Organisasi: API

  • Kebakaran di Tangsel, Pemilik Rumah Tewas
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        15 April 2025

    Kebakaran di Tangsel, Pemilik Rumah Tewas Megapolitan 15 April 2025

    Kebakaran di Tangsel, Pemilik Rumah Tewas
    Tim Redaksi
    TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com –

    Kebakaran rumah
    di Lengkong Karya, Serpong Utara,
    Tangerang Selatan
    (Tangsel), mengakibatkan pemilik Sarwani (70) tewas pada Selasa (15/4/2025).
    Komandan Pleton Alfa Pemadam
    Kebakaran
    (Damkar) Tangsel, Evi Gunawan menjelaskan, korban meninggal dunia saat berusaha menyelamatkan sepeda motornya.
    “Jadi dia nyelamatin motor, ngeluarin karena dia panik. Punya riwayat penyakit jantung, jadi ya sudah langsung lemas, pingsan, kemudian enggak lama setelah itu meninggal,” ujar Evi saat dihubungi Kompas.com, Selasa.
    Adapun peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.15 WIB. Saat itu, rumah korban dengan luas sekitar 500 meter persegi terbakar akibat kompor lupa dimatikan.
    “Jadi pemilik rumah lagi nyalain kompor dan dia lupa matiin kompornya,” kata dia.
    Tak lama kemudian, api merambat dan membakar seluruh isi rumah tersebut.
    Selain itu, kata dia, api juga semakin membesar lantaran ditemukan banyak oli di lokasi.
    “Di sekitar situ juga ada semacam oli,” jelas dia.
    Selain itu, selama proses pemadaman, pihaknya mengalami sejumlah kendala, seperti akses jalan yang sempit dan sulitnya sumber air.
    “Jalanannya memang sempit, di pelosok, perkampungan. Itu kendala utama kita,” ucap dia.
    Damkar Tangsel
    mengerahkan enam unit armada dengan sekitar 40 personel untuk memadamkan api. Proses pemadaman berlangsung sekitar satu jam.
    Kerugian akibat
    kebakaran
    tersebut diperkirakan mencapai Rp 600 juta.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Rekrutmen Bersama BUMN 2025 bagi Putra/Putri Papua Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya – Halaman all

    Rekrutmen Bersama BUMN 2025 bagi Putra/Putri Papua Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya – Halaman all

    Pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN 2025 untuk kategori Putra/Putri Papua resmi dibuka mulai 15-24 April 2025.

    Tayang: Selasa, 15 April 2025 14:45 WIB

    Instagram @fhci.bumn

    REKRUTMEN BERSAMA BUMN – Grafis Rekrutmen Bersama BUMN 2025 diambil dari Instagram @fhci.bumn pada Selasa (15/4/2025). Pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN 2025 untuk kategori Putra/Putri Papua resmi dibuka mulai 15-24 April 2025. 

    TRIBUNNEWS.COM – Pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN 2025 untuk kategori Putra/Putri Papua resmi dibuka mulai 15 sampai 24 April 2025. 

    Rekrutmen Bersama BUMN 2025 kategori Putra/Putri Papua diperuntukkan bagi keturunan Orang Asli Papua (OAP) yang salah satu atau kedua orang tuanya merupakan asli keturunan Papua.

    Rekrutmen ini terbuka untuk lulusan pendidikan SMA/SMK, D3, D4/S1. 

    Pelamar jalur OAP dapat melakukan pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN 2025 secara online melalui laman https://rekrutmenbersama2025.fhcibumn.id/.

    Simak ketentuan, alur pendaftaran, dan jadwal seleksi Rekrutmen Bersama BUMN (RBB) 2025 kategori Putra/Putri Papua di bawah ini. 

