Organisasi: API

  • Hindari Gangguan Pasokan, Prabowo Minta Penertiban Pengecer Elpiji 3 Kg Dilakukan Bertahap – Halaman all

    Hindari Gangguan Pasokan, Prabowo Minta Penertiban Pengecer Elpiji 3 Kg Dilakukan Bertahap – Halaman all

    Presiden Prabowo memerintahkan agar penertiban dilakukan secara bertahap atau parsial, dengan pengecer tetap diizinkan untuk berjualan.

    Tayang: Rabu, 5 Februari 2025 05:07 WIB

    Tribun Jabar/Gani Kurniawan

    RELA ANTRE – Warga antre membeli gas 3 kg di Pangkalan Gas 3 Kg, Jalan Terusan Suryani, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (3/2/2025). Antrean terjadi karena ada aturan baru, pangkalan dilarang menjual gas LPG 3 kg kepada pengecer, sehingga warga membeli gas melon tersebut langsung ke pangkalan terdekat. Sesuai dengan kebijakan pemerintah melalui Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memutuskan pembelian LPG 3 kg hanya dilayani di pangkalan dan agen resmi Pertamina mulai 1 Februari 2025. Sementara itu, pengecer yang tetap ingin menjual gas melon harus terdaftar sebagai pangkalan atau penyalur resmi Pertamina. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengaktifkan kembali pengecer yang sempat dilarang menjual LPG 3 Kg. 

    Hal itu disampaikan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad sebelum melakukan pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa, (4/2/2025).

    “Semalam memang kami sengaja minta waktu semua untuk berkomunikasi sebagai perwakilan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Itu menyampaikan aspirasi rakyat di daerah-daerah yang kemarin kesulitan mendapatkan LPG. Sehingga kemudian dari hasil komunikasi-komunikasi itu, tadi pagi Presiden sudah turun tangan meminta agar Kementerian ESDM mengaktifkan kembali pengecer-pengecer yang tadinya tidak sempat jualan,” ujar Dasco.

    Dasco menjelaskan, sebelumnya sudah ada kebijakan dari Kementerian ESDM untuk menertibkan pengecer yang menjual LPG dengan harga yang berbeda-beda dan lebih mahal dari harga yang seharusnya. 

    Namun, Dasco menyebut, kebijakan tersebut justru menimbulkan dampak yang tidak diinginkan.

    “Ada kebijakan dari internal Kementerian ESDM itu untuk menertibkan pengecer-pengecer yang harganya tidak seragam dan cenderung mahal di masyarakat. Kemudian ternyata dalam waktu yang bersamaan penertiban itu ternyata menimbulkan dampak yang seperti kita sama-sama tahu,” kata Dasco.

    Dasco menyampaikan bahwa Presiden Prabowo memerintahkan agar penertiban dilakukan secara bertahap atau parsial, dengan pengecer tetap diizinkan untuk berjualan sementara proses administrasi penertiban berlangsung.

    “Akhirnya dari hasil komunikasi semalam dan dievaluasi tadi pagi, Presiden kemudian meminta supaya secara parsial dilakukan administrasi penertibannya, tetapi pengecer-pengecer bisa sambil berjualan dahulu supaya rakyat tetap bisa membeli LPG-nya,” tutur Dasco.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi: Truk Air Mineral Tabrak Mobil Antre, 8 Orang Tewas – Halaman all

    Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi: Truk Air Mineral Tabrak Mobil Antre, 8 Orang Tewas – Halaman all

    Kecelakaan maut terjadi di Gerbang Tol Ciawi Bogor ketika truk pengangkut air mineral menabrak mobil tengah antre. Akibatnya, 8 orang tewas.

    Tayang: Rabu, 5 Februari 2025 04:35 WIB

    Tangkap layar dari YouTube Kompas TV

    KECELAKAAN BERUNTUN – Kolase terkait kondisi pasca kecelakaan beruntun yang terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi arah Bogor-Jakarta di Kelurahan Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat pada Selasa (4/12/2025) sekira pukul 23.30 WIB. Akibatnya, ada 8 orang tewas dan 11 lainnya mengalami luka-luka. Kini, seluruh korban dibawa ke RSUD Ciawi. 

    TRIBUNNEWS.COM – Kecelakaan maut terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi arah Bogor-Jakarta di Kelurahan Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (4/2/2025) malam sekira pukul 23.30 WIB.

    Video setelah momen setelah kecelakaan beruntun terjadi viral di media sosial.

