Organisasi: API

  • Detik-detik Mencekam Bus Listrik Transjakarta Berhenti di Rel Kereta, Penumpang Panik Berhamburan

    Detik-detik Mencekam Bus Listrik Transjakarta Berhenti di Rel Kereta, Penumpang Panik Berhamburan

    GELORA.CO – Kejadian menegangkan terjadi di perlintasan kereta api Green Garden, Jakarta Barat, pada Sabtu siang, 15 Februari 2025.

    Sebuah bus listrik Transjakarta berwarna biru, tiba-tiba berhenti di tengah rel kereta api.

    Dalam video yang diunggah oleh akun Twitter @PelatihT1dur, terlihat bus Transjakarta tersebut berhenti tepat di atas rel, sementara palang pintu perlintasan kereta sudah mulai menutup.

    Terdengar pula suara sirine yang menandakan kereta api akan segera melintas.

    Sontak, para penumpang yang berada di dalam bus panik dan berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri.

    Mereka melompat turun dari bus melalui jendela dan pintu, berusaha menjauhi rel kereta api secepat mungkin.

    Belum diketahui penyebab bus Transjakarta tersebut berhenti di rel kereta api.

    Situasi ini tentu sangat berbahaya, mengingat kereta api memiliki kecepatan tinggi dan tidak bisa berhenti secara mendadak.

    Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

    Bus Transjakarta berhasil dievakuasi dari rel kereta api sebelum kereta api melintas.

    Namun, kejadian ini tetap menimbulkan trauma mendalam bagi para penumpang dan menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan di jalan raya.

    Pihak Transjakarta belum memberikan keterangan resmi terkait kejadian ini.

    Namun, video yang viral di media sosial ini menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet.

    Banyak yang menyayangkan kejadian ini dan meminta agar pihak terkait lebih memperhatikan keselamatan penumpang dan pengguna jalan lainnya.

    Kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua untuk selalu berhati-hati dan memperhatikan rambu lalu lintas saat berkendara.

    Selain itu, kita juga harus selalu waspada dan mengantisipasi potensi bahaya yang mungkin terjadi di jalan raya.

    Semoga kejadian ini tidak terulang kembali dan menjadi pengingat bagi semua pihak untuk lebih waspada memperhatikan keselamatan di jalan raya.***

  • Thailand Bikin Inisiatif ‘6 Negara, 1 Tujuan’, Gandeng Malaysia hingga Vietnam

    Thailand Bikin Inisiatif ‘6 Negara, 1 Tujuan’, Gandeng Malaysia hingga Vietnam

    Bangkok

    Perdana Menteri Thailand Paetongtarn Shinawatra mengusulkan program ‘Enam Negara, Satu Tujuan’ untuk memperkuat status ASEAN sebagai pusat perjalanan. Dia ingin menyederhanakan akses bagi pengunjung internasional dan merangsang pariwisata di enam negara yang tergabung dalam inisiatif ini.

    Dilansir The Star, Minggu (16/2/2025), Paetongtarn dalam wawancara dengan kantor berita Bernama mengatakan inisiatif yang diusulkannya berfokus pada peningkatan kemudahan lintas batas, menyederhanakan upaya promosi dan memperluas konektivitas perjalanan di enam negara peserta inisiatif, yaitu Brunei, Kamboja, Laos, Malaysia, Vietnam, dan Thailand. Dia juga berencana mengundang Singapura untuk bergabung.

    “Saya yakin ada peluang signifikan untuk meningkatkan kolaborasi di bidang pariwisata, yang merupakan pendorong utama konektivitas ekonomi dan budaya bagi kedua negara dan kawasan kita. Dalam semangat ini, kami telah mengusulkan kerja sama di bawah skema ‘Enam Negara, Satu Tujuan’ untuk memposisikan kawasan kita sebagai tujuan wisata tunggal yang mudah diakses,” ujarnya.

    Dia meyakini skema itu dapat menarik lebih banyak wisatawan dari luar enam negara tersebut. Dia berharap inisiatif itu dapat terwujud.

