Organisasi: API

  • Polisi Tangkap Pengedar Narkoba Berkedok Konsultan Spiritual di Jakarta – Halaman all

    Polisi Tangkap Pengedar Narkoba Berkedok Konsultan Spiritual di Jakarta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Polsek Metro Gambir membongkar kasus peredaran narkoba yang berkedok jasa konsultan spiritual di Jakarta.

    Dalam kasus ini, dua orang pelaku berinisial RR (24) dan TH (21) berhasil ditangkap pihak kepolisian berdasarkan laporan yang diterima.

    “Pengungkapan ini terjadi pada 5 Maret 2025 sekitar pukul 23.00 WIB di Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur,” kata Kapolsek Metro Gambir, Kompol Rezeki R. Respati, kepada wartawan, Rabu (12/3/2025).

    Barang bukti yang disita antara lain 7 paket plastik klip kecil berisi sabu seberat 1,67 gram; 1 paket plastik klip kecil berisi narkotika sintetis (sinte) seberat 0,71 gram;  seperangkat alat isap sabu yang terdiri dari sedotan, korek api, dan cangklong.

    Beberapa plastik klip bekas narkotika, serta 2 unit ponsel merek Vivo.

    Kompol Rezeki menjelaskan bahwa kasus ini terungkap setelah polisi lebih dulu menangkap tersangka TH yang kedapatan membawa narkoba.

    Setelah dilakukan pengembangan, polisi berhasil menangkap RR.

    Polisi kemudian melakukan penggeledahan di rumah RR yang berlokasi di dekat Padepokan Nusantara, Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur. Dari hasil penggeledahan, ditemukan tambahan 5 paket sabu serta daun sintetis.

    Dalam pemeriksaan, RR diketahui sebagai konsultan spiritual yang memiliki padepokan bernama “Kumbara”. Akun Instagram-nya, @narakumbara_21, bahkan telah terverifikasi dan memiliki puluhan ribu pengikut.

    RR menawarkan berbagai jasa spiritual, seperti pengisian ilmu keselamatan, kekebalan, buka aura, pelet, hingga penjualan benda-benda mistis.

    “RR ini dikenal luas sebagai konsultan spiritual dengan banyak pengikut. Namun, nyatanya, ia juga terlibat dalam peredaran narkoba,” ungkap Kompol Rezeki.

    Dari hasil penyelidikan, RR mendapatkan narkoba dari TH. Sementara itu, TH memperoleh barang haram tersebut dari BR alias “Bang Rambo” yang hingga kini masih dalam pengejaran.

    Atas perbuatannya, RR dan TH dijerat dengan Pasal 114 Ayat (1) subsider Pasal 112 Ayat (1) juncto Pasal 132 Ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Mereka terancam hukuman penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 20 tahun, serta denda maksimal Rp10 miliar.

    “Kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan menjauhi narkoba. Generasi penerus bangsa akan rusak jika terjerumus dalam penyalahgunaan narkotika,” tutupnya. (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

     

  • Mengapa Wali Kota Budi Rustandi Minta KRL Sampai Stasiun Serang?
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        12 Maret 2025

    Mengapa Wali Kota Budi Rustandi Minta KRL Sampai Stasiun Serang? Regional 12 Maret 2025

    Mengapa Wali Kota Budi Rustandi Minta KRL Sampai Stasiun Serang?
    Penulis
    KOMPAS.com
    – Wali Kota Serang, Budi Rustandi, mengajukan permintaan kepada PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 1 Jakarta untuk memperpanjang rute Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line hingga Stasiun Serang.
    Permintaan ini didasarkan pada peningkatan okupansi kereta api lokal Merak-Rangkasbitung, terutama saat akhir pekan.
    Budi Rustandi menjelaskan bahwa dengan adanya elektrifikasi KRL, mobilitas masyarakat akan menjadi lebih cepat, efisien, dan ramah lingkungan.
     
    Ia menambahkan bahwa peningkatan infrastruktur dan pelayanan transportasi di Kota Serang, khususnya kereta api, akan mempermudah dan mempercepat akses masyarakat.
    “Dengan adanya elektrifikasi (KRL), mobilitas masyarakat akan lebih cepat, efisien, dan ramah lingkungan,” kata Budi melalui keterangan tertulisnya yang diterima
    Kompas.com
    , Rabu (12/3/2025).
     
