Blog

  • Perbedaan Muhammadiyah, Pemerintah, dan NU dalam Idul Fitri 2025

    Perbedaan Muhammadiyah, Pemerintah, dan NU dalam Idul Fitri 2025

    PIKIRAN RAKYAT – Sidang Isbat Lebaran 2025 diketahui akan diselenggarakan pada besok hari Sabtu, 29 Maret 2025 di Kantor Kementerian Agama RI, Jakarta.

    Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemendag RI) akan menentukan tanggal resmi Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah atau Lebaran 2025.

    Sidang Isbat akan diawali dengan Seminar Posisi Hilal Awal Syawal 1446 H pada pukul 16.30 WIB sampai dengan menjelang magrib.

    Kemudian, sidang isbat akan digelar sekitar pukul 18.45 WIB yang berlangsung secara tertutup. Hasil sidang isbat akan diumumkan lewat konferensi pers oleh Menteri Agama.

    Perbedaan Metode Hisab

    1. Pemerintah

    – Metode: Sidang isbat menggunakan metode hisab (perhitungan astronomi) dan rukyat (pengamatan hilal).

    – Prediksi: Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah diprediksi jatuh pada 31 Maret 2025 berdasarkan perhitungan astronomi.

    2. Muhammadiyah

    Organisasi keagamaan ini sudah menetapkan 1 Syawal 1446 Hijriah pada Senin, 31 Maret 2025. Penetapan ini menurut hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

    – Metode: Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal yakni perhitungan astronomi yang cermat guna menentukan awal bulan Hijriah.

    – Sumber: Penetapan ini tertuang dalam Maklumat Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2025.

    3. NU

    Nahdlatul Ulama (NU) biasanya akan menunggu hasil dari Sidang Isbat yang diselenggarakan Kemenag RI. Lembaga Falakiyah NU sudah memprediksi Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah akan jatuh pada Senin, 31 Maret 2025.

    – Metode: NU biasanya menggunakan metode rukyatul hilal (pengamatan hilal) dan juga mempertimbangkan hasil hisab.

    – NU akan melakukan pengamatan hilal pada 29 Ramadan 1446 H (29 Maret 2025) di berbagai lokasi di Indonesia.

    – Hasil pengamatan hilal ini akan menjadi pertimbangan dalam menentukan tanggal Idul Fitri.

    – Kepastian tanggal Idul Fitri dari NU akan diumumkan usai hasil sidang isbat dari Kemenag.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Pemuda Bekasi Tewas Kerja Jadi Admin Judi Online di Kamboja, Awalnya Dijanjikan Kerja di Thailand – Halaman all

    Pemuda Bekasi Tewas Kerja Jadi Admin Judi Online di Kamboja, Awalnya Dijanjikan Kerja di Thailand – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BEKASI –  Soleh Darmawan (24), warga Kota Bekasi, Jawa Barat, diduga menjadi korban perdagangan manusia. Soleh awalnya pamit kepada orangtuanya kerja ke Thailand.

    Ternyata, Soleh bekerja di Kamboja sebagai admin judi online. Soleh meninggal dunia di sana denga bekas luka tubuh.

    Orangtua Soleh, Diana (43) dan Saifullah (48) terlihat sangat terpukul anak sulungnya meninggal dunia saat kerja di luar negeri. 

    Diana mengatakan, putranya pamit kerja di luar negeri sejak Senin (17/2/2025). Soleh bilang ke keluarga bekerja di Thailand sebagai juru masak di sebuah hotel. 

    “Bilangnya ke Thailand, tapi pas udah meninggal adanya di Kamboja,” kata Diana kepada TribunJakarta.com, Jumat (28/3/2025). 

    Selama empat hari pertama di luar negeri, Soleh masih kerap menghubungi keluarga melalui video call. 

    Kejanggalan mulai terlihat saat Diana menerima sambungan telepon dari Soleh pada Minggu (2/3/2025) malam. 

    Kamera sambungan telepon video menampik kondisi Soleh yang terkulai di kasur, kondisi lemas tak berdaya. 

    Suara pada sambung telepon diduga teman sesama rekan kerja, menggambarkan ke Diana kondisi anaknya sakit. 

    Diana waktu itu tak bisa berbuat banyak, dia hanya bisa melihat anaknya sakit melalui sambungan telepon tanpa bisa berbuat apa-apa. 

    Pagi datang, kabar duka dari luar negeri sampai ke keluarga. Soleh dinyatakan meninggal dunia pada Senin (3/3/2025). 

