Organisasi: API

  • Kebakaran Rumah di Manggarai Jaksel, 27 Mobil Damkar dan 100 Personel Dikerahkan  – Halaman all

    Kebakaran Rumah di Manggarai Jaksel, 27 Mobil Damkar dan 100 Personel Dikerahkan  – Halaman all

    Satriadi mengatakan pihaknya mendapatkan informasi awal terjadinya kebakaran sekira pukul 21.09 WIB

    Tayang: Minggu, 2 Februari 2025 22:14 WIB

    net

    ILUSTRASI KEBAKARAN – Kebakaran terjadi di kawasan Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan pada Minggu (2/2/2025) malam.  Yang terbakar berupa rumah tinggal yang berada tepatnya di Jalan Dr Saharjo Gang Bakti 6, Jakarta Selatan dekat Pasaraya Manggarai  

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kebakaran terjadi di kawasan Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan pada Minggu (2/2/2025) malam. 

    Adapun objek yang terbakar yakni rumah tinggal tepatnya di Jalan Dr Saharjo Gang Bakti 6, Jakarta Selatan dekat Pasaraya Manggarai. 

    “Objek rumah tinggal, jenis bangunan rendah,” Plt. Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Satriadi Gunawan dalam keterangannya, Minggu. 

    Satriadi mengatakan pihaknya mendapatkan informasi awal terjadinya kebakaran sekira pukul 21.09 WIB. 

    Setelah itu, petugas pemadam kebakaran (damkar) langsung menuju lokasi kejadian untuk memadamkan api. 

    “Pengerahan unit sebanyak 27 unit dan 100 personel (damkar)” ucapnya. 

    Saat ini, kata Satriadi, situasi api di lokasi kejadian masih menyala dan tengah dilakukan proses pemadaman. 

    “Situasi proses pemadaman,” tuturnya.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Gudang Dishub Bekasi di Tambun Kebakaran, 12 Unit Mobil Damkar Dikerahkan

    Gudang Dishub Bekasi di Tambun Kebakaran, 12 Unit Mobil Damkar Dikerahkan

    Jakarta

    Kebakaran melanda pergudangan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bekasi di Tambun Selatan, Bekasi, Jawa Barat. Besarnya kobaran api hingga membuat gudang itu ambruk.

    Petugas Operasional Lapangan Damkar Kabupaten Bekasi, Adhi Nugroho, melaporkan Damkar Kabupaten Bekasi menerima laporan kebakaran ini pada pukul 19.12 WIB. Petugas pun meluncur dan tiba di lokasi kebakaran pukul 19.22 WIB.

    “Setelah kita sampai lokasi, kita lakukan proses pemadaman, ternyata gudangnya arus listriknya masih menyala. Kita lakukan proses penyemprotan itu, ada satu anggota yang sempat terpental karena masih ada arus pendek listrik. Jadi kita hentikan, kita tunggu pihak PLN, akhirnya karena apinya cukup besar, jadi gudang itu ambruk,” kata Adhi kepada wartawan, Minggu (2/2/2025).

    Adhi mengatakan ada 12 unit mobil pemadam kebakaran yang berada di lokasi untuk melakukan pemadaman api.

    “Untuk unit pertama kita terjunkan 3 unit. Setelah tiba di lokasi karena kebakarannya cukup besar, kita minta bantuan dari Kota Bekasi 2 unit dan dari masing-masing pos. Jadi total keseluruhan yang berada di lokasi kebakaran ada 12 unit, 10 unit Kabupaten Bekasi 2 unit dari Kota Bekasi,” imbuhnya.

    Hingga saat ini, kebakaran gudang itu belum padam. Petugas Damkar pun masih berjibaku melakukan pemadaman kobaran api.

    (fas/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Siswa SMP N 7 Mojokerto Masih Trauma Imbas Tragedi di Pantai Drini: Ada yang Menangis dan Sedih – Halaman all

    Siswa SMP N 7 Mojokerto Masih Trauma Imbas Tragedi di Pantai Drini: Ada yang Menangis dan Sedih – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Tragedi menyedihkan yang menimpa 13 siswa SMP N 7 Kota Mojokerto di Pantai Drini, Gunungkidul, Yogyakarta, pada Selasa, 28 Januari 2025, masih membekas dalam ingatan siswa-siswi tersebut.

