Organisasi: API

  • Kronologi Kebakaran Toko Elektronik di Cilacap, Kerugian Tembus Rp 10 Miliar

    Kronologi Kebakaran Toko Elektronik di Cilacap, Kerugian Tembus Rp 10 Miliar

    TRIBUNJATENG.COM, CILACAP – Sebuah toko elektronik di Jalan Raya Gatot Subroto Kecamatan Wanareja, Kabupaten Cilacap hangus dilalap si jago merah pada Kamis (20/2/2025) dini hari.

    Kebakaran yang melanda bangunan dua lantai itu terjadi sekira pukul 00.12 WIB.

    Akibatnya toko elektronik milik Andrianto (45) hangus terbakar beserta seluruh isi di dalamnya.

    Bahkan kerugian material yang dialami pemilik toko ditaksir sebanyak Rp10 miliar.

    Petugas Pos Damkar Majenang, Darusman menjelaskan bahwa insiden kebakaran pertama kali diketahui oleh warga sekitar.

    Saat kejadian, pemilik toko dan anggota keluarganya dalam posisi tidur.

    Warga yang melihat kejadian itu pun langsung membangunkan pemilik toko.

    “Pemilik toko awalnya dibangunkan oleh warga sekitar yang melihat adanya kobaran api di dalam toko.
    Saat itu posisi pemiik toko sedang tidur di lantai dua,” jelasnya kepada tribunjateng.com

    Usai dibangunkan warga, pemilik toko pun bergegas keluar kamar.

    Dan betapa terkejutnya Andriyanto ketika membuka pintu ternyata api sudah besar dan membakar semua barang yang ada di dalamnya.

    Mendapati tokonya terbakar, korban pun kemudian membangunkan anggota keluarga lainnya yang masih tertidur.

    Kemudian mereka keluar dari tokonya itu melalui pintu depan di lantai dua.

    “Pemilik toko dan anggota keluarga lainnya keluar rumah melalui pintu depan.”

    “Mereka diselamatkan oleh mobil trailer yang sebelumnya diberhentikan warga saat melintas di jalan raya depan toko,” kata Darusman.

    Karena kobaran api semakin membesar dan ditakutkan merembet ke bangunan lain, salah satu warga pun menghubungi Pos Damkar Majenang.

    Menerima laporan itu, petugas pun langsung menyiapkan APD dan menuju lokasi kebakaran.

    Namun karena kondisi bangunan ruko yang sangat luas yakni berukuran 21×25 meter persegi, petugas pun kewalahan.

    Petugas kemudian meminta bantuan petugas Pos Damkar Sidareja untuk melakukan pemadaman.

    “Kami sempat meminta bantuan kepada petugas Pos Damkar Sidareja karena kondisi bangunan yang terbakar sangat luas, ditambah lagi dua lantai dan semua ruangan terbakar,” ungkapnya.

    Darusman menambahkan bahwa selain kondisi ruangan yang luas, petugas juga sempat mengalami kesulitan saat membuka akses pintu masuk karena semua dalam kondisi terkunci.

    Hingga akhirnya dengan upaya 15 orang petugas Damkar dan 14 orang relawan Damkar serta bantuan warga sekitar, api berhasil dipadamkan.

    Api benar-benar padam dalam kurun waktu 7 jam pemadaman atau sekira pukul 08.00 WIB.

    “Dalam upaya pemadaman, pendinginan dan overhaul kami menghabiskan air sebanyak 12 ribu liter serta 3 mesin alkon,” tambahnya.

    Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran yang melahap toko elektronik tersebut.

    Namun berdasarkan hasil pendataan petugas di lapangan, pemilik toko mengalami kerugian material sebanyak Rp10 miliar.

    Pasalnya kebakaran tersebut tidak hanya menghanguskan toko tapi juga menghanguskan seluruh isi di dalamnya.

    Termasuk barang-barang elektornik yang dijual dan juga sepeda motor, motor listrik hingga sebuah mobil yang terparkir didalam toko.

    Adapun penyebab kebakaran hingga saat ini belum diketahui secara pasti dan masih dalam penyelidikan pihak berwajib.