    Hal ini, kata Budi, diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk beralih dari penggunaan kendaraan pribadi ke transportasi umum seperti
    KRL Commuter Line
    .
    Selain itu, elektrifikasi kereta api juga dianggap dapat mengurangi pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh kereta api berbahan bakar diesel.
    Budi Rustandi menyebut bahwa elektrifikasi akan meningkatkan efisiensi perjalanan, mengurangi emisi karbon, serta memberikan kenyamanan lebih bagi pengguna jasa transportasi kereta.
    “Meningkatkan efisiensi perjalanan, mengurangi emisi karbon, serta memberikan kenyamanan lebih bagi pengguna jasa transportasi kereta,” ujar Budi.
    Sebagai tambahan, Budi Rustandi mengusulkan kerja sama dengan PT KAI untuk membangun ruang terbuka hijau (RTH) di sekitar kawasan Stasiun Serang.
    RTH ini nantinya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Kota Serang dan pengguna transportasi kereta, sehingga tidak hanya memperindah kota tetapi juga memberikan tempat yang asri dan nyaman bagi warga yang menggunakan transportasi publik.
    Saat ini,
    rute KRL
    Commuter Line mencakup beberapa jalur utama, antara lain:
    1. Bogor Line: Menghubungkan Jakarta Kota dengan Bogor.
    2. Cikarang Loop Line: Menghubungkan Cikarang dengan Pasar Senen/Manggarai–Kampung Bandan.
    3. Rangkasbitung Line: Menghubungkan Tanah Abang dengan Rangkasbitung.
    4. Tangerang Line: Menghubungkan Duri dengan Tangerang.
    5. Tanjung Priok Line: Menghubungkan Jakarta Kota dengan Tanjung Priok.
    Perpanjangan rute KRL hingga Stasiun Serang diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas bagi masyarakat, serta mendukung upaya pemerintah dalam menyediakan transportasi umum yang efisien dan ramah lingkungan.
    (Penulis: Rosyid Ridho)
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Depo Pertamina Plumpang: Lokasi Penggeledahan terkait Kasus Korupsi Minyak, Pernah Dua Kali Terbakar – Halaman all

    Depo Pertamina Plumpang: Lokasi Penggeledahan terkait Kasus Korupsi Minyak, Pernah Dua Kali Terbakar – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kejaksaan Agung (Kejagung) menggeledah Depo Pertamina Plumpang di Jakarta Utara.

    Upaya penggeledahan itu terkait kasus dugaan korupsi minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina (Persero), Subholding, dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) tahun 2018-2023.

    Depo Pertamina Plumpang diketahui pernah terbakar hebat pada 2009 dan 2023. 

    Insiden kebakaran dua kali terjadi di Depo Pertamina Plumpang.

    Insiden itu terjadi pada 2009 dan 2023.

    Namun, tragedi pada Maret 2023 itu jauh lebih besar dan menimbulkan dampak luas baik dari segi korban jiwa maupun kerugian material.

    Insiden kebakaran di Depo Pertamina Plumpang itu terjadi pada Jumat 3 Maret 2023.

    Ketika itu, kobaran api besar disertai awan hitam membumbung dari Depo Pertamina Plumpang.

    Kebakaran itu menghancurkan fasilitas penting penyimpanan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan memakan korban jiwa serta kerugian material. 

    Berdasarkan data resmi, terdapat 33 korban jiwa akibat kebakaran ini.

    Selain itu, puluhan orang menderita luka-luka.

    Kebakaran ini menghancurkan sebagian fasilitas Depo Pertamina Plumpang, termasuk pipa penerimaan BBM dan beberapa tangki penyimpanan.

    Berdasarkan keterangan resmi dari Pertamina, kebakaran disebabkan oleh gangguan teknis pada salah satu pipa penerimaan bahan bakar. 

    Penggeledahan Depo Pertamina Plumpang untuk Kasus Korupsi

    Aparat Kejaksaan Agung (Kejagung) menggeledah depo Pertamina di Plumpang, Jakarta Utara.

    Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung (Kejagung) Febrie Adriansyah mengatakan alasan menggeledah Depo Pertamina Plumpang itu untuk mengumpulkan barang bukti terkait kasus tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) tahun 2018-2023.