    Dalam rangkaian kegiatan outing class, empat dari 13 siswa tersebut kehilangan nyawa akibat terseret ombak.

    MA, seorang siswi kelas 9 berusia 15 tahun dari SMP N 7 Mojokerto, mengungkapkan bahwa masih banyak siswa yang merasakan dampak emosional dari peristiwa tersebut. 

    “Siswa kelas 7 pada trauma, karena katanya ini first time (pertama kali) dia melihat kejadian seperti itu.” 

    “Sampai sekarang masih ada yang menangis dan sedih,” kata MA (15), Sabtu (1/2/2025), dilansir Tribun Jatim.

    Ia mengaku sangat terpukul dengan tragedi tersebut. Dirinya tak menyangka kegiatan outing class yang rutin digelar sekolahnya berubah menjadi musibah.

    “Saya ikut prihatin dan sedih, karena yang meninggal dunia itu semua adalah teman dekat saya,” ungkap MA.

    Sebagai dampak dari peristiwa tragis ini, Pemerintah Daerah Kota Mojokerto telah mengeluarkan kebijakan untuk membatasi kegiatan outing class.

    MA menekankan pentingnya kegiatan tersebut, tetapi dengan catatan lokasi yang lebih aman.

    “Sebenarnya untuk outing class tidak ke pantai, melainkan ke tempat-tempat yang bisa menambah pengetahuan.” 

    “Seperti saya dulu ke Museum Kereta Api di Semarang, bukan malah ke pantai,” terangnya.

    MA juga mengungkapkan keinginan siswa untuk tetap memiliki kesempatan berlibur.

    “Semisal outing class ditiadakan lalu murid-murid yang perlu hiburan bagaimana? Karena sekolah itu capek jadi butuh healing, ya meskipun bisa healing sendiri.” 

    “Tetapi ingin healing bersama orang tua kita di sekolah atau disebut guru bersama teman-teman,” ungkap MA.

    Ia berharap agar kegiatan outing class tetap ada, namun dengan syarat lokasi yang lebih edukatif dan aman.

    “Tetap berhati-hati dan patuhi perintah dari guru,” pungkasnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul: Pelajar SMPN 7 Kota Mojokerto masih Trauma Pasca Insiden 4 Siswa Tewas Terseret Ombak Pantai Drini.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • 2 Anggota KKB Pencuri Senjata Milik Polres Yalimo Ditangkap

    2 Anggota KKB Pencuri Senjata Milik Polres Yalimo Ditangkap

    Jakarta

    Satgas Damai Cartenz (SDC) menangkap dua anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Yalimo, Papua, yaitu John Asoo dan Okoni Siep di Yalimo. Keduanya merupakan pelaku pencurian senjata api milik Polres Yalimo.

    Tim SDC juga mengamankan barang bukti berupa dua pucuk senjata api beserta magazin yang masing-masing berisi 23 peluru tajam, satu unit handphone, serta dokumen berlogo Organisasi Papua Merdeka (OPM) Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB). Barang bukti diamankan di Polres Yalimo.

    Danpas Pelopor Korbrimob Polri Brigjen Waris Agono menyebut Operasi Damai Cartenz terus berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban di Papua serta menindak tegas kelompok-kelompok yang mengancam stabilitas wilayah. Ia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan jika memiliki informasi yang dapat membantu upaya penegakan hukum.

    Waris mengatakan penangkapan KKB ini hasil kerja keras personel gabungan bersama warga yang berperan aktif menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Dia mengungkap petugas berhasil melalui rintangan di lokasi terpencil dan terpelosok dengan risiko tinggi.

    “Kita harus terus memberikan rasa nyaman bagi masyarakat sekitar. Jangan sampai warga resah dan takut,” kata Waris dalam keterangan tertulisnya, Minggu (2/2/2025).