    “Saya diteleponnya malam. Pas malamnya nelfon. Besok pagi dia meninggal,” terang dia. 

    Diana dibantu teman kuliah anaknya berusaha mencari tahu keberadaan Soleh, sampai akhirnya diketahui berada di Kamboja. 

    Melalui Kedutaan Besar RI di Kamboja, jenazah Soleh berhasil dipulangkan ke tanah air untuk diserahkan ke pihak keluarga pada Sabtu (15/3/2025). 

    Setibanya di rumah duka, jenazah Soleh langsung dimandikan untuk selanjutnya disalatkan dan dikubur di pemakaman keluarga samping kediamannya. 

    Pada saat dimandikan, Diana melihat kejanggalan. Ada luka seperti jahitan di bagian dekat perut posisi ginjal. 

    Hal ini yang menimbulkan kecurigaan, Soleh meninggal bukan karena sakit dan diduga menjadi korban perdagangan manusia. 

    “Enggak ngerti deh saya. Pokoknya di bagian perut gitu dah (ada bekas luka) jahitan. Anak saya nggak pernah operasi-operasi,” terang Diana. 

    Belakangan, Diana baru mengetahui anaknya kerja di Kamboja diduga menjadi admin Judol. Saat ini, dia bingung harus berbuat apa untuk menuntut keadilan atas kematian anaknya. 

    “Penyebabnya itu (meninggal) nggak tahu dah, saya kemarin sih sempat ikhlas, cuma saya pengennya enggak ada lagi yang kejadian kayak anak saya,” ucap Diana. 

    Dapat kerja dari Penyalur di Tanjung Priok

    Soleh belum lama meninggalkan Bekasi.

    Dia pamit kepada ibunya pada pertengahan Februari 2025.

    Saat itu Soleh menyatakan bahwa dia dapat tawaran pekerjaan dari sebuah yayasan penyalur tenaga kerja di Tanjung Priok, Jakarta Utara.

    “Awalnya, Soleh dijanjikan bekerja di perhotelan di Thailand, karena dia kuliahnya D3 jurusan chef atau koki,” kata Diana, Kamis (27/3/2025). 

    Soleh mendatangi kantor yayasan tersebut ditemani perempuan berinisial S pada 17 Februari 2025. 

    Setelah bertemu pimpinan yayasan itu, Soleh mengabarkan ke ibunya bahwa dia akan bekerja di Thailand dan dijadwalkan berangkat pada 18 Februari 2025.

    “Waktu itu saya sempat melarang dia,” ucap Diana yang ditemui di rumahnya Jalan Swadaya, Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi.

    Namun Soleh pantang mundur.

    “Dia telepon saya sesampainya di Thailand,” imbuh Diana.

     

     

     

    dan

    Warga Bekasi Barat Meninggal di Kamboja, Awalnya Dijanjikan Kerja di Industri Perhotelan Thailand

     

  • Myanmar Diguncang Gempa Magnitudo 7,7, Getaran Terasa ke Thailand hingga China

    Myanmar Diguncang Gempa Magnitudo 7,7, Getaran Terasa ke Thailand hingga China

    PIKIRAN RAKYAT – Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 7,7 mengguncang wilayah Myanmar bagian tengah pada Jumat 28 Maret 2025 waktu setempat. Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) melaporkan bahwa pusat gempa berada di area berjarak 16 kilometer sebelah barat laut kota Sagaing, dengan kedalaman 10 kilometer dari permukaan Bumi.

    Guncangan akibat gempa ini terasa hingga Thailand dan China, memicu kepanikan di berbagai wilayah.

    Dampak di Myanmar: Jalanan Retak dan Bangunan Runtuh

    Gempa kuat yang terjadi pada pukul 12.50 waktu setempat ini mengakibatkan sejumlah ruas jalan di Naypyitaw, ibu kota Myanmar, mengalami retakan. Beberapa langit-langit bangunan juga berjatuhan akibat getaran yang cukup hebat.

    Meskipun belum ada laporan resmi mengenai korban jiwa atau kerusakan besar, warga setempat menyatakan gempa kali ini adalah salah satu yang terkuat dalam beberapa dekade terakhir.

    “Kami merasakan getaran yang sangat kuat, orang-orang langsung keluar rumah, beberapa dinding rumah kami retak,” kata Aung Min, seorang warga Sagaing kepada AFP.

