Blog

  • Info Magang BCA 2025 untuk Posisi Teller, Customer Service dan CS Pembuatan Rekening Online – Halaman all

    Info Magang BCA 2025 untuk Posisi Teller, Customer Service dan CS Pembuatan Rekening Online – Halaman all

    Berikut ini informasi magang BCA 2025 untuk posisi Teller, Customer Service dan CS pembuatan rekening online.

    Tayang: Senin, 7 April 2025 09:42 WIB

    karir.bca.co.id

    MAGANG BAKTI BCA – Tangkapan layar laman BCA Karier pada Senin (7/4/2025). Berikut ini informasi magang BCA 2025 untuk posisi Teller, Customer Service dan CS pembuatan rekening online. 

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut ini informasi lowongan magang di Bank Central Asia (BCA).

    BCA membuka program Magang Bakti BCA 2025 untuk posisi Customer Service (CS), Teller, dan CS pembuatan rekening online.

    Pendaftaran program ini dibuka hingga 31 Desember 2025.

    Pemagang akan mendapatkan uang saku per bulan, cuti, tunjangan kesehatan dan mendapatkan sertifikat/tunjangan beasiswa.

    Bagi Anda yang ingin mengikuti program magang di BCA dapat melihat informasi di bawah ini.

    Tahap Seleksi Magang Bakti BCA 2025

    Seleksi Administrasi
    Tes Online
    Wawancara HR
    Pemeriksaan Kesehatan
    Perjanjian Kerja
    Diterima.

    Syarat Pendaftaran Frontliner (CS/Teller)

    Ramah,terampil, solutif, dan mampu berkomunikasi dengan baik
    Pria atau wanita berpenampilan menarik
    Lulusan SMA / SMK (nilai rata-rata rapor semester 5,6 min. 70) 
    Lulusan D1 – D3 dan S1 (IPK min. 2,50)
    Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 24 tahun
    Bersedia ditempatkan di seluruh cabang BCA di wilayah kota seleksi
    Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama menjalani Program Permagangan Bakti
    Belum pernah mengikuti program Magang Bakti BCA sebelumnya.

    Syarat CS Pembuatan Akun Online

    Pendaftar posisi CS belum menikah dan bersedia tidak menikah selama menjalani Program Permagangan Bakti
    Berintegritas, teliti, dan memiliki problem solving skill
    Mampu berkomunikasi efektif melalui lisan dan tulisan
    Memiliki kemampuan dasar komputer yang baik
    Bersedia ditempatkan di Serpong/Tangerang dan Semarang dengan jam kerja shift.

    *) Pendaftaran dilakukan melalui website https://bca.id/joinpemol1 dan https://bca.id/joinmgb1

    Lokasi Magang Bakti BCA 2025 Teller dan CS

    Balikpapan
    Bandar Lampung
    Bangkalan
    Banjarmasin
    Banjarnegara
    Bantul
    Banyumas
    Banyuwangi
    Batam
    Batang
    Bau-bau
    Berau
    Binjai
    Blitar
    Blora
    Bojonegoro
    Bontang
    Boyolali
    Brebes
    Cilacap
    Cirebon
    Deli Serdang
    Demak
    Denpasar
    Gresik
    Grobogan
    Gunungkidul
    Jabodetabek
    Jambi
    Jayapura
    Jember
    Jepara
    Jombang
    Karanganyar
    Karo
    Kebumen
    Kediri
    Kendal
    Kendari
    Ketapang
    Klaten
    Kubu Raya
    Kudus
    Kulon Progo
    Labuan Bajo
    Lamongan
    Madiun
    Magelang
    Makassar
    Malang
    Manokwari
    Medan
    Mempawah
    Merauke
    Mojokerto
    Palembang
    Pamekasan
    Pangkal Pinang
    Parepare
    Pasuruan
    Pati
    Pekalongan
    Pekanbaru
    Pemalang
    Pematangsiantar
    Pontianak
    Probolinggo
    Purbalingga
    Purwokerto
    Purworejo
    Rembang
    Salatiga
    Samarinda
    Sambas
    Sampang
    Sanggau
    Semarang
    Sidoarjo
    Singaraja
    Singkawang
    Sintang
    Situbondo
    Sleman
    Solo
    Sorong
    Sragen
    Sukoharjo
    Sumenep
    Surabaya
    Surakarta
    Tanjungbalai
    Tanjung Pinang
    Tarakan
    Tasikmalaya
    Tebing Tinggi
    Tegal
    Temanggung
    Ternate
    Timika
    Tuban
    Wonogiri
    Wonosobo
    Yogyakarta.

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Hasil Autopsi Sementara Jurnalis Tewas di Kamar Hotel Jakarta Barat, Ungkap Riwayat Penyakit Korban – Halaman all

    Hasil Autopsi Sementara Jurnalis Tewas di Kamar Hotel Jakarta Barat, Ungkap Riwayat Penyakit Korban – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Polisi masih menyelidiki kasus kematian Situr Wijaya (33), jurnalis media online yang ditemukan tewas di sebuah kamar hotel di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (4/4/2025).

    Terbaru, pihak kepolisian sudah menerima hasil sementara autopsi jasad wartawan asal Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), tersebut.

    Berdasarkan hasil autopsi sementara, Situr meninggal dunia diduga akibat kondisi medis.

    “Terdapat indikasi adanya infeksi pada paru-paru, dugaan dokter yaitu penyakit TBC,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, dalam keterangannya, Minggu (6/4/2025), dilansir WartaKotalive.com.

    Meski demikian, Ade Ary menegaskan hasil autopsi ini masih bersifat sementara dan memerlukan pemeriksaan lanjutan.

