Blog

  • IHSG Bergejolak & Rupiah Loyo, Investasi Emas Cuan Terus

    IHSG Bergejolak & Rupiah Loyo, Investasi Emas Cuan Terus

    Jakarta

    Saat ini, kondisi ekonomi Indonesia masih berada di bawah tekanan. Hal itu terlihat dari sejumlah aspek seperti Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang bergejolak dan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS mengalami pelemahan.

    Gejolak IHSG sudah berlangsung sejak 6 bulan belakangan ini. Penurunan mulai terjadi setelah IHSG berhasil meraih rekor tertinggi pada level 7.905,390 di 19 September 2024 dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp 13.475 triliun di hari tersebut.

    Data RTI Business menyebutkan setelah mencetak rekor, IHSG kembali merosot berada di sekitar level 7.496,09 di 4 Oktober 2024 lalu. Meskipun begitu, akhir Oktober 2024 lalu IHSG mencoba bangkit, namun angkanya tidak mencetak rekor terbaru.

    Upaya bangkitnya IHSG masih belum terlihat hingga saat ini. Bahkan trennya cenderung terus mengalami penurunan.

    Ada sejumlah faktor yang bisa memberikan pengaruh terhadap anjloknya IHSG seperti sentimen pasar, makro ekonomi tidak stabil, penurunan kinerja perusahaan, kebijakan global, dan lain sebagainya.

    Begitu dengan nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS. Rupiah sudah mulai loyo sejak beberapa waktu terakhir. Meskipun begitu, nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS juga sempat berada di posisi kuat.

    Adapun posisi Rupiah kuat terjadi pada 26 September 2025 berada di angka Rp 15.099 ribu per 1 US$. Setelah itu, Rupiah kembali loyo hingga saat ini. Bahkan nilai tukar mendekati Rp 17.000 ribu per 1 US$.

    Menariknya, investasi emas justru mencuri perhatian di masa-masa ekonomi RI mengalami tekanan. Hal itu terlihat dari harga emas yang hampir setiap saat mencetak rekor tertingginya. Bahkan, emas diprediksi bisa tembus hingga Rp 2 juta per gram.

    Tak hanya itu, instrumen investasi ini juga tergolong aman dari inflasi. Sehingga emas dinilai mampu mengamankan aset yang dimiliki dari gerusan inflasi dan krisis.

    Dikutip dari hargaemas.org, harga emas di awal tahun 2020 berada di angka Rp 771 ribu per gram, kemudian naik menjadi menjadi sekitar Rp 1 juta hingga Rp 965 ribu per gram di pertengahan tahun 2020. Kenaikan tersebut tidak terlepas dari dampak pandemi COVID-19 yang sukses mengerek harga emas di level tertinggi saat itu.

    Kemudian berada di angka Rp 939 ribu per gram pada 2021, Rp 1,024 juta per gram pada 2022, Rp 1,1 juta per gram pada 2023, Rp 1,5 juta per gram pada 2024, dan Rp 1,8 juta pada akhir Maret 2025.

    Saat ini, untuk memiliki emas tidaklah sulit. Salah satunya dengan memanfaatkan layanan Pegadaian. Melalui layanan Tabungan Emas, masyarakat bisa dengan mudah untuk memiliki emas.

    Layanan ini menghadirkan sejumlah keunggulan seperti jaminan emas 24 karat, dapat dicetak menjadi emas batangan atau tukar dengan perhiasan, keamanan emas terjamin di Pegadaian, dapat digadai serta dijual, transaksi secara online, pembelian terjangkau mulai dari 0,01 gram. Tidak hanya itu, saldo emas yang terkumpul juga dapat digadai, dijual kembali atau bahkan didepositokan.

    Nah, untuk memanfaatkan layanan Tabungan Emas bisa langsung mendownload aplikasi Pegadaian Digital di sini.

