Organisasi: API

  • Maling Motor di Jasinga Bogor Bawa Airsoft Gun, Tembak Keluarga Pemilik Kendaraan – Halaman all

    Maling Motor di Jasinga Bogor Bawa Airsoft Gun, Tembak Keluarga Pemilik Kendaraan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BOGOR – Maling sepeda motor di Kampung Peuteui, Desa Kalongsawah, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menggunakan senjata airsoft gun.

    Aksi maling tersebut dilancarkan dua orang pada Minggu (29/12/2024) pagi, dan berhasil digagalkan pemilik motor.

    Satu maling tertangkap namun paha keluarga pemilik motor terkena tembakan.

    Dimas, pemilik motor itu mengatakan, kejadian terjadi saat dirinya hendak tidur.

    “Kejadian terjadi sekitar pukul 05:30 WIB, saat saya memasak mie dan akan tidur, saya mendengar suara bising di halaman rumah,” kata Dimas kepada wartawan dikutip dari TribunnewsBogor, Senin (30/12/2024).

    Ia pun langsung mengecek ke halaman rumahnya, di mana saat itu maling akan membawa kabur sepeda motor miliknya.

    Namun, sambung Dimas, sepeda motornya dikunci ganda sehingga menyulitkan maling untuk cepat membawa kabur motor.

    “Saya lihat motor saya udah mau dibawa kabur,” ungkapnya.

    Ia pun langsung menendang sepeda motor pelaku dan langsung berduel dengan maling itu.

    Pelaku pun panik langsung mengeluarkan senpi dan melakukan penembakan sebanyak 12 kali letusan ke udara.

    “Pelaku sempat melawan dan menembak saya menggunan airsoft gun. Saya tahan tembakan menggunakan badan pelaku yang berhasil saya piting,” ujarnya.

    Mertua Dimas tak tinggal diam. Ia mencoba menghalau pelaku.

    Nahasnya, ia terkena tembak di bagian paha kakinya.

    “Bapak mertua saya kena luka tembak di bagian paha kakinya, karena dia sempat menghalau satu pelaku,” jelasnya.

    Sementara itu, Kapolsek Jasinga AKP Budi Shabudin membenarkan aksi kompelotan pencurian kendaraan membawa senjata api.

    “Betul, membawa senjata api jenis airsoft gun, saat ini tengah dilakukan penyelidikan,” kata Kapolsek. (Rahmat Hidayat/TribunnewsBogor)

     

     

  • Gunung Merapi Berstatus Siaga, Waspada Banjir Lahar Dingin saat Libur Nataru – Page 3

    Gunung Merapi Berstatus Siaga, Waspada Banjir Lahar Dingin saat Libur Nataru – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melaporkan, saat ini terdapat tujuh gunung api di Indonesia yang berstatus Siaga (Level III). Antara lain, Gunung Awu, Gunung Karangetang, dan Gunung Lokon di Sulawesi Utara.

    Kemudian, Gunung Iya dan Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur (NTT), Gunung Ibu di Maluku Utara, dan Gunung Merapi di Yogyakarta.

    Sebagai bentuk antisipasi, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia pun mengunjungi Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Merapi di Kaliurang, Yogyakarta, pada Minggu, 29 Desember 2024. Untuk memastikan kondisi kegeologian tetap aman selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

    “Status Gunung Merapi saat ini berada di Level III (Siaga). Jadi, masyarakat yang ingin berwisata ke daerah pegunungan tidak ada masalah,” ujar Bahlil dalam keterangan resmi Kementerian ESDM, Senin (30/12/2024).

    Bahlil mengatakan, dirinya telah mendapat arahan dari Presiden Prabowo Subianto, untuk memantau aktivitas vulkanik di seluruh Indonesia. 

    “Semuanya kita pantau terus. Jadi di semua tempat, kemarin saya di Cilegon, saya juga (memantau) Gunung Krakatau. Jadi setiap ke daerah, saya menyempatkan diri untuk mengecek di pos-pos yang ada. Ini bagian daripada perintah Pak Presiden Prabowo untuk mengecek seluruh fasilitas-fasilitas yang terkait dengan keselamatan masyarakat,” ia menambahkan.