    “Untuk penyebab kebakaran hingga saat ini masih dalam penyelidikan,” tutup Darusman. (pnk)

     

  • Jokowi Absen di Sertijab Pramono-Rano di Balai Kota – Halaman all

    Jokowi Absen di Sertijab Pramono-Rano di Balai Kota – Halaman all

    Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2014 Joko Widodo tidak terlihat dalam acara penyambuatan Pramono Anung dan Rano Karno di Balai Kota

    Tayang: Kamis, 20 Februari 2025 15:58 WIB

    WartaKotalive.com/Yolanda Putri Dewanti

    PELANTIKAN KEPALA DAERAH – Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih periode 2025-2030, Pramono Anung-Rano Karno bertolak ke Istana Merdeka, Jakarta dari kediamannya di Jalan H. Ambas, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2025). Rano Karno ungkap wejangan dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sejumlah mantan gubernur DKI Jakarta hadir dalam penyambutan Gubernur Pramono Anung dan Wakil Gubernur Rano Karno alias Si Doel di Balai Kota Jakarta, Kamis (20/2/2025).

    Mereka yang hadir ialah Sutiyoso (Gubernur Jakarta periode 1997-2007), Fauzi Bowo alias Foke (Gubernur Jakarta periode 2007-2012), Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok (Gubernur Jakarta periode 2014-2017), dan Anies Baswedan (Gubernur Jakarta periode 2017-2022).

    Sementara itu Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2014 Joko Widodo tidak terlihat. 

    Perihal absennya Jokowi dalam acara tersebut, Pramono mengaku tak mengetahui. 

    Sebab, Pram baru menjadi sebagai Gubernur Jakarta periode 2025-2030 setelah dilantik Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara pagi tadi.

    “Yang mengundang acara ini bukan saya. Saya ini baru menjadi gubernur setelah dilantik tadi. Tentunya saya tidak mengundang,” ucapnya, Kamis (20/2/2025).

    Meski demikian, Pram memastikan hubungannya dengan sosok Presiden ke-7 Republik Indonesia (RI) itu tetap baik.

    Apalagi, Pram juga merupakan salah satu orang kepercayaan Jokowi saat menjabat sebagai Presiden RI pada periode 2014-2024 silam.

    “Saya yakin saya juga berdiskusi secara terbuka dan baik dengan pak Jokowi untuk Jakarta. Karena saya selalu mengatakan bahwa untuk membangun Jakarta itu memerlukan kerja sama dengan semuanya,” ujarnya.

     

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Waspada! Penipuan Berkedok Rekrutmen KAI Kembali Marak, Begini Cara Menghindarinya

    Waspada! Penipuan Berkedok Rekrutmen KAI Kembali Marak, Begini Cara Menghindarinya

    Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI kembali mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan rekrutmen perusahaan. 
     
    Baru-baru ini, beredar surat panggilan palsu untuk seleksi calon karyawan KAI di Bali pada 21-23 Februari 2025. 
     
    KAI menegaskan bahwa surat tersebut adalah hoaks dan bukan bagian dari proses rekrutmen resmi mereka.

    “Kami menyayangkan aksi tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan rekrutmen KAI. Masyarakat diharapkan lebih teliti dan kritis jika mendapatkan pesan berupa pengumuman rekrutmen ataupun undangan melakukan seleksi dengan persyaratan tambahan seperti penyediaan akomodasi dan transportasi,” ujar VP Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangan tertulis, Kamis, 20 Februari 2025.
     

    Ciri-ciri penipuan rekrutmen KAI
    Anne menegaskan, KAI tidak pernah membuat surat undangan rekrutmen yang mengharuskan peserta menggunakan hotel dan transportasi tertentu yang telah disediakan. 
     
    “Semua informasi rekrutmen KAI sepenuhnya menggunakan website resmi dengan alamat e-recruitment.kai.id dan media sosial resmi perusahaan @keretaapikita atau @kai121. Jika menemukan info rekrutmen yang tidak bersumber dari situs tersebut, agar masyarakat dapat mengabaikannya,” jelas Anne.
     
    Anne juga menambahkan, KAI tidak pernah melakukan proses rekrutmen melalui surat menyurat, baik mengirimkan berkas yang dititipkan melalui seseorang ataupun melalui email. 
     
    Di samping itu, KAI tidak memungut biaya apapun dari pelamar, serta tidak pernah bekerja sama dengan agen perjalanan dalam proses seleksi pekerja.
     

    Cara menghindari penipuan rekrutmen KAI
    Agar tidak tertipu, berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan:

    Cek situs resmi 

    Pastikan informasi rekrutmen hanya berasal dari e-recruitment.kai.id atau akun media sosial resmi KAI.