    “Saya yakin skema ini akan menarik lebih banyak pengunjung dari luar kawasan, meningkatkan perjalanan di dalam kawasan, dan mendorong banyaknya persinggahan di enam negara percontohan,” kata Paetongtarn.

    Sebagai pintu gerbang utama ke kawasan tersebut, Paetongtarn mengatakan Thailand dan Malaysia memiliki posisi yang unik untuk memimpin dalam pelaksanaan inisiatif tersebut. Dia mengatakan inisiatif itu akan diwujudkan dengan perbaikan jalan lintas batas, menyambut jalur kereta api hingga bebas visa untuk perjalanan multinegara.

    “Melalui infrastruktur perjalanan yang dikembangkan dengan baik, termasuk jalan raya lintas batas, konektivitas kereta api dan udara, serta fasilitasi bebas visa, kami memiliki fondasi yang kuat untuk mendorong perjalanan multinegara yang lancar. Skema ini terutama berfokus pada kemudahan penyeberangan perbatasan, kampanye promosi yang terkoordinasi, dan peningkatan konektivitas perjalanan,” ujarnya.

    Dia mengatakan perwakilan Thailand sedang melakukan pembahasan dengan mitranya di Malaysia. Hal yang sama juga sedang dilakukan Thailand dengan Kamboja dan Vietnam.

    “Saat ini, perwakilan dari lembaga terkait Thailand sedang bekerja sama dengan mitra di Malaysia, Kamboja, dan Vietnam untuk memajukan diskusi di bidang ini,” kata putri bungsu mantan PM Thailand, Thaksin Shinawatra, tersebut.

    (haf/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Seorang Ibu di Ciputat Tewas Diduga Korban Penjambretan, Polisi Kumpulkan CCTV – Halaman all

    Seorang Ibu di Ciputat Tewas Diduga Korban Penjambretan, Polisi Kumpulkan CCTV – Halaman all

    Viral seorang ibu insial WSA tewas diduga menjadi korban penjambretan di Serua, Ciputat, Tangerang Selatan.

    Tayang: Minggu, 16 Februari 2025 13:25 WIB |
    Diperbarui: Minggu, 16 Februari 2025 13:39 WIB

    HO/Istimewa

    JAMBRET DI TANGSEL- Viral seorang ibu insial WSA tewas diduga menjadi korban penjambretan di Serua, Ciputat, Tangerang Selatan. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Viral seorang ibu insial WSA tewas diduga menjadi korban penjambretan di Serua, Ciputat, Tangerang Selatan.

    Video yang viral di jagat maya tampak korban terjatuh dan kepalanya terbentur keras ke jalan.

    Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Bambang Askar Sodiq membenarkan korban tewas di lokasi kejadian.

    “Benar sedang dilakukan penyelidikan,” katanya kepada wartawan Minggu (15/2/2025).

    Peristiwa itu terjadi Sabtu (15/2/2025) pukul 08.00 pagi di Jalan Raya Marungga, Keluarahan Serua.

    “Korban ini kan meninggal dan setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter puskesmas saat ini kami masih melakukan proses penyelidikan ilmiah, apakah perempuan ini korban dari lakalantas ataukah kejahatan,” imbuhnya.

    Pihak kepolisian masih mengumpulkan CCTV guna memastikan apakah korban tindak pidana penjambretan atau bukan.

    Kompol Bambang menyatakan korban jatuh saat tidak memakai helm.

    “Kami harus memastikan dan mengabarkan ke masyarakat agar tetap waspada dan hati-hati, dan kami mohon doanya kepada masyarakat untuk segera bisa membuat perkara ini menjadi terang benderang,” tambah Bambang.

    Dalam insiden itu tidak ada barang korban yang hilang.

    Pihaknya akan mengungkap segera kasus tersebut.

    “Sesuai arahan Bapak Kapolres Tangerang Selatan, segala bentuk tindak kejahatan yang terjadi di wilayah hukum Polres Tangsel ditindaklanjuti segera. Mohon doa dan dukungannya,” ucapnya.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Panduan Cek Kesehatan Gratis untuk Usia 40 Tahun ke Atas – Halaman all

    Panduan Cek Kesehatan Gratis untuk Usia 40 Tahun ke Atas – Halaman all

    Cek kesehatan gratis untuk usia 40 ke atas, simak syarat dan cara daftarnya!