    Di sisi lain, Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid menyatakan, PVMBG Badan Geologi terus mamantau dan mengawasi aktivitas vulkanik gunung api di seluruh Indonesia sepanjang waktu, bukan saat libur Nataru saja. 

    “Seluruh gunung api kita pantau termasuk di daerah-daerah wisata. Semuanya memang dalam pantauan. Meskipun tidak Nataru tetap dalam pantauan,” tegas Wafid.

    Khusus untuk Gunung Merapi, Wafid mengingatkan masyarakat di sekitar aliran sungai Merapi untuk mewaspadai potensi banjir lahar dingin. Curah hujan tinggi di puncak Merapi selama musim hujan dapat membawa material vulkanik ke sungai-sungai seperti Kali Gendol, Kali Boyong, dan Kali Kuning.

    “Masyarakat yang bermukim di sekitar aliran sungai yang berhulu di bagian puncak Gunung Merapi diimbau untuk mewaspadai terjadinya banjir lahar,” pinta Wafid.

     

  • Harga Emas Antam Hari Ini, 30 Desember 2024: Naik Rp2.000, Jadi Rp1.528.000 per Gram – Halaman all

    Harga Emas Antam Hari Ini, 30 Desember 2024: Naik Rp2.000, Jadi Rp1.528.000 per Gram – Halaman all

    Harga emas hari ini, Senin (30/12/2024), naik jadi Rp1.528.000 per gram-nya. Simak rincian harga emas per gram berikut ini.

    Tayang: Senin, 30 Desember 2024 09:52 WIB

    Tribunnews/JEPRIMA

    Emas Antam – Harga emas hari ini, Senin (30/12/2024), naik jadi Rp1.528.000 per gram-nya. Simak rincian harga emas per gram berikut ini. 

    TRIBUNNEWS.COM –  Harga emas Antam hari ini, Senin (30/12/2024), adalah Rp1.528.000 per gram.

    Dikutip dari logammulia.com, harga emas Antam saat ini berubah dan mengalami kenaikan dari harga sebelumnya, sebanyak Rp 2.000 per gram.

    Harga buyback emas hari ini juga mengalami perubahan, naik di level Rp1.378.000 per gram.

    Harga buyback emas Antam adalah harga yang didapatkan ketika pemegang emas Antam ingin menjualnya.

    Perlu diketahui, perhitungan harga emas tersebut berlaku di kantor pelayanan Antam Pulo Gadung, Jakarta.

    Gerai penjualan emas Antam lainnya bisa jadi mematok harga berbeda.

    Update harga emas pada hari ini, Senin (30/12/2024), dalam berbagai pecahan:

    Harga emas batangan 0,5 gram: Rp814.000
    Harga emas batangan 1 gram: Rp1.528.000
    Harga emas batangan 2 gram: Rp2.996.000
    Harga emas batangan 3 gram: Rp4.469.000
    Harga emas batangan 5 gram: Rp7.415.000
    Harga emas batangan 10 gram: Rp14.695.000
    Harga emas batangan 25 gram: Rp36.812.000
    Harga emas batangan 50 gram: Rp73.545.000
    Harga emas batangan 100 gram: Rp147.012.000
    Harga emas batangan 250 gram: Rp367.265.000
    Harga emas batangan 500 gram: Rp734.320.000
    Harga emas batangan 1.000 gram: Rp1.468.600.000

    *Harga emas menurut laman logammulia.com, dapat berubah sewaktu-waktu.

    (Tribunnews.com/Oktavia WW)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Bahlil pantau aktivitas gunung api, pastikan keamanan Tahun Baru 2025

    Bahlil pantau aktivitas gunung api, pastikan keamanan Tahun Baru 2025

    Ini bagian dari perintah Presiden Prabowo untuk mengecek seluruh fasilitas-fasilitas yang terkait dengan keselamatan masyarakat

    Jakarta (ANTARA) – Menteri ESDM Bahlil Lahadalia memantau aktivitas vulkanik gunung api di seluruh Indonesia sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto untuk memastikan kondisi kegeologian dalam kondisi aman hingga usai libur Tahun Baru 2025.

    Menteri Bahlil, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin, menjelaskan bahwa dirinya pada Minggu (29/12/2024), meninjau Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Merapi di Kaliurang, Yogyakarta, bersama Anggota Komisi XII DPR RI Gandung Pardiman.

