Blog

  • Dokter Tifa Sebut Isu Ijazah dan Skripsi Palsu Jokowi Harus Dibawa Ke Ranah Internasional

    Dokter Tifa Sebut Isu Ijazah dan Skripsi Palsu Jokowi Harus Dibawa Ke Ranah Internasional

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Isu ijazah palsu presiden ke-7, Joko Widodo kembali ramai dibahas di X.

    Dokter Tifa menjadi salah satu yang cukup sarat menggemborkan isu ini. Terbaru muncul beberapa analisa-analisa yang menguji kebenaran ijazah tersebut.

    Menurut dokter Tifa isu tersebut kini perlu dibahas secara luas tidak hanya direpublik tetapi dikancah imternasional.

    “Sudah waktunya soal Ijazah Palsu dan Skripsi Palsu dibawa ke ranah Internasional,” katanya dikutip Jumat (4/4/2025).

    Menurutnya, ini adalah sebuah skandal korupsi dan skandal politik terbesar di negara ini.

    “Karena ini bukan sekedar soal Pemalsuan yang dilakukan Koruptor Kelas Dunia versi OCCRP. Ini adalah Skandal Politik Terbesar di Indonesia,” jelasnya.

    Dia menyarankan agar pakar digital internasional melakukan analisis untuk membuktikan kebenaran soal ijazah Jokowi dan Universitas Gadjah Mada.

    “Mungkin bisa melibatkan Pakar Digital Forensic Internasional seperti INTERPOL Digital Forensic, National Center for Media Forensic (NCMF), Berkeley Digital Forensic US,” sambungnya.

    Bahkan, dia menyarankan agar media-media ternama dunia dapat memuat soal isu ini.

    “Dan Media-Media Besar seperti BBC, CNN, Al Jazeera,” pungkasnya. (Elva/Fajar).

  • Arus Balik Mudik, Polda Jabar Rekayasa One Way Lokal dari KM 188 ke KM 70 Tol Cipali – Halaman all

    Arus Balik Mudik, Polda Jabar Rekayasa One Way Lokal dari KM 188 ke KM 70 Tol Cipali – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  Pergerakan kendaraan pemudik pada arus balik Lebaran 2025 yang melintas di Tol Cipali dan Tol Japek sudah mulai terlihat pada H+4 lebaran.

    Dir Lantas Polda Jabar Kombes Pol Dodi Darjanto mengatakan bahwa pihaknya memberlakukan rekayasa arus lalu lintas satu arah atau one way lokal dari Km 188 ke Km 70 Tol Cipali.

    “Selain itu diberlakukan Contra Flow dari Km 70 Tol Cikampek ke Km 47 Karawang,” ungkapnya dalam keterangan Jumat (4/4/2025).

    “Kami lihat pergerakan arus balik sudah mulai terjadi sehingga diberlakukan one way lokal sesuai SKB (surat keputusan bersama),” sambungnya.

    Meski begitu, pihaknya masih memantau kondisi arus lalu lintas untuk penerapan one way lokal.

    Menurutnya pemberlakuan one way lokal meliputi jumlah kendaraan yang melintas di Tol Cipali dan Tol Japek.

    “Pergerakan kendaraan di aglomerasi dari wilayah Jawa Barat yang akan kembali melintasi ke Tengah juga kita perhatikan,” bebernya.

    Sementara Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Jules Abraham mengatakan pihaknya akan mewaspadai kepadatan kendaraan pada arus balik lebaran 2025.

    “Secara angka jumlah kendaraan yang melakukan arus balik tidak jauh berbeda dengan arus mudik,” imbuhnya.

    Puncak Arus Balik

    Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho memastikan arus mudik kali ini berjalan lebih lancar.

    Angka kecelakaan juga diklaim menurun dibandingkan tahun sebelumnya.

    “Alhamdulillah jumlah kecelakaan juga menurun, termasuk juga jumlah fatalitas korban juga menurun,” ujar dia.

    Korlantas Polri bersama berbagai stakeholder kini mulai menyusun skenario rekayasa lalu lintas agar perjalanan arus balik tetap lancar dan aman. 

    Agus memprediksi arus balik Lebaran Idul Fitri 1446 H akan terlihat mulai 5 April 2025 atau 6 April 2025.