    Hal ini untuk memastikan penyebab kematian korban secara lebih akurat.

    Infeksi Paru-Paru dan Perbendungan Organ Tubuh

    Masih dari hasil autopsi sementara, diketahui paru-paru bagian kanan Situr mengalami perlengketan yang cukup parah. 

    Perlengketan ini terjadi hampir di seluruh permukaan yang menempel pada dinding dada, yang mengindikasikan adanya infeksi paru-paru.

    “Paru kanan mengalami perlengketan hebat pada hampir seluruh permukaannya yang menempel pada dinding dada.”

    “Kemudian terdapat massa yang diduga akibat infeksi di bagian atas paru-paru kanan, serta adanya perbendungan pada hampir seluruh organ tubuh,” papar Ade Ary.

    Luka Lecet di Bibir

    Selain itu, hasil autopsi luar menunjukkan adanya luka lecet di bibir Situr.

    Ade Ary menyebutkan luka itu diduga akibat kekerasan tumpul, kemungkinan besar karena korban jatuh dan membentur lantai.

    Tim medis juga sudah mengambil sampel organ untuk pemeriksaan toksikologi dan hispatologi korban. Hal tersebut dilakukan guna memperdalam penyelidikan.

    Sementara itu, berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP), ditemukan sejumlah jenis obat-obatan di kamar korban, yang terdiri dari obat maag, obat jamur, serta antibiotik.

    “Beberapa obat yang ditemukan di kamar korban antara lain promaag tablet, mycoral ketoconazole, dan rifampicin yang digunakan untuk mengobati infeksi jamur, seperti tuberkulosis,” ungkap Ade Ary.

    Dari hasil penyelidikan awal, diperkirakan Situr meninggal dunia kurang dari 24 jam sebelum jasadnya ditemukan.

    Keluarga Duga Situr Dibunuh

    Di sisi lain, pihak keluarga menduga Situr tewas akibat dibunuh karena menemukan kejanggalan pada kematian korban.

    Keluarga Situr yang curiga lantas melaporkan kematian sang wartawan media online itu ke Polda Metro Jaya pada Sabtu (5/4/2025).

    “Ada dugaan korban dihilangkan nyawanya dengan pelaku yang kini sedang didalami,” ujar Kuasa hukum keluarga korban, Rogate Oktoberius Halawa, Minggu.

    “Kami sudah memasukkan laporan ke Polda Metro Jaya tentang dugaan tindak pidana pembunuhan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 338 KUHP,” imbuhnya.

    Rogate mengungkapkan, keluarga curiga setelah melihat foto-foto jasad korban sesaat setelah ditemukan tidak bernyawa di dalam kamar hotel.

    “Setelah melihat foto-foto korban, pihak keluarga korban curiga bahwa korban meninggal dunia karena dibunuh. Karena dilihat dari foto kondisi korban, mengeluarkan darah di hidung dan mulut, luka memar di wajah dan seluruh badan, serta ada sayatan di leher bagian belakang,” jelas Rogate.

    Menurut Rogate, keluarga menyayangkan pihak hotel yang tidak menginformasikan kematian korban kepada keluarga. 

    Keluarga mendapat informasi kematian korban dari RS Duta Indah Jakarta Utara, tempat jenazah dibawa.

    “Rumah sakit, tahunya dari sopir ambulans yang mengantar jenazah, yang kami sayangkan pihak hotel tidak memberitahukan hal ini ke keluarga korban,” ungkap Rogate.

    Rogate juga menyebutkan, sopir ambulans yang mengantar jenazah korban ke rumah sakit sempat memberi tahu keluarga Situr tentang kematian sang jurnalis.

    Sopir ambulans lalu mengirimkan foto-foto korban yang telah meninggal. 

    “Setelah melihat foto-foto korban, keluarga curiga bahwa korban telah dihilangkan nyawanya,” sebut Rogate.

    “Kecurigaan dihilangkan nyawa, bisa diracun, bisa juga dianiaya. Kami berharap agar polisi segera menuntaskan kasus ini dan tidak berlarut-larut,” lanjutnya.

    Situr meninggal dunia diperkirakan pada Jumat malam sekitar pukul 22.25 WIB.

    Namun, pihak hotel baru memanggil ambulans untuk mengevakuasi jenazah keesokan harinya.

    Berdasarkan pernyataan tim ambulans, korban telah tergeletak di bawah kasur kamar hotel dan dalam kondisi tidak memakai baju, hanya celana boxer. 

    Tim ambulans yang ingin memastikan korban benar-benar sudah meninggal, lantas membawa Situr ke rumah sakit untuk cek EKG atau rekam jantung.

    Akhirnya, tim ambulans membawa Situr ke Rumah Sakit (RS) Duta Indah Jakarta Utara dan barulah korban dinyatakan meninggal dunia dengan kondisi badan sudah membiru.

    Atas izin keluarga, jasad korban kemudian dilakukan autopsi di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

    Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Jurnalis Tewas di Kamar Hotel Jakarta Barat, Hasil Otopsi Sementara Diduga Sakit

    (Tribunnews.com/Nina Yuniar) (WartaKotalive.com/Ramadhan L Q/Budi Sam Law Malau)

  • Perpanjang SIM Mati Tanpa Bikin Baru Masih Berlaku, Ini Batas Akhirnya

    Perpanjang SIM Mati Tanpa Bikin Baru Masih Berlaku, Ini Batas Akhirnya

    Jakarta

    Polda Metro Jaya memberikan dispensasi SIM (Surat Izin Mengemudi) yang masa berlakunya habis saat libur Lebaran atau Idulfitri. SIM tersebut bisa diperpanjang tanpa harus bikin baru. Lantas, kapan batas akhirnya?

