Blog

  • Budi Waseso Jadi Dirut Bulog dalam Memori Hari Ini, 27 April 2018

    Budi Waseso Jadi Dirut Bulog dalam Memori Hari Ini, 27 April 2018

    JAKARTA – Memori hari ini, tujuh tahun yang lalu, 27 April 2018, Menteri BUMN, Rini Soemarno mengangkat Budi Waseso (Buwas) jadi Direktur Utama Perum Bulog. Pengangkatan itu dilakukan karena Buwas diyakini dapat menjaga stabilitas harga pangan.

    Sebelumnya, Buwas dikenal andal bekerja di luar barak. Narasi itu dibuktikan dengan eksistensinya kala memimpin Badan Narkotika Nasional (BNN). Ia mampu membawa BNN menggagalkan banyak penyelundupan narkoba.

    Upaya pemberantasan narkoba kerap dianggap hal serius. Masa depan anak bangsa jadi taruhannya. Kondisi itu membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencari sosok yang tepat memimpin BNN. Jokowi lalu mendaulat Buwas yang notabene Kepala Bareskrim Mabes Polri jadi Kepala BNN pada 2015.

    Buwas dianggap bisa membawa BNN maju dan berprestasi. Kondisi itu dibuktikan dengan gebrakan besar yang dilakukan oleh Buwas. Ia pernah membawa BNN menggagalkan penyelundupan sabu-sabu satu ton dari Taiwan di Anyer, Banten.

    Tangkapan itu membuat namanya kian melambung. Publik pun jadi menanti-nanti gebrakan Buwas berikutnya. Namun, Buwas tak sedikit buat kontroversi. Ia pernah mengaku menjadikan Presiden Filipina, Rodrigo Duterte yang kontroversial sebagai panutan dalam upaya pemberantasan narkoba.

    Ia berharap Indonesia bisa seperti Filipina dalam melawan peredaran narkoba. Sekalipun hal itu tak mungkin karena dekat dengan pelanggaran HAM. Buwas pun sampai punya ide untuk membuat penjara yang dijaga oleh hewan buwas termasuk buaya untuk pengedar narkoba.

    Penjara itu dianggapnya sebagai solusi supaya pengedar narkoba pikir-pikir lagi jika ingin merusak anak bangsa. Ide itu memang tak terealisasi. Namun, jejak Buwas di BNN harum. Ia jadi salah satu pemimpin yang berhasil membawa BNN hingga masa jabatannya habis.

    “Saya katakan jangan pernah berhenti berjuang, kemampuan Pak Buwas pasti mampu menempati berbagai lahan bidang pengabdian di negeri ini. Perang melawan bandar dan pasar narkoba terus kita lakukan demi Indonesia bisa bersih dari narkoba.”

    “Sekali lagi, selamat kepada Pak Buwas karena telah meningkatkan sinergi BNN. Ia juga mampu menjalin sinergi dengan berbagai aparat negara dan lembaga dalam memerangi narkoba,” ungkap Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan, Wiranto sebagaimana dikutip laman detik.com, 28 Desember 2017.

    Buwas memang sudah tak di BNN. Namun, eksistensinya di luar barak justru terus berlanjut. Semuanya karena Menteri BUMN, Rini Soemarno mengangkat Buwas sebagai Direktur Utama Perum Bulog pada 27 April 2018. Buwas kala itu menggantikan Djarot Kusamayakti.

    Kantor Pusat Perum Bulog di Jl. Gatot Subroto Kav 49, Jakarta Selatan. (Bulog)

    Buwas dipilihnya karena dianggap pekerja keras. Kemampuan belajar dan adaptasinya bagus. Kondisi itu membuat pemerintah yakin buwas buas mendatangkan upaya penyegaran manajemen perusahaan. Ia dianggap mampu pula membawa bulog sebagai stabilator harga pangan.

    “Ini sebuah bentuk penyegaran dalam manajemen perusahaan. Pemerintah terus mendorong agar Perum Bulog sebagai perusahaan yang mengemban tugas dari pemerintah dapat menjalankan perannya untuk menjaga harga dasar pembelian gabah petani.”

