Blog

  • Pemudik dengan Motor, Waspada Jalan Berlubang Saat Hujan
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        24 Maret 2025

    Pemudik dengan Motor, Waspada Jalan Berlubang Saat Hujan Regional 24 Maret 2025

    Pemudik dengan Motor, Waspada Jalan Berlubang Saat Hujan
    Tim Redaksi
    KENDAL, KOMPAS.com
    – Wakil Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah (
    Wakapolda Jateng
    ) Kombes Latif Usman melakukan kunjungan kerja ke Pos Terpadu Alun-alun Kendal pada Senin (24/3/2025).
    Dalam kesempatan tersebut, Latif Usman mengimbau kepada para pemudik yang menggunakan sepeda motor agar berhati-hati dan beristirahat jika merasa lelah atau mengantuk.
    “Waktu istirahat supaya dimanfaatkan betul. Antisipasi juga ketika turun hujan, sebab jalan yang berlubang tidak terlihat,” ungkapnya.
    Latif menegaskan bahwa Kabupaten Kendal merupakan daerah terakhir sebelum pemudik memasuki Kota Semarang. Oleh karena itu, ia mengingatkan agar semua pihak tetap waspada.
    “Sekali lagi, manfaatkan tempat-tempat peristirahatan,” tambahnya.
    Selain itu, Latif Usman juga menekankan pentingnya koordinasi antar instansi dalam mendukung kelancaran arus mudik dan perayaan Idul Fitri.
    “Pastikan seluruh personel tetap siaga dan menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab. Pengamanan ini harus berjalan optimal agar masyarakat merasa aman dan nyaman selama perjalanan mudik,” tegasnya.
    Kapolres Kendal AKBP Feria Kurniawan menyampaikan bahwa Polres Kendal telah menyiapkan strategi pengamanan yang matang untuk menghadapi puncak arus mudik dan perayaan Idul Fitri.
    “Kami terus berkoordinasi dengan Polda Jateng serta berbagai pihak terkait guna memastikan pengamanan berjalan lancar. Pos Terpadu ini menjadi pusat pengawasan utama untuk mengantisipasi berbagai potensi gangguan keamanan,” jelasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan Kota Palembang 25 Maret 2025
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        24 Maret 2025

    Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan Kota Palembang 25 Maret 2025 Regional 24 Maret 2025

    Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan Kota Palembang 25 Maret 2025
    Penulis
    KOMPAS.com
    – Hari Selasa (25/03/2025), umat Islam memasuki ibadah puasa hari ke-25 Ramadhan 1446 Hijriah. Selamat menjalankan rangkaian ibadah puasa, semoga senantiasa sehat dan mampu menyelesaikan ibadah puasa hingga akhir.
    Setiap wilayah seluruh Indonesia memiliki masing-masing jadwal imsak sebagai pengingat sahur dan jadwal buka puasa sebagai pengingat berbuka.
    Kompas.com menyediakan informasi jadwal imsak dan berbuka puasa setiap hari hingga akhir Ramadhan berdasarkan situs resmi Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama.
    Berikut jadwal imsakiyah dan buka puasa bagi Anda yang berada di wilayah Palembang:
    25 Ramadhan 1446 H (25/03/2025)
    Dalam menjalankan suatu ibadah, niat menjadi bagian tak terpisahkan, termasuk
    puasa Ramadhan
    .
    Tak seperti puasa sunah, niat puasa Ramadhan harus dilakukan malam hari sebelumnya hingga sebelum terbitnya fajar atau waktu subuh.
    Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh Imam Nawawi dalam Majmu’:
    لا يصح صوم رمضان ولا غيره من الصيام الواجب إلا بنية من الليل
    Tidak sah apabila puasa Ramadhan atau puasa wajib lainnya tanpa niat pada malam harinya.
    Dikutip dari laman resmi Kementerian Agama, berikut lafal niat puasa Ramadhan:
    نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّهِ تَعَالى
    Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa’i fardhi syahri ramadhaana hadzihis sanati lillaahi ta’aalaa.
    “Aku berniat puasa untuk menunaikan kewajiban puasa Ramadhan tahun ini karena Allah Swt.”
    Meski tidak memengaruhi keabsahan puasa Ramadhan, umat Islam dianjurkan untuk melakukan makan sahur.
    Bahkan, Rasulullah SAW menyebutkan ada keberkahan ketika seorang muslim bangun untuk makan sahur, sebagaimana hadis diriwayatkan dari Anas bin Malik:
    تسحّروا فإن فى السحور بركة
    “Bersahurlah, karena di dalamnya ada keberkahan.”
    Lembaga Fatwa Mesir menafsirkan, beberapa keberkahan dari makan sahur adalah mengikuti sunah, menjadi lebih rajin, menolak keburukan yang diakibatkan oleh lapar, serta bisa niat berpuasa bagi umat Islam yang lupa melakukannya sebelum tidur.
    Bagi Anda yang sedang menanti berbuka puasa, berdoa sebelum berbuka adalah salah satu anjuran dalam Islam.
    Dikutip dari laman resmi Kementerian Agama, ada dua pendapat mengenai doa buka puasa Ramadhan.
    Doa berbuka puasa yang pertama diriwayatkan dari Abdullah bin Umar, yakni:
    ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوْقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللّه
    Dzahabazh zhama’u wabtallatil ‘uruuqu wa tsabatal ajru in syaa’allah
    “Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala tetap, insya Allah.”
    Versi kedua diriwayatkan dari Mu’adz bin Zuhroh, yakni:
    اللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ
    Allahumma laka shumtu wa ‘ala rizqika afthartu
    “Ya Allah, hanya untuk-Mu kami berpuasa dan atas rezeki yang Engkau berikan kami berbuka.”
    Umat Islam atau muslim bisa memilih untuk membaca salah satu di antara dua doa buka puasa itu.
    Berbuka adalah waktu yang paling dinanti ketika puasa Ramadhan.
    Buka puasa (iftar) dilakukan ketika matahari terbenam atau memasuki waktu maghrib.
    Sambil menunggu berbuka, beberapa umat Islam biasanya akan berkumpul di masjid untuk mengikuti pengajian atau mendengarkan ceramah.
    Tak sedikit juga umat Islam yang berkumpul dengan keluarga atau teman lama untuk buka puasa bersama.
    Tak sekadar makan dan minum, ada beberapa sunah buka puasa yang perlu diketahui.
    1. Menyegerakan berbuka puasa
    Menyegerakan berbuka puasa pada awal waktunya termasuk hal yang dianjurkan. Hal ini sebagaimana anjuran Rasulullah SAW dalam hadis yang diriwayatkan dari Anas bin Malik:
    لايزال الناس بخير ما عجلوا الفطر
    “Manusia masih berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka.”
    2. Berbuka sebelum shalat maghrib
    Saat berbuka puasa, Rasulullah SAW lebih dulu menyantap buah kurma, baru kemudian menunaikan shalat maghrib.
    Hal ini tertuang dalam hadis yang diriwayatkan dari Anas bin Malik berikut:
    أن النبي صلى الله عليه وسلم كان يفطرقبل أن يصلي على رطبات, فإن لم تكن رطبات فتميرات. فإن لم تكن تميرات حسا حسوات من الماء
    “Rasulullah SAW biasanya berbuka puasa dengan menyantap beberapa buah kurma segar (rutab) sebelum mendirikan shalat maghrib. Apabila tidak ada kurma segar, ia menyantap beberapa buah kurma kering (tamr). Jika tidak ada kurma, ia meneguk beberapa tegukan air.”
    3. Berbuka dengan kurma
    Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Salman bin ‘Amir, disebutkan bahwa Rasulullah SAW menganjurkan umat Islam untuk berbuka dengan kurma.
    Sebab, kurma merupakan buah yang mengandung keberkahan.
    أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال : إذا أفطر أحدكم فليفطر على تمر فإنه بركة فإن لم يجد تمرا فالماء فإنه طهور
    “Rasululah SAW bersabda: ‘Apabila salah seorang dari kalian berbuka puasa, maka berbuka puasalah dengan kurma. Karena sungguh kurma itu berkah. Jika dia tidak mendapatkan kurma, maka minumlah air, karena sungguh air itu menyucikan’.”
    Puasa Ramadhan adalah amalan wajib yang paling utama dan bentuk ketaatan seorang muslim kepada Allah Swt.
    Kewajiban puasa ini tertuang dalam Surat Al Baqarah ayat 183 sebagai berikut:
    يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
    “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”
    Adapun puasa termasuk amalan paling utama karena dikhususkan untuk Allah, sebagaimana dalam hadis qudsi berikut:
    ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋليه ﻭﺳﻠﻢ، ﻗﺎﻝ اﻟﻠﻪ: ﻛﻞّ ﻋﻤﻞ اﺑﻦ ﺁﺩﻡ ﻟﻪ ﺇﻻ الصيام فإنه لي وأنا أجزي به
    “Rasulullah SAW bersabda: ‘Allah Swt berfirman: Semua amal ibadah anak Adam untuk mereka sendiri kecuali puasa. Sesungguhnya puasa untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya’.”
    Selain bernilai pahala, puasa Ramadhan juga memiliki banyak keutamaan. Salah satunya adalah pengampunan dosa. Allah Swt akan mengampuni dosa orang yang berpuasa secara sungguh-sungguh dan pengharapan rida Allah, dengan menjaga diri dari hal-hal yang membatalkan atau mengurangi pahala puasa.
    Hal ini sebagaimana hadis yang diriwayatkan dari Imam Bukhari dan Muslim:
    من صام رمضان إيمانا واحتسابا غفر له ما تقدّم من ذنبه
    “Barang siapa berpuasa pada bulan Ramadhan dengan penuh kesadaran iman dan pengharapan (terhadap Allah) akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”
    Pemerintah menetapkan bahwa awal puasa 1 Ramadhan 1446 Hijriah jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Penetapan awal Ramadhan ini merupakan hasil sidang isbat yang dilakukan Kementerian Agama bersama sejumlah organisasi masyarakat Islam pada Jumat (28/02/2025).
    Jadwal imsakiyah dan buka puasa selengkapnya bagi Anda yang berada di wilayah Palembang dapat dilihat di link berikut :
    Untuk mengetahui waktu buka puasa, waktu imsak, dan waktu shalat di provinsi atau kota lain, silakan klik Jadwal Imsakiyah seluruh Indonesia di
    https://www.kompas.com/ramadhan/jadwal-imsakiyah
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Willie Salim Bikin Konten Masak Rendang di Palembang Tak Berizin, Anwar Fuady: Gak Bisa Seenak Udel!

    Willie Salim Bikin Konten Masak Rendang di Palembang Tak Berizin, Anwar Fuady: Gak Bisa Seenak Udel!

    TRIBUNJAKARTA.COM – Konten kreator yang kerap menggelar aksi sosial, Willie Salim, disebut tak memiliki izin saat membuat acara masak besar daging rendang 200 kg untuk warga Palembang di Benteng Kuto Besak (BKB). 

    Acara yang disebut tak berizin itu berakhir dengan kacau karena diadakan dengan cara acoan lantaran warga banyak yang berebutan mengambil daging rendang di dalam wajan hingga ludes. 

