Organisasi: API

  • Kepolisian fokus pengamanan di lima lokasi saat malam pergantian tahun

    Kepolisian fokus pengamanan di lima lokasi saat malam pergantian tahun

    Jakarta (ANTARA) – Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara fokus melakukan pengamanan di lima lokasi sentral di wilayah tersebut di malam pergantian tahun pada Selasa malam.

    “Lima titik sentral ini mulai dari Taman Impian Jaya Ancol, Pantai Indah Kapuk, kawasan Danau Sunter Tanjung Priok, bundaran La Piazza Kelapa Gading dan Pantai Marunda Cilincing,” kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Ahmad Fuady di Jakarta, Selasa.

    Ia mengatakan di lima titik atau lokasi tersebut menjadi pusat kerumunan masyarakat di saat malam pergantian tahun sehingga menimbulkan kerawanan terjadinya tindak pidana.

    “Hal ini yang perlu diantisipasi adanya kerumunan, adanya tindak pidana pencurian, maupun copet, pecah kaca kendaraan warga oleh oknum masyarakat,” kata dia.

    Ia meminta Forkopimda yang tergabung dalam Apel Pengamanan Malam Pergantian Tahun di Jakarta Utara memastikan lokasi tersebut memiliki kantong-kantong parkir yang memadai.

    “Kami meminta petugas bekerja keras malam ini untuk melakukan pengawasan dan mengatur kerumunan warga,” kata dia.

    Ia meminta personel Kepolisian melakukan patroli sinergi dengan unsur terkait seperti TNI, Satpol PP maupun unsur lain untuk mengantisipasi adanya keributan atau tawuran atau mengawasi rumah warga yang ditinggalkan liburan di akhir tahun ini.

    “Antisipasi bahaya kebakaran adanya kembang api yang sembarangan, supaya diingatkan oleh petugas. Lakukan antisipasi laka lalu lintas akibat oleh minuman keras atau mabuk,” kata dia

    Dia mengatakan dalam melakukan pengamanan ada 375 personel gabungan yang siap membantu masyarakat untuk pengamanan malam pergantian tahun atau malam Tahun Baru 2025.

    “Mari laksanakan tugas bersama dalam pengamanan dan saling koordinasi, perhatikan faktor keselamatan bersama dalam pengamanan,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • Sampo hingga Sabun Disebut Kena PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Itu Tidak Benar

    Sampo hingga Sabun Disebut Kena PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Itu Tidak Benar

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Keuangan Sri Mulyani memastikan, kabar yang beredar di media sosial yang menyebut sampo hingga sabun terkena PPN 12 persen adalah tidak benar. Sri Mulyani memastikan, kebutuhan bahan pokok tidak terkena kenaikan PPN 12 persen.

    “Jadi mulai sampo, sabun, dan segala macam yang sudah sering di media sosial itu tetap tidak ada kenaikan PPN. Kalau, ada yang bilang dikenakan PPN 12 persen itu tidak benar,” tegas Menteri Keuangan Sri Mulyani di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (31/12/2024).

    Sri Mulyani menegaskan, semua daftar yang akan terkena biaya PPN 12 persen sudah diatur oleh Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 15 tahun 2023

    “Nanti kami akan segera mengeluarkan PMK untuk mengatur sesuai yang disampaikan oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto,” ungkapnya.

    Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan, penjelasan terkait jenis barang mewah telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 15 tahun 2023

    Adapun PMK tersebut tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 96/PMK.03/2021 tentang Penetapan Jenis Barang Kena Pajak Selain Kendaraan Bermotor yang Dikenai Pajak Penjualan atas Barang Mewah dan Tata Cara Pengecualian Pengenaan Pajak Penjualan atas Barang Mewah.

    “Jadi yang 12 persen apa? Yaitu barang yang sangat mewah yang diatur dalam PMK nomor 15 tahun 2023 itu itemnya sangat sedikit,” bebernya lagi.

    Sri Mulyani merinci sejumlah barang atau jasa yang dipastikan terkena PPN 12 persen per 2025.

    Contohnya yaitu private jet, kapal persiar, kelompok hunian mewah seperti rumah mewah, apartemen, kondominium, townhouse, dan berbagai jenis hunian yang dengan harga jual Rp 30 miliar atau lebih.