    (akn/akn)

  • Momen Prabowo Disambut Karpet Biru Langit oleh Erdogan dan Jajar Kehormatan

    Momen Prabowo Disambut Karpet Biru Langit oleh Erdogan dan Jajar Kehormatan

    loading…

    Presiden Prabowo Subianto tiba di Ankara, Turkiye disambut hangat secara langsung dengan karpet berwarna biru langit oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan, Rabu (9/4/2025). Foto: Biro Setpres

    JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto tiba di Ankara, Turkiye disambut hangat secara langsung dengan karpet berwarna biru langit oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan , Rabu (9/4/2025), pukul 19.30 waktu setempat.

    Kunjungan Prabowo di Ankara, Turkiye sebagai lanjutan lawatan di kawasan Timur Tengah setelah sebelumnya bertolak dari Abu Dhabi.

    Prabowo yang baru saja tiba dari pesawat kenegaraan segera memberikan salam hormat kepada Erdogan lalu kemudian disambut Erdogan dengan bersalaman.

    Setelahnya Prabowo juga diberikan bouquet bunga sebagai tanda penghormatan ketibaan dan simbol keakraban hubungan diplomatik antara Indonesia dan Turkiye yang selama ini telah terjalin dengan baik.

    “Selamat datang,” ujar Erdogan ke Prabowo.

    “Terima kasih,” jawab Prabowo.

    Pada momen kedatangan ini, Prabowo juga sempat menyapa para pasukan jajar kehormatan yang turut menyambutnya.

    “Merhaba asker! (Halo prajurit!),” sapa Prabowo.

    “Sagol (terima kasih),” jawab para prajurit jajar kehormatan secara serempak ke Prabowo.

    Kunjungan kerja Prabowo kali ini ke Turki dalam rangka memberikan pidato di Parlemen Turkiye yang juga akan dihadiri ketua dan anggota parlemen Turki lainnya dilanjutkan dengan pertemuan bilateral yang semakin memperkuat hubungan diplomatik antara Indonesia dan Turkiye.

    (jon)

  • Bareskrim Ungkap Kades Segarajaya Cs Raup Untung Miliaran pada Kasus Pagar Laut

    Bareskrim Ungkap Kades Segarajaya Cs Raup Untung Miliaran pada Kasus Pagar Laut

    Bisnis.com, JAKARTA – Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) menyampaikan Kepala Desa Segarajaya, Abdul Rosyid (AR) telah meraup untung miliaran dalam kasus pemalsuan dokumen di area pagar laut Bekasi.

    Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro mengatakan keuntungan miliaran itu masih perkiraan. Oleh sebab itu, dia belum bisa mengungkap secara terang keuntungan AR dkk.

    “Sampai jumlah miliaran. Nah ini terus akan kami akan juga akan melaksanakan pemeriksaan kepada bank dan lain sebagainya,” ujarnya di Bareskrim, Kamis (10/4/2025).

    Dia menambahkan, penyidik juga telah menemukan bukti obyek sertifikat di area pagar laut Segarajaya Bekasi juga telah dijaminkan oleh tersangka.

    “Karena kita mengetahui bahwa dari obyek sertifikat sudah ada yang dijaminkan, bahkan ada yang dijaminkan di bank. Dan ini masih proses-proses penyidikan kita,” imbuhnya.

    Sebagai informasi, Bareskrim telah menetapkan sembilan tersangka mulai dari Kades Segarajaya, perangkat desa hingga pendukung program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) sebagai tersangka.

    Kesembilan orang itu ditetapkan tersangka sejak gelar perkara pada (20/3/2025) lantaran diduga terlibat dalam pemalsuan 93 SHM di Segarajaya Bekasi. Hanya saja, hingga saat ini para tersangka belum ditahan. 

    Djuhandhani menyampaikan alasan sembilan orang tersangka itu belum ditahan karena tim penyidik Dirtipidum Bareskrim ada yang terlibat dalam operasi pengamanan lebaran.

    “Kemarin kan kita saat lebaran, sebelum lebaran itu kita gelar. Setelah kita gelarkan, kemudian sebagian besar penyidik terlibat dalam operasi pengamanan lebaran, sehingga baru bisa kita update hari ini,” pungkasnya.

