Blog

  • Kisah tiga Paus dari Afrika mengubah Kekristenan dan memberi Hari Valentine – Halaman all

    Kisah tiga Paus dari Afrika mengubah Kekristenan dan memberi Hari Valentine – Halaman all

    Afrika Utara saat ini didominasi umat Islam. Tapi kawasan ini dulunya adalah ‘jantung’ agama Kristen yang telah melahirkan sejumlah Paus. Warisan mereka dapat dirasakan oleh jemaat Gereja hingga hari ini.

    Wilayah kepausan mereka, yang berlangsung pada masa Kekaisaran Romawi, mencakup Tunisia modern, timur laut Aljazair, hingga pantai Libia barat.

    “Afrika Utara adalah Sabuk Alkitab Kekristenan kuno,” kata Prof Christopher Bellitto, seorang sejarawan Kean University di AS.

    Setelah Paus Fransiskus wafat, banyak umat Katolik di Afrika berharap Paus selanjutnya akan kembali berasal dari benua itu untuk pertama kalinya semenjak lebih dari 1.500 tahun yang lalu.

    Melalui artikel ini, kita akan berjumpa dengan tiga Paus dari Afrika – dan bagaimana mereka membuat umat Kristen merayakan Minggu Paskah dan Hari Valentine.

    Ketiganya telah diakui Gereja sebagai santo alias orang kudus.

    Victor I (189-199)

    Dianggap berasal dari Berber (penduduk asli Afrika Utara), Paus Victor I memimpin Gereja Katolik pada saat pengikut Yesus Kristus dipersekusi oleh para pejabat Romawi karena menolak menyembah dewa-dewa Romawi.

    Dia mungkin paling dikenal atas perannya dalam memastikan orang Kristen merayakan Paskah pada hari Minggu.

    Pada abad ke-2, beberapa kelompok Kristen dari Provinsi Romawi Asia (di Turki modern) merayakan Paskah pada hari yang sama saat orang Yahudi merayakan Paskah Yahudi [Passover, untuk merayakan pembebasan orang Yahudi dari perbudakan di Mesir].

    Namun, umat Kristen di bagian barat Kekaisaran Romawi percaya bahwa Yesus Kristus dibangkitkan pada hari Minggu sehingga Paskah harus selalu dirayakan pada hari itu.

    Perdebatan tentang kapan kebangkitan Yesus Kristus terjadi membuat masalah ini sangat kontroversial.

    “Kontroversi Paskah” adalah simbol dari konflik yang lebih besar antara umat Kristen Timur dan Barat, dan apakah orang Kristen harus mengikuti praktik orang Yahudi atau tidak.

    Victor I mengadakan Sinode Romawi pertama atau pertemuan para pemimpin Gereja—untuk menyelesaikan kebuntuan tersebut.

    Dia mengancam para uskup akan diasingkan dari Gereja jika menolak mematuhi keinginannya.

    “Dia bersuara tegas untuk membuat semua orang benar-benar punya pemahaman yang sama dengannya,” kata Prof Bellitto kepada BBC.

    Ini adalah karakter yang mengesankan, kata sejarawan itu, karena “dia adalah Uskup Roma ketika Kekristenan masih dianggap bertentangan dengan hukum di kekaisaran Romawi.”

    Warisan penting lainnya dari Victor I adalah dia memperkenalkan bahasa Latin sebagai bahasa umum Gereja Katolik. Sebelumnya, bahasa Yunani Kuno adalah bahasa utama untuk Liturgi Katolik dan komunikasi resmi Gereja.

    Victor I sendiri menulis dan berbicara dalam bahasa Latin yang saat itu digunakan secara luas di Afrika Utara.

    Miltiades (311-314)

    Paus Miltiades diyakini lahir di Afrika.

    Selama masa kepausannya, kekristenan semakin diterima oleh para kaisar Romawi dan akhirnya menjadi agama resmi Kekaisaran.

    Sebelumnya, persekusi terhadap umat Kristen berlangsung pada berbagai momen dalam sejarah Kekaisaran.

    Meski begitu, Prof Bellitto menunjukkan bahwa Miltiades tidak berperan atas perubahan ini. Dia mengatakan Paus adalah “penerima kebaikan hati Romawi” ketimbang negosiator yang hebat.

     

    Miltiades diberi sebuah istana oleh Kaisar Romawi Konstantinus, dan menjadi paus pertama yang punya kediaman resmi.

    Dia juga diberi izin oleh Konstantinus untuk membangun Basilika Lateran yang sekarang tercatat sebagai gereja publik tertua di Roma.

    Walau Paus modern tinggal dan bekerja di Vatikan, Gereja Lateran kadang-kadang disebut dalam Katolik sebagai “induk dari semua gereja”.

    Gelasius I (492-496)

    Gelasius I adalah satu-satunya di antara tiga paus Afrika yang menurut para sejarawan tidak lahir di Afrika.

    “Ada sumber mengenai dia… lahir di Roma. Jadi kami tidak tahu apakah dia [pernah] tinggal di Afrika Utara, tetapi tampaknya jelas bahwa dia adalah keturunan Afrika Utara,” jelas Prof Bellitto.

    Dia adalah sosok yang paling penting di antara tiga pemimpin umat Kristen asal Afrika, menurut Prof Bellitto.

    Gelasius I secara luas diakui sebagai Paus pertama yang secara resmi disebut “Vikaris Kristus”, sebuah istilah yang menandakan peran Paus sebagai wakil Kristus di Bumi.

    Dia juga mengembangkan Doktrin Dua Pedang, yang menekankan kekuasaan Gereja dan negara yang terpisah tetapi setara.

    Gelasius I juga membuat perbedaan tegas bahwa kedua kekuasaan diberikan kepada Gereja oleh Tuhan. Gereja kemudian mendelegasikan kekuasaan duniawi kepada negara. Inilah yang membuat Gereja pada akhirnya lebih unggul.

    “Setelahnya, pada Abad Pertengahan, Paus kadang-kadang mencoba memveto pemilihan kaisar atau raja, karena mereka mengatakan Tuhan memberi kekuasaan itu kepada mereka,” kata Prof Bellitto.

