Organisasi: API

  • Berhenti Merokok Jadi Resolusi Sehat di 2025? Begini Tips Menurut Pakar

    Berhenti Merokok Jadi Resolusi Sehat di 2025? Begini Tips Menurut Pakar

    JAKARTA – Guru Besar Spesialis Paru FKUI Prof Tjandra Yoga Aditama mengatakan di antara sederet resolusi yang orang-orang ingin capai di tahun 2025, salah satunya tentang kesehatan dan berhenti merokok dapat termasuk.

    “Memang kadang-kadang ada keluhan bahwa berhenti merokok tidak mudah. Hal ini tidak sepenuhnya benar,” kata Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI, dilansir ANTARA, Selasa, 31 Desember.

    Menurut dia, dengan niat yang kuat maka seseorang akan dapat berhenti merokok, apalagi bila mendapatkan dukungan dari keluarga atau kerabat dekat.

    Prof Tjandra menuturkan, secara metodologi setidaknya ada tiga cara untuk berhenti merokok, dan pertama yakni dengan upaya sendiri. Seseorang dapat langsung berhenti total.

    Menurut dia, cara ini seringkali lebih tinggi angka keberhasilannya, tapi juga kemungkinan kambuh lebih besar. Untuk itu, apabila sudah berhasil berhenti merokok secara langsung tanpa bertahap, maka harus ada kegiatan kompensasi sesudahnya seperti konsumsi buah, olahraga, dan lainnya agar tidak kambuh ingin merokok lagi.

    Selanjutnya turun bertahap lalu berhenti. Dengan cara ini, angka kekambuhan lebih kecil dan angka keberhasilan juga mungkin tidak sebesar bila dibandingkan dengan cara berhenti total langsung.

    Prof Tjandra menyarankan untuk meningkatkan angka keberhasilannya maka bisa dengan menentukan jam atau waktu merokok dalam satu hari. Ini berarti, seseorang hanya boleh merokok pada jam yang ditentukan, bukan pada waktu ingin merokok.

    “Tetapkan secara pasti berapa penurunan jumlah batang rokok yang dihisap dari waktu ke waktu serta kapan tanggal untuk akhirnya berhenti dan tidak merokok lagi,” tutur dia.

    Dia juga menyarankan agar upaya ini melibatkan penuh keluarga dan kerabat untuk ikut mengawasi dan mengingatkan jadwal penurunan batang rokok yang dihisap serta tentang kepatuhan pada kesepakatan tanggal untuk pada akhirnya berhenti merokok.

    Selain itu, sebaiknya setelah berhenti agar sedapat mungkin menghindari kelompok perokok, menyingkirkan asbak dan mungkin korek api yang biasa dipakai serta mengadaptasikan diri dengan lingkungan bersih bebas asap rokok.

    Prof Tjandra mengatakan, upaya berhenti merokok juga dapat melalui bantuan ahli, baik petugas kesehatan, psikolog atau motivator berhenti merokok lainnya.

    “Cara yang dipakai antara lain dengan konsultasi perorangan atau kelompok, bantuan lewat telepon, pemanfaatan brosur dan tips tertentu dan lain-lain. Juga dapat dilakukan melalui dukungan kegiatan spiritual dan atau pendekatan tertentu,” kata dia.

  • Erick Thohir Ingin Ada Perbaikan Konektivitas Kereta Bandara

    Erick Thohir Ingin Ada Perbaikan Konektivitas Kereta Bandara

    Jakarta, CNN Indonesia

    Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana memperbaiki konektivitas kereta api bandara di Bandara Soekarno Hatta di Tangerang ke pusat kota DKI Jakarta.

    Menurutnya pengguna jasa bandara yang memanfaatkan kereta bandara selama ini terbilang sedikit.

    “Saya ingin ada perbaikan konektivitas,” kata Erick di Terminal 2F Soetta, Rabu (1/1).