    Kemudian, balon udara yang dapat dikemudikan, pesawat udara, pesawat udara lainnya tanpa tenaga penggerak, peluru senjata api, senjata api (kecuali untuk keperluan negara).

    Lalu, terdapat pula kelompok kapal pesiar mewah (kecuali yang untuk angkutan umum), kapal ekskursi.

    Untuk rincinya, Sri Mulyani mengungkapkan revisi PMK akan diterbitkan dalam waktu dekat. Di mana, PMK tersebut akan menjadi acuan barang atau jasa yang terkena kebijakan PPN 12 persen.

    “Jadi itu saja yang kena 12 persen, yang lainnya bapak dan ibu sekalian yang selama ini sudah 11 persen tidak ada kenaikan,” ungkap Sri Mulyani.

  • Jalan Asia Afrika Bandung Dipadati Warga Jelang Pergantian Tahun, Meski Tak Ada Pesta Kembang Api – Halaman all

    Jalan Asia Afrika Bandung Dipadati Warga Jelang Pergantian Tahun, Meski Tak Ada Pesta Kembang Api – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG – Kawasan Jalan Asia Afrika, Bandung dipadati ribuan warga jelang pergantian tahun, Selasa (31/12/2024). 

    Meski tidak ada acara khusus yang digelar di kawasan tersebut, mereka tampak antusias berjalan-jalan menikmati suasana di Jalan Asia Afrika dan Jalan Braga.

    Di beberapa sudut Asia Afrika dan Braga, terdapat sejumlah musisi jalanan yang menghibur wisatawan dengan live music. 

    Sementara kondisi lalu lintas di kawasan Asia Afrika dan Braga, kondisi lalu lintas mulai padat. 

    Sejumlah petugas gabungan dari TNI, Polri, dan Dinas Perhubungan disiagakan di sejumlah titik untuk mengatur arus lalu lintas.

    Satlantas Polrestabes pun menyiapkan sejumlah rekayasa jika terjadi kemacetan.

    Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono, mengatakan, pada malam puncak perayaan tahun baru 2025, tidak akan melakukan penutupan jalan, termasuk flyover Mochtar Kusumaatmadja. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya kemacetan total.

    “Jadi, kesepakatan hasil rapat gelar pengamanan malam tahun baru di Polrestabes tidak ada flyover yang ditutup. Saya tegaskan kembali, tidak ada flyover yang ditutup, berjalan seperti biasa asalkan tidak ada yang berhenti di sana dan kami sudah koordinasi dengan Pemkot Bandung,” ujar Budi.

    Budi mengatakan, semua anggota Polrestabes Bandung akan disebar dan melakukan pengamanan. Hal itu guna mencegah terjadinya kemacetan parah hingga kendaraan tak dapat berjalan.

    “Kita langsung sebar anggota di berbagai titik keramaian di Kota Bandung. Khususnya di Kota Bandung sendiri ada beberapa titik kemacetan tempat berkumpul masyarakat, yaitu di Asia-Afrika, di Pasopati, Gasibu, dan Dago, nah di situ anggota akan menyebar untuk mengatur lalu lintas sehingga tidak terjadi kemacetan. Jadi prinsip kami boleh terjadi kemacetan, tapi roda tetap berjalan,” katanya.

    Sementara penerapan rekayasa lalu lintas, kata dia, dilakukan hanya saat apabila terjadi kepadatan kendaraan yang cukup parah. Salah satu rencana rekayasa yang akan dilakukan adalah pengalihan arus lalu lintas.

    “Nanti untuk diskresi, rekayasa lalu lintas lihat situasional di tempat. Seperti sekarang kita jelaskan tidak ada penutupan fly over, tapi kita lihat situasional. Kalau terjadi penumpukan kita misal alihkan lewat bahwa tidak boleh naik dulu sampai dengan keadaan atau sudah selesai,” ucapnya.

     

     

  • Ini Lokasi Panggung Hiburan di Jalan Sudirman-Thamrin pada Malam Tahun Baru 2025 – Halaman all

    Ini Lokasi Panggung Hiburan di Jalan Sudirman-Thamrin pada Malam Tahun Baru 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -Tidak ada pesta kembang api saat perayaan malam Tahun Baru 2025, Selasa (31/12/2024).

    Untuk merayakan Tahun Baru 2025, Monas telah menyiapkan sejumlah acara dan atraksi.

    “(Pesta) Kembang api resmi tidak ada,” kata Kepala Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monas, Isa Sanuri, saat dikonfirmasi.