    SIM memiliki masa berlaku selama lima tahun. Sebelum masa berlakunya habis, SIM harus diperpanjang. Kalau lewat masa berlaku, walaupun hanya satu hari, maka harus bikin dari awal dengan mekanisme baru. Mekanisme bikin SIM baru berarti harus ikut ujian teori dan praktik lagi.

    Namun, seperti diatur dalam Perpol 5 tahun 2021 tentang Penerbitan dan Penandaan Surat Izin Mengemudi, SIM yang masa berlakunya habis masih bisa diperpanjang dalam keadaan tertentu. Salah satunya saat libur Hari Raya Idul Fitri saat ini.

    “Bagi pemegang SIM yang masa berlakunya habis pada tanggal 29 Maret sampai dengan 7 April 2025 dapat melaksanakan perpanjangan SIM pada tenggang waktu tanggal 8-15 April 2025, dengan mekanisme perpanjangan,” demikian tulis TMC Polda Metro Jaya melalui media sosial resminya.

    “Bagi pemegang SIM yang tidak melaksanakan perpanjangan SIM pada tanggal 8 s.d 15 April 2025 maka melaksanakan penerbitan SIM baru,” sambungnya.

    Perpanjang SIM mati tanpa bikin baru. Foto: Rifkianto Nugroho

    Itu tandanya, batas akhir perpanjang SIM mati tanpa bikin baru adalah hari ini, Senin (7/4). Sementara proses perpanjangan baru akan dimulai besok, Selasa (8/4).

    Jika melakukan penerbitan SIM baru, maka pemohon harus mengikuti ujian teori dan praktik lagi. Tapi kalau masih masuk di persyaratan tanggalnya, maka cukup dengan mekanisme perpanjangan tanpa harus ikut ujian teori dan praktik lagi.

    Berikut Syarat Perpanjang SIMKTP asli dan dua lembar fotokopi.SIM asli yang hendak diperpanjang dan dua lembar fotokopi.Surat keterangan kesehatan. Bisa dibuat di lokasi perpanjang SIMHasil keterangan lulus tes psikologi. Tes ini juga bisa dilakukan secara online melalui situs ePPsi SIM atau aplikasi ePPSi SIMFormulir pengajuan perpanjangan SIM yang telah diisi lengkap.Bukti kepesertaan aktif BPJS KesehatanTelat Perpanjang SIM Harus Bikin Baru, Siapin Duit Segini

    Biaya Perpanjang SIM

    Biaya perpanjang SIM mengacu pada PP Nomor 76 Tahun 2020 tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang berlaku pada Polri. Rinciannya sebagai berikut:

    Perpanjangan SIM A: Rp 80.000Perpanjangan SIM A Umum: Rp 80.000Perpanjangan SIM BI: Rp 80.000Perpanjangan SIM BI: Rp 80.000Perpanjangan SIM BI Umum: Rp 80.000Perpanjangan SIM BII: Rp 80.000Perpanjangan SIM BII Umum: Rp 80.000Perpanjangan SIM C: Rp 75.000Perpanjangan SIM CI: Rp 75.000Perpanjangan SIM CII: Rp 75.000Perpanjangan SIM D: Rp 30.000Perpanjangan SIM DI: Rp 30.000

    Perlu dicatat, biaya di atas belum termasuk biaya tes kesehatan, psikologi dan asuransi.

    (sfn/din)

  • Top 3: Artis Ramai-Ramai Bagi THR Lebaran Fantastis – Page 3

    Top 3: Artis Ramai-Ramai Bagi THR Lebaran Fantastis – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Lebaran Idul Fitri 2025 menjadi momen spesial bagi banyak artis Indonesia, tak hanya merayakan kemenangan, namun juga berbagi kebahagiaan dengan berbagi THR (Tunjangan Hari Raya) kepada orang-orang terdekat.

    Beragam bentuk THR diberikan, mulai dari uang tunai hingga hadiah mewah. Siapa saja artis yang berderma tahun ini?

    Artikel mengenai artis yang bagi-bagi THR Lebaran ini menjadi berita yang paling banyak dibaca. berikut daftarnya per Senin (7/4/2025):

    1. Deretan Artis yang Bagi-Bagi THR Lebaran 2025: Ada yang Beri iPhone hingga Umrah

    Lebaran Idul Fitri 2025 menjadi momen spesial bagi banyak artis Indonesia, tak hanya merayakan kemenangan, namun juga berbagi kebahagiaan dengan berbagi THR (Tunjangan Hari Raya) kepada orang-orang terdekat. Beragam bentuk THR diberikan, mulai dari uang tunai hingga hadiah mewah. Siapa saja artis yang berderma tahun ini? Dirangkum dari beberapa artikel Liputan6.com, Minggu (6/4/2025), simak selengkapnya!

    Beberapa artis papan atas diketahui membagikan THR kepada karyawan dan keluarga mereka. Pemberian THR ini beragam bentuknya, mulai dari uang tunai hingga hadiah-hadiah menarik. Momen berbagi ini semakin memperkuat tali silaturahmi dan menambah semarak suasana Lebaran.

    Tak hanya artis senior, artis muda pun turut serta dalam berbagi THR. Hal ini menunjukkan kepedulian mereka terhadap sesama dan semangat berbagi di momen Lebaran. Pemberian THR artis ini juga menjadi bentuk apresiasi kepada mereka yang telah bekerja keras sepanjang tahun.

    Selengkapnya

  • InZOI Resmi Hadir di Steam! Game Simulasi ala The Sims dari Krafton, Cek Spesifikasi dan Harganya – Page 3

    InZOI Resmi Hadir di Steam! Game Simulasi ala The Sims dari Krafton, Cek Spesifikasi dan Harganya – Page 3

    Two Point Museum, game simulasi bisnis terbaru dari Two Point Studios, telah resmi dirilis pada 4 Maret 2025 untuk versi fisik dan 5 Maret untuk varian digital.