    Waris juga mengingatkan agar seluruh personel SDC tetap berhati-hati. Dia menekankan personel SDC wajib tetap mengedepankan nilai-nilai humanis. Waris meminta personel SDC tetap merangkul masyarakat, membuka komunikasi dan mengadakan kegiatan bersama.

    “Tegakkan hukum terhadap para terduga KKB dengan tetap bangun kedekatan dengan warga melalui kegiatan diskusi dan kegiatan bersama lainnya,” ucapnya.

    John Asoo dan Okoni Siep tercatat pernah melakukan pencurian senjata organik milik Polres Yalimo. Keduanya berhasil ditangkap di wilayah Yalimo pada hari ini.

    Satgas Damai Cartenz masih terus melakukan penyelidikan untuk menangkap tersangka lainnya, termasuk Aske Mabel. Personel SDC juga masih mencari dua senjata api milik Polres Yalimo yang sebelumnya dicuri.

    (fas/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Pomdam I/BB-Denpom I/5 Medan tangkap 4 orang dan sita 20 paket sabu

    Pomdam I/BB-Denpom I/5 Medan tangkap 4 orang dan sita 20 paket sabu

    “Kami akan terus berkoordinasi dengan kepolisian dalam upaya pemberantasan narkoba di wilayah Sumatera Utara,”

    Jakarta (ANTARA) – Polisi Militer Kodam I/Bukit Barisan (Pomdam I/BB) bersama Detasemen Polisi Militer I/5 Medan (Denpom I/5 Medan) menangkap empat orang dan menyita 20 paket sabu dalam operasi gabungan yang melibatkan 46 personel.

    Komandan Pomdam I/BB Kolonel Cpm Uncok Anggiat Marasi Simanjuntak dalam keterangannya di Jakarta, Minggu, menjelaskan operasi gabungan tersebut merupakan bagian dari komitmen TNI Angkatan Darat guna mendukung pemberantasan narkoba di Tanah Air.

    Ia juga menjelaskan bahwa operasi yang dilaksanakan pada Sabtu (1/2) bertujuan untuk memastikan tidak adanya prajurit yang terlibat dalam jaringan peredaran barang tersebut.

    Sementara itu, dia mengungkapkan bahwa mulanya pihaknya menerima laporan masyarakat terkait aktivitas mencurigakan di Jalan Kelambir 5, Gang Tower, Lingkungan 2, Kelurahan Lalang, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan.

    Uncok lantas menindaklanjuti informasi tersebut dengan memerintahkan penyelidikan yang kemudian mengonfirmasi bahwa lokasi tersebut digunakan untuk transaksi dan konsumsi narkoba.

    Selanjutnya, Pomdam I/BB menggandeng Denpom I/5 Medan untuk menggerebek lokasi tersebut. Sekitar pukul 19.30 WIB, kata dia, tim gabungan bergerak cepat memasuki lokasi dan melakukan penggerebekan.

    Dari operasi tersebut, petugas menyita 20 paket sabu seberat kurang lebih 30 gram, 15 alat hisap atau bong, dua unit ponsel, sepuluh korek api gas, serta tujuh unit sepeda motor.

    Para tersangka dan barang bukti kemudian dibawa ke Mapomdam I/BB untuk pemeriksaan lebih lanjut.

    Adapun saat ini, kata dia, kasus tersebut dalam proses penyelidikan lebih lanjut, dan telah dikoordinasikan dengan Polrestabes Medan untuk langkah hukum selanjutnya.

    “Kami akan terus berkoordinasi dengan kepolisian dalam upaya pemberantasan narkoba di wilayah Sumatera Utara,” ujarnya.

    Pewarta: Rio Feisal
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

  • KRL Baru dari China yang Tiba di Indonesia akan Dioperasikan di Jalur Bogor dan Cikarang – Halaman all

    KRL Baru dari China yang Tiba di Indonesia akan Dioperasikan di Jalur Bogor dan Cikarang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – KRL baru dari China CCRC Qingdao Sifang tiba di Indonesia. KRL baru tersebut ada 1 trainset atau 12 unit kereta. VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus mengatakan kedatangan kereta pertama satu trainset (12 unit kereta) telah melewati factory acceptance test atau pengujian di pabrik pembuatan kereta itu sendiri.

