Organisasi: API

  • Korsleting Listrik Picu Kebakaran Hebat di Pengarang Bondowoso, Kerugian Capai Rp50 Juta

    Korsleting Listrik Picu Kebakaran Hebat di Pengarang Bondowoso, Kerugian Capai Rp50 Juta

    Bondowoso (beritajatim.com) – Sebuah rumah milik warga di Desa Pengarang, Kecamatan Jambesari Darussholah, Kabupaten Bondowoso, dilaporkan terbakar pada Jumat, (25/4/2025) pagi.

    Kebakaran diduga dipicu korsleting listrik dari alat elektronik yang digunakan korban.

    Plt Kabid Damkar pada Satpol PP dan Damkar Bondowoso, Martanto, membenarkan kejadian tersebut.

    Ia mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan sekitar pukul 08.48 WIB dari warga bernama Uswatun.

    “Tim langsung menuju lokasi dan tiba pukul 08.55 WIB. Upaya pemadaman dan pendinginan selesai pada pukul 09.25 WIB,” terang Martanto pada BeritaJatim.com.

    Kebakaran tersebut menimpa rumah milik Ibu Hasanah (54), warga RT 1 RW 1 Desa Pengarang. Menurut keterangan, peristiwa bermula saat Hasanah memasak nasi menggunakan rice cooker.

    Saat mencolokkan kabel ke stopkontak, ia sempat kesetrum. Setelah mencoba mencolokkannya kembali, muncul percikan api yang kemudian membesar.

    Melihat situasi memburuk, Uswatun segera menghubungi petugas Damkar.

    “Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, kerugian ditaksir mencapai kurang lebih Rp50 juta,” ungkap Martanto.

    Dalam proses pemadaman, dua unit kendaraan dikerahkan, yakni Carcentro dan Dyna. Sejumlah pihak juga terlibat membantu proses penanganan di lapangan, antara lain Koramil dan Polsek Jambesari, perangkat desa, warga sekitar, dan pihak PLN Bondowoso.

    “Setelah proses pemadaman rampung, personel kembali siaga di markas,” tutup Martanto.

    Warga diimbau untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan peralatan listrik guna menghindari kejadian serupa.

    “Jika terjadi kebakaran, masyarakat bisa segera menghubungi Damkar Bondowoso,” pungkas Martanto. [awi/aje]

  • Oplos Gas Berujung Petaka, Pria di Cilandak Terluka dan Rumahnya Hangus – Page 3

    Oplos Gas Berujung Petaka, Pria di Cilandak Terluka dan Rumahnya Hangus – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Praktik pengoplosan gas elpiji berujung petaka. Seorang pria, Bagus Supriyanto (32) harus dilarikan ke rumah sakit karena ulahnya sendiri yang nekat mengoplos gas elpiji di dalam rumah.

    Insiden ini terjadi di Jalan Tridharma Bawah, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Kamis, 24 April 2025. Rumahnya korban turut ludes dilalap si jago merah.

    “Kebakaran diduga akibat kebocoran tabung gas,” kata Kapolsek Cilandak Kompol Febriman Sarlase dalam keterangannya, Jumat (25/4/2025).

    Febriman menerangkan, korban diduga sedang mengoplos isi tabung gas melon 3 Kg ke tabung gas 12 Kg warna pink di dalam rumahnya. Namun, ada tabung meledak hingga api langsung menyambar atap rumah dan tubuh Bagus.

    Saat kejadian, warga berupaya memadamkan api dengan alat seadanya. Api dinyatakan padam pada pukul pukul 13.45 WIB.

    Sementara itu, Bagus lari tunggang-langgang keluar rumah dengan kondisi terluka dan dilarikan ke RS Fatmawati guna mendapatkan perawatan medis.

    “Korban atas nama Bagus Supriyanto oleh personel Polsek Cilandak ditemukan di RS Fatmawati sedang dalam penanganan medis,” ujar dia.

  • BPJS Kesehatan dan Kemenkum Bertukar Data untuk Kejar Cakupan Peserta JKN – Halaman all

    BPJS Kesehatan dan Kemenkum Bertukar Data untuk Kejar Cakupan Peserta JKN – Halaman all

    Mengejar cakupan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan dan Kementerian Hukum (Kemenkum RI) saling kolaborasi.

    Tayang: Jumat, 25 April 2025 09:25 WIB

    Tribunnews.com/Rina Ayu

    MoU BPJS KESEHATAN – Mengejar cakupan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan dan Kementerian Hukum (Kemenkum RI) saling kolaborasi. Nota Kesepahaman ini ditandatangani oleh Menteri Hukum RI Supratman Andi Agtas dan Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti di kantor BPJS Kesehatan, Jakarta, Kamis (24/4/2025). 

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

    TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA — Mengejar cakupan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan dan Kementerian Hukum (Kemenkum RI) saling kolaborasi.

    Nota Kesepahaman ini ditandatangani oleh Menteri Hukum RI Supratman Andi Agtas dan Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti di kantor BPJS Kesehatan, Jakarta, Kamis (24/4/2025).

    Ghufron mengatakan, kolaborasi itu diantaranya adalah pemanfaatan data yang relevan dan akurat dari Kemenkum RI.

    Pihaknya bisa mengidentifikasi segmentasi masyarakat yang belum terjangkau oleh program ini.

    Diketahui, sampai 1 April 2025 jumlah peserta mencapai lebih dari 279,6 juta jiwa atau setara 98,13 persen dari total penduduk.

    ”Hal ini diharapkan dapat mempermudah proses pendaftaran peserta baru maupun kepatuhan dari peserta maupun pemberi kerja,” ujar Ghufron.

    Sementara itu Menteri Hukum RI Supratman Andi Agtas menegaskan, pihaknya mendukung agar seluruh masyarakat Indonesia menjadi peserta program JKN yang saat ini tersisa kurang dari 2 persen.

    “Semua menjaga jangan sampai kurang, melalui pemanfaatan data yang kami miliki,” ujar Supratman.

    Adapun ruang lingkup kerja sama yang diatur dalam Nota Kesepahaman ini meliputi sosialisasi, publikasi, dan edukasi mengenai Program JKN, pertukaran data dan informasi yang relevan, sinergi dalam pelaksanaan program-program strategis masing-masing pihak serta kerja sama lainnya yang akan disepakati kemudian.

     

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’61’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Kebakaran Hebat Landa Pabrik Kerupuk di Bondowoso

    Kebakaran Hebat Landa Pabrik Kerupuk di Bondowoso

    Bondowoso (beritajatim.com) – Kebakaran hebat terjadi di sebuah tempat produksi kerupuk milik warga Dusun Sraten, Desa Prajekan Kidul, Kecamatan Prajekan, Kabupaten Bondowoso, Kamis malam (24/4/2025). Api melahap hampir seluruh bagian bangunan dan mengakibatkan kerugian materil yang ditaksir mencapai Rp300 juta.

    Peristiwa tersebut diduga bermula dari tungku kayu bakar yang digunakan dalam proses produksi kerupuk. Kepala Satpol PP dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bondowoso, Slamet Yantoko, membenarkan kejadian itu saat dikonfirmasi.

    Laporan kebakaran pertama kali masuk ke pihak Damkar pada pukul 19.00 WIB. Namun sebelumnya, sekitar pukul 18.40 WIB, pemilik rumah dan tempat produksi, Alfiyah, sudah menyadari adanya tanda-tanda mencurigakan.

    “Pemilik rumah atas nama Alfiyah awalnya mendengar suara mencurigakan dari belakang rumah sekitar pukul 18.40 WIB. Setelah dicek, ternyata tempat produksi kerupuk miliknya sudah dilalap api,” ujar Slamet.

    Mendapati informasi tersebut, petugas Damkar langsung dikerahkan menuju lokasi Tempat Kejadian Kebakaran (TKK) dan melakukan koordinasi dengan warga setempat. Dalam proses pemadaman, petugas mengerahkan dua armada, yakni Carcentro dan Watersuplay, guna menjinakkan kobaran api yang kian membesar.

