Organisasi: API

  • BREAKING NEWS: Kantor DPRD Kabupaten Pekalongan Terbakar – Halaman all

    BREAKING NEWS: Kantor DPRD Kabupaten Pekalongan Terbakar – Halaman all

    Kantor DPRD Kabupaten Pekalongan, Jawa Timur terbakar, Sabtu (21/12/2024) sekitar pukul 22.10 WIB.

    Tayang: Minggu, 22 Desember 2024 05:43 WIB

    Istimewa

    Kantor DPRD Kabupaten Pekalongan, Jawa Timur terbakar, Sabtu (21/12/2024) sekitar pukul 22.10 WIB. Sudah ada tiga unit damkar berada di kantor DPRD Kabupaten Pekalongan untuk melakukan pemadaman. 

    TRIBUNNEWS.COM, KAJEN – Kantor DPRD Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah terbakar, Sabtu (21/12/2024) sekitar pukul 22.10 WIB.

    “Betul, kebakaran terjadi di kantor DPRD Kabupaten Pekalongan malam ini,” kata Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso saat dihubungi Tribunjateng.com

    AKBP Doni Prakoso menyebut saat ini masih dilakukan pemadaman.

    “Api masih menyala, dan tim gabungan masih melakukan pemadaman,” jelasnya.

    Menurutnya, sudah ada tiga unit damkar berada di kantor DPRD Kabupaten Pekalongan untuk melakukan pemadaman.

    Kantor DPRD Kabupaten Pekalongan, Jawa Timur terbakar, Sabtu (21/12/2024) sekitar pukul 22.10 WIB. (Istimewa)

    “Tiga truk damkar sudah berada di lokasi untuk memadamkan,” ungkapnya.

    Belum diketahui penyebab kebakaran ini.

    Petugas masih konsentrasi untuk melakukan pemadaman. (Dro)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’9′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Mengintip Tradisi Hari Ibu di Berbagai Negara

    Mengintip Tradisi Hari Ibu di Berbagai Negara

    Liputan6.com, Yogyakarta – Hari Ibu di Indonesia diperingati setiap 22 Desember. Peringatan ini bertujuan untuk memberikan apresiasi terhadap peran ibu dalam keluarga.

    Tak hanya di Indonesia, negara-negara lain juga memiliki perayaan Hari Ibu masing-masing. Mengutip dari berbagai sumber, berikut beberapa tradisi Hari Ibu di berbagai negara:

    1. India

    Sama seperti negara lain, tradisi Hari Ibu di India dirayakan dengan memberikan bunga, kartu ucapan, dan hadiah. Perayaan Hari Ibu di India jatuh pada Minggu kedua Mei.

    2. Inggris Raya

    Perayaan Bari Ibu di Inggris diperingati setiap Minggu keempat pra-Paskah. Perayaan ini dikenal dengan nama Mothering Sunday.

    Tradisi Mothering Sunday dirayakan dengan berkumpul bersama keluarga untuk ke gereja. Pada hari tersebut, para pekerja diberikan hari libur untuk menemui ibunya.

    3. Jepang

    Peringatan Hari Hari Ibu di Jepang awalnya sama dengan hari ulang tahun Permaisuri Koujun yang memiliki masa jabatan selama abad ke-20. Namun, tanggal tersebut dipindahkan menjadi setiap Minggu kedua di bulan Mei.

    Tradisi perayaan Hari Ibu di Jepang dilakukan dengan cara memberikan bunga anyelir. Saat menjelang Hari Ibu, harga bunga anyelir di Jepang pun akan melambung tinggi.

    4. Meksiko

    Anak-anak di Meksiko merayakan Hari Ibu pada 10 Mei m. Pada 2012, Presiden Asosiasi Pemilik Restoran Nasional Manuel Gutierrez mengatakan kepada Washington Post bahwa Hari Ibu adalah hari paling sibuk selama setahun bagi restoran.

    Selain memberikan bunga, anak-anak juga menyiapkan makanan dan musik selama perayaan. Biasanya, mereka akan memutar lagu Las Mananitas karya Mariachi pada pagi hari. l

     

    Awas, Sengatan Ubur-Ubur Api di Pantai Teluk Penyu Cilacap

  • Kecelakaan Maut Bus Terbakar di Brasil, 32 Orang Tewas

    Kecelakaan Maut Bus Terbakar di Brasil, 32 Orang Tewas

    Jakarta

    Setidaknya 32 orang tewas dalam kecelakaan bus di Brasil tenggara kata para pejabat. Jumlah korban tewas kecelakaan maut itu masih bisa bertambah.