    Dalam video tersebut, tampak beberapa kendaraan ringsek akibat kecelakaan maut yang terjadi. Selain itu, terlihat pula kobaran api dari kendaraan yang terlibat kecelakaan.

    Kasat Lantas Polres Bogor Kota, Kompol Yudiono mengungkapkan kecelakaan tersebut melibatkan enam kendaraan.

    Sementara, kronologi kecelakaan berawal ketika ada truk dengan muatan air mineral menabrak mobil yang tengah antre melakukan pembayaran tol.

    “Kemudian yang terlibat ada enam kendaraan. Mobil truk membawa air mineral menabrak kendaraan di depannya yang sedang antre transaksi untuk masuk tol,” katanya dikutip dari Breaking News YouTube Kompas TV, Rabu (5/2/2025).

    Yudiono menuturkan ada 19 orang yang menjadi korban akibat kecelakaan maut tersebut. Adapun rinciannya adalah delapan orang tewas dan sisanya mengalami luka-luka.

    “Delapan orang meninggal dunia dan kemudian 11 orang luka-luka. Totalnya 19 orang (korban). Seluruh korban dibawa di Rumah Sakit Umum Ciawi” jelasnya.

    Pasca-kecelakaan, Yudiono mengatakan sudah ada tiga GT Ciawi yang dibuka setelah sebelumnya sempat ditutup total.

    Sementara, dua GT lainnya terpaksa ditutup karena mengalami kerusakan akibat kecelakaan yang terjadi.

    “Arus lalu lintas sudah mulai normal kembali dan antreannya sudah berjalan,” tutur Yudiono.

    Di sisi lain, Yudiono juga mengatakan seluruh kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan maut sudah dievakuasi.

    Terkait penyebab kecelakaan terjadi, Yudiono menyebut masih dalam penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara (TKP).

    (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Kemenhub Pastikan Subsidi Transportasi dan Angkutan Perintis Tetap Prioritas Utama di Tengah Efisiensi Anggaran

    Kemenhub Pastikan Subsidi Transportasi dan Angkutan Perintis Tetap Prioritas Utama di Tengah Efisiensi Anggaran

    Jakarta, Beritasatu.com – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan transportasi publik dan subsidi angkutan perintis tetap menjadi perhatian utama di tengah efisiensi anggaran pemerintah.

    Hal ini menyusul penerbitan Instruksi Presiden RI Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2025.

    Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyampaikan, penghematan anggaran di Kemenhub dilakukan secara cermat, hati-hati, dan selektif.

    “Sektor transportasi publik dan subsidi angkutan perintis yang berperan penting dalam mobilitas masyarakat, terutama bagi kelompok masyarakat rentan, tetap mendapatkan perhatian dan dukungan penuh,” ujar Dudy di Jakarta, Selasa (4/2/2025).

    Dudy mengatakan, subsidi transportasi publik dan angkutan perintis akan tetap menjadi prioritas utama guna memastikan kelancaran aksesibilitas, kesejahteraan sosial, dan keberlanjutan mobilitas publik yang terjangkau dan inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat.

    Pemerintah tetap berkomitmen untuk memastikan ketersediaan layanan transportasi yang terjangkau dan menjangkau seluruh wilayah Indonesia di tengah upaya efisiensi anggaran, khususnya di Kemenhub.

    Kemenhub juga memastikan program buy the service (BTS) sektor transportasi darat terus berjalan di enam kota seluruh Indonesia, meliputi Surakarta, Surabaya, Makassar, Palembang, Balikpapan, dan Kabupaten Banyumas, serta penambahan dua kota, yakni Manado dan Pontianak.

    Selain itu, program subsidi perintis, maupun kewajiban pelayanan publik atau public service obligation (PSO) angkutan kelas ekonomi juga terus dilakukan.

    Untuk sektor transportasi laut, program subsidi kapal perintis, subsidi penyelenggaraan kapal barang tol laut, subsidi kapal ternak, subsidi kapal rede serta PSO kapal kelas ekonomi akan dilanjutkan. Demikian juga subsidi angkutan udara perintis penumpang dan perintis kargo, serta subsidi BBM kargo.

    Lalu di sektor perkeretaapian, ada subsidi layanan kereta api perintis serta PSO kereta kelas ekonomi untuk perjalanan KA Jarak Jauh, KA Jarak Sedang, KA Lebaran, KA Jarak Dekat, KRD, KRL Jabodetabek, dan KRL Yogyakarta.