    Erick menyebut jumlah penumpang baik domestik maupun internasional yangtahu atau menggunakan kereta bandara hari iniperlu ditingkatkan lagi.

    Ia pun telah meminta jajarannya untuk melakukan survei atau penjajakan akan itu.

    Erick bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi pun turut memikirkan agar transportasi umum itu juga tersambung dengan LRT.

    “Saya bilang, wah bagus pak, kita tinggal nunggu,” ucapnya.

    Erick turut meninjau KA Bandara Soetta menuju pusat kota Jakarta. Ia ditemani dengan sejumlah jajaran BUMN terkait.

    Saat ini, sudah ada rangkaian kereta yang menghubungkan Bandara Soetta ke pusat kota Jakarta.

    Pemberangkatan awal kereta tersebut mulai dari Stasiun Manggarai, berhenti di beberapa stasiun seperti Duri dan Batu Ceper dengan tujuan akhir Bandara Soetta.

    (nfl/sur)

    [Gambas:Video CNN]

  • Perekam Suara Kokpit Pesawat Jeju Air Berhasil Diekstraksi, FDR Masih Dalam Proses – Halaman all

    Perekam Suara Kokpit Pesawat Jeju Air Berhasil Diekstraksi, FDR Masih Dalam Proses – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Korea Selatan telah mengekstraksi data awal dari kotak hitam pesawat Jeju Air dengan nomor penerbangan 7C2216 yang jatuh di Bandara Muan pada Minggu (29/12/2024).

    “Ekstraksi awal Perekam Suara Kokpit (CVR) telah selesai,” kata Wakil Menteri Penerbangan Sipil, Joo Jong-wan, Rabu (1/1/2025).

    “Hari ini, kami memulai proses konversi ke format file audio,” lanjutnya.

    “Kami berencana menyelesaikan pekerjaan ekstraksi audio sesegera mungkin,” tambahnya, seperti diberitakan surat kabar Hankyoreh.

    Data kotak hitam pertama CVR telah diekstraksi, sementara kotak hitam kedua Perekam Data Penerbangan (FDR) masih belum diekstraksi.

    Ia mencatat para ahli masih mencoba mengekstrak data dari kotak hitam kedua.

    Setelah analisis selesai, diharapkan dapat mengungkap pembicaraan rinci tentang proses pengembalian dan proses pendaratan badan pesawat.

    Data di FDR yang ditemukan dalam keadaan rusak, dipastikan masih utuh.

    Saat ini, ekstraksi data tidak dilakukan pada perangkat ini karena perangkat yang menghubungkannya ke perangkat ekstraksi data telah hilang.

    Ada kekhawatiran bahwa data itu sendiri telah rusak, namun Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi menegaskan hal tersebut tidak terjadi.

    “Karena konektor (perangkat penghubung) ditemukan hilang, kami sedang melakukan pemeriksaan akhir tentang cara mengekstrak datanya,” kata Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi.

    “Jika konektornya terlepas, diperlukan teknologi canggih untuk menyambungkannya kembali,” tambahnya.

    Kondisi Korban Selamat Alami Amnesia Traumatis

    Satu dari hanya dua orang yang selamat dari kecelakaan pesawat Jeju Air pada Minggu (29/12/2024) tampaknya mengalami amnesia traumatis.

    Dia tidak mengingat insiden kecelakaan mematikan tersebut.

    Ketika dokter di Rumah Sakit Mokpo Hankook bertanya tentang kondisinya, pramugari tersebut dilaporkan menjawab dengan kebingungan: “Apa yang terjadi? Bagaimana saya bisa ada di sini?”.

    Ia mengatakan kepada dokter bahwa hal terakhir yang ia ingat adalah mengenakan sabuk pengaman sebelum mendarat, karena ia mengira pesawat akan segera mendarat.

    Korban selamat itu mengaku tidak ingat apa pun setelah itu, Straits Times melaporkan.

    Seorang pramugari lainnya, yang juga selamat dan dirawat di rumah sakit yang sama, mengalami kondisi yang serupa.