    Ketentuan Umum RBB 2025

    Sebelum mendaftar, terlebih dahulu simak ketentuan umum pendaftaran RBB 2025 sebagai berikut:

    Setiap pelamar hanya dapat memilih 1 (satu) Jenis Rekrutmen (Reguler, Disabilitas atau Orang Asli Papua). Pastikan sudah melihat lowongan pada Laman Karir, sebelum menetapkan Jenis Rekrutmen yang dipilih.
    Setiap pelamar hanya dapat memilih 1 (satu) lowongan dari lowongan yang tersedia. Pastikan data dan dokumen pada Daftar Riwayat Hidup telah diisi dengan benar karena pelamar tidak dapat mengubah data apapun setelah melamar di lowongan pekerjaan.
    Seluruh tahapan rekrutmen tidak dipungut biaya apapun. Apabila ada pihak yang meminta biaya/menjanjikan sesuatu/menawarkan bantuan atas proses rekrutmen dapat melaporkan ke Forum Human Capital Indonesia (FHCI).
    Seluruh informasi dan proses rekrutmen hanya dapat di akses melalui portal rekrutmenbersama2025.fhcibumn.id dan email resmi panitia RBB 2025.
    Ada dua Jenis Perjanjian Kerja Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, meliputi:

    Perjanjian Kerja Waktu Tidak Tertentu (PKWTT) merupakan perjanjian kerja antara pekerja/buruh dengan pengusaha untuk mengadakan hubungan kerja yang bersifat tetap (permanen).
    Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) merupakan perjanjian kerja yang didasarkan pada jangka waktu atau jenis pekerjaan yang sifatnya terbatas (kontrak).
    Perjanjian kerja menyesuaikan dengan kebutuhan dari masing-masing BUMN Grup.

    Seluruh biaya akomodasi dan transportasi selama proses rekrutmen dan seleksi menjadi tanggungan pelamar.
    Perhitungan kuota pendaftaran dalam RBB 2025 adalah 1:1000, yang berarti setiap 1000 peserta yang mendaftar akan diizinkan untuk satu posisi. Sebagai contoh, jika BUMN A membuka 2000 kuota pendaftaran, maka kebutuhan pada BUMN A adalah sebanyak 2 posisi.
    FHCI berhak sepenuhnya menetapkan daftar kandidat yang dinilai memenuhi kualifikasi pada setiap tahapan seleksi.
    Hasil keputusan FHCI bersifat mutlak, mengikat, dan tidak dapat diganggu gugat.
    Pelamar harus mengisi data diri sesuai dengan dokumen yang dilampirkan. Jika isian data diri dan dokumen tidak sesuai maka dapat mempengaruhi hasil seleksi administrasi.
    Persyaratan Pendaftaran:

    Warga Negara Indonesia.
    Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia.
    Jenis kelamin menyesuaikan kebutuhan posisi masing-masing BUMN.
    Sehat jasmani, rohani, dan bebas narkoba.
    Sertifikasi pelatihan yang sesuai dengan kompetensi dan rekomendasi pengalaman kerja apabila ada.
    Rekomendasi Komunitas (berprestasi di Bidang Olahraga/Seni/Digital Creator/Start Up) apabila ada.
    Apabila pelamar memiliki ijazah dari universitas luar negeri, diharapkan untuk dapat melakukan penyetaraan dan konversi nilai terlebih dahulu ke Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti).

    Ketentuan Khusus RBB 2025 Kategori OAP

    Adapun berikut ini ketentuan khusus pendaftaran RBB 2025 kategori OAP:

    Lulusan SMA/SMK: Nilai minimal 60 skala 100
    Lulusan D3: IPK minimal 2.50 skala 4.00
    Lulusan D4/S1: IPK minimal 2.50 skala 4.00

    Cara Daftar RBB 2025

    Simak tata cara pendaftaran RBB 2025 di bawah ini. 

    Baca seluruh informasi ketentuan dan persyaratan yang berada di situs https://rekrutmenbersama2025.fhcibumn.id;
    Pastikan Pelamar sudah mengunjungi Laman Karir, tentukan Lowongan dan Jenis Rekrutmen (Reguler, Disabilitas, Orang Asli Papua) yang ingin dipilih;
    Berikutnya, Pelamar dapat menekan tombol Daftar yang ada pada pojok kanan atas halaman depan;
    Kemudian, masuk dengan email dan password yang telah didaftarkan. Aktivasi email dilakukan secara otomatis;
    Lengkapi Daftar Riwayat Hidup dan dokumen persyaratan pada menu Daftar Riwayat Hidup;
    Lihat lowongan yang tersedia pada menu karir. Pilih satu posisi lowongan yang ingin dilamar;
    Setelah melamar lowongan, pelamar dapat memantau proses lamaran, detail jadwal, dan pengumuman pada halaman Lamaran Saya atau email resmi yang akan dikirimkan.

    Jadwal Seleksi RBB 2025 Kategori OAP

    Adapun berikut ini jadwal seleksi Rekrutmen Bersama BUMN 2025 untuk kategori OAP:

    Registrasi dan job apply (pengajuan lamaran): 15 – 24 April 2025
    Pengumuman administrasi: Minggu ke-2 Mei 2025 
    Tes tahap 1 (TKD, AKHLAK, Wawasan Kebangsaan) dan tes tahap 2 (Bahasa Inggris dan Learning Agility): Mei –  Juni 2025
    Pengumuman tes tahap 1 dan 2: Minggu ke-3 Juni 2025 
    Tes tahap 3 (Tes TKB oleh BUMN): Juni – Juli 2025
    Pengumuman final: Minggu ke-2 Agustus 2025

    *) Harap dicatat bahwa jadwal di atas dapat mengalami perubahan sesuai dengan keputusan dari Panitia Rekrutmen

    (Tribunnews.com/Nurkhasanah)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • 1 Rumah di Tangsel Terbakar, Pemilik Diduga Lupa Matikan Kompor
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        15 April 2025

    1 Rumah di Tangsel Terbakar, Pemilik Diduga Lupa Matikan Kompor Megapolitan 15 April 2025

    1 Rumah di Tangsel Terbakar, Pemilik Diduga Lupa Matikan Kompor
    Tim Redaksi
    TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com –
    Sebuah rumah di wilayah Lengkong Karya, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel), hangus terbakar pada Selasa (15/4/2025).
    Komandan Pleton Alfa Pemadam Kebakaran (Damkar) Tangerang Selatan, Evi Gunawan, menjelaskan, peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 10.15 WIB.
    Saat itu, rumah tinggal milik korban dengan luas sekitar 500 meter persegi terbakar hebat akibat api yang diduga berasal dari kompor yang tak dimatikan.
    “Jadi pemilik rumah lagi nyalain kompor dan dia lupa matiin kompornya,” ujar Evi saat dihubungi
    Kompas.com
    , Selasa.
    Tak lama kemudian, api pun merambat ke sekitar dan membakar seluruh isi rumah tersebut. Selain itu, kata Evi, api juga semakin membesar lantaran ada banyak oli di lokasi.
    “Di sekitar situ juga ada semacam oli,” jelas dia.
    Meski kebakaran melalap habis rumah korban, api tidak merembet ke bangunan lain di sekitarnya.
    Namun, pemilik rumah bernama Sarwani (70), dinyatakan meninggal dunia akibat kebakaran tersebut. Evi menjelaskan, Sarwani meninggal dunia saat hendak menyevakuasi sepeda motornya.
    “Jadi dia nyelamatin motor, ngeluarin karena dia panik. Punya riwayat penyakit jantung, jadi ya sudah langsung lemas, pingsan, kemudian enggak lama setelah itu meninggal,” jelasnya.
    Adapun kendala utama dalam proses pemadaman adalah akses jalan yang sempit dan sulitnya sumber air.
    “Jalanannya memang sempit, di pelosok, perkampungan. Itu kendala utama kita,” ucap dia.
    Damkar Tangsel mengerahkan enam unit armada dengan sekitar 40 personel untuk memadamkan api. Proses pemadaman berlangsung sekitar satu jam.
    Kerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai Rp 600 juta.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Memancing saat Hujan, Pria di Bekasi Tewas Diduga Tersambar Petir – Halaman all

    Memancing saat Hujan, Pria di Bekasi Tewas Diduga Tersambar Petir – Halaman all

    Korban diduga meninggal dunia akibat tersambar petir saat sedang memancing dan berteduh di sekitar lokasi kejadian.

    Tayang: Selasa, 15 April 2025 14:36 WIB

    Tribunnews/Jeprima

    MEMANCING IKAN – Warga ramai-ramai memancing ikan yang ada di aliran kali Pangeran Tubagus Angke, Jakarta Barat, Rabu (29/1/2025). Pria berinisial MC ditemukan tewas di pinggir danau yang berada di Kampung Jati, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jumat (11/4/2025) sore. 

    TRIBUNNEWS.COM, BEKASI – Pria berinisial MC ditemukan tewas di pinggir danau yang berada di Kampung Jati, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jumat (11/4/2025) sore.

    Korban diduga meninggal dunia akibat tersambar petir saat sedang memancing dan berteduh di sekitar lokasi kejadian.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, mengatakan jika korban pertama kali ditemukan oleh pedagang es keliling yang kebetulan melintas.

    “Kepala dusun I mendapat laporan dari pedagang es keliling adanya seorang laki-laki yang tergeletak di TKP,” ujar Ade Ary.

    “Setelah mendapat laporan tersebut kemudian saksi mengecek TKP dan benar ada seorang laki-laki yang tergeletak di pinggir danau dengan kondisi tidak bernyawa,” imbuhnya.

    Setelah mendapat laporan, saksi pun segera menghubungi Polsek Cikarang Selatan untuk pengecekan awal.

    Pihak Kepolisian dari Polres Metro Bekasi Kabupaten pun sudah menangani kasus tersebut.

    Kendati demikian, keluarga korban menolak untuk dilakukan visum maupun autopsi.

    “Keluarga korban menolak untuk dilakukan visum dan autopsi dengan membuat surat pernyataan,” papar Ade Ary.

    “Kemudian jenazah dibawa oleh keluarganya ke rumah duka untuk disemayamkan,” pungkasnya.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Tak Ikut Compatibility Device Check Apakah Boleh Ikut Tes Online RBB 2025? – Halaman all

    Tak Ikut Compatibility Device Check Apakah Boleh Ikut Tes Online RBB 2025? – Halaman all

    Compatibility Device Check adalah proses untuk mengecek apakah perangkat yang akan digunakan peserta sudah sesuai.

    Tayang: Selasa, 15 April 2025 12:06 WIB

    Canva/Tribunnews.com

    RBB – Grafis RBB yang dibuat di Canva Premium pada Selasa (15/4/2025). Tak Ikut Compatibility Device Check Apakah Boleh Ikut Tes Online RBB 2025? 

    TRIBUNNEWS.COM – Dalam Rekrutmen Bersama BUMN (RBB) 2025, peserta akan melewati beberapa tahapan sebelum menghadapi tes utama. 

    Salah satu tahapan awalnya adalah Compatibility Device Check yang dijadwalkan berlangsung pada 14–17 April 2025.

    Compatibility Device Check adalah proses untuk mengecek apakah perangkat yang akan digunakan peserta sudah sesuai dengan persyaratan teknis dan dapat berjalan dengan baik dengan sistem atau aplikasi tes online.

    Apakah Compatibility Device Check dan Simulasi Tes Wajib Diikuti?

    Ya, peserta dianjurkan untuk mengikuti compatibility device check dan simulasi tes sebagai langkah persiapan. 

    Tujuannya agar perangkat yang digunakan sudah kompatibel, jaringan internet stabil, serta pencahayaan mendukung saat tes berlangsung.

    Jika Tidak Mengikuti Compatibility Device Check dan Simulasi Tes, Apakah Masih Bisa Ikut Tes Online?

    Peserta tetap diperbolehkan mengikuti tes online sesuai jadwal yang tertera pada menu “Pesan Masuk” atau email, meskipun tidak mengikuti compatibility device check dan simulasi tes. 

    Namun, penting untuk memastikan bahwa perangkat dan koneksi internet yang digunakan sudah memenuhi standar teknis demi kelancaran saat mengerjakan soal.

    Berikut adalah 3 hal yang perlu dipersiapkan peserta sebelum melakukan Compatibility Device Check:

    Siapkan PC/Laptop dan pastikan spesifikasi sesuai dengan syarat yang ditentukan.
    Pastikan koneksi internet yang stabil dan cepat (disarankan minimal 20 Mbps). 
    Menyiapkan alternatif kedua seperti PC/Laptop (optional) jika mengalami kendala dikarenakan spesifikasi yang tidak sesuai.

    Jika Error saat Compatibility Device Check

    Pastikan sebelum compatibility device check, perangkat yang digunakan sesuai dengan spesifikasi dan ketentuan yang ada.
    Koneksi internet dalam kondisi stabil, disarankan minimal 20 Mbps. 
    Lakukan restart device dan silahkan mengulangi proses kembali.

    Bagaimana jika Menggunakan Perangkat dan Jaringan yang Berbeda Ketika Compatibility Device Check dengan Tes Online?

    Sangat disarankan untuk menggunakan perangkat dan jaringan yang sama dengan yang digunakan saat compatibility device check dan tes online.

    Sebab penggunaan perangkat atau jaringan yang berbeda berpotensi menimbulkan gangguan teknis yang dapat mempengaruhi kelancaran saat tes berlangsung.