    Jangan bayar sejumlah uang 

    Jika ada permintaan biaya dengan alasan administrasi, perjalanan, atau akomodasi, bisa dipastikan itu penipuan.

    Verifikasi kembali informasi 

    Jika ragu, hubungi Contact Center KAI di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau melalui media sosial @kai121.
     
    “Jika menemukan informasi yang meragukan, masyarakat dapat segera menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121 untuk mendapatkan informasi resmi tentang KAI,” ujar Anne. 

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Tanggapi Usulan Mesir soal Bangun Gaza Tanpa Usir Penduduknya, Trump: Saya Belum Melihatnya – Halaman all

    Tanggapi Usulan Mesir soal Bangun Gaza Tanpa Usir Penduduknya, Trump: Saya Belum Melihatnya – Halaman all

    Presiden AS Donald Trump mengatakan belum melihat usulan Mesir untuk membangun Jalur Gaza tanpa mengusir penduduknya.

    Tayang: Kamis, 20 Februari 2025 15:35 WIB

    Facebook Donald J. Trump

    DONALD TRUMP – Foto ini diambil pada Selasa (11/2/2025) dari publikasi resmi Donald J. Trump pada 20 November 2024 setelah memenangkan Pilpres Amerika Serikat. Pada 18 Februari 2025, Presiden AS Donald Trump mengatakan ia belum melihat usulan Mesir yang ingin membangun Gaza tanpa mengusir penduduknya. 

    TRIBUNNEWS.COM – Presiden AS Donald Trump mengomentari usulan Mesir untuk membangun kembali Jalur Gaza tanpa menggusur penduduk Jalur Gaza.

    Donald Trump mengatakan ia belum melihat hal itu akan terjadi. 

    Pernyataan Trump muncul sebagai bagian dari pernyataannya kepada wartawan di Air Force One, di mana ia menyinggung beberapa topik lokal dan internasional.

    “Apakah Anda menganggap usulan Mesir untuk membangun kembali Gaza dapat diterima?” tanya wartawan kepada Donald Trump, Rabu (19/2/2025).

    “Belum. Saya belum melihatnya,” lanjutnya, seperti diberitakan Al Arabiya.

    Sebelumnya dikabarkan, pejabat Mesir mengatakan Raja Yordania Abdullah II berupaya meyakinkan Donald Trump dalam kunjungannya ke Gedung Putih pada Selasa (11/2/2025) agar AS membatalkan rencananya untuk mengusir warga Gaza.

    Sejak Israel-Hamas memulai gencatan senjata pada 19 Januari lalu, Donald Trump berulang kali mempromosikan usulannya untuk mengusir penduduk Gaza sebelum merekonstruksi wilayah tersebut sesuai standar AS.

    Donald Trump juga menegaskan bahwa AS perlu menduduki dan mengambil alih Jalur Gaza. 

    Menanggapi usulan Donald Trump, Mesir sedang mengembangkan rencana untuk membangun kembali Jalur Gaza tanpa mengusir warga Palestina.

    Usulan Mesir mencakup penciptaan “zona aman” di dalam Gaza di mana warga Palestina dapat tinggal sementara ketika Mesir membongkar infrastruktur di Jalur Gaza.

    Dokumen ini juga menyerukan pembentukan pemerintahan Palestina, yang tidak berpihak pada Hamas atau Otoritas Palestina (PA), untuk menjalankan pemerintahan Jalur Gaza dan mengawasi upaya pembangunan kembali.

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

    Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’15’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Mahasiswa Unas Bakar Ban di Patung Kuda Jakpus: Negara Kita Gelap di Bawah Kepemimpinan Prabowo – Halaman all

    Mahasiswa Unas Bakar Ban di Patung Kuda Jakpus: Negara Kita Gelap di Bawah Kepemimpinan Prabowo – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Puluhan mahasiswa dari Universitas Nasional (Unas) tiba di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat untuk menggelar demonstrasi pada Kamis (20/2/2025).

    Pantauan Tribunnews.com, para mahasiswa yang mengenakan almamater berwarna hijau ini berjalan dengan membentangkan spanduk bertuliskan protes atas kebijakan pemerintah saat ini.

    “Negara kita sedang gelap di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran,” kata orator di depan pendemo.

    Sambil berorasi yang bergantian, mahasiswa pun membakar ban di depan barrier beton yang dipasang pihak kepolisian.

    Asap hitam pun membumbung ke udara karena api di ban yang terbakar itu cukup besar.