    Pesan Terakhir

    Sebelum kecelakaan, seorang penumpang sempat mengirim pesan teks kepada keluarganya, mengabarkan bahwa pesawat tidak bisa mendarat karena ada burung yang tersangkut di sayapnya.

    Ini adalah salah satu pesan terakhir yang diketahui dikirimkan oleh penumpang tersebut kepada kerabatnya.

    “Seekor burung tersangkut di sayap pesawat, dan kami tidak bisa mendarat. Baru saja. Haruskah saya meninggalkan pesan terakhir saya?” kata penumpang tersebut dalam pesan teks kepada kerabat.

    Kerabat tersebut mengungkapkan bahwa setelah itu, penumpang tersebut tidak dapat dihubungi lagi.

    Para saksi mata kecelakaan melaporkan melihat api di mesin pesawat dan mendengar beberapa ledakan sebelum bencana, menurut kantor berita Yonhap.

    Dalam video yang ditayangkan oleh stasiun TV lokal, pesawat terlihat mencoba mendarat tanpa memasang roda pendaratannya.

    Seorang saksi yang hanya dikenal sebagai Tn. Cho, melihat pesawat itu turun saat ia sedang berjalan sekitar 4,5 km dari bandara.

    “Saya melihat pesawat itu turun dan mengira akan mendarat ketika saya melihat kilatan cahaya,” katanya, seperti dikutip Yonhap.

    “Lalu terdengar ledakan keras diikuti asap di udara, dan kemudian saya mendengar serangkaian ledakan.”

    lihat foto
    Personel forensik polisi dan pejabat Biro Investigasi Nasional bekerja di lokasi kejadian pesawat Boeing 737-800 Jeju Air jatuh dan terbakar di Bandara Internasional Muan di Muan, sekitar 288 kilometer barat daya Seoul pada 31 Desember 2024. – Boeing 737 -800 membawa 181 orang dari Thailand ke Korea Selatan ketika pesawat tersebut jatuh pada saat kedatangan pada tanggal 29 Desember, menewaskan semua orang di dalamnya — kecuali dua pramugari yang ditarik dari kecelakaan tersebut. puing-puing bencana penerbangan terburuk di tanah Korea Selatan. (Photo by YONHAP / AFP)

    Saksi lain, Kim Yong-cheol yang berusia 70 tahun, mengatakan pesawat itu gagal mendarat pada percobaan pertama. Kemudian, pesawat itu berputar balik untuk mencoba lagi sebelum jatuh.

    Tuan Kim mengingat mendengar suara “gesekan logam” dua kali sekitar lima menit sebelum kecelakaan, demikian laporan Yonhap.

    Ia juga mengaku mendengar “ledakan keras”dan melihat “asap hitam mengepul ke langit”.

    Menurut Yonhap, para pejabat meyakini bahwa kegagalan roda pendaratan, yang mungkin disebabkan oleh tabrakan burung, dapat menjadi faktor penyebab kecelakaan tersebut.

    Apa Itu Bird Strike?

    Bird strike atau tabrakan burung adalah kejadian ketika pesawat yang sedang terbang bertabrakan dengan seekor burung.

    Tabrakan ini cukup umum terjadi di seluruh dunia.

    Di Inggris, misalnya, pada tahun 2022, lebih dari 1.400 kejadian tabrakan burung dilaporkan, meskipun hanya sekitar 100 di antaranya yang memengaruhi pesawat, menurut data dari Otoritas Penerbangan Sipil Inggris.

    Salah satu tabrakan burung yang paling parah terjadi pada tahun 2009, ketika pesawat Airbus yang terbang dari New York melakukan pendaratan darurat di Sungai Hudson setelah bertabrakan dengan sekawanan angsa.

    Meskipun pesawat mengalami kerusakan, seluruh 155 penumpang dan awak selamat, seperti dilaporkan BBC.