    “Saya bersama Pak Gandung Pardiman dan Kepala Badan Geologi datang untuk memastikan keaktifan gunung api di seluruh Indonesia terpantau dengan baik. Status Gunung Merapi saat ini berada di Level III (Siaga). Jadi, masyarakat yang ingin berwisata ke daerah pegunungan tidak ada masalah,” ujar Bahlil.

    Menurut Bahlil, Kementerian ESDM melalui Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi terus memantau aktivitas vulkanik di seluruh Indonesia.

    “Semuanya kita pantau terus. Jadi, di semua tempat, kemarin saya di Cilegon, saya juga (memantau) Gunung Krakatau. Jadi setiap ke daerah, saya menyempatkan diri untuk mengecek di pos-pos yang ada. Ini bagian dari perintah Presiden Prabowo untuk mengecek seluruh fasilitas-fasilitas yang terkait dengan keselamatan masyarakat,” kata dia.

    Di tempat yang sama, Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid menyebutkan saat ini terdapat tujuh gunung api di Indonesia yang berstatus Siaga (Level III).

    Gunung tersebut adalah Gunung Awu, Gunung Karangetang, dan Gunung Lokon di Sulawesi Utara; Gunung Iya dan Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur (NTT); Gunung Ibu di Maluku Utara; dan Gunung Merapi di Yogyakarta.

    Wafid menyatakan PVMBG Badan Geologi terus memantau dan mengawasi aktivitas vulkanik gunung api di seluruh Indonesia sepanjang waktu, bukan saat libur Natal-tahun baru saja.

    “Seluruh gunung api kita pantau termasuk di daerah-daerah wisata. Semuanya memang dalam pantauan. Meskipun tidak Natal-tahun baru tetap dalam pantauan,” katanya.

    Khusus untuk Gunung Merapi, Wafid mengingatkan masyarakat di sekitar aliran sungai Merapi untuk mewaspadai potensi banjir lahar dingin.

    Curah hujan tinggi di puncak Merapi selama musim hujan dapat membawa material vulkanik ke sungai-sungai seperti Kali Gendol, Kali Boyong, dan Kali Kuning.

    “Masyarakat yang bermukim di sekitar aliran sungai yang berhulu di bagian puncak Gunung Merapi diimbau untuk mewaspadai terjadinya banjir lahar,” kata Wafid.

    Pewarta: Indra Arief Pribadi
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2024

  • Apa Itu Bird Strike Diduga Jadi Penyebab Jeju Air Jatuh saat Mendarat?

    Apa Itu Bird Strike Diduga Jadi Penyebab Jeju Air Jatuh saat Mendarat?

    Jakarta, CNN Indonesia

    Dunia penerbangan kembali berduka usai pesawat Jeju Air yang mengangkut total 181 orang jatuh saat mendarat di Bandara Muan, Korea Selatan, pada Minggu (29/12).

    Seluruh penumpang dan awak kabin Jeju Air dinyatakan meninggal dunia. Hanya ada dua orang yang berhasil selamat dan keduanya merupakan pramugari.

    Dilansir AFP, Jeju Air yang berangkat dari Thailand ke Korea Selatan itu membawa total 181 orang. Terdiri dari 175 penumpang dan 6 awak kabin.

    Sejauh ini, analis penerbangan hingga aparat Korsel masih menunggu penyelidikan kotak hitam pesawat untuk memastikan penyebab kecelakaan.

    Namun, para pengamat dan pihak berwenang sejauh ini menduga kecelakaan Jeju Air terjadi imbas bird strike dan diperparah dengan cuaca buruk saat insiden terjadi.

    Pemadam kebakaran Korsel menyatakan cuaca buruk dan bird strike mampu memicu kerusakan mesin pesawat saat terbang. Namun, penjelasan rinci terkait penyebab akan diumumkan setelah investigasi gabungan selesai.

    “[Penyebab] diduga adalah tabrakan burung yang dikombinasikan dengan kondisi cuaca buruk,” ujar Kepala Stasiun Pemadam Kebakaran Muan Lee Jeong-hyun.

    Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi Korea juga merilis pernyataan terkait kronologi di landasan pacu. Menara pengawas disebut sempat memberi peringatan tabrakan burung kepada pilot.