    Badan Meteorologi Myanmar mengatakan bahwa gempa ini berpotensi menimbulkan gempa susulan dalam beberapa hari ke depan.

    Thailand dan China Juga Merasakan Getarannya

    Guncangan akibat gempa ini tidak hanya dirasakan di Myanmar, tetapi juga meluas hingga Thailand dan China. Di ibu kota Thailand, Bangkok, guncangan gempa menyebabkan kepanikan di sejumlah gedung bertingkat. Ratusan orang dilaporkan berhamburan keluar dari gedung perkantoran dan apartemen.

    “Saya sedang bekerja di lantai 20 ketika gedung mulai bergoyang. Semua orang panik dan langsung berlarian ke luar gedung,” kata Natthapong, seorang pegawai kantor di Bangkok kepada Reuters.

    Layanan kereta metro dan kereta ringan di Bangkok sempat dihentikan sementara sebagai tindakan pencegahan. Badan Geologi Thailand juga melaporkan bahwa getaran terasa hingga Chiang Mai dan Chiang Rai di wilayah utara.

    Di China, gempa ini turut dirasakan di Provinsi Yunnan, yang berbatasan langsung dengan Myanmar. Badan gempa Beijing mencatat guncangan yang dirasakan di China mencapai Magnitudo 7,9.

    “Saya melihat lampu gantung di rumah berayun cukup kuat, dan beberapa barang di rak jatuh ke lantai. Ini sangat menakutkan,” ujar Li Wei, warga Kunming, ibu kota Provinsi Yunnan.

    Sejarah Gempa Besar di Myanmar

    Myanmar merupakan negara yang sering mengalami gempa bumi akibat lokasinya yang berada di dekat Sesar Sagaing, salah satu sesar aktif yang membentang dari utara ke selatan negara itu. Sejak tahun 1930 hingga 1956, enam gempa berkekuatan di atas Magnitudo 7 telah terjadi di kawasan ini.

    Salah satu gempa terbesar yang pernah tercatat di Myanmar adalah gempa berkekuatan Magnitudo 6,8 yang mengguncang dekat Mandalay pada tahun 2012, menyebabkan puluhan korban jiwa dan kerusakan luas di berbagai daerah.

    “Gempa bumi bukanlah hal yang baru bagi Myanmar, tetapi kita harus selalu waspada terhadap dampak dan potensi gempa susulan,” ujar Dr. Thura Htun, pakar seismologi dari Universitas Yangon.

    Laporan Kerusakan Besar dan Korban Jiwa

    Sampai saat ini, belum ada laporan resmi mengenai korban jiwa atau kerusakan besar akibat gempa ini. Pemerintah Myanmar dan badan penanggulangan bencana setempat masih melakukan asesmen terhadap situasi di lapangan.

    “Kami masih mengumpulkan informasi dari berbagai wilayah, dan hingga kini belum ada laporan mengenai korban jiwa. Namun, kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menghindari bangunan yang berpotensi runtuh,” kata juru bicara Kementerian Penanggulangan Bencana Myanmar.

    Sementara itu, otoritas Thailand dan China juga terus memantau perkembangan situasi. Departemen Meteorologi Thailand menyatakan bahwa mereka telah menyiapkan tim respons cepat jika terjadi gempa susulan yang lebih kuat.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Cara Menukar Uang Lebaran secara Online di Aplikasi dan Website Resmi

    Cara Menukar Uang Lebaran secara Online di Aplikasi dan Website Resmi

    PIKIRAN RAKYAT – Menukar uang Lebaran secara online kini semakin mudah berkat layanan yang disediakan oleh Bank Indonesia.

    Simak panduan lengkapnya untuk menukar uang lewat aplikasi atau website resmi, agar persiapan Lebaran bisa semakin praktis. Prosesnya aman, cepat, dan bisa dilakukan dari rumah, jadi Anda bisa lebih fokus mempersiapkan hal lain.

    1. Akses website PINTAR BI

    – Pertama Anda harus mengunjungi situs resmi Bank Indonesia di pintar.bi.go.id.

    – Setelah masuk ke situs, pilih menu “Penukaran Uang Rupiah Melalui Kas Keliling”.

    3. Pilih lokasi dan jadwal

    Langkah selanjutnya tentukan provinsi dan lokasi penukaran uang yang terdekat dengan tempat tinggal Anda. Jangan lupa untuk memilih tanggal dan jam penukaran yang masih tersedia.

