Blog

  • Wawalkot Pekalongan Ajak Jemaat Gereja Baptis Jadi Pelopor Gerakan Bebas Sampah

    Wawalkot Pekalongan Ajak Jemaat Gereja Baptis Jadi Pelopor Gerakan Bebas Sampah

    TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN – Guna mengatasi darurat sampah yang semakin mendesak, Wakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab mengajak komunitas keagamaan menjadi motor penggerak perubahan.

    Dalam acara rutin Gabungan Wanita Kristen Pekalongan (GWKP) di Gereja Baptis Indonesia Sangkakala Poncol, Selasa (29/4/2025), Balgis menyerukan pentingnya pengelolaan sampah mandiri mulai dari rumah.

    Balgis mengajak seluruh jemaat, untuk membiasakan memilah sampah organik dan non-organik sejak dari dapur. Ia juga mendorong, pengurangan penggunaan plastik sekali pakai dalam kegiatan gereja, seperti mengganti air mineral kemasan dengan membawa tumbler sendiri.

    “Perubahan kecil yang dilakukan bersama akan berdampak besar bagi lingkungan kita. Mari kita mulai dari diri sendiri, dari rumah masing-masing,” ujar Balgis di hadapan para peserta.

    Balgis berharap, jemaat Gereja Baptis Indonesia Sangkakala bisa menjadi pelopor perubahan perilaku hidup bersih dan sehat di Kota Pekalongan, serta menyebarkan semangat ini ke keluarga dan masyarakat sekitar.

    Koordinator Bidang Kegiatan Gereja, Irene Rimbarto, menegaskan komitmen gereja dalam mendukung program pengelolaan sampah.

    Menurut Irene, Gereja Baptis telah menerapkan berbagai inovasi ramah lingkungan, seperti membuat pohon Natal dari botol plastik bekas dan mengadakan pelatihan pengolahan sampah organik dengan metode biowash.

    “Darurat sampah ini tidak bisa hanya dibebankan kepada pemerintah. Kami di gereja pun bertanggung jawab untuk menjadi bagian dari solusi,” tegas Irene.

    Dengan kolaborasi antara pemerintah kota dan komunitas keagamaan, diharapkan gerakan pengelolaan sampah mandiri bisa menjadi budaya baru di Kota Pekalongan, mewujudkan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan untuk generasi mendatang. (Dro)

  • Setahun Pasca Kebakaran, Bupati Blora Arief Janjikan Pasar Ngawen Bakal Dibangun Kembali 2025 Ini

    Setahun Pasca Kebakaran, Bupati Blora Arief Janjikan Pasar Ngawen Bakal Dibangun Kembali 2025 Ini

    TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Bupati Blora, Arief Rohman, menjanjikan Pasar Ngawen bakal kembali dibangun pada tahun 2025 ini.

    Pasalnya, Pasar Ngawen ludes terbakar pada (9/1/2024) lalu hingga mengalami total kerugian mencapai 30,6 miliar.

    Setelah peristiwa itu, Bupati Blora, Arief Rohman, rajin melobi ke pemerintah pusat, agar Pasar Ngawen bisa dibangun kembali dengan dana APBN.

    Hal itu, lantaran kebutuhan anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan pasar itu diperkirakan bisa menelan anggaran yang cukup besar.

    Sudah setahun lebih, sejak kejadian, Bupati Arief menjanjikan tahun 2025 ini Pasar Ngawen bisa dibangun kembali.

    “Kemarin kami sudah Zoom dengan Kementerian PU, dan kita diminta melengkapi syarat-syaratnya,” terangnya, saat ditemui Selasa (29/4/2025).

    Lebih lanjut, pihaknya menyampaikan Pasar Ngawen akan dibangun dengan anggaran sekitar Rp 30 miliar.

    “Dan kemungkinan insyaallah mulai tahun ini Pasar Ngawen sudah bisa dibangun dengan pengajuan anggaran mendekati hampir Rp 30 miliar,” paparnya.(Iqs)

  • “Saatnya Duduk di Kursi Penonton” Ucap Hasan Nasbi Usai Mundur Dari Kepala Komunikasi Kepresidenan

    “Saatnya Duduk di Kursi Penonton” Ucap Hasan Nasbi Usai Mundur Dari Kepala Komunikasi Kepresidenan

    TRIBUNJATENG.COM – “Saatnya duduk di kursi penonton,” begitulah penggalan kutipan Hasan Nasbi setelah mundur dari jabatan kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO).  