    Gelasius I juga dikenang karena tanggapannya terhadap Skisma Akasia—perpecahan antara Gereja Kristen Timur dan Barat yang berlangsung dari tahun 484 hingga 519.

    Selama periode ini, Gelasius I menegaskan supremasi Roma dan kepausan atas seluruh Gereja, baik Timur maupun Barat, yang diyakini para ahli melangkah terlalu jauh daripada pendahulunya.

    Gelasius juga bertanggung jawab atas perayaan populer yang masih dirayakan banyak orang sampai sekarang, yaitu perayaan Hari Valentine pada tanggal 14 Februari tahun 496 untuk memperingati Santo Valentine.

    Beberapa catatan mengatakan Valentine adalah seorang pendeta yang terus melakukan pernikahan secara rahasia meski dilarang oleh Kaisar Claudius II.

    Sejarawan percaya bahwa Hari Valentine berakar pada festival cinta dan kesuburan Romawi, Lupercalia, dan merupakan langkah Gelasius I untuk mengkristenkan tradisi pagan.

    Seperti apa wajah paus asal Afrika?

    Prof Bellitto mengatakan tidak ada cara untuk mengetahui, dengan tingkat akurasi apa pun, seperti apa wajah ketiga paus itu.

    “Kita harus ingat bahwa Kekaisaran Romawi, dan memang Abad Pertengahan, tidak memikirkan ras seperti yang kita pikirkan saat ini. Itu tidak ada hubungannya dengan warna kulit,” katanya kepada BBC.

    “Orang-orang di Kekaisaran Romawi tidak ada bermasalah dengan ras, tapi mereka peduli dengan etnisitas.”

    Prof Philomena Mwaura, seorang akademisi di Universitas Kenyatta Kenya, mengatakan kepada BBC bahwa Afrika di bawah kekuasaan Romawi sangat multikultural. Kelompok Berber dan Punic, budak-budak yang telah merdeka, hingga orang-orang dari Roma berdatangan ke Afrika.

    “Komunitas Afrika Utara cukup beragam, dan itu juga merupakan rute perdagangan bagi banyak orang yang terlibat dalam perdagangan di zaman kuno sebelumnya,” jelasnya.

    Alih-alih mengidentifikasi diri dengan kelompok etnis tertentu, “kebanyakan orang yang berasal dari daerah dalam Kekaisaran Romawi menganggap diri mereka sebagai Romawi,” tambah Prof Mwaura.

    Mengapa tidak ada lagi Paus dari Afrika?

    Tak satu pun dari 217 Paus sejak Gelasius I yang diyakini berasal dari Afrika.

    “Gereja di Afrika Utara dilemahkan oleh banyak kekuatan, termasuk jatuhnya Kekaisaran Romawi dan juga serbuan Muslim [ke Afrika Utara] pada abad ke-7,” kata Prof Mwaura.

    Namun, beberapa ahli berpendapat bahwa hadirnya Islam di Afrika Utara tidak bisa menjelaskan kenapa tidak ada Paus dari kawasan tersebut selama lebih dari 1.500 tahun.

    Prof Bellitto mengatakan proses pemilihan Paus baru menjadi “monopoli Italia” selama bertahun-tahun.

    Namun, dia mengatakan ada kemungkinan besar seorang Paus dari Asia atau Afrika akan terpilih dalam waktu dekat karena jumlah umat Katolik di belahan bumi selatan jauh lebih besar daripada mereka yang tinggal di belahan utara.

    Faktanya, agama Katolik berkembang lebih cepat di Afrika sub-Sahara saat ini daripada di tempat lain.

    Angka terbaru menunjukkan ada 281 juta umat Katolik di Afrika pada tahun 2023. Ini menyumbang 20?ri jemaat di seluruh dunia.

    Tiga orang Afrika menjadi kandidat untuk menggantikan Paus Fransiskus—Fridolin Ambongo Begungu dari Republik Demokratik Kongo, Peter Kodwo Appiah Turkson dari Ghana, dan Robert Sarah dari Guinea.

    Tetapi Prof Mwaura berpendapat bahwa “meskipun Kekristenan sangat kuat di Afrika, kekuatan Gereja masih di utara, karena mereka memiliki sumber daya.”

  • Gandeng Karawang, Pemprov DKI Siap Gelontorkan Rp10 Miliar untuk Amankan Stok Beras

    Gandeng Karawang, Pemprov DKI Siap Gelontorkan Rp10 Miliar untuk Amankan Stok Beras

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, KARAWANG – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung panen padi di daerah Kutawargi, Karawang, Jawa Barat.

    Ia jauh-jauh datang ke Karawang dalam rangka memperkuat pasokan beras melalui program Contract Farming 2025.

    Kerja sama ditandai dengan panen padi bersama Gubernur Pramono dan juga Bupati Karawang Aep Syaepuloh.

    Mengenakan caping dan sepatu boot, keduanya tampak memanen padi yang sudah menguning di sawah.

    Pramono bilang, kerja sama ini penting guna menjamin pasokan beras untuk warga Jakarta yang jumlahnya mencapai 2.500 ton per hari.

    Sedangkan Jakarta hanya memiliki luas lahan pertanian kurang lebih 400 hektare.

    “Untuk itu Pemprov Jakarta harus melakukan kerja sama yang produktif yang saling menguntungkan dengan pemerintah-pemerintah daerah penghasil padi, salah satunya adalah Karawang,” ucapnya, Selasa (6/5/2025).

    Adapun saat ini lahan pertanian di Karawang mencapai 87.000 hektare dan 600 hektare diantaranya telah dikerjasanakan dengan Pemprov DKI Jakarta melalui PT Food Station Tjipinang Jaya.

    lihat foto
    Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi santai menanggapi polemik siswa nakal yang dikirim ke barak militer. Dalam Instagram pribadinya, ia sampai menyinggung soal kepemimpinannya kala menjadi Bupati Purwakarta. Tudingan hingga kebencian, baginya adalah hal yang biasa dan sudah menjadi santapan hariannya sebagai seorang pemimpin.