    4. Isi data pemesanan

    Lengkapi formulir pendaftaran dengan informasi yang diperlukan, termasuk Nomor Induk Kependudukan (NIK), nama lengkap, nomor telepon, alamat email, dan jumlah lembar atau keping uang yang ingin ditukarkan.

    5. Simpan bukti pemesanan

    Setelah mengisi semua data, Anda akan mendapatkan bukti pemesanan. Simpanlah bukti ini, karena akan diperlukan saat melakukan penukaran di kas keliling.

    6. Datang ke lokasi penukaran

    Datanglah ke lokasi kas keliling pada tanggal dan waktu yang telah ditentukan sesuai dengan bukti pemesanan.

    7. Lakukan penukaran

    Serahkan uang lama Anda kepada petugas di lokasi kas keliling. Petugas akan memverifikasi dan menghitung uang yang Anda bawa, kemudian memberikan uang baru sesuai dengan jumlah yang dipesan.

    Menukar uang Lebaran secara online bisa jadi solusi praktis di tengah kesibukan. Tak perlu repot keluar rumah, cukup dengan beberapa klik semua siap untuk merayakan Lebaran dengan santai.***(Rahmita Adinda_UNPAD)

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Menteri PU: Semua Posko Mudik Kementerian PU dilengkapi alat berat

    Menteri PU: Semua Posko Mudik Kementerian PU dilengkapi alat berat

    Semua Posko Mudik Lebaran Kementerian PU ada alat berat, ada alat tambal jalan cepat, selalu ada itu

    Tegal, Jawa Tengah (ANTARA) – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengungkapkan semua Posko Mudik Lebaran Kementerian PU dilengkapi alat berat dan alat tambal jalan secara cepat.

    “Semua Posko Mudik Lebaran Kementerian PU ada alat berat, ada alat tambal jalan cepat, selalu ada itu,” ujar Dody di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pada Jumat.

    Menurut dia, kehadiran alat tambal cepat tersebut berperan untuk memperbaiki lubang jalan secara cepat dalam rangka mendukung kelancaran arus lalu lintas Lebaran.

    “Padahal saya sampaikan bahwa meskipun sudah melewati H-10, kalau begitu ada lubang dan pada saat volume lalu lintas itu tidak terlalu ketat, kita lakukan langsung penambalan lubang jalan,” katanya.

    Sebagai informasi, pendirian Posko Lebaran Kementerian PU tidak hanya sebagai tempat istirahat bagi pemudik, tetapi juga sebagai pusat layanan terpadu mendapatkan informasi lalu lintas, peta jalur alternatif, serta bantuan darurat jika terjadi kendala kebencanaan.

    Menteri PU Dody Hanggodo berharap dengan keberadaan posko mudik Lebaran Kementerian PU dapat membantu kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan selama musim mudik dan balik Lebaran 2025.

    Posko Mudik Lebaran Kementerian PU dilengkapi dengan infrastruktur dasar seperti P3K, mushala, mobile toilet, tangki air bersih hingga area istirahat.

    Ada juga petugas khusus yang disiagakan untuk memberikan bantuan ringan terkait kesehatan, termasuk ketersediaan Disaster Relief Unit (DRU) berupa alat berat dan material seperti sand bag dan bronjong untuk kesiapsiagaan jika terjadi bencana banjir/longsor di jalur mudik terdekat.

    Dody juga mengimbau kepada masyarakat untuk terus memantau informasi di posko-posko yang didirikan oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat.

    Dirinya meminta petugas posko untuk terus berkoordinasi dengan kepolisian, apabila terjadi lonjakan lalu lintas sehingga dapat segera terurai kemacetannya, termasuk juga mengantisipasi apabila hujan deras.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Menko AHY tekankan pentingnya infrastruktur untuk mendukung ekonomi

    Menko AHY tekankan pentingnya infrastruktur untuk mendukung ekonomi

    kami berupaya agar infrastruktur dapat terus mendukung berbagai prioritas Bapak Presiden, terutama dalam menciptakan swasembada pangan, swasembada energi, dan program-program hilirisasi

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menekankan pentingnya infrastruktur sebagai pendukung pertumbuhan dan menciptakan ketahanan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan.

    Saat pertemuan dengan sejumlah pimpinan media seusai meninjau arus mudik di Stasiun Pasar Senen Jakarta, Jumat, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan pentingnya pembangunan infrastruktur.