    Game ini hadir di berbagai platform termasuk Windows PC via Steam, PlayStation 5 (PS5), dan Xbox Series X|S.

    Dengan peluncuran ini, penggemar game simulasi manajemen milik Two Point Studios ini dapat merasakan pengalaman baru dalam mengelola museum mereka sendiri.

    Di Two Point Museum, gamer berperan sebagai manajer museum bertugas mendesain, membangun koleksi pameran, dan memastikan operasional museum berjalan lancar.

    Berbeda dengan pendahulunya, Two Point Hospital dan Two Point Campus, game ini memberikan fleksibilitas lebih kepada pemain untuk membangun dinding partisi dan menciptakan tata letak museum unik.

    Seperti kedua game sebelumnya, tujuan utama gamer adalah untuk menghasilkan uang dan mendidik pengunjung tentang berbagai pameran ada.

    Pemain dituntut untuk membangun berbagai fasilitas seperti, berbagai eksibisi, toko suvenir, toilet, restoran, dan ruang staf agar pengunjung dan staf merasa nyaman.

    Dengan memenuhi kebutuhan pengunjung, museum akan mendapatkan lebih banyak sumbangan dan ulasan positif, berujung kesuksesan museum.

    Game Two Point Museum menawarkan pengalaman manajemen unik dan menyenangkan, cocok bagi penggemar game simulasi. 

  • Nilai Tukar Rupiah Nyaris Dekati Rp 17.000 Per Dolar AS

    Nilai Tukar Rupiah Nyaris Dekati Rp 17.000 Per Dolar AS

    Jakarta, Beritasatu.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) nyaris dekati Rp 17.000 per dolar AS. Pelemahan rupiah terjadi di tengah mayoritas mata uang Asia yang bervariasi.

    Melansir Bloomberg, rupiah hingga pukul 09.10 WIB di pasar spot exchange turun 269 poin atau 1,62% hingga mencapai Rp 19.921 per dolar AS.

    Saat nilai tukar rupiah turun, mata uang Asia juga melemah, yakni dolar Singapura turun 0,09% menjadi 1,24 dolar Singapura per dolar AS, dolar Taiwan turun 0,78% menjadi 33,2 dolar Taiwan per dolar AS, won Korea melemah 0,47% menjadi 1,468 won per dolar AS, dan yuan China turun 0,45% menjadi 7,3 yuan per dolar AS.

    Sementara, saat nilai tukar rupiah turun, beberapa mata uang Asia naik, seperti yen Jepang menguat 0,35% menjadi 146,4 yen per dolar AS, dolar Hong Kong naik tipis 0,04% jadi  7,7 dolar Hong Kong per dolar AS, dan rupe India naik 0,24% menjadi 85,23 rupe per dolar AS.

    Nilai tukar rupiah menjadi sorotan setelah AS menerapkan kebijakan tarif resiprokal (Reciprocal Tariff). Menurut Ekonom dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Fadhil Hasan, kebijakan tersebut berpotensi memberikan tekanan terhadap posisi rupiah terhadap dolar AS.

    “Beruntung saat ini kita masih dalam masa libur, jadi dampak langsung terhadap nilai tukar rupiah belum terlihat secara konkret. Meskipun sebelumnya sempat terjadi pelemahan, tetapi ada tanda-tanda pemulihan kembali,” ujarnya dalam diskusi publik bertajuk “Waspada Genderang Perang Dagang” yang diselenggarakan oleh Indef di Jakarta beberapa waktu lalu.

    Fadhil menjelaskan bahwa kebijakan tarif resiprokal dapat membuat harga barang impor yang masuk ke pasar Amerika Serikat menjadi lebih mahal.

    Kenaikan harga tersebut bisa memicu lonjakan inflasi di Negeri Paman Sam. Dalam kondisi seperti ini, Bank Sentral AS (Federal Reserve/The Fed) kemungkinan akan mempertimbangkan untuk menaikkan suku bunga atau menunda pemotongan suku bunga sebagai langkah pengendalian inflasi.

    Jika inflasi di AS meningkat dan disertai dengan kenaikan suku bunga The Fed, hal ini bisa menimbulkan aliran modal keluar (capital outflow) dari negara berkembang, termasuk Indonesia. Situasi ini akan menjadikan instrumen keuangan AS, seperti obligasi, lebih menarik bagi investor global.

    Aliran modal yang keluar dari pasar domestik berpotensi memperlemah nilai tukar rupiah, terutama jika tidak diimbangi oleh langkah-langkah stabilisasi dari otoritas moneter Indonesia.

  • Negara Tidur di Tengah Perang Dagang

    Negara Tidur di Tengah Perang Dagang

    PIKIRAN RAKYAT – Sudah hampir dua tahun Indonesia tidak memiliki duta besar (Dubes) di Amerika Serikat (AS), sebuah negara mitra dagang strategis yang memiliki pengaruh besar terhadap perekonomian global.

    Posisi Dubes di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Washington DC kosong sejak Rosan Roeslani menyelesaikan masa tugasnya pada 17 Juli 2023. Kekosongan ini menimbulkan kekhawatiran akan lemahnya posisi diplomatik dan ekonomi Indonesia di tengah dinamika global yang semakin kompleks.

    Sejarah Kekosongan: Dari Wamen hingga Menteri

    Rosan Roeslani, yang sebelumnya menjabat sebagai Dubes RI untuk AS sejak Oktober 2021, ditarik ke tanah air untuk mengisi posisi Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) oleh Presiden Joko Widodo.