    “Saya meminta kalau memang bisa ini ditingkatkan lagi. Karena Karawang dekat, biaya transportasi juga lebih murah,” ujarnya.

    Lewat kerja sama ini, Pemprov DKI Jakarta bakal membeli padi dari Karawang dengan harga Rp7.000 per kilogram.

    Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang ditetapkan pemerintah pusat sebesar Rp6.500.

    Adapun Pemprov DKI Jakarta menargetkan Karawang bisa menghasilkan beras hingga 1.564 ton di tahun 2025 ini.

    Mengacu pada angka-angka tersebut maka Pemprov DKI Jakarta siap menggelontorkan dan hingga Rp10,822 miliar untuk membeli beras dari Karawang.

    Bupati Karawang Aep Syaepuloh pun menyambut baik kerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta.

    Ia pun menyatakan kesiapannya bila Pemprov DKI Jakarta ingin memperluas cakupan kerja sama di kemudian hari.

    “Kami punya target 1,4 juta ton gabah kering pada 2025. Kalau Gubernur DKI minta lebih kami siap,” tuturnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Sederet Fitur ADAS Suzuki Fronx di Indonesia

    Sederet Fitur ADAS Suzuki Fronx di Indonesia

    Jakarta

    Suzuki memastikan akan meluncurkan Suzuki Fronx di Indonesia pada akhir bulan ini. Suzuki Fronx di Indonesia bakal mendapatkan fitur Advanced Driver Assistance System (ADAS) yang terkemas dalam paket Suzuki Safety Support.

    Fitur ADAS pada Suzuki Fronx di Indonesia mirip-mirip dengan Suzuki Fronx di Jepang. Setidaknya ada 12 fungsi ADAS yang tersedia di Suzuki Fronx ini.

    “Di new model Fronx ini terdapat 12 sensor (kamera) yang bisa memantau seluruh area di sekitar kendaraan,” kata Ryuichi Yamane, Department Manager In Charge ADAS Control Development Dept. Automobile ADAS Development Div. Suzuki Motor Corporation (SMC) ditemui di Karawang, Jawa Barat, belum lama ini.

    Yamane memastikan, sistem ADAS pada Suzuki Fronx ini telah disesuaikan dengan kondisi jalanan di Indonesia. Suzuki Safety Support di Fronx juga dirancang untuk bisa mendeteksi keberadaan pesepeda, pengendara sepeda motor hingga pejalan kaki.

    Head of Product and Accessories Development PT Suzuki Indomobil Sales Arif Aditya mengatakan, fitur ADAS tersedia di tipe tertinggi Suzuki Fronx di Indonesia, yaitu trim SGX. Setidaknya ada 12 fitur ADAS yang disematkan di Suzuki Fronx. Berikut penjelasannya.

    Adaptive Cruise Control (ACC)

    Adaptive Cruise Control (ACC) menjadi fitur ADAS pertama Suzuki di Indonesia, khususnya buat Suzuki Fronx. Sebenarnya, di model-model Suzuki lain ada cruise control, tapi belum adaptive. ACC ini berfungsi mempertahankan kecepatan dan jarak dengan kendaraan di depan, sopir tidak perlu mengendalikan gas atau rem. Jika jalanan di depan kosong, sistem ACC akan mempertahankan kecepatan sesuai yang ditentukan oleh pengemudi. Kalau di depan ada kendaraan lain dan lajunya lebih lambat dari kecepatan yang telah diset, maka ACC akan mengikuti kecepatan kendaraan di depan dengan menjaga jarak aman. Sistem ACC pada Suzuki Fronx bahkan berfungsi hingga mobil berhenti alias kecepatan 0 km/jam.

    Lane Keeping Assist (LKA)

    Selanjutnya adalah Lane Keeping Assist atau LKA. Fitur ini berfungsi mempertahankan mobil tetap berada di lajur. Fitur ini berfungsi berbarengan dengan ACC, jadi pengemudi tidak cepat lelah untuk mempertahankan mobil berada di tengah lajur. Sebenarnya dengan fitur LKA dan ACC pengemudi bisa lepas tangan dari kemudi dan kaki dari pedal, tapi setiap 15 detik pengemudi diminta untuk kembali memegang setir untuk memastikan bahwa masih ada orang yang memantau.

    Suzuki Fronx Foto: Rangga Rahadiansyah/detikOtoAutonomous Emergency Braking (DSBS II)

    Sistem akan memberikan pengereman darurat secara otomatis jika terdeteksi akan terjadi tabrakan depan. Menurut Arif, fitur ini berfungsi untuk mengurangi risiko tabrakan depan atau mengurangi tingkat kerusakan akibat tabrakan.

    Head Up Display (HUD)

    Selanjutnya adalah Head Up Display atau HUD. HUD sebenarnya bukan barang baru di mobil Suzuki di Indonesia. Suzuki Baleno dan Grand Vitara sudah punya fitur ini. HUD berfungsi memberikan beberapa informasi penting buat pengemudi tanpa harus mengalihkan fokus ke depan.

    “Ini juga akan membantu pengemudi supaya tidak terlalu sering melihat MID ke bawah, sehingga lebih membantu dari sisi safety,” ucap Arif.

    Lane Departure Prevention (LDP)

    Sistem LDP akan secara aktif mengoreksi setir jika terdeteksi mobil keluar lajur tanpa menyalakan lampu sein.

    Lane Departure Warning (LDW)

    Fitur LDW bekerja bersama LDP. Ketika sistem membaca mobil keluar lajur tanpa menyalakan lampu sein, maka sistem akan memberikan peringatan kepada pengemudi melalui fitur LDW. Secara bersamaan sistem juga memberikan koreksi setir dengan fitur LDP sehingga mobil tetap berada di tengah lajur.

    Rear Cross Traffic Alert (RCTA)

    Fitur ini berfungsi ketika pengemudi keluar dari parkiran secara mundur. Kalau ada kendaraan lain terdeteksi sedang melaju di belakang saat kita mundur, sistem akan memberikan peringatan.

