Blog

  • Wabup Blora Sri Setyorini Hadiri Rakortek Perumahan Perdesaan Dukung Program Tiga Juta Rumah

    Wabup Blora Sri Setyorini Hadiri Rakortek Perumahan Perdesaan Dukung Program Tiga Juta Rumah

    TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Wakil Bupati Blora, Sri Setyorini, menghadiri Rapat Koordinasi Teknis (Rakortek) Perumahan Perdesaan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan. 

    Kegiatan itu berlangsung di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, pada Selasa (29/4/2025).

    Rakortek ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mendukung Program Pembangunan Tiga Juta Rumah. 

    Acara dibuka oleh Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Fahri Hamzah, serta dihadiri oleh Wakil Menteri Dalam Negeri Ribka Haluk, Dirjen Perumahan Pedesaan, para pejabat eselon I dari berbagai kementerian terkait, serta para Gubernur, Bupati, dan Wali Kota dari seluruh Indonesia. Wakil Bupati Blora turut hadir bersama Kepala Dinas Perumahan, Permukiman, dan Perhubungan Kabupaten Blora, Pitoyo.

    Agenda Rakortek difokuskan pada pengarahan dan sinkronisasi kebijakan sektor perumahan dan kawasan permukiman, dengan penekanan pada percepatan penyediaan hunian layak, khususnya di wilayah perdesaan.

    “Kehadiran kami di sini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Blora dalam mendukung program nasional penyediaan perumahan, terutama di wilayah perdesaan yang masih membutuhkan hunian layak,” kata Wakil Bupati Sri Setyorini, dalam keterangannya, Kamis (1/5/2025).

    Ia menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Blora akan terus menjalin koordinasi dengan pemerintah pusat agar program pembangunan perumahan dapat berjalan efektif dan tepat sasaran di daerah.

    Dalam sambutannya, Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Fahri Hamzah, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam mendukung program ini. 

    Ia menegaskan bahwa Program Tiga Juta Rumah merupakan inisiatif Presiden RI Prabowo Subianto dalam memperkuat kebijakan perumahan nasional.

    “Di sini saya ingin menyampaikan tiga hal: skala persoalan yang kita hadapi, cara penyelesaiannya, dan tugas masing-masing pihak dalam mengatasi persoalan tersebut,” ujarnya.

    Fahri Hamzah juga menyampaikan apresiasi kepada sejumlah perusahaan yang telah menyalurkan dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) untuk mendukung pembangunan perumahan.

    Melalui Rakortek ini, pemerintah daerah diharapkan dapat menyelaraskan rencana pembangunan daerah dengan kebijakan strategis nasional guna mewujudkan permukiman yang layak, sehat, dan terjangkau bagi seluruh masyarakat, khususnya di kawasan perdesaan.(Iqs)

  • Daftar Kereta Api Gambir-Senen yang Berhenti di Stasiun Jatinegara pada Hari Buruh 2025
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 Mei 2025

    Daftar Kereta Api Gambir-Senen yang Berhenti di Stasiun Jatinegara pada Hari Buruh 2025 Megapolitan 1 Mei 2025