    Tayang: Minggu, 16 Februari 2025 12:13 WIB

    Tribunnews.com/Rina Ayu

    CEK KESEHATAN GRATIS – Seorang warga sedang melakukan pemeriksaan tekanan darah di puskesmas Tanah Abang saat cek kesehatan gratis yang dimulai Senin (10/2/2025). 

    TRIBUNNEWS.COM – Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang diadakan oleh pemerintah untuk masyarakat telah dimulai sejak 10 Februari 2025.

    Program ini bertujuan memberikan akses pemeriksaan kesehatan tanpa biaya kepada masyarakat mulai dari usia 0 hingga 60 tahun ke atas.

    Mengacu pada informasi dari akun Instagram resmi Kementerian Kesehatan RI, peserta berusia 40 tahun ke atas diwajibkan untuk berpuasa selama 8-10 jam sebelum menjalani cek kesehatan.

    Puasa ini diperlukan agar saat pemeriksaan laboratorium, peserta dapat menjalani cek profil lipid dan kolesterol lengkap, termasuk kolesterol total, HDL, LDL, dan trigliserida.

    Selama berpuasa, peserta diperbolehkan untuk minum air putih, dan setelah pemeriksaan selesai, mereka sudah diperbolehkan untuk makan.

    Jenis Pemeriksaan untuk Dewasa dan Lansia

    Dewasa: Evaluasi faktor risiko kardiovaskular, kesehatan paru (tuberkulosis dan PPOK), deteksi dini kanker payudara, leher rahim, paru, dan usus, serta pemeriksaan fungsi indera, kesehatan jiwa, hati, dan calon pengantin.
    Lansia: Pemeriksaan geriatri, gangguan kardiovaskular, paru, kanker, fungsi indera, serta kesehatan jiwa dan hati.

    Cara Daftar CKG
    1. Aplikasi Satu Sehat Mobile

    Unduh aplikasi Satu Sehat Mobile.
    Isi profil di aplikasi tersebut.
    Pilih fitur CKG Cek Kesehatan Gratis.
    Pilih tanggal pemeriksaan, yang harus dilakukan dalam rentang H+30 setelah ulang tahun.
    Pengguna juga dapat mendaftarkan keluarga atau anak mereka untuk pemeriksaan yang sama.

    2. WhatsApp

    Kirim pesan ke 0811-1050-0567.
    Fitur chatbot akan memandu dalam melakukan pendaftaran CKG secara mudah.

    3. Puskesmas

    Masyarakat juga dapat melakukan pendaftaran secara offline dengan mendatangi puskesmas terdekat.
    Bawa KTP untuk mendapatkan barcode yang harus discan.
    Isi formulir pendaftaran dan ikuti petunjuk untuk mengisi data pribadi.
    Setelah itu, peserta dapat menunggu antrean sesuai yang ada di puskesmas.

    Program Cek Kesehatan Gratis ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan, terutama bagi mereka yang berusia 40 tahun ke atas.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’61’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak KA Dhoho 408 di Malang, Polisi Selidiki Dugaan ODGJ

    Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak KA Dhoho 408 di Malang, Polisi Selidiki Dugaan ODGJ

    Malang (beritajatim.com) – Kepolisian Resor (Polres) Malang tengah menyelidiki insiden kecelakaan yang menewaskan seorang pria tanpa identitas setelah tertabrak Kereta Api Dhoho 408 jurusan Kertosono-Surabaya. Peristiwa tragis ini terjadi di perlintasan rel KM 68/6, petak Jalan Ngebruk-Kepanjen, Kabupaten Malang, pada Sabtu (15/2/2025) malam.

    Tim kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan berupaya mengidentifikasi korban yang hingga kini belum diketahui identitasnya.

    Kasi Humas Polres Malang, AKP Ponsen Dadang Martianto, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menurunkan tim untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

    “Kami telah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi di sekitar lokasi kejadian. Saat ini korban masih dalam proses identifikasi di RSUD Kanjuruhan,” ujar AKP Dadang dalam keterangannya, Minggu (16/2/2025).