    “Kami akan memastikan bahwa layanan transportasi yang vital bagi masyarakat, terutama di daerah terpencil, tetap berjalan dengan baik,” pungkas Dudy dalam menanggapi efisiensi anggaran di Kemenhub.

  • Pj Gubernur Bali Minta Tindaklanjuti Penggunaan Latar Dewa Siwa di Atlas

    Pj Gubernur Bali Minta Tindaklanjuti Penggunaan Latar Dewa Siwa di Atlas

    DENPASAR – Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Bali Tjok Bagus Pemayun mengatakan, Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya menginstruksikan agar menindaklanjuti tindakan kelab malam yang menggunakan latar Dewa Siwa saat pertunjukan disc jockey (DJ).

    “Kami dapat teguran dari pimpinan agar menindaklanjuti, dari Pak PJ Gubernur untuk mengecek kemarin itu, kami telah melakukan komunikasi tapi belum ada hasil komunikasi,” kata Pemayun, Selasa, 4 Februari.

    Tjok Pemayun mengatakan, setelah beredar video latar belakang visual Dewa Siwa di tengah kerumunan pengunjung kelab malam Atlas Super Club yang menari di bawah gemerlap lampu, Pj Gubernur Bali langsung membahas ini melalui pesan grup.

    Dispar Bali dan Satpol PP Bali kemudian diminta mengumpulkan data-data dan segera melakukan pemanggilan terhadap pengelola.

    Pemprov Bali prihatin karena terulang kembali tindakan pengusaha industri pariwisata yang menodai Agama Hindu setelah sebelumnya kejadian pertunjukan kembang api megah oleh FINNS di pantai yang mengganggu upacara umat Hindu.

    “Saya prihatin kejadian ini terulang lagi karena sebelumnya ada beberapa yang kami ingatkan, ini menjadi pembelajaran bagi teman-teman pengusaha agar berhati-hati di dalam melakukan inovasi-inovasi di Bali karena itu simbol kami agama Hindu, yang menjadi junjungan kami semua,” ujar Tjok Pemayun.

    Menurut dia, semestinya Atlas Super Club belajar dari kejadian FINNS, sebab mereka berpotensi mendapat teguran serupa dan parahnya menghancurkan usahanya sendiri.

    Dispar Bali mengingatkan pengusaha industri pariwisata agar mengikuti regulasi dan berpegang teguh pada konsep pariwisata budaya bukan justru mencederai nilai-nilai tersebut.

    Ia meyakini juga pengusaha melakukan hal baik maka akan mendapat dukungan penuh dari masyarakat Bali, sementara jika dilanggar maka sanksi akan bekerja.

    Pada kasus penggunaan latar belakang visual Dewa Siwa, dinas pariwisata akan mencari tahu tujuan penggunaan simbol suci tersebut untuk menentukan tingkat kesalahan pengusaha.

    “Teguran tertulis pasti akan dilakukan, berpotensi seperti FINNS karena itu ada mekanisme, misalnya teguran tertulis pertama, ada juga teguran tanggung, dan terakhir langkah yang lebih ekstrem,” katanya dilansir ANTARA.

    Untuk mengantisipasi tindakan menodai agama ini ke depan, Tjok Pemayun melakukan pencegahan dengan menekankan aturan tidak bermain-main dengan simbol agama atau larangan dalam Hindu kepada pengusaha-pengusaha baru di sektor kelab malam.

  • Awas Kehabisan! Tiket Kereta Api Lebaran 2025 Resmi Dijual, Cek Jadwalnya

    Awas Kehabisan! Tiket Kereta Api Lebaran 2025 Resmi Dijual, Cek Jadwalnya

    Muhammad Syahrul Ramadhan • 04 Februari 2025 20:45

    Jakarta: Pemesanan tiket kereta api Lebaran 2025 resmi dibuka pada Selasa, 4 Februari 2025. Penjualan tiket dilakukan secara bertahap sesuai jadwal pemesanan yang telah ditentukan.

    Tiket dapat dipesan mulai H-45 sebelum tanggal keberangkatan, yakni sejak 4 Februari 2025 hari ini. Adapun pemesanan tiket hari ini untuk untuk keberangkatan H-10 Lebaran.