    Akan tetapi, hingga akhir masa jabatannya, Presiden Jokowi tidak menunjuk pengganti Rosan, dan kekosongan posisi ini terus berlanjut bahkan setelah Presiden Prabowo Subianto dilantik pada 20 Oktober 2024. Saat ini, Rosan telah dipercaya kembali dalam Kabinet Indonesia Maju jilid dua sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

    Padahal, posisi Dubes RI untuk AS merupakan jabatan strategis yang pernah diisi oleh tokoh-tokoh penting sejak masa pemerintahan Presiden Soekarno hingga kini. Total sudah 21 tokoh Indonesia pernah menduduki posisi tersebut, termasuk Ali Sastroamidjojo, Soedjatmoko, Arifin Siregar, Dino Patti Djalal, hingga Muhammad Lutfi.

    Risiko Ketidakhadiran: Representasi dan Diplomasi Lemah

    Kepala Pusat Industri, Perdagangan, dan Investasi Indef, Andry Satrio Nugroho, menyebut kekosongan ini sebagai bentuk pengabaian terhadap kepentingan nasional, terutama karena AS merupakan mitra dagang strategis Indonesia.

    “Sudah hampir dua tahun kita tidak punya wakil di Washington, padahal Amerika Serikat mitra dagang kedua terbesar kita. Ini bukan sekadar kelalaian, tapi pengabaian terhadap kepentingan nasional,” kata Andry.

    Dia menilai, tanpa kehadiran Dubes, Indonesia kehilangan daya tawar dalam menghadapi kebijakan dagang AS yang semakin proteksionis, seperti tarif impor tambahan yang baru diumumkan oleh Presiden Donald Trump.

    “Setiap hari tanpa perwakilan di Amerika Serikat adalah hari di mana posisi tawar kita melemah. Kita kehilangan momentum, kehilangan peluang, dan kehilangan kendali,” ujarnya.

    Andry juga menyoroti alasan Trump yang menyebut Indonesia mengenakan tarif tinggi terhadap produk AS. Menurutnya, alasan itu sangat menyesatkan.

    “Metode ini cacat, tapi dijadikan alasan untuk menekan kita secara sepihak. Ini bentuk proteksionisme terang-terangan yang merugikan Indonesia,” ucapnya.

    Dia menambahkan bahwa ekspor Indonesia ke AS, khususnya dari industri padat karya seperti tekstil dan alas kaki, sangat terancam oleh kebijakan tarif baru ini.

    “Dalam tiga tahun terakhir, sudah lebih dari 30 pabrik di sektor tekstil dan turunannya tutup. Jika pemerintah terus diam, kita bukan hanya kehilangan pasar utama, tapi juga akan muncul badai PHK lanjutan yang jauh lebih besar,” tuturnya.

    Desakan dari DPR: Pemerintah Harus Segera Tunjuk Nama

    Wakil Ketua Komisi I DPR RI dari Fraksi Golkar, Dave Laksono, meminta Presiden Prabowo segera mengisi posisi Dubes RI untuk AS yang sudah kosong terlalu lama.

    “Ada sejumlah posisi Dubes yang harus diisi atau diganti. Jadi semua itu telah berproses. Nanti pemerintah yang akan mengirim ke DPR untuk kita lakukan fit and proper test,” ujar Dave kepada wartawan, Minggu 6 April 2025.

    Hal senada disampaikan Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDIP, TB Hasanuddin. Ia menilai pemerintah seharusnya tidak menarik Rosan dari posisinya di tengah masa transisi jika belum siap menunjuk pengganti.

    “Iya (harus segera ditunjuk), jangan sampai begini ya. Atau kalau mau, dulu jangan ditarik dulu di masa peralihan, ya kan? Gitu. Kalau seperti ini kan jadi ngambang, tidak bagus. Dan image terhadap negeri kita jadi tidak bagus, kan?” ujarnya.

    Hasanuddin mengungkap bahwa sebenarnya DPR sempat menerima 11 nama calon Dubes dari pemerintah pada akhir periode sebelumnya, termasuk untuk AS. Namun, proses uji kelayakan tidak jadi digelar karena ada arahan penundaan dari Istana.

    “Waktu itu ada petunjuk dari istana bahwa ditunda dulu. Oke, ya ditunda dulu. Kemudian, ya kami tidak melaksanakan fit and proper test kalau tidak ada amanat dari Presiden, baik Presiden lama maupun Presiden baru. Nah, akhirnya sampai sekarang itu dubes kita ya tidak ada,” tuturnya.

    Dia menduga bahwa penundaan itu terjadi karena sedang berlangsung pembicaraan antara Presiden Jokowi dan Presiden Prabowo terkait masa transisi kekuasaan.

    “Mungkin ada pembicaraan antara Presiden yang lama dan Presiden yang baru. Pembicaraannya seperti apa sampai kemudian di-cancel, saya tidak tahu lah, ya,” katanya.

    Dubes Bukan Jabatan Simbolik

    Andry dari Indef menegaskan bahwa posisi Dubes, khususnya di negara besar seperti Amerika Serikat, bukanlah jabatan simbolik. Seorang Dubes harus mampu melakukan diplomasi ekonomi aktif, lobi perdagangan, serta menjalin hubungan erat dengan pelaku bisnis dan pemerintahan AS.

    Diperlukan figur yang tidak hanya berpengalaman, tetapi juga memahami lanskap ekonomi global serta mampu menavigasi isu-isu proteksionisme dengan efektif.

    Tanpa sosok seperti ini, Indonesia dinilai berada dalam posisi yang lemah di panggung perdagangan global, terutama menghadapi negara-negara yang agresif dalam melindungi pasar domestik mereka seperti Amerika Serikat.