    “Ada,” ujarnya pada Rabu (12/3/2025). 

    Penyitaan Dokumen

    Dari upaya penggeledahan itu, aparat Kejagung menyita 17 kontainer dokumen yang berkaitan dengan penerimaan dan pengeluaran Bahan Bakar Minyak (BBM).

    “Penyitaan 17 kontainer dokumen soal penerimaan dan pengeluaran BBM,” imbuh dia.

    Penyidik juga mengambil sampel minyak dari 17 tangki yang ada, sekaligus mengamankan sejumlah barang bukti elektronik.

    “Selain itu, penyidik juga mengambil sampel dari 17 tangki minyak dan mengamankan barang bukti elektronik,” tambahnya.

    Kejaksaan Agung saat ini sedang mengusut kasus korupsi tata kelola Bahan Bakar Minyak (BBM) di Pertamina. 

    Sembilan Tersangka Ditetapkan dalam Kasus Korupsi BBM

    Dalam kasus yang merugikan negara Rp 193,7 triliun ini, Kejaksaan Agung sudah menetapkan sembilan orang sebagai tersangka.

    Sembilan tersangka tersebut di antaranya Riva Siahaan selaku Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Sani Dinar Saifuddin selaku Direktur Feedstock And Produk Optimization PT Pertamina Internasional, Yoki Firnandi selaku Direktur Utama PT Pertamina International Shipping.

    Kemudian Agus Purwono selaku Vice President (VP) Feedstock, Muhammad Kerry Adrianto Riza selaku Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa, Dimas Werhaspati selaku Komisaris PT Navigator Khatulistiwa dan Gading Ramadhan Joedo selaku Komisaris PT Jenggala Maritim sekaligus Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak.

    Maya Kusmaya selaku Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Niaga, dan Edward Corne selaku Heavy Trading Operation PT Pertamina Patra Niaga. Atas perbuatannya, para tersangka dijerat Pasal 2 ayat 1 Juncto Pasal 3 Juncto Pasal 18 Undang-Undang (UU) Nomor 31 Tahun 1999 Juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

  • KAI Cari Penyebab Kebakaran Kereta Api di Stasiun Tugu Yogyakarta – Page 3

    KAI Cari Penyebab Kebakaran Kereta Api di Stasiun Tugu Yogyakarta – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Api Indonesia (Persero) masih melakukan investigasi untuk mencari penyebab kebakaran 3 kereta di Stasiun Tugu Yogyakarta. Kebakaran itu langsung ditangani setelah ditemukan titik api.

    VP Public Relation KAI, Anne Purba menjelaskan, kereta yang terbakar merupakan kereta cadangan. Sehingga, kereta tersebut tidak sedang digunakan untuk mengangkut penumpang. Soal penyebab kejadiannya, dia juga masih menunggu hasil investigasi.

    “Mengenai kenapa terjadi, ini sedang diinvestigasi juga bersama dengan pihak-pihak terkait. Itu kereta cadangan,” kata Anne, ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (12/3/2025).

    Diketahui, KAI membenarkan pada Rabu, 12 Maret 2025, telah terjadi insiden kebakaran pada rangkaian kereta cadangan yang sedang dalam posisi stabling di jalur badug 6 Yogyakarta (YK) Timur. Kejadian ini dilaporkan pertama kali pada pukul 06.44 WIB oleh Petugas Pengatur Perjalanan (PAP) di Stasiun Yogyakarta.

    “Penyebab insiden ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh tim internal KAI serta melibatkan pihak eksternal terkait. Kami akan memberikan informasi penyebab kebakaran ini, setelah hasil investigasi lebih lanjut diperoleh,” tuturnya.

    Pastikan Kondisi Aman

    Saat ini, KAI terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kondisi tetap aman dan terkendali. Kami juga melakukan evaluasi mendalam guna mencegah insiden serupa di masa mendatang.

    “Kami mengimbau kepada seluruh pelanggan agar tetap tenang dan tidak perlu khawatir karena perjalanan kereta api secara umum tetap berjalan dengan lancar,” katanya.

    “KAI berkomitmen untuk senantiasa mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan pelanggan dalam setiap operasionalnya. Kami juga mengapresiasi kerja cepat seluruh pihak yang telah berperan dalam penanganan insiden ini,” tandas Anne.