    “Ini adalah membantu pengemudi nanti pada saat keluar dari parkir, mundur, dan nanti apabila ada objek yang melintas di belakang maka akan diberikan warning. Dan ini sifatnya baru warning ya, bukan ngerem sendiri. Jadi nanti pengereman tetap dari sisi pengemudi,” jelas Arif.

    360 View Camera

    Suzuki Fronx juga mendapatkan fitur kamera 360 atau 360 View Camera. Fitur ini membantu pengemudi untuk melihat sekeliling mobil dengan lebih aman. Citra dari kamera yang tersemat di mobil ditampilkan 360 derajat dari depan, belakang, kiri dan kanan.

    Vehicle Swaying Warning (VSW)

    Yang unik di sistem ADAS Suzuki Fronx adalah Vehicle Swaying Warning (VSW). Fitur ini mendeteksi ketika sopir mengemudi mobil oleng ke kiri-kanan. Jika mendeteksi kejadian seperti itu, sistem akan memberikan peringatan agar pengemudi tetap fokus berkendara.

    Blind Spot Monitoring (BSM)

    Blind Spot Monitoring (BSM) berfungsi untuk mendeteksi objek di belakang bagian kiri dan kanan mobil. Akan ada indikator di spion luar jika terdeteksi ada objek lain di sekitar mobil.

    High Beam Assist (HBA)

    Suzuki Fronx juga mendapatkan fitur High Beam Assist (HBA). Fitur ini secara otomatis akan mengaktifkan lampu high beam jika kondisi di depan gelap dan tidak ada kendaraan lain yang melintas. Sebaliknya, kalau ada kendaraan lain di depan, lampu akan otomatis diset ke low beam.

    “Begitu sensor mendeteksi di depan ada cahaya, baik itu dari mobil depan atau lampu jalan, maka high beam akan kembali otomatis menjadi low beam. Jadi ini sangat membantu pengendaraan nanti di malam hari, terutama apabila di luar kota,” kata Arif.

    Parking Sensor

    Terakhir adalah sensor parkir. Sensor akan mendeteksi objek statis di sekitar kendaraan saat mobil diparkir dan memberikan bunyi peringatan.

    (rgr/din)

  • Stok Beras Melimpah, Bulog Sewa Gudang TNI-BUMN buat Simpan

    Stok Beras Melimpah, Bulog Sewa Gudang TNI-BUMN buat Simpan

    Jakarta

    Perum Bulog telah menyewa gudang tambahan dengan kapasitas 1,1 juta ton untuk menampung hasil panen petani dari penugasan serapan gabah. Bulog ditargetkan menyerap hasil panen petani sebanyak 3 juta ton setara beras.

    Sekretaris Perusahaan Bulog Arwakhudin Widiarso mengatakan sewa gudang tersebut tersebar di beberapa wilayah, seperti seluruh Jawa, Sulawesi Selatan, Aceh, Sumatera Selatan, hingga Nusat Tenggara Barat (NTB)

    “Sewa gudang kami tersebar di beberapa provinsi produsen seperti Sulawesi Selatan, Aceh, NTB , Sumatera Selatan dan seluruh Jawa,” kata Arwakhudin kepada detikcom, Selasa (6/5/2025).

    Arwakhudin mengatakan sewa gudang ini tidak semuanya langsung dibayar di awal karena ada yang skema pinjam-pakai. Untuk itu, dia menerangkan belum bisa menyebut anggaran yang dihabiskan untuk menyewa gudang dengan kapasitas 1,1 juta ton. Arwakhudin pun menekankan Bulog tidak membatasi anggaran untuk penyediaan gudang bagi petani.

    “1,1 juta ini tidak semuanya membayar karena ada yang pinjam pakai. Tentang berapa besar yang harus dibayar oleh Bulog akan diketahui di di akhir pemakaian karena perhitungannya adalah dibayar berdasarkan kuantum penggunaan dan jangka waktu,” terang Arwakhudin.

    Adapun gudang yang disewakan itu dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN), seperti milik Banda Ghara Reksa (BGR) dan ID Food, serta milik dari pengusaha penggilingan padi. Lalu, ada juga skema pinjam pakai milik TNI.

    “Gudang kami sewa dari BUMN seperti BGR dan ID Food, juga gudang milik para pengusaha penggilingan padi serta pinjam pakai milik TNI,” terang dia.

    Seperti diketahui, stok beras di gudang Perum Bulog terus melonjak seiring jalannya penugasan untuk menyerap hasil panen dari petani. Hingga 4 Mei 2025, stok beras di gudang Bulog mencapai 3,5 juta ton.

    Direktur Utama Perum Bulog Novi Helmy Prasetya menilai stok beras Bulog saat ini merupakan stok terbaik. Menurut dia, stok beras ini sebagai upaya untuk menjaga stok cadangan pangan pemerintah. Novi pun mengakui saat ini ada beberapa gudang milik Bulog sudah penuh dengan stok beras.

    “Memang sekarang ini gudang, ada beberapa gudang Bulog yang penuh, yaitu sudah penuh dengan stok. Namun kita tetap melaksanakan kerjasama, baik itu dengan BUMN atau instansi lainnya yang bisa kita gunakan untuk stok beras,” kata Novi saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (29/4/2025).

    Adapun kapasitas gudang yang ada di Bulog saat ini adalah sebesar 4.929.760 ton. Dari total tersebut, terdiri dari 3.255.898 ton gudang operasional Bulog, 1.161.490 ton gudang sewa dan filial, serta 512.372 ton yang termasuk dalam kategori broken space.

    (acd/acd)

  • Profil PO Bus ALS: Kecelakaan Tunggal Tewaskan 12 Orang di Padang Panjang, Pernah Masuk Jurang – Halaman all

    Profil PO Bus ALS: Kecelakaan Tunggal Tewaskan 12 Orang di Padang Panjang, Pernah Masuk Jurang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bus Antar Lintas Sumatera (ALS) mengalami kecelakaan di Kelurahan Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat Kota Padang Panjang, Sumatera Barat pada Selasa (6/5/2025) pagi.