    Peringatan itu membuat pesawat tersebut sempat mencoba mendarat lagi di landasan. Namun, upaya itu tidak berhasil, pesawat justru mendarat tanpa roda pendaratan.

    Pesawat kemudian hilang kendali dan keluar dari landasan pendaratan, lalu menabrak pagar, dan hancur hingga memicu kepulan api.

    Apa itu birdstrike?

    Bird strike merupakan insiden yang terjadi Ketika pesawat sedang terbang dan menabrak burung. Meski terlihat sepele dan cukup sering terjadi, tabrakan dengan burung, apalagi sekawanan burung, bisa membahayakan pesawat.

    Menurut Organisasi Penerbangan Siil Internasional (ICAO), bird strike bisa membuat jet atau mesin kehilangan daya saat terbang jika burung tersedot ke dalam saluran udara pesawat.

    Tabrakan burung telah menyebabkan sejumlah kecelakaan fatal di seluruh dunia.

    “Kami sedang mempertimbangkan kemungkinan burung besar mengenai mesin, dan seperti yang kita ketahui, itu sangat jarang terjadi,” kata konsultan penerbangan Philip Butterworth-Hayes kepada AFP.

    Ia menyebutkan salah satu kecelakaan pesawat imbas bird strike yang paling diingat adalah insiden “Miracle on the Hudson” pada 2009. Saat itu, pesawat Airbus A320 milik US Airways terpaksa mendarat darurat di Sungai Hudson, New York, setelah menabrak burung hingga kedua mesin pesawat rusak.

    Seluruh penumpang berhasil selamat.

    Meski begitu, Butterworth-Hayes menuturkan jika bird strike benar-benar menjadi penyebab utama pesawat jeju Air jatuh, insiden tabrak burung itu benar-benar mengenai titik vital pesawat.

    “Butuh rangkaian peristiwa yang benar-benar katastropik untuk menyebabkan kehilangan nyawa sebesar ini,” kata Butterworth-Hayes.

    “Sistem perlindungan dalam pesawat sangat tangguh,” tambahnya.

    Butterworth-Hayes menggambarkan insiden Jeju Air ini sebagai “kejadian paling serius yang pernah saya lihat” dalam beberapa tahun terakhir.

    (rds)

    [Gambas:Video CNN]

  • Kebakaran Gedung Rektorat UIN Jakarta Berhasil Dipadamkan, Tidak Ada Kerusakan Signifikan

    Kebakaran Gedung Rektorat UIN Jakarta Berhasil Dipadamkan, Tidak Ada Kerusakan Signifikan

    loading…

    Sebanyak 10 unit pemadam dikerahkan untuk memadamkan api yang membakar Gedung Rektorat Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Senin (30/12/2024). FOTO/TANGKAPAN LAYAR VIDEO

    JAKARTA Kebakaran Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah , Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (30/12/2024) pagi, berhasil dipadamkan petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Tangerang Selatan. Tidak ada kerusakan signifikan akibat kebarakan tersebut.

    Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum UIN Syaif Hidayatullah, Prof Imam Subchi mengatakan, kebakaran kecil terjadi di ruang sekretariat Rektorat lantai 2 Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Api diduga muncul sekitar pukul 06.30 WIB dan merusak fasilitas perkantoran areal Sekretariat Rektorat.

    “Berkat bantuan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tangerang Selatan dan kesiapan sistem protokol keselamatan dan respons cepat internal kampus bantuan, api berhasil dipadamkan sepenuhnya dalam waktu 30 menit, tepat pukul 07.00 WIB,” kata Imam dalam keterangannya dikutip, Senin (30/12/2024).

    Imam menambahkan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangerang Selatan mengerahkan sekurangnya 10 unit mobil pemadam kebakaran. Para petugas dan pegawai kampus kemudian bahu membahu melaksanakan pemadaman.

    “Berkat kerja sama yang baik antara tim pemadam kebakaran dan petugas internal UIN Jakarta, kebakaran dapat diatasi tanpa menyebabkan kerusakan berarti pada fasilitas Gedung,” ucapnya.

    “Alhamdulillah, tidak terjadi kerusakan yang signifikan. Kami sangat berterima kasih atas bantuan cepat dari Unit Damkar Dinas Kota Tangsel,” tambahnya.