    “Upaya stabilisasi harga khususnya harga pokok. Bulog juga harus dapat menjalankan penyaluran program Bantuan Sosial Beras Sejahtera (Bansos Rastra). Terakhir, pengelolaan stok pangan serta bahan pangan lainnya di luar beras,” kata Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN Wahyu Kuncoro sebagaimana dikutip laman ANTARA, 27 April 2018.

  • Kisah Sukses UMKM “Bali Nature” yang Go Internasional Setelah Mendapat Sentuhan Pemberdayaan BRI

    Kisah Sukses UMKM “Bali Nature” yang Go Internasional Setelah Mendapat Sentuhan Pemberdayaan BRI

    Menurut Karina, keberhasilan Bali Nature tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, terutama peran perbankan dalam membantu bisnisnya berkembang. Bahkan, dia merasa bersyukur lantaran sang keluarga sudah memiliki rekam jejak hubungan bisnis yang panjang dengan BRI sejak kedua orang tuanya menjalankan usaha kelontong.

    Alhasil, melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR), BRI membantu Karina dalam mengembangkan Bali Nature, termasuk membangun pabrik yang memenuhi standar Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), sehingga mampu meningkatkan kapasitas produksi dan bersaing dengan produk global.

    Ia juga bercerita bahwa selain bantuan finansial, BRI turut memfasilitasi usahanya dalam berbagai pameran nasional, yang pada akhirnya membuka peluang lebih besar untuk ekspansi bisnis. Selain itu, BRI terus memberikan pendampingan melalui berbagai pelatihan ekspor guna membantu pelaku usaha memahami regulasi dan proses bisnis internasional. Atas pencapaian tersebut, Bali Nature terpilih menjadi salah satu peserta BRI UMKM EXPO(RT) 2025.

    Pada kesempatan terpisah, Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengungkapkan bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi berkelanjutan kami dalam mendorong UMKM Indonesia menjadi pemain global.

    “Kisah sukses dari Bali Nature merupakan bentuk dukungan nyata BRI untuk mendorong pengusaha UMKM go global yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui ekspor produk lokal,” ujar Hendy.

    Untuk diketahui, gelaran BRI UMKM EXPO(RT) 2025 menjadi salah satu wujud komitmen BRI dalam mendorong lebih banyak UMKM binaan BRI untuk go international. Acara yang berlangsung pada 30 Januari-2 Februari 2025 lalu di ICE BSD City ini sukses dihadiri oleh lebih dari 69 ribu pengunjung, mencatatkan transaksi lebih dari Rp40 miliar dan realisasi kontrak ekspor mencapai US$90,6 juta atau sekitar Rp1,5 triliun.

  • Panas! Tentara India-Pakistan Kembali Baku Tembak di Kashmir

    Panas! Tentara India-Pakistan Kembali Baku Tembak di Kashmir

    Jakarta

    Tentara India dan Pakistan kembali terlibat saling tembak di wilayah Kashmir yang disengketakan untuk malam keempat berturut-turut. Ini merupakan kekerasan terbaru saat hubungan antara kedua negara berkekuatan nuklir itu memanas.

    Dilansir kantor berita AFP, Senin (28/4/2025), tidak ada korban yang dilaporkan dalam insiden baku tembak terbaru pada Senin (28/4) tersebut.

    India sebelumnya menuduh Pakistan mendukung “terorisme lintas batas” setelah orang-orang bersenjata menewaskan 26 orang minggu lalu di Pahalgam, Kashmir. Itu merupakan serangan terburuk selama seperempat abad terhadap warga sipil di Kashmir yang mayoritas Muslim.

    Islamabad telah membantah terlibat, menyebut upaya untuk mengaitkan Pakistan dengan serangan itu sebagai tidak masuk akal, dan bersumpah untuk membalas tindakan India.

    “Pada malam tanggal 27-28 April… pos-pos Angkatan Darat Pakistan memulai tembakan senjata ringan tanpa alasan melintasi Garis Kontrol”, kata Angkatan Darat India dalam sebuah pernyataan, mengacu pada perbatasan de facto di Kashmir yang disengketakan.

    “Pasukan India merespons dengan cepat dan efektif,” tambahnya.

    Pasukan keamanan India telah bergerak secara besar-besaran untuk memburu pihak yang bertanggung jawab atas pembunuhan 26 orang di tempat wisata populer di Pahalgam pada 22 April lalu. Polisi menyebut di antara orang-orang bersenjata yang buron, terdapat dua warga negara Pakistan.