    Selain itu, mahasiswa juga membawa sejumlah poster yang bergambarkan sindiran terhadap kebijakan kabinet Presiden dan Wakil Presiden RI Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

    Salah satunya yakni menyindir soal kebijakan Makan Siang Gratis (MBG). Di dalam posternya tertulis Makan ‘Duit Rakyat’ Siang Gratis.

    Selain itu, ada pula foto Prabowo-Gibran dengan tulisan Kabinet Merah Putih Omon-omon hingga tanda matinya pendidikan di Indonesia akibat kebijakan efisiensi.

    Sebelumnya, Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia bakal menggelar aksi unjuk rasa ‘Indonesia Gelap’ pada Kamis (20/2/2025) di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat. 

    Nantinya, akan ada ratusan personel gabungan yang akan diturunkan untuk mengamankan jalannya aksi demo tersebut. 

    “Data pengamanan unjuk rasa 588 personel gabungan,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan, Kamis. 

    Ratusan personel gabungan itu akan disebar ke beberapa titik khususnya pusat massa aksi unjuk rasa mulai dari bundaran Patung Kuda, Monas, hingga Istana Negara. 

    Di sisi lain, lanjut Susatyo, pihaknya juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar lokasi. Namun, sifatnya masih situasional. 

    “Apabila jumlah massanya tidak banyak, lalu lintas normal seperti biasa. Kita lihat nanti jumlah massanya, bila nanti di sekitaran bundaran Patung Kuda Monas itu massanya cukup banyak dan eskalasi meningkat, maka arus lintas yang akan mengarah ke depan Istana akan dialihkan,” ujarnya. 

    Lebih lanjut, Susatyo mengingatkan kepada seluruh personel yang terlibat pengamanan selalu bertindak persuasif. Dia juga mengimbau kepada massa untuk melakukan aksi unjuk rasa sesuai aturan yang ada.

  • Status Gunung Lewotobi Turun ke Level III Siaga
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        20 Februari 2025

    Status Gunung Lewotobi Turun ke Level III Siaga Regional 20 Februari 2025

    Status Gunung Lewotobi Turun ke Level III Siaga
    Tim Redaksi
    FLORES TIMUR, KOMPAS.com

    Badan Geologi
    Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengumumkan penurunan status
    Gunung Lewotobi Laki-laki
    dari level IV (awas) menjadi level III (siaga) pada Kamis, 20 Februari 2025.
    Keputusan ini diambil berdasarkan analisis dan evaluasi menyeluruh dari pemantauan visual dan instrumental yang dilakukan sejak 14 hingga 20 Februari 2025.
    Wafid melaporkan bahwa selama periode pemantauan, hanya terjadi satu kali erupsi pada 17 Februari 2025 dengan ketinggian mencapai 400 meter dari puncak, yang menghasilkan kolom abu berwarna kelabu.
    Selain itu, jenis gempa yang terekam mencakup 3 kali gempa letusan, 158 kali gempa embusan, 49 kali gempa harmonik, 5 kali gempa low frekuensi, 12 kali gempa vulkanik dalam, 1 kali gempa tektonik lokal, 45 kali gempa tektonik jauh, dan 1 kali getaran banjir.
    Wafid menjelaskan bahwa penurunan jumlah gempa letusan menunjukkan berkurangnya suplai magma dari dalam gunung, sehingga frekuensi erupsi juga menurun dan lebih didominasi embusan.
    “Ini mengindikasikan aktivitas magma dalam kantong magma gunung api menurun karena aktivitas magma yang menuju permukaan berkurang,” tambahnya.
    Meskipun gempa tektonik lokal menunjukkan penurunan, aktivitas gempa tektonik jauh masih fluktuatif.
    Wafid menegaskan bahwa meskipun terdapat penurunan, tektonik lokal yang terekam mengindikasikan masih adanya suplai dari dalam yang lokasinya jauh dari tubuh gunung.
    Dia mengingatkan bahwa masyarakat perlu waspada jika terjadi peningkatan tiba-tiba pada jumlah gempa tektonik lokal, karena hal tersebut dapat berpengaruh pada tinggi letusan atau aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki.
    Wafid juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, mengikuti arahan dari pemerintah daerah, dan tidak mempercayai isu-isu yang bersumber dari informasi yang tidak jelas.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kebun Ganja di Thailand Kebakaran Bikin Warga Teler Tertawa-tawa

    Kebun Ganja di Thailand Kebakaran Bikin Warga Teler Tertawa-tawa

    Jakarta

    Sebuah kebun ganja di Thailand mengalami kebakaran. Asap kebakaran yang pekat berdampak pada warga sekitar, membuat mereka teler, berhalusinasi, hingga tertawa-tawa. Peristiwa ini pun menjadi viral.