    Setelahnya, barulah pengiriman dilaksanakan. Hingga kini, KAI Commuter pun terus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan semua pihak terkait dan sejauh ini semua terpantau berjalan sesuai timeline yang telah direncanakan.

    “Sesuai aturan, nantinya kereta yang datang ini pun akan menempuh uji dinamis, guna memastikan segala sesuatunya berfungsi dengan baik,” kata Joni dikutip dari situs resmi commuterline.id, Minggu(2/2/2025).

    Ia juga mengatakan bahwa kebutuhan adanya kereta baru memang menjadi hal yang mendesak. Terlebih melihat faktor semakin meningkatnya volume penumpang. 

    Hal tersebut dapat dilihat dari hari terakhir 2024 lalu saja, jumlah pengguna KRL Commuter Line sudah mencapai 1.276.209. “Itu melampaui torehan 2023/2024 yang mencatat 985.136 pengguna,” kata Joni.

    Menurutnya, hal tersebut yang juga membuat pihaknya terus bekerja keras agar keberadaan dan uji dinamis kereta baru dapat berlangsung tanpa hambatan. Terlebih lagi, keberadaan Commuter Line selama ini terbukti telah menjadi kebutuhan penting bagi warga dari berbagai profesi di kawasan Jabodetabek

    “Bagi kami, memastikan pengguna Commuter Line bisa terlayani dengan baik, itu adalah prioritas. Sebab, Commuter Line bukan hanya menjembatani mobilisasi warga, tetapi juga geliat ekonomi masyarakat. Apalagi, Commuter Line menjadi salah satu moda transportasi yang paling terjangkau oleh semua kalangan,” kata Joni.

    Lebih jauh Joni mengatakan nantinya KRL baru dari CCRC Qingdao Sifang akan digunakan di jalur Bogor-Jakarta Kota serta jalur Cikarang. “Rencananya akan dioperasikan pada Bogor Line dan Cikarang Line,” kata Joni.

    Namun ia belum mengetahui secara persis kapan KRL baru tersebut bakal dioperasikan. “Seperti yang tadi saya bilang, nantinya kereta yang datang ini akan menempuh uji dinamis terlebih dahulu guna memastikan segala sesuatunya berfungsi dengan baik,” kata Joni.

    Kereta baru dari CCRC Qingdao Sifang sebanyak 1 trainset (12 unit kereta) tiba di Indonesia pada Jumat(31/1/2025). Berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 49 Tahun 2023 tentang “Standar, Tata Cara Pengujian, dan Sertifikasi Kelaikan Kereta Api Kecepatan Normal dengan Penggerak Sendiri”.

    Maka itu, seluruh sarana KRL yang beroperasi harus melalui uji sertifikasi yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan.

  • Cara Cek Nomor Ijazah SMA Online di Nisn.data.kemdikbud.go.id, Ikuti Panduan Lengkapnya – Halaman all

    Cara Cek Nomor Ijazah SMA Online di Nisn.data.kemdikbud.go.id, Ikuti Panduan Lengkapnya – Halaman all

    Pastikan keaslian ijazah SMA Anda dengan panduan cek nomor ijazah ini! identifikasi dan bukti legalitas dari ijazah lewat nisn.data.kemdikbud.go.id

    Tayang: Minggu, 2 Februari 2025 16:36 WIB

    Instagram @kemenkumham_RI

    ILUSTRASI IJAZAH SMA – Tangkapan layar cara menemukan letak nomor ijazah SMA SMK di Instagram @kemenkumham_RI dipakai pada Minggu (2/2/2025). Pastikan keaslian ijazah SMA Anda dengan panduan cek nomor ijazah ini! identifikasi dan bukti legalitas dari ijazah lewat nisn.data.kemdikbud.go.id. 

    TRIBUNNEWS.COM – Memastikan keaslian ijazah merupakan hal penting bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat.

    Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan mengecek nomor ijazah SMA sederajat.

    Berikut adalah panduan lengkap mengenai cara cek nomor ijazah SMA.