    “Maka dari itu Bapak Kapolri memerintahkan untuk merumuskan cara bertindak pada saat arus balik. Tentunya kita harus melakukan langkah-langkah strategis dengan semua stakeholder kaitannya dengan tata kelola rekayasa lalu lintas,” ujar dia.

    Agus mengimbau kepada pemudik yang hendak melakukan perjalan balik untuk memperhatikan betul kondisi kesehatan dan kendaraan, agar terhindar dari kejadian-kejadian yang tidak diinginkan.

    “Siapkan perjalanan dengan optimal, jaga kesehatan, pastikan kendaraan sehat, sehingga perjalanan rekan-rekan selamat sampai tujuan,” tukas Agus.

    Sesuai dengan pesan Kapolri, tagline operasi ketupat adalah mudik aman, keluarga nyaman dan emoga selamat sampai tujuan.
     

  • Waspada! Industri Baja China Bakal Hadapi Kelebihan Pasokan

    Waspada! Industri Baja China Bakal Hadapi Kelebihan Pasokan

    Bisnis.com, JAKARTA – Industri baja China berada di persimpangan kritis dengan proyeksi kelebihan kapasitas mencapai 250 juta ton pada 2035.

    Mengutip laporan terbaru dari Wood Mackenzie, situasi ini menggambarkan tantangan besar yang harus dihadapi China dalam menjaga keberlanjutan sektor baja mereka di tengah perubahan permintaan dan tekanan untuk mengurangi emisi karbon.

    “Periode berikutnya proyeksi permintaan baja akan ditopang oleh sektor kelistrikan, transisi energi, dan kecerdasan buatan. Semuanya itu tidak memerlukan baja yang besar,” ujar Ti Guo, Konsultan Manajer bidang Penelitian Bijih Besi dan Baja di Wood Mackenzie, dalam keterangan resmi, Jumat (4/4/2025).

    Saat ini, China sudah menghadapi kelebihan kapasitas baja lebih dari 50 juta ton, yang diperkirakan akan meningkat drastis dalam dekade mendatang. Di sisi lain, permintaan baja di dalam negeri China mengalami penurunan signifikan. 

    Sektor konstruksi yang selama ini menyumbang sebagian besar permintaan baja diperkirakan akan menurun. Sementara permintaan baja untuk konstruksi diprediksi turun dari 60% menjadi 48% pada 2035, dengan sektor perumahan juga mengalami penurunan signifikan dari 40% pada 2020 menjadi hanya 23% dalam jangka panjang.

    “Kami memperkirakan permintaan baja global pada 2050 akan mencapai sekitar dua pertiga dari puncak permintaan pada 2020,” tambahnya.

    Peluang Transisi Energi

    Kendati demikian, transisi menuju energi terbarukan membuka peluang baru. Sektor energi terbarukan, seperti energi angin, surya, dan kendaraan listrik, diproyeksikan akan menyumbang 10% dari total permintaan baja China pada 2030. 

    Dengan demikian, China harus menyesuaikan produksi baja mereka agar tetap relevan dengan kebutuhan pasar yang berubah.

    Pasalnya, saat ini sebagian besar pabrik baja di China masih mengandalkan tungku tiup tradisional, yang menghasilkan emisi karbon tinggi. Kondisi ini membuat sektor baja China menyumbang sekitar 2,2 gigaton karbon per tahun. 

    Meskipun ada lebih dari 250 proyek baja hijau di seluruh dunia, China hanya menyumbang 15% kapasitasnya.

    Ada peluang mengubah proses produksi baja China menjadi lebih ramah lingkungan dengan mengalihkan teknologi tungku electric arc furnaces (EAC). Namun, adopsi EAF masih lambat, dengan produksinya mencapai 9-10% dalam lima tahun terakhir. 

    Menurut Wood Mackenzie, produksi EAF di China diperkirakan akan mencapai 18% pada 2035 dan 32% pada 2050, dengan bantuan kebijakan harga karbon yang lebih tinggi dan peningkatan pasokan logam bekas.

    “Analisis kami menunjukkan bahwa harga karbon perlu dua kali lipat di China untuk mencapai kesetaraan ekonomi antara penggantian pelapis tungku tiup dan penggantian dengan EAF,” ujar Isha Chaudhary, Kepala Global Sektor Baja, Bahan Mentah, dan Pasar Paduan di Wood Mackenzie.