    Mengutip berbagai sumber, PO Bus ALS ini telah berdiri sejak 1966 dan berkantor pusat di Medan, Sumatera Utara. Pendirinya adalah Haji Sati Lubis. 

    Haji Sati Lubis bersama enam saudagar lainnya yang masih memiliki hubungan kekerabatan, membentuk perusahaan ini. 

    Awalnya, mereka menjalankan usaha angkutan barang hasil bumi menggunakan truk, yang kemudian berkembang menjadi layanan angkutan penumpang dengan mengubah truk menjadi bus.  

    Haji Sati Lubis dikenal sebagai tokoh yang berperan penting dalam sejarah PO ALS. Saat ini, PO ALS dikelola oleh generasi kedua dari keluarga pendiri. Salah satu tokoh penting dalam manajemen perusahaan adalah Chandra Lubis, yang menjabat sebagai Direktur Utama.  

    PO Bus ALS ini mengoperasikan sekitar 400 unit bus, sebagian besar bermerek Mercedes-Benz. Bus ALS ini melayani rute antarkota antarprovinsi di Sumatera serta rute ke berbagai kota di Pulau Jawa. 

    Adapun tragedi kecelakaan maut ini menambah daftar panjang kecelakaan yang melibatkan PO ALS dalam beberapa tahun terakhir.

    Sebelumnya, pada 16 April 2024 lalu Bus ALS terguling di jalur Padang-Bukittinggi. Kernet bus selamat dalam insiden ini. Kecelakaan terjadi saat bus melaju di jalur yang menurun dan menikung tajam.  

    Kemudian, kecelakaan maut terjadi pada 28 Oktober 2022 di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara. 

    Kala itu, Bus ALS yang mengangkut rombongan santri masuk ke dalam jurang di Tapanuli Selatan. 

    Kecelakaan ini menyebabkan satu orang meninggal dunia dan beberapa lainnya luka-luka.  

    Terbaru, kecelakaan bus Antar Lintas Sumatera (ALS) di Kelurahan Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Selasa (6/5/2025) pagi.

    Dari peristiwa ini, setidaknya 12 orang tewas dan sebagian penumpang dilarikan ke rumah sakit. Dari 12 korban meninggal dunia, dua orang di antaranya adalah anak-anak.

    “Data sementara sebanyak 12 orang meninggal dunia dari kecelakaan bus di Bukit Surungan,” kata kata Penyidik Laka Lantas Polresta Padang Panjang, Brigadir Ilham Wahyudi dikutip dari TribunPadang.

  • Peluncuran iPhone 18 Akan Dibagi Dua, Versi Pro Rilis Duluan

    Peluncuran iPhone 18 Akan Dibagi Dua, Versi Pro Rilis Duluan

    Jakarta

    Analis Ming-Chi Kuo baru saja membagikan prediksinya untuk siklus peluncuran iPhone dalam beberapa tahun ke depan. Berdasarkan bocoran ini, jadwal peluncuran iPhone18 series akan dirombak besar-besaran.

    Laporan Kuo dimulai dengan peluncuran iPhone 17 series tahun ini yang kurang lebih sama seperti tahun sebelumnya. Lini yang akan diluncurkan tahun ini terdiri dari iPhone 17, iPhone 17 Air, iPhone 17 Pro, dan iPhone 17 Pro Max.

    Pada paruh pertama tahun 2026, Apple juga akan merilis iPhone 17e. Sepertinya lini iPhone ‘e’ akan jadi ponsel yang dirilis tahunan oleh Apple, berbeda dengan lini ‘SE’ yang diluncurkan beberapa tahun sekali.

    Pada paruh kedua tahun 2026 baru ada perubahan yang signifikan. Pada waktu peluncuran musim gugur seperti biasanya, Apple kabarnya akan merilis iPhone layar lipat yang sudah lama dirumorkan.

    iPhone layar lipat akan diluncurkan bersama iPhone 18 Air, iPhone 18 Pro, dan iPhone 18 Pro Max. Hmm, tapi kok iPhone 18 standar tidak ada?

    Ternyata, menurut laporan Kuo iPhone 18 edisi standar akan dirilis belakangan karena Apple membagi jadwal peluncuran iPhone jadi dua. iPhone 18 akan diperkenalkan bersama iPhone 18e pada paruh pertama tahun 2027.

    Setelah itu, Kuo memprediksi iPhone 19 Air, iPhone 19 Pro, iPhone 19 Pro Max, dan iPhone layar lipat generasi kedua akan dirilis pada paruh kedua tahun 2027, seperti dikutip dari GSM Arena, Selasa (6/5/2025).

    Kuo meramal ini akan menjadi jadwal peluncuran iPhone di masa depan. Menurutnya, dua peluncuran dalam satu tahun akan membantu Apple bersaing lebih ketat dengan kompetitornya, terutama di China.

    Bahkan Samsung juga meluncurkan produk flagship-nya dua kali dalam setahun, dengan merilis ponsel flagship Galaxy S pada awal tahun dan merilis ponsel layar lipat Galaxy Z pada pertengahan tahun.

    Kuo juga meyakini Apple seharusnya meluncurkan lebih banyak iPhone agar bisa bersaing secara efektif. Tapi jika diluncurkan secara bersamaan akan mengurangi nilai marketing-nya dan membuat sejumlah model kurang menonjol.