    Berdasarkan penyelidikan awal, kejadian ini pertama kali dilaporkan oleh masinis KA Dhoho 408 yang segera menghubungi petugas keamanan stasiun setelah mendapati seseorang tertabrak di jalur rel KM 68/6 sekitar pukul 23.30 WIB.

    Saksi di lokasi menyebutkan bahwa korban terlihat duduk di atas rel sesaat sebelum kejadian. Meskipun masinis telah membunyikan klakson berulang kali dari jarak sekitar 100 meter, korban tidak merespons hingga akhirnya tertabrak dan terpental sejauh dua meter.

    “Akibat benturan keras, korban mengalami luka parah di bagian kepala, telinga, lengan, dan kaki, serta meninggal dunia di tempat kejadian,” tegas AKP Dadang.

    Saat petugas kepolisian tiba di lokasi, mereka tidak menemukan kartu identitas pada tubuh korban. Satu-satunya barang yang ditemukan hanyalah dompet kosong tanpa tanda pengenal. Hingga kini, identitas korban masih dalam proses identifikasi oleh tim forensik kepolisian.

    Polres Malang terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap identitas korban serta kemungkinan faktor lain yang berkontribusi terhadap insiden ini.

    “Kami telah melakukan pendataan saksi, mengamankan barang bukti, serta mengoordinasikan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengidentifikasi korban,” tambahnya.

    Selain itu, kepolisian menduga korban merupakan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), namun dugaan ini masih memerlukan verifikasi lebih lanjut.

    AKP Dadang mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga untuk segera melapor ke Polsek Kepanjen atau mendatangi RSUD Kanjuruhan guna membantu proses identifikasi.

    Untuk mencegah kejadian serupa, Polres Malang berkoordinasi dengan PT KAI dan pemerintah daerah guna meningkatkan pengamanan di sekitar jalur rel, termasuk dengan sosialisasi bahaya beraktivitas di perlintasan kereta api.

    “Kami mengajak masyarakat untuk lebih waspada dan menjauh dari jalur rel guna menghindari potensi kecelakaan,” pungkas AKP Dadang. [yog/suf]

  • Nestapa Penjaga Palang Kereta, Kerja Siang-Malam Dibayar Seikhlasnya

    Nestapa Penjaga Palang Kereta, Kerja Siang-Malam Dibayar Seikhlasnya

    Jakarta

    Di bawah teriknya sinar matahari dan padatnya kendaraan di perlintasan kereta, sejumlah orang tampak sibuk mengurai kemacetan. Mereka tak hentinya mengatur lalu lintas demi memastikan pengendara motor maupun mobil melintas dengan selamat.

    Lonceng sirine berbunyi keras, rel mulai bergetar, dan suara kereta terdengar dari kejauhan. Saat itu pula palang pintu di Jalur Perlintasan Langsung (JPL) 18 Volvo, Pasar Minggu, Jakarta Selatan perlahan diturunkan.

    Kendaraan yang masih berada di tengah jalur diarahkan untuk segera melintas dengan aman. Mata para relawan juga sigap mengawasi setiap kendaraan yang melintas. Jika ada yang tiba-tiba mogok, mereka dengan cepat memberikan bantuan.

    KRL jurusan Bogor-Manggarai pun melintas dan para relawan memastikan tidak ada satu kendaraan yang menerobos. Usai portal dibuka, kendaraan saling berebut jalan untuk bisa lewat sehingga menimbulkan kepadatan.

    Di sini relawan dan petugas Penjaga Jalan Lintasan (PJL) PT KAI kembali mengatur jalanan agar lancar dan tak menjadi kusut. Mereka beristirahat sejenak di bawah pohon kersen dan mengulangi aktivitas itu setiap kereta melintas.

    Semua itu dilakukan dengan imbalan seikhlasnya atau bahkan hanya sekadar ucapan terima kasih. detikcom berkesempatan untuk berbincang langsung dengan salah satu relawan penjaga palang pintu di JPL 18 bernama Samsul.

