Blog

  • Gempa Dahsyat Myanmar Disebut Sangat Merusak, Begini Penjelasannya

    Gempa Dahsyat Myanmar Disebut Sangat Merusak, Begini Penjelasannya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Gempa bumi dahsyat berkekuatan magnitudo 7,7 yang berpusat di wilayah Sagaing, dekat Kota Mandalay, Myanmar, menyebabkan kerusakan besar. Gempa pada Jumat (29/3/2025) pekan lalu itu pun turut mengguncang wilayah tetangga, Thailand.

    Myanmar berada di batas pertemuan dua lempeng tektonik dan termasuk salah satu negara dengan aktivitas seismik paling tinggi di dunia. Namun, gempa besar dan merusak relatif jarang terjadi di wilayah Sagaing.

    “Batas lempeng antara Lempeng India dan Lempeng Eurasia membentang dari utara ke selatan dan memotong bagian tengah Myanmar,” jelas profesor sekaligus pakar gempa dari University College London (UCL), Joanna Faure Walker dilansir laman Reuters, Selasa (1/3/2025).

    Ia mengatakan, kedua lempeng tersebut bergerak saling melewati secara horizontal dengan kecepatan berbeda. Pergerakan ini menyebabkan jenis gempa “strike-slip” yang umumnya tidak sekuat gempa di zona subduksi seperti di Sumatera, di mana satu lempeng menunjam ke bawah lempeng lainnya. Meski demikian, gempa “strike-slip” tetap bisa mencapai magnitudo antara 7 hingga 8.

    Sagaing pernah diguncang beberapa kali dalam beberapa tahun terakhir. Salah satunya pada 2012, gempa magnitudo 6,8 menewaskan sedikitnya 26 orang dan melukai puluhan lainnya.

    Namun, gempa pada Jumat disebut sebagai “mungkin yang terbesar” yang mengguncang wilayah daratan Myanmar dalam 75 tahun terakhir, menurut Bill McGuire, pakar gempa dari UCL.

    Foto: Gambar satelit menunjukkan luasnya kerusakan di Myanmar setelah gempa berkekuatan 7,7 SR mengguncang pada Jumat (28/3). (Tangkapan Layar CNN Internasional via Maxar Technologies_
    Gambar satelit menunjukkan luasnya kerusakan di Myanmar setelah gempa berkekuatan 7,7 SR mengguncang pada Jumat (28/3). (Tangkapan Layar CNN Internasional via Maxar Technologies_

    Peneliti kehormatan di British Geological Survey, Roger Musson mengatakan, kedalaman gempa yang dangkal membuat dampaknya jauh lebih parah. Menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), pusat gempa hanya berada pada kedalaman 10 km.

    “Ini sangat merusak karena terjadi di kedalaman yang dangkal, sehingga gelombang kejutnya tidak sempat melemah saat merambat ke permukaan. Bangunan pun menerima guncangan secara penuh,” ujarnya.

    Ia juga menambahkan, penting untuk tidak hanya fokus pada titik episentrum, sebab gelombang seismik menyebar dari sepanjang patahan, bukan dari satu titik saja. Program Bahaya Gempa Bumi USGS pada Jumat mencatat, jumlah korban jiwa bisa mencapai 10.000 hingga 100.000 orang, dengan dampak ekonomi yang diperkirakan bisa mencapai 70% dari PDB Myanmar.

    Musson menjelaskan, perkiraan tersebut didasarkan pada data gempa masa lalu, serta mempertimbangkan ukuran Myanmar, lokasi gempa, dan kesiapan infrastrukturnya terhadap bencana. Minimnya kejadian gempa besar di wilayah Sagaing yang dekat dengan kota padat penduduk seperti Mandalay, menyebabkan infrastruktur tidak dirancang untuk menahan gempa berkekuatan tinggi. Hal ini berpotensi memperburuk dampak kerusakan.

    Menurut Musson, gempa besar terakhir di wilayah tersebut terjadi pada tahun 1956. Besar kemungkinan rumah-rumah tidak dibangun dengan standar tahan gempa saat itu.