    Daftar Kereta Api Gambir-Senen yang Berhenti di Stasiun Jatinegara pada Hari Buruh 2025
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com – 
    Dalam rangka memperingati
    Hari Buruh 2025
    pada Kamis, (1/5/2025), PT
    Kereta Api
    Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta mengumumkan pengaturan pola operasi khusus untuk 39 perjalanan
    kereta api
    jarak jauh (KAJJ).
    Seluruh KA tersebut, yang biasanya tidak berhenti di
    Stasiun Jatinegara
    , akan berhenti sementara di stasiun tersebut untuk melayani naik penumpang.
    Kebijakan ini diambil guna mengantisipasi keterlambatan penumpang akibat kemacetan lalu lintas yang diprediksi terjadi di sekitar
    Stasiun Gambir
    dan Pasar Senen pada Hari Buruh 2025
    Atas kebijakan tersebut, penumpang KA yang terkena operasi khusus, dapat menaiki KA dari Stasiun Jatinegara.
    “Dengan adanya pengaturan pola operasi khusus ini, diharapkan para pelanggan dapat menghindari risiko keterlambatan akibat pengalihan arus lalu lintas menuju kedua stasiun tersebut, dan memiliki pilihan untuk naik dari Stasiun Jatinegara,” ujar Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, dikutip dari
    Antara
    .
    Meski demikian, KAI menegaskan, bahwa jadwal keberangkatan KA dari Gambir dan Pasar Senen tidak mengalami perubahan.
    Oleh sebab itu, penumpang yang ingin naik dari Stasiun Jatinegara, diimbau untuk memperhitungkan estimasi waktu tiba di stasiun untuk menunggu kereta datang agar tidak tertinggal.
    Berikut ini daftar 21 KA dari Stasiun Gambir yang akan berhenti di Stasiun Jatinegara:
    Berikut ini daftar 18 KA dari Stasiun Pasar Senen yang akan berhenti di Stasiun Jatinegara:
    Layanan Alternatif Naik dari Jatinegara
    Stasiun Jatinegara terletak di lokasi yang strategis dan mudah diakses dari berbagai wilayah di timur Jakarta, seperti Bekasi, Cakung, dan Jatinegara sendiri.
    Hal ini mempermudah penumpang yang terdampak kemacetan saat hendak menuju Gambir atau Pasar Senen.
    Penumpang yang telah memesan tiket keberangkatan dari Gambir atau Pasar Senen tidak perlu melakukan perubahan tiket untuk naik dari Stasiun Jatinegara.
    KAI Daop 1 mengimbau penumpang untuk datang lebih awal dan menyesuaikan rute menuju stasiun keberangkatan, demi menghindari risiko tertinggal kereta akibat padatnya arus lalu lintas saat aksi Hari Buruh.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Daftar Kereta Api Gambir-Senen yang Berhenti di Stasiun Jatinegara pada Hari Buruh 2025
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 Mei 2025

    Daftar Kereta Api Gambir-Senen yang Berhenti di Stasiun Jatinegara pada Hari Buruh 2025 Megapolitan 1 Mei 2025

    Daftar Kereta Api Gambir-Senen yang Berhenti di Stasiun Jatinegara pada Hari Buruh 2025
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com – 
    Dalam rangka memperingati
    Hari Buruh 2025
    pada Kamis, (1/5/2025), PT
    Kereta Api
    Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta mengumumkan pengaturan pola operasi khusus untuk 39 perjalanan
    kereta api
    jarak jauh (KAJJ).
    Seluruh KA tersebut, yang biasanya tidak berhenti di
    Stasiun Jatinegara
    , akan berhenti sementara di stasiun tersebut untuk melayani naik penumpang.
    Kebijakan ini diambil guna mengantisipasi keterlambatan penumpang akibat kemacetan lalu lintas yang diprediksi terjadi di sekitar
    Stasiun Gambir
    dan Pasar Senen pada Hari Buruh 2025
    Atas kebijakan tersebut, penumpang KA yang terkena operasi khusus, dapat menaiki KA dari Stasiun Jatinegara.
    “Dengan adanya pengaturan pola operasi khusus ini, diharapkan para pelanggan dapat menghindari risiko keterlambatan akibat pengalihan arus lalu lintas menuju kedua stasiun tersebut, dan memiliki pilihan untuk naik dari Stasiun Jatinegara,” ujar Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, dikutip dari
    Antara
    .
    Meski demikian, KAI menegaskan, bahwa jadwal keberangkatan KA dari Gambir dan Pasar Senen tidak mengalami perubahan.
    Oleh sebab itu, penumpang yang ingin naik dari Stasiun Jatinegara, diimbau untuk memperhitungkan estimasi waktu tiba di stasiun untuk menunggu kereta datang agar tidak tertinggal.
    Berikut ini daftar 21 KA dari Stasiun Gambir yang akan berhenti di Stasiun Jatinegara:
    Berikut ini daftar 18 KA dari Stasiun Pasar Senen yang akan berhenti di Stasiun Jatinegara:
    Layanan Alternatif Naik dari Jatinegara
    Stasiun Jatinegara terletak di lokasi yang strategis dan mudah diakses dari berbagai wilayah di timur Jakarta, seperti Bekasi, Cakung, dan Jatinegara sendiri.
    Hal ini mempermudah penumpang yang terdampak kemacetan saat hendak menuju Gambir atau Pasar Senen.
    Penumpang yang telah memesan tiket keberangkatan dari Gambir atau Pasar Senen tidak perlu melakukan perubahan tiket untuk naik dari Stasiun Jatinegara.
    KAI Daop 1 mengimbau penumpang untuk datang lebih awal dan menyesuaikan rute menuju stasiun keberangkatan, demi menghindari risiko tertinggal kereta akibat padatnya arus lalu lintas saat aksi Hari Buruh.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kebakaran Hutan Menyebar Cepat Dekat Yerusalem, Israel Darurat Nasional