    “Pemesanan tiket kereta api Lebaran 2025 sudah bisa dilakukan mulai H-45 sebelum keberangkatan. Jadi, tiket mudik untuk H-10 Lebaran yang jatuh pada tanggal 21 Maret 2025, sudah bisa dipesan mulai hari ini, 4 Februari 2025,” tulis KAI melalui akun Instagram @KAI121 seperti dikutip, Selasa, 4 Februari 2025.

    Jadwal Pemesanan Kereta Api Mudik Lebaran 2025
    Bagi kamu yang berniat mudik Lebaran 2025 menggunakan kereta api, segera amankan tiket perjalanan sebelum kehabisan. Karena itu penting untuk mengetahui jadwal pemesanan tiket sesuai dengan jadwal keberangkatan kamu.

    Berikut jadwal lengkap pemesanan tiket kereta api mudik Lebaran 2025:

    Pemesanan pada 4 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 21 Maret 2025 (H-10).
    Pemesanan pada 5 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 22 Maret 2025 (H-9).
    Pemesanan pada 6 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 23 Maret 2025 (H-8).
    Pemesanan pada 7 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 24 Maret 2025 (H-7).
    Pemesanan pada 8 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 25 Maret 2025 (H-6).
    Pemesanan pada 9 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 26 Maret 2025 (H-5).
    Pemesanan pada 10 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 27 Maret 2025 (H-4).
    Pemesanan pada 11 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 28 Maret 2025 (H-3).
    Pemesanan pada 12 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 29 Maret 2025 (H-2).
    Pemesanan pada 13 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 30 Maret 2025 (H-1).
    Pemesanan pada 14 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 31 Maret 2025 (H).
    Pemesanan pada 15 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 1 April 2025 (H1).
    Pemesanan pada 16 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 2 April 2025 (H+1).
    Pemesanan pada 17 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 3 April 2025 (H+2).
    Pemesanan pada 18 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 4 April 2025 (H+3).
    Pemesanan pada 19 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 5 April 2025 (H+4).
    Pemesanan pada 20 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 6 April 2025 (H+5).
    Pemesanan pada 21 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 7 April 2025 (H+6).
    Pemesanan pada 22 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 8 April 2025 (H+7).
    Pemesanan pada 23 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 9 April 2025 (H+8).
    Pemesanan pada 24 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 10 April 2025 (H+9).
    Pemesanan pada 25 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 11 April 2025 (H+10).

     

    Cara Pemesanan Tiket Kereta Api

    Buka aplikasi Access by KAI dan lakukan pendaftaran jika belum memiliki akun.
    Jika sudah terdaftar, kamu bisa loging, lalu pilih jenis layanan kereta yang akan kamu tumpangi.
    Lengkapi/isi form dengan benar sesuai dengan tujuan kamu.
    Pilih “cari tiket” lalu muncul nama kereta, jenis kelas, jadwal keberangkatan dan harga tiket.
    Pilih kereta yang kamu inginkan.
    Kamu akan diminta untuk melakukan Upgrade member untuk bisa melakukan proses transaksi pembayaran dan berbagai jenis pelayanan lainnya.
    Isi data diri berupa data pemesanan dan data penumpang.
    Klik “Lanjutkan” untuk memilih tempat duduk.
    Periksa kembali data yang sudah diisi sebelumnya.
    Jika sudah sesuai klik “lanjutkan” untuk memilih berbagai layanan tambahan.
    Klik “Lanjutkan” untuk memilih metode pembayaran.
    Lakukan pembayaran lalu kamu akan mendapatkan kode booking atau kode pemesanan.
    Pastikan tiket kamu sudah dipesan dengan mengecek pada “Tiket Saya”.

    Jakarta: Pemesanan tiket kereta api Lebaran 2025 resmi dibuka pada Selasa, 4 Februari 2025. Penjualan tiket dilakukan secara bertahap sesuai jadwal pemesanan yang telah ditentukan.
     
    Tiket dapat dipesan mulai H-45 sebelum tanggal keberangkatan, yakni sejak 4 Februari 2025 hari ini. Adapun pemesanan tiket hari ini untuk untuk keberangkatan H-10 Lebaran.
     
    “Pemesanan tiket kereta api Lebaran 2025 sudah bisa dilakukan mulai H-45 sebelum keberangkatan. Jadi, tiket mudik untuk H-10 Lebaran yang jatuh pada tanggal 21 Maret 2025, sudah bisa dipesan mulai hari ini, 4 Februari 2025,” tulis KAI melalui akun Instagram @KAI121 seperti dikutip, Selasa, 4 Februari 2025.