    Masa Depan Industri Baja China

    Industri baja China kini dihadapkan pada keputusan besar. Pada 2030, tiga perempat dari kapasitas tungku tiup yang ada akan mencapai usia pertengahan, dan pemerintah harus memilih antara memperbarui tungku tiup yang ada atau beralih ke EAF yang lebih ramah lingkungan meskipun lebih mahal.

    Wood Mackenzie memperkirakan bahwa harga karbon di China akan naik menjadi US$80 per ton pada 2050, dengan rata-rata sekitar US$45 per ton antara 2035 hingga 2050. 

    Kenaikan harga karbon ini dapat membuat produksi baja yang lebih ramah lingkungan menjadi lebih kompetitif dibandingkan dengan metode tradisional.

    “Tahun-tahun mendatang akan sangat penting bagi industri baja China. Bagaimana mereka mengatasi kelebihan kapasitas, dekarbonisasi, dan pola permintaan yang berubah akan memiliki dampak jangka panjang bagi pasar baja global dan tujuan iklim,” pungkas Chaudhary.

  • Banjir Pengguna, OpenAI Kasih Akses AI Image Generation untuk Akun Gratis – Page 3

    Banjir Pengguna, OpenAI Kasih Akses AI Image Generation untuk Akun Gratis – Page 3

    Untuk diketahui, media sosial dibanjiri dengan unggahan-unggahan gambar animasi ala Studio Ghibli besutan AI. Rupanya, gambar-gambar animasi ini merupakan hasil generate AI ChatGPT menggunakan model GPT-4o terbaru yang diklaim paling canggih.

    Kamu pencinta film-film garapan Studio Ghibli dan ingin menjadikan gambar dirimu jadi versi anime Ghibli mungkin bisa mencoba membuat animasi Ghibli memakai tool AI.

    Meski begitu, berdasarkan percobaan Tekno Liputan6.com, generate animasi ala Studio Ghibli menggunakan ChatGPT model GPT-4o hanya bisa dilakukan oleh pengguna berbayar alias GPT Plus, Pro, Team, dan tingkat langganan tertentu.

    Dengan begitu, pengguna gratis ChatGPT tidak bisa menikmatinya. Selain itu berdasarkan percobaan, layanan ChatGPT gratis yang diakses melalui aplikasi smartphone juga tidak bisa menampilkan hasil generate animasi Ghibli yang diminta pengguna.

    Sementara itu, bagi pengguna berbayar ChatGPT yang menggunakan model GPT-4o mungkin sudah bisa menjajal membuat gambar ala animasi Ghibli dengan perintah yang tepat.

    Jika perintah untuk menghasilkan generate animasi ala Ghibli dinilai melanggar kebijakan konten, praktisi teknologi yang juga memiliki banyak pengikut di media sosial membagikan tipsnya.

  • Top 3 News: Listrik di Cinere Depok Padam, PLN Sebut Ada Gangguan Gardu Induk – Page 3

    Top 3 News: Listrik di Cinere Depok Padam, PLN Sebut Ada Gangguan Gardu Induk – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Listrik di wilayah Cinere hingga Gandul, Depok, Jawa Barat (Jabar) pada Kamis 3 April 2025 mengalami pemadaman. Itulah top 3 news.

    Sejumlah warganet di platform X menyebut adanya ledakan di PLN Gandul. Melalui akun resmi X @pln_123, PLN mengonfirmasi bahwa pemadaman tersebut disebabkan oleh gangguan pada gardu induk di Gandul, yang berdampak pada sebagian wilayah sekitar.

    PLN menyampaikan saat ini tengah dilakukan penanganan. PLN mengusahakan listrik bisa segera menyala kembali.

    Sementara itu, arus lalu lintas di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dilaporkan mengalami kemacetan, Kamis 3 April 2025. Kemacetan arus lalu lintas di Puncak tak lama setelah diberlakukan one way dari arah Jakarta menuju Puncak pagi hari.

    Imbas terjebak one way, menjelang siang, ekor antrean kendaraan menuju Jakarta terpantau mencapai wilayah Cipanas, Cianjur. KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto membenarkan ekor antrean kendaraan yang mengarah Jakarta mencapai wilayah Cianjur.