    Kebakaran Hutan Menyebar Cepat Dekat Yerusalem, Israel Darurat Nasional

    Jakarta

    Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz memerintahkan militer untuk mengerahkan pasukan guna membantu para petugas pemadam kebakaran yang tengah memerangi kebakaran hutan, yang menyebar dengan cepat di dekat Yerusalem. Dia menyebut situasi tersebut sebagai “darurat nasional”.

    “Kita menghadapi keadaan darurat nasional, dan semua pasukan yang tersedia harus dimobilisasi untuk menyelamatkan nyawa dan mengendalikan kebakaran,” kata Katz dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh Kementerian Pertahanan Israel, dilansir Al Arabiya dan AFP, Kamis (1/5/2025).

    Badan penyelamat Israel, MDA, melaporkan ratusan warga sipil saat ini berisiko terkena dampak kebakaran.

    Polisi Israel telah menutup jalan raya utama Yerusalem-Tel Aviv dan mengevakuasi penduduk di sepanjang rute tersebut karena kebakaran hutan kembali terjadi di daerah yang dilanda kebakaran seminggu yang lalu.

    Media Israel melaporkan bahwa masyarakat yang terletak sekitar 30 kilometer (19 mil) di sebelah barat Yerusalem telah dievakuasi. Media Israel menayangkan foto-foto tim pemadam kebakaran yang tengah memerangi kobaran api yang ganas.

    Suhu tinggi dan angin kencang telah memungkinkan kebakaran di kawasan hutan menyebar dengan cepat, yang mendorong evakuasi dari sedikitnya lima komunitas, kata polisi Israel dalam sebuah pernyataan.

    Badan layanan darurat Israel, Magen David Adom mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa “pada tahap ini, tidak ada korban yang dilaporkan.”

    “Tim ambulans, unit perawatan intensif, dan kendaraan tanggap darurat menyediakan dukungan medis untuk operasi pemadaman kebakaran,” tambahnya.

    Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir, yang mengawasi pemadam kebakaran Israel, mengatakan dalam sebuah pernyataan, bahwa ia sedang menuju ke daerah-daerah yang terkena dampak, yang sering mengalami kebakaran hutan belakangan ini.

    Sebelumnya, ketika kebakaran terjadi di daerah yang sama minggu lalu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah menyerukan peningkatan tindakan untuk memadamkan api. Dia saat itu mengatakan bahwa api harus dihentikan sebelum mencapai Yerusalem, yang akhirnya terjadi.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Perbandingan Kekuatan Nuklir India dan Pakistan 2025: Siapa Lebih Unggul? – Halaman all

    Perbandingan Kekuatan Nuklir India dan Pakistan 2025: Siapa Lebih Unggul? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – India dan Pakistan kembali disorot dunia karena ketegangan nuklir yang terus membayangi.

