Organisasi: API

  • TNI evaluasi prosedur pemakaian senjata pasca peristiwa di Gowa

    TNI evaluasi prosedur pemakaian senjata pasca peristiwa di Gowa

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah mengatakan pihaknya akan mengevaluasi internal terkait prosedur kepemilikan dan penggunaan oleh prajurit pascaterjadinya peristiwa di Gowa, Sulawesi Selatan.

    “Kita akan mengevaluasi kembali prosedur teknis kepemilikan dan penggunaan senjata dinas,” kata Freddy kepada ANTARA di Jakarta, Jumat.

    Freddy menilai apa yang terjadi di Goa sangat membahayakan masyarakat dan juga sesama prajurit itu sendiri.

    Oleh karena hal tersebut, kata dia, TNI akan memastikan penggunaan senjata pada peruntukan yang tepat dengan cara memperketat pengawasan internal.

    Pihaknya, kata Freddy, juga akan mengawasi kondisi psikologis para prajurit demi memastikan senjata tidak digunakan untuk hal lain.

    “Intinya, senjata hanya boleh digunakan sesuai aturan dengan tanggung jawab yang ketat,” jelas Freddy.

    Dengan penguatan pengawasan dan pemeriksaan psikologis yang ketat, kata Freddy, diharapkan peristiwa di Gowa tidak terulang kembali.

    Jajaran Komando Distrik Militer (Kodim) 1409/Gowa mengamankan seorang anggota TNI inisial Praka S yang membawa senjata api laras panjang hingga meletuskan senjatanya dan nyaris mengenai anggota intel Kodim di salah satu bank BUMN Cabang Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

    “Memang betul telah terjadi ada letusan senjata atau penembakan di Gowa. Itu oknum TNI berinisial S dari satuan TNI yang ada di sini, itu melakukan penembakan, tapi sasarannya adalah terkena dinding,” kata Dandim 1409/Gowa Letkol (Inf) Heri Kuswanto kepada wartawan di Gowa, Kamis.

    Ia menjelaskan, yang bersangkutan memang sedang berada di bank. Awalnya masuk ke bank tersebut membawa senjata senapan laras panjang yang disimpan dalam jaketnya. Sempat teriak lalu ditenangkan satpam bernama Asrul.

    “Diamankan oleh sekuriti untuk menuju ke ruangan sekuriti (pos), dari pihak sekuriti bank menelpon kami, menelpon anggota unit intel,” ujar Heri.

    Bersama empat anggota intel tiba di lokasi, pelaku saat itu masih berada di ruangan Satpam Bank BRI. Saat anggota intel Kodim Serda Pahri mendekati pelaku senjatanya langsung diarahkan kepadanya.

    “Anggota unit intel datang ke sana, pas datang ke sana, yang bersangkutan ini kaget, kenapa ada orang intel di sini, sehingga langsung senjatanya diarahkan ke anggota kami,” ucap dia.

    Senjata api tersebut diarahkan ke salah seorang anggota intel bernama Serda Pahri dengan sigap menepis Senpi ke atas dan terjadi letusan mengarah ke tembok pos pintu masuk Satpam.

    Spontan, Serda Pahri langsung mempiting pelaku di bagian leher untuk dilumpuhkan dibantu anggota lain.

    “Saat diarahkan larasnya ke badan anggota kami, langsung ditangkis ke atas, terus terjadi letusan, seperti itu. Terus untuk kondisi anggota kami, sampai sekarang tidak apa-apa, Alhamdulillah tidak apa-apa,” tuturnya.

    Usai dilumpuhkan di bank, pelaku lalu dibawa ke Markas Kodim 1409/Gowa untuk diperiksa lebih lanjut termasuk menanyakan maksud dari perbuatannya tersebut.

    Belakangan diketahui, Anggota TNI ini adalah prajurit dari Satuan Infanteri 3 Kostrad. Dandim menyatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan divisinya untuk dijemput dan diproses Denpom Divisi Infanteri 3 Kostrad.