    Ia menyebut sudah memikirkan matang-matang sebelum membuat keputusan mundur dari jabatan kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO).  

    Kini dia ingin berada di luar pemerintahan dan memberikan kesempatan kepada figur baru.  

    “Kesimpulan saya sudah sangat matang bahwa sudah saatnya menepi keluar lapangan dan duduk di kursi penonton, memberikan kesempatan kepada figur yang lebih baik untuk menggantikan posisi bermain di lapangan,” ujar Hasan lewat Instagram @totalpolitikcom, dikutip Selasa (29/4/2025).

    Hasan sudah mengizinkan Kompas.com untuk mengutip pernyataannya tersebut.

    Hasan mengaku sudah mengajukan pengunduran diri sejak 21 April 2025.

    Dia menekankan, ini bukan keputusan emosional yang dibuat tiba-tiba.

    “Ini rasanya adalah jalan terbaik yang dipikirkan dalam suasana yang amat tenang, dan demi kebaikan komunikasi pemerintah yang akan datang,” ucapnya.

    Surat itu dikirimkan ke Presiden RI Prabowo Subianto melalui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

    “Surat pengunduran diri saya tanda tangani dan saya kirimkan kepada presiden melalui dua orang sahabat baik saya, Menteri Sekretaris Negara dan Sekretaris Kabinet,” ujar Hasan.

    Profil Hasan Nasbi

    Hasan Nasbi merupakan sosok pengamat dan konsultan politik asal Bukittinggi, Sumatera Barat.

    Pria kelahiran 11 Oktober 1979 itu mengenyam pendidikan di SMA 2 Bukittinggi dan melanjutkan kuliah ke Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI).

    Ia juga sempat menjadi wartawan pada 2005-2006.

    Pada 2006-2008, Hasan Nasbi bekerja sebagai peneliti di Pusat Kajian Politik Universitas Indonesia.

    Hingga akhirnya, ia mendirikan lembaga survei Cyrus Network.

    Dalam perjalanannya sebagai konsultan politik, nama Hasan Nasbi melejit ketika menjadi konsultan politik Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada 2012.

    Hasan Nasbi sukses membantu mengantarkan Jokowi-Ahok menjadi gubernur dan wakil gubernur Jakarta.

    Pada 2017, nama Hasan Nasbi juga menjadi perbincangan karena ia menjadi inisiator berdirinya Teman Ahok, organisasi relawan Ahok pada Pilkada 2017 Jakarta yang maju secara independen.

    Hasan Nasbi juga menyatakan dukungannya terhadap Jokowi dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2014 dan 2019.

    Hingga akhirnya pada Pilpres 2024, Hasan Nasbi menyatakan dukungannya kepada Prabowo-Gibran Rakabuming Raka. (*)

  • Valorant Mobile Beneran Ada, Rilis Pertama Kali di China

    Valorant Mobile Beneran Ada, Rilis Pertama Kali di China

    Jakarta

    Sepertinya ini akan menjadi kabar menggembirakan bagi gamer mobile di seluruh dunia, terlebih khusus para penggemar game first person shooter (FPS). Dikabarkan kalau Riot Games resmi merilis Valorant Mobile, tapi China menjadi negara pertama yang dituju.

    Meski begitu, bukan tidak mungkin kehadirannya akan terjadi dalam waktu dekat untuk pemain game FPS di seluruh dunia. Mereka pun telah menekankan akan meluncurkannya secara global dan siap memberikan informasinya saat hari besar itu datang.

    “Kami gembira dapat menghadirkan Valorant Mobile ke sebanyak mungkin pemain, tetapi kami akan memulainya di Tiongkok dan mengembangkannya dari sana. Tentu saja kami akan memberi tahu Anda jika rencana kami berkembang lebih lanjut,” bunyi pernyataan Valorant dikutip detikINET dari media sosial resminya, Selasa (29/4/2025).

    Produser Ekssekutif Valorant Global, Andy Ho, mengaku bahwa menghadirkan Valorant ke mobile merupakan tantangan yang amat berat. Dirinya menjelaskan, tidak mudah untuk membawa mekanik permainan yang luar biasa dan terkoordinasi dari PC ke ponsel, supaya bisa memenuhi harapan para pemain.