    Lihat Video ‘Wisatawan Kembali Datangi Kashmir India Seusai Serangan Mematikan’:

    Setelah serangan 22 April tersebut, New Delhi menurunkan hubungan diplomatik, mencabut visa bagi warga Pakistan, menangguhkan perjanjian pembagian air, dan mengumumkan penutupan perbatasan darat utama dengan Pakistan.

    Sebagai tanggapan, Islamabad memerintahkan pengusiran diplomat dan penasihat militer India, membatalkan visa bagi warga negara India, dan melarang wilayah udaranya untuk pesawat India.

    Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mendesak musuh bebuyutan itu untuk menunjukkan “pengendalian diri maksimum” sehingga masalah dapat “diselesaikan secara damai melalui keterlibatan bersama yang bermakna”.

    Lihat Video ‘Wisatawan Kembali Datangi Kashmir India Seusai Serangan Mematikan’:

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • 13 Larangan untuk Ormas, Jika Melanggar Dapat Disanksi Pembubaran
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        28 April 2025

    13 Larangan untuk Ormas, Jika Melanggar Dapat Disanksi Pembubaran Nasional 28 April 2025

    13 Larangan untuk Ormas, Jika Melanggar Dapat Disanksi Pembubaran
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Organisasi kemasyarakatan (
    ormas
    ) menjadi sorotan karena sejumlah peristiwa yang melibatkan mereka.
    Mulai dari pembakaran mobil polisi di Depok, Jawa Barat. Lalu pernyataan Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno yang menyebut adanya ormas yang mengganggu pembangunan pabrik BYD di Subang, Jawa Barat.
    Payung hukum terkait ormas sendiri diatur dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2013 tentang
    Ormas
    . Di dalamnya mengatur mekanisme pembentukan, kewajiban, larangan, hingga sanksi untuk ormas.
    Dalam UU Ormas, mengatur pula 13 larangan untuk ormas. Jika melanggar, ormas dapat dikenai sanksi berupa peringatan tertulis hingga pembubaran.
    Larangan untuk ormas diatur dalam Pasal 59 UU Ormas. Dalam Pasal 59 ayat (1) UU Ormas dijelaskan lima larangan, yakni:
    Selanjutnya dalam Pasal 59 ayat (2) UU Ormas, diatur lima larangan lainnya:
    Lalu dalam Pasal 59 ayat (3) UU Ormas mengatur dua larangan, yakni sebagai berikut:
    Terakhir dalam Pasal 59 ayat (4), ormas dilarang menganut, mengembangkan, serta menyebarkan ajaran atau paham yang bertentangan dengan Pancasila.
    Pemerintah pusat atau daerah dapat menjatuhkan sanksi administratif kepada ormas yang melanggar Pasal 59 UU Ormas. Salah satunya adalah pembubaran atau pencabutan status hukum ormas.
    Selanjutnya berkaitan dengan sanksi administratif terdiri dari empat hal yang diatur dalam Pasal 61 UU Ormas, yakni:
    Pemerintah membuka peluang untuk merevisi UU Ormas setelah sejumlah peristiwa yang melibatkan ormas.
    Beberapa peristiwa yang melibatkan ormas antara lain diganggunya pembangunan pabrik BYD di Subang, Jawa Barat. Lalu, pembakaran mobil polisi oleh empat anggota ormas Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya.
    Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, banyak ormas saat ini yang bertindak kebablasan dan membuka peluang direvisinya UU Ormas.
    “Kita lihat banyak sekali peristiwa ormas yang kebablasan. Mungkin perlu ada mekanisme pengawasan yang ketat. Di antaranya, mungkin masalah keuangan, audit keuangan,” kata Tito melansir Antara, Jumat (25/4/2025).
    Salah satu yang perlu dievaluasi adalah pengawasan terhadap pemasukan dan pengeluaran dana ormas.
    Sebab menurut Tito, ketidakjelasan penggunaan dana ormas berpotensi membuka celah penyalahgunaan kekuasaan di bawah.
    Tegasnya, ormas tidak boleh bertindak sewenang-wenang dengan melakukan intimidasi, kekerasan, hingga pemerasan.
    “Kalau seandainya itu adalah kegiatan yang sistematis dan ada perintah dari ormasnya, maka secara organisasi bisa dikenakan pidana. Korporasinya,” tegas Tito.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Potret Jalanan Pekanbaru Rapi Usai Walkot Agung Instruksi Tertibkan Reklame

    Potret Jalanan Pekanbaru Rapi Usai Walkot Agung Instruksi Tertibkan Reklame

    Jakarta

    Penertiban bando, reklame hingga baliho di jalanan Kota Pekanbaru, Riau mulai membuahkan hasil. Terlihat, jalan protokol mulai bersih dan terlihat rapi setelah penertiban.