    “Alhamdulillah, koordinasi kami dengan hubungan kami dengan divisi sangat baik. Ada kejadian ini langsung kami berkoordinasi, langsung kami informasikan sehingga yang bersangkutan sudah diamankan oleh satuannya,” katanya lagi.

    Saat ditanyakan dari hasil pemeriksaan apakah oknum tersebut diduga memiliki gangguan mental atau ada penyebab lain, kata dia, pihaknya hanya mengamankan dan menanyakan dari satuan mana, selebihnya diserahkan ke satuannya.

    “Nah itu selebihnya kami tidak paham, karena yang bersangkutan juga saat ini sudah dibawa ke satuannya, dan mungkin satuannya yang lebih paham,” ucapnya.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Laode Masrafi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • TNI evaluasi prosedur pemakaian senjata pasca peristiwa di Gowa

    TNI: Prajurit bawa senjata ke bank di Gowa karena masalah emosional

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah mengatakan penyebab prajurit TNI AD membawa senjata dan menembakkannya di dalam bank di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan karena ada permasalahan emosional.

    “Dugaan sementara, yang bersangkutan mengalami masalah pribadi yang mengganggu kondisi emosional,” kata Freddy kepada Antara di Jakarta, Jumat.

    Namun demikian, Freddy tidak menjelaskan secara rinci apa pemicu utama yang menyebabkan prajurit tersebut mengalami masalah emosional.

    Berkaca dengan hal tersebut, Freddy memastikan jajarannya akan mengevaluasi diri tentang tatacara penggunaan dan kepemilikan senjata api di internal TNI.

    “Hal ini menjadi bahan evaluasi bagi TNI agar tidak lagi terjadi kejadian serupa,” tegas dia.

    Jajaran Komando Distrik Militer (Kodim) 1409/Gowa mengamankan seorang anggota TNI inisial Praka S yang membawa senjata api laras panjang hingga meletuskan senjatanya dan nyaris mengenai anggota intel Kodim di salah satu bank BUMN Cabang Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

    “Memang betul telah terjadi ada letusan senjata atau penembakan di Gowa. Itu oknum TNI berinisial S dari satuan TNI yang ada di sini, itu melakukan penembakan, tapi sasarannya adalah terkena dinding,” kata Dandim 1409/Gowa Letkol (Inf) Heri Kuswanto kepada wartawan di Gowa, Kamis (25/9).

    Ia menjelaskan, yang bersangkutan memang sedang berada di bank. Awalnya masuk ke bank tersebut membawa senjata senapan laras panjang yang disimpan dalam jaketnya. Sempat teriak lalu ditenangkan satpam bernama Asrul.

    “Diamankan oleh sekuriti untuk menuju ke ruangan sekuriti (pos), dari pihak sekuriti bank menelpon kami, menelpon anggota unit intel,” ujar Heri.

    Bersama empat anggota intel tiba di lokasi, pelaku saat itu masih berada di ruangan Satpam Bank BRI. Saat anggota intel Kodim Serda Pahri mendekati pelaku senjatanya langsung diarahkan kepadanya.

    “Anggota unit intel datang ke sana, pas datang ke sana, yang bersangkutan ini kaget, kenapa ada orang intel di sini, sehingga langsung senjatanya diarahkan ke anggota kami,” ucap dia.

    Senjata api tersebut diarahkan ke salah seorang anggota intel bernama Serda Pahri dengan sigap menepis Senpi ke atas dan terjadi letusan mengarah ke tembok pos pintu masuk Satpam. Spontan, Serda Pahri langsung mempiting pelaku di bagian leher untuk dilumpuhkan dibantu anggota lain.

    “Saat diarahkan larasnya ke badan anggota kami, langsung ditangkis ke atas, terus terjadi letusan, seperti itu. Terus untuk kondisi anggota kami, sampai sekarang tidak apa-apa, Alhamdulillah tidak apa-apa,” tuturnya.