    Acara di malam tahun baru ini akan berakhir Rabu (1/1/2025) pukul 00.30 WIB.

    Acara ini akan menampilkan air mancur menari, video mapping, dan panggung hiburan.

    Panggung hiburan diisi Wayang Band, Juliet Project, 3 Tahier, Funky Kopral, Drummerunic, Uppy Cihuy, Mida DMD, Senjien, Bunga Band, Lucky Anima, hingga Andriz and The Babylion.

    Selain menikmati hiburan musik yang diadakan di Silang Selatan Monas, pengunjung juga dapat berfoto di spot baru yang dinamakan Hutan Berbinar Monas.

    Selama masa liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) banyak masyarakat dari Jakarta dan sekitarnya serta wisatawan mancanegara yang berlibur ke Monas.

    Car Free Night

    Selain di Monas, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta menyelenggarakan Car Free Night atau malam bebas kendaraan bermotor untuk merayakan malam Tahun Baru 2025.

    Car free night berlaku di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman-MH Thamrin dan arah sebaliknya pada Selasa malam ini.

    Dalam acara tersebut, tersaji sebanyak 15 panggung hiburan yang tersebar di sejumlah titik dimulai pukul 18.30 WIB.

    Dikutip dari unggahan akun Instagram resmi Pemprov DKI Jakarta, @dkijakarta, berikut ini adalah daftar lokasi panggung hiburan pada malam Tahun Baru 2025 di sekitar Sudirman-Thamrin:

    1. Jakarta Menghentak di depan Hotel Sari Pacific

    2. Karya Nusantara di Gedung Sarinah

    3. Jakarta Rock di entrance MRT Bank DKI Jalan Jenderal Sudirman

    4. BUMN-BTN di Tower UOB

    5. BUMD-PAM Jaya di Tower BNI 46

    6. Jakarta Punk di Wisma Nugraha Santana

    7. Jakarta Bersenandung di Apartemen Da Vinci

    8. Jakarta Bernyanyi di World Trade Centre Jakarta

    9. Jakarta Berdendang di Hotel Orient

    10. Jakarta Berdansa di Kawasan SCBD

    11. Jakarta Indie di FX Sudirman

    12. Jakarta Bernostalgia di Gedung Panin Bank

    13. Panggung Utama Kirana Jakarta di Bundaran HI

    14. Jakarta bergoyang di Pintu Masuk Monas Barat Daya

    15. Panggung Semarak Dekade di Lapangan Banteng

  • Sri Mulyani Beberkan Daftar Barang Bebas PPN

    Sri Mulyani Beberkan Daftar Barang Bebas PPN

    Jakarta

    Kenaikan PPN naik jadi 12% resmi berlaku mulai Rabu, 1 Januari 2025 . Kenaikan PPN ini hanya berlaku untuk barang-barang yang dikategorikan mewah, yang sebelumnya sudah membayar Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM).

    Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan barang yang tidak tergolong kategori mewah tidak terkena kenaikan PPN menjadi 12%.

    Artinya, barang yang sebelumnya kena PPN 11% maka akan tetap bayar PPN 11%, sementara yang sebelumya dibebaskan PPN akan tetap tidak membayar PPN.

    “Seluruh barang dan jasa yang selama ini (bayar PPN) 11% tetap 11%, tidak ada kenaikan PPN untuk hampir seluruh barang dan jasa yang selama ini tetap 11%. Barang dan jasa yang selama ini mendapatkan pengecualian yaitu PPN nya 0% yaitu tidak sama sekali membayar PPN,” terang Sri Mulyani dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan, Selasa (31/12/2024).

    Barang dengan PPN 0% antara lain beras, jagung, kedelai, buah-buahan, sayur-sayuran, ubi jalar, ubi kayu, gula, ternak dan hasil ternak, susu segar, unggas, hasil pemotongan hewan, kacang tanah, padi-padian, ikan, udang, hingga rumput laut.

    Kemudian juga tiket kereta, angkutan orang, jasa angkutan umum, jasa angkutan sungai dan penyeberangan, jasa biro perjalanan, jasa pendidikan pemerintah dan swasta, buku-buku pelajaran, kitab suci, jasa kesehatan, pelayanan kesehatan medis milik pemerintah dan swasta.