    Oleh karena itu, menurut Iptu Ardian Novianto, Satlantas Polres Bogor memberlakukan one way dari arah Puncak Bogor menuju Jakarta.

    Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah terkait Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jawa Barat menyebut, di kawasan Puncak, Bogor, pada H+2 Lebaran arus kendaraan wisatawan sudah mulai mengalami peningkatan.

    Dirlantas Polda Jabar Kombes Pol Dodi Darjanto menerangkan, sejak awal libur Lebaran jumlah kendaraan yang masuk ke Puncak hingga hari ini sudah mencapai sekitar 600 ribu kendaraan.

    Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Kamis 3 April 2025:

    Sejumlah provinsi di Sumatera yakni Sumatera Selatan, Lampung, Jambi, Bengkulu, Sumatera Barat dan Riau mengalami listrik padam sejak Selasa (4/6/2024). Sampai saat ini keluhan mati lampu masih terjadi.

  • 4 Saran Pengusaha ke Prabowo buat Hadapi Perang Dagang Trump

    4 Saran Pengusaha ke Prabowo buat Hadapi Perang Dagang Trump

    Jakarta

    Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Shinta Kamdani merespons kebijakan tarif resiprokal yang diterapkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Menurutnya sejak wacana kebijakan tarif itu beredar, dunia usaha terus memantau dinamika kebijakan perdagangan AS.

    Shinta menyebut penting untuk dipahami bahwa penerapan tarif tinggi oleh AS merupakan tantangan global yang tidak hanya berdampak pada Indonesia, tetapi juga bagi seluruh negara yang memiliki surplus perdagangan dengan AS. Trump sendiri mengenakan tarif impor 32% terhadap Indonesia.

    “Kebijakan ini tentu menimbulkan kekhawatiran di kalangan dunia usaha maupun masyarakat luas, karena berpotensi membawa dampak signifikan terhadap stabilitas arus perdagangan internasional,” ujar Shinta saat dihubungi detikcom, Kamis (3/4/2025).

    Menyikapi kebijakan tarif timbal balik (reciprocal tariff) dari Pemerintah AS, Shinta memandang isu ini perlu ditangani secara terkoordinasi dan kolektif antara semua pemangku kepentingan, baik itu Pemerintah Indonesia maupun pelaku usaha.

    “Saat ini, kami terus berkoordinasi dengan pemerintah, baik di dalam negeri maupun melalui perwakilan di AS, serta menjalin komunikasi dengan pemangku kepentingan, mitra usaha, hingga perwakilan pemerintah AS untuk merumuskan langkah-langkah strategis bagi eksportir Indonesia yang terdampak,” tutur Shinta.

    Ada 4 kebijakan yang diusulkan APINDO kepada Pemerintah:1. Mendorong Kesepakatan Bilateral dengan AS

    Hal ini untuk memastikan Indonesia mendapatkan akses pasar terbaik atau paling kompetitif dan saling menguntungkan (win-win). Secara khusus, APINDO meyakini bahwa penciptaan integrasi rantai pasok antara industri Indonesia dan industri di AS perlu dilakukan.

    “Sehingga ekspor Indonesia akan dipandang sebagai upaya memperkuat daya saing industri AS, bukan sebagai ancaman. Inisiatif ini tengah kami dorong bersama pemerintah Indonesia, dan kami berharap dapat disambut dengan baik oleh Pemerintah AS,” tuturnya.

    Selain itu Shinta mendorong pendekatan tematik seperti kerja sama di sektor energi, critical minerals, dan farmasi, tanpa harus langsung masuk ke negosiasi FTA yang kompleks.

    2. Mengevaluasi Penerapan Prinsip Resiprokal Menyeluruh

    Upaya itu termasuk dengan memperhatikan tarif dan hambatan non-tarif atas produk impor dari AS ke Indonesia. Shinta menyebut hal itu guna menciptakan keseimbangan dan keadilan dalam hubungan dagang kedua negara.

    3. Menstimulasi Diversifikasi Pasar Tujuan Ekspor Indonesia

    Diversifikasi pasar bertujuan agar kinerja ekspor nasional dapat lebih optimal dan stabil meskipun menghadapi hambatan di pasar tertentu, seperti kebijakan AS yang restriktif ini. Negara-negara di ASEAN, Timur Tengah, Amerika Latin dan Afrika memiliki potensi besar sebagai pasar pengganti AS.