     

  • Sosok Pemeras Sopir Angkot di Tanah Abang Ternyata Eks Polisi, Dipecat Tahun 2012 karena Disersi – Halaman all

    Sosok Pemeras Sopir Angkot di Tanah Abang Ternyata Eks Polisi, Dipecat Tahun 2012 karena Disersi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pria berinisial DTK (45) menjadi tersangka kasus pemerasan terhadap sopir angkot di Jakarta Pusat, Senin (10/3/2025).

    Ia berhasil diamankan massa di Pangkalan Angkot JakLingko, Stasiun KAI Tanah Abang, Jakarta Pusat sekira pukul 19.00 WIB.

    Pelaku sempat mengaku sebagai anggota kepolisian dan diketahui membawa korek api berbentuk pistol.

    Terungkap fakta DKT yang berdasarkan hasil tes urine DTK positif menggunakan narkoba jenis sabu dulunya seorang anggota polisi. 

    Ia  diberhentikan dengan tidak hormat pada 2012 karena kasus disersi. 

    Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, saat diamankan, yang bersangkutan mengaku sebagai anggota Polri dan membawa korek api berbentuk pistol.

    “Namun, setelah diperiksa, ia ternyata mantan anggota yang telah di-PTDH (Pemberhentian Tidak Dengan Hormat) pada 2012,” ujar Susatyo dalam keterangannya, Selasa (11/3/2025).

    Kapolsek Metro Gambir Kompol Rezeki R. Respati mengatakan, pelaku sempat meminta jatah bensin kepada para sopir angkot yang sedang bermain Ludo di lokasi tersebut.

    “Belum sempat ada yang memberi, massa sudah lebih dulu mengamankannya.

    Saat digeledah, pelaku membawa korek api berbentuk pistol, yang diduga untuk menakut-nakuti korban,” jelas Respati.

    DTKmenjalani tes urine dan hasilnya positif mengandung metamfetamin atau sabu. 

    Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, untuk mengetahui dari mana pelaku mendapatkan narkoba tersebut.

    “Kami masih mendalami keterlibatan pelaku dalam penyalahgunaan narkoba dan apakah ada jaringan lain yang terkait,” ujar Respati.

    Saat ini, pelaku telah diamankan di Polsek Metro Gambir untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

    Polisi juga mengimbau masyarakat yang pernah menjadi korban pemerasan oleh DTK agar segera melapor. (TribunBekasi/Alfian Firmansyah)

     

     

  • Kerugian akibat kebakaran proyek LRT di Jaktim capai Rp10 juta

    Kerugian akibat kebakaran proyek LRT di Jaktim capai Rp10 juta

    Kebakaran proyek Lintas Raya Terpadu (LRT) di Jalan Pemuda, Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur pada Selasa (11/3/2025) malam. ANTARA/HO-Sudin Gulkarmat Jakarta Timur.

    Kerugian akibat kebakaran proyek LRT di Jaktim capai Rp10 juta
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Rabu, 12 Maret 2025 – 10:12 WIB

    Elshinta.com – Kebakaran yang terjadi di lokasi proyek Lintas Raya Terpadu (LRT) di Jalan Pemuda, Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur, pada Selasa (11/3) malam mengakibatkan kerugian hingga mencapai Rp10 juta.

    “Objek yang terbakar tumpukan solar dengan isi solar 500 liter di proyek LRT Jalan Pemuda 1, Nomor 6 RT 04/RW 02, Rawamangun, Pulogadung ini mengalami kerugian sekitar Rp10 juta,” kata Perwira Piket Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur Kuslani saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.

    Penyebab kebakaran di proyek LRT itu berasal dari percikan las yang mengenai tumpukan solar. Peristiwa dilaporkan oleh warga yang datang langsung ke kantong pemadam kebakaran pada pukul 20.16 WIB.

    Lalu, pihak Gulkarmat Jakarta Timur langsung menuju lokasi kebakaran pukul 20.17 WIB dan memulai pemadaman pukul 20.18 WIB. Pihaknya mengerahkan sebanyak 11 unit damkar dengan 55 personel untuk memadamkan api.

    “Api dilokalisir pukul 20.20 WIB, masuk pendinginan pukul 20.21 WIB. Api berhasil dipadamkan pukul 20.30 WIB,” ujar Kuslani.

    Dalam kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa karena pekerja proyek berjumlah enam orang berhasil diselamatkan.

    Sumber : Antara

  • BREAKING NEWS: Pembajakan Kereta di Pakistan: 27 Orang Tewas, 450 Penumpang Disandera Teroris – Halaman all

    BREAKING NEWS: Pembajakan Kereta di Pakistan: 27 Orang Tewas, 450 Penumpang Disandera Teroris – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, PAKISTAN –  Pasukan keamanan Pakistan mengatakan 27 teroris tewas ditembak dan 155 sandera berhasil dibebaskan setelah sebuah kereta dibajak sejak kemarin.

    Dikutip dari Times of India, Rabu (12/3/2025), sebanyak 155 sandera yang dibebaskan adalah penumpang kereta.

    Total sekitar 450 penumpang kereta yang disandera para teroris di provinsi Balochistan yang bergolak memasuki hari kedua.

    “Operasi penyelamatan sandera masih berlangsung,” demikian sumber keamanan dikutip dari AFP.

    Ancam Bunuh Semua Sandera

    Militan separatis yang membajak kereta api di Pakistan mengancam akan meledakkan kereta dan mengeksekusi 182 sandera yang tersisa jika pihak berwenang tidak memenuhi tuntutan mereka.

    Tentara Pembebasan Balochistan (BLA) adalah kelompok yang membajak kereta api dan membawa sekitar 400 penumpang.

    BLA dilaporkan menuntut agar pihak berwenang Pakistan ‘segera dan tanpa syarat membebaskan’ tahanan yang termasuk dalam kelompok militan tersebut.

    Mereka juga memperingatkan bahwa setiap upaya militer untuk maju ke BLA dan membebaskan para sandera dengan paksa akan mengakibatkan mereka dibunuh, menurut sebuah posting oleh grup tersebut di Telegram. 

    BLA mengatakan pihaknya menguasai kereta tersebut selama lebih dari delapan jam selama pertempuran bersenjata dengan pasukan Pakistan.

    Mereka mengklaim telah menewaskan 30 tentara pemerintah. 

    Kereta penumpang Jaffar Express tertahan di sebuah terowongan dan masinisnya terluka parah dalam baku tembak pada Selasa pagi, kata sejumlah pejabat setempat.

    Pasukan keamanan mengatakan sebuah ledakan terdengar di dekat terowongan dan mereka terlibat baku tembak dengan militan di daerah pegunungan.

    BLA, yang memperjuangkan kemerdekaan provinsi Balochistan yang berbatasan dengan Afghanistan dan Iran, mengatakan telah menewaskan 20 tentara dan menembak jatuh sebuah pesawat nirawak.

    Hal ini tidak dikonfirmasi oleh otoritas Pakistan.

    Kelompok itu mengatakan telah menyandera 182 orang dari kereta tersebut, termasuk anggota tentara Pakistan dan pejabat keamanan lainnya yang sedang dalam perjalanan cuti.

    ‘Penumpang sipil, khususnya wanita, anak-anak, warga lanjut usia, dan warga Baloch, telah dibebaskan dengan selamat dan diberi rute yang aman,’ katanya dalam pernyataan yang dikirim melalui email kepada wartawan dan diunggah di Telegram.

    ‘BLA lebih lanjut memperingatkan bahwa jika intervensi militer berlanjut, semua sandera akan dieksekusi.’

    Kereta tersebut sedang dalam perjalanan dari ibu kota Balochistan, Quetta, ke kota Peshawar di provinsi Khyber Pakhtunkhwa saat ditembaki.

    Menteri Dalam Negeri Pakistan, Mohsin Naqvi, mengutuk serangan itu dan mengatakan pemerintah tidak akan memberikan konsesi apa pun kepada ‘binatang buas yang menembaki penumpang tak berdosa’.

    “Pemerintah Balochistan telah memberlakukan tindakan darurat untuk menangani situasi tersebut,” kata juru bicara Shahid Rind.

    BLA merupakan kelompok etnis terbesar dari beberapa kelompok etnis yang telah berperang melawan pemerintah selama puluhan tahun.

    Kelompok ini menuduh pemerintah secara tidak adil mengeksploitasi sumber daya gas dan mineral Balochistan yang melimpah.