    Penjaga palang kereta Foto: Ilyas Fadilah

    Pria 28 tahun yang sudah setahun menggantungkan hidup di JPL 18 ini mengaku senang bisa membantu para pengendara. Ia bekerja hampir setiap hari, dari Senin sampai Minggu menjaga perlintasan tersebut.

    “Senin sampai Minggu tuh tetap aja terus, mau hari apa aja tetep gas aja markir,” katanya saat berbincang dengan detikcom di JPL 18, Jakarta Selatan, dikutip Minggu (16/2/2025).

    Bahkan Samsul menyebut para relawan tetap bekerja menjaga palang pintu di Hari Raya Idul Fitri. Menurutnya selalu ada orang yang bergantian menjaga palang pintu kereta itu.

    “Di sini tuh nggak mungkin nggak ada yang jaga, di sini mah pasti ada. Mau hari-hari besar kek, mau libur apa kek, pasti ada di sini, orang di tempat parkir pasti ada,” ujarnya.

    Ada aturan tidak tertulis soal jam kerja para relawan menjaga portal perlintasan. Menurut Samsul jumlah relawan di sini sekitar 10 orang yang punya jam kerja masing-masing. Shift pertama dimulai pukul 5.00 pagi sampai pukul 9.00.

    Kemudian jam 9.00 sampai jam 12.00 ada relawan lain yang bertugas. Samsul sendiri mulai berjaga JPL pukul 12.00 sampai sekitar pukul 15.00. Menurutnya relawan terakhir yang menjaga perlintasan tersebut bekerja hingga hampir jam 23.00.

    Soal bayaran, mereka hanya mengandalkan kebaikan hati para pengguna jalan. Saat sepi para relawan hanya bisa mengumpulkan sekitar Rp 25 ribu hingga Rp 30 ribu, dan saat rampai bisa sampai Rp 200 ribu per orang.

    “Kan kita nggak nentu ya, kadang ramai, kadang sepi. Kalau rame itu bisa megang Rp 50 ribu ke atas, bisa sampai Rp 200 ribu. Kalau sepinya mungkin Rp 25 ribu atau Rp 30 ribu,” tutur Samsul.

    Uang itu, kata dia, cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan sebagian diserahkan ke orang tua. Ia sendiri merasa cukup dengan pendapatan itu terlebih karena statusnya yang belum menikah.

    Di lokasi lain, tepatnya JPL 36 Gang Sentiong, Senen, Jakarta Pusat, salah satu relawan bernama Azis juga tampak sibuk mengatur lalu lintas. Ia mengaku sudah menjadi relawan di JPL 36 sejak 2018 atau sekitar 7 tahun.

    Baginya menjadi relawan tak sekadar untuk mengumpulkan recehan, namun lebih jauh memastikan keselamatan pengguna jalan. Selama mengatur lalu lintas di sana ia juga mengaku bisa memperoleh Rp 50 ribu sampai Rp 200 ribu per hari.

    “Sehari bisa Rp 50 ribu sampai Rp 200 ribu, itu untuk satu orang doang. Itu tergantung bang kita pendapatan kerjanya berapa lama,” ujar Aziz.

    Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko menjelaskan bahwa para relawan bergerak di luar perintah PT KAI. Peran mereka lebih kepada pengaturan lalu lintas dan bukan membantu pergerakan kereta.

    “Kalau adanya relawan itu lebih melakukan mengurai lalu lintas yang ada di perlintasan tanpa adanya perintah oleh petugas atau KAI Daop 1 Jakarta. Kita juga nggak ngasih premi atau apa pun, mereka tergerak atas inisiatif sendiri. Namun kami bukan secara otomatis melegalkan, karena hal tersebut juga membahayakan dirinya sendiri jika dia pada posisi di area yang berbahaya,” terang Ixfan.

    Ia menambahkan perlintasan resmi yang terjaga oleh KAI diawasi oleh petugas kompeten dan bersertifikat. Merekalah yang bertugas mengamankan perjalanan kereta api.

    “Sejatinya perlintasan resmi yang terjaga oleh PT Kereta Api Indonesia itu sudah ada petugas yang kompeten dan bersertifikat. Tugas pokok petugas perlintasan adalah mengamankan perjalanan kereta api. Petugas PJL itu petugas yang berada di pos pintu perlintasan dengan memakai seragam resmi dan telah memiliki sertifikasi sebagai petugas PJL,” bebernya.