    Selain gagal, acara itu membuat nama kota Palembang tercoreng karena banjir hujatan dari publik yang geram melihat warga Palembang dinilai rakus mengambil rendang yang belum matang. 

    “Willie Salim ini tidak ada izin dari Dinas Pariwisata Kota Palembang, dia melakukan suatu hal yang cukup besar. Ini juga menyangkut jiwa manusia,” kata Ketua Persatuan Artis Sinetron Indonesia (Parsi), Anwar Fuady seperti dikutip dari Youtube Intens Investigasi yang tayang pada Minggu (23/3/2025). 

    Anwar juga menyebut bahwa kegiatan itu diselenggarakan dengan cara yang sembrono. 

    “Acara masak rendang ini, dilakukan secara tidak terkoordinir, tidak ada CEO, tidak ada tim panitia, tidak ada pengawalan padahal ini bisa membahayakan jiwa manusia,” jelasnya. 

    Sebab, acara itu dihadiri oleh begitu banyak massa. 

    Semestinya, Willie Salim memberikan kupon untuk pengambilan daging rendang yang sudah matang. 

    “Supaya tidak berebutan, kalau berebutan bahayanya apa? Kalau kecemplung masuk ke dalam kuali besar yang panas itu bagaimana? Jiwanya hilang. Nah, ini bukan masalah kecil makanya perlu ada pengawalan,” jelasnya. 

    “Jadi, enggak bisa seenak udel gitu aja, enggak bisa begitu,” tambahnya. 

    Minta di-take down

    Sebagai putra daerah, Anwar Fuady tak terima dengan konten masak besar rendang 200 kg yang dibuat oleh konten kreator, Willie Salim. 

    Ketua Persatuan Artis Sinetron Indonesia (Parsi) tersebut mengaku tersakiti dengan konten masak yang justru mencoreng nama baik kota Palembang. 

    “Sebagai ketua tetua dan juga panutan Sumatera Selatan, saya merasa sangat kecewa dan terluka hati saya melihat perbuatan ini (konten rendang). Membuat saya terluka, kontennya itu sangat merendahkan warga Palembang,” ujar Anwar seperti dikutip dari Youtube Intens Investigasi yang tayang pada Minggu (23/3/2025). 

    Aktris senior, yang kerap memerankan karakter antagonis tersebut pun meminta kepada Willie Salim untuk menghapus konten tersebut dari akun media sosialnya. 

    Selain itu, Willie Salim harus meminta maaf lagi kepada seluruh warga Sumatera Selatan.

    Anwar tidak puas dengan permintaan maaf yang sebelumnya diucapkan Willie. 

    “Kalau acara ini memang sengaja di-setting untuk keperluan bisnis dan lain-lain, saya minta saudara Willie Salim meminta maaf secara tulus ikhlas bukan basa basi seperti yang beredar di video itu. Itu basa basi aja.”

    “Tulus, ikhlas minta maaf kepada masyarakat bukan hanya kota Palembang, tetapi seluruh Sumatera Selatan,” pungkasnya. 

    Sebut settingan

    Pembawa acara kawakan asal Palembang, Helmy Yahya, turut tersinggung dengan raibnya 200 kg daging rendang yang diambil warga saat ditinggal masak konten kreator, Willie Salim. 

    Menurut Helmy, Willie berperan besar membuat nama kota Palembang di mata masyarakat Indonesia menjadi tercoreng. 

    Ia menaruh syak wasangka jika Willie sengaja meninggalkan rendang yang sedang dimasak dan dibiarkan diambil warga secara membabi buta.

    Eks Direktur Utama TVRI tersebut pun meyakini bahwa konten Willie memang settingan. 

    “Pribadi saya ini settingan, ya memang sengaja itu supaya daging (rendang) diambil, direbut. Ditinggal kan udah saya bilang ditinggal. Yang salah itu adalah yang meninggalkan (rendang),” ujar Helmy seperti dikutip dari Youtube Intens Investigasi yang tayang pada Minggu (23/3/2025). 

    Setelah kejadian itu viral, Willie menemui langsung Helmy Yahya dan meminta maaf kepada Helmy selaku salah satu tokoh masyarakat di Palembang. 

    Dalam pertemuan itu, Helmy tak menanyakan konten yang dibuat Willie settingan atau tidak. 

    “Saya enggak nanya, karena saya yakin kalau saya ditanya ini settingan. Dia mau ngaku enggak, enggak ada gunanya. Dia mengaku ini settingan, ini tidak. Kalau tidak ini settingan, dia sudah melakukan keteledoran, yang paling fatal itu dia tinggal dengan tidak ada pengamanan yang ketat,” pungkasnya. 

    Willie Salim minta maaf

    Kreator konten Willie Salim menyatakan bahwa hilangnya rendang satu ekor sapi yang sedang dimasak di kuali bukanlah salah warga Palembang, Sumatera Selatan.

    Ia menyampaikan dalam video permintaan maaf atas kegaduhan akibat kejadian itu.

    “Ini bukan salah warga Palembang. Sepenuhnya salah saya, karena saya kurang persiapan,” kata Willie dikutip dari akun Instagram @willie27_, Sabtu (22/3/2025).

    Dirinya mengaku baru pertama kali memasak dalam porsi untuk orang banyak.

    Dalam benaknya, ia ingin warga Palembang bisa berbuka puasa dan menikmati rendangnya bersama.

    “Tidak ada kekecewaannya sama sekali terhadap rendang yang hilang itu. Malahan, aku senang sekali melihat antusias warga karena pada akhirnya rendang itu dimasak untuk dibagikan ke warga,” tutur Willie.