    Nomor ijazah adalah kode unik yang diberikan kepada setiap ijazah yang dikeluarkan oleh lembaga pendidikan.

    Nomor ini berfungsi sebagai identifikasi dan bukti legalitas dari ijazah tersebut.

    Cek nomor ijazah penting untuk:

    1. Memastikan Keaslian: Menghindari pemalsuan ijazah.

    2. Persyaratan Pekerjaan: Banyak perusahaan yang meminta verifikasi ijazah.

    3. Melanjutkan Pendidikan: Beberapa perguruan tinggi juga melakukan pengecekan ijazah.

    1. Melalui Website Resmi

    Sebagian besar dinas pendidikan memiliki portal resmi untuk cek ijazah.

    Pengguna hanya perlu memasukkan nomor ijazah dan data diri.

    Untuk mengecek nomor ijazah jenjang pendidikan dasar dan menengah, ikuti langkah-langkah berikut:

    Buka laman https://nisn.data.kemdikbud.go.id
    Pada halaman utama, siswa akan melihat form pencarian
    Masukkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) pada kolom yang tersedia
    Isi juga nama ibu kandung sebagai verifikasi tambahan
    Lengkapi captcha untuk membuktikan bahwa Anda bukan robot
    Klik tombol “Cari Data”
    Sistem akan menampilkan informasi lengkap termasuk nomor ijazah jika data ditemukan

    2. Menghubungi Sekolah

    Lulusan juga dapat menghubungi sekolah asal untuk meminta verifikasi.

    Sekolah akan membantu mengecek keaslian ijazah melalui dokumen resmi.

    3. Aplikasi Mobile

    Beberapa aplikasi mobile juga menyediakan fitur cek nomor ijazah.

    Pastikan aplikasi tersebut resmi dan tepercaya.

    Cek nomor ijazah SMA adalah langkah penting untuk memastikan keaslian ijazah.

    Dengan berbagai cara yang tersedia, lulusan dapat dengan mudah melakukan verifikasi untuk keperluan pendidikan maupun pekerjaan.

    Pastikan untuk menggunakan sumber yang resmi dan tepercaya dalam proses pengecekan.

    (Tribunnews.com/M Alvian Fakka)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Soto Dahlok Jember, Kuliner Legendaris yang Masih Eksis dari Masa ke Masa

    Soto Dahlok Jember, Kuliner Legendaris yang Masih Eksis dari Masa ke Masa

    Jember, Beritasatu.com – Tidak lengkap rasanya jika berkunjung ke Jember, Jawa Timur tanpa mencicipi kuliner legendaris, yaitu soto Dahlok. Warung yang telah berdiri sejak 1958 ini, terletak di gang sempit Jalan Fatahillah, Kecamatan Kaliwates, dan masih tetap eksis hingga sekarang.

    Meskipun sudah beroperasi lebih dari setengah abad, warung soto Dahlok tidak pernah sepi pengunjung, meski telah berganti kepemilikan sebanyak tiga generasi.

    Yang membedakan soto Dahlok dengan soto lainnya adalah cara memasaknya yang masih menggunakan metode tradisional, yaitu memasak dengan api arang kayu. Teknik ini memberikan aroma khas yang melekat pada soto, sehingga menambah kenikmatannya. 

    Selain itu, racikan bumbu Soto Dahlok juga kaya akan rempah, seperti lengkuas, kemiri, serai, merica, dan jahe, yang membuat rasanya semakin kaya.

    Pemilik warung, Dwi Sugiarti mengatakan dalam sehari ia bisa menjual hingga 50 porsi soto dengan berbagai variasi. 

    “Pelanggan biasanya memilih porsi kecil. Sejak saya dan kakak saya mengambil alih warung ini, generasi ketiga dari mbah saya, kami masih mempertahankan warisan bumbu yang sudah ada. Mungkin karena itu pelanggan tetap setia dengan soto kami,” jelas Dwi kepada Beritasatu.com beberapa waktu lalu.