    Meski jumlah hulu ledak mereka hampir setara, perbedaan strategi membuat situasi makin kompleks.

    Konflik di Kashmir menjadi pemicu utama ketegangan yang tak kunjung reda.

    Di tengah rivalitas panjang ini, dunia bertanya-tanya: siapa sebenarnya yang lebih unggul?

    1. Jumlah Hulu Ledak Sama-Sama Mengkhawatirkan, tapi India Sedikit Lebih Unggul

    India dan Pakistan kini memiliki kekuatan nuklir yang hampir setara dalam hal jumlah.

    Menurut laporan The Tribune yang dirilis awal 2025, India diperkirakan memiliki sekitar 172 hulu ledak nuklir, sedangkan Pakistan sedikit di bawahnya dengan 170 hulu ledak.

    Meskipun angka ini terlihat mirip, konteks strategis dari masing-masing negara membuat perbandingan ini lebih kompleks.

    India cenderung menekankan pada pembangunan sistem peluncuran jangka jauh dan teknologi peluncuran laut, yang memberikan keuntungan dalam kemampuan balasan (second-strike capability).

    Sementara itu, Pakistan lebih menitikberatkan pada strategi fleksibel, dengan tujuan untuk mengimbangi kekuatan konvensional India melalui pendekatan nuklir yang lebih adaptif.

    Pakar menyebut bahwa dalam skenario konflik, jumlah bukanlah segalanya—yang lebih penting adalah bagaimana senjata itu bisa diluncurkan dan bagaimana strategi penggunaannya diterapkan.

    2. Doktrin Nuklir: India Menganut “No First Use”, Pakistan Tidak

    Salah satu perbedaan terbesar antara kedua negara ini adalah kebijakan penggunaan senjata nuklir mereka.

    India selama bertahun-tahun dikenal menerapkan doktrin “No First Use” (NFU), yang berarti tidak akan menggunakan senjata nuklir kecuali jika terlebih dahulu diserang dengan senjata serupa.

    Sejak tahun 2019, pernyataan dari Menteri Pertahanan India saat itu, Rajnath Singh, membuka peluang untuk meninjau ulang kebijakan tersebut sesuai dengan kepentingan nasional.

    Hal ini menimbulkan spekulasi bahwa India mungkin mulai membuka ruang bagi penggunaan nuklir secara lebih fleksibel, meskipun belum secara resmi mengubah doktrinnya.

    Di sisi lain, Pakistan secara eksplisit menolak untuk menganut kebijakan NFU.

    Strategi nuklir Pakistan dikenal dengan istilah “Full Spectrum Deterrence”, yang mengizinkan penggunaan senjata nuklir bahkan untuk merespons ancaman militer konvensional berskala besar, bukan hanya serangan nuklir.

    Pendekatan ini mencerminkan kekhawatiran Islamabad atas dominasi militer India di Asia Selatan.

    3. Sistem Peluncuran Nuklir India Lebih Canggih dan Beragam

    Perbedaan signifikan lainnya terletak pada sistem peluncuran senjata nuklir yang dimiliki masing-masing negara.

    India memiliki infrastruktur peluncuran yang lebih matang dan beragam, termasuk peluncuran dari darat, udara, dan laut.

    India mengoperasikan rudal balistik seperti Agni-V, yang memiliki jangkauan lebih dari 5.000 kilometer dan mampu menjangkau wilayah manapun di Tiongkok atau bahkan sebagian besar kawasan Timur Tengah.

    Selain itu, India juga memiliki kapal selam nuklir kelas Arihant, yang memungkinkan peluncuran dari bawah laut—salah satu komponen penting dalam strategi second-strike capability.

    Sementara itu, Pakistan mengandalkan sistem rudal seperti Shaheen-III, yang memiliki jangkauan hingga 2.750 kilometer.

    Negara ini juga sedang mengembangkan sistem peluncuran berbasis laut, namun sejauh ini masih berada dalam tahap uji coba atau pengembangan awal.