    “Kebanyakan aktivitas seismik di Myanmar terjadi di bagian barat. Sementara gempa kali ini justru melintasi bagian tengah negara,” katanya.

    (wur)

  • Cerita Warga Berlibur ke Ragunan, Nikmati Momen Makan Bareng Keluarga
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 April 2025

    Cerita Warga Berlibur ke Ragunan, Nikmati Momen Makan Bareng Keluarga Megapolitan 1 April 2025

    Cerita Warga Berlibur ke Ragunan, Nikmati Momen Makan Bareng Keluarga
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –

    Taman Margasatwa Ragunan
    , Jakarta Selatan ramai dikunjungi warga Jabodetabek pada
    libur Lebaran
    hari kedua Idul Fitri 2025, Selasa (1/4/2025).
    Berdasarkan pantauan
    Kompas.com
    , warga dari berbagai daerah berdatangan satu per satu bersama keluarganya untuk menikmati hari libur.
    Kebanyakan mereka sengaja membawa makanan dari rumah untuk bisa piknik dengan keluarga besarnya.
    Salah satunya Marni (37), warga Cinere Depok mengaku Taman Margasatwa Ragunan sebagai tempat berkumpul keluarga karena tidak mudik Lebaran. 
    “Kemarin kan hari pertama sudah kumpul di rumah, sekarang kumpulnya di
    tempat wisata
    ,” ujar Marni saat ditemui Kompas.com di Taman Margasatwa Ragunan, Selasa (1/4/2025).
    Datang bersama ibu dan keponakannya, ia mengaku tidak memiliki tujuan khusus selain menikmati momen bersama keluarga.
    “Sebenarnya enggak ada yang pengen dilihat, cuma pengen numpang makan aja bareng-bareng, menikmati momen keluarga. Kan nggak setiap hari bisa kayak gini,” kata dia.
    Meski membawa bekal dari rumah untuk menghemat pengeluaran, Marni juga menyempatkan membeli jajanan di dalam area wisata.
    Hal serupa juga dilakukan oleh Edi Susilo (45), warga Depok yang memilih Ragunan sebagai destinasi wisata keluarga karena tidak bisa mudik ke kampung halamannya di Pemalang.
    “Anak-anak pengen ke Ragunan, udah lama juga keinginannya itu. Lalu karena saya lagi nggak bisa mudik, jadi ya sudah sekalian aja ajak ke sini, sekalian liburan,” kata Edi.
    Dia dan keluarganya berangkat menggunakan dua sepeda motor dari Depok.
    Selama perjalanan, Edi mengaku tidak ada kendala selama menuju ke Ragunan.
    “Jalanannya cukup lancar, hanya memakan waktu sekitar 30 menit untuk kami datang ke sini (Ragunan),” jelas dia.
    Selain itu, dia menilai sistem tiket yang digunakan di Ragunan saat ini lebih praktis dibanding beberapa tahun lalu.
    Hal itu karena dirinya baru kembali mengunjungi Ragunan setelah tujuh tahun terakhir.
    “Sekarang pakai tiket, jadi nggak antre panjang lagi. Tiketnya bisa langsung diisi, satu kartu bisa untuk empat orang,” kata dia.
    Dalam kunjungannya kali ini, Edi ingin mengenalkan berbagai jenis hewan kepada anaknya yang baru berusia satu tahun.
    “Saya mau mengajarkan anak saya untuk mengenal hewan,” katanya.
    Sama dengan Marni, Edi juga mengaku tidak memiliki rencana khusus dalam kunjungannya ke Ragunan, kecuali berkeliling menikmati suasana dan melihat satwa bersama dengan keluarga.
    “Belum tahu juga mau pakai fasilitas apa, lihat nanti kalau memang dibutuhkan,” kata Edi.
    Meskipun tidak bisa mudik, Edi tetap merasa senang karena bisa menghabiskan waktu dengan keluarganya.
    Apalagi tiket masuk yang dibanderol untuk Taman Margasatwa Ragunan sangat murah, yaitu Rp 3.000 untuk anak-anak dan Rp 4.000 untuk dewasa.
    Selain harga tiket yang terjangkau, area hijau yang luas dan beragam satwa menjadi daya tarik utama bagi pengunjung.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mudik Lebaran 2025, 859.699 Pemudik Menyeberang dari Jawa ke Sumatera