    (Tribunnews.com/Widya)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Tingkatkan Kualitas Sanitasi Warga, 10 STMB Dibangun di Cipinang Cempedak Jakarta Timur – Halaman all

    Tingkatkan Kualitas Sanitasi Warga, 10 STMB Dibangun di Cipinang Cempedak Jakarta Timur – Halaman all

    Sebanyak 10 Sarana Tempat Mandi Bersama (STMB) dibangun di Kelurahan Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.

    Tayang: Selasa, 15 April 2025 11:33 WIB

    handout

    TINGKATKAN KUALITAS HIDUP MASYARAKAT – Sarana Tempat Mandi Bersama (STMB) dibangun di Kelurahan Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu. Akses sanitasi yang layak merupakan kebutuhan dasar yang sangat penting untuk kesehatan masyarakat.. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebanyak 10 Sarana Tempat Mandi Bersama (STMB) dibangun di Kelurahan Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, untuk memenuhi kebutuhan sanitasi yang layak bagi masyarakat.

    Sebelum proses konstruksi, PT Brantas Abipraya, melakukan survei mendalam untuk mengidentifikasi rumah-rumah yang memenuhi kriteria penerima manfaat.

    Sekretaris Perusahaan PT Brantas Abipraya, Dian Sovana mengatakan, hasil survei menunjukkan bahwa puluhan keluarga di wilayah tersebut sangat membutuhkan fasilitas sanitasi yang memadai.

    Ia menyebut, akses sanitasi yang layak merupakan kebutuhan dasar yang sangat penting untuk kesehatan masyarakat

    “Kami ingin berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Cipinang Cempedak,” ujar Dian dikutip Selasa (15/4/2025).

    Dengan membangun STMB, Brantas Abipraya berkontribusi langsung pada pencapaian SDGs, khususnya dalam meningkatkan kesehatan masyarakat melalui akses sanitasi yang bersih (SDG 3) dan menyediakan fasilitas air bersih yang layak sebagai hak dasar setiap individu (SDG 6).

    “STMB ini adalah investasi kami dalam perubahan perilaku. Kami yakin, akses sanitasi yang layak akan memicu kebiasaan hidup bersih dan sehat di masyarakat,” katanya.

     

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Gunung Semeru Erupsi Lima Kali dalam Sehari, Warga Lumajang Diimbau Waspada

    Gunung Semeru Erupsi Lima Kali dalam Sehari, Warga Lumajang Diimbau Waspada

    Lumajang (beritajatim.com) – Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menunjukkan aktivitas vulkanik tinggi dengan mengalami lima kali erupsi dalam rentang waktu sembilan jam pada Selasa (15/4/2025). Informasi ini disampaikan oleh Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Semeru yang berada di Gunung Sawur, Lumajang.

    Menurut laporan PPGA, erupsi pertama terjadi pada pukul 00.21 WIB dan diikuti letusan kedua pada pukul 00.25 WIB. Keduanya terjadi tanpa visual letusan yang teramati. Aktivitas meningkat di pagi hari saat terjadi erupsi pada pukul 05.54 WIB dengan tinggi kolom abu mencapai 700 meter dari puncak. Kolom abu berwarna putih hingga kelabu mengarah ke timur laut dengan intensitas sedang.

    Erupsi selanjutnya tercatat pada pukul 07.32 WIB dengan kolom abu setinggi 500 meter ke arah barat daya dan memiliki intensitas tebal. Erupsi kelima sekaligus terbaru terjadi pukul 09.18 WIB dengan tinggi kolom abu mencapai 1.000 meter, mengarah ke barat daya.

    “Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter berdurasi 190 detik,” kata petugas PPGA Semeru di Gunung Sawur, Mukdas Sofian, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (15/4/2025).

    Sementara itu, Kabid Kedaruratan dan Rehabilitasi BPBD Lumajang, Yudhi Cahyono menyebutkan bahwa hingga saat ini belum ada laporan dampak erupsi yang diterima dari warga yang tinggal di sekitar lereng gunung.

    “Untuk dampak belum ada laporan, tapi tetap harus waspada dan siaga untuk warga di lereng gunung, utamanya penambang. Ini Gunung Semeru masih bersifat fluktuatif, jadi dampak bencananya sulit diprediksi dan bisa terjadi kapan saja,” ujarnya.

    Warga, khususnya penambang pasir, diminta tidak melakukan aktivitas dalam radius delapan kilometer dari puncak Gunung Semeru, terutama di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan. Hal ini sebagai bagian dari langkah antisipasi potensi awan panas guguran, lava pijar, dan banjir lahar dingin.

    Status Gunung Semeru saat ini masih berada pada level II (waspada). Masyarakat juga diimbau menjauhi daerah aliran sungai (DAS) yang berhulu di Semeru, terlebih saat hujan turun di kawasan lereng.

    “Ini untuk aktivitas dari puncak dibatasi sejauh delapan kilometer, di luar itu sepanjang 500 meter dari tepi sungai Besuk Kobokan juga harus dijauhi. Utamanya saat hujan dan cuaca buruk. Ini untuk potensi bisa terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar sampai jarak 13 kilometer dari puncak,” ungkap Yudhi Cahyono. [has/beq]

  • Apa Perbedaan Compatibility Device Check dan Simulasi Tes pada RBB 2025? – Halaman all

    Apa Perbedaan Compatibility Device Check dan Simulasi Tes pada RBB 2025? – Halaman all

    Apa perbedaan Compatibility Device Check dan Simulasi Tes pada Rekrutmen Bersama BUMN (RBB) 2025? berikut penjelasannya.

    Tayang: Selasa, 15 April 2025 09:20 WIB

    Canva/Tribunnews.com

    REKRUTMEN BERSAMA BUMN – Grafis RBB yang dibuat di Canva Premium pada Selasa (15/4/2025). Apa Perbedaan Compatibility Device Check dan Simulasi Tes pada RBB 2025? 

    TRIBUNNEWS.COM – Dalam proses Rekrutmen Bersama BUMN (RBB) 2025, peserta akan melalui beberapa tahapan sebelum mengikuti tes utama. 

    Dua di antaranya adalah Compatibility Device Check yang digelar 14-17 April dan Simulasi Tes pada 15-17 April 2025.

    Lantas, apa perbedaan Compatibility Device Check dan Simulasi Tes?

    Compatibility Device Check merupakan proses pemeriksaan atau pengujian kompatibilitas perangkat. 

    Tujuan utama dari proses ini adalah untuk memastikan bahwa perangkat yang akan Anda gunakan memenuhi persyaratan teknis dan dapat berfungsi baik dengan sistem atau aplikasi yang digunakan dalam tes online. 

    Sedangkan simulasi tes merupakan proses yang memberikan gambaran nyata ke peserta mengenai tes online.

    Apakah Compatibility Device Check dan Simulasi Tes Bersifat Wajib?

    Peserta diwajibkan mengikuti compatibility device check dan simulasi tes sebagai bentuk persiapan Anda dalam memastikan perangkat yang sudah kompatibel dengan yang dipersyaratkan dan jaringan stabil serta pencahayaan yang baik. 

    Namun, apabila tidak mengikuti compatibility device check dan simulasi tes, Anda masih bisa mengikuti tes online sesuai jadwal yang tertera.

    Apakah Tetap Boleh Mengikuti Tes Online Jika Tidak Mengikuti Compatibility Device Check dan Simulasi Tes?

    Anda tetap dapat mengikuti tes online sesuai jadwal yang sudah tertera pada menu “Pesan Masuk” atau email. 

    Namun, Anda wajib memastikan perangkat dan jaringan yang digunakan sudah sesuai spesifikasi yang diminta demi kenyamanan Anda ketika mengerjakan soal tes dengan mengikuti compatibility device check dan simulasi tes.

    Berikut adalah 3 hal yang perlu dipersiapkan peserta sebelum melakukan Compatibility Device Check:

    Siapkan PC/Laptop dan pastikan spesifikasi sesuai dengan syarat yang ditentukan.
    Pastikan koneksi internet yang stabil dan cepat (disarankan minimal 20 Mbps). 
    Menyiapkan alternatif kedua seperti PC/Laptop (optional) jika mengalami kendala dikarenakan spesifikasi yang tidak sesuai.

    Jika Error saat Compatibility Device Check

    Pastikan sebelum compatibility device check, perangkat yang digunakan sesuai dengan spesifikasi dan ketentuan yang ada.
    Koneksi internet dalam kondisi stabil, disarankan minimal 20 Mbps. 
    Lakukan restart device dan silahkan mengulangi proses kembali.

    Bagaimana jika Menggunakan Perangkat dan Jaringan Berbeda ketika Compatibility Device Check dengan Tes Online?

    Sangat disarankan untuk menggunakan perangkat dan jaringan sama dengan yang digunakan saat compatibility device check dan tes online, karena penggunaan perangkat atau jaringan berbeda berpotensi menimbulkan gangguan teknis yang dapat memengaruhi kelancaran saat tes berlangsung.

    (Tribunnews.com/Widya)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • KAI Tambah Jadwal KA Yogyakarta–Gambir untuk Libur Panjang Paskah

    KAI Tambah Jadwal KA Yogyakarta–Gambir untuk Libur Panjang Paskah

    Bisnis.com, JAKARTA – Kalender kembali membawa kabar baik bagi para pencinta liburan. Minggu ini, tanggal merah kembali menyapa, memberi ruang rehat sejenak dari rutinitas.

    Hari Jumat, 18 April 2025 ditetapkan sebagai Hari Libur Nasional dalam rangka Wafat Isa Almasih atau biasa dikenal Jumat Agung. Rangkaian Paskah yang jatuh pada Minggu 20 April, menciptakan long weekend yang tak boleh dilewatkan.

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) tak ketinggalan merespons antusiasme masyarakat yang ingin memanfaatkan momen ini untuk pulang kampung, berlibur, atau sekadar recharge ke tempat yang berbeda.

    KAI menghadirkan perjalanan Kereta Api Tambahan relasi Yogyakarta – Gambir (PP) selama periode 17 hingga 20 April 2025, demi memberikan kemudahan dan kenyamanan perjalanan pada momen akhir pekan panjang tersebut.

    “Kami memahami bahwa long weekend Paskah menjadi kesempatan berharga bagi masyarakat untuk bepergian. Oleh karena itu, KAI menambah perjalanan KA Yogyakarta – Gambir guna mengakomodasi lonjakan penumpang sekaligus memberikan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan menyenangkan,” ujar Vice President Public Relations KAI Anne Purba.

    Perjalanan KA Tambahan ini akan beroperasi dengan waktu yang ramah untuk para traveler. Dari Stasiun Yogyakarta, KA berangkat pukul 00.25 WIB dan tiba di Stasiun Gambir pukul 07.22 WIB. Sementara itu, dari Gambir, keberangkatan dijadwalkan pukul 15.20 WIB dan tiba kembali di Yogyakarta pada pukul 22.15 WIB.

    KA Tambahan Yogyakarta – Gambir ini menggunakan sarana unggulan Kereta Eksekutif Stainless Steel New Generation. Dengan desain modern serta kursi ergonomis yang nyaman untuk perjalanan jauh. Pengalaman naik kereta api kini menjadi bagian dari liburan itu sendiri, bukan hanya sekadar alat transportasi.

    Stasiun-stasiun perhentian dalam perjalanan ini juga menyuguhkan nuansa khas kota-kota di Jawa yang tak kalah memikat. Mulai dari Wates, Kutoarjo, Kebumen, Kroya, Purwokerto, Bumiayu, Cirebon, Jatibarang, Karawang, Bekasi, hingga Jatinegara. Perjalanan dengan kereta ini seperti mengajak penumpang menyusuri lorong-lorong eksotis Pulau Jawa dari jendela kereta.

    “Yogyakarta dan Jakarta selalu menjadi dua kota dengan mobilitas tinggi, apalagi di momen liburan. Penambahan perjalanan ini tidak hanya menjawab kebutuhan masyarakat, tetapi juga bagian dari upaya KAI untuk terus hadir sebagai sahabat perjalanan terbaik di setiap momen spesial,” lanjut Anne.

    Tak hanya sekadar perjalanan, naik kereta api kini menjadi gaya hidup baru. Tak ada stres terjebak kemacetan, tak perlu khawatir dengan keterlambatan, dan lebih ramah lingkungan. Semua kenyamanan ini bisa dinikmati sambil menyaksikan keindahan panorama pagi atau senja yang mengiringi sepanjang rel.

    Selain itu, pelanggan dapat dengan mudah memesan tiket KA Tambahan ini melalui aplikasi Access by KAI ataupun situs booking.kai.id. Proses pembelian cepat, transparan, dan tanpa repot—semuanya demi memastikan pengalaman terbaik sejak dari perencanaan perjalanan.