    Lihat juga Video Penyebab KA Taksaka Seruduk Truk: Sopir Terobos Palang Kereta

    (acd/acd)

  • Kata Ahmad Lutfi Usai Jalani Tes Kesehatan Calon Kepala Daerah: Asam Urat Normal – Halaman all

    Kata Ahmad Lutfi Usai Jalani Tes Kesehatan Calon Kepala Daerah: Asam Urat Normal – Halaman all

    Calon gubernur Jawa Tengah, Ahmad Lutfi telah menyelesaikan pemeriksaan kesehatan calon kepala daerah di Kantor Kementerian Dalam Negeri.

    Tayang: Minggu, 16 Februari 2025 10:57 WIB |
    Diperbarui: Minggu, 16 Februari 2025 11:08 WIB

    Tribunnews.com/Mario Christian Sumampow

    TES KESEHATAN – Calon gubernur Jawa Tengah, Ahmad Lutfi (kanan) usai menjalani pemeriksaan kesehatan di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Minggu (16/2/2025). 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Calon gubernur Jawa Tengah, Ahmad Lutfi telah menyelesaikan pemeriksaan kesehatan calon kepala daerah di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Minggu (16/2/2025). 

    Jenderal polisi bintang tiga itu mengatakan semua hasil pemeriksaan kesehatannya normal. Ia pun mengaku siap untuk mengikuti tahapan selanjutnya dalam proses menuju pelantikan calon kepala daerah terpilih. 

    “Asam urat, semuanya normal,” kata Ahmad Lutfi kepada wartawan di lokasi usai menjalani pemeriksaan kesehatan. 

    “Dan kita siap melaksanakan kegiatan selanjutnya baik itu proses gladi kotor, gladi bersih, pelantikan sampai retreat nanti,” ia menambahkan. 

     

    Sebagai informasi, sebanyak 239 kepala daerah terpilih menjalani pemeriksaan kesehatan di Kemendagri hari ini. 

    Tes untuk total 503 kepala daerah yang tidak bersengketa di Mahkamah Konstitusi ini bakal berlangsung selama dua hari. 

    Hingga tulisan ini dimuat, sejumlah calon kepala daerah lainnya juga telah melakukan tes kesehatan, seperti: calon gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution, calon bupati Tapanuli Utara Masinton Pasaribu hingga calon Calon gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru. 

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’61’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Damri Mulai Buka Pemesanan Tiket Mudik Lebaran 2025 – Halaman all

    Damri Mulai Buka Pemesanan Tiket Mudik Lebaran 2025 – Halaman all

    Tiket Damri sudah dapat dipesan mulai dari 14 Februari 2025 sehingga pelanggan dapat mempersiapkan rencana perjalanan dengan matang.

    Tayang: Minggu, 16 Februari 2025 10:36 WIB

    Dokumen DAMRI

    TIKET BUS MUDIK – DAMRI membuka pemesanan tiket perjalanan untuk masa Angkutan Lebaran 2025 Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah secara serentak di aplikasi DAMRI dan Online Agent Travel (OTA) di Traveloka dan redBus serta Indomaret dan Alfamart. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – DAMRI membuka pemesanan tiket perjalanan untuk masa Angkutan Lebaran 2025 Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah secara serentak di aplikasi DAMRI dan Online Agent Travel (OTA) di Traveloka dan redBus serta Indomaret dan Alfamart.

    Head of Corporate Communication DAMRI Atikah Abdullah mengatakan pihaknya akan memberlakukan promosi harga tiket sebesar 10 persen yang dapat ditukarkan melalui voucher di aplikasi DAMRI. Inisiatif ini sejalan dengan arahan dan kebijakan Presiden RI Prabowo Subianto.

    Atikah menjelaskan tiket sudah dapat dipesan mulai dari 14 Februari 2025 sehingga pelanggan dapat mempersiapkan rencana perjalanan dengan matang. Adapun, ketentuan yang berlaku untuk masyarakat mendapatkan potongan harga tiket sebesar 10 persen. 