    Jadwal Pemesanan Kereta Api Mudik Lebaran 2025
    Bagi kamu yang berniat mudik Lebaran 2025 menggunakan kereta api, segera amankan tiket perjalanan sebelum kehabisan. Karena itu penting untuk mengetahui jadwal pemesanan tiket sesuai dengan jadwal keberangkatan kamu.

    Berikut jadwal lengkap pemesanan tiket kereta api mudik Lebaran 2025:

    Pemesanan pada 4 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 21 Maret 2025 (H-10).
    Pemesanan pada 5 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 22 Maret 2025 (H-9).
    Pemesanan pada 6 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 23 Maret 2025 (H-8).
    Pemesanan pada 7 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 24 Maret 2025 (H-7).
    Pemesanan pada 8 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 25 Maret 2025 (H-6).
    Pemesanan pada 9 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 26 Maret 2025 (H-5).
    Pemesanan pada 10 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 27 Maret 2025 (H-4).
    Pemesanan pada 11 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 28 Maret 2025 (H-3).
    Pemesanan pada 12 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 29 Maret 2025 (H-2).
    Pemesanan pada 13 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 30 Maret 2025 (H-1).
    Pemesanan pada 14 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 31 Maret 2025 (H).
    Pemesanan pada 15 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 1 April 2025 (H1).
    Pemesanan pada 16 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 2 April 2025 (H+1).
    Pemesanan pada 17 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 3 April 2025 (H+2).
    Pemesanan pada 18 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 4 April 2025 (H+3).
    Pemesanan pada 19 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 5 April 2025 (H+4).
    Pemesanan pada 20 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 6 April 2025 (H+5).
    Pemesanan pada 21 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 7 April 2025 (H+6).
    Pemesanan pada 22 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 8 April 2025 (H+7).
    Pemesanan pada 23 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 9 April 2025 (H+8).
    Pemesanan pada 24 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 10 April 2025 (H+9).
    Pemesanan pada 25 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 11 April 2025 (H+10).

     

    Cara Pemesanan Tiket Kereta Api

    Buka aplikasi Access by KAI dan lakukan pendaftaran jika belum memiliki akun.
    Jika sudah terdaftar, kamu bisa loging, lalu pilih jenis layanan kereta yang akan kamu tumpangi.
    Lengkapi/isi form dengan benar sesuai dengan tujuan kamu.
    Pilih “cari tiket” lalu muncul nama kereta, jenis kelas, jadwal keberangkatan dan harga tiket.
    Pilih kereta yang kamu inginkan.
    Kamu akan diminta untuk melakukan Upgrade member untuk bisa melakukan proses transaksi pembayaran dan berbagai jenis pelayanan lainnya.
    Isi data diri berupa data pemesanan dan data penumpang.
    Klik “Lanjutkan” untuk memilih tempat duduk.
    Periksa kembali data yang sudah diisi sebelumnya.
    Jika sudah sesuai klik “lanjutkan” untuk memilih berbagai layanan tambahan.
    Klik “Lanjutkan” untuk memilih metode pembayaran.
    Lakukan pembayaran lalu kamu akan mendapatkan kode booking atau kode pemesanan.
    Pastikan tiket kamu sudah dipesan dengan mengecek pada “Tiket Saya”.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Penembakan Massal Terjadi di Sekolah Swedia, 10 Orang Tewas

    Penembakan Massal Terjadi di Sekolah Swedia, 10 Orang Tewas

    Stockholm

    Penembakan massal terjadi di sebuah sekolah di Kota Orebro, Swedia. Polisi mengatakan 10 orang tewas akibat tembakan ini.

    Dilansir AFP, Selasa (4/2/2024), polisi langsung melakukan operasi besar-besaran usai penembakan itu. Warga diminta menjauh dari lokasi.

    Gambar dari tempat kejadian menunjukkan kehadiran polisi dalam jumlah besar dengan beberapa ambulans dan kendaraan darurat di luar sekolah.

    “Tingkat cedera tidak jelas. Operasi masih berlangsung,” kata polisi dalam sebuah pernyataan.

    Polisi awalnya mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa empat orang telah ditembak, tetapi memperbarui hitungan beberapa menit kemudian menjadi lima.

    Polisi menyelidiki kasus ini sebagai percobaan pembunuhan. Warga diminta menjauhi area tersebut dan tetap tinggal di dalam rumah.