    Seperti dilansir AFP, Minggu (22/12/224), kecelakaan di negara bagian Minas Gerais yang melibatkan sebuah bus yang sedang dalam perjalanan dari Sao Paulo menewaskan “antara 32 dan 35” orang, kata juru bicara pemadam kebakaran setempat.

    “Jumlah pastinya belum dapat disebutkan karena kondisi jenazah,” tambahnya.

    Para pejabat memberikan keterangan yang saling bertentangan tentang kejadian tersebut.

    Petugas pemadam kebakaran awalnya mengatakan bus tersebut mengalami pecah ban di dekat kota Lajinha, yang menyebabkan pengemudi kehilangan kendali atas kendaraannya dan menabrak sebuah truk. Kendaraan lain juga menabrak bus dari belakang, kata para pejabat, tetapi penumpangnya selamat.

    Namun, petugas pemadam kebakaran kemudian mengutip para saksi yang mengatakan bahwa sebuah balok granit runtuh di bus tersebut akibat tanah longsor, yang mungkin menyebabkan kendaraan tersebut bertabrakan dengan truk dan terbakar.

    “Setelah berjam-jam bekerja, petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api dan telah mengevakuasi 22 jenazah korban yang hangus dan terjebak” di dalam, kata pemadam kebakaran dalam sebuah pernyataan, sementara pihak berwenang memperingatkan bahwa jumlah tersebut dapat meningkat.

    Dalam sebuah video yang dirilis, Letnan Alonso Vieira Junior, dari pemadam kebakaran Minas Gerais, mengatakan bahwa sebuah derek akan dibutuhkan untuk membersihkan puing-puing, dan bahwa “masih banyak korban yang harus dievakuasi.”

    (rfs/rfs)

  • Polisi tangkap pelaku bentrokan yang tewaskan pekerja proyek di Jakpus

    Polisi tangkap pelaku bentrokan yang tewaskan pekerja proyek di Jakpus

    Polsek Metro Tanah Abang menangkap tiga pelaku bentrokan antara sekelompok warga dengan pekerja proyek di kawasan Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Selasa (17/12/2024) yang menewaskan satu orang. ANTARA/HO-Polsek Metro Tanah Abang.

    Polisi tangkap pelaku bentrokan yang tewaskan pekerja proyek di Jakpus
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 21 Desember 2024 – 10:25 WIB

    Elshinta.com – Kepolisian menangkap tiga pelaku bentrokan antara sekelompok warga dengan pekerja proyek yang menewaskan satu orang di kawasan Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Selasa (17/12).

    “Kami telah menangkap tiga orang pelaku utama dan masih memburu dua lainnya yang diduga terlibat dalam insiden keributan yang berujung pada kematian yang terjadi di Jalan Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat,” kata Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Aditya Sembiring saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu.

    Berdasarkan hasil penyelidikan, tiga pelaku yang berhasil diamankan, yakni AC (36) yang menyerang dengan pedang sisir, HT (41) menyerang dengan samurai dan ZH (40) yang mengapit korban. Sedangkan dua pelaku lainnya, yaitu IP dan satu orang lainnya masih dalam pencarian.

    Peristiwa ini diawali pada Minggu (15/12) saat terjadi perselisihan antara warga sekitar dengan pekerja proyek pembersihan lahan yang sudah bekerja selama kurang lebih tiga bulan lalu. Saat itu, Ketua RT 05/RW 01 berinisial AH melaporkan keluhan warga kepada pekerja proyek terkait aktivitas kerja hingga larut malam sehingga mengganggu warga. Perselisihan tersebut memanas hingga muncul perkataan yang dianggap mengancam.

    Hal itu memicu laporan kepada Ketua RW 01 yang kemudian menginisiasi mediasi bersama para ketua RW lainnya pada Senin (16/12).

    Mediasi berlangsung damai, namun pada Rabu (17/12) sekitar pukul 17.00 WIB, sekelompok warga menyerang para pekerja di lokasi proyek. Akibatnya, seorang operator ekskavator bernama AS (71) tewas dengan luka sayatan di lutut kiri dan meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit.

    “Tidak ada dendam pribadi, insiden ini terjadi karena miskomunikasi dan penerimaan informasi yang salah di kalangan warga,” tegas Aditya.