    (vmp/fay)

  • TNI AD Akan Investigasi Truk TNI Terbakar di Tol Gempol

    TNI AD Akan Investigasi Truk TNI Terbakar di Tol Gempol

    TNI AD Akan Investigasi Truk TNI Terbakar di Tol Gempol
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    TNI Angkatan Darat (AD) melakukan investigasi atas kasus kebakaran truk
    TNI AD
    di ruas Tol Gempol-Pandaan KM 774 pada Senin (5/5/2025) malam.
    “Kami memohon doa dan dukungan dari masyarakat agar semua proses penanganan, termasuk investigasi, dapat berjalan lancar,” kata Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana kepada wartawan, Selasa (6/5/2025).
    Wahyu menyadari bahwa kejadian ini menyita perhatian publik sehingga TNI AD berkomitmen mengusut kasus ini dengan profesional.
    Ia juga menegaskan, TNI AD bertanggung jawab atas jatuhnya korban luka dan meninggal dunia dalam periwtira tersebut.
    Diketahui, ada satu prajurit TNI AD yang mengalami luka akibat
    truk TNI terbakar
    , yakni Serma Leonardus Dhino Adi Setiawan yang sudah dievakuasi dan dirawat di RS Bhayangkara Pusdik Shabara.
    Sementara itu, satu prajurit lainnya yakni Serka Untung Avisilia meninggal dunia akibat peristiwa itu.
    “Serka Untung Avisilia adalah prajurit yang memiliki dedikasi tinggi. Kami sangat berduka dan bertanggung jawab atas seluruh hak-haknya sebagai prajurit. Rencananya, almarhum akan dimakamkan di kampung halamannya di Nganjuk, Jawa Timur,” ungkap Wahyu.
    Wahyu menyebutkan, Serma Leonardus dan Serka Untung menjadi korban ketika mereka mengecek truk yang mengeluarkan percikan api.
    Namun, saat proses pengecekan, truk TNI AD yang mengangkut perlengkapan dan amunisi itu justru terbakar.
    “Melihat situasi tidak aman, dua personel yang berada di belakang truk tersebut dan sedang melakukan pengecekan langsung melompat mengamankan diri ke tepi jalan tol yang medannya berupa jurang,” ujar Wahyu.
    Diberitakan sebelumnya, sebuah truk milik TNI meledak dan terbakar hebat di ruas jalan Tol Gempol-Pasuruan, tepatnya di KM 774.200 A, wilayah Desa Winong, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, pada Senin malam.
    Truk tersebut mengangkut amunisi sehingga kebakaran ini menyebabkan ledakan yang terdengar hingga ke kawasan perkampungan di sekitar lokasi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 63 Nasabah Jiwasraya Datangi Kejagung, Desak Kawal Pencairan Rp174 Miliar

    63 Nasabah Jiwasraya Datangi Kejagung, Desak Kawal Pencairan Rp174 Miliar

    Bisnis.com, JAKARTA — Sebanyak 63 nasabah minta pengawalan rencana tim likuidasi pembayaran Asuransi Jiwasraya soal pengembalian dana polis ke Kejaksaan Agung (Kejagung).

    Perwakilan Nasabah Jiwasraya Machril mengatakan pihak Asuransi Jiwasraya berjanji akan menyelesaikan kewajibannya pada (15/5/2025).

    “Kami minta Kejaksaan Agung mengawal rencana Tim Likuidasi Jiwasraya akan menyelesaikan kewajibannya [15/5/2025],” ujarnya di Kejagung, Selasa (6/5/2025).

    Dia menjelaskan kemacetan pengembalian hak nasabah ini sudah berlangsung tujuh tahun lamanya. Bahkan, Machril mengaku sudah melakukan gugatan wanprestasi ke pengadilan negeri terkait haknya tersebut.

    Adapun, Machril menyatakan bahwa pihaknya bukan nasabah langsung dari Jiwasraya. Namun, mereka merupakan nasabah bank yang ikut dalam skema asuransi dari Jiwasraya.

    “Tidak bisa dibayar uang kita kembali. Satu tahun. Wanprestasi. Satu tahun kita cuma maunya. Kan deposito setahun biasanya. Kita karena itu mau satu tahun. Tapi gak dilaksanakan,” imbuhnya.

    Adapun, total dana nasabah Machril dkk yang diklaim mandek di Jiwasraya mencapai 174 miliar selama tujuh tahun.

    “Bervariasi [hak nasabah]. Tapi totalnya sekitar Rp174 miliar,” pungkas Machril.

  • Israel Kalap, Serang Sekaligus Palestina, Yaman, Lebanon, dan Suriah

    Israel Kalap, Serang Sekaligus Palestina, Yaman, Lebanon, dan Suriah

    Serangan Israel semakin membabi-buta menimbulkan kehancuran di berbagai wilayah di Timur Tengah. Sepanjang Senin hingga Selasa, serangan serentak mereka lancarkan ke Palestina, Yaman, Lebanon, dan Suriah.

    Di Lebanon, Angkatan Udara Israel melancarkan serangkaian serangan udara pada Senin malam menargetkan Dataran Tinggi Shaara di pegunungan timur Lebanon. Menurut Almayadeen, Serangan juga meluas hingga melintasi perbatasan, ketika pesawat Israel mengebom pinggiran kota Serghaya di Suriah, yang terletak di seberang pegunungan timur Lebanon.

    Kantor Berita Nasional melaporkan, jet tempur Israel terlihat terbang terus menerus di ketinggian rendah di atas Lembah Bekaa. Di selatan, serangan udara Israel menargetkan kota Tayr Harfa, menghantam empat bangunan prefabrikasi. Serangan udara tambahan juga melanda kota Srifa.

    Serangan-serangan ini merupakan bagian dari pelanggaran Israel terhadap perjanjian gencatan senjata dengan Lebanon dan mengikuti pola agresi berulang-ulang baik di wilayah sipil maupun perbatasan.

    Beberapa hari sebelumnya, seorang warga Lebanon menjadi syuhada dan dua warga negara Suriah terluka dalam serangan udara Israel sebelumnya yang menargetkan sebuah truk pickup yang melakukan perjalanan antara kota Meiss El Jabal dan Blida di Lebanon selatan.

    Militer Israel juga mengatakan pasukannya telah menemukan “markas pusat” bekas rezim Suriah Bashar al-Assad di Gunung Hermon di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Suriah dekat perbatasan dengan Lebanon.

    “Pasukan tersebut menemukan infrastruktur militer rezim lama, bunker dan sejumlah senjata, termasuk meriam, peluncur, mortir, roket, bahan peledak dan ranjau,” katanya dalam sebuah pernyataan. “Semua sumber daya dihancurkan atau disita oleh pasukan.”

