Blog

  • Dubes Inggris temui Pramono bahas transportasi dan pendidikan

    Dubes Inggris temui Pramono bahas transportasi dan pendidikan

    selama ini Inggris turut berperan dalam upaya perbaikan transportasi di Jakarta, baik dari segi teknologi maupun investasi

    Jakarta (ANTARA) – Duta Besar (Dubes) Inggris untuk Indonesia Dominic Jermey menyambangi Balai Kota Jakarta untuk menemui Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo membahas peningkatan kerja sama kedua negara khususnya di bidang transportasi dan pendidikan.

    “Hari ini saya menerima Dubes Inggris, membahas kerja sama antara Pemerintah Jakarta dengan Pemerintah UK yang selama ini berjalan dengan baik,” kata Pramono di Balai Kota Jakarta, Rabu.

    Pramono menjelaskan kerja sama yang dijalankan mencakup pengembangan infrastruktur transportasi, termasuk persiapan penggunaan bus listrik serta peningkatan sistem MRT dan LRT di Jakarta.

    Menurutnya, selama ini Inggris turut berperan dalam upaya perbaikan transportasi di Jakarta, baik dari segi teknologi maupun investasi.

    Selain itu di sektor pendidikan, Pramono menilai Inggris menjadi salah satu negara tujuan utama bagi penerima beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

    Untuk itu, ia menganggap pentingnya kolaborasi dalam bidang digitalisasi dan ekonomi digital, di mana Inggris memiliki keunggulan.

    “Termasuk yang saya sampaikan tadi untuk ekonomi digital, digitalisasi kami membuka diri untuk bekerja sama karena memang salah satu kekuatan Inggris adalah di sektor itu. Perlunya untuk belajar siswa kita ke sana,” kata Pramono.

    Sementara itu, Dominic Jermey menyampaikan apresiasinya atas pertemuan tersebut dan menegaskan komitmen Inggris untuk memperkuat hubungan dengan Jakarta.

    “Saya kira kami mau mendukung Pemerintah Jakarta untuk berinvestasi dalam sumber daya manusia,” kata Dominic.

    Saat ini, dirinya dan beberapa institusi Inggris telah hadir dan berkontribusi dalam pengembangan SDM di Jakarta.

    Ke depan, Inggris berharap lebih banyak lembaga pendidikan, universitas, dan organisasi asal negaranya bisa ikut serta di dalam program-program peningkatan kapasitas SDM di Jakarta.

    “Ada beberapa institusi-institusi Inggris yang sudah bekerja di sini dan diharapkan semakin banyak institusi yang datang ke sini. Kemudian mahasiswa dari Jakarta bisa ke Inggris juga,” kata Dominic.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Danantara Diurus Tokoh Asing, Bahlil: Mereka Punya Pengalaman Dunia

    Danantara Diurus Tokoh Asing, Bahlil: Mereka Punya Pengalaman Dunia

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri ESDM juga Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia mengatakan tidak masalah jika kepengurusan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) diisi oleh para tokoh asing. 

    Menurut Bahlil, tokoh asing diperlukan sejauh yang bersangkutan profesional dan berpengalaman.

    “Saya pikir selama dia profesional, dan dia juga tokoh-tokoh ternama itu, mereka semua punya pengalaman dunia dan okelah, enggak ada masalah, itu lembaga profesional kok,” ujar Bahlil di kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Nelly Murni, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (26/3/2025).

    Bahlil mengatakan Danantara akan dikelola secara profesional oleh orang-orang yang kompeten dan profesional. Karena itu, dia optimistis tokoh-tokoh yang berada di struktur kepengurusan Danantara merupakan tokoh yang profesional, punya integritas dan berpengalaman.

    “Saking profesional, kredibelnya Pak Prabowo saja tidak menitipkan orang satu pun. Itu dilakukan betul-betul secara profesional. Bahwa ada tokoh-tokoh yang menjadi bagian daripada kepengurusan, saya pikir itu tokoh-tokoh yang berintegritas, orang-orang yang profesional, yang sudah barang tentu punya reputasi, punya integritas, dan punya kemampuan,” ujar mantan menteri investasi ini.

    Diketahui, sejumlah tokoh asing mengisi kursi kepengurusan Dewan Penasihat Danantara. Mereka di antaranya adalah Ray Dalio sebagai pendiri Bridgewater Associates, hedge fund terbesar di dunia dengan aset kelolaan US$ 124 miliar dan penasihat makro ekonomi di banyak negara.

    Selain itu, ada juga ekonom dan akademisi global Jeffrey Sachs, Equity Portfolio Manager Capital Group, F Chapman Taylor, serta mantan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra. Di jajaran management director Danantara juga ada Lieng-Seng Wee dan Yup Kim. Wee menjabat sebagai managing director risk and sustainability, sedangkan Kim akan bertanggung jawab atas Komite Investasi dan Portofolio. 

    Chief Investment Officer (CIO) Pandu Sjahrir mengatakan alasan dan pertimbangan sosok asing mengisi Dewan Penasihat karena lembaga ini juga harus mewaspadai risiko perekonomian global dan geopolitik dalam berinvestasi.