    “Kami juga mendorong pemerintah untuk memanfaatkan secara maksimal perjanjian dagang yang telah ada (FTA/CEPA), serta mempercepat penyelesaian perjanjian yang masih dalam proses negosiasi, seperti Indonesia-EU CEPA (IEU-CEPA),” sebut Shinta.

    4. Dukungan Revitalisasi Industri Padat Karya

    Shinta menyatakan, pemerintah perlu mendukung revitalisasi industri padat karya serta melakukan deregulasi, guna meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar ekspor. Kenaikan tarif AS ini tentu akan berdampak pada struktur biaya produksi dan daya saing industri dalam negeri.

    “Terutama kebijakan ini akan berdampak langsung pada daya saing produk ekspor nasional, terutama sektor-sektor yang selama ini bergantung pada pasar AS, seperti tekstil, alas kaki, furniture, elektronik, batubara, olahan nikel, dan produk agribisnis,” imbuhnya.

    Reformasi kebijakan yang adaptif dan berpihak pada industri perlu terus diperkuat agar produk Indonesia tetap kompetitif secara global. Dunia usaha berharap agar kolaborasi dengan pemerintah terus diperkuat untuk menjaga stabilitas iklim usaha nasional di tengah dinamika global.

    Ketahanan ekonomi hanya dapat terjaga jika respons terhadap tantangan eksternal dibangun secara kolektif, terukur, dan berbasis dialog erat antara pemerintah dan pelaku usaha.

    “Sebagai representasi dunia usaha, dan seperti yang konsisten kami berikan kepada anggota kami, APINDO menyediakan platform untuk diskusi dan sharing best practices, dukungan advokasi, serta pendampingan agar pelaku usaha mampu menyusun strategi respons yang sesuai dengan kondisi yang dibutuhkan terhadap kebijakan ini,” tutupnya.

    (ily/rrd)

  • Pedagang Cinderamata Ragunan Nikmati Kenaikan Omset Penjualan di Idul Fitri – Halaman all

    Pedagang Cinderamata Ragunan Nikmati Kenaikan Omset Penjualan di Idul Fitri – Halaman all

     

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pedagang cinderamata di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, mengaku menikmati kenaikan omset penjualan selama libur Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah ini.

    Seperti dituturkan Zidan (22) di toko cinderamata di pintu barat Taman Margasatwa Ragunan.

    “Alhamdulillah omzet hari pertama dan kedua masing-masing Rp7 juta. Hari ketiga sejauh ini baru Rp4 juta,” ujarnya saat ditemui Tribunnews, Kamis (3/4/2025).

    Zidan berjaga di toko cinderamata bersama dua temannya.

    Untuk menarik minat pengunjung, Zidan dan rekannya mendekati setiap pengunjung yang datang, 

    Tokonya menjajakan aneka cinderamata seperti kaus bergambar beragam hewan koleksi Taman Margasatwa Ragunan, sandal jepit, hingga boneka.

    “Harga baju dewasa Rp98 ribu, sandal jepit Rp25 ribu sampai Rp 35 ribu, boneka Rp38 ribu sampai 83 ribu,” kata Zidan.

    Zidan bersyukur karena omzet penjualan di Lebaran tahun ini lebih besar dari Lebaran tahun sebelumnya. “Lebaran tahun kemarin lebih sepi, pendapatan kurang dari Rp7 juta,” kata dia.

    Dia optimistis Lebaran ini animo masyarakat berkunjung ke Ragunan lebih tinggi karena Idul Fitri jatuh pada awal pekan dan masuk sekolah baru dimulai pertengahan minggu depan.

    “Puncaknya belum tahu kapan bisa Sabtu-Minggu nanti, karena animo masyarakat juga ya mengikuti jadwal libur anak sekolah,” kata dia.

    Pembeli cenderamata di toko Zidan salah satunya adalah Kartiman (45). Bersama istri dan ketiga anaknya, Kartiman sudah berencana berlibur ke Ragunan saat momen lebaran idulfitri.

