Organisasi: API

  • Mobil Bensin Bakal Tamat Akibat Penemuan Baru Peneliti Korea

    Mobil Bensin Bakal Tamat Akibat Penemuan Baru Peneliti Korea

    Jakarta, CNBC Indonesia – Peneliti Korea Selatan berhasil mengembangkan mobil listrik dengan baterai berbahan silikon, memungkinkannya melaju hingga 1.000 km dalam sekali charge. Temuan ini bisa mengakhiri era mobil bermesin cetus api yang ditenagai oleh BBM.

    Sebab, salah satu hambatan utama dari transisi dari kendaraan bermotor tenaga bensin ke kendaraan listrik adalah soal jarak. Kapasitas baterai yang terbatas membuat konsumen takut beralih dari BBM.

    Fokus penelitian para ahli dari Pohang University of Science and Technology di Korea Selatan adalah material silikon.

    Material silikon banyak diteliti untuk digunakan dalam pembuatan baterai karena tersedia melimpah berbagai belahan dunia. Namun, silikon juga punya karakter yang membuatnya bermasalah.

    Ukuran elemen silikon bisa bertambah besar hingga tiga kali saat dicas, kemudian menyusut kembali. Karena itu, kebanyakan penelitian mencoba membuat baterai dengan material silikon berbentuk partikel nano yang ukurannya sangat kecil.

    Permasalahannya, ongkos untuk memproduksi partikel nano sangat mahal dan prosesnya sangat kompleks.

    Peneliti dari Pohang punya pendekatannya yang berbeda. Mereka justru menggunakan partikel silikon berkurang 1.000 kali lebih besar, yaitu dalam skala mikro. Elemen ukuran ini lebih mudah dan murah untuk diproduksi dengan densitas energi yang lebih lega.

    Peneliti kemudian mencari solusi dari masalah kembang-kempis partikel silikon. Mereka menggunakan gel polimer elektrolit yang bentuknya berubah ketika elemen silikon berubah bentuk. Gel ini kemudian diikat secara kimia dengan radiasi lewat tembakan elektron. Hasilnya, adalah ikatan yang stabil meskipun partikel silikon kembang-kempis.

    Bahkan, kestabilan baterai silikon buatan para peneliti setara dengan baterai lithium-ion standar, dengan densitas energi 40 persen lebih besar.

    “Kami menggunakan anoda mikro-silikon, hasilnya tetap baterai yang stabil. Riset ini membawa kita lebih dekat ke sistem baterai lithium-ion densitas-energi-tinggi,” kata Park Soojin dari Pohang University.

    Para peneliti menyatakan baterai rancangan mereka bisa dengan mudah diaplikasikan.

    (dem/dem)

  • Beberapa Langkah Penting Mencegah Cacar Api – Halaman all

    Beberapa Langkah Penting Mencegah Cacar Api – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Cacar Api atau Herpes Zoster merupakan penyakit yang dapat menyerang siapa saja, terutama individu yang sebelumnya pernah menderita Cacar Air. 

    Penyakit ini lebih berisiko terjadi pada orang berusia di atas 50 tahun dan individu dengan sistem imun yang lemah. 

    Untuk mencegah Cacar Api, penting bagi masyarakat untuk menerapkan gaya hidup sehat serta mempertimbangkan vaksinasi sebagai perlindungan tambahan.

    Herpes Zoster disebabkan oleh reaktivasi virus Varicella-Zoster yang sebelumnya dorman dalam tubuh. 

    Virus ini dapat aktif kembali ketika daya tahan tubuh melemah, sehingga meningkatkan risiko munculnya ruam yang nyeri dan berbagai komplikasi serius, seperti Nyeri Pascaherpes (NPH), gangguan penglihatan, hingga radang otak.

    Menurut dr. Johan Wijoyo, Head of Medical Adult Vaccine, GSK Indonesia, ada beberapa langkah penting yang bisa dilakukan untuk mencegah cacar api, termasuk menjaga pola hidup sehat. 

    “Untuk mencegah Cacar Api, individu dapat melindungi diri dengan mengurangi stres dan memastikan untuk mengadopsi gaya hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi, menjaga berat badan yang ideal, rutin berolahraga, tidur cukup selama 7-9 jam setiap malam, serta menghindari kebiasaan merokok atau penggunaan produk tembakau,” katanya di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2025).

    Selain menerapkan pola hidup sehat, vaksinasi juga menjadi langkah efektif untuk mencegah Cacar Api. 

    Satgas Imunisasi Dewasa Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) telah merekomendasikan vaksin Herpes Zoster bagi orang dewasa berusia di atas 50 tahun dan individu berusia 18 tahun ke atas dengan kondisi imunokompromais, seperti pasien yang menjalani kemoterapi atau menderita penyakit autoimun.

    “Vaksinasi telah terbukti dapat membantu mengurangi risiko infeksi dan komplikasi akibat Herpes Zoster. Dengan meningkatnya populasi lansia di Indonesia, kesadaran mengenai pentingnya pencegahan melalui imunisasi harus terus ditingkatkan,” jelas dr. Johan.

    Masyarakat dapat mengakses informasi lebih lanjut mengenai imunisasi dewasa, termasuk vaksin Herpes Zoster, melalui website resmi Satgas Imunisasi Dewasa PAPDI. 

     

  • Langkah Efisiensi, Vietnam Pangkas Kementerian dan Birokrasi Ruwet

    Langkah Efisiensi, Vietnam Pangkas Kementerian dan Birokrasi Ruwet

    Hanoi

    Pemerintah komunis Vietnam berencana untuk memangkas satu dari lima pekerjaan di sektor publik dalam lima tahun ke depan sebagai bagian dari upaya merampingkan birokrasi secara besar-besaran.

    Pada Selasa (18/1), parlemen Vietnam menyetujui pengurangan jumlah kementerian dari 18 menjadi 14. Majelis Nasional juga menyetujui dua wakil perdana menteri baru, sehingga totalnya menjadi tujuh.

    Menurut pemerintah Vietnam, sekitar 100.000 pegawai akan dirumahkan atau ditawarkan pensiun dini.

    Apa saja yang terdampak?

    Sebagai bagian dari restrukturisasi, organisasi media milik negara, pegawai negeri, polisi dan militer akan mengalami pemangkasan. Kementerian transportasi, perencanaan dan investasi, komunikasi, dan tenaga kerja semuanya telah dihapus.

    Kementerian perencanaan dan investasi yang menyetujui proyek-proyek investasi asing akan bergabung dengan kementerian keuangan, sementara kementerian transportasi dan kementerian konstruksi akan digabung. Kementerian sumber daya alam dan lingkungan hidup serta kementerian pertanian juga akan digabungkan.

    Langkah seperti ini bukan hal baru, di mana secara bertahap Vietnam mengurangi jumlah kementerian dari 36 pada awal tahun 1990-an menjadi 22 pada tahun 2021.

    Namun, para analis mencatat bahwa skala dan kecepatan reformasi sangat besar. Sekretaris Jenderal Partai Komunis, To Lam, menyebut proses tersebut sebagai “revolusi kelembagaan”.

    Tujuan utamanya adalah “memodernisasi aparatur negara Vietnam, mengatasi inefisiensi yang terus-menerus menghambat tata kelola pemerintahan dan pertumbuhan ekonomi, dan merampingkan birokrasi yang membengkak,” ujar Nguyen Khac Giang, peneliti tamu di ISEAS Yusof Ishak Institute.

    Jika dilaksanakan dengan baik, reformasi ini dapat menjadikan To Lam, yang dianggap sebagai politisi paling berkuasa di Vietnam, dan warisan Perdana Menteri Pham Minh Chinh “sebagai reformis yang berorientasi pada tindakan,” tambahnya.

    Tantangan bagi ekonomi

    Dalam pertemuan Komite Sentral pada November lalu, To Lam menyebut perubahan-perubahan tersebut sebagai kebutuhan ekonomi, menggambarkan institusi-institusi sebagai “penghambat kemacetan,” dan menambahkan bahwa reformasi itu bertujuan untuk membuat pemerintah menjadi “ramping, kompak, kuat, efisien, efektif, dan berdampak.”

    Mengutip media pemerintah Vietnam, mantan Direktur Central Institute for Economic Management, Nguyen Dinh Cung, mengatakan bahwa reformasi ini akan meningkatkan efisiensi ekonomi di Vietnam.

    “Sebuah proyek investasi mungkin memerlukan waktu bertahun-tahun untuk menyelesaikan prosedurnya,” katanya.

    “Pada saat prosedur-prosedur tersebut selesai, peluang bisnis mungkin telah hilang, dan rencana-rencana awal harus direvisi.”

    Selain itu menurut Cung, perampingan kementerian dan komisi akan memudahkan dokumen investasi serta skema infrastruktur dan real estate.

    Ia pun menambahkan bahwa hal ini juga akan menyelesaikan beberapa tumpang tindih kelembagaan yang membuat pemerintah berada di arah yang berlawanan: “Satu lembaga mengharuskan Anda ke kanan sementara lembaga lain menuntut Anda ke kiri. Masalah ini cukup umum terjadi.”

    Reformasi ini dilakukan di tengah kekhawatiran di Hanoi tentang laju perubahan ekonomi.

    Sebagai negara yang ekonominya bergantung pada ekspor, Vietnam menghadapi ketidakpastian akan hubungan perdagangan dengan pasar terbesarnya, Amerika Serikat (AS), apalagi di masa kepresidenan Donald Trump.

    Trump telah mengancam akan memberlakukan tarif sebesar 10%-20% untuk semua impor dan sebelumnya telah melabeli Vietnam sebagai “pelanggar terburuk” perdagangan AS karena surplus yang besar, yang telah meningkat secara besar-besaran sejak 2019.

    Hai Hong Nguyen, seorang dosen senior di VinUniversity, mencatat bahwa 40 tahun setelah mengadopsi prinsip-prinsip pasar bebas, Vietnam saat ini menjadi negara berpenghasilan menengah ke bawah dan dipandang secara internasional sebagai model pembangunan.

    Namun, “berdasarkan semua indikasi, Vietnam seharusnya berkembang lebih cepat dan berada di tingkat pembangunan yang lebih tinggi,” tambahnya.

    Konsolidasi kekuasaan

    Reformasi ini juga memiliki dimensi politik. To Lam menjadi ketua partai pada Agustus lalu setelah kematian pendahulunya, Nguyen Phu Trong, yang mengubah Vietnam dengan kampanye anti-korupsi dengan jargon “api penyucian”.

    Sebelumnya sebagai menteri keamanan publik, To Lam mengumpulkan kekuatan yang signifikan dengan memelopori upaya antikorupsi. Sejak 2021, pejabat dari Kementerian Keamanan Publik, militer, dan polisi semakin banyak mengisi mayoritas kursi di Politbiro, badan pembuat keputusan tertinggi.

    Setelah naik ke jabatan tertinggi partai, To Lam terus mengonsolidasikan kekuasaan yang mengarah pada tuduhan kecenderungan diktator. Awal tahun ini, ia sempat memegang jabatan sebagai ketua partai dan presiden negara, sebuah konsentrasi kekuasaan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Vietnam.

    Momen reformasi ini sangat penting, karena terjadi setahun menjelang kongres Partai Komunis pada 2026 mendatang, di mana kepemimpinan To Lam akan dikonfirmasi. Meski sebagian besar analis memperkirakan dia akan mendapatkan masa jabatan berikutnya sebagai sekretaris jenderal, ada desas-desus ketidakpuasan di dalam partai.

    Beberapa pengamat menarik persamaan antara reformasi kelembagaan Vietnam dan rencana pemerintahan Trump yang akan datang untuk merombak pemerintah AS. David Brown, mantan diplomat AS di Vietnam, mengatakan bahwa pendekatan Trump bertujuan untuk “memperkuat kendalinya atas negara itu.”

    Demikian pula To Lam yang “berniat untuk menempatkan orang-orang kepercayaannya pada jabatan-jabatan penting,” terutama jika hal itu dibarengi dengan perombakan struktur pemerintahan yang sudah lama tertunda, tambahnya.

    Diadaptasi dari artikel DW berbahasa Inggris

    (nvc/nvc)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Pencarian Terakhir Body Part, Forensik RS Polri Bakal Terjun ke TKP Kebakaran Glodok Plaza – Halaman all

    Pencarian Terakhir Body Part, Forensik RS Polri Bakal Terjun ke TKP Kebakaran Glodok Plaza – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – RS Polri Kramatjati menjadwalkan agenda finalisasi pencarian body part korban kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat, Jumat (21/2/2025).

    Hal itu disampaikan Kabid Yandokpol RS Polri Kombes Hery Wijatmoko saat dikonfirmasi, Kamis (20/2/2025).

    “Betul, team lengkap Forensik RS Polri Sukanto, Biddokkes Polda Metro Jaya, Bid DVI Rodokpol Pusdokkes, Reskrim Jakbar,” katanya.

    Selain itu, melibatkan tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta Damkar.

    “Kita lakukan finalisasi body part dari TKP,” lanjutnya.

    Rencananya proses pencarian body part itu dimulai pukul 08.00 WIB.

    Sebelumnya, RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur berhasil mengidentifikasi tiga korban kebakaran Plaza Glodok, Jakarta Barat.

    Pengidentifikasian ini berhasil dilakukan setelah potongan tubuh atau body part dicocokkan dengan data yang diberikan oleh keluarga korban.

    “Telah berhasil mengidentifikasi tiga korban dari 14 korban yang telah dilaporkan hilang oleh keluarganya, dan yang lain masih dalam proses pemeriksaan,” kata Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Kramat Jati, Brigjen Prima Heru Yuli Hartono dalam jumpa pers di RS Polri, Jumat (24/1/2025).

    Prima meminta agar pihak keluarga yang lain untuk bersabar dan mendukung pihak RS Polri melakukan proses identifikasi kepada jasad korban yang lain.

    Karo Dokpol Pusdokkes Polri Brigjen Nyoman Eddy Purnama menyebut ketiga korban itu teridentifikasi berdasarkan hasil sidang rekonsiliasi.

    Adapun rekonsiliasi dilakukan dengan membandingkan data postmortem dan antemortem.

    Ketiga jenazah yang berhasil teridentifikasi yakni seorang pria bernama Zukhi F Radja (42 Tahun), Aulia Belinda, Perempuan, 28 Tahun, dan Osima Yukari, Perempuan, 25 Tahun.

    “Untuk sementara, ada 9 body-part yang masih membutuhkan pendalaman. Kami mohon dukungan, doa, semua masyarakat agar kami juga memohon kepada korban yang merasa kehilangan bersabar karena kami akan melaksanakan kembali pendalaman,” jelasnya.

    Untuk informasi, kebakaran hebat terjadi di bagian atas gedung Glodok Plaza, Mangga Besar, Jakarta Barat, Rabu (15/1/2025) malam.

    Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Gulkarmat Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan api diduga berasal dari sebuah diskotek.

    “Objek diskotek lantai 7 Glodok Plaza,” ucap Satriadi dalam keterangannya.

    Dalam hal ini, tim SAR gabungan sudah mengevakuasi 12 kantong jenazah yang didapat dari lantai yang terbakar yakni lantai 7 hingga 9 Plaza Glodok.

    Adapun kondisi jasad sudah tidak utuh saat ditemukan sehingga diperlukan waktu untuk dilakukan identifikasi.

     

  • Kereta Api di Sri Lanka Anjlok Usai Tabrak Kawanan Gajah

    Kereta Api di Sri Lanka Anjlok Usai Tabrak Kawanan Gajah

    Kolombo

    Rangkaian kereta api penumpang di Sri Lanka anjlok dari rel setelah menabrak kawanan gajah liar yang sedang melintas. Tidak ada penumpang yang mengalami luka-luka dalam insiden ini, namun enam ekor gajah yang diyakini satu keluarga mati usai ditabrak kereta.

    Insiden ini tercatat sebagai kecelakaan terburuk yang melibatkan satwa liar di negara tersebut.

    Seperti dilansir AFP, Kamis (20/2/2025), rangkaian kereta ekspres itu sedang melaju di dekat area suaka margasatwa di Habarana, yang berjarak 180 kilometer sebelah timur ibu kota Kolombo, ketika menabrak kawanan gajah liar yang melintasi area itu sebelum fajar.

    “Kereta itu anjlok dari rel, namun tidak ada korban jiwa di antara para penumpang,” sebut kepolisian setempat dalam pernyataannya.

    Sangat disayangkan, enam ekor gajah mati dalam insiden ini, dengan otoritas satwa liar sedang merawat dua ekor gajah yang berhasil selamat.

    Video yang direkam setelah insiden itu terjadi menunjukkan seekor gajah dewasa sedang menjaga seekor anak gajah yang terluka dan tergeletak di samping rel kereta. Ujung belalai kedua gajah itu sama-sama meringkuk.

    Membunuh atau melukai gajah merupakan tindak pidana di Sri Lanka, yang diperkirakan memiliki 7.000 ekor gajah liar. Di negara itu, gajah dianggap sebagai kekayaan nasional, sebagian karena signifikansinya dalam budaya Buddha.

    Lihat juga Video ‘Badai Terjang Sri Lanka Tewaskan 12 Orang’:

    Insiden serupa terjadi di area yang sama pada September 2018 lalu, yang menewaskan dua bayi gajah dan induknya yang sedang hamil.

    Sejak insiden itu, otoritas Sri Lanka memerintahkan para masinis kereta api untuk mematuhi batas kecepatan guna meminimalkan cedera pada gajah liar saat melintasi area tersebut.

    Wakil Menteri Lingkungan Hidup Sri Lanka, Anton Jayakody, mengatakan kepada AFP bahwa sedikitnya 150 orang tewas dan 450 ekor gajah mati dalam kecelakaan serupa sepanjang tahun 2023. Angka itu meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, ketika 145 orang tewas dan 433 ekor gajah mati.

    Lihat juga Video ‘Badai Terjang Sri Lanka Tewaskan 12 Orang’:

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Truk Over Dimensi dan Over Loading akan Ditindak Tegas, Pengusaha Truk Buka Suara

    Truk Over Dimensi dan Over Loading akan Ditindak Tegas, Pengusaha Truk Buka Suara

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Rencana implementasi zero ODOL mendapat respon berbagai pihak, satu diantaranya keluar dari Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Jawa Tengah. Kebijakan tersebut dinilai sangat baik dan harus dilaksanakan secepatnya tanpa kecuali serta toleransi. 

    Ketua Aptrindo Jateng, Bambang Widjanarko mengungkapkan, sejak dulu pengusaha truk yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) selalu mendukung upaya penerapan program zero ODOL. Bagi pengusaha truk muatan yang normal ( tidak ODOL ) lebih baik, karena truk akan menjadi lebih awet dan kemungkinan dapat menurunkan resiko kecelakaan.

    “Jadi sebaiknya program zero ODOL harus dilaksanakan secepatnya tanpa kecuali & tanpa toleransi. Peraturan harus berlaku untuk semua orang, equality before the law. Jangan ada jenis muatan yang dikecualikan agar tidak ada iri irian. Babat habis saja semua truk bermuatan ODOL,” ujarnya, Kamis (20/2). 

    Menurutnya, jika tidak ada yang dikecualikan, maka semua orang akan tunduk kepada peraturan. Tapi selama masih ada kata “kecuali” ia memperkirakan sampai kapan pun tidak akan terlaksana  zero   ODOL Justru nantinya “kecuali” itu akan menjadi celah hukum & berdampak pada suburnya pungli di lapangan.

    Bambang Widjanarko menambahkan, selama ini pengusaha truk hanya mengikuti apa maunya pemilik barang.Jika ada perusahaan truk yang tidak mau muat ODOL, maka muatan akan diberikan kepada perusahaan truk yang masih mau, selalu dilelang begitu.

    Sehingga jika   zero   ODOL diterapkan secara rigid & tegas lalu pemilik barang juga dilibatkan agar ikut menanggung hukuman, ia memperkirakan pemilik barang juga akan berpikir 1000 kali untuk menyuruh perusahaan truk muat ODOL.

    “Jika yang menyuruh sudah tidak berani, maka yang disuruh pun akan berhenti. Selama pemilik barang tidak dilibatkan dalam pemberian sanksi, rasanya mereka akan terus memaksa perusahaan truk agar muat ODOL. Jadi kalau mau memadamkan api ya harus dari bara apinya, jangan hanya dari lidah apinya saja,” imbuhnya. 

    Selama ini truk kerap menjadi kambing hitam kerusakan jalan maupun tingginya angka kecelakaan lalu lintas. Menanggapi hal tersebut,Bambang Widjanarko mengatakan, jalanan yang tidak boleh dilalui truk juga selalu rusak ketika musim hujan tiba. Berdasarkan data, kondisi jalan rusak di Jawa Tengah mencapai 33,26 persen atau 5,108,77 kilometer. Kerusakan paling banyak terjadi justru di status jalan Kabupaten/Kota dengan menyumbang 16,76 persen.

    Rinciannya adalah , untuk jalan nasional, kondisi mantap 1.381,72 km (91,01 persen) dan tidak mantap 136,36 km (8,99 % ). Sedangkan jalan provinsi, kondisi mantap 2.224,16 km ( % ) dan tidak mantap 73 km (7,51 % ). Sedangkan jalan di Kab/kota, kondisi mantap 22.294,39 km (83,24 % ) dan tidak mantap 4.899,41 km (16,76 % ).

    “Dalam kasus kecelakaan itu apakah dilihat secara detail truk sebagai penyebab atau sebagai penerima akibat. Misal ada orang naik sepeda motor yang tiba-tiba terjatuh di depan truk yang sedang melintas & terlindas, ini kan namanya bukan truk penyebabnya. Kalau truk rem blong atau sopir ngantuk itu truk sebagai penyebabnya. Tapi kami siap kok untuk penindakan yang tegas tanpa kecuali dan dilakukan sampai ke akarnya yaitu pemilik barang yang suka memaksa pengusaha truk muat ODOL,” pungkasnya.

    Diberitakan sebelumnya, Kemenhub dan Kemenperin sepakati Implementasi Zero ODOL. Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi bertemu dengan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Rabu (19/2). Pertemuan yang berlangsung di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta ini, membahas isu strategis implementasi penuh kebijakan Zero Over Dimension Over Load (ODOL).

    Pada pertemuan ini, kedua menteri menyepakati untuk segera melaksanakan penerapan Zero ODOL di lapangan tanpa tahapan tambahan. Adapun tujuannya untuk meningkatkan keselamatan transportasi dan efisiensi distribusi logistik nasional.Menhub juga menegaskan bahwa keluhan masyarakat terkait kendaraan ODOL telah didengar oleh pemerintah, dan langkah konkret segera diambil untuk mengatasinya.

    “Apa yang menjadi keluhan masyarakat, kami dari pemerintah sangat mendengar. Ini adalah wujud dari komitmen kami untuk memastikan keselamatan transportasi, khususnya transportasi darat. Oleh karena itu, kami sepakat bahwa penerapan Zero ODOL akan segera kita laksanakan tanpa tahapan lagi,” tegasnya.

    Lebih lanjut Menhub juga menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam memastikan keberhasilan kebijakan ini. “Kami juga akan bekerja sama dengan stakeholder lain yang berkaitan dengan penerapan Zero ODOL, termasuk Kepolisian RI, Kementerian Perdagangan, dan pemerintah daerah. Sinergi ini penting untuk memastikan kebijakan berjalan dengan efektif di seluruh Indonesia,” tambahnya.

    Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan dukungan penuh terhadap kebijakan ini sebagai bagian dari tanggung jawab sektor industri dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan berkelanjutan.

    “Kami selalu mendukung penerapan Peraturan Zero ODOL. Ini kesadaran kami dalam menciptakan Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan (K3L) di lapangan dan juga termasuk di sektor industri,” jelas Menperin.

    Dengan adanya kesepakatan ini, pemerintah berharap kebijakan Zero ODOL dapat segera diterapkan secara efektif, sehingga meningkatkan keselamatan jalan, mengurangi dampak buruk terhadap infrastruktur, dan meningkatkan efisiensi distribusi logistik di Indonesia. (*)

  • VIDEO Pelaku Mutilasi di Jombang Pasrah Ditangkap Disaksikan Mertua, Ternyata Rekan Kerja Korban – Halaman all

    VIDEO Pelaku Mutilasi di Jombang Pasrah Ditangkap Disaksikan Mertua, Ternyata Rekan Kerja Korban – Halaman all

    Pelaku mutilasi di Kabupaten Jombang, Jawa Timur berhasil diringkus oleh pihak kepolisian, pada Rabu (19/2/2025) pukul 07.30 WIB di rumahnya.

    Tayang: Kamis, 20 Februari 2025 16:16 WIB

    TRIBUNNEWS.COM – Pelaku mutilasi di Kabupaten Jombang, Jawa Timur berhasil diringkus oleh pihak kepolisian pada Rabu (19/2/2025).

    Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Margono, mengatakan tersangka ditangkap saat berada di rumahnya di Desa Plosogeneng, Kecamatan Jombang.

    “Kami mengamankan terduga pelaku pada tanggal 19 Februari di rumahnya, pada pukul 07.30 WIB, yang mana di dalam rumahnya sendiri ditemukan barang bukti motor, salah satu motor dan juga handphone milik korban,” paparnya, Kamis (20/2/2025).

    Motif tersangka membunuh dan memutilasi Agus Soleh (37) karena sakit hati atas ucapannya.

     

    (*)

    Berita selengkapnya simak video di atas.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’9′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Freeport Belum Bisa Ekspor, Negara Kehilangan Pendapatan Rp 65 Triliun

    Freeport Belum Bisa Ekspor, Negara Kehilangan Pendapatan Rp 65 Triliun

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Freeport Indonesia (PTFI) membeberkan bahwa negara berpotensi kehilangan pendapatan hingga mencapai Rp 65 triliun. Hal tersebut menyusul kebakaran di area smelter yang terjadi beberapa waktu lalu menyebabkan terhentinya produksi.

    Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas mengatakan selama smelter tidak beroperasi, konsentrat yang diproduksi di Papua hanya 40% yang dapat diolah di PT Smelting Gresik.

    “Dan kalau dilihat jumlahnya itu bisa mencapai 1,5 juta ton konsentrat yang tidak bisa diproses di PT Smelting. Dan kalau kita nilai dengan harga yang sekarang ini, itu nilainya bisa lebih dari 5 miliar dolar,” kata Tony dalam RDP bersama Komisi XII dikutip Kamis (20/2/2025).

    Menurut Tony, dari jumlah tersebut, potensi penerimaan negara yang hilang dari bea keluar, royalti, dividen, dan pajak perseroan sekitar US$ 4 miliar atau setara dengan Rp 65 triliun.

    “Di mana dari 5 miliar dolar itu pendapatan negara berupa bea keluar, royalti, dividen, pajak perseroan badan, itu akan bisa mencapai 4 miliar dolar, atau sekitar Rp 65 triliun,” katanya.

    Sementara, Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara (Dirjen Minerba) Kementerian ESDM, Tri Winarno mengungkapkan bahwa tim investigasi dari Direktorat Jenderal Minerba merekomendasikan sejumlah langkah yang harus dilakukan oleh PTFI guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

    Di antaranya adalah pemasangan pengatur suhu atau detektor, pemasangan kamera pemantau di area WESP, serta penjadwalan ulang start-up heating untuk memastikan kesiapan pengawas teknis dan operasional.

    Selain itu, PTFI juga diminta untuk melakukan pemasangan sistem pemadam api otomatis di area WESP, menyusun instrumen tombol darurat yang mudah diakses, serta memasang alarm indikasi kondisi darurat di control room dan lapangan.

    “Kemudian mencari tahu, menerapkan referensi sesuai dengan kebutuhan dari perusahaan lain dengan teknologi dan kegiatan operasional pengolahan yang relatif sama,” katanya.

    (pgr/pgr)

  • Tiket Kereta Angkutan Lebaran 2025 di Daop 5 Purwokerto Masih Tersedia 146 Ribu Tiket

    Tiket Kereta Angkutan Lebaran 2025 di Daop 5 Purwokerto Masih Tersedia 146 Ribu Tiket

    TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 Purwokerto mencatat sudah terjual 42.258 tiket sejak pemesanan dibuka sejak 4 Februari 2025. 

    Meski demikian, masih tersedia 146.796 tiket bagi pelanggan yang ingin bepergian dengan kereta api selama periode Lebaran.

    Minat masyarakat menggunakan kereta api sebagai moda transportasi mudik Lebaran 2025 terus meningkat. 

    Manager Humas Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro, menjelaskan pada masa angkutan Lebaran yang berlangsung pada 21 Maret – 11 April 2025, PT KAI Daop 5 Purwokerto menyediakan total 186.102 tempat duduk. 

    Hingga hari ini, 20 Februari 2025, pemesanan tiket telah dibuka hingga keberangkatan kereta api tanggal 6 April 2025.

    “Untuk keberangkatan perjalanan kereta api dari Daop 5 Purwokerto pada tanggal 3 hingga 6 April 2025, okupansi rata-rata telah mencapai 60 persen. 

    Kami mengimbau masyarakat agar segera merencanakan perjalanan dan membeli tiket lebih awal guna mendapatkan jadwal keberangkatan sesuai kebutuhan,” ujar Krisbiyantoro kepada Tribunjateng.com, dalam rilis, Kamis (20/2/2025). 

    PT KAI Daop 5 Purwokerto berkomitmen menghadirkan layanan transportasi yang aman, nyaman, dan tepat waktu selama periode angkutan Lebaran.

    Untuk informasi lebih lanjut mengenai jadwal perjalanan dan pemesanan tiket melalui aplikasi Access by KAI, situs resmi KAI, atau menghubungi Contact Center KAI di 121. (jti)
     

  • Awas Ketipu! Ini 4 Cara Membedakan Oli Pertamina Asli dan Palsu

    Awas Ketipu! Ini 4 Cara Membedakan Oli Pertamina Asli dan Palsu

    Jakarta

    Oli palsu masih marak beredar. Nah berikut ini cara membedakan oli Pertamina yang asli dan palsu. Kamu wajib tahu supaya nggak tertipu!

    Komitmen Pertamina menyediakan pelumas berkualitas tinggi serta berstandar internasional masih sedikit terhalang dengan keberadaan oli palsu. Ini menjadi tantangan serius yang perlu diatasi demi melindungi konsumen dan menjaga reputasi industri.

    “Kami memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan konsumen mendapatkan produk oli yang terjaga keaslian dan kualitasnya. Maraknya kasus pemalsuan oli tidak hanya merugikan konsumen, tetapi juga merugikan negara dan industri. Kami mendukung penuh upaya penegak hukum dalam menangani kasus-kasus yang ada dan akan terus berkomitmen untuk menindak tegas pelaku pemalsuan,” kata Direktur Utama Pertamina Lubricants, Werry Prayogi, dalam keterangan resminya.

    Pabrik oli Pertamina Lubricants. Foto: Pradita UtamaCara Membedakan Oli Asli dan Palsu Pertamina

    Untuk memastikan jaminan mutu dan memberikan perlindungan bagi konsumen, menurut Werry, produk oli dari Pertamina telah mengantongi sertifikasi SNI, baik untuk segmen otomotif maupun industri. Buat kamu pengguna oli Pertamina, jangan sampai tertipu dengan keberadaan oli palsu ya. Berikut ini cara embedakan oli asli dan palsu Pertamina.

    1. QR Code di Stiker Label Anti-Counterfeiting Physical & Digital: QR Code pada stiker botol mengandung kode unik 9-10 karakter (angka & huruf acak). Setiap botol memiliki QR Code berbeda-jika ada yang sama, produk tersebut palsu. Saat dipindai, QR Code mengarah ke situs LUBES ID, menampilkan informasi produk, nomor QR, kode batch, jumlah scan, dan lokasi scan. Konsumen harus memastikan data tersebut benar dan sesuai.
    2. Tutup Botol dengan Hologram – Terdapat hologram original halus dengan karakter titik (dot) yang terlihat saat kemiringan 45 derajat.
    3. Nomor Batch di Tutup dan Leher Botol – Terdapat 8 digit nomor batch dengan posisi lurus, tegak, dan sejajar.
    4. Teknologi Triple Layer Botol – Saat tutup dibuka, warna bagian dalam botol berbeda dengan bagian luar.

    Pertamina Lubricants mengimbau masyarakat untuk selalu membeli oli dari tempat terpercaya, seperti SPBU Pertamina, Bengkel Fastron Auto Service, Enduro Motor Service serta bengkel resmi dan terpercaya lainnya. Disamping itu, seluruh produk oli Pertamina juga diformulasikan oleh sumber daya manusia, teknologi, fasilitas produksi, dan R&D yang andal. Seluruh produk telah mendapatkan pengakuan internasional dari badan uji pelumas seperti API, ACEA, dan JASO, serta dari Original Engine Manufacturer (OEM).

    Oli Palsu Bikin Mesin Rusak

    Penggunaan oli palsu tentu sangat membahayakan mesin kendaraan karena proses pelumasan jadi tidak optimal. Akibatnya dapat meningkatkan gesekan antar komponen dan mempercepat keausan mesin. Dalam jangka panjang, performa mesin akan menurun, yang bisa berujung pada kerusakan mesin yang fatal. Akhirnya, konsumen harus mengeluarkan biaya perawatan yang lebih tinggi karena akan banyak komponen yang harus diganti.

    “Pada kasus tertentu, seperti oli diesel tanpa additive detergent atau dispersant, kerusakan mesin bisa terjadi secara langsung. Begitu pula dengan pelumas industri yang membutuhkan spesifikasi khusus, seperti pelumas kompresor, penggunaan pelumas palsu dapat merusak sistem pelumasan secara instan,” terang Quality Manager Pertamina Lubricants Nurudin.

    (dry/din)