    “Akhirnya, dengan bantuan para pemain game mobile FPS papan atas, setelah beberapa putaran pengujian skala kecil dan pemolesan jangka panjang, ‘Valorant Mobile’ tidak hanya memastikan performa gambar yang luar biasa dari game terminal, tetapi juga mempertimbangkan tingkat kinerja perangkat keras platform mobile, memastikan bahwa pemain dapat bertarung dengan lancar dan pengalamannya tidak diabaikan,” kata Andy.

    21 April 2025, mereka pun sudah membuka pre-registrasi Valorant Mobile di China. Belum ada 48 jam setelah pendaftaran dibuka, jumlah pemain yang mengantri untuk menjajal game ini di China sungguh banyak.

    Tercatat lebih dari 10 juta pemain yang mendaftar dalam kurun waktu 48 jam. Mereka mengungkapkan angka ini kemungkinan dipicu oleh peluncuran Valorant di China pada Juli 2023.

    Seperti yang disampaikan tadi, Riot Games memang belum memutuskan kapan tanggal rilis global Valorant Mobile. Namun kedatangannya di China sudah cukup untuk menepis rumor dan menguatkan fakta bahwa game ini akan benar-benar datang ke ponsel.

    (hps/fyk)

  • Hasan Nasbi Mundur, Kontroversi Kepala Babi hingga Disentil Prabowo
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        29 April 2025

    Hasan Nasbi Mundur, Kontroversi Kepala Babi hingga Disentil Prabowo Nasional 29 April 2025

    Hasan Nasbi Mundur, Kontroversi Kepala Babi Hingga Disentil Prabowo
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO)
    Hasan Nasbi mundur
    dari posisinya di Kabinet Merah Putih.
    Hasan mengaku sudah mengajukan pengunduran diri sejak 21 April 2025. Surat itu dikirimkan ke Presiden Prabowo Subianto melalui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
    “Pada hari ini, 21 April 2025, sepertinya saat itu sudah tiba. Surat pengunduran diri saya tanda tangani dan saya kirimkan kepada presiden melalui dua orang sahabat baik saya, Menteri Sekretaris Negara dan Sekretaris Kabinet,” ujar Hasan.
    Hasan mengungkapkan bahwa 21 April adalah hari terakhirnya beraktivitas sebagai Kepala PCO.
    “Kesimpulan saya sudah sangat matang bahwa sudah saatnya menepi keluar lapangan dan duduk di kursi penonton, memberikan kesempatan kepada figur yang lebih baik untuk menggantikan posisi bermain di lapangan.” Dia menjelaskan bahwa keputusan ini bukan dilakukan secara tiba-tiba.
    Pernyataan Hasan Nasbi ketika menjadi Kepala PCO beberapa kali menimbulkan gaduh.
    Salah satu yang paling diingat adalah ketika ia mengomentari teror kiriman kepala babi kepada seorang jurnalis dan host sinar Bocor Alur Politik Tempo, Francisca Christy Rosana.
    Hasan ketika itu berkelakar dengan kalimat “dimasak saja” yang merujuk pada kepala babi yang dikirimkan tersebut.
    “Sudah dimasak aja, sudah dimasak aja,” ucapnya, Jumat (21/3/2025) malam.
    Hasan meminta masalah itu tidak dibesar-besarkan mengingat pemerintahan Presiden Prabowo Subianto berkomitmen terhadap kebebasan pers.
    Ia pun menyinggung bagaimana pers saat ini tidak dihalang-halangi dalam peliputan hingga pembuatan berita.
    “Ada yang takut enggak sekarang bikin berita? Ada yang dihalang-halangi enggak untuk liputan di Istana? Kan enggak. Itu artinya enggak ada kebebasan pers yang dikekang. Kayak misalnya Tempo masih boleh menulis berita enggak? Boleh kan? Masih boleh siaran Bocor Alus enggak? Tetap boleh kan? Itu artinya pemerintah enggak ikut campur sama sekali, enggak ganggu sama sekali,” kata Hasan saat itu.
    Presiden Prabowo Subianto pernah menyentil pernyataan Hasan Nasbi saat mengomentari aksi teror kepala babi terhadap redaksi Tempo.
    Menurut Prabowo, pernyataan Hasan Nasbi itu teledor dan keliru. Prabowo menyebut Hasan Nasbi juga menyesali pernyataannya.
    “Tapi, bener itu ucapan yang menurut saya teledor, itu ya keliru. Ya, saya kira beliau menyesal,” ungkap Prabowo dikutip dari Youtube Harian Kompas, Senin (7/4/2025).
    Prabowo menjelaskan, jajarannya di Kabinet Merah Putih banyak yang merupakan orang baru.
    Karenanya, mereka belum cepat beradaptasi terkait posisi pemerintahan yang selalu disorot publik. Salah satunya adalah Hasan Nasbi.
    “Banyak yang baru. Jadi, mungkin kurang waspada, kurang hati-hati dalam mengucap. Saya kira itu yang bisa saya jelaskan. Saya belum ketemu sih sebetulnya. Setelah, saya juga kaget,” ungkap Prabowo.
    Prabowo pun meminta maaf atas buruknya pola komunikasi pemerintah selama ia menjabat sebagai presiden.
    “Benar sekali saya akui bahwa 150 hari, saya sendiri, menurut saya, pendapat saya, saya yang bertanggung jawab. Saya yang salah,” ujar Prabowo.
    Diketahui, Hasan Nasbi mundur dari posisinya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO). Hasan Nasbi mengaku sudah mengajukan pengunduran diri sejak 21 April 2025.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Viral Warga Purbalingga Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak, Perusahaan Mulai Perbaiki

