Blog

  • Terungkap Penyebab Kecepatan Angin di Venus Tembus 100 Meter per Detik

    Terungkap Penyebab Kecepatan Angin di Venus Tembus 100 Meter per Detik

    Bisnis.com, JAKARTA — Apakah anda pernah membayangkan kecepatan angin lebih 100 meter per detik? Ya itulah angin yang berada di planet Venus.

    Sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa pasang surut atmosfer harian akibat pemanasan Matahari mungkin menjadi faktor utama di balik angin super cepat di Venus. 

    Planet ini dikenal memiliki angin ekstrem yang kecepatannya bisa melampaui 100 meter per detik jauh lebih dahsyat daripada badai kategori 5 di Bumi.

    Dilansir dari Space.com fenomena ini terjadi karena atmosfer Venus berputar 60 kali lebih cepat daripada permukaan planetnya sendiri, kondisi yang disebut super rotasi. 

    Selama ini mekanisme yang memicu super rotasi belum sepenuhnya jelas, terutama karena Venus berputar sangat lambat, membutuhkan 243 hari Bumi untuk sekali rotasi, sementara atmosfernya mengitari planet hanya dalam empat hari.

    Untuk memahami penyebabnya, para ilmuwan menganalisis data dari satelit Venus Express milik ESA dan Akatsuki milik JAXA yang dikumpulkan antara 2006 dan 2022. Kedua satelit ini mempelajari atmosfer Venus dengan mengamati bagaimana gelombang radio dibelokkan saat melewatinya.

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasang surut termal pola pergerakan udara akibat panas Matahari memiliki peran penting, terutama komponen pasang surut diurnal yang terjadi sekali per hari Venus. 

    Sebelumnya, ilmuwan menganggap pasang surut semidiurnal sebagai faktor utama, namun temuan baru ini menunjukkan bahwa pasang surut diurnal justru lebih besar kontribusinya dalam menggerakkan momentum udara menuju puncak awan.

    Walaupun penelitian lanjutan masih diperlukan, temuan ini membuka pemahaman baru tentang bagaimana angin ekstrem di Venus terbentuk dan dapat memberikan wawasan untuk mempelajari atmosfer planet lain dengan rotasi lambat. (Nur Amalina)

  • 61 Daftar Gangguan Kesehatan yang Ditanggung Asuransi Penyakit Kritis

    61 Daftar Gangguan Kesehatan yang Ditanggung Asuransi Penyakit Kritis

    Jakarta

    Memberikan perlindungan kesehatan menjadi hal penting yang perlu dilakukan. Disarankan setiap orang perlu melindungi diri mereka dengan asuransi penyakit kritis.

    Asuransi penyakit kritis adalah jenis asuransi yang memberikan manfaat berupa uang pertanggungan atau Santunan Asuransi ketika tertanggung didiagnosis menderita penyakit kritis yang tercantum dalam polis.

    Karena risiko penyakit kritis bisa datang kapan saja, pastikan masa depan keluarga tetap terlindungi dengan asuransi jiwa Syariah PRUCritical Amanah dari Prudential Syariah.

    Dapatkan perlindungan menyeluruh atas kondisi kritis tahap awal, kondisi kritis tahap akhir, dan manfaat bebas kontribusi. Nikmati juga manfaat akhir kepesertaan hingga 100% santunan asuransi yang tersedia khusus pada plan Plus. Berikut adalah daftar penyakit serius yang ditanggung oleh asuransi penyakit kritis.