    Ia berujar hanya terkejut melihat antusias tinggi warga yang mengambil rendangnya.

    Gara-gara unggahan soal hilangnya rendang Willie ini, sikap warga Palembang mendapat kecaman dari netizen.

    Sebagai informasi, Willie memasak rendang pada malam hari di ruang terbuka di Palembang.

    Saat ia pergi ke toilet sejenak, rendangnya sudah ludes diboyong warga menggunakan plastik hingga gayung. Padahal, rendang itu belum matang utuh dan masih panas.

    Dilaporkan polisi

    Willie Salim resmi dilaporkan ke Polda Sumatera Selatan (Sumsel) atas kontennya yang viral terkait memasak 200 kilogram rendang di Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang.

    Konten ini memicu kontroversi karena dianggap merusak citra warga Palembang dan menimbulkan kegaduhan di masyarakat.

    Pada Sabtu (22/3/2025) malam, Kantor Hukum Ryan Gumay Lawfirm resmi melaporkan Willie Salim ke Polda Sumatera Selatan (Sumsel).

    Pengacara Muhammad Gustryan dari Ryan Gumay Lawfirm mengonfirmasi laporan tersebut kepada Sripoku.com pada Minggu (23/3/2025).

    Tuntutan Hukum terhadap Willie Salim

    Ryan Gumay menyatakan bahwa sebagai warga asli Palembang, dirinya bersama masyarakat lainnya merasa keberatan dengan konten tersebut.

    “Benar, tadi malam kami mendatangi Polda Sumsel untuk melaporkan kejadian ini sebagai pengaduan masyarakat. Laporan kami sudah diterima dengan nomor LP LAP-20250322-3F227 pada Sabtu (22/3/2025),” ujar Ryan Gumay.

    Ryan menegaskan bahwa langkah hukum ini diambil sebagai bentuk efek jera bagi para kreator konten agar lebih mempertimbangkan dampak sosial dan konsekuensi hukum dari konten yang dibuat.

    “Kami juga telah menyerahkan beberapa alat bukti ke Subdit Cyber Crime Polda Sumsel, dan laporan kami sudah direspon melalui akun Banpol Sumsel,” tambahnya.

    Ryan berharap pihak kepolisian segera menindaklanjuti laporan tersebut dan meningkatkan statusnya menjadi laporan polisi model B.

    Adapun laporan tersebut mengarah pada dugaan pelanggaran Pasal 28 Ayat 2 dan 3 juncto Pasal 45 Ayat 1, 2, dan 3 serta Pasal 27 Ayat 1 dan 3 dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

    Selain laporan dari Ryan Gumay Lawfirm, selebgram Palembang Achmad Fuadi Irawan atau yang dikenal sebagai Adi BGP juga mengajukan laporan terhadap Willie Salim.

    Adi melaporkan Willie atas konten rendang yang disebutnya telah mencoreng reputasi Kota Palembang.

    Melalui unggahan di akun TikTok @febryan.to, Adi BGP mengajak komunitas kreator dan selebgram Palembang untuk mendukung laporan ini.

    Ia juga berencana melakukan dialog dengan Kapolresta Palembang terkait permasalahan tersebut pada Senin (24/3/2025).

    “Saya mengajak seluruh TikToker, kreator konten, dan selebgram untuk bersama-sama melaporkan Willie Salim serta berdiskusi dengan Kapolresta Palembang. Mohon dukungannya untuk hadir,” kata Adi BGP.

    Di sisi lain, seorang saksi bernama Hartati Syauqi yang mengaku berada di lokasi saat kejadian, memberikan kesaksiannya.

    Hartati menyebut bahwa insiden hilangnya rendang tersebut sebenarnya telah disetting oleh Willie Salim dan timnya.

    “Saya ada di lokasi, dan memang kejadian ini sudah disetting. Willie pergi makan di mobil selama 30 menit, bukan ke toilet seperti yang dikatakan. Rendang seharusnya butuh waktu lebih lama untuk matang, tetapi mereka memutuskan untuk meninggalkan dan menyetting semuanya,” ungkap Hartati. (Kompas.com/TribunJakarta.com). 

     

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Upaya hapus perkawinan anak harus konsisten

    Upaya hapus perkawinan anak harus konsisten

    Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat. ANTARA/HO-MPR RI/aa.

    Wakil Ketua MPR: Upaya hapus perkawinan anak harus konsisten
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Senin, 24 Maret 2025 – 13:01 WIB

    Elshinta.com – Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan bahwa upaya penghapusan perkawinan anak harus konsisten demi mengakselerasi lahirnya generasi penerus bangsa yang berdaya saing pada masa depan.

    “Tren penurunan angka perkawinan anak yang terjadi saat ini harus kita syukuri. Namun, lebih penting dari itu adalah bagaimana perkawinan anak itu benar-benar bisa dicegah agar tidak terjadi,” kata Lestari dalam keterangan diterima di Jakarta, Senin.

    Berdasarkan catatan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), angka perkawinan anak terus menurun dalam rentang waktu 2021—2023 dengan perincian 10,35 persen pada tahun 2021, 9,23 persen pada tahun 2022, dan 6,92 persen pada tahun 2023.

    Menurut Kemen PPPA, kata Lestari, pencapaian tersebut merupakan hasil kerja para pemangku kepentingan lintas sektor dari tingkat provinsi hingga desa serta tokoh masyarakat dan agama. Ia mengapresiasi penurunan angka perkawinan anak di Indonesia.

    Diharapkan pula agar kolaborasi antarpihak terkait terus ditingkatkan sehingga perkawinan anak benar-benar dapat dihapuskan.