    Mudik Lebaran 2025, 859.699 Pemudik Menyeberang dari Jawa ke Sumatera

    Jakarta, Beritasatu.com – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat sebanyak 859.699 pemudik menyeberang dari Pulau Jawa ke Sumatera selama periode mudik Lebaran 2025. Angka ini mengalami peningkatan 3% dibandingkan tahun 2024.

    Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengungkapkan peningkatan jumlah pemudik terjadi di Pelabuhan Merak, Ciwandan, dan BBJ Bojonegara.

    “Mulai dari H-10 hingga H, total penumpang yang menyeberang tercatat 885.828 orang, naik 3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 859.699 orang,” ujar Shelvy, Selasa (1/3/2025).

    Di sisi lain, jumlah kendaraan yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera selama periode mudik Lebaran 2025 mengalami sedikit penurunan. ASDP mencatat 225.400 unit kendaraan, turun 0,4% dari tahun lalu yang mencapai 226.299 unit.

    Sementara itu, arus balik dari Sumatera ke Jawa juga mengalami peningkatan. Shelvy mencatat sebanyak 413.811 orang menyeberang dari Pelabuhan Bakauheni, Panjang, Wika Beton, dan BBJ Muara Pilu. Jumlah ini naik 1,6% dibandingkan tahun lalu, yang tercatat sebanyak 407.095 orang.

    Namun, jumlah kendaraan yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa pada periode mudik Lebaran 2025 justru menurun 4,4%, yakni 81.654 unit, dibandingkan tahun lalu yang mencapai 85.432 unit.

  • TIM Masih Tutup, Warga Pilih Kunjungi Monas Saat Libur Lebaran
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        1 April 2025

    TIM Masih Tutup, Warga Pilih Kunjungi Monas Saat Libur Lebaran Nasional 1 April 2025

    TIM Masih Tutup, Warga Pilih Kunjungi Monas Saat Libur Lebaran
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Monumen Nasional
    (Monas) masih menjadi pilihan bagi warga untuk mengisi waktu
    libur Lebaran
    1446 Hijriah, pada Selasa (1/4/2025).
    Pengamatan Kompas.com, kawasan Monas masih ramai oleh pengunjung dengan berbagai asal.
    Salah satunya adalah Cindy (27) dan Christine (23). Keduanya berasal dari daerah berbeda.
    Cindy dari Serpong, Tangerang Selatan, dan Christine dari Pontianak, Kalimantan Barat.
    Keduanya bersahabat dan memutuskan untuk mengisi hari kedua libur Lebaran dengan berkunjung ke Monas.
    Namun rupanya, Monas tidak menjadi tujuan utama
    Cindy dan Christine
    .
    Sebab, keduanya mengaku awalnya ingin berkunjung ke Taman Ismail Marzuki (TIM) dan Galeri Nasional (Galnas).
    “Tadi tuh kita dari Taman Ismail Marzuki, cuma tutup. Terus kita ke Galeri Nasional, tutup juga, karena dekat ya sudah kita ke sini (Monas),” ujar Christine saat ditemui di Monas.
    Christine dan Cindy mengaku tak memiliki tujuan khusus ke Monas. Sekadar menikmati suasana saja, kata mereka.
    Namun keduanya senang karena libur Lebaran membuat transportasi umum di Jakarta sepi. “Iya (karena sepi), kita jadi seperti turis,” ungkap Cindy.
    Setelah dari Monas, Cindy dan Christine akan lanjut ke
    Blok M
    , Jakarta Selatan. Di sana, keduanya mengaku akan berburu kuliner dan tempat-tempat viral.
    Sebagai warga Pontianak, Christine merasa senang bisa menikmati Jakarta dengan suasana berbeda.
    Hal ini membuat dirinya leluasa menjelajahi Jakarta. “Habis ini mau ke Blok M. Karena Blok M kalau hari biasa ramai banget kan. Nah, mumpung sepi kita mau ke sana,” kata Christine.
    Adapun Monas di Jakarta Pusat tutup pada hari pertama Lebaran, Senin (30/3/2025), kemudian akan dibuka pada hari kedua Lebaran, yaitu Selasa (1/4/2025).
    “Kawasan Monas mulai dibuka pukul 06.00-22.00 WIB, sedangkan Tugu Monas membuka layanannya pada pukul 08.00-22.00 WIB,” kata Kepala Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monas, Muhammad Isa Sarnuri, dilansir dari Antara, Minggu (30/3/2025).
    Isa melanjutkan, khusus dari Jumat (4/4/2025) hingga Minggu (6/4/2025), Monas hanya dibuka sampai pukul 18.00 WIB.
    Selama periode tersebut, aneka atraksi wisata dapat dinikmati pengunjung, antara lain pentas seni, video map, festival lampu, dan pertunjukan Air Mancur Menari.
    Selama libur Lebaran, harga tiket masuk Monas sama seperti biasanya. Untuk masuk kawasan Monas gratis.
    Bagi wisatawan yang ingin naik ke puncak Monas, dikenakan biaya tiket masuk mulai Rp 24.000 (dewasa) dan Rp 6.000 (anak).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Nissan Pamer Leaf Generasi Ketiga, Bisa Dicas di Supercharger Tesla