    Urgensi Diplomasi Ekonomi di Tengah Ketegangan Dagang

    Dalam situasi seperti ini, ketidakhadiran duta besar di Washington DC berpotensi menimbulkan kerugian besar bagi Indonesia. AS adalah salah satu pasar terbesar bagi ekspor nonmigas Indonesia. Produk seperti pakaian, aksesoris rajutan, dan alas kaki menyumbang hampir 27,5% dari total ekspor ke AS.

    Di tengah gejolak tarif baru dari AS, Indonesia membutuhkan figur Dubes yang andal untuk menjembatani negosiasi dan menjaga stabilitas hubungan ekonomi bilateral.

    “Kita butuh sosok yang paham diplomasi ekonomi dan berpengalaman dalam lobi dagang. Ini bukan posisi simbolik, ini garis depan pertahanan perdagangan Indonesia,” kata Andry.

    Ketidakhadiran Dubes RI untuk AS selama hampir dua tahun mencerminkan lemahnya prioritas diplomasi ekonomi dalam kebijakan luar negeri Indonesia belakangan ini. Padahal, dengan meningkatnya tensi dagang global dan semakin proteksionisnya kebijakan ekonomi negara-negara besar, Indonesia harus memperkuat posisinya dengan menunjuk diplomat-diplomat yang kompeten di pos strategis seperti Washington DC.

    Kebijakan tarif AS terhadap produk Indonesia adalah bukti nyata bahwa Indonesia tidak bisa diam. Pemerintah harus segera mengambil langkah taktis, mulai dari menunjuk duta besar yang tepat, hingga melakukan diplomasi aktif untuk melindungi industri dalam negeri dari gempuran kebijakan internasional yang merugikan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • 9
                    
                        Pukul Jurnalis di Semarang, Ipda E: Saya Menyesal 
                        Regional

    9 Pukul Jurnalis di Semarang, Ipda E: Saya Menyesal Regional

    Pukul Jurnalis di Semarang, Ipda E: Saya Menyesal
    Penulis
    KOMPAS.com –
    Ipda E, anggota tim pengamanan protokoler Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, menyampaikan permintaan maaf kepada pewarta foto Perum LKBN
    Antara
    , Makna Zaesar, atas dugaan insiden kekerasan saat kunjungan orang nomor satu di kepolisian itu di Stasiun Semarang Tawang, Sabtu (5/4/2025).
    Permintaan maaf itu disampaikan usai pertemuan yang digelar di kantor Perum LKBN
    Antara
    Biro Jawa Tengah di Semarang, Minggu (6/4/2025).
    Hadir dalam pertemuan tersebut Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Artanto yang mewakili Polri, Direktur Pemberitaan
    Antara
    Irfan Junaidi, serta pewarta foto
    Antara
    Makna Zaesar, dan Ipda E.
    “Saya menyesal dan menyampaikan permohonan maaf kepada rekan-rekan media atas kejadian di Stasiun Tawang,” kata Ipda E.
    Ia berharap ke depan akan semakin humanis, profesional, dan lebih dewasa dalam bertugas.
    Sementara itu, Makna Zaesar sudah menerima permintaan maaf tersebut.
    Meski demikian, ia mengharapkan tetap ada tindak lanjut secara institusi kepolisian atas insiden tersebut.
    Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Artanto mengatakan, Polri menyesalkan insiden yang seharusnya tidak terjadi itu.
    “Situasi saat kejadian sangat ramai dan penuh sesak,” katanya.
    Menurut dia, prosedur operasi standar dalam protokoler pengamanan seharusnya tidak perlu secara emosional.
    Kepolisian, lanjut dia, akan melakukan penyelidikan atas insiden tersebut.
    “Kalau ditemukan pelanggaran akan diberi sanksi sesuai aturan yang berlaku,” katanya.
    Menurut dia, pers merupakan mitra Polri yang saling bekerja sama untuk memberi pelayanan kepada masyarakat.
    Ia berharap insiden serupa tidak akan terulang dan kemitraan dengan pers tetap terjaga.
    Sementara itu, Direktur Pemberitaan
    Antara
    Irfan Junaidi juga menyesalkan insiden yang terjadi tersebut karena Polri dan pers bersama-sama bertugas untuk melayani masyarakat.
    Menurut dia, peristiwa tersebut dapat menjadi bahan koreksi ke depan sehingga profesionalisme benar-benar terlaksana.
    Irfan juga mengapresiasi Ipda E yang secara kesatria untuk meminta maaf.

    Antara
    akan terus menjalankan tugas jurnalisme secara profesional dan obyektif, bermitra dengan Polri sebagai unsur yang menjadi pemangku kepentingan, sehingga dapat menjalankan tugas dengan nyaman dan obyektif,” katanya.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Antam Turun Rp23.000, Pegadaian Terjun Lagi Rp39.000, UBS Anjlok

    Antam Turun Rp23.000, Pegadaian Terjun Lagi Rp39.000, UBS Anjlok

    PIKIRAN RAKYAT – Memasuki hari Senin, 7 April 2025, pergerakan harga emas di berbagai platform mencerminkan kondisi pasar yang masih didominasi oleh sentimen negatif.

    Meski harga di Butik Emas Antam relatif stabil setelah penurunan tajam sebelumnya, harga emas di Pegadaian dan Indogold justru masih menunjukkan tren penurunan tipis di hampir semua denominasi dan merek, baik Antam maupun UBS.