    “(Kasus) percobaan pembunuhan, pembakaran, dan pelanggaran senjata yang diperparah,” jelas polisi.

    Dalam pembaruan setelah pukul 14.00 waktu setempat, polisi menekankan bahwa “bahaya belum berakhir. Masyarakat HARUS menjauh.”

    Siswa di sekolah-sekolah terdekat dan sekolah yang dimaksud telah di-lockdown demi alasan keamanan.

    Polisi kemudian melaporkan ada korban tewas dalam insiden ini.

    “Sekitar 10 orang tewas hari ini,” kata kepala polisi Orebro Roberto Eid Forest kepada wartawan, seraya menambahkan bahwa polisi “tidak bisa memberikan informasi lebih rinci” tentang jumlah tersebut.

    Berbicara kepada penyiar SVT, Menteri Kehakiman Gunnar Strommer mengatakan laporan itu sangat serius.

    “Pemerintah sedang berhubungan erat dengan polisi dan mengikuti perkembangan dengan saksama,” kata Strommer kepada SVT.

    Menurut beberapa media Swedia, para saksi melaporkan mendengar apa yang mereka yakini sebagai tembakan senjata api otomatis.

    Surat kabar Aftonbladet menulis bahwa mereka telah menerima laporan bahwa rumah sakit setempat telah mengosongkan ruang gawat darurat dan unit perawatan intensif untuk mengantisipasi korban luka.

    (lir/lir)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Sarang Tawon Vespa yang Tewaskan Warga Magetan Berhasil Dievakuasi

    Sarang Tawon Vespa yang Tewaskan Warga Magetan Berhasil Dievakuasi

    Magetan (beritajatim.com)– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Magetan mengevakuasi sarang tawon vespa avinis yang menyebabkan seorang warga meninggal dunia di Desa Jonggrang, Kecamatan Barat, Magetan, Jawa Timur, Selasa (4/2/2025).

    Evakuasi dilakukan pada pukul 21.00 WIB oleh lima personel Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Magetan dengan bantuan anggota TNI dan Polri. Sarang tawon berdiameter sekitar 40 cm itu ditemukan menempel di ranting pohon belinjo di belakang rumah Lestari Widodo (49), korban yang meninggal dunia akibat sengatan tawon.

    Kepala Desa Jonggrang, Warsito, menjelaskan bahwa korban tersengat tawon vespa pada pukul 08.00 WIB pagi saat sedang membersihkan kebun. “Warga kami meninggal setelah tersengat tawon. Sempat dibawa ke RSU Bhakti Persada, lalu dirujuk ke RSUD Kota Madiun. Namun, saat perjalanan sudah meninggal dunia,” kata Warsito.

    Adik korban, Suroso, menuturkan bahwa kejadian bermula ketika kakaknya menarik sulur yang akarnya menjalar ke ranting pohon belinjo. Tanpa disadari, tindakan itu mengusik sarang tawon vespa hingga mereka menyerang. “Sempat ke rumah tetangga minta minyak, tapi kondisinya sudah parah. Merasa kepanasan, kami bawa ke rumah sakit, tapi akhirnya meninggal dunia saat perjalanan,” ujar Suroso.

    BPBD Magetan yang menerima laporan langsung melakukan asesmen dan memutuskan mengevakuasi sarang tawon pada malam hari demi keamanan warga sekitar.

    “Kami lakukan asesmen, lalu penanganan pada malam hari untuk menghindari risiko serangan tawon saat proses evakuasi,” ujar anggota TRC BPBD Magetan, Darsono.

    Sarang tawon vespa.

    Karena lokasi sarang cukup tinggi, tim menggunakan tongkat panjang yang disulut api untuk membakar sarang tersebut. “Terlihat banyak sekali larva tawon yang siap menjadi tawon muda. Kami pastikan sarang sudah terevakuasi seluruhnya,” tambahnya.

    Darsono mencatat bahwa dalam tiga tahun terakhir, lima warga Magetan meninggal dunia akibat sengatan tawon vespa. Ia mengimbau masyarakat untuk tidak mencoba menangani sarang tawon sendiri dan segera melapor ke BPBD atau pemadam kebakaran.

    “Jangan ditangani sendiri. Segera lapor petugas karena tawon ini membahayakan jika sampai menyengat,” pungkasnya. [fiq/but]

  • Catat! Mulai Hari Ini Tiket Kereta Lebaran Sudah Bisa Dipesan

    Catat! Mulai Hari Ini Tiket Kereta Lebaran Sudah Bisa Dipesan

    Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI telah membuka pemesanan tiket kereta api untuk masa Angkutan Lebaran 2025. 
     