    “Hal-hal yang menyangkut makro dan kita sangat aware, makanya tadi ada Dewan Penasihat seperti Ray, Jeffrey Sachs itu kenapa? Karena kita tahu bahwa macro risk semakin besar, geo-political risk semakin besar,” ujar Pandu dalam konferensi pers di Gedung Graha Cimb Niaga, Jakarta Selatan, Senin (24/3/2025).

    Pandu memastikan, sejumlah sosok yang bergabung dalam Danantara merupakan seorang yang berkompeten dan profesional. Dia menegaskan, tidak ada orang titipan seperti yang dipersepsikan publik.

    “Memang banyak noise, concern, pertama bagaimana pembentukan tim Danantara, siapakah manajemen Danantara, semoga dengan hari ini bisa dijawab tadi seperti kata Pak Rosan bahwa all professional, tidak ada titipan-titipan, semua adalah yang terbaik di bidangnya and global, ini juga penting,” pungkas Pandu.

  • Ketika aspirasi mengalir usai subuh di Balai Kota Yogyakarta

    Ketika aspirasi mengalir usai subuh di Balai Kota Yogyakarta

    Saya ingin menangani masalah kota ini seperti menangani pasien, dimulai dari mencari penyebabnya, bukan cuma meredakan gejalanya.

    Yogyakarta (ANTARA) – Saat langit Yogyakarta masih gelap dan embun pagi belum sepenuhnya menguap, belasan warga mulai berdatangan ke Kompleks Balai Kota Yogyakarta.

    Sehabis subuh, sekitar pukul 05.15 WIB, mereka yang datang dari berbagai penjuru kota memasuki sebuah gedung berarsitektur Jawa dengan langkah penuh harap.

    Setelah melakukan registrasi, mereka duduk secara rapi di ruang tunggu yang membuat suasana terasa seperti klinik dokter.

    Sebagian warga tampak menggenggam erat berkas, sementara yang lain bercengkerama atau sekadar mengalihkan kecemasan menanti giliran masuk ke “ruang praktik”.

    Mereka bukan untuk memeriksakan kesehatan atau mendapat resep obat, tetapi untuk bertemu langsung dengan Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo guna menyampaikan keluhan atau sekadar mengutarakan unek-unek tentang kotanya.

    Dari dalam ruang rapat Sadewa, suara tegas terdengar: “Selanjutnya!”

    Satu per satu dari mereka kemudian masuk laiknya pasien yang menanti diagnosis dari sang dokter. Rata-rata warga menghabiskan waktu sekitar 15 menit untuk “curhat” dengan Wali Kota, lamanya bergantung pada persoalan yang dibawa. Ada yang datang seorang diri, ada pula yang berombongan.

    Di antara mereka, seorang perempuan lansia bernama Siti Maryam (72) tampak datang sendirian. Ia datang untuk menyampaikan persoalan bantuan sosial yang belum pernah ia terima meskipun telah berulang kali mengadu ke dinas terkait.

    Sebagai janda tanpa penghasilan tetap, kesempatan bertemu langsung dengan Wali Kota ia manfaatkan sepenuh hati.

    “Masalah saya mungkin kecil, tapi rasanya besar sekali bisa didengarkan langsung. Rasanya seperti dihargai sebagai warga,” ucapnya dengan senyum lega.

    Pendekatan ala dokter

    Ruang Rapat Sadewa memang tidak luas, tapi cukup hangat. Sebuah meja panjang mendominasi ruangan, dilapisi taplak batik di bagian tengah.

    Di ujung meja, Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo duduk santai mengenakan jaket berwarna marun dan kemeja putih. Laptop terbuka di depannya, disandingkan dengan tumpukan berkas.

    Warga yang datang dipersilakan duduk satu meja tanpa sekat. Percakapan berlangsung akrab, bahkan saat keluhan yang disampaikan cukup berat.

    Gaya Hasto yang tenang dan sesekali melontarkan banyolan membuat ketegangan mencair sehingga suasana birokrasi pun disulap menjadi ruang perjumpaan yang manusiawi.

    Forum tatap muka tersebut berlangsung rutin saban hari Rabu pagi hingga pukul 09.00 WIB.

    Meski pertama digelar di Kota Yogyakarta, bagi Hasto Wardoyo, pendekatan semacam itu bukan hal baru.

    Saat dua periode menjabat sebagai Bupati Kulon Progo, ia mengaku telah membiasakan diri membuka ruang komunikasi langsung dengan warga.

    Latar belakangnya sebagai dokter pun mendorongnya mengibaratkan permasalahan perkotaan layaknya kondisi pasien yang perlu didiagnosis, bukan sekadar ditenangkan. Beberapa aduan warga ditangani dalam satu atau dua hari, sisanya yang perlu lintas dinas perlu waktu lebih panjang.

    “Saya ingin menangani masalah kota ini seperti menangani pasien, dimulai dari mencari penyebabnya, bukan cuma meredakan gejalanya,” ujar eks Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) itu.

    Warga dari berbagai latar belakang di Kota Yogyakarta duduk mengantre, menunggu giliran bertemu Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo dalam acara open house di Balai Kota Yogyakarta yang digelar setiap Rabu pagi (ANTARA/Luqman Hakim)

    Ruang “tabayyun” dan pencegah demo

    Forum itu sekaligus sebagai sarana “tabayyun” publik, ruang klarifikasi dua arah agar warga tidak hanya menyampaikan unek-unek, tapi juga memahami konteks dan batasan kebijakan pemerintah. Dengan begitu, keluhan tak berkembang jadi kesalahpahaman yang berujung pada gejolak sosial.

    Menurut Hasto, cara itu juga menjadi sarana mencegah demonstrasi yang tidak perlu. Banyak aspirasi warga, katanya, sebenarnya bisa diselesaikan dengan dialog terbuka, selama ada ruang dan kemauan untuk saling mendengar.

    Renny A Frahesty, Ketua Yayasan Narasita yang bergerak di bidang advokasi perempuan, memandang forum open house itu bukan hanya sebagai bentuk pelayanan publik, tetapi juga ruang yang membangun kembali budaya sosial.

    Pemilihan waktu pelaksanaan yang tak lazim – sehabis subuh – menurut dia, justru memberi nilai lebih. Bukan sekadar efisiensi, tapi menjadi simbol semangat baru dalam membangun keterhubungan antara warga dan pemimpinnya.

    Dalam konteks birokrasi yang biasanya kaku, forum semacam itu memberi akses langsung kepada masyarakat dari berbagai lapisan sosial, tanpa harus melalui jalur struktural seperti dalam musrenbang.

    Ia juga melihat sisi filosofis dari pemilihan waktu pelaksanaan. Bagi Renny, pagi hari bukan hanya momen rutinitas, tetapi waktu yang sarat makna. “Pagi hari adalah saat kita membangun harapan,” ujarnya.

    Warga yang datang sehabis subuh bukan sekadar ingin mengadu, akan tetapi menunjukkan bahwa mereka percaya aspirasinya pantas didengar.

    Peluang seperti itu, menurutnya, turut membangun karakter partisipatif masyarakat dan memberi ruang pembelajaran politik yang sehat di tingkat akar rumput.

    Pengajar Ilmu Komunikasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Nyarwi Ahmad menilai pejabat publik memiliki posisi paling strategis untuk menyampaikan kebijakan dan membangun dialog dengan masyarakat.

    Alih-alih hanya menyampaikan pesan satu arah atau mengandalkan influencer, pejabat publik seharusnya berperan aktif dalam membuka ruang komunikasi yang lebih setara dan terbuka.

    Hal itu bukan semata soal penyampaian informasi, tetapi juga upaya membangun kepercayaan melalui partisipasi langsung warga dalam pembicaraan kebijakan publik.

    Di sejumlah negara maju, transformasi ini sudah berlangsung. Politisi mulai memanfaatkan media baru dan berbagai kanal komunikasi publik untuk menjangkau warga secara langsung.

    Mereka tampil bukan hanya sebagai pemimpin, tetapi juga sebagai komunikator yang terbuka terhadap masukan, kritik, bahkan dialog spontan.

    Menurut Nyarwi, tren ini seharusnya juga berkembang di Indonesia. Pejabat publik perlu didukung dengan pelatihan maupun tim internal agar dapat memanfaatkan ruang-ruang komunikasi publik secara lebih aktif dan adaptif, termasuk dengan memanfaatkan momentum langsung bertemu warga untuk memperkecil jarak.

    Berbeda dengan warga lain yang datang membawa persoalan pribadi, Fajar Ristanto hadir bersama pengurus Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) Baciro, Kota Yogyakarta, membawa isu kolektif terkait kendala komunikasi antara LMK dan perangkat kelurahan dalam pelaksanaan program hasil musrenbang.

    Menurut Fajar, hambatan semacam itu tidak mudah diurai di tingkat wilayah karena terbentur prosedur atau minimnya ruang koordinasi.

    Maka, ia dan rekan-rekannya memanfaatkan open house itu untuk menyampaikan langsung unek-unek yang selama ini sulit tersampaikan lewat jalur formal.

    Setelah beberapa menit bertemu langsung dengan Wali Kota, ia pun keluar ruangan dengan wajah sumringah. “Tadi sudah dijanjikan Pak Wali, dua hari selesai,” ujarnya singkat.

    Konsep open house di Balai Kota Yogyakarta itu barangkali bukan segalanya, tapi setidaknya memberi ruang warga yang selama ini kerap absen di jalur birokrasi, yakni ruang untuk didengar, tanpa sekat, dan tanpa syarat.

    Editor: Sapto Heru Purnomojoyo
    Copyright © ANTARA 2025

  • Menlu Prancis dan LPDP Tekan Perjanjian Beasiswa, Syarat Bahasa dan Usia Lebih Fleksibel!

    Menlu Prancis dan LPDP Tekan Perjanjian Beasiswa, Syarat Bahasa dan Usia Lebih Fleksibel!

    Bisnis.com, JAKARTA — Indonesia dan Prancis memperkuat kemitraan bidang pendidikan dan riset melalui penandatanganan perjanjian kerja sama LPDP-France PhD Joint Scholarship Programme.