    Pesawat-pesawat modern, seperti Boeing, Airbus, dan Embraer, dilengkapi dengan mesin turbofan, yang rentan terhadap kerusakan serius akibat tabrakan dengan burung.

    Profesor Doug Drury, seorang pengajar penerbangan di CQUniversity Australia, menjelaskan bahwa burung biasanya dapat merusak mesin pesawat jika mengenai bagian mesin atau sayap.

    Pilot pesawat dilatih untuk lebih waspada terhadap tabrakan burung, terutama pada waktu-waktu tertentu, seperti pagi hari atau saat matahari terbenam, ketika burung lebih aktif.

    Namun, beberapa pakar penerbangan meragukan apakah tabrakan burung dapat menyebabkan kecelakaan parah, terutama di Bandara Muan.

    “Biasanya, tabrakan dengan burung tidak menyebabkan hilangnya pesawat,” kata Thomas, seorang ahli keselamatan penerbangan, kepada Reuters.

    Sementara itu, Geoffrey Dell, seorang pakar keselamatan penerbangan asal Australia, menambahkan, “Saya belum pernah mendengar adanya tabrakan burung yang menghalangi roda pendaratan untuk dikeluarkan.”

    Kondisi Pesawat

    Pesawat yang terlibat dalam kecelakaan tersebut adalah Boeing 737-800, yang diproduksi pada September 2009.

    Pesawat tersebut sering digunakan untuk penerbangan jarak pendek hingga menengah.

    Pesawat ini berusia 15 tahun.

    Antara 27 dan 28 Desember 2024, pesawat ini melaksanakan 13 penerbangan dalam 48 jam sebelum akhirnya jatuh.

    Pesawat tersebut merupakan bagian dari armada Jeju Air yang paling umum digunakan, dengan 37 dari 39 pesawat maskapai ini menggunakan model Boeing 737-800.

    Meskipun tidak dianggap tua oleh otoritas penerbangan Korea Selatan, para analis menyatakan bahwa penerbangan jarak pendek yang sering dapat mempercepat kelelahan pesawat.

    Jeju Air memastikan, pesawat tersebut telah menjalani pemeriksaan terjadwal dan tidak ada kelalaian dalam perawatannya.

    “Kecelakaan ini tidak terkait dengan kelalaian perawatan pesawat,” kata Song Kyung-hoon, Kepala Divisi Dukungan Manajemen Jeju Air, dalam konferensi pers.

    Meskipun demikian, penyelidikan lebih lanjut masih terus dilakukan.

    Jeju Air adalah maskapai penerbangan berbiaya rendah terbesar di Korea Selatan, yang didirikan pada 2005, dikutip dari Chosun Daily.

    Maskapai ini berkantor pusat di Kota Jeju dan merupakan pemimpin pasar di antara maskapai penerbangan berbiaya rendah di Korea.

    Pada 2023, Jeju Air mencatatkan penjualan sebesar 1,724 triliun won dan laba operasi sebesar 169,8 miliar won.

    (Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

  • Hari Pertama 2025, 36.930 Penumpang Kereta Api Tiba di Jakarta

    Hari Pertama 2025, 36.930 Penumpang Kereta Api Tiba di Jakarta

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, SENEN – Di hari pertama 2025, jumlah penumpang kereta api jarak jauh (KAJJ) yang tiba di Jakarta semakin meningkat.

    Tercatat 36.930 penumpang tiba di Jakarta melalui Stasiun Gambir, Pasar Senen, Jatinegara, dan Jakarta Kota.

    Manager Humas Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko mengatakan, ramainya penumpang hari ini didominasi oleh penumpang yang datang ke Jakarta.

    “Hari ini di Stasiun Gambir, Pasar Senen, dan beberapa stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta masih tampak ramai oleh penumpang KAJJ, baik itu penumpang berangkat maupun datang,” ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (1/1/2025).

    Dari 36.930 penumpang, jumlah penumpang yang tiba di Stasiun Gambir sebanyak 10.830 orang dan di Stasiun Pasar Senen 12.340 orang.