    Berkat dukungan dinas terkait dan sistem internal universitas, kebakaran juga tidak menimbulkan dampak signifikan, baik korban jiwa luka-luka maupun kerusakan fasilitas utama.

    “Aktivitas di lingkungan kampus Insya Allah tetap berjalan normal, baik para pegawai, dosen, dan pegawai tetap bisa beraktifitas seperti biasanya,” ujarnya.

    Baca juga: Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah

    Imam menyebut insiden kebakaran menunjukkan pentingnya kesiapan protokol keselamatan di lingkungan kampus. “Sistem keselamatan yang ada, termasuk detektor asap dan langkah-langkah evakuasi juga dukungan Dinas Pemadam Kebakaran setempat adalah satu kesatuan penting dalam mengantisipasi insiden seperti ini,” katanya.

    Lebih lanjut, Imam menegaskan UIN Jakarta berkomitmen untuk terus meningkatkan standar keselamatan gedung dan memberikan rasa aman bagi seluruh sivitas akademika maupun publik. “Prioritas terutama diberikan pada evaluasi dan perbaikan sistem keamanan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang,” katanya.

    (abd)

  • Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat Kampus UIN Ciputat – Halaman all

    Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat Kampus UIN Ciputat – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Perwira Piket Lapangan Dinas Kebakaran Kota Tangerang Selatan Nurudin menuturkan kebakaran sudah mulai bisa dikendalikan di Gedung Rektorat Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (30/12/2024) pagi.

    Menurutnya, penyebab terjadinya kebakaran ini akibat arus pendek.

    “Kosleting listrik,” ucap Nurudin saat dikonfirmasi.

    Kerugian akibat kebakaran belum dapat dipastikan namun diyakini sampai ratusan juta.

    “Iya Rp 200-an juta (kerugian, red),” kata Nurudin.

    Nurudin mengatakan saat ini api yang menyala sudah dipadamkan.

    Lebih kurang 10 unit pemadam dikerahkan ke lokasi kebakaran memadamkan api hingga pendinginan.

    “Kurang lebih 10 unit,” tambah Nurudin.

    Menurut rekaman video yang beredar, api terlihat berkobar di beberapa area gedung, termasuk ruang lobi rektor, ruang rektor, ruang wakil rektor II, hingga mencapai lantai tiga. 

    Para saksi yang berada di lokasi menyatakan keprihatinan melihat api yang semakin membesar.

    Petugas pemadam kebakaran yang segera tiba di lokasi langsung berupaya memadamkan api.

    “Mudah-mudahan api bisa dipadamkan dengan cepat,” ujar perekam video yang memperlihatkan suasana saat kejadian.

    Pihak kampus belum memberikan keterangan resmi mengenai kerugian atau penyebab kebakaran ini.

  • Pengakuan Korban Selamat Kecelakaan Pesawat Jeju Air: Ketika Saya Bangun, Saya Sudah Diselamatkan – Halaman all

    Pengakuan Korban Selamat Kecelakaan Pesawat Jeju Air: Ketika Saya Bangun, Saya Sudah Diselamatkan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kecelakaan pesawat Jeju Air 7C2216 terjadi saat mendarat di Bandara Internasional Muan, Provinsi Jeolla Selatan, Korea Selatan, Minggu (29/12/2024) pukul 09.03 waktu setempat.

    Pesawat Jeju Air terbakar setelah tergelincir dari landasan pacu dan menghantam pagar beton ketika roda pendaratan depannya tampaknya tidak dapat digunakan.

    Kementerian Perhubungan Korea Selatan mengatakan, pesawat itu adalah jet Boeing 737-800 berusia 15 tahun yang sedang dalam perjalanan kembali dari Bangkok, Thailand.

    Semua penumpang, kecuali dua dari 181 orang di dalam pesawat tewas, kata badan pemadam kebakaran Korea Selatan.

    Dilansir euronews, empat dari korban tewas adalah awak pesawat, sisanya penumpang.

    Petugas darurat menyelamatkan dua orang, keduanya anggota kru, ke tempat yang aman.

    Petugas kesehatan mengatakan mereka dalam keadaan sadar dan tidak dalam kondisi yang mengancam jiwa.