    Hal ini menunjukkan bahwa dari sisi teknologi dan kesiapan peluncuran, India sedikit lebih unggul dibandingkan Pakistan.

    4. Ketegangan Kashmir Picu Potensi Konflik Nuklir

    Sengketa atas wilayah Kashmir terus menjadi sumber utama ketegangan antara India dan Pakistan, dan seringkali menjadi latar belakang konfrontasi militer kedua negara.

    Baru-baru ini, serangan di wilayah Kashmir yang dikuasai India menewaskan sedikitnya 26 wisatawan, yang langsung dituding New Delhi sebagai ulah kelompok militan yang didukung Pakistan.

    Meski Islamabad membantah keterlibatan langsung, insiden ini meningkatkan kekhawatiran akan potensi eskalasi militer.

    India merespons dengan melakukan uji coba rudal dan mengambil langkah diplomatik seperti menangguhkan perjanjian air serta mengusir diplomat Pakistan dari New Delhi.

    Sebagai balasan, Pakistan menutup wilayah udaranya untuk penerbangan dari India dan mengeluarkan peringatan keras bahwa tindakan India dapat dianggap sebagai agresi terbuka.

    Dalam situasi seperti ini, risiko salah perhitungan militer yang dapat memicu konflik berskala besar—termasuk penggunaan senjata nuklir—menjadi semakin nyata.

    Para ahli telah lama memperingatkan bahwa konflik nuklir antara India dan Pakistan, bahkan jika hanya dalam skala terbatas, bisa memiliki konsekuensi global yang sangat serius.

    Sebuah studi yang dikutip oleh Wired menunjukkan bahwa penggunaan sekitar 100 hulu ledak nuklir di kawasan Asia Selatan akan menghasilkan asap tebal yang naik ke stratosfer, menghalangi sinar matahari, dan menyebabkan penurunan suhu global.

    Dampaknya bukan hanya di India dan Pakistan, tetapi juga di negara-negara lain yang bergantung pada produksi pertanian global.

    Krisis pangan, gangguan rantai pasokan, dan jutaan kematian akibat kelaparan bisa terjadi dalam waktu kurang dari satu tahun setelah konflik nuklir skala kecil.

    (Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

  • Sukseskan Penyusunan Buku Ajar, Bupati Blora Arief Apresiasi Kontribusi Guru PAI dalam Program SSN

    Sukseskan Penyusunan Buku Ajar, Bupati Blora Arief Apresiasi Kontribusi Guru PAI dalam Program SSN

    TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) se Kabupaten Blora turut mensukseskan penyusunan buku ajar program Sekolah Sisan Ngaji (SSN).

    Bupati Blora, Arief Rohman mengucapkan terimakasih atas kontribusi para guru dalam mensukseskan salah satu program prioritas 9 program dalam 99 hari.

    “Saya sampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh guru PAI di kabupaten Blora atas kontribusinya dalam mensukseskan Penyusunan Buku Ajar Program SSN.”

    “Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Blora, saya juga mengucapkan Selamat Idulfitri 1446H. Melalui budaya halal bihalal mari kita jadikan bulan Syawal ini sebagai penyemangat kita untuk berusaha menuju fitri dengan memaafkan satu sama lain,” kata Bupati Arief dalam acara Halal Bihalal Guru PAI se Kabupaten Blora di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Rabu (30/4/2025).

    Program SSN tersebut juga sebagai penjabaran dari misi kedua Bupati Arief Rohman – Wakil Bupati Sri Setyorini, Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia.

    Orang nomor satu di Blora itu berpesan agar program tersebut segera ditindaklanjuti dengan pemakaian buku ajar yang telah disusun.

    “Saya juga terbuka menerima saran dan kritik untuk keberlanjutan program SSN ini, serta kita juga untuk selalu mengevaluasi atas jalannya program tersebut.”