    Nissan Pamer Leaf Generasi Ketiga, Bisa Dicas di Supercharger Tesla

    Jakarta

    Nissan akan menghadirkan mobil listrik Nissan Leaf generasi terbaru. Produsen mobil asal Jepang itu telah merilis gambar pertama dari Nissan Leaf generasi ketiga.

    Nissan memiliki strategi ‘serangan’ produk baru secara besar-besaran dalam dua tahun ke depan. Salah satu mobil baru yang akan dihadirkan Nissan adalah Nissan Leaf terbaru.

    Nissan Leaf terbaru memiliki tampang depan berbentuk trapesium terbalik. Terdapat daytime running light (DRL) yang memanjang dari ujung kanan ke ujung kiri.

    “Didesain ulang sebagai crossover yang ramping dan lapang untuk keluarga, Nissan LEAF generasi ketiga memadukan peningkatan substansial dalam aerodinamika dengan arsitektur EV yang lebih canggih,” demikian dikutip dari siaran pers Nissan.

    Nissan Leaf generasi ketiga ini akan tersedia dengan velg 19 inci dan panoramic moonroof. Untuk pasar Amerika Utara, port pengisian daya NACS juga terintegrasi. Bahkan, Nissan mengklaim mobil listrik ini bisa dicas di fasilitas Tesla Supercharger.

    Nissan LEAF generasi terbaru menggunakan platform modular CMF-EV Nissan. Platrofm itu telah digunakan di model Nissan Ariya). Manajemen energi yang efisien, pengemasan yang ramping, dan peningkatan performa berkendara dari powertrain EV 3-in-1 Nissan yang baru, diharapkan dapat membantu memberikan peningkatan jangkauan yang signifikan dibandingkan generasi sebelumnya.

    Belum ada detail spesifikasi yang terungkap dari Nissan Leaf terbaru ini. Nissan berjanji untuk mengungkapkan lebih banyak informasi di pertengahan tahun.

    Nissan Leaf akan diluncurkan di Amerika Utara terlebih dahulu pada tahun fiskal mendatang. Nissan akan meluncurkan Leaf di Jepang dan Eropa setelahnya. Mobil tersebut kemudian akan tiba di Oceania, mungkin seluruh Asia, pada tahun anggaran 2026.