  • Grab Ungkap Alasan Ada Driver Ojol yang Tak Dapat ‘THR’

    Grab Ungkap Alasan Ada Driver Ojol yang Tak Dapat ‘THR’

    Jakarta

    Grab Indonesia menjelaskan pemberian Bonus Hari Raya (BHR) untuk pengemudi (driver) ojek online (ojol) yang besarannya dinilai tak sama. Salah satu kriteria yang digunakan Grab Indonesia untuk menentukan besaran BHR, yakni produktivitas dan kinerja driver ojol.

    Chief of Public Affairs, Grab Indonesia Tirza Munusamy mengatakan pemberian BHR sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto dan Surat Ederan (SE) yang dikeluarkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker). Mitra yang paling produktif diberikan BHR Rp 1,6 juta bagi driver roda empat dan Rp 850.000 untuk driver ojol roda dua.

    “Sebetulnya yang sudah kami lakukan dari gelar itu sudah sesuai dengan apa yang diimbau oleh presiden, karena yang diberikan adalah namanya Bonus Hari Raya mempertimbangkan keaktifan mitra,” kata Tirza di Kemnaker, Jakarta Selatan, Kamis (10/4/2025).

    Di luar kategori keaktifan mitra, Tirza menyebut arahan yang disampaikan pemerintah sesuai dengan kemampuan finansial masing-masing aplikator. Untuk itu, Tirza menjelaskan pihaknya memberikan sisa BHR berdasarkan semangat berbagi saja.

    “Nominalnya besar, tapi orang yang dapat sedikit atau nominalnya macem-macem termasuk yang kecil supaya yang bisa dapat itu lebih banyak, dan dalam hal ini kami pilih yang kedua karena Grab sendiri memberikan kepada lebih dari sekitar setengah juta mitra pengemudi. Jadi, hampir 500 ribu orang. Jadi, kita inginnya supaya yang bisa dapat itu jumlahnya lebih banyak,” terang Tirza.

    Keaktifan mitra dapat dilihat dari seberapa konsisten driver ojol dalam menerima pesanan. Selain itu, dapat dilihat pula dari umpan balik yang diberikan pelanggan. Pihaknya ingin memberikan apresiasi kepada driver ojol yang melayani masyarakat.

    “Jika misalnya dalam sebulan dia berapa kali narik? Itu kita ada hitungan tersendiri tapi prinsipnya adalah sama, yaitu lagi-lagi layanan yang diberikan kepada pengguna itu memang sifatnya mumpuni, dan itu memang skemanya akan berbeda-beda di setiap perusahaan, tapi utamanya adalah yang aktif dan produktif,” imbuh Tirza.

    Saat ditanya mengenai jumlah driver ojol yang tak dapat BHR, Tirza menjelaskan hal tersebut berlaku bagi driver ojol yang sudah terdaftar, tapi tidak pernah mengantar penumpang. Meski begitu, dia enggan menyebut jumlah driver ojol yang belum menerima BHR. Data tersebut akan diberikan ke Kemnaker.

    “Yang nggak dapat (BHR) itu macam-macam ya karena bisa juga ada mereka yang sudah terdaftar, tapi tidak pernah narik itu ada juga. Cuma lagi-lagi yang penting di sini semangatnya, lagi-lagi mereka yang memang memberikan pelayanan yang mumpuni kepada para pengguna itu bisa dapat,” jelas Tirza.

    Terkait evaluasi yang diperintahkan oleh Kemnaker, Tirza menjelaskan BHR bersifat imbauan dan belum ada peraturan yang mewajibkan pemberian BHR kepada driver ojol. Dia menegaskan, BHR tidak mungkin diberikan kepada semua mitra pengemudi yang terdaftar. Hal ini telah disampaikannya kepada pemerintah sebelum pemberian BHR.

    “Tidak mungkin kalau yang namanya BHR ini diberikan kepada semua mitra pengemudi yang terdaftar dan kami sudah mengkomunikasikan ini sebelum pelaksanaan BHR, karena itu secara finansial adalah hal yang mustahil. Memang secara adil kalau mau memberikan apresiasi maka kepada mitra pengemudi yang memang betul-betul memberikan pelayanan ya kepada masyarakat,” tutur Tirza.