    1. Anemia Aplastik,

    2. Endokarditis Infektif

    3. Ensefalitis

    4. Gangguan Saraf Degeneratif (Severe Creutzfeldt-Jacob Disease)

    5. Hepatitis Autoimun Kronis

    6. Hepatitis dan Kolangitis

    7. Hepatitis yang Disebabkan oleh Pekerjaan

    8. Hilangnya Kemampuan Hidup Mandiri

    9. Human Immunodeficiency Virus (HIV)

    10. Kanker

    11. Kardiomiopati

    12. Kebutaan

    13. Kehilangan Anggota Tubuh (Severance of Limbs)

    14. Kehilangan Fungsi dan Kelumpuhan

    15. Kehilangan Kemampuan Bicara

    16. Kelainan Ginjal

    17. Kelainan Jantung

    18. Kelainan pada Otak

    19. Kelainan pada Telinga dan Sinus Kavernosus

    20. Kelainan Pembuluh Darah Aorta

    21. Kelainan Pembuluh Darah Otak dan Stroke

    22. Kelainan Pembuluh Darah Otak yang membutuhkan pembedahan otak (Cerebral Aneurysm Requiring Brain Surgery)

    23. Koma dan Epilepsi

    24. Luka Bakar

    25. Lupus Eritematosus Sistemik

    26. Meningitis Bakteri

    27. Meningitis Tuberkulosa (Meningeal Tuberculosis)

    28. Muscular Dystrophy

    29. Necrotizing Fasciitis (Jaringan tubuh yang Mati Disebabkan oleh Infeksi Bakteri)

    30. Neuropati Perifer dan Poliomyelitis

    31. Osteoporosis Parah dengan Patah Tulang

    32. Pembedahan Aneurisma Aorta (Dissecting Aortic Aneurysm)

    33. Pembedahan Katup Jantung

    34. Pembedahan pada Pembuluh Darah Koroner Jantung

    35. Pembedahan untuk Skoliosis Idiopatik (Surgery for Idiopathic Scoliosis)

    36. Pembengkakan Pankreas (Pankreatitis) Kambuhan Kronis

    37. Penyakit Addison (Insufisiensi Adrenal Kronis)

    38. Penyakit Alzheimer

    39. Penyakit Autoimun yang menyebabkan kelemahan pada otot (Myasthenia Gravis)

    40. Penyakit Crohn

    41. Penyakit Hati

    42. Penyakit Kaki Gajah (Elephantiasis)

    43. Penyakit Kawasaki (Proteksi akan berhenti pada usia 18)

    44. Penyakit Kista Meduler

    45. Penyakit Motor Neuron

    46. Penyakit pada Paru

    47. Penyakit pada Saraf Tulang Belakang

    48. Penyakit Parkinson

    49. Penyakit Serius Lainnya pada Pembuluh Darah Koroner Jantung

    50. Penyakit Tangan, Kaki, dan Mulut dengan Komplikasi Parah (mengancam jiwa) (Proteksi akan berhenti pada usia 18)

    51. Penyakit Wilson (Proteksi akan berhenti pada usia 18)

    52. Progressive Supranuclear Palsy

    53. Pulmonary Hypertension

    54. Putusnya Akar-Akar Saraf (Plexus Brachialis)

    55. Rheumatoid Arthritis Parah

    56. Skleroderma Progresif

    57. Stroke yang membutuhkan pembedahan Endarterektomi karotis (Stroke Requiring Carotid Endarterectomy Surgery)

    58. Terminal Illness

    59. Transplantasi Organ

    60. Trauma Kepala Berat

    61. Ulcerative Colitis.

    (prf/ega)

  • Samsung Gandeng Perplexity untuk Rancang Bixby Baru di Galaxy S26

    Samsung Gandeng Perplexity untuk Rancang Bixby Baru di Galaxy S26

    Liputan6.com, Jakarta – Samsung dikabarkan tengah menyiapkan pembaruan besar untuk asisten virtual besutannya, Bixby. Dalam lini Galaxy S26 yang diperkirakan meluncur pada awal 2026, Samsung disebut akan membekali Bixby dengan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang jauh lebih canggih, bahkan mampu menantang Gemini, Siri, hingga Alexa.

    Selama ini, Bixby memang belum mampu mencuri perhatian pengguna seperti yang dilakukan oleh Gemini, Siri, atau Alexa. Meski tetap menjadi asisten suara bawaan di beberapa perangkat pintar Samsung, seperti televisi dan peralatan rumah tangga cerdas, posisinya di ponsel Galaxy justru kerap berada di bawah bayang-bayang Gemini.

    Keterbatasan fitur berbasis AI menjadi salah satu alasan mengapa Bixby kurang diminati. Namun, kondisi itu tampaknya akan segera berubah. Samsung dirumorkan menjalin kerja sama dengan Perplexity, perusahaan AI yang menjadi pesaing Google DeepMind dan OpenAI, untuk menyuntikkan kemampuan chatbot canggih ke dalam Bixby.

    Informasi ini diungkap via Androidauthority, dikutip Sabtu (29/11/2025) oleh seorang pembocor bernama @chunvn8888 di platform X.

    Ia menyebutkan, Samsung saat ini sedang menguji integrasi Perplexity AI pada perangkat smartphone dan tablet. Teknologi tersebut diperkirakan akan resmi diperkenalkan bersamaan dengan peluncuran seri Galaxy S26 pada 2026.