    Kerja sama beasiswa tersebut ditandatangani langsung oleh Menteri Urusan Eropa dan Luar Negeri Prancis Jean-Noël Barrot dan Direktur Utama LPDP Andin Hadiyanto di Kantor Pusat LPDP, Jakarta Pusat pada Rabu (26/3/2025).

    Andin menjelaskan kerja sama tersebut termasuk program beasiswa S3 dengan kuota 50 mahasiswa setiap tahunnya. Bidang ilmunya yaitu Matematika, Fisika, Kimia, Ilmu Bumi, Ekologi, Ilmu Samudera, dan Teknologi Informasi/Komunikasi.

    “Mahasiswa dapat memilih studi pada 45 perguruan tinggi terbaik di Perancis dan 52 program studi,” ujar Andin kepada Bisnis, Rabu (26/3/2025).

    Dia menjelaskan masa berlaku kerja sama antara LPDP dengan pemerintah Prancis tersebut selama 4 tahun dengan ruang lingkup pendanaan bersama (co-funding) selama 48 bulan.

    Sementara seleksi akan dimulai pada April 2025 dan penerima beasiswa dijadwalkan memulai studi pada Oktober 2025. 

    Andin menjelaskan keunggulan dari program beasiswa tersebut yaitu memiliki persyaratan bahasa lebih fleksibel dibandingkan program beasiswa doktor luar negeri lainnya, dengan ketentuan IELTS 6.0, TOEFL iBT 61, atau DELF B2. 

    Selain itu, batas usia maksimal 47 tahun sehingga memberikan kesempatan lebih luas bagi akademisi dan peneliti yang sudah berpengalaman untuk mengejar pendidikan lebih tinggi.

    Sementara itu, Barrot menyampaikan bahwa kesepakatan beasiswa tersebut merupakan kerja sama yang saling menguntungkan baik untuk Prancis maupun Indonesia.

    “Perjanjian dengan LPDP memungkinkan para pelajar Indonesia untuk menempuh studi di tingkat master dan doktoral di perguruan tinggi Prancis,” ujar Barrot usai bertemu dengan Menlu RI Sugiono di Kantor Kemenlu, Jakarta Pusat, Rabu (26/3/2025).

  • Pesawat Jatuh ke Danau Es Alaska, Pilot-2 Bocah Selamat

    Pesawat Jatuh ke Danau Es Alaska, Pilot-2 Bocah Selamat

    Juneau

    Sebuah pesawat ringan jatuh ke sebuah danau es yang ada di Alaska, Amerika Serikat (AS). Untungnya, sang pilot dan dua anak-anak yang ada di dalam pesawat itu berhasil diselamatkan setelah operasi pencarian semalaman.

    Pesawat baling-baling jenis Piper PA-12 Super Cruiser tersebut, seperti dilansir AFP, Rabu (26/3/2025), dilaporkan hilang di area Danau Tustumena dan Pegunungan Kenai pada Minggu (23/3) malam, sekitar 22.30 waktu setempat, setelah gagal kembali sesuai jadwal.

    Namun seorang pilot sukarelawan melihat pesawat yang hilang itu berada di danau es setempat yang membeku. Insiden ini memicu upaya penyelamatan sekitar 12 jam setelah pesawat itu dinyatakan hilang.

    “Pagi ini, sebuah pesawat Samaria yang baik hati menemukan puing pesawat di dekat area timur Danau Tustumena,” demikian pernyataan Kepolisian Negara Bagian Alaska.

    Foto yang dirilis media lokal menunjukkan bangkai pesawat ringan itu tenggelam sebagian di danau es, dengan tiga orang duduk di bagian sayap.

    Tim penyelamat bergegas melakukan upaya penyelamat terhadap ketiga orang itu saat suhu udara ada di bawah nol derajat sepanjang malam.

    Untungnya, ketiga orang yang terdiri atas seorang pria yang merupakan pilot pesawat itu dan dua anak-anak berhasil dibawa ke rumah sakit terdekat. Kepolisian Negara Bagian Alaska menuturkan ketiganya mengalami “cedera yang tidak mengancam nyawa”.

    Lihat juga Video: Detik-detik Jet Tempur AS Jatuh di Teluk San Diego

    Salah satu pilot lokal yang bergabung dalam operasi pencarian, Dale Eicher, mengatakan ketiga orang itu beruntung bisa selamat dalam kecelakaan itu.

    “Saya tidak menyangka akan menemukan mereka dan saya tidak menyangka kami menemukan mereka dapat keadaan hidup, tentu saja,” ujarnya kepada televisi lokal KTUU.

    “Saya pernah melakukan sedikit operasi pencarian dan penyelamatan sebelumnya, dan hasilnya tidak selalu seperti ini,” imbuhnya.

    Lihat juga Video: Detik-detik Jet Tempur AS Jatuh di Teluk San Diego

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Dapat Hadiah atau Hampers dari Kantor, Apakah Kena Pajak?

    Dapat Hadiah atau Hampers dari Kantor, Apakah Kena Pajak?