    Upaya pemadaman berlangsung selama dua jam dan berhasil dikendalikan sepenuhnya pada pukul 21.00 WIB. Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, kerugian material yang ditimbulkan cukup besar.”Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun kerugian ditaksir mencapai Rp300 juta,” tambah Slamet.

    Selain tim Damkar, proses penanganan juga melibatkan bantuan dari personel Koramil Prajekan, Polsek Prajekan, serta aparat Kecamatan Prajekan. Sinergi lintas instansi ini turut mempercepat proses pemadaman dan pengamanan lokasi kebakaran.

    Pihak Damkar mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, khususnya yang berkaitan dengan penggunaan tungku kayu bakar yang masih umum dipakai dalam kegiatan rumah tangga maupun produksi industri rumahan. Kesadaran dan kewaspadaan menjadi langkah penting untuk mencegah peristiwa serupa terjadi kembali. [awi/suf]

  • Gunung Lewotobi Meletus Disertai Ledakan Dahsyat dan Lontaran Lava Pijar
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        25 April 2025

    Gunung Lewotobi Meletus Disertai Ledakan Dahsyat dan Lontaran Lava Pijar Regional 25 April 2025

    Gunung Lewotobi Meletus Disertai Ledakan Dahsyat dan Lontaran Lava Pijar
    Tim Redaksi
    FLORES TIMUR, KOMPAS.com

    Gunung Lewotobi Laki-laki
    yang terletak di Kabupaten Flores Timur,
    Nusa Tenggara Timur
    (NTT), kembali meletus disertai ledakan dahsyat pada Jumat (25/4/2025).
    Letusan ini menciptakan ketinggian kolom
    abu vulkanik
    mencapai 3.500 meter.
    “Terjadi erupsi
    Gunung Lewotobi Laki-laki
    pukul 02.09 Wita dengan tinggi kolom abu teramati lebih kurang 3.500 meter di atas puncak sekitar 5.084 meter di atas permukaan laut,” demikian disampaikan Yohanes Kolli Sorywutun, petugas Pos Pengamat Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki dalam keterangannya, Jumat pagi.
    Yohanes melaporkan kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal condong ke arah barat dan barat laut.
    Berdasarkan data seismogram, erupsi tersebut berdurasi lebih kurang 1 menit 42 detik, dengan amplitudo maksimum 47,3 mm.
    “Erupsi disertai dengan ledakan besar serta lontaran lava pijar,” kata dia.
    Yohanes mengimbau masyarakat sekitar untuk tetap waspada dan tidak melakukan aktivitas apa pun dalam radius 6 kilometer dari pusat erupsi.
    Ia juga menyarankan agar selalu mengenakan masker atau alat pelindung saat beraktivitas di luar rumah untuk menghindari bahaya abu vulkanik terhadap gangguan kesehatan.
    Ia menambahkan bahwa saat ini tingkat aktivitas gunung api tipe strato itu berada di level III siaga.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Harun Al Rasyid Jadi Deputi Pengawasan, Eks Penyidik KPK: Agar Penyelenggaraan Haji Bebas dari KKN – Halaman all

    Harun Al Rasyid Jadi Deputi Pengawasan, Eks Penyidik KPK: Agar Penyelenggaraan Haji Bebas dari KKN – Halaman all

    Eks penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Harun Al Rasyid resmi dilantik sebagai Deputi Bidang Pengawasan, Pemantauan, dan Evaluasi.

    Tayang: Jumat, 25 April 2025 01:18 WIB

    Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra

    HARUN AL RASYID – Kasatgas Penyelidik KPK Harun Al Rasyid saat ditemui awak media di Kantor Komnas HAM RI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (2/6/2021). 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Badan Penyelenggara (BP) Haji Republik Indonesia resmi melantik eks penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Harun Al Rasyid sebagai Deputi Bidang Pengawasan, Pemantauan, dan Evaluasi.

    Adapun pelantikan itu dilakukan oleh Kepala BP Haji Mochamad Irfan Yusuf alias Gus Irfan di Asrama Haji Bekasi, Jawa Barat pada Rabu (23/4/2024) lalu.

    Tentang hal itu, eks penyidik KPK Yudi Purnomo mengatakan dipilihnya sosok Harun yang dikenal sebagai raja operasi tangkap tangan (OTT) KPK ini menjadi bentuk komitmen pencegahan korupsi khususnya dalam penyelenggaran ibadah haji.

    “Keputusan tepat dan bentuk konkret komitmen agar penyelenggaraan haji bebas dari KKN sehingga jemaah tidak dirugikan dan tidak ada penyelewengan dana haji Karena yang dipilih adalah orang yang mempunyai kapasitas untuk melakukan pengawasan secara ketat tanpa kompromi,” kata Yudi dalam keterangannya, Kamis (24/4/2025).

    Harun yang sebelumnya tergabung dalam Satgassus Pencegahan Korupsi Polri ini menurut Yudi tak usah lagi diragukan kredibilitasnya khususnya saat menangkap para koruptor.

    Meski dia disingkirkan oleh eks Ketua KPK Firli Bahuri karena tidak lulus dalam tes wawasan kebangsaan (TWK), pengalamannya tidak diragukan lagi.

    Yudi meyakini Harun yang diangkat melalui keputusan Presiden Prabowo tertanggal 8 April 2025 itu bisa memberikan kerja nyata agar penyelenggaraan haji bisa bebas dari praktek korupsi.

    “Sehingga ke depannya penyelenggaraan haji tidak akan ada lagi korupsi, kolusi dan nepotisme dalam berbagai hal seperti transportasi, konsumsi, penginapan dan lain sebagainya,” ungkapnya.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Ketua Konferensi Waligereja Indonesia Berangkat ke Vatikan, Bakal Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus – Halaman all

    Ketua Konferensi Waligereja Indonesia Berangkat ke Vatikan, Bakal Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus – Halaman all

    Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) sekaligus Uskup Bandung, Monsinyur Antonius Subianto Bunjamin, berangkat ke Vatikan pada Kamis malam.

    Tayang: Jumat, 25 April 2025 00:21 WIB

    Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda Prasetia

    KONFERENSI WALIGEREJA – Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC bersama Sekretaris Jenderal KWI yang juga Uskup Keuskupan Bogor, Mgr. Paskalis Bruno Syukur, OFM saat konferensi pers terkait peringatan 100 KWI di Gedung KWI, Menteng, Jakarta, Jumat (17/5/2024). 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) sekaligus Uskup Bandung, Monsinyur Antonius Subianto Bunjamin, berangkat ke Vatikan pada Kamis malam, (24/4/2025). 

    Keberangkatan ke Vatikan ini untuk menghadiri pemakaman Paus Fransiskus yang dijadwalkan akan berlangsung pada Sabtu (26/4/2025), mendatang.

    Hal itu disampaikan Uskup Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo, setelah misa arwah mengenang Paus Fransiskus di Katedral Jakarta, Kamis.

    “Bapa Uskup Ketua KWI akan berangkat ke Vatikan malam ini. Beliau tidak bisa hadir karena harus cepat-cepat ke bandara supaya tidak ketinggalan pesawat malam ini,” kata Suharyo,.

    “Beliau akan mewakili Gereja Katolik Indonesia dalam upacara pemakaman Bapa Paus,” sambungnya.

    Kardinal pun menyampaikan pemakaman Paus Fransiskus akan dilaksanakan pada Sabtu dengan upacara pada pukul 10.00 waktu setempat.

    Upacara pemakaman akan dipimpin Ketua Dewan Kardinal, Giovanni Battista Re. 

    Dirinya pun mengaku tidak ikut ke Vatikan untuk menghadiri pemakaman Paus.

    Sebab, Kardinal baru akan berangkat ke Vatikan pada 4 Mei mendatang untuk Konklaf. Konklaf merupakan forum tertinggi di gereja Katolik untuk memilih Paus yang baru.

    “Saya baru akan berangkat 4 Mei untuk mengikuti konklaf,” terangnya.

    Paus akan dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore. 

    Adapun sebanyak empat orang ditunjuk Presiden Prabowo Subianto untuk menjadi utusan menghadiri pemakaman Paus Fransiskus.

    Di antaranya ada Presiden RIke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi). Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, Menteri HAM Natalius Pigai hingga mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • PG Ngadirejo target giling 9,5 juta kuintal tebu di 2025

    PG Ngadirejo target giling 9,5 juta kuintal tebu di 2025

    Musim giling 2025 ini target kami adalah tetap menjadi the winner, yaitu terbaik dari sisi laba, jumlah tebu, dan terbaik di jumlah gula

    Kediri (ANTARA) – Pabrik Gula Ngadirejo Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menargetkan akan melakukan giling untuk 9,5 juta kuintal tebu pada musim giling 2025.

    General Manager PG Ngadiredjo Kabupaten Kediri Wayan Mei Purwono mengemukakan perusahaan akan memulai giling 2025 pada pertengahan Mei.

    “Target menggiling tebu sebanyak 9,5 juta kuintal dan rendeman 8,16 persen dengan menghasilkan gula di atas 75 ribu ton. Kami mohon doa restunya kepada seluruh masyarakat dan pemangku kebijakan semoga giling berjalan lancar dan bisa melampaui target,” katanya di Kediri, Kamis.

    Pada musim giling 2024, PG Ngadiredjo menjadi pabrik gula terbaik di lingkungan pabrik di bawah naungan PT Sinergi Gula Nusantara (SGN).

    Dengan target baru di 2025 ini, perusahaan juga berharap bisa terealisasi. Musim giling 2025 juga bisa berjalan dengan lancar.

    “Musim giling 2025 ini target kami adalah tetap menjadi the winner, yaitu terbaik dari sisi laba, jumlah tebu, dan terbaik di jumlah gula,” kata Wayan.

    Sementara itu, memulai musim giling 2025, di PG Ngadiredjo Kabupaten Kediri, menggelar doa bersama dan slow firing boiler atau menyalakan api perdana di stasiun ketel yang biasa dikenal dengan ‘cetik geni’.

    Kegiatan tersebut berlangsung diawali dengan pembacaan doa dan tahlil bersama jajaran manajemen PG Ngadiredjo Kabupaten Kediri, petani tebu, serta tokoh masyarakat sekitar.

    Kegiatan slow firing boiler merupakan langkah awal dalam proses memasuki musim giling untuk memanaskan stasiun ketel.

    Nantinya sebelum pelaksanaan giling, perusahaan juga akan melakukan individual test dan general test di semua stasiun mesin, sehingga semua mesin diharapkan bisa berfungsi dengan baik.

    Sementara itu, PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) juga menargetkan produksi gula SGN 2025 sebesar 1,012 juta ton GKP (Gula kristal putih), lebih tinggi dari target 2024, 2023, dan 2022 berturut-turut sebesar 910 ribu ton, 751 ribu ton, dan 851 ribu ton.

    Sedangkan target tebu digiling 2025 sebesar 13,548 juta lebih tinggi dibanding realisasi pada 2024 yakni sebesar 11,956 juta ton.

    PT SGN juga akan melanjutkan program penguatan tebu petani untuk meningkatkan produktivitas gula petani yang akan berdampak positif kepada tingkat kesejahteraan petani tebu.

    Selain itu, terus melanjutkan program inkubator agripreneur tebu yang saat ini para peserta tengah menjalani pelatihan teknis sebelum mengelola mini estate tebu.

    PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) yang dikenal dengan Sugar Co merupakan perusahaan sub-Holding Gula PT Perkebunan Nusantara III (Persero) yang bergerak di bidang usaha agro industri komoditas gula.

    Perusahaan mengkonsolidasi 36 pabrik gula perkebunan nusantara yang tersebar dari Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.

    Saat ini, perusahaan melakukan upaya-upaya restrukturisasi bisnis gula dan transformasi usaha di sektor pengolahan tanaman tebu (off farm), kemitraan budidaya perkebunan (on farm), peningkatan kesejahteraan petani tebu rakyat serta unit-unit pendukungnya guna meningkatkan kinerja maupun produktivitas perusahaan.