    Uji coba itu disebut-sebut sebagai persiapan menuju perilisan seri Galaxy S26. Nantinya, Bixby dan Perplexity akan bekerja berdampingan.

    Untuk perintah sederhana seperti mengatur alarm, membuat catatan, atau menjalankan fungsi dasar ponsel, Bixby tetap handle secara mandiri. Namun, untuk tugas yang lebih kompleks, seperti pencarian informasi dan pengolahan data dari internet, Perplexity AI akan mengambil alih.

    Langkah Perplexity yang menawarkan langganan gratis selama satu tahun bagi pengguna Galaxy di Amerika Serikat (AS) disebut sebagai strategi awal untuk memperkenalkan layanannya secara lebih luas di ekosistem Samsung.

    Jika rencana ini benar-benar tercapai, Samsung diperkirakan akan menerapkan pola serupa dengan Apple yang kini menyandingkan ChatGPT pada perangkatnya. Artinya, pengguna Galaxy kemungkinan harus menghubungkan akun atau berlangganan layanan Perplexity untuk menikmati fitur AI lanjutan di Bixby.

  • Bukan Sekadar Dokumen, Ini Dampak Positif Bayar BBNKB bagi Warga Jakarta

    Bukan Sekadar Dokumen, Ini Dampak Positif Bayar BBNKB bagi Warga Jakarta

    Liputan6.com, Jakarta Setiap kali warga Jakarta melakukan pembayaran Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), sebenarnya mereka sedang berkontribusi untuk peningkatan layanan dan pembangunan di Ibu Kota. BBNKB merupakan salah satu tulang punggung Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang digunakan untuk membangun berbagai sektor vital, seperti jalan, transportasi umum, pendidikan, hingga kesehatan.

    Semakin tertib masyarakat memenuhi kewajiban ini, semakin besar pula manfaat yang akan kembali mereka rasakan dalam bentuk pelayanan publik yang lebih baik.

    Fungsi dan Manfaat BBNKB

    Selain berfungsi sebagai sumber pendapatan, BBNKB juga membantu pemerintah daerah menjaga ketertiban administrasi kendaraan. Data kepemilikan yang akurat penting untuk perencanaan kebijakan transportasi, pengendalian lalu lintas, hingga program lingkungan seperti uji emisi.

    Dengan basis data yang valid, Pemprov DKI dapat menyusun kebijakan berbasis data yang lebih tepat sasaran, efisien, dan bermanfaat bagi masyarakat luas.

    Melalui Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2024, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan kemudahan bagi warganya: BBNKB kini hanya berlaku untuk kendaraan pertama saja. Artinya, pembelian kendaraan kedua dan seterusnya, termasuk kendaraan bekas, tidak lagi dikenakan BBNKB alias gratis.

    Kebijakan ini menjadi bentuk dukungan Pemprov DKI dalam mendorong kemudahan administrasi, mempercepat proses transaksi kendaraan, serta meningkatkan ketertiban data kepemilikan di ibu kota.

  • Doa untuk Korban Bencana Banjir Bandang dan Longsor di Aceh, Sumut dan Sumbar

    Doa untuk Korban Bencana Banjir Bandang dan Longsor di Aceh, Sumut dan Sumbar

    Liputan6.com, Pacitan – Dalam suasana penuh keprihatinan atas bencana banjir bandang dan tanah longsor melanda Provinsi Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar) sejak akhir November 2025, Wakil Ketua MPR Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas menyampaikan doa serta solidaritas mendalam bagi para korban.

    Dalam sambutannya di hadapan masyarakat Desa Donorojo, Pacitan pada peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia, Ibas mengajak seluruh rakyat Indonesia turut mendoakan keselamatan dan kekuatan bagi saudara-saudara kita di Sumatera.

    “Beberapa waktu yang lalu, saudara-saudara kita di Aceh, di Sumatera Utara, di Sumatera Barat harus berduka, prihatin dan sedih akibat adanya bencana yang tidak diinginkan datang dari Tuhan yang Maha Kuasa. Bencana longsor, bencana banjir bandang yang hingga saat ini masih memakan korban jiwa,” ucap Ketua Fraksi Partai Demokrat tersebut, yang disampaikan melalui keterangan tertulis, Sabtu (29/11/2025).

    Ia menegaskan, musibah tersebut bukan hanya menjadi beban pemerintah, melainkan juga panggilan empati seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu dalam doa dan aksi kemanusiaan.

    “Mari sama-sama kita kirimkan doa kepada saudara-saudara kita agar senantiasa mendapatkan perlindungan dari Tuhan Yang Maha Kuasa dan mereka yang telah wafat semoga mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya,” ajak Ibas.

    Ibas juga memberi perhatian khusus terhadap upaya pencarian, penyelamatan, dan penyaluran bantuan yang sedang dilakukan oleh berbagai unsur, termasuk BNPB, TNI, Polri, pemerintah daerah, lembaga kemanusiaan, dan relawan setempat.

    “Kita doakan agar proses rehabilitasi dan bantuan cepat bagi para korban dapat berjalan lancar. Semoga para petugas yang berada di lapangan diberikan kekuatan untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak,” terang dia.

     

    Sebuah mushola hanyut diterjang banjir di Padang Pariaman, Sumatera Barat. Detik-detik hanyutnya mushola tersebut viral di media sosial.

    Diketahui, Padang Pariaman tengah dilanda banjir dan longsor. Bencana itu disebabkan curah hujan yang tinggi m…

  • Kemenkes Kirim Obat-Nakes Bantu Korban Banjir-Longsor Aceh, Sumut, Sumbar

    Kemenkes Kirim Obat-Nakes Bantu Korban Banjir-Longsor Aceh, Sumut, Sumbar

    Jakarta

    Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) memperkuat respons kesehatan akibat cuaca ekstrem yang memicu banjir, banjir bandang, angin puting beliung, dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

    Bencana alam yang terjadi pada 19-25 November tersebut berdampak pada puluhan ribu penduduk, mengganggu akses komunikasi, dan menghambat layanan kesehatan di sejumlah fasilitas.

    Sekretaris Jenderal Kemenkes Kunta Wibawa Dasa Nugraha, memastikan seluruh kebutuhan logistik prioritas telah dikirimkan dan siap ditambah sesuai kondisi di lapangan.

    “Logistik yang disediakan mencakup obat-obatan, pangan tambahan untuk balita dan ibu hamil, serta oxygen concentrator. Semua sudah kami kirimkan,” kata Kunta, dikutip dari lama Kemenkes RI, Sabtu (29/11/2025).

    Selain pengiriman logistik, Kemenkes juga berkoordinasi dengan dinas kesehatan provinsi dan kabupaten/kota untuk menjamin keberlangsungan pelayanan kesehatan di posko pengungsian, fasilitas kesehatan, serta layanan mobile.

    Staf Ahli Bidang Ekonomi Kesehatan Bayu Teja, menjelaskan bahwa sejak awal kejadian Kemenkes telah mengaktifkan langkah-langkah tanggap cepat guna memastikan kebutuhan medis masyarakat terpenuhi.

    “Bersama dinas kesehatan provinsi dan kabupaten, kami melakukan rapid health assessment untuk memetakan kebutuhan, memberikan layanan di posko pengungsian, serta mengoperasikan layanan kesehatan mobile di wilayah terdampak,” terang Bayu.

    Bayu menambahkan bahwa seluruh puskesmas dan rumah sakit telah disiagakan untuk melayani warga terdampak, didukung pengiriman obat-obatan dan bahan medis habis pakai.

    Respons Kemenkes turut diperkuat dengan penyaluran pangan tambahan bagi balita dan ibu hamil guna mencegah risiko gizi buruk selama masa tanggap darurat. Dukungan tenaga kesehatan juga ditingkatkan melalui mobilisasi tenaga cadangan kesehatan, dokter, perawat, tenaga kesehatan lingkungan, dan epidemiolog untuk membantu dinas kesehatan setempat.

    “Kami akan terus berkoordinasi dengan seluruh dinas kesehatan agar pelayanan kesehatan tetap berjalan dan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi,” tutupnya.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Video: Menkes Pastikan Korban Longsor dan Banjir Sumut Dapat Layanan Kesehatan “
    [Gambas:Video 20detik]
    (dpy/kna)

  • Harga Minyak Dunia Stabil Jelang Rapat OPEC+, Pasar Waspadai Risiko Geopolitik

    Harga Minyak Dunia Stabil Jelang Rapat OPEC+, Pasar Waspadai Risiko Geopolitik

    Ekspektasi meningkatnya pasokan global terus menekan harga minyak dunia, meski margin keuntungan kilang yang kuat masih menopang permintaan di beberapa wilayah. Analis Rystad, Janiv Shah, menyebut bahwa potensi surplus minyak menjadi sentimen bearish yang membebani harga.

    Survei kantor berita internasional terhadap 35 ekonom memperkirakan harga Brent rata-rata berada di USD 62,23 per barel pada 2026, turun dari proyeksi sebelumnya USD 63,15. Hingga sejauh ini, harga Brent telah mencatat rata-rata USD 68,80 per barel sepanjang 2025.

    Harapan tercapainya kesepakatan damai Rusia–Ukraina sempat menekan harga minyak di awal pekan, namun pasar kembali pulih dalam tiga sesi terakhir seiring pembicaraan yang berlangsung alot.

    “Kontrak berjangka sebelumnya mengantisipasi adanya semacam kesepakatan damai sehingga menekan harga. Namun saat ini masih sangat sedikit informasi, dan jika tidak tercapai kesepakatan, kemungkinan akan ada sanksi yang lebih ketat terhadap ekspor minyak Rusia,” ujar Senior Vice President BOK Financial Dennis Kissler.

     

  • Kisah Betty Harap-Harap Cemas Menanti Kabar Ayah Ibu yang Rumahnya Kini Rata dengan Tanah di Tapteng

    Kisah Betty Harap-Harap Cemas Menanti Kabar Ayah Ibu yang Rumahnya Kini Rata dengan Tanah di Tapteng

    Sejak pagi hari bencana itu terjadi, Betty Siregar terus berjuang mencari kabar tentang kedua orang tuanya.

    Berulang kali ia menekan tombol panggilan, menghubungi siapa pun yang mungkin mengetahui keberadaan mereka. Namun jawaban yang datang justru semakin menambah rasa cemas.

    Ketika menghubungi kakak iparnya, Iin, ia mendapat kabar bahwa saudara laki-laki keduanya, David, saat itu sedang berusaha menjemput ayah dan ibunya. Namun usaha itu gagal dikarenakan jalan menuju rumah orang tuanya sudah terendam banjir.

    “Nggak bisa lewat, kendaraan pun nggak bisa,” kata Betty.

    David akhirnya kembali ke rumahnya, lalu menghubungi Betty sekitar pukul 09.50 WIB untuk meminta bantuan mencari informasi dari tetangga.

    Dari nomor ketua lingkungan yang berhasil didapatkan, Betty menerima kabar bahwa wilayah rumah orang tuanya telah dikepung banjir tinggi. Semua warga sudah mengungsi ke tempat lebih aman. Tetapi ketika ditanya apakah kedua orang tuanya ada di lokasi pengungsian, jawabannya tetap sama.

    “Nggak ada,” ucap Betty.

    Tak berhenti di situ, Betty menelusuri siaran langsung di Facebook dari salah satu titik pengungsian di dekat rumah keluarganya. Dalam kolom komentar, ia menuliskan pertanyaan yang sama berulang-ulang

    “Ada bapak mama nggak? Ada Pendeta Siregar nggak?,” tanya Betty.

    Namun hasilnya tetap nihil. Beberapa warga yang memeriksa daftar nama memastikan bahwa kedua orang tuanya tidak terlihat di sana.

    Betty kembali mencoba menghubungi tetangga-tetangga lain. Satu panggilan akhirnya tersambung, memberikan sedikit harapan yang sayangnya kembali hilang. Tetangga tersebut juga mengatakan kedua orang tua Betty tidak ditemukan di pengungsian mana pun.

    Bahkan ada suara lain yang terdengar dalam percakapan itu, seorang tetangga yang nyeletuk bahwa terakhir kali mereka melihat kedua orang tua Betty, mereka masih berada di rumah. Namun kapan tepatnya itu terjadi, tak ada yang tahu.

    Sementara seluruh warga sudah mengungsi, keberadaan orang tua Betty tetap menjadi tanda tanya besar yang tak kunjung terjawab. Di tengah keterbatasan komunikasi, jalan tertutup, dan wilayah yang terisolasi, upayanya mencari informasi seakan menyusuri lorong gelap tanpa ujung pasti.

     

  • Polisi Buru Pelaku Pembacokan Dua Mahasiswa Unitomo di Jembatan Merah Surabaya

    Polisi Buru Pelaku Pembacokan Dua Mahasiswa Unitomo di Jembatan Merah Surabaya

    Surabaya (beritajatim.com) – Pihak kepolisian dari Polsek Bubutan masih memburu pelaku pembacokan dua mahasiswa Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) di jalan Taman Jayengrono, Jembatan Merah Surabaya, Selasa (25/11/2025) kemarin.

    Dari informasi yang dihimpun Beritajatim, dua korban bernama Patihimas Soumena (22) dan Rizky Tuanya (22) berasal dari Indonesia Timur.