    KAI juga mengimbau kepada pelanggan untuk merencanakan perjalanan sejak dini, mengingat jumlah tempat duduk terbatas dan momen long weekend kerap membuat tiket cepat terjual habis.

    “Tak ada salahnya menyusun itinerary dari sekarang—mau menikmati matahari terbenam di Parangtritis Yogyakarta atau ngopi santai di Jalan Sabang Jakarta, semua bisa ditempuh dengan KA tambahan ini. KAI berkomitmen untuk selalu menjadi bagian dari cerita perjalanan masyarakat Indonesia. Dengan layanan yang terus ditingkatkan, kami ingin setiap perjalanan bersama KAI bukan hanya nyaman, tapi juga penuh kesan,” tutup Anne.

  • Angkutan Lebaran 2025 Tuntas, 200 Ribu Orang Gunakan Kereta Api di Daop 9 Jember

    Angkutan Lebaran 2025 Tuntas, 200 Ribu Orang Gunakan Kereta Api di Daop 9 Jember

    Liputan6.com, Jember – Masa Angkutan Lebaran 2025 yang digelar selama 22 hari resmi selesai pada Jumat (11/4/2025), total pelanggan yang menggunakan kereta api di wilayah PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 9 Jember selama arus mudik dan balik sebanyak 223.209 penumpang.

    Jumlah tersebut mengalami peningkatan 14% dari Angkutan Lebaran 2024 yang mengangkut 208.798 penumpang pada periode yang sama. Untuk penumpang yang tiba di wilayah Daop 9 Jember mencapai 231.078 penumpang tumbuh 15 % dari Angkutan Lebaran 2024.

    “Masa Angkutan Lebaran 2025 telah selesai, KAI Daop 9 Jember sukses mengantarkan 223.209 penumpang untuk mudik maupun balik menggunakan kereta api mulai dari Pasuruan sampai Banyuwangi,” kata Manager Hukum dan Humasda KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro Minggu (13/4/2025)

    Tingginya jumlah penumpang pada angkutan lebaran kali ini tidak terlepas dari beroperasinya KA Ijen Ekspres relasi Ketapang – Malang PP, KA Mutiara Timur yang melayani relasi Stasiun Ketapang – Surabaya Pasar Turi PP secara reguler dan terdapat kereta api tambahan KA Mutiara Timur Tambahan relasi Ketapang – Surabaya Gubeng PP yang membawa kereta jenis panoramic.

    Hadirnya kereta panoramic pada masa Angkutan Lebaran Tahun 2025 membawa nuansa yang berbeda, dimana penumpang dapat menikmati pengalaman perjalanan yang lebih eksklusif dengan keindahan alam dari Pasuruan hingga Banyuwangi.

    Respons masyarakat sangat positif menggunakan kereta api panoramic, tercatat 1.102 penumpang menggunakan kereta api dari dan menuju wilayah Daop 9 Jember. Bahkan untuk masa arus balik dari tanggal 1-11 April, rata-rata okupansi melonjak mencapai 117% dengan memberangkatkan 524 penumpang keberangkatan dari wilayah Daop 9 Jember selama periode tersebut.

    Selain sukses mengantarkan ratusan ribu penumpang selama arus mudik dan balik, KAI Daop 9 Jember juga sukses menjaga operasional kereta api tetap aman, lancar dan terkendali. Selama 22 hari tersebut, dari 572 perjalanan kereta api yang beroperasi, tingkat ketepatan waktu keberangkatan mencapai 100 persen dan untuk kedatangan mencapai lebih dari 99 persen, serta tidak terdapat gangguan yang berarti baik gangguan operasional maupun gangguan kamtib di stasiun dan di jalur.

    “KAI Daop 9 menyampaikan apresiasi kepada pelanggan KAI atas kepercayaannya menggunakan kereta api sebagai moda transportasi pilihan untuk mudik dan balik pada libur lebaran tahun ini dengan selamat, aman, nyaman, dan sehat sampai tujuan. Serta apresiasi yang setinggi-tingginya KAI sampaikan untuk seluruh pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu-persatu yang telah mendukung suksesnya penyelenggaraan angkutan lebaran 2025,” tutup Cahyo.

     

    Kondisi Wanita yang Tertabrak Kuda Balap di Kebumen