    (rea/ara)

  • Fakta-fakta Pria Todongkan Pistol ke Penjaga Warung di Jakpus

    Fakta-fakta Pria Todongkan Pistol ke Penjaga Warung di Jakpus

    Jakarta: Viral di media sosial aksi seorang pria menodongkan pistol di sebuah warung Madura di Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

    Aksi pria ini viral di media sosial setelah terekam CCTV yang ada di warung. Berikut ini fakta-fakta pria todongkan pistol ke penjaga warung di Jakpus: 
     
    Pelaku sudah ditangkap

    Kejadian ini langsung mendapatkan perhatian dari pihak Polsek Cempaka Putih. Kapolsek Cempaka Putih Kompol Sulistyo Yudo Pangestu mengatakan pihaknya langsung bergerak setelah aksi pria tersebut viral di media sosial. Pelaku sudah ditangkap kurang dari 24 jam.

    “Setelah berita viral di media sosial, tim kami langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku pada Rabu (9/4) sore di tempat tinggalnya di Cempaka Putih Barat,” kata Sulistyo dalam keterangannya, Kamis, 10 April 2025.
     

     

    Pelaku meminta uang

    Pelaku berinisial GD alias Geger, 28. Ia melakukan aksinya pada Selasa (8/4) pukul 05.00 Wib di Warung Madura, Jalan Cempaka Putih Tengah no.40, Jakarta Pusat.

    Berdasarkan keterangan korban, yakni penjaga warung berinisial GMM, 27, dan DPS, 24, pelaku masuk ke warung dan langsung menodongkan pistol dan kemudian meminta sejumlah uang. 
     
    Pistol jenis airsoft gun

    Polisi menyebut pelaku penodongan menggunakan pistol airsoft gun. “Pelaku masuk ke warung dan langsung menodongkan pistol airsoft gun jenis Glock 18,” terang Sulistyo. 

    Sulistyo mengatakan, saat ini tersangka masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Polsek Cempaka Putih. Polisi juga mendalami adanya kemungkinan keterlibatan pelaku dalam kasus lain. 

    Jakarta: Viral di media sosial aksi seorang pria menodongkan pistol di sebuah warung Madura di Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
     
    Aksi pria ini viral di media sosial setelah terekam CCTV yang ada di warung. Berikut ini fakta-fakta pria todongkan pistol ke penjaga warung di Jakpus: 
     

    Pelaku sudah ditangkap

    Kejadian ini langsung mendapatkan perhatian dari pihak Polsek Cempaka Putih. Kapolsek Cempaka Putih Kompol Sulistyo Yudo Pangestu mengatakan pihaknya langsung bergerak setelah aksi pria tersebut viral di media sosial. Pelaku sudah ditangkap kurang dari 24 jam.
     
    “Setelah berita viral di media sosial, tim kami langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku pada Rabu (9/4) sore di tempat tinggalnya di Cempaka Putih Barat,” kata Sulistyo dalam keterangannya, Kamis, 10 April 2025.
     

     

    Pelaku meminta uang

    Pelaku berinisial GD alias Geger, 28. Ia melakukan aksinya pada Selasa (8/4) pukul 05.00 Wib di Warung Madura, Jalan Cempaka Putih Tengah no.40, Jakarta Pusat.

    Berdasarkan keterangan korban, yakni penjaga warung berinisial GMM, 27, dan DPS, 24, pelaku masuk ke warung dan langsung menodongkan pistol dan kemudian meminta sejumlah uang. 
     

    Pistol jenis airsoft gun

    Polisi menyebut pelaku penodongan menggunakan pistol airsoft gun. “Pelaku masuk ke warung dan langsung menodongkan pistol airsoft gun jenis Glock 18,” terang Sulistyo. 
     