    Mengutip laporan Pattaya Mail, Pusat Penanggulangan Bencana Publik Pattaya menerima laporan kebakaran di sebuah gedung komersial di Soi Welcome Jomtien. Kebakaran bermula di gedung empat lantai yang digunakan untuk menanam tanaman ganja dan rami.

    Pihak berwenang segera mengerahkan Kepolisian Kota Pattaya, tim Penanggulangan Bencana Distrik Jomtien, dan petugas penyelamat sukarela ke lokasi kejadian.

    Kebakaran bermula di lantai dua, yang digunakan sebagai ruang penanaman ganja. Petugas pemadam kebakaran kesulitan mengendalikan api karena asap tebal dari tanaman ganja yang terbakar, yang memenuhi gang dengan bau menyengat. Butuh waktu lebih dari 30 menit untuk memadamkan api yang menyisakan asap dan bau yang tertinggal dari tanaman yang terbakar. Untungnya, tidak ada korban luka yang dilaporkan.

    Kebakaran diduga kuat akibat korsleting listrik. Foto: Pattaya Mail

    Kan, manajer fasilitas tersebut, menjelaskan bahwa lokasi itu telah memperoleh izin untuk berkebun ganja dan rami. Kebakaran diyakini disebabkan oleh korsleting panel listrik yang digunakan untuk menyalakan lampu tanaman dan memicu kebakaran. Kerugian diperkirakan sekitar 200.000 Baht (sekitar Rp 97 juta).

    Seperti sudah disebutkan di awal, salah satu dampak kebakaran ini adalah asap dan bau dari tanaman yang hangus menyebabkan warga dan wisatawan di sekitar lokasi kejadian mengalami keracunan. Beberapa orang mengeluh sakit kepala, mata merah, bahkan tertawa tanpa sebab, kemungkinan karena teler menghirup asapnya.

    Efek yang paling khas saat menghisap daun ganja memang adalah euforia atau gembira hingga tertawa cekikikan tanpa sebab, lalu diikuti dengan halusinasi atau melihat hal-hal yang tidak nyata.

    Asap kebakaran yang pekat berdampak pada warga dan turis di sekitar, mereka teler hingga tertawa-tawa. Foto: Pattaya Mail

    (rns/rns)

  • BKKBN Usul Pemberian Insentif untuk Tim Pendamping Keluarga Program Makan Bergizi Gratis – Halaman all

    BKKBN Usul Pemberian Insentif untuk Tim Pendamping Keluarga Program Makan Bergizi Gratis – Halaman all

    Ia menambahkan BKKBN memiliki sekitar 600 ribu TPK yang akan membantu distribusi MBG. 

    Tayang: Kamis, 20 Februari 2025 12:59 WIB

    Tribunnews.com/Alivio

    INSENTIF PENDAMPING – Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN, Wihaji di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Jumat (31/1/2025) menjelaskan pihaknya menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dalam upaya mewujudkan keluarga maslahat di Indonesia.

    Wihaji usul pemberian insentif bagi Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang berperan dalam distribusi Makan Bergizi Gratis (MBG) di posyandu. 

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN tengah mengupayakan insentif bagi Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang berperan dalam distribusi Makan Bergizi Gratis (MBG) di posyandu.

    Adapun terkait hal ini, Menteri Kemendukbangga, Wihaji menyampaikan usulan tersebut telah diajukan kepada Komisi IX DPR RI. Namun masih dalam tahap pembahasan.

    “Itu masih dalam tahap diskusi, karena kami bekerja sama dengan Badan Gizi Nasional (BGN) untuk program makan bergizi gratis, khususnya dalam distribusi MBG bagi ibu hamil, ibu menyusui, dan balita,” kata Menteri Wihaji ditemui di kantor BKKBN, Kawasan Halim, Jakarta Timur, Rabu (19/2/2025).

    “Karena mereka tidak bisa berkumpul setiap hari, kami mendukung BGN dengan melibatkan teman-teman di lini lapangan,” lanjutnya.

    Ia menambahkan BKKBN memiliki sekitar 600 ribu TPK yang akan membantu distribusi MBG. 

    Berdasarkan pengamatannya saat pembagian MBG di Bandung, Jawa Barat, Menteri Wihaji menilai tenaga tambahan dari TPK sangat dibutuhkan.

    Namun, terkait besaran insentif dan waktu pemberiannya, Wihaji belum dapat memberikan kepastian.

    “Harapannya ini bisa membantu lini lapangan dalam mendistribusikan MBG. Kepastiannya akan kami kabarkan nanti,” ujarnya.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’61’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Anies Baswedan Hadiri Serah Terima Jabatan Pramono-Rano, Jadi Incaran Warga untuk Berswafoto – Halaman all

    Anies Baswedan Hadiri Serah Terima Jabatan Pramono-Rano, Jadi Incaran Warga untuk Berswafoto – Halaman all

    Setibanya di lokasi, Anies mendapatkan sambutan dari beberapa warga. Bahkan, beberapa di antara mereka berswafoto dengan Anies.

    Tayang: Kamis, 20 Februari 2025 13:02 WIB

    Tribunnews.com/Fersianus Waku

    SERAH TERIMA JABATAN – Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, tiba di Kantor Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (20/2/2025). Anies datang untuk menghadiri acara serah terima jabatan Gubernur Jakarta dari penjabat (Pj) Teguh Setyabudi ke Pramono Anung. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, tiba di Kantor Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (20/2/2025).

    Pantauan Tribunnews.com, Anies tiba di Kantor Balaikota sekira pukul 11.43 WIB, mengenakan jas.

    Setibanya di lokasi, Anies mendapatkan sambutan dari beberapa warga. Bahkan, beberapa di antara mereka berswafoto dengan Anies.

    Anies datang untuk menghadiri acara serah terima jabatan Gubernur Jakarta dari penjabat (Pj) Teguh Setyabudi ke Pramono Anung.

    Selain Anies, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria juga sudah tiba di lokasi. 

    Karpet merah pun tampak dipasang di Kantor Balaikota DKI untuk menyambut kedatangan Pramono Anung dan wakilnya Rano Karno.

    Acara serah terima jabatan digelar di Balaikota setelah Pramono-Rano dilantik langsung oleh Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Kantor Gojek Terbakar: Tak Ada Korban, Bisnis Tak Terganggu
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        20 Februari 2025

    Kantor Gojek Terbakar: Tak Ada Korban, Bisnis Tak Terganggu Megapolitan 20 Februari 2025

    Kantor Gojek Terbakar: Tak Ada Korban, Bisnis Tak Terganggu
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Kantor Gojek
    di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, kembali beroperasi secara normal setelah terbakar pada Rabu (19/2/2025) sore.
    Josefhine Chitra, Head of Corporate Communications GoTo menyebut, tidak juga ada korban luka mapun korban jiwa atas kejadian tersebut.
    “Situasi sepenuhnya terkendali, tidak ada yang terluka, dan operasi bisnis kami tetap berjalan normal,” kata dia dalam keterangan resmi, Rabu (19/2/2025).
    Josefhine menyebut, titik api semula memang muncul di
    kantor Gojek
    .
    Kebakaran sempat dipadamkan para pegawai. Kemudian, pemadam kebakaran menyelesaikannya. 
    “Diketahui muncul titik api kecil di kantor GoTo, yang kemudian dengan cepat ditangani,” tambah dia.
    Sebelumnya, kebakaran terjadi pada sekitar pukul 13.16 dan dipadamkan pukul 13.40 WIB.
    Kebakaran kantor Gojek
    diduga disebabkan korsleting di ruang Air Handling Unit (AHU) yang berada di lantai 8.
    “Dugaan penyebab fenomena kelistrikan. Fenomena kelistrikan itu sudah mencakup korsleting, dan lain-lain,” kata Kasudin Gulkarmat Jakarta Selatan Syamsul Huda, Rabu.
    Karyawan semula mendapati asap yang mengepul di lantai 7, namun setelah ditelusuri titik api berasal dari lantai 8.
    “Dilanjutkan ke lantai 8 dan titik api ditemukan di ruang AHU dan langsung dilakukan pemadaman menggunakan APAR,” kata dia.
    Meski karyawan sempat panik karena kebakaran itu, beruntung tidak menyebabkan korban jiwa dan luka.
    Para karyawan di dalam gedung juga dengan sigap mengevakuasi diri mereka.
    Kerugian akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp 100 juta.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.