    Barang bukti yang berhasil diamankan di lokasi kejadian dan dari pelaku meliputi satu pedang sisir, satu samurai dan satu golok sebagai senjata tajam, barang pribadi korban berupa satu unit ponsel. Kemudian pakaian korban termasuk kemeja, jaket, kaos dan celana berbagai jenis, serta tas hitam yang berisi dompet, kunci motor, alat tulis, korek api, kartu identitas, kartu VIP, uang tunai dan obat-obatan.

    Para pelaku dijerat dengan Pasal 338 dan/atau Pasal 170 dan atau Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang penghilangan nyawa secara sengaja dan atau kekerasan bersama di muka umum yang menyebabkan kematian dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

    Sumber : Antara

  • Kantor DPRD Pekalongan Kebakaran

    Kantor DPRD Pekalongan Kebakaran

    Jakarta, CNN Indonesia

    Gedung DPRD Pekalongan terbakar pada Sabtu (21/12) sejak pukul 22.00 WIB. Upaya pemadaman saat ini masih dilakukan.

    Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso telah mengonfirmasi insiden ini.

    “Ya betul ada kebakaran terjadi di kantor DPRD Kabupaten Pekalongan malam ini,” kata Doni, Sabtu (21/12).

    Doni mengatakan penyebab kebakaran belum jelas tetapi petugas gabungan sedang berupaya melakukan pemadaman.

    Menurut laporan Detik Jateng, si jago api melalap sampai bagian dalam kantor DPRD yang merupakan ruangan fraksi.

    Pada pukul 23.25 WIB petugas gabungan berada di lokasi untuk memadamkan sejumlah titik api.

    (fea/fea)

    [Gambas:Video CNN]

  • LINK Live Streaming Persib Bandung vs Persita, Pekan Ke-16 di BRI Liga 1 2024/2025

    LINK Live Streaming Persib Bandung vs Persita, Pekan Ke-16 di BRI Liga 1 2024/2025

    JABAR EKSPRES – Pertandingan pekan ke-16 di BRI Liga 1 2024/2025 mula digelar pada hari Jumat, 20 Desember 2024. Di tanggal 22 Desember 2024 ini digelar pertandingan yang mempertemukan PSIS dengan Malut United, PSM Makassar dengan Barito Putera, dan Persib Bandung dengan Persita.

    Dalam pertandingan di pekan ke-16 antara Persib Bandung dengan Persita ini akan disiarkan langsung di Indosiar dan Vidio mulai pukul 19:00 WIB. Diketahui bahwa pertandingan ini berlangsung di Gelora Bandung Lautan Api.

    BACA JUGA: Cair Hingga Rp425.000 Saldo DANA Gratis Langsung Transfer Ke Rekening Pengguna

    Dalam urutan klasemen sendiri Persib Bandung berada pada posisi ke-2 dengan mencetak poin 32 dengan 9 kali menang, 5 kali seri dan 0 kali kalah. Sementara untuk Persita dalam urutan klasemen berada pada posisi ke-9 dengan poin 24, dengan 7 kali menang, 3 kali seri, dan 5 kali kalah.

    Berikut ini tersedia link live streaming bagi kamu yang ingin menonton pertandingan antara Persib Bandung dengan Persita hari ini.

    Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2024/2025 Pekan ke-16 : Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2024/2025 Pekan Ke-16, Catat Tanggalnya!

    LINK STREAMING Persib Bandung vs Persita : 

    https://www.vidio.com/watch/8304650-gaskeun-bri-liga-1-2024-2025-segera-dimulai-dukung-saksikan-klub-kesayanganmu-hanya-di-indosiar?utm_source=google&utm_medium=pre-game&utm_campaign=liga1-IDhttps://www.vidio.com/live/17624-bri-liga-1?schedule_id=3950068

  • Soal JI, Densus 88 Sebut Pendekatan Humanis Mampu Redam Paham Radikal
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        21 Desember 2024

    Soal JI, Densus 88 Sebut Pendekatan Humanis Mampu Redam Paham Radikal Regional 21 Desember 2024