    Militer Israel, yang terus menduduki sebagian wilayah Suriah, termasuk Dataran Tinggi Golan, terus melancarkan serangan di seluruh negeri meskipun mendapat kecaman dari dunia internasional.

    Sementara, puluhan warga Palestina menjadi syuhada sepanjang Senin dalam pembantaian baru di Jalur Gaza. Serangan intensif Israel ini seiring terungkapnya rencana mereka menguasai Gaza sepenuhnya.

    Serangan ke Gaza dan Tepi Barat…

    Sumber-sumber medis mengatakan kepada Aljazirah bahwa 54 warga Palestina telah syahid dalam serangan udara Israel di Jalur Gaza sejak fajar hari Senin, termasuk 18 orang syahid dalam pemboman yang menargetkan daerah Al-Karama di barat laut Kota Gaza.

    Sedangkan pada Selasa pagi, Israel menyerang sebuah rumah di kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah. Korban jiwa akibat serangan terhadap rumah keluarga Hamdan itu sedikitnta dua orang, dan beberapa orang luka-luka. Serangan juga dilaporkan media lokal pada dini hari tadi di beberapa wilayah Gaza.

    Diantaranya, serangan artileri dan jet tempur Israel menghantam bagian timur Kota Gaza. Pasukan darat Israel juga dilaporkan menghancurkan bangunan di timur Kota Gaza pagi ini. Tembakan artileri dan senapan mesin berat dari kendaraan lapis baja Israel dilaporkan terjadi di kota Abasan al-Kabira, sebelah timur Khan Younis di selatan Jalur Gaza. 

    Setidaknya satu anak syahid dan lainnya terluka ketika tenda penampungan bagi pengungsi paksa menjadi sasaran pesawat Israel di daerah al-Mawasi, sebelah barat Khan Younis.

    Warga Palestina melemparkan batu ke kendaraan militer Israel saat bentrokan usai serangan tentara Israel di kota Nablus, Tepi Barat, 4 Mei 2025. – (EPA-EFE/ALAA BADARNEH)

    Helikopter serang Israel menembaki sebuah apartemen perumahan di daerah Hawuz, sebelah barat Khan Younis, menyebabkan kerusakan parah dan kebakaran besar.

    Serangan Israel di Tepi Barat yang diduduki juga berlanjut sepanjang malam hingga Selasa pagi, dengan penggerebekan dilaporkan terjadi di beberapa kota besar dan kecil. Aljazirah melaporkan seorang pria Palestina diculik dari rumahnya dalam penggerebekan di selatan kota Tulkarem.

    Pasukan Israel juga menyerbu daerah Masaken di timur Nablus dan di kota Salfit, di utara Tepi Barat. Tentara Israel menyerbu daerah al-Shu’aba di Hebron, dan daerah Khallet al-Eis di kota Ash-Shuyukh, sebelah utara Hebron.

    Pasukan juga melakukan penggerebekan dan penggeledahan di wilayah Balata al-Balad di timur Nablus. Outlet media Channel 14 Israel melaporkan bahwa militer Israel bekerja sepanjang malam “untuk menghancurkan” bangunan di kamp pengungsi Tulkarem dan Nur Shams.

    Serangan di Yaman…

    Di Yaman, Israel melancarkan serangan udara sejak Senin malam berkoordinasi dengan Amerika Serikat. Mereka mengeklaim hal itu sebagai respons terhadap serangan rudal di Bandara Ben Gurion pada Ahad.

    Militer Israel mengumumkan bahwa mereka mengebom sasaran Houthi di Hodeidah, Yaman barat, dan menambahkan bahwa serangan itu menargetkan pelabuhan Hodeidah dan pabrik beton di timur kota.

    Tentara penjajah Israel mengklaim bahwa pelabuhan Hodeidah digunakan untuk menyelundupkan senjata dan peralatan militer Iran ke Houthi, dan mengatakan bahwa kelompok Ansar Allah “beroperasi dengan pendanaan dan bimbingan Iran untuk mengganggu stabilitas dan mengancam navigasi internasional,” seperti yang dikatakannya.

    Media yang berafiliasi dengan Ansar Allah membenarkan bahwa “agresi Amerika-Israel menargetkan distrik Bajil di Hodeidah, Yaman barat,” dan bahwa pelabuhan Hodeidah juga menjadi sasaran enam serangan udara.

    “Agresi tersebut menargetkan sebuah pabrik semen di distrik Bajil di Hodeidah, Yaman barat.” Media itu mencatat bahwa 21 orang terluka dalam penggerebekan di pabrik tersebut.

    Channel 12 Israel mengungkapkan bahwa jet tempur Israel menyerbu Yaman, mengutip para pejabat yang mengatakan 30 jet tempur Israel berpartisipasi dalam serangan tersebut, tanpa mengungkapkan rincian lebih lanjut.

    Sumber keamanan Israel mengatakan kepada Channel 12 Israel bahwa 48 bom dijatuhkan di lebih dari 10 sasaran selama serangan di Yaman, dan menambahkan bahwa pelabuhan Hodeidah mengalami pukulan hebat, menurut sumber tersebut.

    Yossi Mekelberg dari Chatham House mengatakan bahwa ketika Israel meningkatkan serangan militer terhadap lawan-lawannya di seluruh Timur Tengah, isu inti yang menjadi inti situasi ini adalah konflik Palestina-Israel.

    “Masalahnya adalah lingkaran setan ini dapat meningkat dengan sangat cepat menjadi perang besar-besaran tanpa pemenang,” katanya kepada Aljazirah. “Alih-alih mengurangi skala dan mencapai gencatan senjata, hal ini justru akan memperburuk situasi di Gaza, dan mungkin setelah kunjungan Presiden Trump ke wilayah tersebut, mereka akan menggunakan lebih banyak kekuatan.”

    Pertanyaan bagi Israel adalah apa strateginya untuk berperang di semua lini, kata Mikelberg, seraya mencatat bahwa Israel berencana untuk mengambil kendali penuh atas wilayah tersebut. Ia menyatakan sejauh ini belum ada negara Arab yang mampu menghentikan kebrutalan Israel. “Hal ini tidak hanya meresahkan rakyat Palestina, tapi juga meresahkan kawasan ini. Dan saat ini, Anda tidak melihat ada kekuatan di kawasan yang bisa menghentikannya.”