    AHY menjelaskan bahwa pihaknya terus mengupayakan pertumbuhan ekonomi melalui pembangunan infrastruktur yang tepat sasaran agar dapat mendukung berbagai program prioritas yang telah dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

    Di sektor infrastruktur, AHY menuturkan bahwa pemerintah terus mendukung berbagai prioritas nasional seperti swasembada pangan, energi, dan program hilirisasi yang dapat memperkuat ekonomi Indonesia.

    “Di bidang infrastruktur, kami berupaya agar infrastruktur dapat terus mendukung berbagai prioritas Bapak Presiden, terutama dalam menciptakan swasembada pangan, swasembada energi, dan program-program hilirisasi,” kata AHY.

    Menurutnya, infrastruktur yang baik akan menjadi pendorong penting dalam menciptakan ketahanan ekonomi yang berkelanjutan dan memastikan Indonesia bisa bersaing di tingkat global.

    “Sehingga itu juga bisa menjadi daya ungkit ekonomi yang lebih berkelanjutan,” ujarnya.

    Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meninjau arus mudik di Stasiun Pasar Senen Jakarta, Jumat (28/3/2025). ANTARA/Harianto

    Selain itu, pembangunan infrastruktur yang tepat sasaran itu akan berperan penting dalam mempercepat pencapaian target-target ekonomi dan memperkuat ketahanan ekonomi Indonesia dalam jangka panjang.

    Dalam kesempatan itu, ia juga menekankan pentingnya menjaga pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan daya beli yang terjaga meskipun tantangan global terus muncul.

    Baginya, ekonomi akan terus dinamis dan tantangan global tidak akan berhenti, tetapi pemerintah tetap harus membangun optimisme untuk menjaga stabilitas dan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

    “Namanya ekonomi akan terus dinamis, tetapi kita juga tetap harus membangun optimisme Indonesia di tengah-tengah situasi global yang saat ini juga tidak mudah secara ekonomi,” tuturnya.

    AHY menyebutkan bahwa meskipun negara-negara lain juga menghadapi kesulitan, Indonesia harus memanfaatkan peluang yang ada untuk mengoptimalkan potensi ekonomi di tengah kondisi global yang tidak mudah.

    “Negara-negara lain juga mengalami tantangan-tantangan yang juga tidak sederhana, tetapi mudah-mudahan kita bisa tetap menjaga pertumbuhan kita, sekaligus kita terus mencari peluang,” ucap AHY.

    Ia menambahkan, pemerintah juga membuka ruang untuk berdiskusi dengan berbagai pihak guna mendapatkan masukan-masukan berharga yang dapat memperbaiki kebijakan ekonomi yang ada.

    “Pemerintah membuka ruang untuk berdiskusi, mendapatkan masukan-masukan yang berharga, karena pada akhirnya tujuannya sama, tujuan kita adalah untuk masyarakat juga,” kata AHY.

    Turut hadir dalam pertemuan itu Wakil Menteri (Wamen) BUMN Kartiko Wirjoatmodjo, Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Risal Wasal, hingga sejumlah pimpinan/perwakilan pimpinan media di antaranya Direktur Pemberitaan Perum LKBN ANTARA Irfan Junaidi.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pemutihan Pajak Tingkatkan Pendapatan Rp 100 M

    Pemutihan Pajak Tingkatkan Pendapatan Rp 100 M

    Jakarta, Beritasatu.com – Kebijakan pemutihan pajak kendaraan Jawa Barat (Jabar) berhasil meningkatkan pendapatan daerah hingga Rp 100 miliar hanya dalam waktu seminggu.

    Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengungkapkan, saat ini penerimaan pajak daerah telah mencapai Rp 200 miliar dan diprediksi akan terus bertambah setelah Lebaran 2025.

    “Mungkin sekarang sudah mencapai Rp 200 miliar, dengan kenaikan Rp 100 miliar dalam seminggu. Setelah Lebaran kemungkinan akan naik lagi,” ujar Dedi Mulyadi, dikutip dari YouTube Humas Jabar, Jumat (28/3/2025).

    Ia juga mengungkapkan bahwa kebijakan pemutihan pajak kendaraan Jabar menarik perhatian sejumlah kepala daerah lain, termasuk Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi dan Gubernur Banten Andra Soni, yang menghubunginya untuk membahas kebijakan tersebut.

    Dedi Mulyadi menambahkan bahwa kebijakan ini juga akan diadopsi oleh beberapa daerah lain di Indonesia.

    Sebelumnya, Pemprov Jabar telah menetapkan aturan baru yang menghapus seluruh tunggakan pajak kendaraan hingga tahun 2024.