    Tiket dapat dipesan mulai H-45 sebelum tanggal keberangkatan, yakni sejak 4 Februari 2025 hari ini. 
     
    Penjualan tiket dilakukan secara bertahap sesuai jadwal pemesanan yang telah ditentukan.

    “Per hari ini, tiket Lebaran H-10 atau tanggal 21 Maret 2025 sudah dapat dipesan melalui Access by KAI. Jangan sampai kehabisan, segera rencanakan perjalanan Anda dan dapatkan tiket dengan harga terbaik,” ungkap Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangan tertulis, Selasa, 4 Februari 2025.
     

    Jadwal pemesanan dan keberangkatan kereta lebaran
    – Pemesanan pada 4 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 21 Maret 2025 (H-10).
    – Pemesanan pada 5 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 22 Maret 2025 (H-9).
    – Pemesanan pada 6 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 23 Maret 2025 (H-8).
    – Pemesanan pada 7 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 24 Maret 2025 (H-7).
    – Pemesanan pada 8 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 25 Maret 2025 (H-6).
    – Pemesanan pada 9 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 26 Maret 2025 (H-5).
    – Pemesanan pada 10 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 27 Maret 2025 (H-4).
    – Pemesanan pada 11 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 28 Maret 2025 (H-3).
    – Pemesanan pada 12 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 29 Maret 2025 (H-2).
    – Pemesanan pada 13 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 30 Maret 2025 (H-1).
    – Pemesanan pada 14 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 31 Maret 2025 (H).
    – Pemesanan pada 15 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 1 April 2025 (H1).
    – Pemesanan pada 16 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 2 April 2025 (H+1).
    – Pemesanan pada 17 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 3 April 2025 (H+2).
    – Pemesanan pada 18 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 4 April 2025 (H+3).
    – Pemesanan pada 19 Februari 2025 untuk keberangkatan Sabtu, 5 April 2025 (H+4).
    – Pemesanan pada 20 Februari 2025 untuk keberangkatan Minggu, 6 April 2025 (H+5).
    – Pemesanan pada 21 Februari 2025 untuk keberangkatan Senin, 7 April 2025 (H+6).
    – Pemesanan pada 22 Februari 2025 untuk keberangkatan Selasa, 8 April 2025 (H+7).
    – Pemesanan pada 23 Februari 2025 untuk keberangkatan Rabu, 9 April 2025 (H+8).
    – Pemesanan pada 24 Februari 2025 untuk keberangkatan Kamis, 10 April 2025 (H+9).
    – Pemesanan pada 25 Februari 2025 untuk keberangkatan Jumat, 11 April 2025 (H+10).
     
    Anne mengingatkan agar pelanggan membeli tiket hanya melalui kanal resmi KAI, agar terhindar dari berbagai modus penipuan dari pihak yang tidak bertanggung jawab.
     
    “Loket di stasiun hanya melayani pembelian tiket secara go-show mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan,” ujar dia.
     
    Selain itu, dengan diberlakukannya Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025, pelanggan diimbau untuk memperhatikan kembali jadwal keberangkatan kereta agar tidak tertinggal kereta api. 
     
    “KAI berkomitmen untuk menghadirkan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan berkesan bagi seluruh pelanggan pada masa Angkutan Lebaran 2025,” jelas Anne.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Rel Terdampak Banjir Grobogan Kini Bisa Dilewati, tapi Masih Satu Jalur

    Rel Terdampak Banjir Grobogan Kini Bisa Dilewati, tapi Masih Satu Jalur

    Jakarta

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI telah membuka kembali satu jalur rel yang terdampak banjir di Km 32+5/7 antara Stasiun Karangjati dan Stasiun Gubug, Kabupaten Grobogan.

    Keberhasilan ini tak lepas dari berbagai upaya perbaikan dan serangkaian uji coba dengan Kereta Perawatan Jalan Rel (KPJR) serta lokomotif secara bertahap dari 5 km/jam hingga 30 km/jam.

    Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan jalur hulu kini telah dapat dilalui oleh kereta api dengan kecepatan terbatas. Dia menerangkan hal ini merupakan hasil kerja keras tim teknis KAI yang terdiri dari Tim Jalan Rel dan Jembatan (JJ) serta Tim Safety Inspector.