    Pantauan detikcom, jalan protokol khususnya di Jalan Jenderal Sudirman pagi ini terlihat mulai rapi. Tidak ada lagi baliho atau reklame berjejer dan merusak estetika Kota Bertuah.

    Tiang-tiang jumbo yang selama ini merusak pemandangan mulai dibersihkan. Petugas gabungan seperti Satpol PP, Bapdenda, DPM-PTSP, Dishub, Inspektorat, PU hingga kepolisian terus melakukan penertiban dan pemotongan.

    Hampir 1 bulan lebih penertiban dilakukan atas perintah Wali Kota Agung Nugroho. Setidaknya, ada lebih dari 500-an baliho, bando dan reklame bakal dipotong.

    “Total ada 500-an bando, baliho atau reklame kita turunkan. Semua kita potong agar kota ini rapi dan bersih,” kata Agung Nugroho, Senin (28/4/2025).

    Agung memastikan penertiban dilakukan secara bertahap. Jalan-jalan protokol menjadi target utama pembersihan pada malam hari.

    “Semua kita potong, mulai dari yang kecil sampai yang besar. Alhamdulillah kita disuport juga oleh Bapak Kapolda Irjen Herry Heryawan dan Kapolresta Kombes Jeki Rahmat Mustika,” kata Agung.

    Khusus di Jalan Jenderal Sudirman, penertiban dilakukan mulai dari Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Selanjutnya, icon-icon kota mulai ditata dan dipercantik kembali.

    Kasatpol PP Pekanbaru Zulfami mencatat ada 4 bando dan 80-an baliho berukuran jumbo telah dipotong. Pemotongan tahap pertama fokus di Jalan Jenderal Sudirman.

    “Sesuai perintah Pak Wali Kota memang Jalan Sudirman ini pertama dibersihkan semua baru nanti lanjut yang lain. Saat ini sudah ada 4 bando dan 80-an balio atau reklame jumbo kami potong dan dipotong sendiri oleh pemiliknya,” kata Zulfahmi.

    Diakui Zulfahmi, kondisi Jalan Jenderal Sudirman kini mulai tampak bersih. Tak ada lagi papan iklan di sepanjang jalur tersebut yang menempel di jembatan penyeberangan orang (JPO).

    “JPO kita lihat sudah bersih, nanti kita lihat juga JPO yang sudah tidak layak apakah dipotong atau tidak karena masih melihat layak atau tidak digunakan. Contoh itu depan Hotel Ratu Mayang Garden sudah tidak layak, yang menggunakan pun tidak ada,” katanya.

    (ras/ega)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Standar Waktu Pelayanan Urus STNK di Kantor Samsat, Paling Lama 2 Jam

    Standar Waktu Pelayanan Urus STNK di Kantor Samsat, Paling Lama 2 Jam

    Jakarta

    Ada standar waktu pelayanan yang ditetapkan saat mengurus STNK di kantor Samsat. Paling lama memakan waktu sekitar dua jam.

    Pengurusan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dilakukan di kantor Samsat. Baik itu baru, perubahan, perpanjangan, ataupun pengesahan. Pengurusan tersebut memakan waktu yang berbeda-beda.

    Kamu harus tahu biar bisa memperkirakan waktu saat harus izin kerja. Dilihat detikOto di kantor Samsat Bekasi, mengurus STNK paling lama memakan waktu 120 menit. Untuk tahu lebih lengkapnya, berikut ini standar pelayanan urus STNK di kantor Samsat.