    Mereka sehari-hari tinggal di kawasan Jalan Nginden, Sukolilo. Saat kejadian, kedua mahasiswa semester akhir di Unitomo itu bermaksud menjemput saudaranya yang baru tiba di Pelabuhan Tanjung Perak.

    Saat tiba di jalan Taman Jayengrono, mereka diserang oleh empat orang yang mengendarai sepeda motor dengan arogan.

    Kedua korban sebenarnya tidak merespon arogansi dari para pelaku saat berkendara. Namun, entah apa sebabnya keempat pelaku lalu putar balik dan membacok kedua korban.

    “Kalau dari cerita korban, mereka ga ngapain-ngapain. Juga tidak dalam kondisi mabuk dan memang mau jemput saudara di Perak. Tapi tiba-tiba diserang oleh sekelompok orang dengan senjata tajam,” kata salah satu teman kos korban, Alvianto.

    Kedua korban sempat berusaha kabur untuk mempertahankan diri. Namun, pelaku sempat menyabetkan senjata tajam hingga kedua korban terluka.

    “Kalau luka (korban) kemarin saya pas jenguk di RSUD dr Soetomo itu ada di betis, paha dan punggung. Kalau kata korban pelaku 4 orang. Satu yang bawa senjata tajam,” jelasnya.

    Aksi pembacokan ini sempat viral di media sosial. Video yang diunggah di berbagai platform media sosial itu direkam oleh teman kedua korban yang selamat.

    “Kemarin korban bersama tiga teman lainnya. Mereka (pelaku) kabur ketika teman-teman yang lain melawan dengan melempari paving. Tapi dua korban sudah terlanjur dibacok,” pungkasnya.

    Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Bubutan Ipda Martinus Simanjutak mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap peristiwa pembacokan dua mahasiswa Unitomo Surabaya itu.

    “Kami masih melakukan pendalaman. Memeriksa saksi, rekaman CCTV di lokasi hingga olah TKP. Apabila ada perkembangan pasti akan kami sampaikan,” jelasnya. (ang/ted)

  • MotoGP Direset Tahun 2027, Zarco Yakin Honda Bisa Saingi Ducati

    MotoGP Direset Tahun 2027, Zarco Yakin Honda Bisa Saingi Ducati

    Jakarta

    MotoGP akan disetel ulang atau reset pada tahun 2027 dengan pemberlakuan banyak regulasi baru. Pebalap LCR Honda Johann Zarco yakin situasi tersebut akan memberi keuntungan bagi timnya. Zarco percaya dia bisa lebih banyak bersaing di papan atas.

    Sekadar informasi, pada 2027 nanti MotoGP akan melakukan perombakan besar-besaran. Mesin 1.000 cc akan dipangkas jadi 850 cc. Selain itu ban juga akan ganti merek, dari Michelin ke Pirelli. Untung bagi Zarco, dia sudah memperpanjang kontrak dua tahun bersama LCR Honda, dari 2026 hingga 2027. Jadi masa depannya terjamin.

    Zarco pun optimis mampu tampil bagus di MotoGP 2027. Dia bisa mengambil keuntungan dari situasi acak yang terjadi pada 2027, di mana semua pabrikan melakukan riset ulang dengan mesin dan ban baru. Bukan mustahil Honda akan bisa lebih sering naik podium MotoGP ketimbang Ducati.

    “Saya ingin memiliki kesempatan untuk menjalani musim 2027 karena saya yakin dengan regulasi baru dan ban baru, akan ada beberapa situasi acak, dengan pengalaman saya, dapat memberi saya peluang untuk meraih lebih banyak podium, bahkan mungkin lebih banyak kemenangan,” ujar Zarco dikutip dari Crash.

    Pebalap gaek berusia 35 tahun itu kenyang pengalaman di MotoGP. Zarco pernah membalap buat Yamaha, KTM, juga Ducati. Dan kini dia memanfaatkan segala pengalaman yang telah didapat untuk balapan bersama tim satelit Honda.

    “Saya masih yakin bisa bertarung dan menjadi pebalap papan atas. Dan dengan kerja keras yang telah dilakukan, dan rasa percaya diri yang makin tumbuh di atas motor, hal itu justru memberi saya motivasi lebih untuk terus membalap lebih lama,” ungkap rider asal Prancis.

    “Jadi saya langsung meneken kontrak dua tahun, itu sangat penting bagi saya. Saya ingin mengamankan musim 2027,” tukasnya.

    (lua/lth)