    Sedangkan sisanya sebanyak 13.760 penumpang tiba di stasiun lain di wilayah Daop 1 Jakarta, seperti Stasiun Jakarta Kota, Jatinegara, Cikampek, Bekasi, Karawang, dan Cikarang.

    Selain itu, tercatat juga penumpang yang akan tiba di Jakarta esok hari, Kami (2/1/2025) sebanyak 39.648 orang.

    Angka ini disebut Ixfan masih di bawah angka kedatangan pada Minggu (29/12/2024) dan Senin (30/12/2024) kemarin.

    Adapun jumlah penumpang yang telah memesan tiket KAJJ pada periode libur Natal dan Tahun Baru 2025 sebanyak 595.000 orang dan penumpang datang ke Jakarta sebanyak 616.565 orang.

    “Volume penumpang berangkat tertinggi terjadi pada Selasa (24/12/2024) kemarin sebanyak 44.800 orang. Sedangkan untuk kedatangan tertinggi terjadi pada Minggu (29/12/2024), yaitu sebanyak 43.261,” ujarnya.

    Ixfan pun memprediksi, jumlah penumpang kereta api yang tiba di Jakarta akan terus meningkat hingga akhir pekan nanti.

    “Untuk kedatangan hari ini dan seterusnya masih dapat berubah,” kata dia.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Stasiun Karet Jakarta Bakal Ditutup, KAI Ungkap Alasannya

    Stasiun Karet Jakarta Bakal Ditutup, KAI Ungkap Alasannya

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI berencana akan menutup operasional Stasiun KRL Commuter Line Karet, Jakarta Pusat.

    Rencana tersebut pertama kali diungkap oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir usai meninjau kereta bandara dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang ke Stasiun BNI City Jakarta Pusat.

    “Ini yang tadi dibilang kan, bagaimana membangun ekosistem seperti tadi. Mungkin di [Stasiun] Karet, ditutup,” ujar Erick kepada wartawan pada Rabu (1/1/2025).

    Rencana penutupan Stasiun Karet itu pun dibenarkan oleh Direktur Pengembangan Usaha dan Kelembagaan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI, Rudi As Aturridha.

    Menurut Rudi, alasan penutupan Stasiun Karet itu lantaran jaraknya terlalu dekat dengan Stasiun BNI City, sehingga dirasa kurang efektif.

    Perlu diketahui, jarak antara Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City yakni sekitar 2,9 kilometer. Sehingga, dia menyebut bagi penumpang KRL yang ingin ke Karet dapat ditempuh dengan berjalan kaki.

    “Stasiun karet ditutup karena sudah dekat sekali dengan BNI City. Jadi, kalau orang yang mau ke Karet, dia tinggal jalan saja. Kan kita sudah buat yang selasarnya sampai ke BNI City. Sehingga trafiknya pun akan lebih cepat,” jelas Rudi.

    Adapun, penutupan Stasiun Karet masih dibahas dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Secara resminya, Stasiun Karet akan ditutup jika sudah ditetapkan dalam Grafik perjalanan kereta api (Gapeka) 2025.

    Alhasil, nantinya setelah operasional Stasiun Karet resmi ditutup, KAI hanya akan melayani naik atau turun penumpang KRL di Stasiun BNI City.

    Sebagai tambahan informasi, saat ini Stasiun Karet di Jakarta Pusat melayani rute KRL Commuter Line, di antaranya yaitu Karet-Bekasi, Karet-Cikarang, Karet-Angke, Karet-Kampung Bandan, Karet-Manggarai, Karet-Tambun, Karet-Duri.

    Adapun, Stasiun Karet terletak di Jalan K.H. Mas Mansyur, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Lokasi Stasiun Karet cukup strategis lantaran berdekatan dengan perkantoran, apartemen, kampus, hingga sekolah.