    Standar Waktu Pelayanan Urus STNKSTNK Baru: 120 menitSTNK Perubahan: 60 menitSTNK Perpanjangan: 30 menitSTNK Pengesahan: 30 menit

    Sejatinya, standar waktu pelayanan itu bisa jadi acuan. Sayangnya, saat detikOto melakukan perpanjangan STNK belum lama ini, waktu yang dibutuhkan justru lebih panjang yakni mencapai 5 jam. Kami datang ke kantor Samsat pada pukul 08.20 WIB dan selesai mengurus perpanjang STNK sekaligus ganti kaleng pelat nomor pada 13.30 WIB.

    Saat pengurusan, kondisi kantor Samsat memang sangat ramai, antreannya pun mengular panjang. Sebab bertepatan dengan momen pemutihan pajak kendaraan yang digelar Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Tak cuma itu, saat perpanjang kami juga melakukan di hari Jumat. Waktunya istirahatnya pun terpotong cukup lama karena ada salat Jumat.

    Terpenting buat kamu yang mau mengurus STNK, pastikan semua persyaratannya sudah disiapkan dari rumah. Dengan begitu, kamu tak perlu lagi repot fotokopi berkas ataupun kurang persyaratan sehingga memakan waktu lebih lama. Tak perlu menggunakan jasa calo karena kepengurusan bisa dilakukan sendiri.

    Sebagai informasi tambahan STNK merupakan dokumen yang berfungsi sebagai bukti legitimasi pengoperasian kendaraan bermotor yang berbentuk surat atau berbentuk lain yang diterbitkan Polri. Isinya antara lain identitas pemilik, identitas kendaraan, dan masa berlaku termasuk pengesahannya. Untuk itu, kendaraan yang beroperasi di jalan wajib dilengkapi dengan STNK.

    (dry/rgr)

  • Bukan Main! Ilmuwan Ungkap Biang Kerok Kasus Kanker Usus Melonjak di Usia Muda

    Bukan Main! Ilmuwan Ungkap Biang Kerok Kasus Kanker Usus Melonjak di Usia Muda

    Jakarta

    Kanker kolorektal atau kanker usus, yang dulunya dianggap sebagai penyakit pada orang dewasa yang lebih tua, kini meningkat di kalangan orang muda di sedikitnya 27 negara. Angka kejadiannya pada orang dewasa di bawah usia 50 tahun telah meningkat sekitar dua kali lipat setiap dekade selama 20 tahun terakhir.

    Jika tren ini terus berlanjut, kanker kolorektal diproyeksikan menjadi penyebab utama kematian terkait kanker di kalangan orang dewasa muda pada tahun 2030. Hingga saat ini, alasan pasti di balik lonjakan tersebut masih belum diketahui.

    Orang dewasa muda yang didiagnosis dengan kanker kolorektal sering kali tidak memiliki riwayat keluarga maupun faktor risiko yang diketahui, seperti obesitas atau hipertensi. Kondisi ini memicu spekulasi tentang potensi paparan lingkungan atau mikroba tersembunyi, sesuatu yang diselidiki secara langsung dalam studi baru ini.

    Studi yang dipimpin oleh Universitas California San Diego itu mengidentifikasi potensi penyebab mikroba di balik peningkatan yang mengkhawatirkan pada kasus kanker kolorektal dini, yakni racun bakteri yang disebut colibactin.

    Diproduksi oleh strain tertentu Escherichia coli yang hidup di usus besar dan rektum, colibactin adalah racun yang mampu mengubah DNA. Kini, para ilmuwan melaporkan bahwa paparan colibactin pada masa kanak-kanak meninggalkan jejak genetik khas pada DNA sel-sel usus besar yang dapat meningkatkan risiko terkena kanker kolorektal sebelum usia 50 tahun.

    Studi baru yang dipublikasikan pada 23 April di Nature, menganalisis 981 genom kanker kolorektal dari pasien dengan penyakit yang muncul pada tahap awal maupun lanjut di 11 negara dengan tingkat risiko kanker kolorektal yang bervariasi.

    Temuan tersebut menunjukkan bahwa colibactin meninggalkan pola mutasi DNA spesifik yang 3,3 kali lebih umum pada kasus yang muncul pada tahap awal, khususnya pada orang dewasa di bawah usia 40 tahun, dibandingkan dengan mereka yang didiagnosis setelah usia 70 tahun.