    “Beberapa kabupaten kota sekitar, beberapa waktu lalu datang ke Blora untuk studi tiru terkait program ini, bahkan juga dijadikan objek penelitian oleh beberapa mahasiswa,” jelasnya.

    Melalui program Sekolah Sisan Ngaji (SSN) ini diharapkan generasi penerus di Kabupaten Blora bisa mendapatkan pengetahuan keagamaan yang lebih intensif.

    “Ini merupakan poin penting dalam mempersiapkan generasi muda kita, generasi emas pada tahun 2045.”

    “Saya titip, kepada guru-guru PAI untuk menanamkan akhlak yang baik kepada anak-anak kita yang nantinya akan meneruskan pembangunan di Kabupaten Blora. Tumbuhkembangkan etika, adab, serta karakter kebangsaan pada anak-anak Kabupaten Blora,” paparnya.(Iqs)

     

     

  • Tunjangan Kinerja Prajurit TNI Diusulkan Naik

    Tunjangan Kinerja Prajurit TNI Diusulkan Naik

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menyampaikan pentingnya peningkatan kesejahteraan prajurit, termasuk usulan kenaikan uang lauk pauk prajurit, yang disesuaikan dengan beban tugas dan standar gizi.

    Hal itu disampaikan Menhan bersama Panglima TNI dan para Kepala Staf Angkatan saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi I DPR RI untuk membahas terkait kesejahteraan prajurit, memperkuat pengelolaan aset strategis negara, dan implementasi Memorandum of Understanding (MoU) bidang pertahanan, di gedung Komisi I DPR RI, Rabu, (30/4/2025).

    Selain itu, tunjangan kinerja juga diusulkan naik, khususnya untuk prajurit di daerah operasi berisiko tinggi seperti Papua, perbatasan dan wilayah konflik. Kemudian diusulkan kenaikan tunjangan operasi pengamanan pulau terluar dan pengamanan perbatasan karena risiko tugas yang tinggi.

    Fasilitas kesehatan juga menjadi perhatian, dengan rencana revitalisasi rumah sakit TNI dan pelatihan tenaga medis spesialis. Sementara itu, Menhan juga menyoroti pentingnya percepatan penyediaan rumah dinas.

    Ditambahkan Menhan bahwa kebijakan pertahanan harus fokus pada pembangunan jangka panjang dan akuntabilitas.

    Lebih jauh Sjafrie menyampaikan rencana TNI membangun pabrik farmasi untuk memproduksi obat-obatan dalam negeri. Inisiatif ini bertujuan mendukung ketersediaan obat di gerai apotek milik Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.

    “Tingginya harga obat di pasar jadi salah satu latar pengambilan langkah ini. Maka, laboratorium farmasi militer akan direvitalisasi dan difungsikan sebagai pabrik obat untuk mendukung sistem pertahanan negara,” kata Sjafrie.

  • Kronologi Pemuda dari Suku Anak Dalam Tewas, Diduga Dianiaya Security Perusahaan Sawit di Jambi – Halaman all

    Kronologi Pemuda dari Suku Anak Dalam Tewas, Diduga Dianiaya Security Perusahaan Sawit di Jambi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, Jambi – Dua warga dari Suku Anak Dalam (SAD) dilaporkan menjadi korban penganiayaan di area perkebunan kelapa sawit PT PHK Makin Grup, yang terletak di Kabupaten Tebo, Jambi.

    Insiden ini terjadi pada siang hari Selasa, 29 April 2025.

    Menurut IPDA Maulana, Paur Penum Humas Polda Jambi, insiden tersebut berawal dari aktivitas patroli yang dilakukan oleh sekitar 200 petugas keamanan perusahaan, bersama warga Desa Betung Bedaro Timur.

    Ambil brondol sawit

    Patroli yang dilakukan oleh pihak keamanan dan warga tersebut ditujukan untuk menanggulangi dugaan pencurian brondol sawit yang dilakukan oleh sekelompok warga.