    “Keselamatan tetap menjadi prioritas utama KAI dalam proses pemulihan jalur ini. Kami terus melakukan pemantauan dan evaluasi untuk memastikan jalur tetap aman untuk dilalui,” ujar Anne dalam keterangannya tertulis Selasa (4/2/2025).

    Anne menerangkan sebagai tahap awal, KA Airlangga (KA 272) menjadi kereta pertama yang melintas di jalur hulu setelah pemulihan, tepat pada pukul 17.53 WIB.

    Sementara itu, jalur hilir masih dalam proses perbaikan dan uji coba serta diharapkan dapat kembali beroperasi pada malam ini. KA Harina (KA 95) dijadwalkan menjadi kereta pertama yang melintasi jalur hilir setelah uji coba berhasil dilakukan.

    “Progres ini juga merupakan hasil dari kolaborasi KAI bersama dengan Kementerian Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA), Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), serta pemerintah daerah untuk membangun tanggul dan struktur pengamanan guna mengantisipasi potensi banjir susulan. Sejak Senin (27/1), pembangunan temporary bridge juga telah dilakukan sebagai solusi darurat guna mempercepat pemulihan jalur yang terdampak,” tambah Anne.

    Pihaknya mengapresiasi kesabaran dan pengertian pelanggan selama masa pemulihan ini. Anne mengatakan, KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan keandalan layanan transportasi kereta api dan memastikan perjalanan tetap aman, nyaman, serta tepat waktu bagi pelanggan.

    “Untuk informasi lebih lanjut terkait jadwal perjalanan atau opsi pengembalian tiket bagi pelanggan terdampak, masyarakat dapat menghubungi layanan KAI121 melalui media sosial, email cs@kai.id, dan WhatsApp KAI121 di 0811-1211-1121,” imbuh Anne.

    (hns/hns)

  • Damien Dematra Gelar Pameran Lukisan Spektakuler ‘Trump, Prabowo & Me’ – Halaman all

    Damien Dematra Gelar Pameran Lukisan Spektakuler ‘Trump, Prabowo & Me’ – Halaman all

    Melalui pameran lukisan Damien, diharapkan pemimpin-pemimpin ini membuat dunia menjadi lebih damai dapat terwujud.

    Tayang: Selasa, 4 Februari 2025 22:47 WIB

    Tribunnews.com

    PAMERAN LUKISAN – Damien Dematra menggelar pameran lukisan dengan judul ‘Trump, Prabowo & Me’ di tahun 2025. Pameran tersebut digelar di Prince Gallery, SMAN 1 Sentul, SMK Taruna Bogor, SMA Kristen Depok pada 15 Januari-14 Februari 2025. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Damien Dematra menggelar pameran lukisan spektakuler dengan judul ‘Trump, Prabowo & Me’ pada 15 Januari-14 Februari 2025.

    Materi pameran yang diangkat kali ini adalah tentang Presiden AS Donald Trump yang baru dilantik, Presiden Prabowo dan juga lukisan Prince Dr Damien Dematra. Pameran lukisan ini mengambil tema ‘Perdamaian’.

    Melalui pameran ini diharapkan pemimpin-pemimpin ini membuat dunia menjadi lebih damai dapat terwujud.

    Pameran tunggal ke-5 dari Damian ini diadakan di empat tempat yaitu Prince Gallery, SMAN 1 Sentul, SMK Taruna Bogor, SMA Kristen Depok dan dibuka oleh Sultan Banten ke-18.

    Sultan Banten mengaku sangat terkesan dengan 50 lukisan yang ditampilkan. 

    “Lukisan-lukisannya serasa hidup sampai saya minta dibuatkan lukisan khusus untuk HUT Banten, “ kata Sultan Banten kepada wartawan, beberapa waktu yang lalu.

    Lebih lanjut, Sultan Banten menerangkan tentang lukisan-lukisan Pangeran Damien Dematra.

    “Juga pesan perdamaian dari lukisan-lukisan ini membuat saya semakin respek kepada Pangeran Damien Dematra yang secara resmi telah diangkat dan menjadi bagian dari bangsawan Kesultanan Banten, “ terangnya.

    Teknik lukisan yang ditampilkan Damien Dematra sangat unik, mengkombinasikan teknik lukisan potret klasik ala Dali, Rembrant, Monet dan para old masters dengan kecanggihan teknologi AI.(Erik S)

     

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini