Organisasi: API

  • Stasiun Gambir Jadi Diganti Manggarai Layani Kereta Jarak Jauh? Ini Jawabannya

    Stasiun Gambir Jadi Diganti Manggarai Layani Kereta Jarak Jauh? Ini Jawabannya

    Jakarta

    Rencana Stasiun Gambir pensiun melayani kereta jarak jauh, dan perannya digantikan oleh Stasiun Manggarai kembali mencuat. Rencana tersebut sempat dibahas Anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade, dalam rapat dengar pendapat dengan PT KAI (Persero), Rabu (20/8) kemarin.

    Direktur Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubugan Allan Tandiono menyambut baik setiap usulan yang disampaikan terkait rencana pemindahan lokasi stasiun kereta jarak jauh dari Gambir ke Manggarai, yang salah satunya disampaikan dalam RDP bersama Komisi VI DPR kemarin.

    “Menyinggung terkait Stasiun Manggarai dan juga Stasiun Gambir. Terkait ini tentunya kami menyambut baik setiap masukkan yang ada dan kami akan mengecek lagi studi kelayakan dari Stasiun Manggarai ini,” kata Allan dalam press briefing Kemenhub, Kamis (21/8/2025).

    Allan mengatakan pihaknya juga terus berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan seperti Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta hingga PT KAI (Persero) terkait rencana pemindahan stasiun kereja jarak jauh dari Gambir ke Manggarai.

    “Kami akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah, dengan para operator di sini tentunya ada KAI dan juga KCI, karena fokus kami yang juga selalu diingatkan oleh Menteri Perhubungan bahwa kita fokus kepada pelayanan masyarakat,” jelasnya.

    Sebagai informasi, Anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade, menyoroti rencana Kementerian Perhubugan untuk memindahkan lokasi stasiun kereja jarak jauh antar provinsi dari Gambir ke Manggarai. Dalam kesempatan itu ia mempertanyakan mengapa semua layanan kereta harus terpusat di Stasiun Manggarai.

    “Ini kan, mohon maaf ya, ada pemaksaan dari Dirjen kereta api bahwa semua dipindahkan ke Stasiun Manggarai, saya melihat ini. Katanya bahkan penumpang antar provinsi pun misalnya kereta api akan dipindahkan dari Gambir ke Manggarai, itu realistis nggak?,” katanya dalam RDP Komisi VI bersama PT KAI, Rabu (20/8) kemarin.

    “Karena aksesnya nggak ada, parkirnya nggak ada, bapak (Dirut KAI) bicara dengan Pak Menteri (Perhubungan), kenapa Dirjen Kereta Api itu investasi triliunan di Manggarai. Ini kerja proyek atau kejar pelayanan,” sambungnya.

    Meski begitu, rencana Stasiun Gambir untuk pensiun melayani kereta jarak jauh bukan hal yang baru. Sebab rencana ini sudah muncul sejak 2022 lalu. Dalam hal ini rencana proses pemindahan lokasi stasiun kereta jarak jauh ini ditargetkan rampung pada 2025 ini.

    Dalam catatan detikcom, rencana Stasiun Gambir akan pensiun melayani kereta jarak jauh dan diprioritaskan untuk melayani KRL. Kala itu peran Stasiun Gambir juga sudah diusulkan untuk diambilalih Stasiun Manggarai.

    “Sesuai dengan rencana proyek Double Double Track (DDT) Manggarai-Cikarang, Stasiun Manggarai saat ini dikembangkan menjadi stasiun sentral yang akan melayani kereta jarak jauh, KRL, dan KA Bandara,” jelasJuru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati kepada detikcom seperti ditulis Selasa (7/6/2022).

    Sebab menurutnya tengah berlangsung switch over di Stasiun Manggarai. Switch over merupakan pergantian atau peralihan sistem persinyalan, operasional, atau pelayanan untuk meningkatkan penggunaan kereta api.

    “Saat ini masih dalam proses khususnya dengan melakukan switch over. Tentu soal infrastruktur penunjang juga akan disiapkan seperti akses dan parkir,” katanya.

    Tonton juga video “Viral Pencurian Motor di Stasiun Gambir, KAI Minta Maaf” di sini:

    (hns/hns)

  • Manufaktur Harus Tumbuh di Atas 5% Demi Kejar Ekonomi RI 5,4% di 2026

    Manufaktur Harus Tumbuh di Atas 5% Demi Kejar Ekonomi RI 5,4% di 2026

    Bisnis.com, JAKARTA — Pelaku usaha menilai pertumbuhan kinerja industri pengolahan atau manufaktur harus didorong naik ke atas 5% jika Presiden Prabowo Subianto menargetkan pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 5,4% pada 2026. 

    Wakil Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) David Leonardi mengatakan, dengan target pertumbuhan ekonomi 5,4% tahun depan, maka industri tekstil dan produk tekstil (TPT) mesti tumbuh 6%-7%. 

    “Saat ini, kontribusi industri TPT terhadap PDB [produk domestik bruto] nasional tercatat di kisaran 1,02%. Dengan target pertumbuhan ekonomi 5,4% tahun depan, sektor ini perlu tumbuh minimal 6–7% agar kontribusinya signifikan,” kata David kepada Bisnis, Kamis (21/8/2025). 

    Menurut David, jika industri TPT hanya mampu tumbuh di bawah 5% maka dampak terhadap laju ekonomi nasional tidak akan signifikan. 

    Adapun, pada kuartal II/2025, industri tekstil dan pakaian jadi tumbuh 4,35% (year-on-year/yoy) atau turun dari sebelumnya kuartal sebelumnya 4,64% yoy. 

    “Namun, jika mampu didorong, industri TPT bukan hanya akan memperkuat ekspor nonmigas, tetapi juga menjadi penopang daya serap tenaga kerja yang saat ini mencapai sekitar 3 juta orang,” tuturnya. 

    Senada, Wakil Ketua Umum Kadin Perindustrian Saleh Husin mengatakan, kontribusi manufaktur terhadap PDB saat ini masih stagnan di kisaran 18%-19%. 

    Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan kontribusi industri pengolahan terhadap PDB mencapai 18,67% yoy pada kuartal II/2025. 

    Namun, angka tersebut turun dari kuartal sebelumnya yakni 19,25% yoy. Sementara itu, jika dibandingkan dengan kuartal II/2024 yang mencapai 18,52% yoy, kontribusi periode kuartal kedua tahun ini masih lebih tinggi. 

    “Dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi nasional 5,4%, maka manufaktur perlu tumbuh di kisaran 4,8%–5,5%,” jelasnya. 

    Menurut Saleh, angka ini relatif lebih tinggi dibandingkan tren 5 tahun terakhir yang cenderung stagnan di bawah 4,5%. Artinya, dibutuhkan akselerasi signifikan melalui perbaikan iklim usaha, dorongan investasi, serta peningkatan ekspor produk bernilai tambah.

    Lebih lanjut, Ketua Umum Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI) Redma Gita Wirawasta menilai industri manufaktur sebagai tulang punggung pertumbuhan dan sektor padat karya sebagai fungsi pemerataannya harus tumbuh lebih tinggi dibandingkan laju ekonomi nasional.

    “Kalau target pertumbuhan ekonomi 5,4% sektor manufaktur harus 8,7%. Maka ini akan menjadi kontributor terhadap PDB-nya di atas 25%,” pungkasnya. 

  • Manufaktur Harus Tumbuh di Atas 5% Demi Kejar Ekonomi RI 5,4% di 2026

    Manufaktur Harus Tumbuh di Atas 5% Demi Kejar Ekonomi RI 5,4% di 2026

    Bisnis.com, JAKARTA — Pelaku usaha menilai pertumbuhan kinerja industri pengolahan atau manufaktur harus didorong naik ke atas 5% jika Presiden Prabowo Subianto menargetkan pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 5,4% pada 2026. 

    Wakil Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) David Leonardi mengatakan, dengan target pertumbuhan ekonomi 5,4% tahun depan, maka industri tekstil dan produk tekstil (TPT) mesti tumbuh 6%-7%. 

    “Saat ini, kontribusi industri TPT terhadap PDB [produk domestik bruto] nasional tercatat di kisaran 1,02%. Dengan target pertumbuhan ekonomi 5,4% tahun depan, sektor ini perlu tumbuh minimal 6–7% agar kontribusinya signifikan,” kata David kepada Bisnis, Kamis (21/8/2025). 

    Menurut David, jika industri TPT hanya mampu tumbuh di bawah 5% maka dampak terhadap laju ekonomi nasional tidak akan signifikan. 

    Adapun, pada kuartal II/2025, industri tekstil dan pakaian jadi tumbuh 4,35% (year-on-year/yoy) atau turun dari sebelumnya kuartal sebelumnya 4,64% yoy. 

    “Namun, jika mampu didorong, industri TPT bukan hanya akan memperkuat ekspor nonmigas, tetapi juga menjadi penopang daya serap tenaga kerja yang saat ini mencapai sekitar 3 juta orang,” tuturnya. 

    Senada, Wakil Ketua Umum Kadin Perindustrian Saleh Husin mengatakan, kontribusi manufaktur terhadap PDB saat ini masih stagnan di kisaran 18%-19%. 

    Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan kontribusi industri pengolahan terhadap PDB mencapai 18,67% yoy pada kuartal II/2025. 

    Namun, angka tersebut turun dari kuartal sebelumnya yakni 19,25% yoy. Sementara itu, jika dibandingkan dengan kuartal II/2024 yang mencapai 18,52% yoy, kontribusi periode kuartal kedua tahun ini masih lebih tinggi. 

    “Dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi nasional 5,4%, maka manufaktur perlu tumbuh di kisaran 4,8%–5,5%,” jelasnya. 

    Menurut Saleh, angka ini relatif lebih tinggi dibandingkan tren 5 tahun terakhir yang cenderung stagnan di bawah 4,5%. Artinya, dibutuhkan akselerasi signifikan melalui perbaikan iklim usaha, dorongan investasi, serta peningkatan ekspor produk bernilai tambah.

    Lebih lanjut, Ketua Umum Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI) Redma Gita Wirawasta menilai industri manufaktur sebagai tulang punggung pertumbuhan dan sektor padat karya sebagai fungsi pemerataannya harus tumbuh lebih tinggi dibandingkan laju ekonomi nasional.

    “Kalau target pertumbuhan ekonomi 5,4% sektor manufaktur harus 8,7%. Maka ini akan menjadi kontributor terhadap PDB-nya di atas 25%,” pungkasnya. 

  • Gempa Dahsyat Munculkan Gunung Baru di Jawa, Ini Kata Pakar Geologi

    Gempa Dahsyat Munculkan Gunung Baru di Jawa, Ini Kata Pakar Geologi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Masyarakat di Grobogan, Jawa Tengah, dibuat heboh lantaran kemunculan semburan tanah menyerupai gunung api. Hal ini memicu dugaan soal kemunculan gunung baru akibat gempa.

    Sebagai informasi, wilayah Jawa Tengah diguncang gempa berkekuatan M6,5 pada 22 Maret 2024. Tak lama setelahnya, muncul fenomena yang diduga sebagai gunung baru.

    Foto dan video penampakan gunung baru itu ramai beredar di media sosial. Hal ini lantas diluruskan oleh Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Muhammad Wafid A.N.

    Ia mengatakan kemunculan gundukan lumpur di Grobogan adalah gunung lumpur atau diistilahkan ‘mud volcano’.

    Gundukan tersebut memiliki ketinggian 25 meter di atas permukaan tanah. Pembentukannya disebabkan natural gas yang naik ke permukaan ketika menemukan sesar mendatar yang tegak (konduit) dan membawa lumpur dengan densitas lebih ringan dari sedimen di sekitarnya, dikutip dari laman resmi EGSA UGM, Kamis (21/8/2025).

    “Berbagai material, seperti lumpur, gas, batuan, belerang, garam, dan air akan diletuskan di permukaan membentuk kerucut seperti gunung,” tertulis dalam artikel pada laman EGSA UGM, mengutip Sabdaningsih, 2020.

    Disebutkan, gempa yang terjadi menyebabkan migrasi hidrokarbon maupun lumpur yang lebih aktif karena rekahan atau patahan sebagai akibat gempa dangkal. Hal ini mendorong lumpur panas keluar dengan kekautan besar menyerupai gunung api.

    EGSA UGM menuliskan bahwa fenomena mud volcano di Grobogan bukan insiden luar biasa. Pasalnya, sering terjadi mud volcano di daerah tersebut.

    Anomali mud volcano di Grobogan dikatakan berasal dari batuan yang mengalami sesar memanjang dari arah Barat Daya menuju timur laut. Sesar yang terjadi kemudian mengakibatkan keluarnya aliran gas ke permukaan Bumi melalui batuan yang mudah dilalui.

    Dampak Munculnya Gunung Lumpur

    Dalam artikel di EGSA UGM, disebutkan bahwa mud volcano tidak terlalu eksplosif seperti letusan gunung api. Namun, semburannya tetap menimbulkan dampak bagi wilayah sekitarnya.

    Salah satunya berupa dampak kerusakan pada lahan pertanian warga di sekitar lokasi. Selain itu, semburan lumpur panas yang keluar berkala dan berpindah-pindah tempat bisa menghancurkan sawah dan ladang warga sekitar.

    Tak cuma itu, gas-gas beracun seperti hidrogen sulfida dan karbondioksida yang dikeluarkan oleh semburan lumpur panas dapat membahayakan keselamatan jika terhirup dalam konsentrasi tinggi.

    “Gas hidrogen sulfida yang berbau menyengat seperti telur busuk dapat menyebabkan iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan jika terhirup dalam jumlah banyak. Sementara gas karbondioksida dalam konsentrasi tinggi dapat menyebabkan sesak nafas, pusing, dan bahkan kematian jika terhirup dalam waktu lama,” tertulis dalam laporan EGSA UGM.

    Peluang ‘Emas’

    Menghadapi fenomena ini, memang ada dampak yang perlu diwaspadai. Pemerintah diharapkan dapat memberikan solusi alternatif bagi masyarakat yang kehilangan pekerjaan karena rusaknya lahan pertanian.

    Kendati demikian, fenomena ini juga bisa mendatangkan peluang meas. Misalnya di sektor pariwisata dan industri kreatif, dengan memanfaatkan potensi alam mud volcano.

    “Melalui proses penggabungan kandungan mineral berharga seperti litium, kaolinit, dan kalsit dengan keberadaan mikroorganisme yang unik seperti bakteri halofilik, lumpur pada mud volcano menjadi bahan yang menjanjikan untuk berbagai aplikasi mulai dari industri hingga konservasi lingkungan. Potensi ini dapat dioptimalkan melalui penelitian lebih lanjut dan pengembangan teknologi yang berkelanjutan sehingga dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat dan lingkungan,” tertulis dalam laporan tersebut.

    Lebih lanjut, mud volcano juga bisa dijadikan objek penelitian yang menarik bagi para ilmuwan geologi, biologi, dan lingkungan. Pasalnya, para ilmuwan bisa mempelajari komposisi kimia dan material yang terkandung dalam semburan lumpur panas.

    Dari situ bisa ditelaah informasi berharga terkait proses-proses kerak bumi, potensi sumber daya alam, serta dampak terhadap lingkungan sekitar. Beberapa komponen yang terkandung dalam lumpur panas juga berpotensi memiliki manfaat dalam industri atau aplikasi lainnya, seperti dalam bidang pertanian, energi, atau bahkan kesehatan.

    Nah, itu dia penjelasan pakar geologi terkait asumsi yang beredar soal kemunculan gunung baru usai gempa dahsyat di Grobogan. Semoga informasi ini bermanfaat!

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Kemenhub Dukung Keputusan KAI Soal Gerbong Khusus Merokok di Kereta

    Kemenhub Dukung Keputusan KAI Soal Gerbong Khusus Merokok di Kereta

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) buka suara soal usulan DPR RI yang meminta PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menyediakan gerbong khusus untuk merokok di dalam rangkaian kereta api.

    Direktur Jenderal (Dirjen) Perkeretaapian Kemenhub, Allan Tandiono pun membeberkan sejumlah dasar hukum terkait larangan merokok di dalam rangkaian kereta api.

    Berdasarkan tahun UU No 36 Tahun 2012 tentang Kesehatan, serta Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012 terkait pengamanan bahan yang mengandung zat adiktif berupa produk tembakau bagi kesehatan, angkutan umum, termasuk kereta api telah ditetapkan sebagai kawasan tanpa rokok.

    “Harus diperhatikan juga bahwa perjalanan dengan kereta api memberikan kenyamanan maksimal bagi pelanggan, yang mencakup udara yang bersih dan sehat di dalam kereta,” ujar Allan di kantor Kemenhub, Kamis (21/8/2025).

    Lebih lanjut dia mengatakan, kebijakan itu selaras dengan regulasi yang berlaku, serta fokus Kemenhub pada kualitas pelayanan terhadap masyarakat.

    Senada, PT KAI merespons tegas terkait usulan DPR RI yang meminta perseroan untuk menyediakan gerbong khusus untuk merokok di dalam rangkaian kereta api.

    Vice President Public Relations KAI, Anne Purba mengatakan, saat ini perseroan menerapkan kebijakan bebas asap rokok di seluruh layanan kereta api yang dioperasikan guna menjaga kenyamanan, kesehatan, dan keselamatan seluruh pelanggan, termasuk melindungi perokok pasif selama perjalanan.

    “Kami selalu memastikan bahwa perjalanan dengan kereta api memberikan kenyamanan maksimal bagi pelanggan, yang mencakup udara yang bersih dan sehat di dalam kereta. Kebijakan ini selaras dengan regulasi yang berlaku dan berfokus pada kualitas layanan kami,” ujar Anne dalam keterangannya, Kamis (21/8).

    DPR Usul Gerbong Khusus Merokok di Kereta

    Sebagaimana diberitakan sebelumnya, DPR RI mengusulkan kepada PT KAI untuk menyediakan gerbong khusus untuk merokok (smoking area) di kereta api.

    Hal itu disampaikan oleh Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PKB, Nasim Khan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan jajaran direksi PT KAI pada Rabu (20/8/2025).

    Menurutnya, KAI perlu mempertimbangkan kembali penyediaan satu gerbong khusus untuk merokok dalam rangkaian kereta jarak jauh, dengan tujuan mengakomodasi penumpang perokok dan menjadikannya area yang sekaligus bisa berfungsi seperti kafe.

    “Paling tidak, ini ada masukan, Pak, gerbong yang selama ini, dulu ada, tapi setelah itu dihilangkan. Adalah sisakan satu gerbong untuk kafe, ngopi, dan untuk smoking area,” ujar Nasim pada Rabu (20/8).

  • Polisi rekayasa lalu lintas di depan Gedung DPR/MPR imbas aksi unras

    Polisi rekayasa lalu lintas di depan Gedung DPR/MPR imbas aksi unras

    Jakarta (ANTARA) – Polisi merekayasa lalu lintas di Jalan Gatot Subroto, terutama depan Gedung DPR/MPR menyusul unjuk rasa mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Bersama Rakyat (GEMARAK), Kamis.

    Kendaraan dari Semanggi yang mengarah ke Tomang atau Grogol dialihkan ke Jalan Gelora atau Gerbang Pancasila Gedung DPR/MPR.

    Saat ini, Jalan Gatot Subroto yang berada di depan Gedung DPR/MPR RI sudah tidak ada lagi kendaraan yang melintas, karena seluruh lajur digunakan massa.

    Tampak di lokasi pada pukul 17.25 WIB, massa masih berorasi dengan membawakan sejumlah isu nasional yang menurut mereka tidak adil bagi rakyat.

    Aksi unjuk rasa tersebut juga sempat memanas beberapa kali, karena massa mencoba membakar ban bekas dan petugas langsung memadamkan api.

    Aksi tersebut sempat menimbulkan gesekan antara petugas dan juga mahasiswa meski akhirnya mereka mundur perlahan mengikuti arahan dari para koordinator.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Tak Dapat Mobil Dinas, Anggota DPR Swedia: Tak Pantas Kami Diistimewakan

    Tak Dapat Mobil Dinas, Anggota DPR Swedia: Tak Pantas Kami Diistimewakan

    Jakarta

    Tunjangan yang begitu besar yang didapatkan anggota DPR RI menimbulkan berbagai komentar dari masyarakat. Warganet sampai membanding-bandingkan dengan anggota dewan di luar negeri sana.

    Di Swedia, anggota DPR-nya tidak mendapatkan keistimewaan. Mereka ke kantornya menggunakan transportasi umum, sama seperti rakyat yang diwakilinya. Tak ada mobil dinas apalagi pengawalan.

    Dikutip Mail and Guardian, Swedia tidak menawarkan kemewahan atau hak istimewa kepada para politisinya. Tanpa mobil dinas atau sopir pribadi, para menteri dan anggota parlemen Swedia bepergian dengan bus dan kereta, berbarengan bersama warga negara yang mereka wakili.

    “Tanpa mobil dinas atau sopir pribadi, para menteri dan anggota parlemen Swedia bepergian dengan bus dan kereta api yang penuh sesak, layaknya warga negara yang mereka wakili,” demikian dikutip Mail and Guardian.

    Diberitakan BBC, anggota DPR dari Partai Sosial Demokrat di Swedia, Per-Arne Hakansson, mengatakan, mereka tidak berbeda dengan warga kebanyakan.

    “Tugas utama kami adalah mewakili rakyat, jadi tak pantas rasanya jika kami diistemewakan atau mendapatkan banyak fasilitas atau gaji tinggi,” kata Hakansson.

    “Yang membuat kami istimewa adalah kesempatan untuk ikut menentukan kebijakan negara,” imbuhnya.

    Politisi di sana yang berani menghabiskan uang rakyat untuk naik taksi, alih-alih transportasi massal, malah akhirnya menjadi berita utama. Bahkan juru bicara Parlemen menerima kartu untuk menggunakan transportasi umum. Hanya perdana menteri yang berhak menggunakan mobil dari pasukan keamanan secara permanen.

    BBC memberitakan, hanya ada satu pejabat di Swedia yang mendapat mobil dinas. Pejabat itu adalah Perdana Menteri.

    DPR Swedia juga cuma punya tiga unit mobil Volvo. Itu pun hanya boleh digunakan oleh ketua dan tiga wakilnya. Mobil itu cuma boleh dipakai untuk tugas-tugas parlemen, dilarang dipakai untuk mengantarkan anggota DPR dari kantor ke rumah.

    Ketika anggota DPR Swedia harus naik transportasi umum, di sisi lain ada anggota DPR RI yang mengeluhkan macet luar biasa saat perjalanan dari kediamannya menuju kompleks Senayan menggunakan mobil.

    (rgr/dry)

  • 79 Penumpang Bus yang Diusir dari Iran Tewas di Afghanistan

    79 Penumpang Bus yang Diusir dari Iran Tewas di Afghanistan

    Jakarta

    Dunia Hari Ini, edisi Kamis, 21 Agustus 2025 sudah merangkum laporan utama di sejumlah negara selama 24 jam terakhir.

    Kita mulai dengan berita kecelakaan di Afghanistan.

    Puluhan penumpang bus tewas di Afghanistan

    Sebuah bus penuh sesak yang mengangkut warga Afghanistan yang diusir dari Iran mengalami kecelakaan dan menewaskan sedikitnya 79 orang, termasuk 17 anak-anak.

    Ahmdullah Muttaqi, kepala departemen informasi pemerintah provinsi Herat, mengatakan bus penumpang tersebut terlibat kecelakaan dengan sebuah truk dan sepeda motor di jalan raya Herat-Kabul, sebelah barat Afghanistan.

    Abdul Mateen Qaniee, juru bicara Kementerian Dalam Negeri, mengatakan bus tersebut terbakar usai mengalami tabrakan.

    Rekaman video dari lokasi kejadian menunjukkan api yang besar membakar bus, sementara sebuah truk pemadam kebakaran berusaha memadamkan api.

    Gempa tujuh kali di Bekasi

    Gempa di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat terjadi sebanyak tujuh kali kemarin menjelang pukul 8 malam, dengan kekuatan 4,9SR yang kemudian dimutakhirkan menjadi 4,7SR.

    Dilansir dari Detik, Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan gempa ini merupakan gempa bumi dangkal.

    “Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal yang dipicu oleh sumber gempa sesar naik busur belakang Jawa Barat,” ujarnya.

    Reaksi PM Australia dan Israel dikecam

    Perdana Menteri Australia Anthony Albanese dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sama-sama dikecam karena “perang kata-kata” yang dilontarkan masing-masing oleh salah satu kelompok komunitas Yahudi di Australia.

    Dalam sebuah surat, Dewan Eksekutif Yahudi Australia menulis mereka sangat kecewa atas perdebatan sengit antara kedua negara tersebut.

    Dalam surat tersebut, Presiden ECAJ, Daniel Aghion, menulis PM Albanese berperilaku “berlebihan dan tanpa alasan menghina” ketika mengatakan PM Netanyahu “menyangkal” konsekuensi perang di Gaza.

    “Tidak pantas bagi seorang perdana menteri Australia untuk menyimpang dari norma-norma diplomatik terkait pemimpin negara yang telah menjalin hubungan persahabatan dengan Australia selama beberapa dekade,” tulis Aghion.

    Hakim tolak permintaan buka segel kasus Eipstein

    Seorang hakim federal Amerika Serikat yang memimpin kasus perdagangan seks terhadap Jeffrey Epstein, telah menolak permintaan Presiden Donald Trump untuk membuka segel transkrip dewan juri agung terkait pelecehan seksual yang telah berlangsung puluhan tahun.

    Putusan yang dikeluarkan kemarin oleh Hakim Richard Berman di Manhattan muncul setelah hakim dari kasus Ghislaine Maxwell, mantan pacar Epstein, juga menolak permintaan pemerintah.

    Putusan ini juga muncul setelah Departemen Kehakiman AS setuju untuk memberikan dokumen-dokumen dari investigasi perdagangan seks Epstein kepada Kongres.

    Dokumen-dokumen Kongres akan diserahkan kepada komite pada hari Jumat, tetapi belum jelas dokumen mana atau berapa banyak dokumen yang mungkin diserahkan.

    (nvc/nvc)

  • Dikeluhkan Nafa Urbach Macet, Begini Cara Naik Transum dari Bintaro ke Senayan

    Dikeluhkan Nafa Urbach Macet, Begini Cara Naik Transum dari Bintaro ke Senayan

    Jakarta

    Belum lama ini, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI), Nafa Urbach mengeluh soal lalu lintas dari rumahnya di Bintaro, Jakarta Selatan, ke Gedung DPR di Senayan, Jakarta Selatan, yang terlalu macet. Padahal, lokasi tersebut bisa ditempuh dengan cepat menggunakan transportasi umum.

    Bintaro merupakan kawasan yang cukup strategis untuk menggunakan transportasi umum (transum) sebagai moda raya harian. Sebab, selain terletak di pusat kota, Bintaro juga punya sejumlah layanan transum yang akomodatif.

    Pertama, ada commuter line atau KRL. Anggota dewan yang tinggal di kawasan setempat bisa naik dari Stasiun Pondok Ranji dan turun di Stasiun Palmerah. Kabar baiknya, kedua titik tersebut hanya terpaut satu stasiun! Sementara estimasi jarak tempuhnya hanya berkisar 15 menit saja.

    Kereta KRL kalau mau ke Senayan dari Bintaro. Foto: kai commuter

    Nah, dari Stasiun Palmerah ke Gedung DPR, kita hanya tinggal naik TransJakarta (TJ) koridor 1F atau 1B. Namun, kalau mau buru-buru, bisa naik ojek online (ojol) dengan jarak tempuh 900 meter. Bahkan, sebenarnya, ditempuh dengan jalan kaki juga memungkinkan.

    Perjalanan naik kereta api dari Stasiun Pondok Ranji ke Gedung DPR RI benar-benar terjangkau, yakni Rp 3 ribu sekali jalan. Sedangkan jika dilanjut dengan naik ojol, maka ada tambahan dana sekira Rp 10-12 ribu. Meski demikian, angka tersebut masih termasuk murah.

    Selain KRL, ada pilihan transum lain, yaitu MRT. Mereka yang tinggal di Bintaro hanya tinggal naik dari Stasiun MRT Lebak Bulus, kemudian turun di Stasiun Istora Mandiri atau Senayan. Sementara dari titik pemberhentian bisa naik ojol atau TransJakarta.

    Gaya Nafa Urbach ngantor di DPR RI. Foto: Instagram/@nafaurbach

    Sebelumnya, Nafa Urbach membuat huru-hara setelah mendukung pengadaan tunjangan rumah sebesar Rp 50 juta. Dia mengklaim, banyak anggota DPR berasal dari luar kota, sehingga memerlukan tunjangan untuk menyewa tempat tinggal di sekitar kompleks parlemen Senayan.

    Di kesempatan sama, dia juga mengeluhkan kemacetan parah yang harus dihadapinya saat berangkat ke Senayan dari rumahnya di Bintaro.

    “Saya aja yang tinggal di Bintaro, macetnya tuh luar biasa,” kata dia.

    (sfn/dry)

  • KAI Tolak Usulan DPR Soal Gerbong Khusus Merokok di Kereta

    KAI Tolak Usulan DPR Soal Gerbong Khusus Merokok di Kereta

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI merespons tegas terkait usulan DPR RI yang meminta perseroan untuk menyediakan gerbong khusus untuk merokok di dalam rangkaian kereta api.

    Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, saat ini perseroan menerapkan kebijakan bebas asap rokok di seluruh layanan kereta api yang dioperasikan, guna menjaga kenyamanan, kesehatan, dan keselamatan seluruh pelanggan, termasuk melindungi perokok pasif selama perjalanan.

    “Kami selalu memastikan bahwa perjalanan dengan kereta api memberikan kenyamanan maksimal bagi pelanggan, yang mencakup udara yang bersih dan sehat di dalam kereta. Kebijakan ini selaras dengan regulasi yang berlaku dan berfokus pada kualitas layanan kami,” ujar Anne dalam keterangannya, Kamis (21/8/2025).

    Lebih lanjut, dia mengatakan, KAI berpedoman pada Surat Edaran Nomor SE 29 Tahun 2014 dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang melarang aktivitas merokok di sarana angkutan umum, termasuk kereta api. 

    Selain itu, dasar hukum kebijakan tersebut juga merujuk pada Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2012 tentang Kesehatan serta Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012 terkait pengamanan bahan yang mengandung zat adiktif berupa produk tembakau bagi kesehatan.

    Sebagai implementasi, KAI telah memasang stiker larangan merokok di seluruh rangkaian kereta penumpang yang dioperasikan. Perusahaan juga tidak menyediakan tempat khusus merokok di dalam kereta dan awak kereta dilarang merokok selama bertugas. Area merokok hanya tersedia di sejumlah stasiun yang telah ditentukan.

    Anne menegaskan bahwa pengawasan terhadap kebijakan ini dilakukan secara ketat untuk memastikan tidak ada pelanggaran selama perjalanan berlangsung. Penumpang yang merokok di luar tempat khusus tersebut dapat dikenai sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.

    Menurutnya, kebijakan bebas asap rokok menjadi bagian dari upaya perusahaan untuk meningkatkan kualitas perjalanan serta memenuhi kebutuhan seluruh penumpang. 

    “KAI bertujuan untuk terus memberikan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan sehat bagi seluruh pelanggan. Kami mengajak masyarakat untuk mendukung kebijakan ini demi menciptakan lingkungan transportasi yang lebih baik,” pungkas Anne.

    Usulan DPR

    Diberitakan sebelumnya, DPR RI mengusulkan kepada PT KAI untuk menyediakan gerbong khusus untuk merokok (smoking area) di kereta api.

    Hal itu disampaikan oleh Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PKB Nasim Khan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan jajaran direksi PT KAI pada Rabu (20/8/2025).

    Menurutnya, KAI perlu mempertimbangkan kembali penyediaan satu gerbong khusus untuk merokok dalam rangkaian kereta jarak jauh, dengan tujuan mengakomodasi penumpang perokok dan menjadikannya area yang sekaligus bisa berfungsi seperti kafe.

    “Paling tidak, ini ada masukan, Pak, gerbong yang selama ini, dulu ada, tapi setelah itu dihilangkan. Adalah sisakan satu gerbong untuk kafe, ngopi, dan untuk smoking area,” ujar Nasim pada Rabu (20/8).