    Warung soto Dahlok sudah ada sejak 1958. Terletak di gang sempit Jalan Fatahillah, Kecamatan Kaliwates, Jember. – (Beritasatu.com/Hisyam Nugroho)

    Salah satu pengunjung, Dwi Agustin mengaku sangat menikmati soto ini. Menurutnya, kuah bening soto Dahlok memiliki perpaduan rasa gurih dan aroma rempah yang menyatu sempurna di lidah. 

    “Enak banget untuk sarapan, rasanya bikin ketagihan. Tidak menyesal datang ke sini, karena ini pertama kali saya coba,” ujarnya.

    Pengunjung lainnya, Abdullah juga berbagi pengalaman serupa. Ia menyebutkan bahwa rasa soto Dahlok tetap terjaga autentik dari dahulu hingga sekarang, dan sangat cocok bagi semua kalangan. 

    “Dahulu waktu masih SMA sering makan di sini, sekarang dengan keluarga rasanya masih sama enaknya. Kalau ke Jember, saya selalu sempatkan mampir,” kata Abdullah.

    Warung soto Dahlok buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 21.00 WIB. Harga per porsi mulai dari Rp 14.000 untuk porsi kecil hingga Rp 30.000 untuk porsi besar. Tertarik mencobanya?

  • Tiongkok Dituding Usik Kedaulatan Myanmar Lewat Proposal Keamanan Gabungan – Halaman all

    Tiongkok Dituding Usik Kedaulatan Myanmar Lewat Proposal Keamanan Gabungan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tiongkok menghadapi masalah baru di Myanmar, yakni mencoba melindungi Prakarsa Sabuk dan Jalan (BRI) di negara yang dilanda perang sipil antara junta militer dan sejumlah grup milisi etnis.

    Dikutip dari Mekong News, Minggu (2/2/2025), Tiongkok disebut berusaha memprakarsai perusahaan gabungan dengan Myanmar demi melindungi berbagai investasinya di sana, termasuk terkait BRI.

    Tiongkok mencoba menggalang kerja sama dengan junta militer dan juga menggandeng sejumlah besar kelompok etnis.

    Namun, usulan ini telah mendapat penolakan dari masyarakat Myanmar, yang menganggapnya sebagai bentuk intervensi Beijing terhadap kedaulatan negara.

    Mekong News menganalisis bahwa dukungan Tiongkok terhadap junta militer pascakudeta 2021 telah menjadi bumerang.

    Kini, rencana pembentukan perusahaan keamanan bersama itu semakin membuat rakyat Myanmar geram terhadap Beijing. 

    Perlawanan terhadap usulan Tiongkok dari kalangan rakyat biasa Myanmar makin menguat.

    Komentar daring atas usulan Tiongkok itu mengungkapkan kekhawatiran akan potensi kedatangan pasukan Tiongkok di Myanmar melalui perusahaan keamanan bersama.

    Bahkan, serangan granat terjadi saat otoritas Tiongkok menahan komandan pasukan pemberontak Tentara Aliansi Demokratik Nasional Myanmar (MNDAA) Peng Daxun di Kunming, Tiongkok, Oktober 2024.

    Penahanan untuk menekan MNDAA agar mundur dari Lashio, yang berbatasan dengan provinsi Yunnan di Tiongkok dan jalur masuknya investasi Tiongkok ke Myanmar.

    Konsulat Tiongkok di kota Mandalay di Myanmar utara menjadi sasaran serangan granat.

    Perusahaan Keamanan Gabungan

    Di Kyauk Phyu di negara bagian Rakhine di pesisir barat Myanmar, tempat Tiongkok membangun pelabuhan, jalur kereta api, jaringan pipa minyak dan gas ganda untuk menghubungkan provinsi Yunnan di Tiongkok dengan pelabuhan tersebut.

    Bahkan sejumlah bank swasta melakukan mogok kerja berkepanjangan pada November lalu; yang mengakibatkan arus kas terhenti total. 

    Tentara Arakan, kelompok etnis bersenjata dan anggota Aliansi Tiga Persaudaraan, menguasai wilayah di sekitar Kyauk Phyu.

    “Perusahaan Keamanan Gabungan China-Myanmar dibentuk pada awal November untuk melindungi KEK Kyauk Phyu dan investasi serta proyek khusus China. Pasukan keamanan dan teknisi China merupakan bagian dari pasukan keamanan ini,” lapor media Mizzima News.