    (rgr/din)

  • Gelar Latihan Militer-Kapal Induk, China Beri Peringatan kepada Taiwan

    Gelar Latihan Militer-Kapal Induk, China Beri Peringatan kepada Taiwan

    Jakarta, CNBC Indonesia – China mengumumkan latihan militer berskala besar di perairan dan wilayah udara di sekitar Taiwan, Selasa (1/4/2025). Hal ini terjadi saat Beijing terus menegaskan klaim kedaulatannya atas pulau itu.

    Mengutip Associated Press (AP), Juru Bicara Komando Teater Timur Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China, Shi Yi, menyebutkan latihan ini melibatkan gabungan Angkatan Laut, Angkatan Udara, Angkatan Darat, dan Pasukan Roket. Latihan tersebut ditujukan untuk memperingatkan Taipei agar tidak mencari kemerdekaan formal.

    “Latihan ini dimaksudkan sebagai peringatan keras dan penahanan yang kuat terhadap kemerdekaan Taiwan,” kata Shi.

    “Latihan militer ini ditujukan untuk menguji kemampuan pasukan dalam melaksanakan operasi terpadu, merebut kendali operasional, dan melakukan serangan presisi multiarah,” timpal Komando Timur.

    Kantor Urusan Taiwan China mengatakan bahwa latihan tersebut ditujukan kepada Lai Ching Te, presiden Taiwan yang sangat pro-kemerdekaan. Mereka mengeklaim tidak akan menoleransi atau memaafkan ini dengan cara apa pun dan harus dengan tegas melawan dan menghukum keras tindakan ini.

    “Lai Ching Te dengan keras kepala bersikeras pada sikap ‘kemerdekaan Taiwan’, dengan berani melabeli daratan sebagai ‘kekuatan asing yang bermusuhan,’ dan telah mengajukan apa yang disebut “strategi 17 poin yang mengobarkan sentimen anti-China,” kata Kantor Urusan Taiwan China dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa.

    Kementerian Pertahanan Nasional Taiwan mengatakan telah melacak 19 kapal angkatan laut China di perairan sekitar pulau tersebut dalam jangka waktu 24 jam dari pukul 6 pagi hari Senin hingga pukul 6 pagi hari Selasa.

    Ditambahkan pula bahwa pihaknya telah melacak pergerakan kapal induk Shandong sejak Sabtu dan bahwa kelompok kapal induknya telah memasuki zona identifikasi pertahanan udara Taiwan, area yang ditetapkan sendiri yang dilacak oleh militer.

    China mengklaim Taiwan yang demokratis sebagai bagian dari wilayahnya dan telah mengancam akan menggunakan kekuatan untuk mengendalikan pulau yang memiliki pemerintahan sendiri itu.

    China juga secara teratur mengerahkan jet tempur dan kapal perang di sekitar pulau itu dan telah mengadakan beberapa latihan militer besar sejak Lai Ching Te menjabat di Taipei tahun lalu. Lai diketahui merupakan salah satu pihak yang menolak klaim China atas Taiwan dengan keras.

    Atas manuver latihan terbaru ini, Menteri Pertahanan Taiwan Wellington Koo menyebutkan bahwa langkah ini memberikan sebuah bukti bahwa China memang tak peduli terhadap stabilitas regional.

    “Saya ingin mengatakan tindakan ini mencerminkan dengan jelas penghancuran (China) terhadap perdamaian dan stabilitas regional,” kata Menteri Pertahanan Taiwan Wellington Koo.

    (tps/tps)

  • Pekerja Migran Ini Bisa Pulang Lebaran setelah 7 Tahun di Perantauan

    Pekerja Migran Ini Bisa Pulang Lebaran setelah 7 Tahun di Perantauan

    Tangerang, Beritasatu.com – Idulfitri atau Lebaran menjadi momen istimewa bagi para perantau untuk kembali ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga. Namun, bagi Danim, seorang pekerja migran Indonesia (PMI) asal Lombok, Nusa Tenggara Barat, perjalanan pulang ke kampung halaman penuh dengan tantangan.