    Konflik tersebut telah mengakibatkan terjadinya serangan yang sering kali terhadap pemerintah, tentara, dan kepentingan Cina di wilayah tersebut.

    Seorang juru bicara pemerintah Balochistan mengatakan bahwa serangan itu adalah tindakan terorisme, dan menambahkan bahwa penyelidikan terhadapnya sedang dilakukan. 

    Ia menambahkan bahwa kereta bantuan telah dikirim ke lokasi kejadian dan pasukan keamanan sedang bekerja di daerah tersebut.

    Kereta api di Balochistan biasanya memiliki personel keamanan di dalamnya karena separatis sebelumnya telah melakukan serangan mematikan terhadap kereta api dan pasukan keamanan di wilayah tersebut. 

    Pada bulan November, kelompok separatis melakukan serangan bom bunuh diri di stasiun kereta api di Quetta yang menewaskan 26 orang, termasuk personel keamanan, staf kereta api, dan penumpang.’

    Pemberontakan selama puluhan tahun di Balochistan oleh kelompok militan separatis telah menyebabkan terjadinya serangan terhadap pemerintah, tentara, dan kepentingan Tiongkok di wilayah tersebut, sehingga menimbulkan tuntutan untuk mendapatkan bagian dari sumber dayanya.

    Balochistan yang kaya minyak dan mineral merupakan provinsi terbesar di Pakistan tetapi juga paling sedikit penduduknya. 

    Ini adalah pusat bagi suku minoritas Baloch di negara itu yang anggotanya mengatakan mereka menghadapi diskriminasi dan eksploitasi oleh pemerintah pusat.

    BLA merupakan kelompok pemberontak etnis terbesar dari beberapa kelompok yang telah memerangi pemerintah negara Asia Selatan tersebut selama puluhan tahun, dengan mengatakan bahwa pemerintah tersebut secara tidak adil mengeksploitasi sumber daya gas dan mineral Balochistan yang kaya.

    Sumber: Times of India/DailyMail

     

     

  • Ngaku Intel, Pria Minta ‘Jatah Bensin’ di Jakpus Ternyata Pecatan Polisi

    Ngaku Intel, Pria Minta ‘Jatah Bensin’ di Jakpus Ternyata Pecatan Polisi

    Jakarta

    Seorang pria berinisial DT (45) ditangkap setelah melakukan pemalakan terhadap sopir Angkot Jaklingko, di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat. DT mengaku sebagai intel kepolisian untuk menakut-nakuti korban saat itu.

    Kapolsek Metro Gambir Kompol Rezeki Respati mengatakan bahwa DT merupakan pecatan polisi. DT resmi dipecat sejak 13 tahun lalu karena desersi atau meninggalkan tugas tanpa alasan yang jelas dalam waktu yang lama.

    “Artinya sejak tahun 2012 tersangka ini sudah tidak lagi menjadi anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia,” kata Kompol Respati dalam jumpa pers di Mapolsek Metro Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (12/3/2025).

    Respati menceritakan, DT mengaku intel Polri untuk menakut-nakuti korban saat dirinya terdesak. DT sempat mendapat perlawanan dari korban dan rekan-rekannya sambil mengeluarkan senjata api yang ternyata korek api.

    “Kemudian senjata ini pada saat ada perlawanan itu, dia mengaku intel Polri. Tapi ada masyarakat (melihat) di situ (pistol) ternyata jatuh,” katanya.

    “Kemudian pada saat jatuh diamankan oleh masyarakat pada saat diledakkan ke atas ternyata itu korek (api),” jelasnya.

    Pada malam kejadian, DT memalak empat orang sopir angkot yang sedang bermain ludo sehabis buka puasa. Imbas perbuatannya itu, DT dijerat dengan Pasal 368 KUHP dengan ancaman 9 tahun penjara.

    “Ada pun pasal yang kita persangkakan, pemerasan pasal 368 KUHP. Untuk korban ada sekitar 3-4 orang sopir angkot yang pada saat itu sedang bermain ludo,” jelas dia.

    (mea/mea)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Kronologi Kereta Api Terbakar di Stasiun Tugu Yogyakarta – Page 3

    Kronologi Kereta Api Terbakar di Stasiun Tugu Yogyakarta – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Api Indonesia (Persero) membenarkan ada bagian rangkaian kereta yang terbakar di Stasiun Tugu Yogyakarta. Namun, perjalanan KA diklaim tetap berjalan normal.

