Organisasi: API

  • Gantengnya Modifikasi Mobil Listrik Chery J6 EV

    Gantengnya Modifikasi Mobil Listrik Chery J6 EV

    Jakarta

    PT Chery Sales Indonesia (CSI) bikin gebrakan di ajang Indonesia Modification & Lifestyle Expo (IMX) 2025 yang digelar 10-12 Oktober di ICE, BSD-City, Tangerang. Tak hanya memamerkan deretan SUV inovatif, Chery juga membawa semangat baru ke dunia modifikasi lewat kehadiran Chery J6 EV yang tampil dengan gaya modifikasi kekinian hasil kolaborasi bersama Cellos ZXZ dan tim National Modificator & Aftermarket Association (NMAA).

    Modifikasi Chery J6 EV ini jadi magnet utama di booth Chery yang berlokasi di Hall 9, seluas 170 meter persegi. Unit spesial itu, bahkan masuk dalam program Supergiveaway On The Spot IMX 2025, memperlihatkan bahwa mobil listrik tak kalah menarik untuk dijadikan kanvas ekspresi kreativitas otomotif.

    Secara tampilan, Chery J6 EV ini tampil lebih maskulin dengan sentuhan grafis berwarna api merah dan api biru. Area kaki-kaki juga didesain ulang dengan velg dan ban lebar. Beberapa equipment pendukung touring pun disematkan, seperti tambahan lampu LED, roof rack, hingga koper yang menempel di bagian kaca belakang.

    “Melalui penampilan Chery J6 hasil modifikasi karya Cellos, kami ingin menunjukkan bahwa SUV listrik berkemampuan offroad ini bisa menjadi medium ekspresi dan kreativitas bagi pemiliknya,” ujar Rifkie Setiawan, Head of Brand & Marketing Department PT Chery Sales Indonesia.

    Dengan tampilan makin gagah dan tetap fungsional, Chery J6 EV versi modifikasi ini menegaskan bahwa kendaraan listrik kini tak sekadar efisien dan ramah lingkungan, tapi juga bisa tampil penuh gaya dan berkarakter.

    Modifikasi Chery J6 EV tampil di pameran IMX 2025 Foto: Dok. Chery

    IMX 2025 Catat Nilai Transaksi Rp 18 Miliar

    Gelaran Indonesia Modification & Lifestyle Expo (IMX) 2025 sendiri mengusung tema “8VOLUTION”. Ajang tahunan ini menandai evolusi industri modifikasi Indonesia menuju panggung global.

    Tahun ini, IMX kembali menegaskan diri sebagai pameran modifikasi dan gaya hidup otomotif terbesar di Asia Tenggara. Selama tiga hari, pameran ini dikunjungi puluhan ribu penggemar otomotif dari dalam dan luar negeri. Total nilai transaksi yang tercatat dari seluruh peserta mencapai Rp 18 miliar, mencakup produk aftermarket, lifestyle, dan koleksi diecast eksklusif.

    Salah satu daya tarik utama adalah kehadiran legenda otomotif dunia seperti Wataru Kato (Liberty Walk), Smoky Nagata (Top Secret), Ichiraku (RWB International Director), hingga Hana Vocado dan Takahiro Ueno. Ribuan pengunjung rela antre sejak pagi hanya untuk berfoto dan berbincang dengan idolanya.

    Tak kalah menarik, penggemar diecast berburu tiga model kolaborasi internasional, termasuk IMX x LBWK Aventador Chrome Raffi Ahmad, IMX x R32 Red Chrome Top Secret Edition, dan Hot Wheels Convention Car 2025 – semuanya ludes terjual hanya dalam hitungan jam.

    Pameran modifikasi IMX 2025 Foto: Dok. NMAA

    “Tahun ke-8 IMX menjadi titik evolusi besar industri modifikasi Indonesia. Kehadiran legenda dunia dan kolaborasi global menunjukkan bahwa Indonesia kini ada di garis depan kultur otomotif dunia,” ujar Andre Mulyadi, Project Director IMX 2025.