    Satu dari dua orang yang selamat, Lee (33), mengatakan kepada dokter bahwa dia “sudah diselamatkan” ketika dia terbangun di rumah sakit, demikian laporan Kantor Berita Yonhap.

    Lee bekerja sebagai pramugari di pesawat Jeju Air yang jatuh pada Minggu pagi.

    Layanan darurat awalnya membawa Lee ke rumah sakit di kota terdekat Mokpo, selatan Seoul.

    Namun, Lee kemudian dipindahkan ke Rumah Sakit Universitas Wanita Ewha Seoul di ibu kota.

    “Ketika saya bangun, saya sudah diselamatkan,” katanya kepada dokter di rumah sakit, menurut direkturnya Ju Woong, Minggu, seperti diberitakan The Guardian.

    Lee saat ini sedang dalam perawatan intensif setelah dokter mendiagnosisnya dengan beberapa patah tulang dan risiko kelumpuhan.

    “Dia sudah bisa berkomunikasi sepenuhnya,” kata Ju.

    “Belum ada tanda-tanda kehilangan ingatan atau semacamnya,” jelasnya.

    Korea Selatan Umumkan Masa Berkabung Nasional

    Penjabat presiden Korea Selatan, Choi Sang-mok, telah mengumumkan masa berkabung nasional hingga 4 Januari 2025 atas kecelakaan pesawat Jeju Air di Bandara Internasional Muan.

    “Kami menyampaikan belasungkawa dan simpati yang sedalam-dalamnya kepada keluarga yang ditinggalkan dari mereka yang kehilangan nyawa dalam tragedi yang tak terduga ini,” katanya, Minggu, dikutip dari The Guardian.

    Bendera di kantor-kantor pemerintah akan diturunkan dan pegawai negeri sipil akan mengenakan pita hitam.

    Peristiwa ini merupakan ujian besar pertama bagi Choi, yang mulai menjabat pada hari Jumat setelah parlemen Korea Selatan memilih untuk memakzulkan penjabat presiden sebelumnya, Han Duck-soo.

    Kronologi Kecelakaan Pesawat Jeju Air

    Para pejabat mengatakan, pilot mengirimkan sinyal marabahaya sesaat sebelum pesawat melewati ujung landasan pacu.

    Rekaman yang ditayangkan oleh saluran televisi Korea Selatan menunjukkan pesawat tergelincir — dan tampaknya tanpa roda pendaratan yang terpasang.

    Tentara Korea Selatan mencari penumpang yang hilang di dekat puing-puing pesawat seri Boeing 737-800 Jeju Air setelah pesawat itu jatuh dan terbakar di Bandara Internasional Muan di Provinsi Jeolla Selatan, sekitar 288 kilometer barat daya Seoul pada 29 Desember 2024. (AFP/JUNG YEON-JE)

    Pesawat itu melewati landasan pacu dan menabrak pembatas, memicu ledakan api.

    Rekaman menunjukkan gumpalan asap tebal mengepul dari pesawat, yang dilalap api.

    Diberitakan AP News, Jet Boeing 737-800 berusia 15 tahun itu tiba dari Bangkok ketika kecelakaan terjadi pada pukul 09.03 pagi hari Minggu di Kota Muan.

    Pekerja telah mengambil data penerbangan dan perekam suara kokpit dari kotak hitam pesawat, yang akan diperiksa oleh ahli pemerintah yang menyelidiki penyebab kecelakaan dan kebakaran, kata pejabat senior Kementerian Perhubungan Joo Jong-wan.

    Pesawat yang dioperasikan oleh Jeju Air tersebut membawa 181 penumpang dan awak.

    Dari jumlah tersebut, total 179 orang tewas dalam kecelakaan dan kebakaran yang terjadi; hanya dua awak yang selamat.

    Kim E-bae, presiden Jeju Air, membungkuk dalam-dalam bersama pejabat senior perusahaan lainnya saat ia meminta maaf kepada keluarga yang ditinggalkan.

    Ia mengatakan merasa “bertanggung jawab penuh” atas insiden tersebut.

    Boeing juga menyampaikan belasungkawa dan mengatakan dalam sebuah pernyataan di X bahwa pihaknya siap mendukung perusahaan dalam menangani kecelakaan tersebut.

    Pemerintah Korea Selatan kemudian menyatakan Muan sebagai zona bencana khusus.