    Pola mutasi ini juga sangat umum di negara-negara dengan insiden kasus tahap awal yang tinggi.

    “Pola mutasi ini merupakan semacam catatan sejarah dalam genom, dan pola ini menunjukkan paparan colibactin di awal kehidupan sebagai kekuatan pendorong di balik penyakit yang muncul lebih awal,” kata penulis utama studi Ludmil Alexandrov, profesor di Departemen Bioteknologi Shu Chien-Gene Lay dan Departemen Kedokteran Seluler dan Molekuler di UC San Diego.

    Meskipun penelitian sebelumnya, termasuk dari laboratorium Alexandrov, telah mengidentifikasi mutasi terkait colibactin pada sekitar 10 hingga 15 persen dari semua kasus kanker kolorektal, penelitian-penelitian tersebut berfokus pada kasus yang muncul di usia lanjut atau tidak membedakan antara penyakit yang muncul lebih awal dan lebih lambat.

    Sementara penelitian terbaru ini merupakan yang pertama kali menunjukkan peningkatan substansial mutasi terkait colibactin khusus pada kasus yang muncul di usia muda.

    “Ketika kami memulai proyek ini, kami tidak berencana untuk fokus pada kanker kolorektal yang muncul lebih awal,” kata salah satu penulis utama studi Marcos Díaz-Gay, mantan peneliti pascadoktoral di lab Alexandrov.

    “Tujuan awal kami adalah untuk meneliti pola kanker kolorektal global guna memahami mengapa beberapa negara memiliki tingkat yang jauh lebih tinggi daripada negara lain. Namun, saat kami meneliti data tersebut, salah satu temuan yang paling menarik dan mencolok adalah seberapa sering mutasi terkait colibactin muncul pada kasus yang muncul lebih awal.”

    Menurut analisis tim, efek merusak colibactin dimulai sejak dini. Dengan menghitung waktu molekuler dari setiap tanda mutasi yang diidentifikasi dalam penelitian ini, para peneliti menunjukkan bahwa mutasi terkait colibactin muncul pada tahap awal perkembangan tumor, konsisten dengan penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa mutasi tersebut terjadi dalam 10 tahun pertama kehidupan.

    Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa mutasi terkait colibactin menyumbang sekitar 15 persen dari apa yang dikenal sebagai mutasi penggerak APC, beberapa perubahan genetik paling awal yang secara langsung mendorong perkembangan kanker, pada kasus kanker kolorektal.

    “Jika seseorang memperoleh salah satu mutasi pemicu ini saat mereka berusia 10 tahun,” Alexandrov menjelaskan.

    “Mereka bisa puluhan tahun lebih cepat terkena kanker kolorektal, dan mendapatkannya pada usia 40 tahun, bukan 60 tahun.”

    Dengan kata lain, bakteri penghasil colibactin mungkin diam-diam menjajah usus besar anak-anak, memicu perubahan molekuler dalam DNA mereka, dan berpotensi menyiapkan panggung bagi kanker kolorektal jauh sebelum gejala apa pun muncul.

    Alexandrov memperingatkan bahwa meskipun temuan mereka memberikan dukungan kuat untuk hipotesis ini, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menetapkan hubungan kausal.

    (suc/kna)

  • Peringatan Holocaust: PM Israel Netanyahu sebut Hamas ‘Nazi’ – Halaman all

    Peringatan Holocaust: PM Israel Netanyahu sebut Hamas ‘Nazi’ – Halaman all

    Diperingati di Israel dan oleh komunitas Yahudi di seluruh dunia, Hari Peringatan Holocaust tahun ini dimulai dengan sebuah upacara pada Rabu (23/04) malam di Yad Vashem, sebuah museum Holocaust paling terkenal di dunia yang terletak di Yerusalem.

    Upacara tersebut berlangsung di tengah perang yang masih berlangsung di Gaza serta situasi politik di Israel yang berpotensi berkembang menjadi krisis konstitusional yang belum pernah terjadi sebelumnya. Pejabat Israel, duta besar, dan para penyintas Holocaust turut hadir dalam upacara peringatan itu.