    Usai dilumpuhkan di bank, pelaku lalu dibawa ke Markas Kodim 1409/Gowa untuk diperiksa lebih lanjut termasuk menanyakan maksud dari perbuatannya tersebut.

    Belakangan diketahui, anggota TNI ini adalah prajurit dari Satuan Infanteri 3 Kostrad. Dandim menyatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan divisinya untuk dijemput dan diproses Denpom Divisi Infanteri 3 Kostrad.

    “Alhamdulillah, koordinasi kami dengan hubungan kami dengan divisi sangat baik. Ada kejadian ini langsung kami berkoordinasi, langsung kami informasikan sehingga yang bersangkutan sudah diamankan oleh satuannya,” katanya lagi.

    Saat ditanyakan dari hasil pemeriksaan apakah oknum tersebut diduga memiliki gangguan mental atau ada penyebab lain, kata dia, pihaknya hanya mengamankan dan menanyakan dari satuan mana, selebihnya diserahkan ke satuannya.

    “Nah itu selebihnya kami tidak paham, karena yang bersangkutan juga saat ini sudah dibawa ke satuannya, dan mungkin satuannya yang lebih paham,” ucapnya menambahkan.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Fenomena Bundir dan Menyingkap Rapuhnya Mental Generasi Muda di Blitar

    Fenomena Bundir dan Menyingkap Rapuhnya Mental Generasi Muda di Blitar

    Blitar (beritajatim.com) – Fenomena bunuh diri kian marak terjadi di Blitar. Mirisnya pelaku bunuh diri di Blitar kini justru merupakan orang-orang usia produktif atau generasi muda. Dari data yang dihimpun, selama 1 pekan terakhir ada 3 kasus bunuh diri yang melibatkan generasi muda di Blitar.

    Bahkan 2 kasus cukup menyita perhatian karena dilakukan dengan cara cukup ekstrim yakni menabrakan diri ke kereta api. Pola bunuh diri ke 2 kasus itu pun sama yakni meninggalkan sepeda motor di dekat perlintasan dan kemudian menabrak diri ke kereta api yang sedang melaju.

    Pelaku bunuh dirinya pun juga termasuk generasi muda. Dalam kasus yang terjadi di Srengat Kabupaten Blitar pelaku bunuh dirinya masih berusia 20 tahun, sementara pelaku yang menabrakkan diri di perlintasan jalan Bakung Kota Blitar juga masih berusia 25 tahun.

    Psikolog RSUD Ngudi Waluyo Wlingi, Yeni Rofiqoh mengungkap bahwa fenomena bunuh diri yang terjadi di Blitar ini menunjukkan adanya ketahanan mental yang rendah serta resiliensi emosi yang rendah. Yeni menduga ada kekurang mampuan dari generasi muda Blitar untuk mengendalikan emosi dan permasalahan.

    “Ketahanan mental ini dibentuk dari interaksi bawaan genetik (internal diri) dengan pengaruh sekitar selama masa tumbuh kembang. Jika anak kurang terlatih menghadapi masalah, maka muncullah pengambilan keputusan yang kurang tepat. Kenapa tidak terlatih, karena pengasuhan yang yang kurang tepat, adanya konflik di keluarga, faktor pendidikan, kondisi sosial ekonomi,” ungkap Yeni pada Jumat (26/9/2025).

    Yeni pun mengungkapkan bahwa sebenarnya akar permasalahan dari ketidakmampuan untuk menghadapi tekanan dan permasalahan itu berasal dari kesalahan pola asuh. Pola asuh yang salah sejak usia dini akan membuat anak tumbuh dan berkembang dalam kondisi gugup menghadapi tekanan.

    “Selain faktor ketahanan mental yang rendah akibat pola asuh yang kurang tepat. Biasanya memang pada orang yang memiliki ide bunuh diri, memiliki kesulitan untuk terbuka dalam mengungkapkan pendapat ataupun mengekspresikan apa yang dirasakan dengan nyaman. Sehingga semua yang dialami diinternalisasi sebagai beban diri sendiri dan ingin terlihat baik-baik saja dihadapan banyak orang. Saat ada keinginan untuk cerita, meminta pendapat orang lain, biasanya yang muncul malah perasaan takut disalahkan, dijadikan bahan obrolan, dan rasa malu yang besar kalau ada orang lain tahu,” bebernya.

    Menurut Yeni, bunuh diri sebenarnya bisa dicegah sejak dini dengan cara komunikasi yang lebih terbuka. Pentingnya mengobrol dengan sesama dan orang tua bisa jadi jalan keluar atas segala permasalahan yang dipikul selama ini.

    Jika tak bisa dan memiliki kecenderungan introvert maka bisa datang ke psikolog profesional. Bahkan, bunuh diri sebenarnya bisa dicegah dengan hal-hal sederhana, seperti mengenang kembali masa kecil yang indah atau bernostalgia dengan suasana dulu.

    “Alihkan pikiran dan dirimu pada hal lain yang menyenangkan serta produktif. lakukan hal yang menurut kamu menyenangkan, tidak harus yang mahal. Misal beli es cendol yang bikin kamu ingat waktu kecil yang membahagiakan. Atau mau jogging, nge-gym, senam, malah lebih bagus. Pada dasarnya setiap orang paham saat dirinya sudah merasa tidak mampu dan harus minta tolong kepada orang lain,” tandasnya.

    Yeni pun menitipkan pesan kepada anak muda di Blitar. Bahwa bunuh diri bukan jalan keluar atas segala permasalahan, justru hal tersebut akan menyisakan kesedihan yang mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan. [owi/beq]

    Jika Anda atau orang terdekat mengalami kesulitan, depresi, atau memiliki pemikiran untuk bunuh diri, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Anda bisa menghubungi layanan konseling seperti Layanan itu adalah 119 ext 8 atau SEJIWA atau Into the Light Indonesia di nomor telepon (021) 7500366 atau melalui situs web intothelightid.org, atau bisa juga menghubungi Yayasan Sehat Mental Indonesia (SMI) di +62 822-1086-1360.

  • Respons Pidato Prabowo di PBB, Green Peace: Kenapa hanya Berani Menyebut Kata Genosida Satu Kali?

    Respons Pidato Prabowo di PBB, Green Peace: Kenapa hanya Berani Menyebut Kata Genosida Satu Kali?

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Semangat Prabowo di Sidang Umum PBB pertamanya sangat berapi-api, namun tetap terasa ada yang mengganjal karena Prabowo menganggap remeh situasi di Gaza. Tak ada kata “genosida” ketika dia berbicara soal Gaza.

    Penilaian itu disampaikan green peace melalui akun instagram resminya, @greenpeaceid dikutip Jumat (26/9/2025).

    Selain soal genosida, green peace juga mengkritik soal janji Prabowo untuk membuka hubungan diplomatik dengan negara yang berdiri di atas tanah jajahan.

    “Padahal, komunitas internasional dan pemimpin dunia lainnya malah semakin lantang menyatakan situasi di Gaza sebagai genosida,” tulis green peace.

    Pidato perdana Presiden Prabowo Subianto di Sidang Umum PBB tahun ini memang terasa sangat berapi-api. Meski begitu, pidatonya tetap mengundang kontroversi karena terasa janggal.

    Selain karena ia menjanjikan pengakuan Israel, pidato Prabowo di hadapan ratusan pemimpin dunia gagal menyoroti genosida yang terjadi di Gaza.

    Dalam pidatonya, Prabowo hanya menyebut kata “genosida” satu kali, itupun sama sekali tidak mengaitkannya dengan bombardir dan kelaparan yang dilakukan israel di Gaza.

    Alih-alih, sikap Prabowo terhadap kehancuran di Gaza terkesan meremehkan karena merujuknya hanya sekadar sebagai “bencana kemanusiaan”, bukan genosida.

    Kalimat ini pun bertentangan dengan sikap komunitas internasional yang semakin lantang menyatakan situasi di Gaza sebagai genosida.

    “Pemilihan kata Prabowo terhadap situasi di Gaza, serta janjinya untuk membuka kemungkinan untuk mengakui kedaulatan israel lagi-lagi mencerminkan ketidakseriusan Prabowo terhadap genosida di Gaza dan perjuangan kemerdekaan Palestina,” urai Green Peace.

  • HUT Ke-80 KAI: Jejak Transformasi dari Masa Sulit hingga Jadi Moda Transportasi Andalan
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        26 September 2025

    HUT Ke-80 KAI: Jejak Transformasi dari Masa Sulit hingga Jadi Moda Transportasi Andalan Nasional 26 September 2025

    HUT Ke-80 KAI: Jejak Transformasi dari Masa Sulit hingga Jadi Moda Transportasi Andalan
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 PT Kereta Api Indonesia (Persero) yang jatuh pada 28 September 2025, KAI menegaskan komitmennya untuk terus berevolusi dan meningkatkan kualitas layanan.
    Perayaan HUT ke-80 KAI mengusung semangat “Semakin Melayani” untuk merefleksikan perjalanan transformatif perseroan dari masa sulit hingga menjadi transportasi utama pilihan masyarakat Indonesia.
    “Perjalanan KAI hingga mencapai titik ini tidaklah mudah. Publik tentu masih ingat periode 1990-an hingga awal 2000-an yang menjadi masa sulit bagi perkeretaapian nasional,” ujar Vice President Public Relations KAI Anne Purba melalui siaran pers, Jumat (26/9/2025).
    Ia menceritakan bagaimana citra kereta api yang identik dengan keterlambatan, anjlok, dan kelebihan kapasitas (
    overcapacity
    ) sempat meruntuhkan kepercayaan publik.
    Hingga akhirnya, titik balik KAI terjadi pada 2009, saat reformasi besar-besaran dijalankan dengan menerapkan kedisiplinan secara ketat.
    KAI secara fundamental mengubah paradigma dari
    operation-centric
    menjadi
    customer-centric
    .
    Lewat perubahan tersebut, KAI menerapkan inisiatif baru, mulai dari sistem tiket daring, penertiban sistem
    boarding
    , pembatasan penumpang sesuai kapasitas tempat duduk, hingga peningkatan keamanan dan budaya tepat waktu.
    Sejumlah inisiatif tersebut berhasil mengubah wajah KAI dari transportasi kelas bawah menjadi moda transportasi yang aman, nyaman, dan andal.
    “Layanan digital hingga pemanfaatan teknologi terus dikembangkan oleh KAI untuk memberi pengalaman perjalanan yang baru,
    seamless
    , dan efisien bagi pelanggan,” jelas Anne.
    Komitmen KAI terhadap inovasi digital dan aksesibilitas layanan terus dibuktikan melalui berbagai inovasi terdepan.
    Salah satunya adalah fasilitas
    face recognition boarding gate
    yang kini telah tersedia di 22 stasiun besar di seluruh Indonesia.
    Selama periode Januari hingga Agustus 2025, teknologi tersebut telah dimanfaatkan oleh 7.478.690 pelanggan untuk memudahkan dan mempercepat proses
    boarding
    .
    KAI juga menawarkan kemudahan akses bagi pelanggan. Kini, pemesanan tiket dapat dilakukan hingga H-45 sebelum keberangkatan melalui aplikasi Access by KAI, situs resmi kai.id, serta berbagai mitra penjualan daring resmi.
    Dari sisi kenyamanan, KAI terus melakukan perbaikan. Saat ini, tengah dilakukan modifikasi pada kereta kelas ekonomi untuk memberikan ruang kaki (
    leg room
    ) yang lebih nyaman, dengan mengurangi kapasitas penumpang dari 80 menjadi 72 kursi.
    Selain itu, KAI menargetkan revitalisasi 200 kereta kelas ekonomi dan pengadaan 612 unit kereta baru, serta melanjutkan program peremajaan 438 kereta yang telah dilakukan pada 2017.
    Upaya transformasi yang dilakukan KAI sukses membuahkan hasil positif dan diapresiasi oleh pelanggan.
    Terbukti, Indeks Kepuasan Pelanggan (Customer Satisfaction Index/CSI) KAI terus menunjukkan peningkatan sejak 2020.
    Pada semester I-2025, CSI KAI berhasil menyentuh angka 4,52 dari skala 5. Angka kepuasan ini mencerminkan kuatnya kepercayaan publik terhadap layanan KAI.
    Menginjak usia ke-80 tahun, KAI bertekad untuk tidak berhenti berbenah, terus berinovasi, dan konsisten melayani masyarakat Indonesia dengan menghadirkan layanan transportasi massal yang modern, andal, dan membanggakan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Top 3: Anak Usaha KAI Buka Lowongan Kerja – Page 3

    Top 3: Anak Usaha KAI Buka Lowongan Kerja – Page 3

    Anak usaha PT Kereta Api Indonesia, KAI Properti membuka lowongan kerja untuk 11 posisi di perusahaan. Lowongan kerja terdiri dari posisi staf konstruksi hingga marketing atau pemasaran.

    Rekrutmen KAI Properti jadi bagian perusahaan dalam mengelola aset milik grup KAI. Adapun, Pendaftaran dibuka mulai 24-30 September 2025.

    Calon pendaftar bisa mengakses laman https://kaiproperti.id/karir. Informasi detail mengenai persyaratan, tata cara pendaftaran, dan ketentuan lainnya dapat dilihat langsung dalam laman tersebut.

    “Rekrutmen ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat SDM KAI Properti dalam mendukung pengembangan properti dan infrastruktur perkeretaapian nasional,” ujar Plt Sekretaris Perusahaan KAI Properti, Ramdhani Subagja, dalam keterangan resmi, dikutip Kamis, 25 September 2025.

    Melalui rekrutmen KAI Properti, perusahaan berharap dapat menjaring talenta-talenta unggul yang siap mendukung visi dan misi perusahaan dalam membangun infrastruktur dan properti perkeretaapian yang berkelanjutan.

    “Kami mengajak talenta terbaik bangsa untuk bergabung, berkontribusi, dan bersama-sama membangun masa depan transportasi dan properti berbasis perkeretaapian,” ia menambahkan.

    Berita selengkapnya baca di sini

  • Lupa Padamkan Api Usir Nyamuk, 15 Kambing di Bandar Lampung Hangus Terpanggang

    Lupa Padamkan Api Usir Nyamuk, 15 Kambing di Bandar Lampung Hangus Terpanggang

    Liputan6.com, Bandar Lampung – Peristiwa kebakaran melanda sebuah kandang ternak di Jalan Harimau, Kelurahan Sukamenanti Baru, Kecamatan Kedaton, Kota Bandar Lampung, Kamis (25/9/2025) dini hari. Dalam insiden tersebut, sebanyak 15 ekor kambing mati terpanggang.

    “Selain kambing, dua ekor ayam beserta anak-anaknya juga ikut terbakar,” kata Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Damkarmat Bandar Lampung, Irman Saputra, Kamis (25/9/2025).

    Irman mengatakan, laporan kebakaran masuk sekitar pukul 03.50 WIB. Tak lama kemudian, empat unit mobil pemadam bersama 20 personel diterjunkan ke lokasi.

    “Unit kami tiba hanya empat menit setelah laporan diterima. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.20 WIB,” katanya.

    Berdasarkan keterangan pemilik kandang, dijelaskan Irman, api diduga bermula dari pembakaran kecil yang dilakukan untuk mengusir nyamuk.

    Sayangnya, api lupa dipadamkan, sementara hembusan angin kencang membuat si jago merah cepat merambat hingga melalap seluruh bangunan.

    “Untuk penyebab pastinya masih menunggu penyelidikan, tapi dugaan awal memang berasal dari aktivitas pembakaran di sekitar kandang yang awalnya untuk membasmi nyamuk,” ungkapnya.

    Dalam musibah tersebut, bangunan kandang berukuran 4×18 meter rata dengan tanah. Damkarmat Bandar Lampung mencatat total kerugian mencapai sekitar Rp60 juta, meliputi ternak yang mati dan kerusakan bangunan.

    “Tidak ada korban jiwa, tapi kerugian materiil cukup besar,” katanya.

  • Bandara Gewayantana Larantuka tutup sementara akibat abu vulkanik

    Bandara Gewayantana Larantuka tutup sementara akibat abu vulkanik

    Labuan Bajo (ANTARA) – Bandar Udara (Bandara) Gewayantana Larantuka di Kabupaten Flores Timur tutup sementara karena terdampak sebaran abu vulkanik erupsi Gunung Ili Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT).

    “Bandara Gewayantana ditutup karena dampak abu vulkanik Gunung Lewotolok,” kata Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas III Gewayantana, Larantuka, Puguh Lukito yang dihubungi dari Labuan Bajo, Kamis.

    Ia menambahkan, pada Kamis erupsi Gunung Lewotolok berdampak kepada ruang udara Bandara Gewayantana Larantuka.

    Sebaran Abu Vulkanik (VA) berdasarkan data ASHTAM Lewotolo menyebabkan jalur penerbangan rute Kupang-Larantuka terganggu. “Hasil ‘paper test volcanic ash’ di landasan pacu mengindikasikan negatif ‘volcanic ash’,” katanya.

    Melansir dari MAGMA Indonesia, Gunung Ili Lewotolok dalam periode pengamatan laporan per enam jam, tanggal 25 September 2024 pukul 18 00-24.00 WITA dilaporkan terdapat sebanyak 52 kali gempa letusan atau erupsi dengan amplitudo 4.6-30.1 mm dan lama gempa 35-75 detik.

    Selanjutnya, dilaporkan juga sebanyak 51 kali gempa hembusan dengan amplitudo 1.9-5.5 mm dan lama gempa 26-53 detik, satu kali gempa harmonik dengan amplitudo 2.3 mm dan lama gempa 113 detik. Selanjutnya satu kali gempa tremor non-harmonik dengan amplitudo 1.9 mm, dan lama gempa 80 detik.

    Tingkat aktivitas Gunungapi Ili Lewotolok Level III (Siaga). Karena itu masyarakat di sekitar Gunung Ili Lewotolok maupun pengunjung, pendaki atau wisatawan diimbau agar tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius tiga kilometer (km) dari pusat aktivitas Gunung Ili Lewotolok.

    Warga juga diimbau mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran atau longsoran lava dan awan panas dari sektor Selatan dan Tenggara, sektor arat serta sektor timur laut Gunung Ili Lewotolok.

    Warga diimbau untuk tidak panik jika mendengar suara gemuruh atau dentuman dari kawah Gunung Ili Lewotolok karena suara tersebut merupakan ciri aktivitas gunung api yang sedang dalam fase erupsi.

    Suara dentuman yang keras dapat mengakibatkan getaran yang kuat pada beberapa bagian bangunan terutama jendela kaca dan pintu.

    Pewarta: Gecio Viana
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • KAI siap dukung POPNAS XVII di Jakarta

    KAI siap dukung POPNAS XVII di Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta siap mendukung pelaksanaan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) XVII dan Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (PEPARPENAS) XI Tahun 2025 di Jakarta pada November mendatang.

    “KAI Daop 1 Jakarta siap khususnya dalam penyediaan layanan transportasi yang aman, nyaman dan tepat waktu bagi peserta, official maupun masyarakat yang terlibat dalam ajang nasional ini,” kata Executive Vice President (EVP) KAI Daop 1 Jakarta, Yuskal Setiawan di Jakarta, Kamis.

    Hal ini dia sampaikan saat menerima kunjungan audiensi dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi DKI Jakarta di Jakarta.

    Yuskal menyampaikan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Jakarta juga membuka ruang kerja sama “branding” (iklan) di sejumlah stasiun strategis seperti Gambir dan Pasar Senen untuk memperkuat gaung pelaksanaan POPNAS dan PEPARPENAS 2025.