    “Pasalnya, bila perkawinan anak masih terjadi, kekhawatiran kualitas generasi penerus bangsa yang rendah pada masa datang makin besar,” jelas Rerie, sapaan akrab Lestari.

    Ditekankan pula bahwa perkawinan anak harus dihapuskan sebab perkawinan usia dini berisiko tingkatkan kematian bayi. Selain itu, anak hasil perkawinan usia dini berpotensi kekurangan gizi sehingga rentan terkena stunting.

    “Kondisi tersebut merupakan tantangan yang harus dihadapi bila perkawinan anak masih terjadi,” katanya.

    Untuk itu, Rerie berharap pihak-pihak terkait dapat terus meningkatkan kolaborasi untuk mencegah terjadinya perkawinan anak di daerahnya masing-masing. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, seseorang masih tergolong anak apabila berusia di bawah 18 tahun. Dengan demikian, pernikahan yang dilakukan sebelum usia dimaksud termasuk dalam kategori perkawinan anak.

    Data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) pada tahun 2018 menyebutkan anak perempuan yang menikah di bawah usia 18 tahun dapat meningkatkan risiko putus sekolah. Hal ini dapat menghambat perkembangan karier mereka pada masa depan. Di samping itu, anak yang menikah di bawah usia 18 tahun cenderung tidak bekerja di sektor formal dan pendapatan per jam mereka jauh lebih rendah daripada mereka yang menikah pada usia 18 tahun atau lebih.

    Sumber : Antara

  • Melanggar Ganjil Genap saat Mudik Lebaran, Apa Hukumannya?

    Melanggar Ganjil Genap saat Mudik Lebaran, Apa Hukumannya?

    Jakarta

    Ganjil genap saat mudik Lebaran bakal dipantau kamera ETLE. Bagi yang melanggar, apa hukumannya?

    Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan pada arus mudik dan arus balik Lebaran 2025. Salah satunya berupa penerapan ganjil genap mulai 27 Maret pukul 14.00 waktu setempat. Ganjil genap itu bakal diterapkan mulai dari KM 47 Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan KM 414 Tol Semarang-Batang dan KM 31 sampai KM 98 Tol Tangerang-Merak.

    Dipastikan pada tanggal tersebut, hanya kendaraan ganjil yang boleh melintas sedangkan tanggal lain menyesuaikan. Untuk mendukung hal tersebut, Korlantas Polri juga sudah siap mengawasi menggunakan kamera ETLE statis yang terpasang di sejumlah titik.

    Bagi pengendara yang melanggar akan ‘diusir’ ke jalur arteri yang tidak menerapkan aturan ganjil genap.

    “Bukan diputar balik, tapi di alihkan ke jalur yang tidak berlaku gage. Karena pemberlakuan gage kan hanya pada penggal-penggal jalan tertentu dan anjang jalannya pun bervariasi,” ungkap Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korlantas Polri, Brigjen Raden Slamet Santoso dikutip detikNews.

    Soal penilangan, kata Slamet, akan dilakukan pada pelanggaran lalu lintas tertentu tanpa menyebutkan secara detail.

    “(Penilangan) tetap dilakukan pada pelanggaran tertentu aja. Karena operasi ini (Ops Ketupat 2025) termasuk ops kemanusiaan,” jelasnya lagi.

    Jadwal Ganjil Genap, One Way, Contraflow saat Arus Mudik Lebaran 2025

    Selain ganjil genap, ada juga rekayasa lalu lintas contraflow dan one way yang disiapkan saat arus mudik Lebaran 2025. Berikut ini rinciannya.

    Contraflow: Tol Jakarta-Cikampek KM 40 sampai dengan KM 70

    Waktu: Periode I
    Kamis, 27 Maret 2025 pukul 14.00 sampai dengan Sabtu, 29 Maret 2024 pukul 24.00 waktu setempatWaktu: Periode II
    Senin, 31 Maret 2025 pukul 13.00-18.00 waktu setempat
    Selasa, 1 April 2025 pukul 11.00-18.00 waktu setempat

    One Way: KM 70 Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan KM 414 Tol Semarang-Batang

    Waktu: Kamis, 27 Maret 2025 pukul 14.00 waktu setempat sampai Sabtu, 29 Maret 2025 pukul 24.00 waktu setempat.

    Ganjil genap: Ganjil dari KM 47 Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan KM 414 Tol Semarang-Batang dan Ganjil dari KM 31 sampai dengan KM 98 Tol Tangerang-Merak

    Waktu: Kamis 27 Maret 2025 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan Minggu 30 Maret 2025 pukul 24.00 waktu setempat.

    Terdapat juga penutupan dan normalisasi One Way arus mudik dengan rincian sebagai berikut

    Kamis, 27 Maret 2025 pukul 12.00 sampai dengan 14.00 waktu setempat
    Penutupan jalan masuk, pembersihan jalur dan rest area untuk menjamin keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas mulai dari KM 414 B Tol Semarang-Batang sampai dengan KM 70 Tol Jakarta CikampekMinggu, 30 Maret 2025 pukul 00.00 sampai dengan 02.00 waktu setempat normalisasi kondisi lalu lintas dan pembukaan jalan masuk mulai dari KM 414 Tol Semarang-Batang sampai dengan KM 70 Tol Jakarta-Cikampek.

    (dry/rgr)

  • Pria Berseragam Pemda Minta THR ke Pedagang Pasar Induk Cibitung, Ini Hasil Pengecekan Bupati Bekasi – Halaman all

    Pria Berseragam Pemda Minta THR ke Pedagang Pasar Induk Cibitung, Ini Hasil Pengecekan Bupati Bekasi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BEKASI – Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang memastikan pria berseragam Pemda yang meminta tunjangan hari raya (THR) ke pedagang Pasar Induk Cibitung bukan lah pegawai.