  • Rangkaian foto perayaan Tahun Baru 2025 di seluruh dunia, dari Jakarta hingga New York – Halaman all

    Rangkaian foto perayaan Tahun Baru 2025 di seluruh dunia, dari Jakarta hingga New York – Halaman all

    Saat pergantian Tahun Baru 2025 berlangsung, berikut adalah cuplikan beberapa peristiwa yang terjadi di seluruh dunia, mulai dari…

    Tayang: Rabu, 1 Januari 2025 21:34 WIB

    BBC Indonesia

    Rangkaian foto perayaan Tahun Baru 2025 di seluruh dunia, dari Jakarta hingga New York 

    Orang-orang di seluruh dunia telah mengucapkan selamat tinggal pada tahun 2024 dan menyambut tahun 2025 dengan kembang api, pertunjukan cahaya, dan doa.

    Perayaan tahun baru akhirnya menjangkau sebagian besar Amerika setelah Australia, Asia, Eropa, dan Afrika merayakan pergantian tahun.

    Alaska, Hawaii, dan negara-negara kepulauan di Pasifik Selatan akan menjadi yang terakhir merayakan tahun baru.

    Di Inggris, pertunjukan kembang api yang memukau menerangi London setelah beberapa acara di tempat lain dibatalkan karena cuaca buruk.

    Suriah telah memasuki tahun baru pertamanya sejak Presiden Bashar al-Assad digulingkan dengan para pengunjung di Damaskus dihibur oleh kembang api dan penampilan DJ.

    Dubai dan Abu Dhabi di Uni Emirat Arab sama-sama menampilkan pertunjukan spektakuler saat jam menunjukkan tengah malam.

    Berikut ini cara orang-orang di berbagai negara merayakan tahun baru.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’15’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Membara! Potret Festival Tar Barrel Digelar Saat Pergantian Tahun 2025

    Membara! Potret Festival Tar Barrel Digelar Saat Pergantian Tahun 2025

    Festival ini biasanya diadakan setiap tahun, dengan 5 November sebagai hari tradisional Tar Barrels, kecuali jika tanggal tersebut jatuh pada hari Minggu. Prosesi dan kembang api biasanya berlangsung pada Sabtu sebelum 5 November. Namun, tahun ini tradisi tersebut digelar sekaligus untuk merayakan pergantian tahun 2025. (REUTERS/Lee Smith)

  • Balon Meletus saat Malam Tahun Baru di Bundaran HI, Polisi Buka Suara

    Balon Meletus saat Malam Tahun Baru di Bundaran HI, Polisi Buka Suara

    Jakarta, CNN Indonesia

    Polisi menyatakan tak ada korban luka bakar akibat balon meletus saat malam Tahun Baru 2025 di Kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat.

    “Tidak ada laporan korban terbakar. Nanti kami cek kembali,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro mengutip Antara, Rabu (1/1).

    Susatyo menegaskan, situasi di Kawasan Sudirman-Thamrin terpantau kondusif hingga pukul 02.00 WIB.

    “Sampai dengan warga meninggalkan Bundaran HI sekitar pukul 02.00 WIB situasi kondusif,” kata Susatyo.

    Namun Susatyo mengakui ada beberapa pengunjung yang dirawat di posko kesehatan akibat kelelahan. Seluruh pengunjung yang dirawat tersebut sudah dapat pulang saat acara malam tahun baru berakhir.

    “Data yang sempat dirawat karena kelelahan dari 13 panggung. Semua yang dirawat di posko kesehatan sudah bisa pulang,” katanya.

    Letusan balon saat malam pergantian tahun di Kawasan Bundaran HI ini viral di akun Instagram @dki360. Letusan diduga akibat percikan kembang api.

    Dalam rekaman video itu terlihat beberapa ikat balon yang melayang di udara meletus hingga menimbulkan bola api. Letusan terjadi sebanyak dua kali.

    Pada letusan kedua bola api terlihat cukup besar hingga menyebabkan kepanikan pengunjung malam tahun baru di Kawasan Bundaran HI.

    Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menyediakan posko layanan kesehatan berupa ambulans dan petugas kesehatan di sekitar panggung-panggung penyelenggaraan malam Tahun Baru 2025.

    Posko kesehatan tersebut dilengkapi dengan berbagai fasilitas kesehatan, seperti ruang periksa, obat-obatan dan tenaga medis.

    Posko kesehatan tersebut didirikan di Kawasan Monumen Nasional (Monas), Lapangan Banteng dan Jalan MH Thamrin di sembilan titik panggung. Di Bundaran HI, Jalan Sudirman di satu titik panggung, Kota Tua dan lokasi lainnya saat malam tahun baru di tingkat kota dan kabupaten.

    (tim/DAL)

    [Gambas:Video CNN]

  • Tahun Baru 2025, Penumpang Kereta Api Tinggalkan Jakarta dari Stasiun Gambir dan Senen Masih Tinggi

    Tahun Baru 2025, Penumpang Kereta Api Tinggalkan Jakarta dari Stasiun Gambir dan Senen Masih Tinggi

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, SENEN – Di hari pertama 2025, jumlah penumpang kereta api jarak jauh (KAJJ) yang akan meninggalkan Jakarta masih cukup banyak.

    Pantauan TribunJakarta.com di Stasiun Pasar Senen, sejumlah penumpang tampak memadati ruang tunggu sambil menanti keberangkatan kereta.

    Tak jauh dari lokasi mereka duduk, terlihat beberapa koper dan tas berukuran besar milik para calon penumpang kereta.

    Sejumlah porter pun terlihat sibuk membawa barang bawaan para penumpang, ada yang membantu menentang koper hingga kardus berukuran cukup besar.

    Manager Humas Daop 2 Jakarta Ixfan Hendriwintoko mengatakan, jumlah penumpang yang berangkat meninggalkan Jakarta hari ini masih cukup tinggi dibandingkan hari biasanya.

    Adapun total penumpang kereta api yang hari ini meninggalkan Jakarta dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen sebanyak 26.797 orang.

    “Dari Stasiun Gambir tercatat ada 8.954 pelanggan dan Pasar Senen 17.843 pelanggan dengan total okupansi sebanyak 59 persen dari kapasitas yang disediakan,” ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (1/1/2025).

    Ixfan menyebut, volume penumpang tertinggi yang berangkat meninggalkan Jakarta terjadi pada Selasa (24/12/2024) kemarin dengan jumlah 44.800 orang penumpang.

    “Walaupun mengalami penurunan dari hari-hari sebelumnya, jika dibandingkan dengan hari-hari biasanya masih cukup tinggi,” ujarnya.

    Ixfan menyampaikan, tiket kereta api jarak jauh (KAJJ) untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen pada masa libur Tahun Baru 2025 masih cukup banyak tersedia.

    “Bagi para calon penumpang yang masih belum memiliki tiket diharapkan dapat segera membelinya, agar tidak kehabisan tiket saat akan berangkat,” tuturnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kemenkeu rilis aturan PPN 12 persen hanya untuk barang mewah

    Kemenkeu rilis aturan PPN 12 persen hanya untuk barang mewah

    Jakarta (ANTARA) – Kementerian Keuangan merilis Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 131 Tahun 2024 yang mengatur tentang tarif pajak pertambahan nilai (PPN) 12 persen hanya dikenakan terhadap barang mewah.

    Dikutip di Jakarta, Rabu, Pasal 2 Ayat 2 dan 3 beleid itu menetapkan tarif PPN 12 persen dikenakan terhadap barang yang tergolong mewah, berupa kendaraan bermotor dan selain kendaraan bermotor yang dikenai pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM).

    Sementara untuk barang dan jasa di luar kelompok tersebut, PPN yang dikenakan adalah tarif efektif 11 persen, yang diperoleh melalui mekanisme dasar pengenaan pajak (DPP) nilai lain.