    “Baru hari ketiga ini karena kan kemarin itu kita keliling dulu dan kumpul sama keluarga. Ini saja ke sini di hari ketiga ternyata masih macet dan ramai,” kata Kartiman seraya tertawa.

    Ragunan menjadi opsi liburan Kartiman dan keluarga karena bujet. Tinggal di Kabupaten Bekasi, dia sudah mengalkulasikan pengeluaran untum ke Ragunan.

    Hasilnya, dia cukup merogoh kocek kurang lebih Rp200 ribu. 

    “Kami semua naik umum, itu total keluar Rp100 ribu. Tiket masuknya juga murah. Sisa uangnya buat makan sama beli oleh-oleh saja,” kata dia.

    Terpisah, Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang, mengungkapkan pada H+2 Idulfitri 1446 H atau Rabu (2/4/2025) kemarin, Ragunan mencatat lonjakan pengunjung yang mencapai 102.925 orang.

    “Pesan tiket online 5.735 dan offline 97.193,” ujar Wahyudi.

    Sementara itu, Wahyudi mengatakan mayoritas pengunjung yang datang ke Ragunan menggunakan sepeda motor (12.032 unit), disusul mobil (4.766 unit). 

    “Terdapat 68 bus yang mengangkut rombongan wisatawan,” katanya. Bambang memprediksi jumlah pengunjung hari ini akan terus bertambah. 

    Menurut dia, puncak pengunjung Ragunan diperkirakan bakal menyentuh angka lebih 100 ribu hingga nanti waktu tutup pukul 16:00 WIB.

    “Kemungkinan lebih tinggi sekarang. Tapi nanti kita tinggi hingga pukul 18.00 WIB,” katanya.

     

  • Nicho Silalahi Tantang Prabowo Brantas Korupsi, Seret Nama Jokowi

    Nicho Silalahi Tantang Prabowo Brantas Korupsi, Seret Nama Jokowi

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Aktivis Nicho Silalahi menantang Prabowo Subianto untuk membrantas korupsi di Indonesia.Dalam postingannya, Nicho menuliskan soal permasalahan korupsi salah satunya berasal dari presiden sebelumnya, Joko Widodo.

    “Pak @prabowo kalau pemerintahan bapak serius mau brantas korupsi di negeri ini maka segera “TANGKAP ADILI JOKOWI,” katanya dikutip X Jumat (4/3/2025).

    Menurutnya banyak dugaan penyelewengan uang negara di era kepemimpinannya selama sepuluh tahun.

    “Sebab banyak dugaan penyelewengan uang negara di kepemimpinan @jokowi, misalnya bapak usut tuntas dari beberapa poin,” jelasnya.

    Nicho menuliskan 5 poin yang diklaimnya sebagai dugaan korupsi yang dilakukan di eranya. Pertama adalah adanya minyak oplosan berupa belanja masyarakat pertamax yang ternyata berisi pertalite sejak 2018-2024.

    “Dari Tahun 2018 – 2024 ± 1.000 T Uang Rakyat Dirampok Dengan Minyak Oplosan Beli Pertalite Bayar Pertamax,” sebutnya.

    Kedua adalah soal Perppu No 1 Tahun 2020 tentang kebijakan negara dan kebijakan stabilitas sistem keuangan dalam rangka : 1) penanganan COVID-19 dan/atau (2) menghadapi ancaman yang membahayakan perekonomian nasional dan/atau stabilitas sistem keuangan.

    “Keluarnya Perppu No 1 Tahun Tahun 2020 Sehingga Legallah Perampokan ± 2.000 T Uang Rakyat Dirampok Secara Berjamaah Untuk Plandemik Akal-Akalan Yang Membuat Bahagia Kartel Farmasi Dalam Bisnis vaksin,” sambungnya.

    Poin ketiga soal adanya ‘pencurian’ uang rakyat atas nama subsidi yang diperuntukkan pada konglomerat sawor 2018 yang menimbulkan kelangkaan minyak goreng.

  • Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Diperkirakan 6-7 April 2025, Ini Tips Aman Perjalanan Pulang – Page 3

    Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Diperkirakan 6-7 April 2025, Ini Tips Aman Perjalanan Pulang – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Mudik Lebaran 2025 telah usai, jutaan pemudik kini bersiap kembali ke kota perantauan. Puncak arus balik lebaran diperkirakan terjadi pada 6-7 April 2025, berdasarkan prediksi Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Pemerintah telah menyiapkan berbagai strategi untuk memastikan perjalanan pulang pemudik berjalan lancar dan aman, mengingat diperkirakan sekitar 31,4 juta orang (21,5% dari total pemudik) akan melakukan perjalanan balik pada periode tersebut.