    Pewarta: Asmaul Chusna
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Google Ungkap Rincian Agenda di I/O 2025, Mulai dari AI Hingga Web

    Google Ungkap Rincian Agenda di I/O 2025, Mulai dari AI Hingga Web

    JAKARTA – Acara pengembang tahunan Google I/O akan kembali digelar pada 20 dan 21 Mei mendatang. Meski tanggal telah diungkapkan sejak Februari lalu, Google belum membagikan agenda atau detail acaranya. 

    Setelah beberapa bulan menunggu, Google akhirnya membagikan rangkaian agenda dari I/O 2025. Perusahaan itu mengatakan bahwa mereka akan membuat pengumuman besar terkait Kecerdasan Buatan (AI), Android, Web, hingga Cloud. 

    Seperti tahun-tahun sebelumnya, acara ini akan dimulai dengan Google Keynote. Acara ini akan dimulai sekitar pukul 10.00 waktu setempat. Jika melihat dari waktu Indonesia, Google Keynote akan digelar pada 21 Mei pukul 00.00 WIB. 

    Agenda berikutnya adalah Developer Keynote yang akan dimulai sekitar tiga setengah jam setelah Google Keynote. Untuk menjangkau lebih banyak penonton, Google akan menyiarkan acaranya selama dua hari berturut-turut secara daring. 

    Selain membatasi detail dari agendanya, meskipun hanya di hari pertama, Google juga telah mengungkapkan berbagai topik yang akan perusahaannya bahas. Berikut ini tiga topik utama dari Google I/O 2025.

    Kemajuan model AI Gemini akan dibahas. Google akan memperkenalkan kemampuan membangun aplikasi dan dukungan produktivitas terbaru dari model bahasa besar (LLM) tersebut. Google akan memperkenalkan dukungan pembuatan aplikasi yang ditingkatkan di perangkat berbasis Android. Perusahaan itu akan menyediakan sesi khusus untuk membuatnya aplikasi cerdas yang fokus pada pemanfaatan Google AI. Berbagai fitur baru yang mendukung web akan diperkenalkan. Google akan mengumumkan fitur baru yang dapat mempercepat pengembangan dan pembangunan pengalaman web. Google juga akan membagikan inovasi terbaru yang berkaitan dengan UI Web dan API AI multi-modal.

  • Rumah di Cilandak Kebakaran akibat Tabung Gas 3 Kg Meledak 
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        24 April 2025

    Rumah di Cilandak Kebakaran akibat Tabung Gas 3 Kg Meledak Megapolitan 24 April 2025

    Rumah di Cilandak Kebakaran akibat Tabung Gas 3 Kg Meledak
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sebuah rumah di Jalan Tridharma Bawah, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan,
    kebakaran
    pada Kamis (24/4/2025) pukul 13.45 WIB.
    Kapolsek Cilandak Kompol Febriman Sarlase mengatakan, kebakaran diduga akibat meledaknya tabung gas tiga kilogram.
    “Disebabkan oleh tabung gas tiga kilogram yang meledak,” kata Febriman dalam keterangannya, Kamis (24/4/2025).
    Menurut hasil pemeriksaan, para tetangga mengaku melihat penghuni rumah, Bagus Supriyanto (33), berlari keluar kediamannya dalam keadaan terluka menuju rumah sakit.
    Sementara, warga berjibaku memadamkan api. 
    “Setelah dicek lokasi kebakaran, ternyata ditemukan korban melakukan praktik pengoplosan (di lokasi kebakaran),” ungkap Febriman.
    Praktik pengoplosan tersebut dilakukan Bagus dengan memindahkan gas dari tabung 3 kilogram ke tabung 12 kilogram menggunakan selang dan batu es sebagai alat pendingin.
    “Namun akibat perbuatan tersebut menimbulkan kebakaran pada bagian rumah dan sebagian atap rumah,” ujar dia.
    Dari lokasi kejadian, polisi menyita barang bukti berupa 16 tabung gas 3 kilogram, empat tabung gas 12 kilogram, tiga selang oplosan, dan satu tang.
    “(Bagus) mengalami luka bakar pada bagian tubuh Saat ini korban sedang dalam perawatan medis di Rumah Sakit Fatmawati,” tegas Febriman. 
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.