    Berikut adalah rangkuman lengkap dan informatif mengenai harga emas hari ini berdasarkan platform dan jenisnya:

    Harga Emas Antam (Butik Logam Mulia)

    Berikut rincian harga emas Antam hari ini, Senin 7 April 2025, beserta besar penurunannya dibanding Minggu 6 April 2025:

    0,5 gram: Rp929.000 (turun Rp11.500) 1 gram: Rp1.758.000 (turun Rp23.000) 2 gram: Rp3.456.000 (turun Rp46.000) 3 gram: Rp5.159.000 (turun Rp69.000) 5 gram: Rp8.565.000 (turun Rp115.000) 10 gram: Rp17.075.000 (turun Rp230.000) 25 gram: Rp42.562.000 (turun Rp575.000) 50 gram: Rp85.045.000 (turun Rp1.150.000) 100 gram: Rp170.012.000 (turun Rp2.300.000) 250 gram: Rp424.765.000 (turun Rp5.750.000) 500 gram: Rp849.320.000 (turun Rp11.500.000) 1.000 gram: Rp1.698.600.000 (turun Rp23.000.000)

    Harga tersebut adalah harga dasar, belum termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 sebesar 0,25% untuk transaksi dengan NPWP. Jika ditambahkan pajak, berikut rincian harganya:

    0,5 gram: Rp931.323 1 gram: Rp1.762.395 2 gram: Rp3.464.640 3 gram: Rp5.171.898 5 gram: Rp8.586.413 10 gram: Rp17.117.688 25 gram: Rp42.668.405 50 gram: Rp85.257.613 100 gram: Rp170.437.030 250 gram: Rp425.826.913 500 gram: Rp851.443.300 1.000 gram: Rp1.702.846.500 Harga Emas Pegadaian

    Harga emas di Pegadaian pada hari ini masih melanjutkan tren penurunan sejak akhir pekan lalu. Penurunan terjadi merata di semua kategori, baik untuk emas Antam, UBS, maupun Galeri24.

    Emas Antam

    0,5 gram: Rp965.000 (turun Rp19.000) 1 gram: Rp1.826.000 (turun Rp39.000) 2 gram: Rp3.590.000 (turun Rp78.000) 3 gram: Rp5.359.000 (turun Rp117.000) 5 gram: Rp8.897.000 (turun Rp195.000) 10 gram: Rp17.738.000 (turun Rp390.000) 25 gram: Rp44.216.000 (turun Rp974.000) 50 gram: Rp88.350.000 (turun Rp1.948.000) 100 gram: Rp176.620.000 (turun Rp3.895.000) 250 gram: Rp441.278.000 (turun Rp9.738.000) 500 gram: Rp882.341.000 (turun Rp19.475.000) 1.000 gram: Rp1.764.640.000 (turun Rp38.950.000)

    Emas UBS

    0,5 gram: Rp958.000 (turun Rp14.000) 1 gram: Rp1.771.000 (turun Rp26.000) 2 gram: Rp3.514.000 (turun Rp53.000) 5 gram: Rp8.682.000 (turun Rp131.000) 10 gram: Rp17.272.000 (turun Rp262.000) 25 gram: Rp43.094.000 (turun Rp653.000) 50 gram: Rp86.010.000 (turun Rp1.304.000) 100 gram: Rp171.951.000 (turun Rp2.608.000) 250 gram: Rp429.751.000 (turun Rp6.517.000) 500 gram: Rp858.490.000 (turun Rp13.018.000)

    Emas Galeri24

    0,5 gram: Rp953.000 (turun Rp14.000) 1 gram: Rp1.767.000 (turun Rp27.000) 2 gram: Rp3.466.000 (turun Rp53.000) 5 gram: Rp8.571.000 (turun Rp133.000) 10 gram: Rp17.024.000 (turun Rp262.000) 25 gram: Rp42.515.000 (turun Rp656.000) 50 gram: Rp84.963.000 (turun Rp1.312.000) 100 gram: Rp169.909.000 (turun Rp2.622.000) 250 gram: Rp424.435.000 (turun Rp6.549.000) 500 gram: Rp848.868.000 (turun Rp13.099.000) 1.000 gram: Rp1.697.735.000 (turun Rp26.199.000) Harga Emas Indogold

    Indogold juga mencatat penurunan harga pada semua denominasi, baik untuk emas UBS maupun Antam. Penurunan cukup signifikan, terutama pada denominasi besar.

    Emas UBS

    0,5 gram: Rp895.000 (turun Rp77.000) 1 gram: Rp1.713.700 (turun Rp83.300) 2 gram: Rp3.382.500 (turun Rp184.500) 3 gram: Rp5.071.000 (turun Rp405.000) 5 gram: Rp8.409.000 (turun Rp404.000) 10 gram: Rp16.706.000 (turun Rp828.000) 25 gram: Rp41.576.000 (turun Rp1.375.000) 50 gram: Rp82.951.000 (turun Rp2.608.000) 100 gram: Rp165.802.000 (turun Rp8.757.000)

    Emas Antam

    0,5 gram: Rp938.000 (turun Rp50.000) 1 gram: Rp1.787.000 (turun Rp78.000) 2 gram: Rp3.514.000 (turun Rp154.000) 3 gram: Rp5.236.000 (turun Rp240.000) 5 gram: Rp8.760.000 (turun Rp332.000) 10 gram: Rp17.470.000 (turun Rp658.000) 25 gram: Rp43.625.000 (turun Rp1.565.000) 50 gram: Rp87.100.000 (turun Rp2.198.000) 100 gram: Rp172.500.000 (turun Rp8.015.000) Rekomendasi Investasi Emas Hari Ini: Senin, 7 April 2025

    Tren penurunan harga emas yang terjadi secara merata di berbagai platform penjualan hari ini—baik di Butik Emas Logam Mulia, Pegadaian, maupun Indogold—menjadi sinyal bahwa hari ini merupakan momen menarik untuk mempertimbangkan akumulasi investasi emas, terutama bagi investor jangka panjang.