    Dengan kebijakan ini, pemilik kendaraan hanya perlu membayar pajak tahun 2025 tanpa harus melunasi tunggakan dari tahun-tahun sebelumnya.

    Diharapkan, kebijakan ini dapat meringankan beban masyarakat serta meningkatkan kepatuhan wajib pajak dalam memenuhi kewajiban mereka mulai tahun 2025.

    Terbaru, kebijakan pemutihan pajak kendaraan Jabar diperpanjang hingga 30 Juni 2025.

  • Jelang Lebaran Harga Daging, Cabai, hingga Ayam Meroket, Ini Daftarnya!

    Jelang Lebaran Harga Daging, Cabai, hingga Ayam Meroket, Ini Daftarnya!

    Jakarta: Lebaran tak lengkap tanpa hidangan khas yang menggugah selera. Opor ayam dengan kuah santan yang gurih, gulai dengan bumbu kaya rempah, serta semur daging yang manis legit menjadi menu andalan di meja makan keluarga.
     
    Tradisi ini sudah berlangsung turun-temurun, menjadi simbol kebersamaan dan kehangatan saat hari raya. Namun, di balik aroma harum masakan, ada satu hal yang tak bisa diabaikan yakni biasanya harga bahan pangan yang terus bergerak menjelang Lebaran.
     
    Setiap tahun, permintaan bahan makanan meningkat drastis, menyebabkan lonjakan harga, terutama pada bahan utama seperti daging, cabai, kelapa, dan bawang.

    Tahun ini pun tak jauh berbeda. Berdasarkan data terbaru, beberapa bahan pokok mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan.
     

    Harga bahan pokok hari ini
    Menjelang Lebaran, harga beberapa komoditas penting mengalami kenaikan. Berikut daftar harga terbaru di Jakarta per hari ini mengacu data Informasi Pangan Jakarta:

    Bahan pokok yang mengalami kenaikan harga:

    Cabai merah keriting: Rp80.000 per kg (naik Rp11.483)
    Cabai rawit merah: Rp115.000 per kg (naik Rp3.700)
    Bawang merah: Rp60.000 per kg (naik Rp699)
    Daging sapi murni (semur): Rp150.000 per kg (naik Rp6.067)
    Ayam broiler/ras: Rp42.500 per kg (naik Rp900)
    Kelapa kupas: Rp15.000 per kg (naik Rp520)

    Bahan pokok yang mengalami penurunan harga:

    Beras IR I: Rp14.000 per kg (turun Rp1.281)
    Beras IR II: Rp13.500 per kg (turun Rp416)
    Beras IR III: Rp13.000 per kg (turun Rp1.011)
    Beras muncul I: Rp15.000 per kg (turun Rp705)
    Cabai merah besar: Rp67.500 per kg (turun Rp4.250)
    Cabai rawit: Rp65.000 per kg (turun Rp3.079)
    Bawang putih: Rp48.000 per kg (turun Rp2.447)
    Daging sapi has (paha belakang): Rp145.000 per kg (turun Rp933)
    Telur ayam ras: Rp28.000 per kg (turun Rp769)
    Minyak goreng curah: Rp19.500 per kg (turun Rp355)
     
    Meski harga bahan pangan terus bergerak, semangat menyajikan hidangan terbaik untuk keluarga tetap harus dijaga.
     
    Dengan strategi yang tepat, kamu tetap bisa menikmati opor, gulai, dan semur tanpa membuat kantong jebol. Jadi, sudah siap belanja bahan makanan untuk Lebaran tahun ini? 
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Sebanyak 1.328 pemudik berangkat dari Terminal Kampung Rambutan Jumat

    Sebanyak 1.328 pemudik berangkat dari Terminal Kampung Rambutan Jumat

    Jakarta (ANTARA) – Sebanyak 1.328 pemudik berangkat dari Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, pada Jumat atau H-3 Lebaran 2025, menurut data sementara Pusat Informasi Terminal Kampung Rambutan.

    Jumlah tersebut merupakan data jumlah penumpang dari 55 bus yang berangkat pada periode waktu pukul 06.00-14.00 WIB. Sementara itu, jumlah penumpang yang datang di Terminal Kampung Rambutan pada periode waktu tersebut adalah sebanyak 854 orang dari 132 bus.

    Kepala Terminal Kampung Rambutan Yulza Ramadhoni ketika ditemui di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Jumat, memperkirakan bahwa hari ini terjadi puncak arus mudik pada terminal tersebut.