    Lalu jasa keuangan, dana pensiun, jasa keuangan lain seperti pembiayaan, kartu kredit, asuransi hingga reasuransi tetap mendapatkan fasilitas PPN 0% atau tidak membayar PPN.

    Barang Kena PPN 12%

    Barang mewah yang berlaku kenaikan PPN jadi 12% jika merujuk Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 15 tahun 2023 misalnya pesawat jet pribadi, yacht, hingga hunian mewah (rumah, kondominium, apartment, townhouse) dengan harga jual Rp 30 miliar atau lebih.

    Lalu balon udara, pesawat udara, peluru senjata api kecuali untuk keperluan negara, helikopter, kelompok senjata api kecuali untuk keperluan negara, hingga kapal mewah yang bukan untuk angkutan umum. Kenaikan PPN juga berlaku untuk kendaraan bermotor yang kena PPnBM.

    “Jadi itu saja yang kena 12%, yang lainnya yang selama ini sudah 11% tidak ada kenaikan. Jadi mulai sampo, sabun dan segala macam yang sudah sering di media sosial itu sebenarnya tetap tidak ada kenaikan PPN. Nanti kami juga akan segera mengeluarkan PMK,” tutupnya.

    (ily/hns)

  • Warga Tumpah Ruah di Bundaran HI-Monas Rayakan Pesta Tahun Baru

    Warga Tumpah Ruah di Bundaran HI-Monas Rayakan Pesta Tahun Baru

    Jakarta, CNN Indonesia

    Warga dari pelbagai wilayah tumpah ruah memadati kawasan Bundaran HI hingga kawasan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat untuk menyaksikan pergantian malam Tahun Baru 2025, Selasa (31/12) malam.

    Pantauan CNNIndonesia.com di lokasi sejak pukul 19.30 WIB, warga mulai ramai di kawasan ini.

    Warga datang berkelompok. Ada orang yang datang bersama keluarga, ada juga yang datang bersama pasangan atau teman.

    Mereka datang terlihat menggunakan pelbagai atributnya masing-masing untuk merayakan pergantian tahun baru. Mulai dari aksesoris bando dengan tulisan 2025 hingga membawa terompet khas tahun baru untuk memecahkan suasana.

    Pengunjung yang membeludak di kawasan ini dimanfaatkan para pelaku usaha untuk menjual terompet, aneka makanan hingga aksesoris bertema tahun 2025.

    Menginjak pukul 20.00 WIB, pengunjung mulai merubung area panggung utama di Bundaran HI lantaran ada acara bertajuk ‘Semarak Jakarta Mendunia’.

    Warga menikmati pelbagai pertunjukan musik hingga seni tari. Pertunjukan kembang api pun terlihat ditampilkan. Acara ini makin meriah dengan ditampilkannya Oky Lukman dan Indra Bekti sebagai pemandu acara lantaran kerap melontarkan banyolannya.

    Sejumlah aparat kepolisian terlihat bersiaga untuk mengamankan jalannya acara. Jalan MH Thamrin-Sudirman pun telah ditutup dalam rangka mendukung acara pergantian tahun.

    Pemerintah Provinsi Jakarta telah menyiapkan 14 panggung hiburan di sepanjang Jalan MH Thamrin hingga Jalan Jenderal Sudirman, termasuk di kawasan Bundaran HI, untuk memeriahkan acara menyambut tahun baru 2025.

    Pemerintah Provinsi Jakarta juga mengadakan acara “JeJAKi Jakarta” dan “Bentang Harapan JakASA” untuk menyambut tahun baru 2025.

    (rzr/gil)

    [Gambas:Video CNN]

  • Prabowo Tegaskan PPN 12% Hanya untuk Barang dan Jasa Mewah

    Prabowo Tegaskan PPN 12% Hanya untuk Barang dan Jasa Mewah

    Jakarta

    Menjelang pergantian tahun, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto mengumumkan kenaikan PPN dari 11% menjadi 12% hanya dikenakan kepada barang-barang mewah. Selain terkena PPnBM (Pajak Penjualan Barang Mewah), barang-barang tersebut juga dikenakan kenaikan dari PPn menjadi 12%.

    “Seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya, dan telah berkoordinasi dengan DPR. Hari ini pemerintah memutuskan bahwa kenaikan tarif PPN dari 11% menjadi 12% hanya dikenakan terhadap barang dan jasa mewah,” kata Prabowo dalam keterangannya, Selasa (31/12/2024).