    1. Momentum Pembelian Saat Harga Terkoreksi

    Penurunan harga emas hari ini cukup signifikan. Di Butik Emas Logam Mulia, harga emas Antam turun hingga Rp23.000 per gram. Di Pegadaian dan Indogold, penurunan bahkan lebih dalam, terutama pada denominasi besar. Hal ini memberikan peluang akumulasi di harga lebih rendah sebelum potensi rebound akibat sentimen global seperti konflik geopolitik, inflasi, atau perubahan kebijakan suku bunga.

    2. Denominasi Terbaik untuk Dibeli Hari Ini

    Untuk fleksibilitas jangka pendek: denominasi 1 gram dari Antam Logam Mulia (Rp1.758.000) atau UBS Indogold (Rp1.713.700) menjadi pilihan ideal karena lebih likuid dan mudah dijual kembali.

    Untuk efisiensi biaya per gram dan potensi keuntungan jangka panjang: denominasi besar seperti 25 gram, 50 gram, atau bahkan 100 gram lebih menarik karena harga per gram cenderung lebih murah dibanding denominasi kecil.

    Contoh: emas UBS Indogold 100 gram hari ini turun drastis menjadi Rp165.802.000 (turun Rp8.757.000), menjadi salah satu level harga terbaik selama beberapa pekan terakhir.

    3. Perbandingan Strategis Antar Penyedia

    Indogold UBS menawarkan harga terendah untuk hampir semua kategori, cocok bagi investor yang fokus pada efisiensi modal masuk. Pegadaian Antam tetap menjadi pilihan populer karena kemudahan dalam menjual kembali ke outlet resmi Pegadaian di seluruh Indonesia. Antam Logam Mulia unggul dalam jaminan keaslian dan likuiditas internasional, meskipun harganya sedikit lebih tinggi.

    4. Rekomendasi Aksi Hari Ini

    Akumulasi disarankan pada denominasi 5–100 gram, khususnya dari Indogold UBS atau Antam Pegadaian. Hindari penjualan pada hari ini karena nilai tukar cenderung rendah dibanding hari-hari sebelumnya. Tahan posisi jika sudah memiliki emas dari harga yang lebih tinggi dan gunakan penurunan hari ini sebagai kesempatan untuk menurunkan harga rata-rata portofolio.

    Harga emas hari ini berada dalam fase koreksi yang signifikan. Koreksi ini dapat dimanfaatkan sebagai momen pembelian strategis, terutama untuk investor yang memiliki visi jangka menengah hingga panjang. Penurunan yang merata di semua kategori menunjukkan bahwa pasar emas sedang memberi ruang untuk masuk, sebelum kemungkinan kenaikan kembali akibat dinamika ekonomi global.

    Investasi terbaik hari ini mengarah pada pembelian denominasi menengah hingga besar dari penyedia dengan harga terendah dan reputasi terpercaya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Pura-pura Rekam Video, Pria Pasuruan Curi Tas Pengunjung Pemandian Banyu Biru

    Pura-pura Rekam Video, Pria Pasuruan Curi Tas Pengunjung Pemandian Banyu Biru

    Pasuruan (beritajatim.com) – Seorang pria bernama Mukhammad Rosman Hadi (42), warga Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, diamankan oleh petugas Polsek Winongan setelah ketahuan mencuri tas milik seorang pengunjung wanita di tempat wisata pemandian Banyu Biru, Desa Sumber Rejo, Kecamatan Winongan. Kejadian ini berlangsung pada Minggu (6/4/2025) sekitar pukul 11.00 WIB saat kawasan wisata tengah ramai dikunjungi.

    Korban diketahui bernama Wirnanda Sari (19), seorang ibu rumah tangga asal Kecamatan Lumbang, Kabupaten Pasuruan, yang saat itu tengah mengisi waktu liburan di lokasi wisata tersebut. Pelaku memanfaatkan keramaian pengunjung untuk melancarkan aksinya secara diam-diam.

    “Pelaku beraksi karena kondisi di tempat wisata tersebut terlihat ramai. Pelaku merupakan warga Kecamaran Keraton, sementara korban warga Lumbang yang sedang mengisi wakru liburannya di tempat wisata Banyu Biru,” jelas Kasi Humas Polres Pasuruan, Iptu Joko Suseno, Senin (7/4/2025).

    Menurut keterangan Joko, pelaku sempat berkeliling kawasan pemandian sebelum berhenti di area penjual bakso. Di saat itulah, ia melihat tas hitam milik korban yang diletakkan tanpa pengawasan. Dengan berpura-pura merekam suasana wisata menggunakan ponsel, pelaku secara cepat mengambil tas tersebut dan memasukkannya ke dalam tas plastik berisi pakaian ganti yang dibawanya.

    Namun, aksi tersangka tak luput dari pengamatan seorang saksi bernama Satuhap dan anggota Polsek Winongan yang kebetulan sedang berjaga di sekitar lokasi. Mereka langsung bertindak cepat begitu pelaku selesai melancarkan aksinya.

    “Setelah pelaku berhasil mengambil tasnya, pelaku langsung diamankan oleh saksi. Setelah terbukti bersalah telah mengambil tas, pelaku langsung dibawa ke Mapolsek Winongan untuk dilakukan oemeriksaan lebih lanjut,” tambahnya.

    Barang-barang yang dicuri pelaku antara lain dua unit ponsel (Oppo dan Redmi), alat make-up, dompet berisi uang tunai Rp50 ribu, dan kunci sepeda motor Honda Beat. Total kerugian yang dialami korban diperkirakan mencapai Rp3,5 juta. [ada/beq]