    “Dari yang kami lihat pada hari ini, kami bisa lihat di ruang tunggu penumpang, kemungkinan besar hari ini adalah puncak arus mudik,” katanya.

    Ia menyebut bahwa berdasarkan data penumpang pada Kamis (27/3), terdapat total sebanyak 2.995 penumpang yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan.

    Dirinya meyakini bahwa jumlah penumpang yang berangkat pada hari ini akan melebihi jumlah tersebut.

    “Mungkin bisa menyentuh angka 4.000-an sampai dengan nanti malam, dari yang kami lihat situasinya secara real di lapangan,” katanya.

    Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, Yulza mengatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan sejumlah langkah, salah satunya adalah berkoordinasi dengan pihak perusahaan otobus terkait ketersediaan bus.

    “Untuk jarak pendek itu biasanya kami berkoordinasi dengan pihak perusahaan otobus. Apabila memang bus reguler yang ada di terminal ini sudah habis, kami akan berkoordinasi untuk mempersiapkan bis tambahan supaya penumpang semua terangkut. Tidak ada penumpukan di terminal,” katanya.

    Pewarta: Nadia Putri Rahmani
    Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
    Copyright © ANTARA 2025

  • Lomba angkat beban di Pelabuhan Merak; Thorir VS troli

    Lomba angkat beban di Pelabuhan Merak; Thorir VS troli

    Jakarta (ANTARA) – Puluhan pria paruh baya berseragam merah ke sana ke mari membawa barang bawaan. Tak tanggung-tanggung, satu orang bisa membawa hingga dua koper milik pemudik di Dermaga 6 Pelabuhan Merak, Banten, Jumat dini hari.

    Bagi seorang pemudik, koper-koper itu bukan hanya berisi pakaian, juga barang-barang apa saja yang bisa muat untuk dibawa kepada keluarga di kampung. Wajar, karena tidak ada batas berat untuk barang bawaan penumpang kapal.

    Bagi para porter, koper-koper berat itu adalah rezeki, pun jika seberat bongkah besi, masih tetap rezeki. Pasalnya, setiap koper yang mereka angkut dari terminal pelabuhan menuju kapal penyeberangan adalah rupiah yang bakal mereka kantongi; sesuatu yang semakin sulit mereka dapatkan.

    Porter-porter Pelabuhan Merak adalah sebagian dari segelintir orang yang jarang mengecap mudik. Selain karena harus tetap mencari nafkah, kampung halaman mereka juga berada di sekitar pelabuhan.

    Kapan pun kapal bersandar, mereka selalu siaga. Mata mereka yang merah dan kantuk tak letih untuk jeli mencari pemudik yang butuh dibawakan barang-barangnya. Tak terkecuali, Thorir.

    Pria berusia 42 tahun itu duduk tertegun di pojok luar sebuah tenan kopi Dermaga 6 Pelabuhan Merak. Matanya merah dan mengantong lantaran rasa kantuk yang luar biasa.

    Bagaimana tidak, Thorir dan puluhan kawan porter-nya telah bekerja mulai Kamis (27/3) pagi. Sif mereka bakal berakhir pada Jumat pagi. Setelah itu, Thorir dan teman-temannya bakal diganti oleh gelombang porter yang lain.

    Tak seperti beberapa temannya yang mulai tidur berdiri, Thorir masih membuka matanya lebar-lebar. Kedua tangannya disilang ke dada, dengan telapak tangan yang satu menggenggam lengan yang lain.

    Sepatunya lusuh, mulai habis di bagian tumit. Nampaknya sudah dipakai bertahun-tahun. Tak lupa ia kenakan topi putih bertuliskan kata-kata kontemporer itu.

    Kendati pun sebagian dari mereka mulai tidur berdiri, mereka tetap siaga menjaga barang bawaannya. Jika terjadi sesuatu pada barang-barang itu, hilang atau rusak, maka bukan rezeki mereka saja yang ikut lecet, tetapi bisa saja nasib mereka juga.

    Seorang teman Thorir benar-benar tidur berdiri. Pria itu berdiri sambil menutup mata dan tiba-tiba ketika membuka mata, ia terlihat seperti baru saja bangun dari tidur 5 jam.

    Sebuah kemampuan yang hanya didapatkan oleh orang-orang yang bekerja bertahun-bertahun untuk mengangkat beban bawaan penumpang 24 jam dalam sehari, meskipun tidak setiap hari.