    Selama patroli, petugas menemukan beberapa anggota Suku Anak Dalam yang sedang memungut brondol sawit.

    “Mereka langsung diamankan oleh pihak keamanan dan warga,” ungkap Maulana.

    Namun, saat proses pengamanan berlangsung, diduga terjadi perlawanan dari pihak SAD, yang mengarah pada aksi kekerasan.

    Korban tewas di RS

    Dua warga SAD mengalami luka-luka akibat insiden ini dan harus mendapatkan perawatan medis di RSUD Tebo.

    Tragisnya, salah satu korban berinisial PL yang berusia 27 tahun meninggal dunia setelah menjalani penanganan medis.

    Sedangkan korban lainnya, B yang berusia 25 tahun, masih dalam perawatan.

    Kedua korban diketahui berasal dari wilayah Kabupaten Merangin.

    Maulana menambahkan bahwa kejadian ini kini sedang dalam penyelidikan oleh Satreskrim Polres Tebo, meskipun ia belum dapat menyebutkan identitas terduga pelaku penganiayaan.

    “Kasus ini masih dalam penyelidikan,” tegasnya.

    Ada aksi penyerangan

    Insiden tersebut tidak berhenti di situ.

    Pada sore harinya, sekitar 25 orang dari kelompok SAD dilaporkan kembali ke lokasi dan melakukan penyerangan.

    Ketika itu, aparat TNI dan kepolisian sudah berada di lokasi.

    Akibat serangan ini, dua anggota Polsek Tebo Ilir mengalami luka karena dipukul, namun kondisi di lokasi saat ini sudah terkendali.

    Maulana mengimbau semua pihak untuk menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah tersebut.

    (TribunJambi.com/Rifani Halim)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Dolar AS Hampir Tembus Rp 17 Ribu, Sudah Melenceng dari APBN

    Dolar AS Hampir Tembus Rp 17 Ribu, Sudah Melenceng dari APBN

    Jakarta

    Nilai tukar Rupiah tergencet Dolar Amerika Serikat (AS). Pelemahan Rupiah itu mendongkrak Dolar AS mendekati Rp 17.000.

    Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pun buka suara. Dia mengatakan sampai akhir Maret 2025 rata-rata nilai tukar berada di level Rp 16.829/US$ dan secara year to date Rp 16.443/US$.

    Kondisi tersebut sudah melenceng dari yang diasumsikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 yakni US$ 16.000/US$.

    “Untuk nilai tukar, (dalam) APBN 2025 diasumsikan Rp 16.000/US$, sampai year to date rata-rata nilai tukar kita di Rp 16.443/US$, end of period suasana akhir Maret ada di Rp 16.829/US$,” kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa di kantornya, Jakarta, Rabu (30/4/2025).

    Menurut Sri Mulyani pemicu Rupiah tertekan lantaran ketidakpastian global yang meningkat sehingga suku bunga acuan Amerika Serikat (AS) tidak turun seperti yang diperkirakan sebelumnya. Penurunan itu terhambat oleh inflasi AS yang masih tinggi dan ketatnya pasar tenaga kerja.

    “Fed Fund Rate menjadi lebih berhati-hati menurunkan suku bunganya dan ini menyebabkan capital flow ke AS atau dalam hal ini menyebabkan dolar indeks menjadi menguat,” ucap Sri Mulyani.

    Situasi semakin rumit setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan rencana kebijakan tarif impor tinggi atau tarif resiprokal kepada sekitar 70 negara mitra dagang.

    “Tindakan drastis dari Presiden AS tersebut mempengaruhi sentimen dan dinamika sektor keuangan sangat signifikan. Ketidakpastian dan dinamika atau kita sebut gejolak dari pasar keuangan sangat besar terjadi di kuartal I tahun ini,” tutur Sri Mulyani.

    Pelemahan Rupiah Tak Cerminkan Fundamental Ekonomi

    Sri Mulyani menyebut pelemahan Rupiah tidak mencerminkan kondisi fundamental perekonomian Indonesia.