    Kepala Dispora DKI Jakarta Andri Yansyah menyampaikan tujuan audiensi yaitu untuk menjalin komunikasi, memperkuat sinergi dan membuka peluang kolaborasi antara Dispora dengan PT KAI Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta.

    Kolaborasi ini diharapkan dapat mendukung penyelenggaraan POPNAS XVII dan PEPARPENAS XI Tahun 2025 yang akan berlangsung di Jakarta.

    Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko mengatakan, kolaborasi ini bagi KAI Daop 1 Jakarta bukan hanya soal layanan transportasi, tetapi juga tentang kontribusi dalam mendukung pengembangan generasi muda, semangat sportivitas dan nilai inklusif.

    “Kami berharap, kehadiran KAI dalam ajang POPNAS dan PEPARPENAS dapat memberikan pengalaman positif serta meninggalkan kesan bahwa transportasi kereta api selalu menjadi sahabat perjalanan masyarakat,” ungkap Ixfan.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 4 Ribu Ayam Mati Hangus saat Kandang di Banyuwangi Terbakar, Kerugian Rp500 Juta

    4 Ribu Ayam Mati Hangus saat Kandang di Banyuwangi Terbakar, Kerugian Rp500 Juta

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Kebakaran hebat menghanguskan satu bangunan kandang ayam,  di Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Sempu, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (25/9/2025).

    Dari kejadian tersebut, sebanyak 4.000 ekor ayam mati terpanggang. Akibatnya, pemilik ternak harus menelan kerugian yang ditaksir hingga mencapai setengah miliar rupiah.

    Kepala Dinas Damkarmat Banyuwangi, Yoppy Bayu Irawan, Kamis (25/9/2025) menjelaskan, sang pemilik usaha ternak ayam Qomarudin (55) sempat lemas melihat usahanya ludes terbakar. Peristiwa itu bahkan diketahui langsung oleh sang pemilik pada sekitar pukul 04:07 WIB usai melaksanakan shalat shubuh di musholla.

    Lebih menyedihkan lagi, bahwa sejumlah ayamnya yang terpanggang dalam kobaran api itu adalah bibit ayam yang baru saja datang pada, Selasa (23/9/2025) lalu dan sedang dilakukan treatment berupa dimasukkan oven penghangat suhu.

    Apalagi, kandang ayam itu ternyata dijaga oleh Qomarudin hingga pukul 03.00 WIB saat peristiwa terjadi.

    “Ayamnya berjumlah 8500 ekor dan ayam yang mati terbakar sejumlah 4.000 ekor. Bersyukur ayam yang berhasil di selamatkan berisi 4500 ekor,” kata Yoppy.

    Dari hasil asessement sementara tim Damkarmat Banyuwangi mengaku, kebakaran diduga dari mesin oven atau pemanas yang overheat di salah satu kandang. Untuk diketahui, bahwasannya TKP kebakaran terdapat dua buah bangunan kandang ayam yang berjajar berdekatan.

    “Saat petugas datang satu kandang sudah terbakar habis dan sudah mulai merambat ke kandang sebelahnya. Tidak lama petugas dapat memutus dan memadamkan api di kandang yang akan terbakar,” jelas Yoppy.

    Yoppy menjelaskan, awalnya api sudah terlihat membakar bagian pojok kandang dan dengan cepat melalap atap. Tak tinggal diam, Qomarudin dibantu warga yang juga baru pulang dari Mushalla, memadamkan api dengan peralatan seadanya, seperti selang air, gayung, dan timba, mereka berjuang keras melawan kobaran api yang semakin membesar.

    “Setelah petugas Damkarmat datang, tak berselang lama api berhasil padam. Meskipun tidak menelan korban jiwa, namun total kerugian ditaksir mencapai Rp.500 Juta. Satu kandang ludes terbakar dan 4.000 ekor ayam mati terpanggang atas insiden kebakaran itu,” tandasnya. [ayu/but]