    Hal ini disampaikannya saat konferensi pers bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra WIjaya beberapa waktu lalu.

    Prabowo juga menyampaikan barang-barang kebutuhan sehari-hari yang selama ini terkena tarif PPn 11%, tetap seperti semula dan tidak mengalami kenaikan tarif.

    “Untuk barang dan jasa yang selain tergolong barang mewah, tidak ada kenaikan PPN. Yakni tetap sebesar yang berlaku sekarang, yang sudah berlaku dari sejak tahun 2022. Untuk barang dan jasa yang merupakan kebutuhan pokok masyarakat, yang selama ini diberi fasilitas pembebasan dari pajak. PPN 0% masih berlaku,” lanjutnya.

    Menanggapi hal ini, Juru Bicara Kantor Komunikasi Presiden, Prita Laura mengonfirmasi belanja kebutuhan sehari-hari di warung dan supermarket tidak akan ada kenaikan PPn sama sekali.

    “Bisa dipastikan tidak ada kenaikan di barang kebutuhan pokok dan sehari-hari. Ini adalah kado awal tahun dari Presiden Prabowo untuk rakyat Indonesia dengan menjawab spekulasi dan keraguan yang ada. Presiden menunjukkan konsistensinya sejak tanggal 12 Desember mengatakan bahwa PPn hanya dikenakan terhadap barang-barang mewah. Di penutup tahun 2024, beliau umumkan secara resmi dengan sikap yang persis sama,” jelasnya.

    Sebelumnya pada kesempatan yang sama, Menteri Keuangan menjelaskan barang-barang mewah yang terkena PPn 12% tersebut sudah diatur secara jelas dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) no. 15 tahun 2023 dan PMK No.42 tahun 2022.

    “Seperti yang disampaikan Bu Menkeu, ada kelompok hunian mewah yang bernilai di atas 30 M, balon udara yang bisa dikendalikan, pesawat udara dan private jet, senjata api, helikopter, kapal pesiar, dan mobil mewah. Di luar barang-barang ini, tetap dengan tarif PPn 11% seperti semula,” tegas Prita.

    Prita menyebut Kenaikan PPn merupakan amanah undang-undang nomor 7 tahun 2021 mengenai Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP) yang telah disepakati DPR dengan Pemerintah, yang mengamanatkan untuk menaikkan tarif PPn dari 10% ke 11% pada bulan April 2022, serta 11% menjadi 12% pada tanggal 1 Januari 2025.

    “Presiden Prabowo memilih jalan menaikkan PPn hanya untuk barang-barang mewah sehingga tidak berdampak sama sekali terhadap kehidupan masyarakat banyak. Seperti yang telah disampaikan juga oleh Presiden, bahwa pemerintah punya keyakinan penuh bahwa dengan pengelolaan keuangan negara yang prudent dan disiplin, maka keuangan negara akan tetap terjaga dengan baik,” tutup Prita.

    (prf/ega)

  • Kebijakan Pajak Pro Rakyat, PPN 12% Hanya untuk Barang Mewah

    Kebijakan Pajak Pro Rakyat, PPN 12% Hanya untuk Barang Mewah

    Jakarta, Beritasatu.com – Menjelang pergantian tahun 2024 ke 2025 Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengumumkan bahwa kenaikan PPN dari 11% menjadi 12% hanya dikenakan kepada barang-barang mewah. Selain terkena PPnBM (Pajak Penjualan Barang Mewah), barang-barang tersebut juga dikenakan kenaikan dari PPn menjadi 12%.

    “Seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya, dan telah berkoordinasi dengan DPR. Hari ini pemerintah memutuskan bahwa kenaikan tarif PPN dari 11% menjadi 12% hanya dikenakan terhadap barang dan jasa mewah,” kata Presiden yang didampingi oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra WIjaya.

    Presiden juga menyampaikan bahwa barang-barang kebutuhan sehari-hari yang selama ini terkena tarif PPn 11%, tetap seperti semula dan tidak mengalami kenaikan tarif.

    “Untuk barang dan jasa yang selain tergolong barang mewah, tidak ada kenaikan PPN. Yakni tetap sebesar yang berlaku sekarang, yang sudah berlaku dari sejak tahun 2022. Untuk barang dan jasa yang merupakan kebutuhan pokok masyarakat, yang selama ini diberi fasilitas pembebasan dari pajak. PPN 0% masih berlaku,” lanjut Presiden.