    Viral Warga Purbalingga Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak, Perusahaan Mulai Perbaiki

    TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA — Video aksi warga menanam pohon pisang di jalan rusak di Desa Kembaran Wetan, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga, viral di media sosial, Minggu (27/4/2025).

    Aksi ini merupakan bentuk protes terhadap kerusakan jalan parah yang disebabkan truk-truk bermuatan material melebihi kapasitas.

    Tidak hanya di Kembaran Wetan, jalan rusak juga terjadi di Desa Slinga dan Arenan.

    Menurut Lengkong Sanjaya, warga setempat, kerusakan jalan telah berlangsung lebih dari enam bulan akibat aktivitas proyek yang melibatkan 10–15 truk berat setiap harinya.

     “Jalan ini tidak mampu menahan beban berat,” jelasnya, Selasa (29/4/2025).

    Setelah video viral, pemerintah kecamatan dan kabupaten turun langsung meninjau lokasi.

    Respons cepat juga ditunjukkan oleh perusahaan terkait yang mulai melakukan perataan jalan menggunakan bahan sprit 05 dan abu batu.

    “Ini baru tahap awal perataan. Untuk tahap selanjutnya mungkin akan ditangani PU,” ujar Lengkong.

    Ia menegaskan bahwa warga tidak menolak adanya aktivitas pertambangan, namun berharap ada tanggung jawab terhadap kerusakan infrastruktur.

    “Alhamdulillah, perusahaan langsung merespons. Warga ingin jalan segera diaspal dan ke depan muatan truk dikurangi agar jalan tidak cepat rusak,” tambahnya.

    Lengko berharap, selain perbaikan jalan, ke depannya ada pengaturan muatan maksimal truk agar infrastruktur desa lebih terjaga.

    Ia juga mengusulkan agar standar harga material menyesuaikan agar aktivitas ekonomi tetap berjalan tanpa merusak fasilitas umum. (*)

  • Ahmad Luthfi Minta Kades Jadi Problem Solver Masyarakat

    Ahmad Luthfi Minta Kades Jadi Problem Solver Masyarakat

    Jakarta

    Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meminta para kepala desa (Kades) menjadi problem solver (pemberi solusi) atas persoalan yang dialami oleh masyarakatnya.

    Secara blak-blakan, ia meminta kades agar mengurusi persoalan tukang ngarit (pencari rumput), rondo (janda) hingga saluran air yang bermasalah ke lahan sawah. Ditegaskan Luthfi, tidak boleh ada jarak antara Kades dengan warganya.

    “Di desa, yang tukang ngarit sopo (siapa)? Harus tahu,” ujar Luthfi, dalam keterangan tertulis, Selasa (29/4/2025).