    Sebagian negara di dunia memperingati Hari Peringatan Holocaust Internasional pada 27 Januari, tanggal saat kamp konsentrasi Auschwitz-Birkenau dibebaskan oleh Tentara Merah Soviet. Namun, Israel dan diaspora Yahudi memiliki hari peringatan mereka sendiri, yaitu tanggal 27 Nissan dalam kalender Ibrani. Tanggal itu dipilih karena berkaitan dengan dimulainya Pemberontakan Ghetto Warsawa pada April 1943.

    Netanyahu: Hamas ingin ‘memusnahkan semua orang Yahudi’

    Sama seperti tahun lalu, upacara resmi dan pidato pada Rabu malam (23/04) berfokus pada serangan teroris oleh kelompok militan Palestina, Hamas, pada 7 Oktober 2023 yang menewaskan sekitar 1.200 orang, dan perang yang dimulai Israel di Gaza setelahnya. Hamas telah ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh Israel, Jerman, AS, dan negara-negara lainnya.

    Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, yang datang terlambat ke upacara tersebut karena mengatakan ada insiden keamanan, sekali lagi mengulang perbandingannya antara anggota Hamas dengan “Nazi, seperti Hitler,” yang bertanggung jawab atas kematian 6 juta orang Yahudi Eropa selama Perang Dunia II.

    Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, yang terlambat hadir di upacara karena menurut kantornya ada insiden keamanan, sekali lagi membandingkan anggota Hamas dengan “Nazi, seperti Hitler,” yang bertanggung jawab atas kematian 6 juta orang Yahudi selama Perang Dunia II.

    “Mereka ingin membunuh, memusnahkan semua orang Yahudi,” kata Netanyahu. “Mereka secara terbuka menyatakan niat mereka untuk menghancurkan negara Yahudi, dan hal itu tidak akan terjadi.”

    Kepala Yad Vashem, Dani Dayan, telah berulang kali meminta untuk tidak membandingkan serangan teroris 7 Oktober dengan Holocaust, demi menghindari pengabaian pentingnya kedua peristiwa tersebut.

    Penyintas Holocaust serukan pembebasan sandera di Gaza

    Beberapa sandera yang dibebaskan dari tawanan Hamas di Gaza juga hadir saat acara Hari Peringatan Holocaust ini dimulai.

    Penyintas lainnya, serta keluarga dari warga Israel yang saat ini masih disandera Hamas di Gaza, berangkat ke Polandia untuk berpartisipasi dalam “March of the Living”, sebuah acara tahunan untuk memperingati perjalanan kematian korban Holocaust dari Auschwitz ke Birkenau.

    Selama upacara resmi di Yerusalem pada Rabu (23/04) malam, penyintas Holocaust kelahiran Tunisia, Gad Fartouk, melanggar protokol dengan berteriak agar para sandera dikembalikan ke rumah mereka sambil menyalakan salah satu dari enam obor sebagai penghormatan bagi orang Yahudi yang dibunuh dalam Holocaust.

    Fartouk, 93, penyintas Holocaust pertama keturunan Afrika Utara yang menyalakan obor peringatan selama upacara resmi, mengatakan kepada media Israel, Ynet, bahwa dia merasa “kosong” jika tidak menyebutkan 59 sandera — dimana sekitar 20 di antaranya diyakini masih hidup — yang hingga kini masih ditahan oleh Hamas di Gaza.

  • Dari iPhone 11 Menuju CEO Haloka Group: Cerita Inspiratif Stephanie Regina Bangun Bisnis Digital – Page 3

    Dari iPhone 11 Menuju CEO Haloka Group: Cerita Inspiratif Stephanie Regina Bangun Bisnis Digital – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Haloka Group saat ini telah menjadi salah satu agensi kreatif yang cukup dikenal di berbagai industri, khususnya di lini F&B. Namun, siapa sangka bisnis ini berawal dari hal sederhana dan cukup unik, yaitu iPhone 11.

    Hal ini diungkap oleh Stephanie Regina, CEO sekaligus founder Haloka Group (Haloka Talks dan Haloka Creativ). “Produk Apple pertama saya adalah hadiah dari mantan pacar kini menjadi suami,” kenangnya sambil tersenyum.

    Bermodalkan iPhone 11, ia memulai perjalanannya bisnisnya dengan membuat konten tentang branding di berbagai platform media sosial, seperti TikTok dan Instagram.