    Jakarta

    Biasanya menjelang hari raya atau momen spesial lainnya, orang-yang bakal memberikan hadiah atau hampers satu sama lain.

    Bia dari teman ke teman, keluarga, hingga dari kantor/perusahaan sebagai bentuk apresiasi kepada karyawan. Apakah hadiah atau hampers Lebaran dikenakan pajak?

    Hampers Lebaran dari Kantor Tidak Kena Pajak

    Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No.66/2023, hampers Lebaran yang diberikan kantor kepada seluruh karyawan/pegawainya tidak dikenakan pajak penghasilan (PPh).

    Mengutip laman Direktorat Jenderal Pajak (DJP), PPh dikenakan atas penghasilan yaitu setiap tambahan kemampuan ekonomis yang diterima atau diperoleh wajib pajak, baik yang berasal dari Indonesia maupun dari luar Indonesia, serta yang bisa dipakai untuk konsumsi/menambah kekayaan dengan nama dan dalam bentuk apa pun baik uang atau barang (natura).

    Tapi untuk tetap menjaga prinsip keadilan, bingkisan/hampers dari pemberi kerja antara lain berbentuk:

    Bahan makananBahan minumanMakanan dan/ atau minuman.

    Bentuk hampers dan bingkisan tadi dikecualikan dari pemotongan PPh, dengan syarat diterima atau diperoleh seluruh pegawai. Adapun dalam rangka hari besar keagamaannya termasuk Idul Fitri, Hari Raya Natal, Hari Suci Nyepi, Hari Raya Waisak/Tahun Baru Imlek.

    Dengan catatan, bingkisan dari pemberi kerja yang dikasih selain dalam rangka hari raya keagamaan dikecualikan dari pemotongan PPh dengan syarat diterima/diperoleh pegawai dan secara keseluruhan bernilai tidak lebih dari Rp 3 juta per tiap pegawai dalam jangka waktu satu tahun pajak.

    Contoh Penetapan PPh Hadiah berupa Barang

    Adapun yang menjadi objek pajak penghasilan adalah setiap tambahan kemampuan ekonomis yang diterima atau diperoleh wajib pajak (WP).

    Berikut adalah contoh pemotongan PPh atas bingkisan/barang:

    Contoh 1: PT Jaya Mekar memberikan hampers makanan dan minuman dalam rangka Idul Fitri senilai Rp 500 ribu kepada seluruh karyawannya. Atas hampers tersebut dikecualikan dari objek pajak sehingga tidak dipotong PPh, karena diterima oleh seluruh pegawai.

    Contoh 2: Pada bulan Maret 2025, PT Jaya Mekar memberikan bingkisan alat rumah tangga dalam rangka ulang tahun perusahaan kepada Bapak Galih senilai Rp 5 juta. Oleh karena itu, atas Rp 2 juta itu merupakan objek pajak yang wajib dilakukan pemotongan PPh. Jumlah tersebut adalah selisih dari Rp5 juta kurangi batas maksimal Rp3 juta.

    Dalam hal ini, PPh dihitung dengan cara menambahkan nilai bingkisan ke dalam penghasilan bruto (gaji dan sejenisnya) Bapak Galih bulan Maret 2025, lalu dikalikan tarif efektif Pajak Penghasilan Pasal 21 (PPh 21).

    Misalnya, penghasilan bruto Bapak Galih Rp10 juta, maka untuk bulan Maret 2025 Bapak Galih dipotong PPh 21 dari jumlah penghasilan Rp 12 juta dan sesuai penghitungan web kalkulator.pajak.go.id jika status Bapak Galih “Kawin” dengan tiga orang tanggungan maka dikenakan tarif 2% dengan Potongan PPh 21 Rp 240 ribu.

    Kesimpulannya, pengenaan pajak atas natura atau kenikmatan mengedepankan kesetaraan perlakuan dan keadilan di antara pegawai. Penetapan PPh tidak memandang bentuk penghasilan, baik dalam bentuk uang atau selain uang.

    Pemerintah juga tetap menjaga supaya pengenaan pajak tidak menyasar ke semua pegawai. Maka dari itu, atas hampers dalam rangkhari raya keagamaan tidak dikenai pajak (sepanjang diberikan kepada seluruh pegawai).

    Tapi di sisi lain, apabila diberikan kepada sebagian pegawai perusahaan wajib untuk melakukan pemotongan pajak.

    (khq/fds)

  • Jangan Ketinggalan! Ini 7 Persiapan Wajib Sebelum Mudik Lebaran

    Jangan Ketinggalan! Ini 7 Persiapan Wajib Sebelum Mudik Lebaran

    Jakarta, Beritasatu.com – Mudik Lebaran adalah momen yang sangat dinantikan oleh banyak orang untuk berkumpul di hari raya. Namun, perjalanan jauh menuju kampung halaman sering kali memerlukan persiapan sebelum mudik Lebaran yang matang agar perjalanan berjalan lancar, nyaman, dan bebas dari kendala.

    Persiapan sebelum mudik Lebaran tidak hanya mencakup barang bawaan, tetapi juga kesiapan dokumen, kondisi kendaraan, kesehatan, serta kelengkapan lainnya yang menunjang perjalanan. Dengan persiapan yang baik, Anda bisa menghindari masalah yang dapat menghambat mudik dan membuat perjalanan lebih aman serta menyenangkan.