    Saat dihubungi terkait pengumuman Presiden tersebut, Juru Bicara Kantor Komunikasi Presiden, Prita Laura, mengkonfirmasi bahwa belanja kebutuhan sehari-hari di warung dan supermarket tidak akan ada kenaikan PPn sama sekali.

    “Bisa dipastikan tidak ada kenaikan di barang kebutuhan pokok dan sehari-hari. Ini adalah kado awal tahun dari Presiden Prabowo untuk rakyat Indonesia dengan menjawab spekulasi dan keraguan yang ada. Presiden menunjukkan konsistensinya sejak tanggal 12 Desember mengatakan bahwa PPn hanya dikenakan terhadap barang-barang mewah. Di penutup tahun 2024, beliau umumkan secara resmi dengan sikap yang persis sama,” jelasnya.

    Terkait barang mewah yang dikenakan PPN, dalam konferensi pers yang sama Menteri Keuangan menjelaskan bahwa barang-barang mewah yang terkena PPn 12% tersebut sudah diatur secara jelas dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) no. 15 tahun 2023 dan PMK No.42 tahun 2022 sudah sangat jelas.

    “Seperti yang disampaikan Bu Menkeu, ada kelompok hunian mewah yang bernilai di atas 30 M, balon udara yang bisa dikendalikan, pesawat udara dan private jet, senjata api, helikopter, kapal pesiar, dan mobil mewah. Di luar barang-barang ini, tetap dengan tarif PPn 11% seperti semula,” tegas Prita.

    Kenaikan PPn sendiri adalah amanah undang-undang nomor 7 tahun 2021 mengenai Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP) yang telah disepakati DPR dengan Pemerintah, yang mengamanatkan untuk menaikkan tarif PPn dari 10% ke 11% pada bulan April 2022, serta 11% menjadi 12% pada tanggal 1 Januari 2025.

    “Presiden Prabowo memilih jalan menaikkan PPn hanya untuk barang-barang mewah sehingga tidak berdampak sama sekali terhadap kehidupan masyarakat banyak. Seperti yang telah disampaikan juga oleh Presiden, bahwa pemerintah punya keyakinan penuh bahwa dengan pengelolaan keuangan negara yang pruden dan disiplin, maka keuangan negara akan tetap terjaga dengan baik,” tutup Prita.

  • Kebijakan Pajak Pro Rakyat, PPN 12 Persen Hanya untuk Barang Mewah

    Kebijakan Pajak Pro Rakyat, PPN 12 Persen Hanya untuk Barang Mewah

    loading…

    Presiden Prabowo Subianto foto bersama wartawan usai konferensi pers Agenda Tutup Kas APBN Tahun 2024 dan Launching Coretax di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (31/12/2024). (Foto: Dokumentasi Tim Media Presiden Prabowo)

    JAKARTA – Menjelang pergantian tahun 2024 ke 2025 Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengumumkan bahwa kenaikan PPN dari 11 persen menjadi 12 persen hanya dikenakan kepada barang-barang mewah. Selain terkena PPnBM (Pajak Penjualan Barang Mewah), barang-barang tersebut juga dikenakan kenaikan dari PPn menjadi 12 persen.

    “Seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya, dan telah berkoordinasi dengan DPR. Hari ini pemerintah memutuskan bahwa kenaikan tarif PPN dari 11 persen menjadi 12 persen hanya dikenakan terhadap barang dan jasa mewah,” kata Presiden yang didampingi oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra WIjaya.

    Presiden juga menyampaikan bahwa barang-barang kebutuhan sehari-hari yang selama ini terkena tarif PPn 11 persen, tetap seperti semula dan tidak mengalami kenaikan tarif.

    “Untuk barang dan jasa yang selain tergolong barang mewah, tidak ada kenaikan PPN. Yakni tetap sebesar yang berlaku sekarang, yang sudah berlaku dari sejak tahun 2022. Untuk barang dan jasa yang merupakan kebutuhan pokok masyarakat, yang selama ini diberi fasilitas pembebasan dari pajak. PPN 0 persen masih berlaku,” lanjut Presiden.

    Saat dihubungi terkait pengumuman Presiden tersebut, Juru Bicara Kantor Komunikasi Presiden, Prita Laura, mengkonfirmasi bahwa belanja kebutuhan sehari-hari di warung dan supermarket tidak akan ada kenaikan PPn sama sekali.