    VP Public Relation KAI, Anne Purba menyampaikan, proses pemadaman kebakaran kereta sudah berhasil dilakukan. Tidak ada fasilitas yang terganggu secara berarti.

    “Sudah selesai untuk pemadamannanya, fasilitas juga tidak ada terganggu,” ungkap Anne, ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (12/3/2024).

    Dia juga memastikan tidak ada perjalanan kereta api yang terganggu imbas kejadian tersebut.

    “Perjalanan kereta api juga tetap jalan,” katanya.

    Kronologi Kejadian

    Informasi, kebakaran melanda rangkaian kereta cadangan yang sedang posisi stabling di jalur badug 6 Yogyakarta Timur. Kejadian ini dilaporkan pertama kali pada pukul 06.44 WIB oleh Petugas Pengatur Perjalanan (PAP) di Stasiun Yogyakarta.

    Pada pukul 06.45 WIB, unit kendaraan pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk melakukan proses pemadaman. Adapun, api membakar rangkaian K1 018126 (SBI), K1 01921 (YK), dan K3 01961 (SBI).

    Kondisi Aman

    Selain itu, koordinasi dengan unit Sinyal Telekomunikasi dan Listrik Aliran Atas (LAA) telah dilakukan, dan hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa jaringan LAA dalam kondisi aman.

    “Alur pergerakan penumpang di Stasiun Yogyakarta juga tidak mengalami kendala. Stasiun tetap melayani penumpang seperti biasa, dan tidak ada gangguan pada fasilitas utama yang digunakan oleh pelanggan,” ungkap Anne.

    Meskipun kejadian ini sempat menghambat pergerakan rangkaian KA 43 Taksaka yang dijadwalkan berangkat dari Yogyakarta pada pukul 07.30 WIB karena masih berada di jalur pencucian, upaya percepatan telah dilakukan agar perjalanan tetap dapat berlangsung sesuai jadwal.

     

  • Tiba di Jakarta, 2 KRL Impor dari China Segera Tambah Operasional – Page 3

    Tiba di Jakarta, 2 KRL Impor dari China Segera Tambah Operasional – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Cepat Indonesia (KCI) atau KAI Commuter kembali menerima kedatangan sarana Kereta Rel Listrik (KRL) baru sebanyak 2 trainset, atau 24 rangkaian kereta (SF12) dari perusahaan asal China, CCRC Qingdao Sifang di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

    Sebelumnya, satu trainset KRL baru juga telah datang pada akhir Januari 2025 lalu.

    VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus menerangkan, kedatangan sarana KRL baru ini merupakan tiga dari total 11 trainset yang dipesan oleh perusahaan.

    “Hingga saat ini, total KAI Commuter telah mendatangkan 36 unit kereta atau sebanyak tiga trainset KRL baru,” jelas Joni, Rabu (12/3/2025).

    “Penambahan sarana KRL baru ini merupakan usaha KAI Commuter untuk melakukan pergantian atau replacement atas sarana KRL yang akan memasuki masa konservasi,” dia menerangkan.

    Pengecekan Awal

    Rangkaian-rangkaian KRL baru tersebut juga akan dikirim ke Depo KRL Depok untuk dilakukan pengecekan awal secara menyeluruh, sebelum dilakukan asesmen internal oleh KAI Commuter.

    Setelahnya, baru dilakukan pengujian oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan. Sesuai dengan Permenhub Nomor PM 49 Tahun 2023 tentang Standar, Tata Cara Pengujian, dan Sertifikasi Kelaikan Kereta Api Kecepatan Normal dengan Penggerak Sendiri.

    Joni berharap dengan kedatangan sarana KRL yang baru ini, proses pengujian dan sertifikasi bisa sesuai dengan rencana agar segera dapat dioperasikan untuk layanan KRL Commuter Line.

    “Dengan lancarnya semua proses itu, tentunya kami juga bisa secepatnya melayani pengguna KRL lebih maksimal. Apalagi, sampai saat ini Commuter Line masih menjadi moda transportasi andalan untuk mobilitas masyarakat,” tutur dia.