    Soal JI, Densus 88 Sebut Pendekatan Humanis Mampu Redam Paham Radikal
    Tim Redaksi
    SOLO, KOMPAS.com
    – Kepala
    Densus 88
    Antiteror Mabes Polri, Irjen Pol Sentot Prasetyo menegaskan,
    pendekatan humanis
    mampu meredam
    paham radikal
    tanpa harus menggunakan kekerasan.
    Pendekatan ini mencerminkan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi kemanusiaan dan kesadaran bersama.
    Dalam sosialisasi dan deklarasi puncak pembubaran organisasi Jamaah Islamiyah (JI) di Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu (21/12/2024), Sentot menyampaikan, pengalaman ini memberikan pelajaran berharga. Tidak hanya bagi Indonesia tetapi juga negara-negara sahabat.
    “Melalui pengalaman ini kita telah menunjukkan bahwa paham radikal dan aksi kekerasan tidak bisa dilawan dengan
    hard approach
    atau cara-cara represif semata,” ujar Sentot.
    Pendekatan humanis
    yang diutamakan, seperti diskusi dan dialog, terbukti berhasil dengan kembalinya mantan anggota JI ke pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
    Menurut Sentot, pembubaran organisasi JI merupakan peristiwa bersejarah dan puncak dari proses panjang yang dimulai sejak 2019 melalui komunikasi intensif dengan para amir JI.
    “Ini baru pertama kali di dunia organisasi teror sebesar JI membubarkan diri atas kemauannya sendiri,” ungkapnya.
    Kapolri Jenderal Listyo Sigit menekankan, bubarnya JI adalah momentum untuk memperkuat bangsa.
    “Bersama-sama saling menjaga dan gabung untuk memperkuat dalam prosesnya kita bersama-sama saling meningkatkan dan pendampingan dengan
    stakeholder
    terkait,” kata Listyo Sigit.
    Sebagai bukti pembubaran organisasi terlarang ini, 92 pondok pesantren yang sebelumnya terafiliasi dengan JI akan dievaluasi oleh Kementerian Agama.
    Selain itu, berbagai alat dan senjata, termasuk senjata api, puluhan kilogram bahan peledak, dan berbagai logistik lainnya telah diserahkan.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Makan 12 Anggur hingga Cium Pasangan di Malam Pergantian Tahun

    Makan 12 Anggur hingga Cium Pasangan di Malam Pergantian Tahun

    Jakarta: Tahun baru merupakan momen yang spesial dan penuh sukacita bagi banyak orang. Berbagai mitos yang menyertainya pun turut menambah kemeriahan perayaan ini.
     
    Tahun 2024 sebentar lagi akan mencapai akhir. Masyarakat di berbagai belahan dunia sudah mulai bersiap untuk menyambut tahun yang baru dengan bermacam-macam kegiatan. Mulai dari makan malam bersama keluarga di rumah, hingga berlibur untuk menonton pesta kembang api.
     
    Di tengah kemeriahan perayaan tahun baru, banyak mitos yang seliweran. Salah satu yang banyak dibicarakan akhir-akhir ini adalah mitos memakan anggur di bawah meja saat tahun baru akan mendatangkan jodoh di tahun berikutnya.
     
    Apakah benar? Atau, apa saja mitos lain seputar tahun baru? Simak artikel ini, yuk!

     

     
    Mitos Tahun Baru

    1. Makan Anggur di Bawah Meja akan Datangkan Jodoh
    Mitos ini disebut-sebut berasal dari Spanyol. Pada malam tahun baru, masyarakat Spanyol berkumpul di depan televisi atau di alun-alun kota. Saat lonceng tengah malam berbunyi, mereka berlomba memakan 12 buah anggur dengan cepat sebelum lewat dari jam 12 malam.
     
    Banyak orang percaya bahwa jika dilakukan, maka mereka akan mendapatkan keberuntungan dalam kehidupan cinta di tahun yang akan datang. Meski hanya sebatas mitos, namun ada beberapa orang yang mengaku berhasil mendapatkan jodoh setelah melakukan tradisi ini.
     
    2. Menyapu Rumah akan Menyapu Keberuntungan
    Salah satu mitos yang masih banyak dipercaya adalah larangan menyapu rumah pada hari tahun baru. Mitos ini berkembang di beberapa kebudayaan. Diyakini bahwa menyapu rumah akan membuang keberuntungan dan rezeki yang akan datang.
     
    Namun, mitos ini tidak memiliki dasar yang jelas. Faktanya, membersihkan rumah justru dapat mendatangkan keberuntungan. Rumah yang bersih dan rapi dapat memberikan suasana yang nyaman dan positif, yang dipercaya dapat menarik hal-hal baik dalam hidup.
     