    Setelah bertahun-tahun bekerja di Brunei Darussalam, ia akhirnya bisa pulang, meski harus menunggu lebih lama dari yang diharapkan.

    Danim mengungkapkan, tiket kepulangannya baru berhasil dipesan oleh majikannya pada 31 Maret 2025, meski sudah berusaha memesan sejak 20 dan 25 Maret 2025.

    “Bos saya booking dari tanggal 20, 25, tetapi enggak dapat, dapatnya tanggal 31. Terbangnya (dari Brunei Darussalam) kemarin malam jam 00.00 sampai sini jam 02.00,” ujar Danim saat ditemui di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (1/4/2025).

    Setibanya di Indonesia, perjuangan belum selesai. Ia masih harus mencari tiket ke Lombok, yang ternyata tidak mudah didapatkan.

    “Sekarang sudah dapat tiket, berangkatnya besok jam 12.00 WIB,” katanya lega.

    Menanti satu hari lagi untuk bertemu keluarga terasa berat bagi Danim. Perasannya campur aduk, senang karena akhirnya bisa pulang, tetapi juga sedih karena tidak bisa merayakan Hari Raya Idulfitri tepat waktu bersama keluarga.

    “Sedih rasanya, sudah bertahun-tahun tidak pulang. Saya nih sudah tujuh tahun merantau ke negara orang dan tidak pernah merayakan Lebaran bareng keluarga,” ucapnya lirih.

    Ia juga sudah meminta keluarganya untuk menyiapkan menu favoritnya seperti bebek dan rendang, makanan yang selalu mengingatkannya pada kampung halaman. Namun, rencana tinggal rencana karena Danim tidak bisa pulang tepat di hari Lebaran.

    Danim berencana menghabiskan 1,5 bulan di kampung halaman sebelum kembali merantau ke luar negeri sebagai pekerja migran.

    Danim bukan satu-satunya yang berjuang untuk kembali ke kampung halaman setelah bekerja tujuh tahun sebagai pekerja migran. Pada H2 Lebaran atau Selasa (1/4/2025), Bandara Soekarno-Hatta mencatat 628 penerbangan domestik dengan jumlah penumpang mencapai 89.950 orang. 

  • Arus Mudik Lebaran 2025, Polri Catat 1,9 Juta Kendaraan Keluar Jakarta hingga 1 April – Page 3

    Arus Mudik Lebaran 2025, Polri Catat 1,9 Juta Kendaraan Keluar Jakarta hingga 1 April – Page 3

    Sementara itu, Area Traffic Control System Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (ATCS BPTJ) mencatat sebanyak 35.323 kendaraan melintasi kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, di hari kedua Lebaran, Selasa (1/4/2025).

    Puluhan ribu kendaraan ini terpantau mulai hilir-mudik di jalur Puncak Bogor sejak pukul 00.00 WIB sampai dengan pukul 12.08 WIB ini.

    Dari jumlah tersebut, 24.392 unit kendaraan dari arah Gadog menuju kawasan Puncak. Adapun kendaraan yang melintas terdiri dari 16.778 motor, 7.239 mobil, 265 bus, dan 110 truk.

    Sedangkan, untuk kendaraan yang melintas dari arah Puncak menuju Gadog, tercatat ada 10.931 kendaraan, terdiri dari 8.614 motor, 2.257 mobil, 12 bus dan 48 truk

     

  • Lebaran 2025, 68.970 Penumpang Pakai Kereta Api di Wilayah Sumbar

    Lebaran 2025, 68.970 Penumpang Pakai Kereta Api di Wilayah Sumbar

    Padang, Beritasatu.com – PT KAI Divre II Sumbar telah memberangkatkan sebanyak 68.970 penumpang kereta api pada masa angkutan Lebaran 2025 yakni periode 21 Maret 2025 sampai dengan 11 April 2025 dari total kapasitas 154.528 seat yang disediakan atau rata-rata 7.024 seat setiap harinya.