    Khusus arus mudik Lebaran berlaku periode 17 – 20 Maret 2025 dan arus balik Lebaran berlaku periode 1 – 4 April 2025. Potongan 10 persen ini dapat ditukarkan untuk pemesanan layanan Angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).

    “Inisiatif ini dilakukan DAMRI demi mewujudkan keamanan, kenyamanan, dan keselamatan perjalanan pelanggan karena diharapkan tingkat okupansi dapat diurai secara merata. Demikian, masyarakat mendapatkan pengalaman perjalanan merayakan hari raya di kampung halaman dengan berkesan,” kata Atikah, Sabtu(15/2/2025).

    DAMRI mengimbau kepada seluruh pelanggan untuk melakukan reservasi tiket secara daring agar tidak terjadi antrian panjang di loket yang dapat menghambat waktu keberangkatan. DAMRI pun mengingatkan kepada pelanggan agar teliti dalam menginput tanggal, memilih rute, dan memasukkan data diri saat melakukan pemesanan.

    Diketahui, DAMRI menyediakan 1,5 juta seat dengan proyeksi 776 ribu pelanggan yang akan dilayani selama periode Angleb mulai 17 Maret – 11 April 2025 yang didukung 1.220 unit armada. Diperkirakan puncak arus mudik terjadi pada 26 – 28 Maret 2025 dan puncak arus balik terjadi di tanggal 6 – 7 April 2025.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Siap Ikuti Retret Kepala Daerah, Gubernur Sumsel Terpilih Bakal Naik Kereta Api – Page 3

    Siap Ikuti Retret Kepala Daerah, Gubernur Sumsel Terpilih Bakal Naik Kereta Api – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Pemerintah memastikan retret kepala daerah akan tetap dilakukan pada 21-28 Februari 2025, di mana sempat menuai pro dan kontra soal dilaksanakannya acara tersebut, lantaran dikaitkan dengan efisiensi anggaran.

    Meski demikian, Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) terpilih Herman Deru mengatakan siap menghadiri retret kepala daerah tersebut. Bahkan, dia mengungkapkan bakal naik kereta api untuk menuju ke Magelang, Jawa Tengah.

    “Rencana naik kereta, karena ada perubahan ini (Surat Edaran Kemendagri). Ada perubahan kemarin pak wamen ngumumin, Pak Bima,” kata Herman, di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Minggu (16/2).

    Dia menjelaskan, pilihannya menggunakan kereta api lantaran proses registrasi di lokasi retreat kepala daerah berubah menjadi pukul 15.00 WIB. Sehingga, pihaknya masih memiliki cukup waktu untuk menggunakan kereta api menuju Magelang.

    “Tadinya pagi registrasi di Magelang tapi ternyata diubah jam 15.00 WIB, jadi lebih leluasa, ada banyak pilihan mode transportasinya. bisa pesawat bisa kereta. Itu tentu memberikan keleluasaan bagi yang mengantar,” ungkap Herman.

    Sebelumnya, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menyampaikan para kepala daerah setelah dilantik di Jakarta pada 20 Februari 2025, kemudian akan menjalani retret di kompleks Akademi Militer (Akmil) Magelang. Pembekalan itu digelar pada 21-28 Februari 2025.

    Ia menyampaikan hal tersebut usai melihat kesiapan-kesiapan akhir menjelang pelaksanaan dari retret kepala daerah yang berlangsung di kompleks Akmil. Ada 189 tenda yang dipasang untuk 481 bupati dan wali kota serta 33 gubernur.

    “Jadi direncanakan tanggal 21 Februari 2025 para kepala daerah tiba di sini nanti diterima langsung oleh bapak Gubernur Akmil dan nanti sudah kita susun semuanya, konsep acaranya, pembekalannya dan nanti betul-betul kita harapkan semua kepala daerah akan mengikuti semua,” katanya dikutip dari Antara, Minggu (9/2/2024).

    Ia meminta pada setiap kegiatan diminta nanti untuk disiplin, tepat waktu seperti pihaknya dulu di Kabinet Merah Putih menjalani retret di sini.