    “Pergerakan nilai tukar lebih mencerminkan dinamika global dan tidak selalu sama atau identik dengan kondisi fundamental Indonesia,” ucap Sri Mulyani.

    Sri Mulyani mengklaim stabilitas ekonomi Indonesia masih baik di tengah ketidakpastian global. Hal itu menjadi pertimbangan investor untuk menempatkan uangnya di Tanah Air.

    Sri Mulyani mengatakan di tengah ketidakpastian global saat ini investor di seluruh dunia sedang mencari tempat yang dianggap aman untuk investasi. Indonesia diklaim sebagai salah satu tempat pilihannya.

    “Dalam suasana ketidakpastian dan dinamika global, investor seluruh dunia mencari tempat yang dianggap pasti dan aman. Untuk saat ini Indonesia dengan pengelolaan ekonomi dan APBN, serta makro yang stabil merupakan salah satu tempat yang dianggap menjadi tempat pilihan,” kata Sri Mulyani.

    (aid/hns)

  • Inah Canabarro Lucas, Orang Tertua di Dunia, Meninggal pada Usia 116 Tahun

    Inah Canabarro Lucas, Orang Tertua di Dunia, Meninggal pada Usia 116 Tahun

    TRIBUNJATENG.COM, PORTO ALEGRE – Orang tertua di dunia, Inah Canabarro Lucas, meninggal dunia pada Rabu (30/4/2025).

    Biarawati asal Brasil itu mengembuskan napas terakhir di usia 116 tahun. 

    Sosok yang dikenal penuh dedikasi ini sempat nyaris tidak selamat saat bayi dan menyebut umur panjangnya sebagai anugerah dari Tuhan.

    “Inah dulunya anak yang lemah, dan banyak yang meragukan dia akan bertahan hidup,” tulis organisasi pelacak umur panjang LongeviQuest dalam obituari yang dirilis belum lama ini, dikutip dari kantor berita AFP.

    Lahir pada 8 Juni 1908, Canabarro menjadi orang tertua di dunia sejak Januari 2025, menggantikan Tomiko Itooka dari Jepang yang wafat dalam usia yang sama, 116 tahun.

    Kabar duka disampaikan oleh Kongregasi Suster Teresian Brasil di Porto Alegre, tempat Canabarro mengabdikan hidupnya.

    “Kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan pengabdiannya selama hidup,” tulis mereka dalam pernyataan resmi.

    Canabarro memutuskan menjadi biarawati pada 1934, di usia 26 tahun.

    Saat itu dunia berada di antara dua perang besar, Perang Dunia I dan II.

    Dalam sejumlah kesempatan, ia kerap menyebut bahwa kunci umur panjangnya adalah kepercayaan pada Tuhan.

    “Dia adalah rahasia kehidupan. Dia adalah rahasia segalanya,” ujar Canabarro, seperti dikutip LongeviQuest.

    Pada ulang tahunnya yang ke-110, ia bahkan menerima berkat langsung dari Paus Fransiskus, yang baru-baru ini wafat di usia 88 tahun.

    Meskipun Canabarro mengeklaim dirinya lahir pada 27 Mei 1908, catatan resmi menyebutkan tanggal lahirnya adalah 8 Juni 1908.

    Hal ini dikonfirmasi oleh Direktur Gerontology Research Group (GRG) Robert Young pada Januari lalu kepada AFP.

    LongeviQuest mencatat bahwa Canabarro merupakan orang tertua ke-15 dalam sejarah yang terdokumentasi, serta biarawati tertua kedua setelah Lucile Randon dari Prancis yang meninggal pada 2023 dalam usia 118 tahun.

    Setelah kepergian Canabarro, gelar orang tertua di dunia kini dipegang oleh Ethel Caterham, seorang wanita asal Surrey, Inggris, yang saat ini berusia 115 tahun, menurut GRG dan basis data LongeviQuest. (*)