    Ade Kuswara Kunang mengatakan pria yang diketahui bernama Agus Sodri itu tidak ada dalam data mereka.

    “Bukan, saya yang jamin itu bukan dari Pemda, sudah kita cek. Termasuk bukan juga dari dinas atau UPTD,” kata Ade Kunang, Senin (24/3/2025).

    Ade Kunang menjelaskan saat ini pria yang mengaku dari Pemda dan meminta THR ke pedagang Pasar Induk Cibitung sudah dilaporkan ke pihak kepolisian.

    Ia juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada menghadapi situasi jelang Lebaran.

    Menurutnya, tekanan ekonomi menjelang hari raya kerap membuat sebagian orang nekat bertindak di luar nalar.

    “Artinya begini masyarakat yang terlalu banyak hari raya idulfitri ini kan mau enggak mau kan harus dihadapi hari raya itu. Selain itu, banyak tekanan dari ekonomi, tekanan dari keluarga sehingga mungkin bahasanya masyarakat ini di luar batas lah kesadarannya yang ada resikonya,” kata Ade.

    Dia juga menyampaikan bahwa melihat dari media kejadian seperti ini juga serupa terjadi di kota-kota lainnya.

    Apalagi adanya imbauan Gubernur Jawa Barat agar masyarakat tidak takut dan melaporkan jika ada pihak yang melalukan pungli ataupun minta THR.

    “Kayanya sih kalau saya lihat dari media hal seperti ini tidak hanya terjadi di Kabupaten Bekasi, termasuk di Kota Bekasi juga terjadi di Depok juga terjadi. Masyarakat harus tetap tenang dan jangan mudah terprovokasi,” pungkasnya.

    Aksi Individu

    Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi, Gatot Purnomo, menegaskan bahwa tindakan tersebut merupakan aksi individu dan tidak terkait dengan instansi manapun.

    “Itu dilakukan oleh oknum yang mengenakan seragam Pemda, padahal dia bukan pegawai Pemda atau UPTD Pasar,” kata Gatot Purnomo pada Senin (24/3/2025).

    Gatot Purnomo mengatakan, peristiwa ini terjadi pukul 03.00 WIB dan sudah ditindaklanjuti oleh UPTD Pasar serta keamanan setempat.

    Terkait kejadian ini sudah berlangsung lama, pihaknya menyesalkan pedagang yang tidak lapor langsung.

    Saat ini, pihaknya menyerahkan kasus ini kepada pihak kepolisian.

    “Pelanggaran hukum bisa terjadi di mana saja dan dilakukan oleh siapa saja. Kalau pedagang tidak melapor, bagaimana kami atau aparat mengetahuinya?” ujarnya.

    Terkait asal-usul seragam yang dikenakan pelaku, Gatot Purnomo mengaku tidak mengetahui dari mana pelaku mendapatkannya.

    “Sekarang, jangankan seragam Pemda, pakaian militer pun ada saja yang berani memakai. Itu bisa dibeli bebas di pasar. Kalau ditanya dapat dari mana, yang bersangkutan yang harus menjelaskan,” tegasnya.

    Menjelang Lebaran, Dinas Perdagangan juga telah mengeluarkan Surat Edaran kepada seluruh UPTD Pasar untuk meningkatkan pengawasan, keamanan, ketertiban, dan kebersihan di pasar-pasar Kabupaten Bekasi.

    “Kami sudah instruksikan UPTD agar menambah jadwal piket. Kejadian ini menjadi bukti bahwa pengawasan lebih ketat bisa mencegah aksi serupa,” tambah Gatot.

    Sebelumnya, viral video di media sosial yang menunjukkan seorang oknum pakai baju dinas Pemda Bekasi mengedarkan kuitansi tunjangan hari raya, Minggu (23/3/2025). 

    Dari video tersebut kwitansi sebesar Rp 200 ribu dimintakan kepada para pedagang di Pasar Induk Cibitung Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. 

    Dari dialognya sang oknum mengatakan kuitansi hanya untuk retribusi keamanan dari Pemda. 

    “Sebenarnya kebiasaan ini sudah terjadi sejak 4 tahun lalu, saya tidak berani memviralkan karena dulu belum ada penegasan dari Gubernur Jawa Barat,” ujar suara seorang pedagang dalam video yang diunggah Lambe Turah, Minggu (23/3/2025).

    Semenjak Gubernur Dedi Mulyadi mendeklarasikan bahwa warga boleh videokan anggota Ormas maka pedagang itu baru berani mengunggahnya. 

    “Resiko juga Pak saya videokan bisa diancam dan diintimidasi di belakang. Jadi tolong pak Ormas-ormas yang ada di Pasar Induk Cibitung ditegur,” ujarnya.

    Tampak dalam kuitansi itu ditujukan untuk pria bernama Agus Sodri untuk pembayaran retribusi sebesar Rp 200 ribu. (

    Penulis: Muhammad Azzam

    dan

    Pemkab Bekasi Tegaskan Pria Berseragam Minta THR di Pasar Cibitung Bukan dari Pemda

  • 30 Tahun Kerja Bareng, Sekuriti di Jagakarsa Jaksel Nekat Curi Barang Antik di Rumah Majikan

    30 Tahun Kerja Bareng, Sekuriti di Jagakarsa Jaksel Nekat Curi Barang Antik di Rumah Majikan

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU – Petugas sekuriti berinisial AT (46) nekat mencuri di rumah majikannya yang merupakan kolektor barang antik di Jalan Moh Kahfi 1, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

    Kanit Krimum Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKP Igo Fazar Akbar mengatakan, pelaku beraksi sejak Agustus 2024 hingga Maret 2025.