    Agar tidak ada yang tertinggal, berikut ini adalah checklist wajib yang perlu Anda siapkan sebelum berangkat mudik.

    Persiapan sebelum Mudik Lebaran

    1. Dokumen penting

    Pastikan semua dokumen penting sudah disiapkan dan tersimpan dengan aman dalam satu tempat yang mudah dijangkau. Beberapa dokumen yang harus dibawa antara lain kartu tanda penduduk (KTP) atau identitas diri, tiket perjalanan, surat kendaraan (STNK dan SIM), serta e-money atau kartu tol.

    2. Periksa kondisi kendaraan

    Bagi pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi, persiapan sebelum mudik Lebaran tidak lengkap tanpa memastikan kendaraan dalam kondisi prima. Beberapa langkah yang harus dilakukan sebelum berangkat meliputi:

    Melakukan servis kendaraan untuk memastikan semua komponen seperti rem, ban, oli, aki, dan lampu berfungsi dengan baik.Mengecek tekanan udara ban, termasuk ban cadangan.Membawa peralatan darurat seperti dongkrak, segitiga pengaman, dan kotak peralatan sederhana untuk mengatasi kendala di jalan.Mengisi bahan bakar penuh sebelum berangkat agar tidak perlu sering berhenti di SPBU.

    3. Pakaian dan perlengkapan pribadi

    Sesuaikan pakaian dengan kebutuhan selama perjalanan dan selama tinggal di kampung halaman. Pastikan untuk membawa:

    Baju Lebaran untuk digunakan saat perayaan Idulfitri.Pakaian sehari-hari yang nyaman untuk aktivitas di kampung halaman.Pakaian dalam, kaos kaki, dan handuk untuk kebutuhan pribadi.Perlengkapan ibadah, seperti sajadah, mukena, sarung, dan Al-Qur’an kecil bagi yang membutuhkannya.Perlengkapan mandi, seperti sikat gigi, sabun, sampo, deodoran, dan hand sanitizer untuk menjaga kebersihan tubuh selama perjalanan.

    4. Perbekalan makanan dan minuman

    Perjalanan panjang sering kali membuat tubuh mudah lelah dan lapar. Untuk menghindari kelelahan akibat kurangnya asupan energi, siapkan makanan dan minuman berikut ini:

    Makanan ringan seperti roti, camilan sehat, atau biskuit.Buah-buahan sebagai sumber vitamin dan energi.Air putih dalam jumlah cukup untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.Permen atau minuman berkafein bagi pengemudi untuk tetap terjaga selama perjalanan jauh.

    5. Elektronik dan aksesori pendukung

    Barang elektronik menjadi kebutuhan penting selama perjalanan mudik untuk komunikasi dan hiburan. Beberapa barang yang sebaiknya dibawa antara lain:

    Ponsel beserta charger dan power bank, agar tetap bisa berkomunikasi dan mengakses peta perjalanan.Earphone atau headset untuk mendengarkan musik atau podcast selama perjalanan.Laptop atau tablet jika diperlukan untuk bekerja atau mengakses hiburan tambahan.Topi dan kacamata hitam untuk melindungi diri dari panas matahari saat bepergian.

    6. Kotak P3K dan obat-obatan

    Persiapan sebelum mudik Lebaran juga harus mencakup perlengkapan kesehatan untuk mengantisipasi keadaan darurat selama perjalanan. Siapkan kotak P3K yang berisi:

    Obat sakit kepala dan obat demam untuk mengatasi keluhan kesehatan ringan.Obat antimabuk perjalanan, terutama bagi yang mudah mengalami mabuk darat atau laut.Vitamin atau suplemen kesehatan untuk menjaga daya tahan tubuh selama perjalanan.Plester dan antiseptik untuk mengatasi luka kecil yang mungkin terjadi.

    7. Uang tunai

    Meskipun transaksi digital semakin umum, tetap penting untuk membawa uang tunai, terutama dalam pecahan kecil. Hal ini berguna untuk membayar parkir atau retribusi di daerah yang belum mendukung pembayaran digital, berbelanja di warung kecil atau tempat makan yang hanya menerima uang tunai, dan membayar tip atau donasi selama perjalanan.

    Persiapan sebelum mudik Lebaran adalah kunci agar perjalanan berjalan lancar dan nyaman. Mulai dari dokumen penting, kondisi kendaraan, pakaian, makanan, barang elektronik, hingga perlengkapan kesehatan, semuanya harus dipersiapkan dengan baik agar perjalanan menuju kampung halaman bebas dari hambatan.

  • Menteri ESDM Apresiasi Satgas Pertamina Jaga Pasokan Energi di Jatim

    Menteri ESDM Apresiasi Satgas Pertamina Jaga Pasokan Energi di Jatim

    Jakarta

    Menteri Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM) Bahlil Lahadalia memberikan apresiasi kepada Pertamina atas persiapan yang dilakukan melalui Satuan Tugas (Satgas) dalam menghadapi mudik Ramadan Idul Fitri 2025. Bahlil menjelaskan ketersediaan dan kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) serta Liquefied Petroleum Gas (LPG) di Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Timur, dalam kondisi aman dan terjamin.