    Kelompok bersenjata telah menyita pabrik pengolahan nikel Tiongkok di wilayah Sagaing dan pabrik semen yang dibangun dengan bantuan Tiongkok di Mandalay.

    Pasukan junta militer yang menjaga stasiun lepas landas untuk jaringan pipa minyak dan gas menghadapi serangan yang sering terjadi.

    Usulan Tiongkok tersebut diutarakan pada Agustus 2024. Perusahaan Keamanan Gabungan ini jauh dari badan keamanan swasta konvensional yang mengatur perlindungan pabrik dan proyek, tetapi merupakan intervensi militer oleh Tiongkok melalui pintu belakang. 

    Tentara Tiongkok akan hadir di Myanmar bersama dengan senjata dan perlengkapan perang, yang mampu menghadapi kelompok milisi etnis; meskipun tanpa seragam Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok.

    Hal tersebut bukan hanya dinilai sebagai pelanggaran terang-terangan terhadap kedaulatan Myanmar, tetapi masalah yang menjadi perhatian negara-negara tetangga seperti India, Bangladesh, dan Thailand. Ini akan menjadi kehadiran tentara Tiongkok di dekat perbatasan mereka. India sedang membangun Proyek Transportasi Multimoda Kaladan juga di negara bagian Rakhine tempat Tiongkok mengerahkan pasukannya.

    Dukungan Tiongkok untuk Junta Myanmar

    Junta militer telah membentuk komite kerja untuk menyiapkan Nota Kesepahaman untuk pendirian perusahaan keamanan tersebut.

     

    Jason Tower dari Institut Perdamaian Amerika Serikat telah dikutip di The Irrawaddy yang mengatakan Tiongkok menginginkan kendali penuh dan kemampuan untuk secara langsung mengamankan investasi geostrategisnya di Myanmar tanpa bergantung pada junta.

    “Apa yang diminta oleh Tiongkok tampaknya mirip dengan ‘pulau keamanan’ yang ingin mereka bangun di sekitar bendungan Myitsone pada tahun 2009 setelah pertikaian pecah terkait proyek pembangkit listrik tenaga air di negara bagian Kachin. Itu akan melibatkan keamanan Tiongkok yang secara langsung mengendalikan akses ke wilayah di sekitar proyek tersebut,” katanya.

    Konstitusi Myanmar tahun 2008 melarang pengerahan pasukan asing di wilayahnya. Pembingkaian inisiatif tersebut sebagai “perusahaan” Tiongkok dalam usaha patungan tidak lain hanyalah langkah cerdik untuk membungkam tuduhan intervensi militer asing.

    Dengan menyusun perusahaan tersebut sebagai perusahaan swasta dan sebagian milik Burma, Beijing dapat menyangkal keterlibatan langsungnya sementara dari balik tirai bambu mengarahkan pasukan keamanan untuk melaksanakan tujuan kebijakan luar negeri Tiongkok dari wilayah Burma.

    Beijing telah membantu pemerintahan junta militer yang represif dengan dukungan keuangan dan militer yang berkelanjutan, termasuk pengiriman senjata dan pesawat, tetapi sekarang tidak lagi yakin bahwa junta militer akan mampu melindungi investasi dan personelnya di Myanmar.

    Tiongkok sudah memiliki empat perusahaan keamanan swasta yang beroperasi di Myanmar, di wilayah-wilayah yang menjadi tempat Beijing memiliki kepentingan strategis dan ekonomi yang signifikan. Perusahaan-perusahaan keamanan ini terutama berfokus pada pengamanan proyek-proyek infrastruktur, personel Tiongkok, dan investasi-investasi yang terkait dengan Prakarsa Sabuk dan Jalan.

    Namun, Perusahaan Keamanan Gabungan yang diusulkan akan menjadi usaha patungan dengan junta militer di Myanmar, yang akan memperkenalkan dinamika baru dalam keseluruhan rencana. Perusahaan ini akan memfasilitasi pengiriman dan penyaluran senjata ke junta militer.