    Meski kontennya sederhana, dan direkam langsung dari rumah, hasilnya luar biasa. Melalui video-video kreasinya, founder Haloka Group ini sukses menarik perhatian klien, mendapatkan brand deal, dan membangun tim pertama untuk bisnisnya.

    Pandemi COVID-19 menjadi titik balik dalam perjalanan Stephanie. Ia mengadakan webinar untuk membantu teman-temannya memulai bisnis online, semangat berbagi akhirnya mendorong lahirnya platform bertujuan mendemokratisasi ilmu marketing bagi mereka yang bukan marketer.

    Seiring berjalannya waktu, semangat dan keinginan terus berkembang membawanya mendirikan Haloka Group, sebuah konsultan branding dengan lebih dari 40 orang anggota tim.

    Dengan pengalamannya di salah satu perusahaan Fast Moving Consumer Goods (FMCG) ternama, Stephanie memahami pentingnya emotional branding.

    “Brand kuat bukan hanya soal profit, tetapi purpose untuk membangun ikatan emosional dengan audiens,” katanya. Visi ini kemudian diterjemahkan ke dalam setiap proyek yang ditangani Haloka, dari branding startup hingga perusahaan multinasional.

    Berbekal pengalaman tersebut, Stephanie ingin Haloka Gruop dapat fokus membuat brand menemukan dan menyampaikan pesan otentik dan relevan dengan audiens.

     

  • Warga Desa Temon Geruduk Kejari Ponorogo, Desak Usut Dugaan Penyalahgunaan Dana Desa

    Warga Desa Temon Geruduk Kejari Ponorogo, Desak Usut Dugaan Penyalahgunaan Dana Desa

    Ponorogo (beritajatim.com) – Ratusan warga Desa Temon, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, mendatangi kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Ponorogo. Aksi ini digelar untuk mendesak penegakan hukum atas dugaan penyimpangan pengelolaan Dana Desa Temon.

    Massa bergerak membawa berbagai spanduk tuntutan. Mereka menyuarakan sejumlah persoalan yang dinilai mencederai prinsip transparansi di desa mereka.

    “Kami datang untuk meminta Kejari menindaklanjuti dugaan penyalahgunaan anggaran dana desa di Temon,” kata Koordinator Aksi, Arif Santosos, Senin (28/4/2025).

    Tidak hanya soal Dana Desa, warga juga menyoroti program ketahanan pangan yang dinilai berjalan tanpa melalui mekanisme musyawarah desa. Arif menyebut, keputusan program dilakukan secara sepihak tanpa melibatkan masyarakat.

    “Semua program dijalankan tanpa ada musyawarah. Tahu-tahu kegiatan sudah jadi dan masyarakat tidak pernah dilibatkan,” tegasnya.

    Warga juga mempertanyakan pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) yang dinilai tidak transparan. Sejak dibentuk tahun 2018, menurut Arif, hingga 2024 Bumdes tidak pernah menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada warga.

    Setelah berorasi selama sekitar 30 menit, sebanyak 20 orang perwakilan warga diperkenankan masuk untuk bertemu perwakilan Kejari Ponorogo. Mereka menyerahkan laporan resmi kepada petugas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).

    Kasi Intelijen Kejari Ponorogo, Agung Riyadi, membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan tersebut dan memberikan tanda terima resmi.

    “Kami sudah menerima laporan dari perwakilan warga, dan kami berikan surat tanda terima. Selanjutnya, laporan akan kami telaah untuk mempelajari dokumen dan bukti-bukti yang sudah dilampirkan,” jelas Agung.

    Agung menambahkan, Kejari Ponorogo akan menindaklanjuti laporan ini sesuai prosedur. Jika ada perkembangan, warga dipersilakan menghubungi petugas terkait. “Laporan ini berkaitan dengan dugaan penyimpangan penggunaan dana desa. Untuk rinciannya, kami masih akan pelajari lebih lanjut,” pungkas Agung.

    Melalui aksi ini, warga Desa Temon berharap aparat penegak hukum bertindak tegas, agar pengelolaan keuangan desa ke depan lebih transparan dan berpihak pada kepentingan masyarakat. Selain melakukan aksi di Kejari Ponorogo, ratusan warga Temon juga akan menggelar aksi serupa di Polres Ponorogo dan terakhir di depan DPRD Ponorogo. (end/kun)