    Hal ini disampaikan saat kunjungan kerja di wilayah Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (JatimBalinus), meliputi Pangkalan LPG Tri Mutiningsih Taka, SPBU COCO 51.601.77 Soetomo Kota Surabaya, serta Jargas PGN Rusun Grudo dan Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Jawa Timur di Jalan Perak Barat pada Selasa (25/3/2025).

    Dalam kunjungannya, Bahlil menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu ragu terhadap kualitas BBM, khususnya RON 90 dan RON 92, karena kualitasnya terus diuji setiap hari oleh Pertamina.

    “Saya ingin memastikan dan menjamin bahwa kualitas BBM yang dibeli oleh konsumen tidak ada lagi keraguan karena diuji terus setiap hari. Kami juga meminta agar RON 90 dan 92 dicek terus kualitasnya, dan kualitasnya terjamin,” ujar Bahlil dalam keterangan tertulis, Rabu (26/3/2025).

    Mengenai ketersediaan dan distribusi LPG, Bahlil menyampaikan semua agen pangkalan LPG siaga dan aktif beroperasional melayani masyarakat selama libur Lebaran.

    “Agen LPG yang tidak buka atau tidak aktif agar dilakukan evaluasi,” tegasnya.

    Selain BBM dan LPG, ketersediaan bahan bakar avtur untuk penerbangan di Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Bali juga dalam kondisi aman dan mencukupi kebutuhan transportasi udara selama periode mudik Lebaran.

    Dengan kesiapan yang telah dilakukan oleh Kementerian ESDM, Pertamina, serta berbagai pihak terkait, masyarakat diharapkan dapat menjalani mudik Lebaran dengan nyaman dan tanpa kekhawatiran akan ketersediaan energi.

    Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menyampaikan bahwa kesiapan BBM dan LPG selama masa mudik Lebaran berada di bawah koordinasi langsung dari Kementerian ESDM dan Satgas BPH Migas.

    “Ini adalah bagian dari upaya yang dilakukan oleh Satgas Pertamina di bawah koordinasi Kementerian ESDM. Kami mengapresiasi kerja keras tim Pertamina di berbagai daerah, termasuk tim JatimBalinus. Semoga kesiapan ini terus kita pertahankan, baik selama Idul Fitri maupun pasca Lebaran untuk memastikan distribusi energi tetap lancar,” pungkas Simon.

    (akn/ega)

  • Kapan Sidang Isbat Idul Fitri 2025? Cek Jadwal Resmi Kemenag!

    Kapan Sidang Isbat Idul Fitri 2025? Cek Jadwal Resmi Kemenag!

    Jakarta

    Pemerintah akan menggelar sidang isbat untuk menetapkan 1 Syawal 1446 H atau Lebaran Idul Fitri 2025. Rencananya, sidang isbat Idul Fitri 2025 akan digelar pada akhir pekan bulan ini.

    Pemantauan hilal akan dilakukan di 33 lokasi di seluruh Indonesia, kecuali di Bali karena bertepatan Hari Raya Nyepi. Berikut informasi selengkapnya.

    Dilansir situs Kemenag RI, sidang isbat penetapan Idul Fitri 2025 akan digelar pada Sabtu, 29 Maret 2025 yang bertepatan dengan 29 Ramadan. Hal ini disampaikan oleh Dirjen Bimas Islam Abu Rokhmad saat memimpin Rapat Persiapan Sidang Isbat Awal Syawal 1446 H di kantor pusat Kemanag, Jl MH Thamrin, Jakarta.

    “Kami akan menggelar sidang isbat awal Syawal, pada 29 Maret 2025. Sebagaimana biasanya, sidang isbat selalu digelar pada tanggal 29 Syakban untuk menetapkan awal Ramadan, 29 Ramadan untuk menetapkan awal Syawal, dan 29 Zulkaidah untuk menetapkan awal Zulhijjah,” kata Abu Rokhmad di Jakarta, Selasa (18/3/2024).

    Begini tahapan sidang isbat penetapan Idul Fitri 2025.

    Proses sidang isbat akan diawali dengan “Seminar Posisi Hilal Awal Syawal 1446 H” pada pukul 16.30 WIB sampai menjelang magribSidang isbat akan digelar sekitar pukul 18.45 WIB yang berlangsung secara tertutupSetelah itu, hasil sidang isbat akan diumumkan melalui konferensi pers oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar.33 Lokasi Pemantauan Hilal 1 Syawal 1446 H

    Dikutip dari situs Bimas Kemenag, pemantauan hilal awal Syawal 1446 H akan dilakukan di berbagai lokasi di Indonesia, yakni:

    Aceh: Observatorium Tgk Chiek Kuta Karang, LhokngaSumatra Utara: Anjungan Lantai IX Kantor Gubernur Sumatra Utara, MedanSumatra Barat: Rooftop Hotel Rangkayo Basa Syofyan Inn, PadangRiau: Rooftop Premier Hotel, PekanbaruKepulauan Riau: Pantai Setumu Dompak, Kota TanjungpinangJambi: Rooftop Hotel Odua Weston, Kota JambiSumatra Selatan: Helipad Hotel Aryaduta, PalembangBangka Belitung: Pantai Tanjung Raya, BangkaBengkulu: Jalan Pariwisata No. 1, Kota BengkuluLampung: POB Pantai Canti, Kalianda, Lampung SelatanDKI Jakarta: Gedung Kanwil Kemenag DKI JakartaJawa Barat: POB Gunung Putri, Kota BanjarBanten: Pantai AnyerJawa Tengah: Pantai Binangun, RembangDI Yogyakarta: POB Syekh Bela Belu, Parangtritis, BantulJawa Timur: Bukit Condrodipo, GresikKalimantan Barat: Pantai Indah, Sungai Kakap, Kubu RayaKalimantan Tengah: Menara Masjid Raya Darussalam, Palangka RayaKalimantan Timur: Puncak Hotel Five Premiere, SamarindaKalimantan Selatan: Rooftop Zuri Express Hotel, BanjarmasinKalimantan Utara: SATRAD 225 Tarakan, Kota TarakanNTB: Pantai Loang Baloq, MataramNTT: Rooftop Gedung Pelayanan BMKG, Kota KupangSulawesi Selatan: Delf Apartemen, MakassarSulawesi Barat: Tanjung Mercusuar Sumare, MamujuSulawesi Tenggara: Pantai Bahari, Kabupaten KolakaSulawesi Utara: Apartemen MTC Megamas, ManadoGorontalo: Obyek Wisata Hiu Paus, Bone BolangoSulawesi Tengah: Gedung Observasi, DonggalaMaluku: Halaman Samping Rumah Dinas Wakil Gubernur, AmbonMaluku Utara: Pantai Ropu Tengah Balu, Halmahera BaratPapua: The Hele’yo Yobeh, Sentani, JayapuraPapua Barat: Hotel Kota Sorong.

    (kny/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Banyak Tokoh Asing di Danantara, Bahlil: Selama Profesional Gak Masalah!

    Banyak Tokoh Asing di Danantara, Bahlil: Selama Profesional Gak Masalah!

    Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Bahlil Lahadalia menyoroti soal jabatan di Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) yang diduduki oleh tokoh yang berstatus warga negara asing (WNA).

    Menurut dia, selama mereka bekerja secara profesional maka tidak ada masalah. Terlebih, mereka juga sudah ternama dan memiliki pengalaman.

    “Saya pikir selama dia [tokoh asing] profesional, dan dia juga tokoh-tokoh ternama itu, mereka semua punya pengalaman dunia dan okelah gak ada masalah, itu lembaga profesional kok,” katanya di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Rabu (26/3/2025).

    Lebih lanjut, Menteri ESDM ini beranggapan bahwa BPI Danantara adalah sebuah lembaga keuangan milik negara yang mirip dengan Temasek milik Singapura.

    Sebab itu BPI Danantara, kata Bahlil, harus dikelola secara profesional dan kredibel. Maka dari itu, tokoh-tokoh yang menjadi bagian kepengurusan adalah orang yang berintegritas, profesional, dan memiliki reputasi baik.

    “Saking profesional kredibelnya Pak Prabowo aja tidak menitipkan orang satu pun. Itu dilakukan betul-betul secara profesional,” ujar politikus Golkar tersebut.

    Menurutnya, hal itu dilakukan supaya BPI Danantara bisa menjadi suatu lembaga yang menjadi kebanggaan Bangsa Indonesia.

    “Dan sekaligus bisa menjadi salah satu instrumen untuk mendorong dan mengikat pertumbuhan ekonomi kita secara baik,” pungkasnya.

    Sebelumnya, CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani resmi mengumumkan nama-nama orang yang menduduki struktur organisasi BPI Danantara pada hari ini, Senin (24/3/2025).  

    Rosan menyampaikan bahwa penunjukan pengurus Danantara telah melalui pemilihan secara selektif dan bebas dari kepentingan politis. 

    “Arahan Bapak Presiden [Prabowo Subianto] sudah jelas tidak ata titipan nama, jadi itu pegangan kami,” ujarnya saat konferensi pers di Jakarta, Senin (24/3/2025). 

    Duduk di jajaran Dewan Pengarah Danantara ialah mantan Presiden Joko Widodo dan Susilo Bambang Yudhoyono.

    Sementara itu, kursi Dewan Penasihat Danantara diisi oleh Ray Dalio (Founder & CIO Mentor, Bridgewater Associates (1975–sekarang), Helman Sitohang (CEO Asia Pasifik, Credit Suisse (2015–2021), Jeffrey Sachs (Direktur, Center for Sustainable Development, Columbia University, AS (2016–sekarang), F. Chapman Taylor (Equity Portfolio Manager, Capital Group (1994–sekarang), dan Thaksin Shinawatra (Mantan PM Thailand). 

    Menurutnya, kehadiran pemimpin-pemimpin berkualitas ini akan memberikan keyakinan kepada publik dan berdampak positif bagi perekonomian nasional.