    “Nanti pintu masuk seperti waktu kabinet menjalani retret, ya tentu di gerbang utama, nanti disambut pula oleh para taruna dan ada prosesi di sana,” ujarnya.

  • Syarat Cek Kesehatan Gratis untuk Usia 40+, Wajib Berpuasa Sebelum Jalani Pemeriksaan  – Halaman all

    Syarat Cek Kesehatan Gratis untuk Usia 40+, Wajib Berpuasa Sebelum Jalani Pemeriksaan  – Halaman all

    Terdapat syarat khusus untuk peserta berusia 40 tahun ke atas mengikuti Program cek kesehatan gratis (CKG),

    Tayang: Minggu, 16 Februari 2025 09:55 WIB |
    Diperbarui: Minggu, 16 Februari 2025 10:17 WIB

    Tribunnews.com/Fahdi Fahlevi

    CEK KESEHATAN GRATIS – Pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (10/2/2025). Terdapat syarat khusus untuk peserta berusia 40 tahun ke atas mengikuti Program cek kesehatan gratis (CKG). 

    TRIBUNNEWS.COM – Program cek kesehatan gratis (CKG) Kado Hari Ulang Tahun dari negara untuk masyarakat telah dimulai sejak tanggal 10 Februari 2025.

    Program Cek Kesehatan Gratis ini bertujuan memberikan akses pemeriksaan kesehatan tanpa biaya kepada masyarakat mulai dari usia 0 – 60 tahun ke atas.

    Berbagai jenis pemeriksaan akan dilakukan dalam program ini sesuai dengan syarat dan ketentuan.

    Namun perlu diketahui, terdapat syarat khusus untuk peserta berusia 40 tahun ke atas.

    Syarat Cek Kesehatan Gratis untuk Usia 40+

    Mengutip dari Instagram @kemenkes_ri, peserta berusia 40+ wajib berpuasa selama 8-10 jam sebelum menjalani cek kesehatan.

    Hal ini dilakukan agar saat pemeriksaan di laborotarium, peserta dapat dicek profil lipidnya dan juga cek kolesterol lengkap (kolesterol total, HDL, LDL dan trigliserid).

    Selama berpuasa, peserta tetap diperbolehkan untuk minum air putih.

    Nantinya, setelah cek laboratorium selesai, peserta sudah diperbolehkan untuk makan.

    Jenis Pemeriksaan Dewasa dan Lansia
    Dewasa

    Pemeriksaan kardiovaskular
    Kanker payudara
    Kanker leher rahim
    Kanker paru
    Fungsi indera
    Kesehatan jiwa
    Skrining calon pengantin

    Lansia

    Fokus pada kesehatan geriatri
    Gangguan kardiovaskular
    Paru
    Kanker
    Fungsi indera dan kesehatan jiwa

    3 Cara Daftar CKG

    1. Aplikasi Satu Sehat Mobile

    Unduh aplikasi Satu Sehat Mobile
    Isi profil di aplikasi tersebut.
    Pilih fitur CKG (Cek Kesehatan Gratis)
    Pilih tanggal pemeriksaan (harus dilakukan dalam rentang H+30 setelah ulang tahun).
    Pengguna juga dapat mendaftarkan keluarga atau anak mereka untuk pemeriksaan yang sama.

    2. WhatsApp

    Kirim pesan ke 081110500567
    Fitur chatbot akan memandu dalam melakukan pendaftaran CKG secara mudah.

    3. Puskesmas

    Masyarakat juga bisa melakukan pendaftaran program ini secara offline dengan langsung mendatangi puskesmas terdekat.

    Datang ke puskesmas terdekat dengan membawa KTP
    Nantinya terdapat barcode yang harus discan oleh warga yang ingin mendaftar cek kesehatan gratis
    Kemudian warga mengisi formulir
    Selanjutnya, scan barcode skrining mandiri
    Ikuti petunjuk dan isi data pribadi
    Jika sudah, kamu dapat menunggu antrean sesuai yang ada di puskesmas

    (Tribunnews.com/Farrah)

    Artikel Lain Terkait Pemeriksaan Kesehatan Gratis

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’61’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini