Organisasi: API

  • Heboh Meteor Jatuh di Cirebon, BMKG Ungkap Fakta dan Analisis

    Heboh Meteor Jatuh di Cirebon, BMKG Ungkap Fakta dan Analisis

    Jakarta, CNBC Indonesia – Dentuman keras dan bola api terang yang diduga meteor jatuh membuat heboh warga Cirebon. BMKG Stasiun Kertajati menyatakan masih mengumpulkan data soal peristiwa tersebut.

    Kepala Tim Kerja Prakiraan, Data, dan Informasi BMKG Kertajati Muhammad Syifaul Fuad mengatakan bahwa mereka masih melakukan pengumpulan data awal terkait fenomena meteor jatuh di Cirebon.

    Dari sisi meteorologi, suara dentuman dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti sambaran petir, aktivitas gempa bumi atau peristiwa longsor.
    Namun, kondisi cuaca di wilayah Cirebon dan sekitarnya saat kejadian dinyatakan cerah berawan.

    “Biasanya suara ledakan atau getaran bisa muncul dari awan konvektif akibat sambaran petir. Berdasarkan citra satelit, tidak ada indikasi awan konvektif di sekitar wilayah Cirebon saat kejadian,” ujar Fuad dilansir detik.com, Minggu (5/1/10/2025).

    Fuad menegaskan hingga kini pihaknya belum mencatat, adanya aktivitas cuaca ekstrem atau fenomena meteorologis yang signifikan di wilayah tersebut. Selain itu, dia menyampaikan hasil pantauan pun belum menunjukkan adanya aktivitas getaran yang signifikan di wilayah Cirebon.

    Pada dasarnya, fenomena yang berkaitan dengan meteor merupakan kewenangan lembaga yang membidangi antariksa. Ia menyebutkan pihaknya tidak memiliki instrumen khusus, untuk mendeteksi pergerakan meteor atau benda langit.

    “Terkait fenomena meteor atau benda antariksa merupakan kewenangan lembaga yang membidanginya seperti BRIN,” tuturnya.

    Pihaknya terus memantau perkembangan informasi dari berbagai sumber, termasuk laporan masyarakat, untuk memastikan fenomena yang terjadi di wilayah Cirebon tersebut.

    Sementara dari data yang dihimpun, fenomena tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 WIB pada Minggu di beberapa kecamatan di Cirebon bagian timur, terutama di kawasan Lemahabang.

    Sejumlah warga melaporkan melihat bola api melintas cepat sebelum menghilang di kejauhan, serta mendengar suara dentuman keras.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • 4
                    
                        Diduga Meteor Jatuh di Cirebon, Berdentum lalu Api Membumbung Tinggi Dekat Tol Ciperna
                        Bandung

    4 Diduga Meteor Jatuh di Cirebon, Berdentum lalu Api Membumbung Tinggi Dekat Tol Ciperna Bandung

    Diduga Meteor Jatuh di Cirebon, Berdentum lalu Api Membumbung Tinggi Dekat Tol Ciperna
    Editor
    CIREBON, KOMPAS.com
    – Media sosial TikTok dan Instagram dihebohkan oleh beredarnya video benda bercahaya yang disebut-sebut sebagai meteor jatuh di dekat ruas Tol Ciperna, Cirebon, Jawa Barat, Minggu (5/10/2025) malam.
    Benda tersebut diduga memicu kebakaran di sekitar lokasi titik jatuhnya. Dalam video yang beredar, terlihat api berkobar cukup tinggi di seberang jalan tol dengan lalu lintas kendaraan yang masih ramai.
    Video itu antara lain diunggah akun Instagram @topjabar.co dengan keterangan, “Diduga meteor mendarat di dekat area tol ciperna Minggu malam. Sebelumnya ramai sebuah cahaya terlihat dari kawasan Cirebon Jawa Barat.”
    Unggahan serupa juga dibagikan akun @bogordailynews. Mereka menuliskan, ”
    Warga di kawasan Cirebon, Jawa Barat, dikejutkan dengan kemunculan cahaya terang di langit pada Minggu malam, 5 Oktober 2025. Cahaya tersebut diduga berasal dari meteor yang jatuh dan disebut-sebut mendarat di dekat area Tol Ciperna
    .”
    A post shared by Bogor Daily (@bogordailynews)
    Beberapa warganet mengaku mendengar suara ledakan saat peristiwa tersebut. ”
    Tadi ge asa ngadenge da suara ngadentum kitu, teuing bener eta suara meteor nepi ka Bogor, apa teuing aya naon kitu
    ,” tulis akun @bunda-ql.
    Belum ada kepastian dari pihak berwenang mengenai benda apa yang memicu kebakaran tersebut.
    Peristiwa ini mengingatkan warga pada kejadian serupa di Cirebon pada 18 Agustus 2010, ketika masyarakat melaporkan benda langit jatuh di daerah Terasana Baru, Babakan.
    Saat itu, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) menegaskan bahwa benda tersebut bukan bagian dari hujan meteor Parseid.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • BMKG Kertajati Kumpulkan Data Fenomena Suara Dentuman dan Bola Api di Cirebon

    BMKG Kertajati Kumpulkan Data Fenomena Suara Dentuman dan Bola Api di Cirebon

    Jakarta

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Kertajati mengumpulkan data terkait suara dentuman keras disertai bola api terang yang diduga meteor di Cirebon, Jawa Barat. Kepala Tim Kerja Prakiraan, Data, dan Informasi BMKG Kertajati Muhammad Syifaul Fuad mengatakan pihaknya masih melakukan pengumpulan data awal terkait fenomena tersebut.

    Ia menjelaskan dari sisi meteorologi, suara dentuman dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti sambaran petir, aktivitas gempa bumi atau peristiwa longsor.
    Namun, kata dia, kondisi cuaca di wilayah Cirebon dan sekitarnya saat kejadian dinyatakan cerah berawan.

    “Biasanya suara ledakan atau getaran bisa muncul dari awan konvektif akibat sambaran petir. Berdasarkan citra satelit, tidak ada indikasi awan konvektif di sekitar wilayah Cirebon saat kejadian,” ujar Fuad dilansir Antara, Minggu (5/1/10/2025).

    Fuad menegaskan hingga kini pihaknya belum mencatat, adanya aktivitas cuaca ekstrem atau fenomena meteorologis yang signifikan di wilayah tersebut.
    Selain itu, dia menyampaikan hasil pantauan pun belum menunjukkan adanya aktivitas getaran yang signifikan di wilayah Cirebon.

    Pada dasarnya, kata dia, fenomena yang berkaitan dengan meteor merupakan kewenangan lembaga yang membidangi antariksa.

    “Terkait fenomena meteor atau benda antariksa merupakan kewenangan lembaga yang membidanginya seperti BRIN,” tuturnya.

    Sementara dari data yang dihimpun, fenomena tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 WIB pada Minggu di beberapa kecamatan di Cirebon bagian timur, terutama di kawasan Lemahabang.

    Sejumlah warga melaporkan melihat bola api melintas cepat sebelum menghilang di kejauhan, serta mendengar suara dentuman keras.

    (fca/fca)

  • KA Wisata Jadi Primadona, Tumbuh 92,84% Sepanjang 2025

    KA Wisata Jadi Primadona, Tumbuh 92,84% Sepanjang 2025

    Bisnis.com, JAKARTA — KAI Wisata, anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero), mencatatkan pertumbuhan jumlah penumpang hingga 92,84% pada Januari—September 2025 dari periode yang sama tahun lalu.

    Vice President Public Relations KAI Anne Purba menjelaskan bahwa peningkatan itu menjadi bukti bahwa masyarakat kian menghargai kenyamanan dan keunikan pengalaman berwisata dengan kereta api.

    “Sepanjang kuartal III/2025 dari Januari-September, layanan ini telah melayani 60.384 pelanggan, naik signifikan 92,84% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 31.313 pelanggan,” ujarnya dalam keterangan resmi, Minggu (5/10/2025).

    Menurut Anne, banyaknya masyarakat yang kini menjadikan perjalanan sebagai bagian dari pengalaman, mendorong peningkatan minat terhadap kereta wisata.

    Kereta wisata pun menghadirkan keunggulan, di mana pelanggan dapat menikmati suasana hangat bersama keluarga ataupun kolega lebih eksklusif dan berkelas selama perjalanan.

    Adapun, KAI mencatat capaian jumlah penumpang tertinggi pada tahun ini terjadi pada Juli 2025, dengan total 9.813 pelanggan yang menikmati layanan kereta wisata.

    Maklum, Juli menjadi bulan yang bertepatan dengan musim liburan sekolah dan Iduladha, di mana banyak keluarga dan rombongan perusahaan memilih menjelajahi keindahan Indonesia dengan cara yang lebih santai dan nyaman.

    Kereta wisata sendiri hadir dengan berbagai pilihan kelas dan tema yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan.

    Saat ini, tersedia Kereta Wisata Nusantara, Bali, Toraja, Sumatera, Jawa, Imperial, Priority, dan Retro. Masing-masing dirancang dengan interior elegan, fasilitas lengkap, serta nuansa yang menghadirkan pengalaman perjalanan tak terlupakan.

    Layanan ini sangat cocok bagi rombongan perusahaan, sekolah, instansi, komunitas, maupun keluarga besar yang ingin melakukan perjalanan bersama dengan suasana lebih eksklusif. 

    Baik untuk gathering, studi wisata, maupun kegiatan dinas, kereta wisata menghadirkan kenyamanan seperti berada di hotel berjalan dengan pemandangan indah, lengkap dengan ruang rapat, hiburan, dan pelayanan profesional di setiap perjalanan.

    “Setiap kereta memiliki karakter unik. Ada yang bernuansa klasik dengan sentuhan heritage, ada juga yang modern dan mewah. Semuanya kami rancang agar pelanggan dapat merasakan pengalaman berwisata yang istimewa, bahkan sebelum tiba di tujuan,” ujar Anne.

    Layanan wisata lainnya, yakni berupa KA Panoramic juga mencatatkan pertumbuhan penumpang yang signifikan mencapai 42% sepanjang tahun ini sampai dengan September 2025.

    Pada periode tersebut, jumlah pelanggan KA Panoramic yang dikelola KAI Wisata mencapai 105.460 pelanggan, lebih tinggi dari tahun lalu yang mencatat 74.320 pelanggan.

    Sejak resmi diluncurkan pada 2022, KA Panoramic telah melayani total 247.740 pelanggan hingga September 2025. 

  • BMKG Kertajati Kumpulkan Data Fenomena Suara Dentuman dan Bola Api di Cirebon

    Warga Cirebon Geger Suara Dentuman Keras dan Bola Api Jatuh di Langit

    Jakarta

    Warga Cirebon geger setelah muncul suara dentuman keras yang terdengar hingga belasan kilometer. Sejumlah warga juga mengaku melihat bola api melintas dan jatuh dari langit di kawasan Kecamatan Lemahabang, Cirebon Timur.

    Dilansir detikJabar, suasana di wilayah Kabupaten Cirebon mendadak mencekam, Minggu (5/10/2025) malam. Sekitar pukul 19.00 WIB, warga dikejutkan oleh suara dentuman tersebut yang memicu kepanikan sekaligus rasa penasaran masyarakat.

    Fenomena ini sontak menjadi perbincangan hangat di media sosial. Video dan foto yang diunggah warga memperlihatkan cahaya terang menyerupai bola api yang melesat cepat sebelum akhirnya terdengar dentuman keras.

    Wamad (32), warga Kecamatan Mundu, mengatakan dirinya sempat mengira suara itu berasal dari ban kendaraan besar yang meledak di jalan tol dekat rumahnya. Namun, setelah melihat informasi di media sosial, ia sadar bahwa peristiwa tersebut lebih besar dari dugaan awal.

    “Bener tadi ada suara kenceng pisan sampai pintu rumah bergetar. Awalnya saya kira ban truk pecah, ternyata katanya ada bola api jatuh di Lemahabang,” ungkapnya.

    Koordinator Lapangan BPBD Kabupaten Cirebon Faozan menjelaskan pihaknya sudah berkoordinasi dengan BMKG untuk menelusuri sumber suara.

    “Kalau dari pantauan BMKG memang ada getaran yang terekam seismograf, tapi tidak jelas dari mana sumbernya. Yang pasti bukan dari pergerakan lempeng bumi atau gempa,” jelasnya.

    (fca/azh)

  • Gudang Indomarco dan Silikon di Gresik Terbakar

    Gudang Indomarco dan Silikon di Gresik Terbakar

    Gresik (beritajatim.com) – Dua gudang milik PT Indomarco dan PT Silikon di Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, ludes terbakar pada Minggu (5/10/2025) siang. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, kebakaran tersebut mengakibatkan kerugian material yang ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

    Salah satu saksi, Ahmad Syakur, warga setempat, mengatakan api pertama kali terlihat sekitar pukul 11.30 WIB dari gudang sembako milik PT Indomarco. Dalam hitungan detik, api langsung membesar dan menjalar ke bagian atap gudang.

    “Saat kejadian tidak ada karyawan yang bekerja karena hari libur. Gudang dalam kondisi sepi,” ujarnya.

    Hembusan angin yang cukup kencang membuat api cepat merambat ke gudang di bagian belakang, hingga akhirnya menghanguskan gudang milik PT Silikon yang lokasinya bersebelahan.

    Sembilan Mobil Damkar Dikerahkan

    Kapolsek Driyorejo Kompol Musihram menjelaskan, pihaknya bersama petugas Damkar Gresik mengerahkan sembilan unit mobil pemadam kebakaran untuk menaklukkan si jago merah.

    “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian materiil diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah,” ungkapnya.

    Hingga kini, petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kebakaran. “Dugaan awal sementara akibat korsleting listrik, namun masih kami dalami,” tambah Kompol Musihram. [dny/but]

     

     

  • Mas Dhito Dorong Generasi Muda Cintai Wastra Panjalu

    Mas Dhito Dorong Generasi Muda Cintai Wastra Panjalu

    Kediri (beritajatim.com) – Kabupaten Kediri, salah satu daerah tertua di Indonesia yang dikenal sebagai Bumi Panjalu, memiliki kekayaan wastra batik dengan beragam motif khas seperti gringsing, lidah api, padma, tunjung, dan panji. Motif-motif tersebut menjadi simbol kuat dari identitas daerah yang mengusung tagline Kediri Berbudaya.

    Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana terus mendorong pelestarian batik sebagai bagian dari warisan budaya lokal. Berbagai langkah nyata telah dilakukan, mulai dari pematenan motif hingga penyelenggaraan rutin Kediri Fashion Batik Festival (KFBF) setiap tahun untuk memperkenalkan batik Kediri ke tingkat nasional.

    Batik khas Kediri.

    Dukungan dari pemerintah daerah ini turut membangkitkan semangat para pelaku industri kreatif, mulai dari perajin batik, desainer, hingga penjahit lokal untuk terus berinovasi menyajikan batik yang elegan dan berkelas. Bertepatan dengan Hari Batik Nasional 2025, Mas Dhito, sapaan akrab Bupati Kediri berharap seluruh pelaku industri batik tetap menjaga orisinalitas dan kualitas karya mereka.

    “Terutama bagi para pengrajin batik dan penjahit harus bisa menjaga kualitas, mutu dari motif batik tersebut, karena batik itu kalau dijahit pasti harus nyambung gambarnya,” pesan Mas Dhito.

    Suami dari Ketua Dekranasda Kabupaten Kediri, Eriani Annisa Hanindhito, optimistis batik Kediri akan semakin dikenal luas di pasar nasional. Ia menilai, tren fashion saat ini membuat batik tak hanya identik dengan orang tua, tetapi juga digemari oleh kalangan muda.

    Batik khas Kediri.

    Batik kini telah bertransformasi menjadi bagian dari gaya hidup modern, tidak lagi terbatas pada acara formal, tetapi juga digunakan dalam keseharian dengan desain yang lebih dinamis dan kreatif.

    Dengan kekayaan motif dan nilai historis yang dimilikinya, Mas Dhito berharap batik Kediri bisa menjadi ikon yang dicari oleh para wisatawan.

    “Saya punya harapan, proses demi proses telah kita jalani, inovasi demi inovasi kita jalani untuk apa, mencari sebuah ikon kalau orang datang ke Kediri saya harus cari batik,” ungkapnya.

    Harapan itu juga disampaikan oleh Rifki, seorang pengrajin batik asal Kecamatan Pare. Ia berharap generasi muda semakin mencintai dan mengenakan batik Indonesia, khususnya batik Kediri yang memiliki motif unik serta nilai historis tinggi. [ADV PKP/nm/but]

     

  • Ini Daftar Perusahaan yang Jadi Penyelenggaraan Program Magang Pemerintah

    Ini Daftar Perusahaan yang Jadi Penyelenggaraan Program Magang Pemerintah

    Jakarta

    Sebanyak 544 perusahaan swasta dan BUMN telah terdaftar sebagai penyelenggara program magang untuk lulusan baru (fresh graduate) perguruan tinggi. Jumlah ini berdasarkan informasi yang tertuang pada situs resmi maganghub.kemnaker.go.id per 13.45 WIB, Minggu (5/10).

    Dari data yang tersedia, terdapat perusahaan-perusahaan BUMN yang sudah terdaftar sebagai penyelenggara. Di antaranya PT Bank Negara Indonesia (Persero) atau BNI, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), PT Sinergi Gula Nusantara, PT Kereta Api Indonesia (KAI), PT Pertamina Power Indonesia, PT Jasamarga (Persero), PT Agrinas Palma Nusantara, PT Hutama Karya, Semen Gresik, PT Agrinas Pangan Nusantara.

    Selain itu, perusahaan swasta juga terlihat ikut mendaftar. Di antaranya Amaris Hotel Padang, Nadesico Nickel Industry, PT Aeon Indonesia, Trans Grosir Indonesia, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Graha Santika Dyandra, PT. Garudafood Putra Putri Jaya, hingga Ramayana Lestari Sentosa.

    Namun, jumlah perusahaan yang menyelenggarakan program ini akan terus bertambah. Sebab, pemerintah masih membuka pendaftaran perusahaan serta usulan program pemagangan yang berlangsung hingga 7 Oktober 2025.

    Dikutip dari Instagram Kementerian Ketenagakerjaan Minggu (5/10/2025), pendaftaran perusahaan dan usulan program pemagangan berlangsung pada 1 sampai 7 Oktober 2025. Kemudian, pendaftaran peserta pemagangan pada 7 sampai 12 Oktober.

    Seleksi dan pengumuman peserta pemagangan akan dilakukan pada 13 sampai dengan 14 Oktober. Sementara, pelaksanaan magang berlangsung dari 15 Oktober 2025 sampai dengan 15 April 2026.

    (kil/kil)

  • Mobil Terbakar di Jalan Sudirman akibat Korsleting, Kerugian Ditaksir Rp 110 Juta
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        5 Oktober 2025

    Mobil Terbakar di Jalan Sudirman akibat Korsleting, Kerugian Ditaksir Rp 110 Juta Megapolitan 5 Oktober 2025

    Mobil Terbakar di Jalan Sudirman akibat Korsleting, Kerugian Ditaksir Rp 110 Juta
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Sebuah mobil merek Nissan X-Trail dengan nomor polisi A 1456 ME terbakar di dekat Halte Busway Bendungan Hilir, Jalan Jenderal Sudirman, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Minggu (5/10/2025) siang.
    Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat, Asril Rizal, mengatakan, laporan kebakaran diterima pihaknya sekitar pukul 12.30 WIB dari seorang warga bernama Novan.
    “Objek yang terbakar satu unit mobil Nissan X-Trail tahun 2011. Diduga penyebab kebakaran berasal dari korsleting listrik di bagian mesin,” kata Asril dalam keterangan tertulis yang diterima
    Kompas.com
    , Minggu.
    Satu unit mobil pemadam dari Pos Pemadam Bendungan Hilir dengan empat personel dikerahkan ke lokasi.
    Petugas tiba pada pukul 12.35 WIB dan langsung melakukan pemadaman.
    Api berhasil dilokalisir sekitar pukul 13.00 WIB dan proses pendinginan selesai pada 13.19 WIB.
    Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kerugian akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp 110 juta.
    Berdasarkan laporan petugas di lapangan, pengemudi mobil bernama Calvin berangkat dari kawasan BSD menuju Jakarta.
    Saat melintas di kawasan Semanggi, ia melihat asap keluar dari kap mesin mobil.
    “Pengemudi kemudian menepikan kendaraan, membuka kap mesin, dan melihat api sudah menyala. Ia segera mengevakuasi istrinya, Angela, dan meninggalkan mobil,” jelas Asril.
    Selain mobil yang hangus, beberapa barang pribadi di dalam kendaraan juga ikut terbakar, seperti dompet berisi SIM A, STNK, KTP, dan uang tunai Rp 300.000.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Benda ‘Berbulu’ dari Luar Angkasa Hantam Lahan Pertanian Masih Jadi Misteri

    Benda ‘Berbulu’ dari Luar Angkasa Hantam Lahan Pertanian Masih Jadi Misteri

    Jakarta

    Sebuah objek tak biasa telah membuat para ahli bingung setelah jatuh dari langit dan mendarat di sebuah lahan pertanian. Mereka masih belum memastikan benda apa itu sebenarnya.

    Silinder serat karbon berukuran besar, dengan panjang sekitar 1,7 m dan diameter 1,2 m, ditemukan di tanah Puerto Tirol, Argentina utara. Silinder misterius ini memiliki sistem katup di salah satu ujungnya dan lubang berdiameter 40 cm di ujung lainnya, beserta nomor seri yang terukir di atasnya.

    Namun, yang membuatnya semakin membingungkan adalah fakta bahwa benda itu ditutupi serat hitam aneh yang tampak seperti rambut dan bulu-bulu. Benda ‘berbulu’ itu meluncur jatuh dari langit sekitar pukul 18.30 waktu Argentina pada 25 September.

    Pihak berwenang setempat diberitahu oleh pemilik lahan berusia 47 tahun, Ramón Ricardo González, tak lama setelah kejadian. Polisi setempat dan pemadam kebakaran dikerahkan untuk memeriksa tabung silinder tersebut. Untuk memastikan benda tersebut tidak meledak, para ahli bom juga dikerahkan di lokasi kejadian.

    Kemudian, seperti dikutip dari Mirror, segera dipastikan bahwa benda misterius itu tidak mengandung bahan mudah terbakar atau berbahaya. Dengan mempertimbangkan hal ini, mereka kemudian membuat perimeter keamanan sepanjang 30 meter di sekitar objek itu sembari terus menyelidiki insiden tersebut.

    Kemungkinan yang masih tersisa adalah, bahwa objek tersebut memang sampah luar angkasa, kemungkinan dari misi SpaceX baru-baru ini. Namun, pencarian atas jawaban yang sebenarnya masih terus berlanjut.

    Foto: Jam Press

    Seorang pengamat bintang mengatakan, benda itu bisa jadi merupakan bejana tekan komposit yang dibungkus rapat milik sebuah pesawat ruang angkasa. “Tidak berbahaya bagi siapa pun. Kecuali jika benda itu mendarat langsung di atas Anda,” candanya.

    Berita ini muncul setelah insiden membingungkan lainnya terjadi, saat seorang wanita mengabadikan momen ketika bola api diduga jatuh dari langit di London, Inggris pada Sabtu, 27 September. Benda yang menyala itu terlihat sekitar pukul 7 pagi waktu setempat, terbang di atas Croydon, saat wanita itu meninggalkan rumahnya untuk pergi bekerja.

    Sarah melihat cahaya terang di langit dan memutuskan untuk merekam momen tersebut sebagai bukti. “Setelah melakukan zoom maksimal dari ponsel saya dan melihatnya sendiri, itu benar-benar terlihat seperti bola api yang jatuh,” kenangnya.

    “Awalnya saya pikir mungkin balon udara atau semacamnya, tapi setelah membaca beberapa artikel tentang asteroid yang jatuh, saya pikir mungkin itu,” duganya.

    Sejauh ini, masih belum ada konfirmasi tentang apa yang sebenarnya dilihat Sarah pagi itu, dan misterinya masih belum terpecahkan.

    (rns/rns)