  • Beda Nasib GRIB Jaya: Di Jawa Tengah Diakui, di Bali Ditolak Mentah-Mentah oleh Pecalang – Halaman all

    Beda Nasib GRIB Jaya: Di Jawa Tengah Diakui, di Bali Ditolak Mentah-Mentah oleh Pecalang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG – Pernahkah kamu bayangkan sebuah ormas yang baru berdiri di satu provinsi, tiba-tiba mendapat penolakan keras dari komunitas adat di provinsi lain? 

    Itulah yang terjadi dengan GRIB Jaya, yang baru saja resmi beroperasi di Jawa Tengah sejak April 2025, namun langsung dibayang-bayangi kontroversi. 

    Di Bali, pecalang—petugas keamanan adat—tak terima begitu saja dengan kehadiran ormas ini, dan mereka bersikeras bahwa Bali sudah punya sistem sendiri untuk menjaga keamanan dan tatanan adat. 

    Apa yang membuat mereka begitu khawatir? Apa yang sebenarnya sedang dipertaruhkan di sini? Temukan jawabannya!

    Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya, ormas yang dibina oleh tokoh kontroversial Hercules, kini menyebar ke seluruh Indonesia, termasuk di Jawa Tengah. 

    Setelah resmi terdaftar secara legal sejak April 2025, GRIB Jaya kini telah memenuhi persyaratan administratif dan telah beroperasi di seluruh kota dan kabupaten di provinsi tersebut.

    Namun, meskipun tidak ada penolakan di Jawa Tengah, keberadaan mereka justru menuai perlawanan keras di Bali.

    Kepala Kesbangpol Jawa Tengah, Haerudin, mengungkapkan bahwa GRIB Jaya sudah terdaftar dengan sah sesuai prosedur yang berlaku. 

    “Sudah sesuai prosedur,” ujarnya pada Selasa (6/3/2025). 

    Haerudin juga menegaskan bahwa ormas ini diharapkan untuk menjaga ketertiban, mencerdaskan masyarakat, dan melindungi kehidupan bangsa.

    “Harus tunduk pada ADRT dan hukum,” imbuhnya.

    Penolakan Grib Jaya Oleh Pecalang di Bali 

    Namun, situasi berbeda terjadi di Bali. Kehadiran GRIB Jaya di Pulau Dewata menuai penolakan tegas dari pecalang, yang merupakan petugas keamanan adat Bali. 

    MARKAS GRIB JAYA – Ribuan anggota Organisasi Masyarakat (Ormas) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya di Jawa Tengah rencananya akan menggelar aksi di Alun-alun Blora, Selasa (14/1/2025) siang ini. Hal itu buntut penolakan yang dilakukan oleh ormas Pemuda Pancasila, terhadap GRIB Jaya di Blora. (TribunJateng.com/M Iqbal Shukri) (TRIBUNJATENG.COM/M IQBAL SHUKRI)

    Penolakan ini viral setelah sebuah video pelantikan DPD GRIB Bali tersebar luas di media sosial, dibagikan oleh Senator RI Ni Luh Djelantik pada Minggu (4/5/2025).

    Dalam video tersebut, seorang pria bernama Rahmat, yang mengaku sebagai Panglima Satgas GRIB DPD Bali, memperkenalkan diri dalam sebuah acara. 

    Namun, perkenalan itu disambut dengan penolakan keras dari seorang pecalang yang mengatakan, “Kami bukan penjaga biasa. Kami bagian dari sistem adat yang diwariskan turun-temurun untuk menjaga Bali.”

    Pecalang tersebut menegaskan bahwa masyarakat Bali tidak membutuhkan ormas luar karena sudah memiliki sistem keamanan adat yang telah berjalan lama dan terbukti kuat.

    “Bali tidak butuh ormas luar, tidak butuh pihak asing yang datang membawa agenda,” tegas pecalang dalam video tersebut.

    Penolakan ini mengarah pada kekhawatiran akan rusaknya tatanan adat Bali yang telah dijaga oleh lebih dari 1.500 desa adat, di mana pecalang berperan aktif menjaga keamanan tanpa campur tangan pihak luar.

    Pecalang juga menegaskan bahwa mereka tidak digerakkan oleh politik, melainkan oleh tanggung jawab terhadap adat dan tanah kelahiran mereka. 

    “Kami ada di akar rumput, tahu apa yang kami jaga, dan apa yang kami lindungi,” tambahnya.

    Selain itu, penolakan terhadap GRIB Jaya juga tertuang dalam sebuah surat terbuka yang ditulis oleh Wayan Darmaya, Ketua Pecalang DA Sulanyah, Kecamatan Seririt, Buleleng.

    Surat tersebut ditujukan kepada Gubernur Bali, Bandesa Agung MDA Provinsi Bali, dan Manggala Agung Pasikian Pecalang Provinsi Bali, yang menyinggung Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 4 Tahun 2019 tentang Desa Adat.

    Dalam suratnya, Wayan menyampaikan bahwa kehadiran pecalang sudah cukup menjaga stabilitas Bali dan memohon untuk memperkuat lembaga Pasikian Pecalang dengan anggaran yang layak.

    “Kehadiran pecalang sudah cukup menjaga stabilitas Bali. Kami memohon penolakan atas keberadaan ormas luar dan penguatan lembaga Pasikian Pecalang Bali,” kata Wayan dalam surat terbuka tersebut.

    Dengan demikian, meskipun GRIB Jaya telah mendapatkan status legal di Jawa Tengah, perlawanan terhadap ormas ini di Bali menunjukkan ketegangan antara modernisasi dan pelestarian adat yang telah lama ada di masyarakat Bali.

    Konflik ini berpotensi memperuncing ketegangan antar kelompok yang berbeda pandangan mengenai peran ormas dalam menjaga keamanan dan tatanan masyarakat.