    Sulistyo mengatakan, saat ini tersangka masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Polsek Cempaka Putih. Polisi juga mendalami adanya kemungkinan keterlibatan pelaku dalam kasus lain. 
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • Pemkot Kendari bangun 18 rumah petugas kebersihan terdampak kebakaran

    Pemkot Kendari bangun 18 rumah petugas kebersihan terdampak kebakaran

    ANTARA – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari membangun sebanyak 18 unit rumah untuk petugas kebersihan yang terdampak kebakaran di Tempat Pengelolaan Akhir Sampah (TPAS) Puuwatu pada bulan Februari 2025 lalu. Dengan anggaran sebesar Rp1,8 miliar, pembangunan belasan rumah tersebut resmi dimulai yang ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Wali Kota Kendari, Kamis (10/4). (Saharudin/Andi Bagasela/Gracia Simanjuntak)

  • Dongkrak jumlah pelanggan, Tangerang tingkatkan layanan air bersih

    Dongkrak jumlah pelanggan, Tangerang tingkatkan layanan air bersih

    ANTARA – Perumda Tirta Benteng Kota Tangerang menambah fasilitas untuk meningkatkan layanannya kepada pelanggan air bersih dan air minum, Kamis (10/4). Wali Kota Tangerang, Sachrudin meninjau langsung penambahan fasilitas kantor, ruang pelayanan dan sistem digitalisasi di wilayah Neglasari, Kota Tangerang dan berharap BUMD ini bisa memenuhi target peningkatan jumlah pelanggan yang mencapai lebih dari 300 ribu sambungan baru. (Agung Andhika Indrawan/Andi Bagasela/Roy Rosa Bachtiar)

  • Wamenaker: Pemerintah siapkan regulasi tarif hingga perlindungan ojol

    Wamenaker: Pemerintah siapkan regulasi tarif hingga perlindungan ojol

    Ini sudah menjadi atensi ya, menjadi atensi kita sebagai negara. Itu termanifestasi nanti dengan Setneg

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan mengatakan pemerintah menyiapkan regulasi terkait tarif, hak, hingga perlindungan bagi mitra pengemudi layanan transportasi berbasis aplikasi (ojek daring/ojol), termasuk pemberian bonus hari raya (BHR).

    Wamenaker Noel saat ditemui di Kantor Kemnaker RI Jakarta, Kamis, mengatakan aturan ini akan melibatkan sinergi antara para pemangku kepentingan seperti aplikator dan kementerian/lembaga (K/L) terkait, termasuk salah satunya Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).

    “Ini sudah menjadi atensi ya, menjadi atensi kita sebagai negara. Itu termanifestasi nanti dengan Setneg,” kata Noel.

    Terlebih, tahun ini merupakan tahun pertama imbauan terkait pemberian BHR kepada mitra pengemudi ojek dan kurir daring dilaksanakan.

    Menurut Noel, masih terdapat sejumlah evaluasi penting yang nantinya menjadi dasar penting dalam penyusunan regulasi mendatang.

    “Karena masing-masing ini beda karakter, beda iklim bisnisnya. Nanti kita cari formulasinya yang tepat. Karena kita tidak mau membuat regulasi malah merugikan,” ujar Wamenaker Noel.

    Sementara itu, Direktur Hubungan Kerja dan Pengupahan (HKP) Kemnaker Dhatun Kuswandari mengatakan nantinya pembuatan regulasi tak hanya akan melibatkan Kemensetneg, Kemnaker dan aplikator saja, tapi juga kementerian/lembaga lain seperti Kementerian Perhubungan (Kemenhub) serta Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

    Selain itu, Dhatun mengatakan saat ini pemerintah belum menetapkan bentuk dari regulasi tersebut, apakah berupa Peraturan Pemerintah (PP) atau Peraturan Presiden (Perpres).

    “Belum ditentukan, (bentuk regulasinya berupa) Peraturan Presiden atau Peraturan Pemerintah. Memang idealnya adalah Peraturan Pemerintah. Ini yang masih dibahas terus,” kata Dhatun.

    “Kami baru mengumpulkan permasalahan, masukan-masukan, jadi masih belum bisa komprehensif untuk bicara mengenai tarif yang lintas sektor, lintas kementerian. Ini yang mau disatukan supaya jadi satu peraturan yang komprehensif dan tidak sepotong-sepotong,” ujar dia menambahkan.

    Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kemenaker Minta Data Bonus Hari Raya Mitra Ojol, Cek Berapa Banyak yang Hanya Dapat Rp 50.000 – Halaman all

    Kemenaker Minta Data Bonus Hari Raya Mitra Ojol, Cek Berapa Banyak yang Hanya Dapat Rp 50.000 – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer, memanggil para aplikator ke Kantor Kementerian Ketenagakerjaan untuk mengkonfirmasi pencairan bonus hari raya (BHR) ke mitra driver ride hailing dan mitra kurir.

    “Mereka punya semangat untuk melakukan evaluasi. Itu poin yang penting dari hasil pertemuan tadi. Mereka akan memberi data (pemberian BHS) itu ke kita nanti,” ujar Ebenezer di kantor Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta, Kamis (10/4/2025).

    Dari laporan perusahaan aplikasi ke Kemenaker, BHR telah diberikan kepada jutaan mitra ojol dan kurir pengiriman barang selama momen Lebaran 2025.

    Meski begitu, Kemenaker tetap meminta data detail mengenai besaran BHR yang diberikan hingga berapa mitra yang tidak mendapatkan.

    “Lumayan banyak yang dapat, yang tidak dapat belum disampaikan. Ada yang dapat Rp 1,6 jutaan. Kita minta datanya, kita benar-benar minta. Kita paksa, mau tahu kita. Yang dapat Rp 50.000 berapa, yang middle berapa, yang Rp 100.000 berapa sampai yang paling tinggi,” kata Noel.

    Wamenaker menyebut, meski belum ada sanksi yang akan diterapkan, evaluasi tetap wajib dilakukan oleh para aplikator.

    “Kita nggak mungkin memberikan sanksi, karena biar gimana pun platform digital ini juga punya peran memberi ruang lapangan pekerjaan. Tinggal nanti regulasinya kita perkuat terkait apa? Kesejahteraan driver ojek online-nya. Itu yang paling penting,” ucapnya.

     

     

  • Polisi Tetapkan 9 Tersangka Kasus Pagar Laut Bekasi, Ada Kepala Desa – Page 3

    Polisi Tetapkan 9 Tersangka Kasus Pagar Laut Bekasi, Ada Kepala Desa – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Bareskrim Polri resmi menetapkan sembilan tersangka terkait kasus pagar laut di wilayah Bekasi, Jawa Barat. Gelar perkara penetapan tersangka itu sudah dilakukan pada 20 Maret 2025 lalu.

    Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandani Rahardjo Puro menyampaikan, penetapan tersangka itu diawali adanya laporan dengan Pelapor atas nama Martin Sulaiman. Sementara Terlapor adalah atas nama Yanto dan kawan-kawan.

    “Dari hasil gelar perkara yang dihadiri oleh penyidik, kemudian dari Wasidik (Pengawas Penyidikan), kemudian dari penyidik madya, kita sepakat menetapkan sembilan orang tersangka,” tutur Djuhandani di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (10/4/2025).

    Dia merinci, para tersangka adalah MS selaku mantan Kepala Desa atau Kades Segarajaya yang menandatangani PM 1 dalam proses PTSL, dan AR selaku Kades Segarajaya sejak 2023 sampai dengan sekarang.

    “Yang bersangkutan (AR) menjual lokasi bidang tanah di laut kepada saudara YS dan BL,” jelas dia.

    Kemudian GM selaku Kasie Pemerintahan di Kantor Desa Segarajaya, Y dan S selaku Staf Desa Segarajaya, AP selaku Ketua Tim Support PTSL, GG selaku petugas ukur tim support, MJ selaku operator komputer, dan HS selaku tenaga pembantu di Tim Support Program PTSL.

    “Terhadap yang bersangkutan, kita kenakan, terhadap saudara MS kita kenakan Pasal 263 ayat 1 dan 2 KUHP juncto Pasal 55 KUHP dan atau Pasal 56. Terhadap Tim Suport PTSL tahun 2021, kita kenakan Pasal 26 ayat 1 KUHP,” kata polisi berpangkat jenderal bintang satu ini.