    3. Menggunakan Pakaian Baru akan Membawa Keberuntungan

    Mitos lainnya yang sering dijumpai adalah keyakinan bahwa menggunakan pakaian baru saat tahun baru akan membawa keberuntungan. Mitos ini dikaitkan dengan keinginan untuk memulai tahun yang baru dengan semangat dan penampilan yang baru.
     
    Meskipun menggunakan pakaian baru dapat meningkatkan kepercayaan diri dan membuat seseorang merasa lebih segar, namun tidak ada bukti ilmiah yang mendukung mitos ini. Keberuntungan tidak ditentukan oleh pakaian yang dikenakan, tetapi oleh kerja keras, sikap positif, dan tindakan nyata yang dilakukan sepanjang tahun.
     
     

     

    4. Mengunjungi Orang yang Lebih Tua Akan Mendatangkan Berkah
    Dalam beberapa tradisi, terdapat mitos bahwa mengunjungi orang yang lebih tua pada hari tahun baru akan mendatangkan berkah. Mitos ini didasarkan pada ajaran tentang menghormati orang tua dan leluhur.
     
    Meskipun menghormati orang tua memang baik, namun tidak ada jaminan bahwa mengunjungi mereka pada hari tertentu akan mendatangkan berkah. Berkah datang dari perbuatan baik yang dilakukan sepanjang tahun, bukan dari tindakan simbolis seperti mengunjungi orang tua pada satu hari tertentu.
     
    5. Membakar Sesuatu akan Membawa Keberuntungan
    Di beberapa daerah, terdapat tradisi membakar sesuatu, seperti daun, kertas, atau kembang api pada malam tahun baru. Tradisi ini diyakini dapat mengusir roh jahat dan membawa keberuntungan.
     
    Namun, praktik membakar sesuatu pada malam tahun baru tidak selalu didukung oleh fakta. Asap yang dihasilkan dari pembakaran justru dapat membahayakan kesehatan dan lingkungan. Serta, menimbulkan risiko kebakaran, terutama jika dilakukan di tempat yang tidak aman.
     
    6. Membuat Keributan akan Menakuti Roh Jahat
    Tradisi membuat keributan, seperti menyalakan petasan atau membunyikan lonceng, juga masih diyakini dapat menakuti roh jahat dan membawa keberuntungan. Mitos ini masih populer di beberapa kebudayaan, termasuk di Indonesia.
     
    Tradisi ini memang menciptakan kemeriahan, namun Sobat Medcom harus tetap berhati-hati, terutama saat menyalakan petasan. Pasalnya tidak sedikit masyarakat telah menjadi korban karena terkena petasan.
    7. Berciuman di Malam Pergantian Tahun
    Mitos terakhir yang sangat populer adalah mencium orang tersayang pada malam tahun baru konon katanya dapat mendatangkan keberuntungan. Meskipun mitos ini tidak bisa dibuktikan, malam pergantian tahun tetap menjadi momen romantis bagi pasangan kekasih. 
     
    Demikian deretan mitos yang berhubungan dengan tahun baru. Apakah ada salah satu dari mitos tersebut yang Sobat Medcom percaya?

     

    Jakarta: Tahun baru merupakan momen yang spesial dan penuh sukacita bagi banyak orang. Berbagai mitos yang menyertainya pun turut menambah kemeriahan perayaan ini.
     
    Tahun 2024 sebentar lagi akan mencapai akhir. Masyarakat di berbagai belahan dunia sudah mulai bersiap untuk menyambut tahun yang baru dengan bermacam-macam kegiatan. Mulai dari makan malam bersama keluarga di rumah, hingga berlibur untuk menonton pesta kembang api.
     
    Di tengah kemeriahan perayaan tahun baru, banyak mitos yang seliweran. Salah satu yang banyak dibicarakan akhir-akhir ini adalah mitos memakan anggur di bawah meja saat tahun baru akan mendatangkan jodoh di tahun berikutnya.
     
    Apakah benar? Atau, apa saja mitos lain seputar tahun baru? Simak artikel ini, yuk!
     
     

     
    Mitos Tahun Baru

    1. Makan Anggur di Bawah Meja akan Datangkan Jodoh

    Mitos ini disebut-sebut berasal dari Spanyol. Pada malam tahun baru, masyarakat Spanyol berkumpul di depan televisi atau di alun-alun kota. Saat lonceng tengah malam berbunyi, mereka berlomba memakan 12 buah anggur dengan cepat sebelum lewat dari jam 12 malam.
     
    Banyak orang percaya bahwa jika dilakukan, maka mereka akan mendapatkan keberuntungan dalam kehidupan cinta di tahun yang akan datang. Meski hanya sebatas mitos, namun ada beberapa orang yang mengaku berhasil mendapatkan jodoh setelah melakukan tradisi ini.
     

    2. Menyapu Rumah akan Menyapu Keberuntungan

    Salah satu mitos yang masih banyak dipercaya adalah larangan menyapu rumah pada hari tahun baru. Mitos ini berkembang di beberapa kebudayaan. Diyakini bahwa menyapu rumah akan membuang keberuntungan dan rezeki yang akan datang.
     
    Namun, mitos ini tidak memiliki dasar yang jelas. Faktanya, membersihkan rumah justru dapat mendatangkan keberuntungan. Rumah yang bersih dan rapi dapat memberikan suasana yang nyaman dan positif, yang dipercaya dapat menarik hal-hal baik dalam hidup.
     

    3. Menggunakan Pakaian Baru akan Membawa Keberuntungan

     
    Mitos lainnya yang sering dijumpai adalah keyakinan bahwa menggunakan pakaian baru saat tahun baru akan membawa keberuntungan. Mitos ini dikaitkan dengan keinginan untuk memulai tahun yang baru dengan semangat dan penampilan yang baru.
     
    Meskipun menggunakan pakaian baru dapat meningkatkan kepercayaan diri dan membuat seseorang merasa lebih segar, namun tidak ada bukti ilmiah yang mendukung mitos ini. Keberuntungan tidak ditentukan oleh pakaian yang dikenakan, tetapi oleh kerja keras, sikap positif, dan tindakan nyata yang dilakukan sepanjang tahun.
     
     

     

    4. Mengunjungi Orang yang Lebih Tua Akan Mendatangkan Berkah

    Dalam beberapa tradisi, terdapat mitos bahwa mengunjungi orang yang lebih tua pada hari tahun baru akan mendatangkan berkah. Mitos ini didasarkan pada ajaran tentang menghormati orang tua dan leluhur.
     
    Meskipun menghormati orang tua memang baik, namun tidak ada jaminan bahwa mengunjungi mereka pada hari tertentu akan mendatangkan berkah. Berkah datang dari perbuatan baik yang dilakukan sepanjang tahun, bukan dari tindakan simbolis seperti mengunjungi orang tua pada satu hari tertentu.
     

    5. Membakar Sesuatu akan Membawa Keberuntungan

    Di beberapa daerah, terdapat tradisi membakar sesuatu, seperti daun, kertas, atau kembang api pada malam tahun baru. Tradisi ini diyakini dapat mengusir roh jahat dan membawa keberuntungan.
     
    Namun, praktik membakar sesuatu pada malam tahun baru tidak selalu didukung oleh fakta. Asap yang dihasilkan dari pembakaran justru dapat membahayakan kesehatan dan lingkungan. Serta, menimbulkan risiko kebakaran, terutama jika dilakukan di tempat yang tidak aman.
     

    6. Membuat Keributan akan Menakuti Roh Jahat

    Tradisi membuat keributan, seperti menyalakan petasan atau membunyikan lonceng, juga masih diyakini dapat menakuti roh jahat dan membawa keberuntungan. Mitos ini masih populer di beberapa kebudayaan, termasuk di Indonesia.
     
    Tradisi ini memang menciptakan kemeriahan, namun Sobat Medcom harus tetap berhati-hati, terutama saat menyalakan petasan. Pasalnya tidak sedikit masyarakat telah menjadi korban karena terkena petasan.

    7. Berciuman di Malam Pergantian Tahun

    Mitos terakhir yang sangat populer adalah mencium orang tersayang pada malam tahun baru konon katanya dapat mendatangkan keberuntungan. Meskipun mitos ini tidak bisa dibuktikan, malam pergantian tahun tetap menjadi momen romantis bagi pasangan kekasih. 
     
    Demikian deretan mitos yang berhubungan dengan tahun baru. Apakah ada salah satu dari mitos tersebut yang Sobat Medcom percaya?
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (WAN)

  • Polisi Belum Terima Bukti Medis Gangguan Jiwa George Sugama Halim – Halaman all

    Polisi Belum Terima Bukti Medis Gangguan Jiwa George Sugama Halim – Halaman all

    Polres Metro Jakarta Timur belum terima bukti medis klaim gangguan jiwa George.

    Tayang: Sabtu, 21 Desember 2024 21:32 WIB

    ISTIMEWA/ Via TribunJakarta.com

    George Sugama Halim, anak bos Toko Roti di Cakung, Jakarta Timur. 

    TRIBUNNEWS.COM – Polres Metro Jakarta Timur mengungkapkan bahwa hingga saat ini, mereka belum menerima bukti rekam medis yang mendukung klaim bahwa George Sugama Halim mengalami gangguan kejiwaan.

    Informasi yang ada saat ini masih sebatas keterangan lisan dari keluarga dan pengacara.

    Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, menyatakan, “Sampai saat ini hanya omongan-omongan saja dari keluarga ataupun dari pihak pengacara.”

    Ia menambahkan bahwa pihaknya sudah membawa George ke RS Polri Kramat Jati untuk pemeriksaan kejiwaan yang berkaitan dengan proses hukum yang sedang berjalan.

    Proses Pemeriksaan Kejiwaan

    Pihak penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur menyerahkan sepenuhnya pemeriksaan ke ahli psikiatri di RS Polri Kramat Jati.

    Nicolas menjelaskan bahwa George saat ini sedang dalam observasi dan tindakan medis.

    Keluarga Mengungkapkan Kondisi George

    Ibu George, Linda Pantjawati, mengungkapkan bahwa anaknya adalah sosok yang temperamental.

    Linda juga menambahkan bahwa George sudah mendapatkan penanganan dari psikiater sejak usia dua tahun.

    Keluarga George berharap kasus penganiayaan terhadap Dwi Ayu Darmawati, pegawai toko roti yang dianiaya, dapat diselesaikan secara damai.

    Linda menyatakan, “Tidak ada niat sedikit pun saya ataupun anak saya untuk menganiaya karyawan.”

    Ia juga berharap agar kasus ini tidak berlanjut ke proses hukum yang lebih jauh.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Kebakaran di PT IWIP Halmahera Tengah, 100 Motor Terbakar
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        21 Desember 2024

    Kebakaran di PT IWIP Halmahera Tengah, 100 Motor Terbakar Regional 21 Desember 2024

    Kebakaran di PT IWIP Halmahera Tengah, 100 Motor Terbakar
    Tim Redaksi
    HALMAHERA TENGAH, KOMPAS.com

    Kebakaran
    hebat melanda pelataran parkir sepeda motor milik karyawan PT Indonesia Weda Bay Nickel (IWIP) di Kabupaten
    Halmahera Tengah
    , Maluku Utara, Sabtu (21/12/2024) sekitar pukul 12.45 WIT.
    Insiden ini terjadi di area parkir pos 4, gate 5, Desa Gemaf, Kecamatan Weda Utara.
    Kasi Humas Polres Halmahera Tengah, Ipda Ramli Soleman mengatakan, dari keterangan sejumlah saksi, awalnya mereka melihat kepulan asap dari arah pos keamanan yang berjarak sekitar 100 meter dari lokasi
    kebakaran
    .
    Asap tersebut berasal dari salah satu sepeda motor yang terparkir, dan dalam waktu singkat, api menjalar ke kendaraan lainnya. Kondisi ini menyebabkan kobaran api semakin membesar.
    “Kendaraan yang mengalami kebakaran sebanyak 100 unit, dengan rincian 84 mengalami rusak berat dan 16 rusak ringan,” jelas Ramli, Sabtu malam.
    Meski tidak ada korban jiwa dalam insiden ini,
    kerugian
    diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
    Petugas pemadam kebakaran dari perusahaan segera mengerahkan satu unit mobil pemadam dan menggunakan foam pemadam untuk memadamkan api. Satu jam kemudian, api berhasil dikendalikan.
    Pihak kepolisian dari Polres Halmahera Tengah pun telah mengamankan lokasi kejadian dengan memasang garis polisi.
    “Sat Reskrim sementara di TKP dan memasang
    police line
    serta mengunci sampel kebakaran, mengamankan TKP, dan mengambil keterangan saksi,” tambah Ramli.
    “Segera kami rilis setelah hasil olah TKP dari Sat Reskrim Polres Halteng,” tutupnya.
    Kebakaran ini menjadi perhatian serius mengingat jumlah kendaraan yang terbakar dan potensi kerugian yang ditimbulkan.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.