    “Pelaku ini udah melakukan perbuatan sejak Agustus 2024 sampai diamankan pada bulan Maret 2025. Jadi (pencurian) barang ini bertahap atau berangsur satu per satu,” kata Igo kepada wartawan, Senin (24/3/2025).

    Igo mengungkapkan, pelaku mencuri barang-barang antik seperti lukisan, pintu gebyok, patung kayu, dan peralatan gamelan.

    Barang-barang tersebut sebelumnya disimpan oleh korban berinisial GW (50) di dalam gudang rumahnya.

    “Jadi korban ini adalah kolektor barang-barang antik. Jadi barang yang menjadi koleksinya disimpan di gudang,” ujar Igo.

    “Nah ketika dia bosan, maka barang-barang yang ada di tengah rumahnya akan ditukar dengan barang yang ada di gudang. Jadi ketika mungkin view-nya bosan, ditukarlah sama barang-barang yang ada di gudang,” imbuh dia.

    Igo mengungkapkan, pelaku AT sudah bekerja sebagai sekuriti di rumah korban selama sekitar 30 tahun. AT pertama kali bekerja dengan korban sejak masih berusia 15 tahun.

    “Secara umum pelaku sudah bekerja selama puluhan tahun denga si korban, dan korban ini sangat percaya kepada pelaku. Rumah ini dibiarkan kosong dan dijaga oleh pelaku,” ungkap Igo.

    Adapun total kerugian yang dialami korban diperkirakan mencapai ratusan juta Rupiah. Beberapa barang antik yang dicuri pelaku juga sudah dijual.

    Saat ini, polisi telah menangkap dan menetapkan AT sebagai tersangka. AT juga telah ditahan di Rutan Polres Metro Jakarta Selatan.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Pasar Saham Negara Berkembang Tertekan Sikap Defensif Investor Global

    Pasar Saham Negara Berkembang Tertekan Sikap Defensif Investor Global

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketidakpastian global mendorong investor untuk mengambil langkah defensif, sehingga menyebabkan tekanan di pasar saham.

    Head of Fixed Income Sucorinvest Asset Management Dimas Yusuf menyampaikan, tekanan tersebut tidak hanya dialami pasar saham Indonesia, tetapi juga di sejumlah negara berkembang.

    “Ada beberapa negara lain, contohnya Thailand, itu juga pergerakan pasar sahamnya cenderung negatif, bahkan lebih dalam lagi secara year to date (ytd) dibandingkan dengan Indonesia,” kata Dimas Yusuf dalam program Investor Market Today, Senin (24/3/2025).

    Sebaliknya, menurut Dimas, pasar saham di negara maju justru menunjukkan performa lebih baik secara ytd. Hal ini mencerminkan perbedaan strategi investor dalam menyikapi ketidakpastian global. Meskipun fundamental ekonomi tidak menunjukkan masalah serius, kondisi geopolitik yang penuh ketidakpastian membuat investor lebih cenderung mengamankan portofolio mereka. Apalagi sampai saat ini belum terlihat ada ancaman dari sisi pasar obligasi.

    Tekanan terhadap pasar saham negara berkembang sebagian besar dipicu oleh ketegangan geopolitik dan kebijakan suku bunga tinggi di Amerika Serikat (AS). Hal ini membuat investor lebih berhati-hati dalam mengalokasikan dananya. Dengan situasi global yang masih tidak menentu, pergerakan pasar ke depan akan sangat bergantung pada kebijakan moneter di negara-negara besar serta perkembangan politik internasional.

    IHSG Anjlok Lagi
    Dari dalam negeri, indeks harga saham gabungan (IHSG) mengalami koreksi signifikan pada sesi I perdagangan Senin (24/3/2025), turun 143 poin atau 2,30% ke level 6.114. Selama sesi ini, IHSG bahkan sempat anjlok ke bawah level 6.000. Pelemahan ini dipengaruhi oleh kombinasi faktor eksternal dan internal yang membayangi pergerakan pasar.

    Dari faktor eksternal, bursa saham regional Asia cenderung melemah akibat kebijakan tarif perdagangan yang diterapkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Pasar tengah bersiap menghadapi penerapan tarif resiprokal AS pada 2 April 2025, meskipun Trump memberikan sinyal kemungkinan adanya fleksibilitas dalam kebijakan tersebut.

    Dari Jepang, data ekonomi menunjukkan pelemahan sektor manufaktur. Sedangkan dari dalam negeri, beberapa faktor masih menjadi tekanan bagi IHSG, terutama menjelang libur panjang Idulfitri. Pasar merespons kondisi ekonomi domestik yang tertekan akibat meningkatnya pemutusan hubungan kerja (PHK) serta lemahnya daya beli rumah tangga.

    Selain itu, aksi jual investor asing masih membebani indeks. Pasar juga mengkhawatirkan krisis kepercayaan terhadap kebijakan pemerintah. Berbagai faktor tersebut membuat pasar saham Indonesia tertekan. 