    Kepala Humas PT KAI Divre II Sumbar, M Reza Fahlepi menyampaikan bahwa berdasarkan pantauan hari ini, Selasa (1/4/2025) sebanyak 68.970 penumpang yang telah menggunakan jasa transportasi kereta api di wilayah Divre II Sumbar pada masa Angkutan Lebaran 2025. Angka masih dapat berubah karena proses penjualan masih terus berlangsung.

    Untuk keberangkatan pada masa angkutan Lebaran 2025 periode H-10 hingga H+10 (21 Maret – 4 April 2025), update hari ini sampai dengan pukul 12.00 WIB sebanyak 68.970 tiket KA telah dipesan.

    Jadwal Pemesanan dan Keberangkatan KA:
    1 April 2025: Keberangkatan 1 April–8 April 2025 (H2 sampai dengan H+7).
    2 April 2025: Keberangkatan 2 April–9 April 2025 (H+1 sampai dengan H+8).
    3 April 2025: Keberangkatan 3 April–10 April 2025 (H+2 sampai dengan H+9).
    4 April 2025: Keberangkatan 4 April–11 April 2025 (H+2 sampai dengan H+10).
    5 April 2025: Keberangkatan 5 April–12 April 2025 (H+3 sampai dengan H+11).
    6 April 2025: Keberangkatan 6 April–13 April 2025 (H+4 sampai dengan H+12).
    7 April 2025: Keberangkatan 7 April–14 April 2025 (H+5 sampai dengan H+13).

    Reza mengingatkan kembali agar pelanggan membeli tiket hanya melalui aplikasi Access by KAI untuk menghindari modus penipuan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

    “Loket di stasiun hanya melayani pembelian tiket secara langsung (go show) mulai tiga jam sebelum jadwal keberangkatan,” tambahnya.

  • Angka Pemudik Lebaran 2025 Turun, Rano Karno Singgung Faktor Ekonomi

    Angka Pemudik Lebaran 2025 Turun, Rano Karno Singgung Faktor Ekonomi

    PIKIRAN RAKYAT – Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengakui adanya penurunan jumlah pemudik pada Lebaran 2025. Rano menyinggung soal volume kendaraan yang berkurang selama arus balik lebaran.

    Menurut Rano, penyebab penurunan jumlah pemudik itu bisa disebabkan karena banyak faktor. Meski belum mengetahui pasti penyebabnya, tetapi Rano menyinggung terkait faktor ekonomi.

    “Memang transportasi menurun, artinya mengindikasikan barangkali gak banyak yang pulang kampung. Pertanyaannya kenapa? Mungkin saja karena ekonomi atau memang mereka ingin lebaran di Jakarta saja, banyak faktor,” kata Rano Karno saat ditemui di Warung Bang Doel di Jakarta Selatan, Selasa, 1 April 2025.

    Di sisi lain Rano menyebut bersyukur kalau adanya penurunan jumlah pemudik tahun ini. “Nah itu juga membuat kita juga menjadi bersyukur, kecelakaan berkurang,” katanya.

    Meski demikian Pemprov DKI berupaya memfasilitasi masyarakat untuk mudik. Misalnya dengan menyediakan angkutan mudik gratis dengan menambah jumlah kuota bagi masyarakat.

    “Mudik gratis itu kita kirim hampir 650 bus dari 22 ribu kita bisa mengirimkan 26 ribu. Malah meningkat yang kita berikan fasilitas, itu pulang-pergi ya. Pulang ke kampung dan balik lagi ke Jakarta,” katanya.

    Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub), jumlah pemudik Lebaran 2025 diperkirakan mencapai 146,48 juta orang atau sekira 52 persen dari total penduduk Indonesia. Angka ini mengalami penurunan sebesar 24,34 persen dibandingkan Lebaran 2024.

    Adapun pada mudik tahun lalu tercatat jumlah pemudik mencapai 193,6 juta orang atau 71,7 persen dari jumlah penduduk.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News