    “Yang menggembala kambing siapa? Ada warganya janda, harus disantuni, harus tahu, irigasi macet harus tahu. Lalu diberikan solusi, itu namanya ngopeni nglakoni,” sambungnya.

    Kedekatan pemimpin dengan yang dipimpin akan menjadi sarana untuk mengetahui problem dan penyelesaiannya. Hal itu sejalan dengan tagline ‘Ngopeni dan Nglakoni’ Jawa Tengah.

    Hal tersebut disampaikan Luthfi saat memberikan arahan di Sekolah Anti Korupsi yang digelar di GOR Indoor Jatidiri Kota Semarang, Selasa (29/4). Dalam membangun desa, lanjut Luthfi, Pemprov Jateng memperlakukan semua desa secara sama dan adil.

    Oleh karenanya, para Kades harus bersegera mungkin menggerakkan potensi-potensi desanya. Mulai dari desa wisata, petani zilenial dan milenial, menggarap produk unggulan desa, mengawal lumbung desa, koperasi merah putih, hingga pelayanan kesehatan warga desa.

    Dalam pembangunan, Luthfi menekankan agar desa menginduk di masing-masing kecamatan. Lantaran Pemprov Jateng telah meluncurkan program Kecamatan Berdaya.

    “Lahan pertanian itu tersebar di desa. Maka desa harus mampu menganalisa dampaknya seperti infrastrukturnya, saluran airnya,” kata Luthfi.

    Untuk mendukung kinerja Kades saat membangun desanya, Luthfi telah menginstruksikan agar mengefektifkan kembali tiga pilar pemerintahan desa. Meliputi Kades/Lurah, Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) dan Bintara Pembina Desa (Babinsa).

    “Kades harus didampingi dalam rangka ciptaan stabilitas desa. Pulang dari ini (Sekolah Anti Korupsi), Tiga Pilar efektifkan kembali,” kata Luthfi.

    “Tidak boleh kades sedikit-sedikit pidana,” pungkasnya.

    (hnu/ega)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Wuling Kenalkan Mobil Van Listrik di Indonesia, Bisa Tempuh 400 Km

    Wuling Kenalkan Mobil Van Listrik di Indonesia, Bisa Tempuh 400 Km

    Jakarta

    Wuling Motors resmi mengenalkan Wuling EV Van di pameran Periklindo Electric Vehicle Show atau PEVS 2025. Kendaraan komersial listrik tersebut menjadi produk EV keempat pabrikan yang dikenalkan di Indonesia.

    Marketing Operation Director Wuling Motors, Ricky Christian, mengatakan segmen mobil komersial listrik punya potensi pasar yang menjanjikan. Itulah mengapa, pihaknya masuk ke pasar tersebut dengan mengenalkan EV Van.

    “Wuling mempelajari segmen baru di komersial, pasar ini punya karakter konsumen yang berbeda. EV Van ini mengisi segmen komersial EV yang dikenal fungsional dan efisien,” ujar Ricky di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (29/4).

    Meski telah dikenalkan, namun Wuling EV Van belum mulai dijual di Indonesia. Kabarnya, kendaraan bertubuh bongsor tersebut akan dipasarkan di kuartal ketiga tahun ini atau bertepatan dengan pameran Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show atau GIIAS 2025.

    Wuling EV Van punya tubuh yang tergolong jangkung, dimensi panjangnya 5.010 mm, tinggi 1.960 mm, lebar 1.800 mm dan kapasitas kargonya 6,5 m3. Selain itu, pintu sampingnya bisa dibuka selebar 777 mm dan pintu belakangnya 366 mm.

    Wuling EV Van Foto: Septian Farhan Nurhuda/detikcom

    Meski mengisi segmen komersial, tampang kendaraan tersebut lumayan modern. Pabrikan melaburinya dengan warna single tune, kemudian wajahnya dibuat futuristis berkat penggunaan lampu, bumper dan gril yang minimalis.

    Wuling EV Van dibekali motor listrik dengan semburan tenaga 75 kW. Sementara baterainya 56,2 kWh dengan jangkauan maksimum 400 km. Kemudian untuk mengecas baterai dari 30 ke 80 persen hanya memerlukan waktu 30 menit dengan teknologi fast charging.

    Sayangnya, pabrikan belum mengungkap fitur detail kendaraan tersebut. Bahkan, unit yang dipajang di PEVS 2025 juga masih menggunakan setir kiri. Namun, yang jelas, EV Van akan tersedia dalam varian Blind Van dan Mini Bus.

    (sfn/rgr)

  • Setahun Pasca Kebakaran, Bupati Blora Arief Janjikan Pasar Ngawen Bakal Dibangun Kembali 2025 Ini

    Gubernur Jateng Telepon Bupati Arief Rohman, Gunakan Susi Air untuk Aktifkan Bandara Ngloram Blora

    TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Setelah resmi menjadikan Bandara Ahmad Yani Semarang berstatus internasional per 25 April 2025 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 26 Tahun 2025, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi kini bakal fokus mengaktifkan dua bandara perintis yaitu Bandara Dewandaru Jepara dan Bandara Ngloram Blora.

    Menanggapi hal itu, Bupati Blora, Arief Rohman telah berkomunikasi dengan Gubernur Jateng Ahmad Luthfi.

    “Pak Gubernur sudah telepon saya.”

    “Ini lagi pembahasan final.”

    “Kemungkinan maskapainya adalah Susi Air, untuk kami aktifkan kembali.”

    “Kami masih menunggu untuk Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terkait tahapan finalisasi tersebut,” jelasnya saat ditemui seusai pelantikan PPPK di Alun-alun Blora, Selasa (29/4/2025).

    Lebih lanjut, Arief Rohman berharap, dengan rencana pengaktifan kembali Bandara Ngloram bisa berdampak pada sektor perekonomian di Blora.

    “Semoga bisa membuka akses untuk Investasi di Blora.”

    “Tentunya juga dari sektor pariwisata di Blora.”

    “Pak Gubernur sedang mencoba untuk itu seperti beberapa kota seperti Jepara, Blora, dan Cilacap.”

    “Yang di Purbalingga juga mau diaktifkan untuk bandaranya,” terangnya.

    Sebagai informasi, Bandara Ngloram Blora diresmikan kembali pada akhir 2021 dengan dana APBN Rp132 miliar. (*)

  • Sosok Hasan Nasbi, Mundur dari Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan usai Polemik Teror Kepala Babi – Halaman all

    Sosok Hasan Nasbi, Mundur dari Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan usai Polemik Teror Kepala Babi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Hasan Nasbi mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Selasa (29/4/2025).

    Hasan Nasbi mengaku, hari Senin, 21 April 2025 adalah hari terakhirnya bekerja sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan.

    Hal itu diungkapkannya melalui konten YouTube dan Instagram Total Politik.

    “Teman-teman semua, hari Senin tanggal 21 April 2025 adalah hari terakhir saya menjalani aktivitas di Kantor Komunikasi Kepresidenan. Itu sebabnya hari itu diabadikan. Saya meminta adik-adik dari Total Politik untuk mendokumentasikan aktivitas terakhir saya,” kata Hasan.

    Hasan menyebut, ia sudah beberapa kali menyampaikan dalam berbagai siniar bahwa jika ada suatu pekerjaan atau masalah yang tidak bisa ditangani, maka harus tahu diri.

    “Tidak perlu heboh-heboh, kita pun harus tahu diri dan kemudian mengambil keputusan untuk menepi. Maka pada hari ini, 21 April 2025, sepertinya saat itu sudah tiba,” katanya.

    Hasan Nasbi dikenal sebagai wartawan hingga peneliti.

    Diketahui, pada Pilpres 2024, Hasan Nasbi masuk dalam jajaran juru bicara TKN Prabowo-Gibran.

    Ia juga bahkan pernah hadir dalam sidang sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi.

    Hasan Nasbi sebelumnya dikenal sebagai pendiri lembaga survei Cyrus Network. Sebuah posisi yang tak lagi embannya saat ini.

    Hasan adalah orang Bukittinggi, Sumatera Barat, yang lahir pada 1979.

    Ia merupakan jubir TKN Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024 lalu.

    Ia sempat menjadi Anggota Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran Bidang Komunikasi.

    Sebelum mendirikan Cyrus Network, Hasan berkecimpung di dunia media.

    Ia sempat menjadi wartawan Kompas pada 2005-2006.

    Kariernya berlanjut dengan bergabung dengan Pusat Kajian Politik Universitas Indonesia sebagai peneliti dari tahun 2006 hingga 2008.

    Nama Hasan Nasbi makin mentereng sejak ia menjadi pendukung fanatik pasangan Joko Widodo dan Ahok saat Pilgub DKI Jakarta 2012.

    Hasan dikenal publik sebagai sosok yang kerap mengkritik Anies Baswedan.

    Pro-Kontra Pernyataan Teror Kepala Babi

    TEROR KEPALA BABI – Situasi kantor Tempo usai mendapat teror kepala babi yang dialamatkan kepada jurnalis inisial FCR, Jumat (21/3/2025). Pihak kepolisian disebut sudah melakukan cek TKP perihal aksi teror tersebut. (Tribunnews.com/ Reynas Abdila)

    Desakan agar Hasan Nasbi mundur dari Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan muncul setelah Hasan mengeluarkan pernyataan kontroversial mengenai teror kepala babi yang dialami jurnalis Tempo, Francisca Christy Rosana (Cica).

    Hasan Nasbi memberi tanggapan supaya kepala babi itu dimasak saja.

    Pernyataan Hasan Nasbi disampaikan pada Jumat, 21 Maret 2025 di Kompleks Istana Kepresidenan.

    “Udah dimasak aja,” ujar Hasan.

    Awak media sempat mengonfirmasi kembali mengenai pernyataannya.

    Tetapi, Hasan tetap dengan pernyataannya awal.

    “Udah dimasak aja,” tegas Hasan.

    Hasan menilai, kasus ini bukan menjadi ancaman bagi Cica lantaran melihat sikap Cica di media sosial tampak santai.

    “Saya lihat ya saya lihat dari media sosialnya Francisca yang wartawan Tempo itu, itu dia justru minta dikirimin daging babi,” bebernya.

    Prabowo Sebut Teledor

    Presiden Prabowo Subianto juga telah menanggapi polemik ucapan Hasan Nasbi saat melakukan wawancara bersama enam pemimpin redaksi media massa di Hambalang, Jawa Barat, Minggu, 6 April 2025.

    Awalnya, Prabowo merespons pernyataan Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi yang mengomentari soal teror kepala babi.

    Menurut ketua umum Partai Gerindra itu, ucapan Hasan Nasbi kala menanggapi peristiwa dimaksud adalah salah dan keliru.

    Kata Prabowo, ada kemungkinan Hasan Nasbi telah menyesali apa yang sudah disampaikannya.

    “Tapi, bener itu ucapan yang menurut saya teledor, itu ya keliru. Ya, saya kira beliau menyesal,” kata Prabowo dikutip dari YouTube Kompas.id, Senin (7/4/2025).

    Desakan Mundur

    Sejumlah pihak kemudian mendesak supaya Hasan Nasbi mundur, termasuk Koalisi Masyarakat Sipil.

    Respons Hasan Nasbi dinilai tidak menunjukkan empati dan dukungan bagi kebebasan pers.

    “Pernyataan Hasan Nasbi yang seolah menyuruh ‘memasak kepala babi’ yang tergeletak di jalan itu, selain tidak berempati, juga melanggar prinsip kebebasan pers,” ungkap pernyataan Koalisi Masyarakat Sipil yang diterima dari Ketua Pehimpunan Bantuan Hukum dan HAM Indonesia (PBHI) Julius Ibrani, 22 Maret 2025.

    Koalisi Masyarakat Sipil mengingatkan Presiden Prabowo Subianto bahwa pernyataan itu sama sekali tidak seharusnya didiamkan.

    Mereka mendesak Prabowo meninjau kembali posisi Hasan Nasbi dari jabatan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan.

    “Dengan sikap tersebut di atas, nampak ia tidak cukup patut secara etika untuk menyampaikan pesan kepresidenan kepada masyarakat,” ungkapnya. 

    Koalisi Masyarakat Sipil menyatakan keprihatinannya dan bersolidaditas atas teror kepala babi yang dialami jurnalis Tempo. 

    “Praktik purba yang seharusnya sudah ditinggalkan, justru masih terjadi hari ini. Dengan demikian, penting pengungkapan kasus teror ini dilakukan, hingga pelaku dapat diketahui,” ungkapnya.

     (Tribunnews.com/Gilang Putranto, Malvyandie Haryadi,  Chaerul Umam)