    “Bisa dipastikan tidak ada kenaikan di barang kebutuhan pokok dan sehari-hari. Ini adalah kado awal tahun dari Presiden Prabowo untuk rakyat Indonesia dengan menjawab spekulasi dan keraguan yang ada. Presiden menunjukkan konsistensinya sejak tanggal 12 Desember mengatakan bahwa PPn hanya dikenakan terhadap barang-barang mewah. Di penutup tahun 2024, beliau umumkan secara resmi dengan sikap yang persis sama,” jelasnya.

    Terkait barang mewah yang dikenakan PPN, dalam konferensi pers yang sama Menteri Keuangan menjelaskan bahwa barang-barang mewah yang terkena PPn 12 persen tersebut sudah diatur secara jelas dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) no. 15 tahun 2023 dan PMK No. 42 tahun 2022 sudah sangat jelas.

    “Seperti yang disampaikan Bu Menkeu, ada kelompok hunian mewah yang bernilai di atas Rp30 M, balon udara yang bisa dikendalikan, pesawat udara dan private jet, senjata api, helikopter, kapal pesiar, dan mobil mewah. Di luar barang-barang ini, tetap dengan tarif PPn 11 persen seperti semula,” tegas Prita.

    Kenaikan PPn sendiri adalah amanah undang-undang nomor 7 tahun 2021 mengenai Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP) yang telah disepakati DPR dengan Pemerintah, yang mengamanatkan untuk menaikkan tarif PPn dari 10 persen ke 11 persen pada April 2022, serta 11 persen menjadi 12 persen pada 1 Januari 2025.

    “Presiden Prabowo memilih jalan menaikkan PPn hanya untuk barang-barang mewah sehingga tidak berdampak sama sekali terhadap kehidupan masyarakat banyak. Seperti yang telah disampaikan juga oleh Presiden, bahwa pemerintah punya keyakinan penuh bahwa dengan pengelolaan keuangan negara yang pruden dan disiplin, maka keuangan negara akan tetap terjaga dengan baik,” tutup Prita.

    (skr)

  • Dompet Dhuafa Edukasi Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta Terkait Penanganan Kebencanaan

    Dompet Dhuafa Edukasi Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta Terkait Penanganan Kebencanaan