    Kejutan yang Tak Diharapkan

    Dengan adanya kepentingan junta di dalamnya, perusahaan baru ini akan beroperasi dengan lebih sedikit batasan dan memiliki personel yang bersenjata lengkap di jajarannya. Perusahaan ini mungkin akan mengambil peran yang lebih militeristik dan bagian aktif dalam memerangi kekuatan-kekuatan pro-demokrasi.

    Dengan keserakahannya yang tak terpuaskan untuk menguasai dunia, Partai Komunis Tiongkok berinvestasi dalam proyek-proyek di negara-negara yang terganggu, di mana pemerintah tidak dapat mengatur perlindungan bagi mereka. Melalui Myanmar yang telah lama dilanda kerusuhan dan perang saudara, Beijing membangun Koridor Ekonomi Tiongkok Myanmar (CMEC) untuk mencapai perairan hangat Samudra Hindia. 

    CMEC mencakup jalan raya, zona ekonomi, jalur kereta api, serta jaringan pipa minyak dan gas yang menghubungkan Kunming di provinsi Yunnan, Tiongkok, dengan Kyauk Phyu di pantai barat Myanmar.

    Untuk melindungi investasi BRI-nya, Tiongkok berlari dengan kelinci dan berburu dengan anjing pemburu di Myanmar. Sejak kudeta tahun 2021, Beijing telah memperdalam keterlibatan dengan rezim militer. 

    Sebagian besar investasinya berlokasi di wilayah perbatasan Myanmar yang dikuasai oleh pasukan kelompok etnis, Tiongkok juga secara berkala membantu kelompok pemberontak. Pada tahun 2023, kelompok pemberontak meluncurkan “Operasi 1027,” sebuah serangan gabungan, dengan restu dari Beijing.  Namun, Tiongkok tidak mampu untuk merusak hubungan dengan junta militer yang masih menguasai wilayah inti Myanmar.

    Kudeta pada 2021 menjadi kejutan yang tidak diharapkan bagi Tiongkok karena Myanmar dilanda kekacauan di saat Beijing berencana memperluas investasi BRI di sana. Kini, rencana Tiongkok untuk melakukan intervensi bersenjata akan semakin menjerat mereka dalam perang saudara yang berkepanjangan di Myanmar, di mana proyek dan perusahaan Tiongkok langsung diserang tak lama setelah kudeta.

    SUMBER

  • Kesal Diganggu saat Main Game dan Disuruh Kerja, Suami Tega Bakar Istri di Sorong – Halaman all

    Kesal Diganggu saat Main Game dan Disuruh Kerja, Suami Tega Bakar Istri di Sorong – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, Sorong – Seorang suami berinisial YM (31) ditangkap setelah diduga melakukan tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dengan membakar istrinya, HS (29), akibat kesal diganggu saat bermain game.

    Peristiwa tragis ini terjadi di Sorong pada 8 Januari 2025, sekitar pukul 09.30 WIT.

    Kanit PPA Satreskrim Polresta Sorong Kota, Ipda Nelfince Rumbino, menjelaskan bahwa insiden tersebut bermula ketika korban meminta suaminya untuk berangkat bekerja sebagai pengemudi ojek online.

    Namun, YM yang tengah asyik bermain game di handphone tidak terima dengan permintaan tersebut.

    “Pelaku kemudian mengambil minyak tanah dan korek api, lalu membakar istrinya,” ungkap Nelfince dalam keterangannya kepada TribunSorong.com pada Jumat, 31 Januari 2025.

    Penanganan Kasus

    Setelah kejadian, laporan langsung masuk ke Polresta Sorong Kota.

    Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap kasus ini.

    Empat barang bukti telah diamankan, termasuk pelaku, dan tiga saksi juga telah dimintai keterangan.

    “Korbannya mengalami luka bakar sekitar 40 persen dan belum bisa dimintai keterangan,” tambah Nelfince.

    Keluarga HS menyatakan bahwa mereka menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus ini kepada pihak kepolisian.

    Mereka berharap pelaku dapat diproses dan dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku.

    (Tribunsorong.com/Safwan)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).