    VS Troli

    Di tengah perang dingin mereka melawan rasa kantuk, suara troli besi di belakang para porter nyaring terdengar. Gesekan ban troli dan getaran besinya terdengar oleh hampir satu bangunan dermaga.

    Rombongan pemudik yang terdiri dari beberapa keluarga mendorong sebanyak enam troli, tak beda jauh dengan jumlah porter di pintu Dermaga 6 yang tengah menunggu pintu itu dibuka.

    Mata para porter itu, termasuk Thorir, tiba-tiba lesu. Lagi-lagi pekerjaan mereka direnggut oleh kerangka besi yang bisa dengan mudah didorong dan ditarik.

    Mata Thorir layu. Ia baru saja mengkalkulasikan jumlah uang yang bisa saja ia dapatkan jika barang bawaan di salah satu troli itu dia yang mengangkut.

    Namun apalah daya, troli itu fasilitas gratis dan bahkan bisa dipakai untuk bermain mobil-mobilan anak kecil. Sementara Thorir dan teman-temannya menyediakan jasa pengangkutan berbayar dan tidak bisa diajak bermain mobil-mobilan pula.

    Dalam pengakuan Thorir, kedatangan troli-troli di Dermaga 6 Pelabuhan Merak sejak 2024 itu membuat segalanya berubah. Para penumpang yang awalnya selalu menggunakan jasa para porter saking beratnya barang bawaan, kini lebih memilih menggunakan troli.

    Sebelum troli-troli itu didatangkan pihak pelabuhan, Thorir mengaku seorang porter bisa mendapat 10 hingga 15 kali angkutan dalam 24 jam kerja.

    Namun kini, mendapat lima barang angkutan sehari susahnya bukan kepalang. Pada hari-hari biasa, satu kali angkutan yang bisa sampai dua koper, Thorir biasanya dibayar Rp10 rib-Rp20 ribu. Namun pada saat Lebaran, bayaran mereka bisa menyentuh Rp30 ribu sekali angkut.

    Tak jarang para porter terlibat selisih paham dengan penumpang yang mengira porter-porter itu akan memaksa. Risiko itu sudah biasa dihadapi oleh Thorir dan kawan-kawan.

    Thorir adalah ayah dari tiga orang anak. Anak pertamanya telah berpulang ke hadirat Tuhan, anak keduanya masuk pesantren dan anak ketiganya masih duduk di sekolah dasar.

    Jika sif-nya sepi atau berakhir dalam 24 jam, maka besoknya Thorir hanya akan tidur beberapa jam dan lanjut bekerja sebagai kuli proyek atau penjaga truk yang hendak menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

    Intinya pekerjaan-pekerjaan kasar di Pelabuhan Merak bakal dilakoninya jika bisa mendatangkan rupiah. Thorir sadar, dirinya tak bisa sepenuhnya bersandar pada pekerjaan porter.

    Apalagi Thorir masuk dalam golongan pekerja yang yang tidak mendapat tunjangan hari raya. Hanya satu kantong berisi sejumlah sembako, bentuk belas kasih dari pihak pelabuhan. Hal itu dianggap wajar oleh Thorir, lantaran ia dan teman-temannya bukan pekerja tetap atau kontrak.

    Pintu Dermaga 6 menuju kapal penyeberangan tiba-tiba terbuka. Thorir dan kawan-kawannya yang sedari tadi ngantuk habis-habisan tiba-tiba langsung segar dan bergegas mengangkat barang-barang angkutan mereka.

    Para porter dipesankan para penumpang agar mencari tempat terbaik di dalam kapal. Para porter itu pun berlarian menuju kapal agar mendapat tempat terbaik bagi pelanggannya, berharap bakal ada yang lebih yang diberi jika misi itu berhasil.

    Antrean penumpang di Dermaga 6 Pelabuhan Merak, Banten yang hendak memasuki kapal penyeberangan membeludak pada Kamis (27/3/2025) malam. ANTARA/Risky Syukur

    Usai disusul dan diberi upah oleh penumpang pemilik barang, para porter kembali ke terminal pelabuhan untuk kembali berburu beban, menawarkan jasa mereka kepada penumpang demi penumpang.

    Mereka harus segera bergegas, lantaran sif mereka bakal segera berakhir. Belum lagi jika troli-troli pencabut rezeki itu kelihatan oleh para penumpang, maka sirna sudah rezeki mereka.

    Editor: Sapto Heru Purnomojoyo
    Copyright © ANTARA 2025