    Angka tersebut menunjukkan tingginya mobilitas masyarakat pasca Idul Fitri. Untuk mengantisipasi kepadatan dan potensi kemacetan, Kepolisian telah menerapkan berbagai rekayasa lalu lintas, termasuk sistem satu arah (one way), contraflow (lawan arus), dan ganjil genap. Lebih dari 164.000 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan perjalanan dan lebih dari 2.800 posko disiapkan untuk memberikan bantuan kepada pemudik yang membutuhkan.

    Persiapan matang dari pemerintah ini diharapkan dapat meminimalisir kendala yang mungkin dihadapi pemudik selama perjalanan pulang. Namun, peran serta dan kesiapan pribadi pemudik juga sangat penting untuk memastikan perjalanan yang aman dan nyaman. Berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan agar perjalanan arus balik Lebaran 2025 Anda lancar tanpa hambatan.

  • Kanada dan Uni Eropa Siap Balas Tarif Amerika Serikat, Menkeu AS Sarankan Diam Saja

    Kanada dan Uni Eropa Siap Balas Tarif Amerika Serikat, Menkeu AS Sarankan Diam Saja

    PIKIRAN RAKYAT – Uni Eropa akan menyiapkan langkah balasan terhadap tarif impor Amerika yang baru saja diumumkan Presiden AS Donald Trump. Sebelumnya, pada Hari Rabu 2 April 2025, Trump mengumumkan penerapan tarif timbal balik produk impor dari berbagai negara.

    “Kami siap merespons,” ujar Ursula von der Leyen selaku Presiden Komisi Eropa pada Hari Kamis 3 April 2025. Dalam jangka waktu dekat, akan menyelesaikan langkah balasan terhadap tarif baja.

    Ia pun menambahkan bahwa Komisioner Perdagangan dan Keamanan Ekonomi Uni Eropa terus menjalin komunikasi dengan negara adidaya tersebut. Maros Sefcovic menjadi yang menjabat komisioner tersebut.

    Sementara itu, Kanada pun mengungkapkan hal yang sama. Perdana Menteri Mark Carney, pada Hari Rabu 2 April 2024 menegaskan bahwa Kanada akan membalas kebijakan AS tersebut.

    Carney pun menegaskan pentingnya persatuan untuk menghadapi krisis. “Dalam sebuah krisis, penting untuk bersatu dan bertindak dengan tujuan serta kekuatan,” ujarnya.

    Sementara itu, Menteri Keuangan Amerika Serikat Scott Bessent menyarankan negara-negara yang terdampak agar diam saja. Dengan kata lain, tidak membalas. “Diam saja. Terima dulu. Lihat bagaimana perkembangannya,” katanya.

    Hal ini penting untuk menghindari konflik lebih lanjut. “Karena jika kalian membalas, maka akan terjadi eskalasi,” tegas Scott.

    Di balik tarif impor baru, ada sejumlah produk yang tak terkena tarif impor Amerika. Antara lain aneka produk logam, otomotif dan suku cadang, farmasi, semikonduktor, serta kayu, emas batangan, energi, dan beberapa mineral tertentu.

    Respons Indonesia

    Indonesia menempati urutan ke delapan di dalam daftar negara yang terdampak. Indonesia terkena tarif sebesar 32%. Malaysia, Kamboja, Vietnam dan Thailand terkena juga. Kenaikannya masing-masing yaitu 24%, 49%, 46%, dan 36%.

    Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengutarakan kebijakan tarif impor Amerika tersebut berpotensi memicu resesi ekonomi pada kuartal IV-2025. “Bisa picu resesi ekonomi Indonesia di kuartal IV-2025,” katanya.

    Sementara itu, Anggota Komisi XI DPR RI Marwan Cik Asan mendorong pemerintah agar mencari solusi untuk mengantisipasi tarif impor Amerika tersebut. Ia menjelaskan tarif ini menyebabkan harga produk Indonesia menjadi lebih mahal.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News