    Butuh waktu berbulan-bulan untuk menentukan penyebabnya.

    Namun, ada beberapa kemungkinan petunjuk.

    Lee Jeong-hyeon, kepala stasiun pemadam kebakaran Muan, mengatakan para pekerja tengah menyelidiki berbagai kemungkinan penyebab kecelakaan, termasuk apakah pesawat itu ditabrak burung.

    Pejabat Kementerian Perhubungan mengatakan menara pengawas bandara mengeluarkan peringatan tabrakan burung kepada pesawat sesaat sebelum pesawat itu hendak mendarat dan memberikan izin kepada pilotnya untuk mendarat di area yang berbeda.

    Pesawat itu hancur dengan bagian ekornya menjadi satu-satunya bagian yang dapat dikenali di antara reruntuhan, kata kepala pemadam kebakaran dalam jumpa pers yang disiarkan televisi.

    (Tribunnews.com/Nuryanti)

    Berita lain terkait Pesawat Jeju Air Jatuh di Korsel

  • Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat Kampus UIN Ciputat – Halaman all

    Gedung Rektorat Kampus UIN Ciputat Kebakaran, 10 Unit Pemadam Dikerahkan – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten mengalami insiden kabakaran pada Senin (30/12/2024) pagi.

    Si jago merah masih menyal di Gedung Rektorat, dengan kobaran api yang membumbung tinggi disertai asap hitam yang mengepul dari bagian tengah gedung.

    Perwira Piket Lapangan Dinas Kebakaran Kota Tangerang Selatan, Nurudin membenarkan terjadinya kebakaran ini.

    Peyebab kebakaran masih belum diketahui.

    “Betul di UIN, kita belum tahu info lebih lanjutnya saat ini teman-teman masih melakukan pemadaman,” katanya saat dikonfirmasi.

    Lebih kurang 10 unit pemadam dikerahkan ke lokasi kebakaran.

    “Kurang lebih 10 unit,” tambah Nurudin.

    Menurut rekaman video yang beredar, api terlihat berkobar di beberapa area gedung, termasuk ruang lobi rektor, ruang rektor, ruang wakil rektor II, hingga mencapai lantai tiga. 

    Para saksi yang berada di lokasi menyatakan keprihatinan melihat api yang semakin membesar.

    Petugas pemadam kebakaran yang segera tiba di lokasi langsung berupaya memadamkan api.

    “Mudah-mudahan api bisa dipadamkan dengan cepat,” ujar perekam video yang memperlihatkan suasana saat kejadian.

    Saat ini, petugas pemadam kebakaran masih bekerja keras untuk mengendalikan api.

    Sementara pihak kampus belum memberikan keterangan resmi mengenai kerugian atau penyebab kebakaran ini.

     

  • Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah

    Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah

    loading…

    Korsleting listrik diduga menjadi penyebab kebakaran Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten pada Senin (30/12/2024) pagi. Foto/Muhammad Refi Sandi

    TANGERANG SELATAN – Korsleting listrik diduga menjadi penyebab kebakaran Gedung Rektorat Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten pada Senin (30/12/2024) pagi.

    Korsleting arus pendek listrik terjadi dari sebuah stop kontak di lantai 2 Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah.

    Pantauan SINDOnews, petugas pemadam kebakaran (Damkar) telah selesai memadamkan api dan meninggalkan area UIN Syarif Hidayatullah.

    Tampak dinding Gedung Rektorat UIN lantai 2 dan 3 menghitam imbas kebakaran dan kaca pun terlihat pecah berserakan ke bawah.

    “Penyebabnya itu akibat korsleting Listrik dari tegangan listrik yang tidak stabil. Diduga faktor usia kabel listrik,” kata Komandan Regu Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Tangerang Selatan, Aan Kurniawan saat ditemui di lokasi.

    “Titik awal api dari stop kontak di lantai 2 dari ruang rektor. Ruang pertemuan, karena ruang rektornya justru tidak terbakar,” tambahnya.

    Aan menyebut sebanyak 10 unit pemadam kebakaran dikerahkan dalam proses pemadaman. Proses pemadaman pun berhasil dilokalisir sekira pukul 08.00 WIB.

    “Pengerahan 10 unit dan sudah berhasil dipadamkan,” jelasnya.

    (shf)