  • Driver Ojol Gojek Cuma Terima BHR Rp 450.000, Begini Hitungannya 
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        24 Maret 2025

    Driver Ojol Gojek Cuma Terima BHR Rp 450.000, Begini Hitungannya Regional 24 Maret 2025

    Driver Ojol Gojek Cuma Terima BHR Rp 450.000, Begini Hitungannya
    Tim Redaksi
    KARANGANYAR, KOMPAS.com
    – Driver ojek online mitra Go-Jek, Ihsan Nur Kholis (32), warga Karanganyar, mengaku telah menerima Bonus Hari Raya (BHR) dari aplikator tempatnya bekerja, pada Sabtu (22/3/2025). Ihsan mendapatkan uang tunai sebesar Rp 450.000.
    “Saya dapat Rp 450.000. Hitungannya dihitung dari aplikator mensyaratkan driver harus memenuhi syarat tertentu,” kata Ihsan saat dihubungi Kompas.com, Senin (24/3/2025).
    Besaran BHR yang diterima mitra driver ditentukan berdasarkan sejumlah kriteria dan indikator performa. Go-Jek membagi mitra menjadi lima kategori, yaitu:
    Adapun penilaian terhadap mitra didasarkan pada lima indikator:
    “Untuk mendapatkan BHR, minimal para driver harus memenuhi 24 hari kerja, 200 jam online serta 90 persen tingkat penerimaan dan penyelesaian itu satu bulan dalam satu periode,” beber Ihsan.
    Ia menyebut bahwa nominal BHR yang diterima tiap driver berbeda tergantung performa dan kategori mitra.
    Namun, mayoritas driver menerima Rp 450.000 atau Rp 900.000.
    “Kalau di daerah pinggir banyak yang dapat Rp 900.000, kalau di kota besar agak susah mendapatkan segitu karena performa. Pasalnya, potensi cancel order di kota besar sangat tinggi,” ungkapnya.
    Selama delapan tahun menjadi mitra Go-Jek, Ihsan baru kali ini merasakan adanya tambahan penghasilan jelang Lebaran. Ia mengaku sangat terbantu dengan adanya bonus tersebut.
    “Sangat membantu. Sudah tak kasih istriku semua itu,” katanya.
    Meski begitu, Ihsan berharap ke depan ada regulasi yang jelas terkait penerapan dan nominal BHR, agar lebih adil dan merata bagi semua mitra dari berbagai daerah.
    “Ada yang bilang saya kerja rajin cuma dapat Rp 300.000, dia kerja di pinggir dapat Rp 900.000,” ujarnya.
    “Saya harapannya ke depan ada regulasi yang jelas yang mengatur penerapan BHR agar bisa dirasakan adil oleh semua mitra. Agar semua aplikator menerapkan rumusan yang sama,” tutup dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Helmy Yahya Kecewa Konten Willie Salim Soal Daging Rendang Hilang

    Helmy Yahya Kecewa Konten Willie Salim Soal Daging Rendang Hilang

    Jakarta, Beritasatu.com – Konten viral yang dibuat oleh kreator konten Willie Salim terkait hilangnya 200 kilogram (kg) daging rendang menjadi perbincangan hangat dan menimbulkan kontroversi. Bahkan, presenter Helmy Yahya pun ikut berkomentar dan mengingatkan Willie.

    Video tersebut viral di media sosial (medsos) karena Willie Salim mengatakan, 200 kilogram daging rendang yang sedang dimasaknya hilang dan diduga diambil oleh warga Palembang.

    Salah satu yang memberikan reaksi keras terhadap konten tersebut adalah Helmy Yahya. Presenter legendaris Indonesia yang berasal dari Palembang ini ikut tersinggung dengan unggahan Willie Salim.

    Menurut Helmy Yahya, nama baik Palembang menjadi tercoreng akibat video tersebut. Ditambah lagi, warga Palembang dituduh memiliki sifat rakus akibat konten Willie Salim tersebut.

    Helmy Yahya mengkritik keras tindakan Willie Salim yang diduga sengaja meninggalkan daging rendang di tengah kerumunan orang dan kemudian menjadikannya konten.

    “Kenapa dibiarkan begitu lama di tengah kerumunan yang sangat ramai? Itu adalah kesalahan seorang kreator konten, seperti Willie Salim,” kata Helmy Yahya dikutip dari video TikTok dalam akun @palembangofficial, Senin (24/3/2025).

    Helmy juga mengungkapkan kekecewaannya terkait dampak negatif terhadap citra Palembang yang ditimbulkan oleh konten tersebut. Ia menyatakan, selama puluhan tahun berkecimpung dalam aksi sosial melalui acara televisi, dirinya tidak pernah mengalami hal seperti yang dialami Willie Salim.

    Willie Salim masak rendang di Palembang berujung kontroversi – (Instagram @willie27_/Istimewa)

    Lebih lanjut, kata Helmy, setiap kegiatan sosial yang dilakukannya selalu dipikirkan dengan matang, termasuk memikirkan semua risiko yang mungkin muncul.

    “Saya sudah melakukan banyak aksi sosial, seperti bedah rumah dan uang kaget, tetapi tidak pernah menimbulkan keributan. Semua kegiatan selalu diperhitungkan dengan hati-hati. Saat bedah rumah, kami selalu izin kepada masyarakat dan pengawalan polisi agar tidak terjadi kekacauan,” tuturnya.

    Helmy juga mencurigai ada unsur settingan dalam konten yang dibagikan oleh Willie Salim. Ia pun memberikan peringatan agar konten kreator tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan orang lain hanya untuk mengejar views, apalagi ekspresi wajah Willie terlihat tidak menunjukkan benar-benar terkejut.

    Helmy menambahkan, sebagai kreator konten seharusnya Willie memikirkan dampaknya sehingga konten atau karya diunggah tidak merugikan orang lain.

    “Tidak semua hal yang kita lakukan demi konten dan views harus, seperti ini. Mungkin Anda tidak sadar, tetapi apa yang dilakukan sekarang bisa mempermalukan sebagian orang Palembang,” jelas Helmy Yahya yang kecewa dengan konten Willie Salim.