    Nilai lain yang dimaksud yaitu 11/12 dari nilai impor, harga jual, atau penggantian. Nilai lain kemudian dikalikan dengan tarif PPN 12 persen.

    Sebagai ilustrasi, untuk pembelian barang seharga Rp50 juta, maka nilai lain untuk barang tersebut yaitu (11/12) x Rp50 juta = Rp45,83 juta.

    Kemudian, tarif PPN 12 persen dikenakan terhadap nilai lain, menjadi 12 persen x Rp45,83 juta = Rp5,5 juta.

    Nilai akhir PPN itu sama bila menggunakan tarif 11 persen, di mana 11 persen x Rp50 juta = Rp5,5 juta.

    Akan tetapi, beleid itu juga mengatur masa transisi untuk tarif PPN barang mewah.

    Selama periode 1–31 Januari 2025, pengenaan tarif PPN terhadap barang mewah menggunakan DPP nilai lain. Artinya, selama kurun waktu itu, tarif PPN terhadap barang mewah tetap 11 persen.

    Sedangkan per 1 Februari 2025, tarif PPN 12 persen dikenakan secara penuh terhadap harga jual atau nilai impor barang mewah.

    PMK 131/2024 diteken oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani pada 31 Desember 2024 dan mulai berlaku per 1 Januari 2025.

    Sebagai informasi, barang selain kendaraan bermotor yang termasuk kategori barang mewah di antaranya kelompok hunian mewah seperti rumah mewah, apartemen, kondominium, town house, dan sejenisnya dengan harga jual sebesar Rp30 miliar atau lebih.

    Kedua, kelompok balon udara dan balon udara yang dapat dikemudikan, dan pesawat udara lainnya tanpa sistem tenaga penggerak.

    Ketiga, peluru senjata api dan senjata api lainnya kecuali untuk keperluan negara. Termasuk peluru dan bagiannya, namun tidak termasuk peluru senapan angin.

    Keempat, kelompok pesawat udara selain yang dikenakan tarif 40 persen kecuali untuk keperluan negara atau angkutan udara niaga. Kelompok itu mencakup helikopter, pesawat udara dan kendaraan udara lainnya.

    Kelima, kelompok senjata api dan senjata api lainnya kecuali untuk keperluan negara. Kategori senjata api termasuk senjata artileri, revolver dan pistol.

    Keenam, kelompok kapal pesiar mewah, kecuali untuk keperluan negara atau angkutan umum. Yang dimaksud kapal pesiar meliputi kapal ekskursi dan kendaraan air yang dirancang untuk pengangkutan orang, kapal feri dari semua jenis kecuali untuk kepentingan negara atau angkutan umum.

    Kemudian yacht, kecuali untuk kepentingan negara atau angkutan umum atau usaha pariwisata.

    Khusus untuk bahan-bahan pokok, Pemerintah membebaskan tarif PPN.

    Adapun barang-barang yang bebas PPN yakni beras, jagung, kedelai, buah-buahan, sayur-sayuran, ubi jalar, ubi kayu, gula, hasil ternak, susu segar, unggas, hasil pemotongan hewan, kacang tanah dan kacang-kacangan lain, padi-padian, ikan, udang beserta biota laut lainnya, rumput laut.

    Kemudian untuk jasa yang dibebaskan PPN yaitu tiket kereta api, tiket bandara, jasa angkutan umum, jasa angkutan sungai dan penyeberangan, penyerahan jasa paket penggunaan besar tertentu, penyerahan pengurusan transport (freight forwarding), jasa biro perjalanan, jasa pendidikan, buku-buku pelajar, kitab suci, jasa kesehatan, pelayanan kesehatan medis baik pemerintah atau swasta, jasa keuangan, dana pensiun, jasa keuangan lain seperti pembiayaan, anjak piutang, kartu kredit, asuransi kerugian, asuransi jiwa hingga reasuransi.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025