    Dompet Dhuafa Edukasi Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta Terkait Penanganan Kebencanaan
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Dompet Dhuafa melalui Disaster Management Center (DMC) terus berupaya mengedukasi penanganan kebencanaan, baik dari mitigasi hingga tanggap darurat.
    Sebab, setiap elemen masyarakat mempunyai peran penting dalam pengurangan risiko bencana di suatu wilayah, termasuk kelompok mahasiswa.  
    Dalam hal ini, pengetahuan dan keterampilan tentang penanganan kebencanaan menjadi hal ihwal yang perlu dimiliki setiap mahasiswa.  
    Atas dasar itu, di pengujung 2024,
    DMC Dompet Dhuafa
     mengunjungi
    Universitas Muhammadiyah Jakarta
    (UMJ) dalam agenda “DMC Goes to Campus” pada Jumat (27/12/2024) sampai Minggu (29/12/2024).  
    Pada hari pertama acara, DMC Dompet Dhuafa bersama ERDAMS menghadirkan gelar wicara Ruang Diskusi Program
    Mitigasi Bencana
    (PROMIBA) yang bertajuk “Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Ancaman Megathrust”.
    Acara diskusi menghadirkan beberapa narasumber dari DMC Dompet Dhuafa, PREDIKT, BMKG, dan Dekan FKM UMJ.
    CEO dan Founder PREDIKT! Avianto Amri mengatakan, kegiatan diskusi itu menarik karena banyak mahasiswa yang antusias untuk mengetahui berbagai macam ancaman di sekitar. 
    Mereka juga banyak yang ingin tahu apa yang dilakukan dalam menghadapi potensi ancaman di sekitar. 
    “Jadi, semangat seperti itu harus kita pertahankan dan harus kita teruskan ke banyak orang,” ujarnya dalam sesi wawancara bersama tim komunikasi DMC Dompet Dhuafa.  
    Avianto mengatakan, mahasiswa FKM adalah salah satu ujung tombak yang berinteraksi dengan masyarakat dan yang memberikan penyuluhan, edukasi, dan banyak hal terkait kesehatan masyarakat. 
    “Dari kegiatan ini, kami menambahkan ilmu dan pengetahuan yang tidak hanya berhubungan dengan kesehatan masyarakat, tetapi juga tentang kesiapsiagaan dan ketangguhan menghadapi bencana,” lanjutnya.  
    Dia mengatakan, mahasiswa bisa menyampaikan kepada masyarakat informasi tentang kesiapsiagaan menghadapi bencana secara jelas dan mudah dimengerti dan akurat. 
    “Itulah perannya mahasiswa dalam pengurangan risiko bencana,” ungkap Avianto.  
    Pada kesempatan itu, Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat UMJ Ernyasih menjelaskan, kegiatan itu dapat menginisiasi pembelajaran terkait kesiapsiagaan bencana kepada mahasiswa FKM UMJ.  
    “Mahasiswa sebagai ujung tombak perubahan di masyarakat, mereka punya tanggung jawab dalam menyebarkan pengetahuan yang mereka miliki,” ujarnya. 
    Dia berharap, bertambahnya wawasan mahasiswa tentang siap siaga bencana dapat mereka teruskan ke masyarakat sehingga masyarakat dapat tangguh dalam menghadapi bencana.  
    Sementara itu, Mahasiswa FKM UMJ Fayyaza Zakaria mengatakan, pelatihan kebencanaan dari DMC Dompet Dhuafa seru dan membuatnya penasaran dengan banyak hal lainnya.
    “Acara ini sangat membuka wawasan serta memberikan ilmu yang bermanfaat, tentang kebencanaan, jadi sangat sayang sekali kalau ilmu ini tidak kami terapkan di lapangan,” ujarnya. 
    Fayyaza berharap, dengan ilmu yang diperoleh, mahasiswa dapat menggunakan suaranya dengan baik dan menggunakan peran pentingnya di masyarakat dalam
    mitigasi bencana
    .
    Kegiatan “DMC Goes to Campus” di UMJ menjadi bukti konkret pentingnya sinergi antara institusi, komunitas, dan mahasiswa dalam meningkatkan literasi mitigasi bencana.  
    Tidak hanya ruang diskusi yang menyoal tentang peran mahasiswa dalam mitigasi bencana, DMC Dompet Dhuafa menghadirkan beragam kelas kebencanaan untuk mahasiswa FKM UMJ. 
    Beberapa kelas itu, yakni Peran Komunikasi dalam Kebencanaan yang diampu oleh Akbar Saddam (GM Komunikasi dan Kemitraan Strategis DMC Dompet Dhuafa), kelas Water Rescue oleh Adi Sumarna (Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kebencanaan DMC Dompet Dhuafa) dan Abdul Aziz (Kesiapsiagaan dan Mitigasi Adaptasi Perubahan Iklim DMC Dompet Dhuafa, dan kelas Vertical Rescue oleh Ahmad Barqu (Tanggap Darurat, Pemulihan dan Kerelawanan DMC Dompet Dhuafa).  
    Materi-materi kelas yang diterima oleh mahasiswa ERDAMS FKM UMJ dielaborasikan dengan praktik langsung simulasi pemadaman api menggunakan APAR, water rescue, dan vertical rescue.  
    Hal yang sama juga disampaikan Ketua Tim Geofisika BMKG Wilayah II Tangerang Selatan Sutiyono atas berlangsungnya kegiatan diskusi di FKM UMJ.  
    Menurutnya, kegiatan itu sangat penting karena peran mahasiswa sebagai agen perubahan punya posisi strategis dalam menyebarluaskan pengetahuan tentang mitigasi bencana.  
    “Apalagi, masyarakat kita sangat majemuk yang berasal dari beragam suku dan daerah. Jadi, melihat karakteristik (masyarakat) ini, mahasiswa yang juga majemuk, perannya sangat diperlukan. Ini punya andil dalam mengurangi risiko dari bencana yang terjadi,” terangnya.  
    Adapun DMC Goes to Campus menjadi sebuah ikhtiar dari DMC Dompet Dhuafa untuk membantu mewujudkan kampus tangguh bencana.
    Upaya itu diharapkan tidak hanya membekali mahasiswa dengan pengetahuan, tetapi juga mendorong mereka menjadi katalis perubahan di masyarakat untuk menghadapi berbagai potensi ancaman bencana pada masa depan. 
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.