    IMX 2025 juga jadi ajang peluncuran berbagai karya eksklusif, mulai dari Mazda MX-5 ‘Toraja Roadster’, Supra MK5 Goodfix, BMW M2 Bella, hingga Ford Mustang JETT by Rifat Sungkar. Sementara gelar NMAA Ultimate Builder 2025 disabet Porsche 356 garapan Yumos Garage.

    Puncak acara ini ditutup dengan pengundian Supergiveaway Chery J6 by Cellos ZXZ dan Daihatsu Ayla GH Style by Gofar Hilman, menandai berakhirnya salah satu pameran otomotif paling meriah tahun ini.

    (lua/riar)

  • Detik-Detik Kebakaran Dahsyat Gulung Bandara Internasional di Ibu Kota

    Detik-Detik Kebakaran Dahsyat Gulung Bandara Internasional di Ibu Kota

    Tiga puluh enam unit pemadam kebakaran bekerja untuk memadamkan api, kata Talha Bin Zasim, seorang petugas di Dinas Pemadam Kebakaran dan Sel Media Pertahanan Sipil, seperti dikutip oleh surat kabar lokal The Daily Star. (Tangkapan Layar Video/REUTERS)

  • Sakit Hati Ucapan Ortu ke Cucu, Pria di Simalungun Nekat Bakar Rumah

    Sakit Hati Ucapan Ortu ke Cucu, Pria di Simalungun Nekat Bakar Rumah

    Jakarta

    Seorang pria bernama Jumadi Sirait (33) nekat membakar rumah orangtuanya di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut). Peristiwa itu dipicu karena pelaku mengaku sakit hati dengan ucapan korban.

    Kapolsek Tanah Jawa Kompol Asmon Bufitra mengatakan peristiwa itu terjadi di Huta VIII Bagot Puloan, Nagori Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, Jumat (17/10) sekira pukul 20.00 WIB. Saat ini, pelaku telah diamankan petugas kepolisian.

    “Dalam waktu singkat, pelaku Jumadi Sirait berhasil kami amankan dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan intensif,” kata Asmon dilansir detikSumut, Minggu (19/10/2025).

    Asmon mengatakan pelaku membakar rumah orangtuanya dengan cara menyiramkan bensin ke dinding rumah dan menyulut api. Selain rumah orang tua korban, api itu juga menjalar dan membakar satu rumah warga lainnya.

    Berdasarkan keterangan pelaku, kata Asmon, motif pelaku nekat membakar rumah orangtuanya karena sakit hati dengan perkataan korban ke anak pelaku atau cucu korban. Namun, Asmon belum memerinci perkataan korban yang membuat pelaku sakit hati tersebut.

    Baca selengkapnya di sini.

    (rfs/rfs)

  • Terminal Kargo Kebakaran, Penerbangan di Bandara Bangladesh Ditangguhkan

    Terminal Kargo Kebakaran, Penerbangan di Bandara Bangladesh Ditangguhkan

    Jakarta

    Kebakaran besar melanda terminal kargo bandara internasional utama Bangladesh di Dhaka. Pihak berwenang menangguhkan semua penerbangan.

    Dilansir AFP, Sabtu (18/10/2025), terminal bandara utama tidak terdampak, tetapi kepulan asap hitam tebal menyelimuti landasan pacu.

    Juru bicara Dinas Pemadam Kebakaran, Talha bin Zasim, mengatakan 37 unit pemadam kebakaran sedang memadamkan api, yang berkobar pada sore hari dan kemudian mendatangkan bala bantuan dari pasukan keamanan.

    Otoritas bandara tidak segera menjawab panggilan telepon, tetapi surat kabar The Daily Star, mengutip pejabat bandara, mengatakan bahwa penerbangan telah dialihkan ke bandara lain.

    Dengan petugas pemadam kebakaran yang sedang menangani kebakaran, bandara diperkirakan akan kembali beroperasi dalam beberapa jam.

    (rfs/rfs)

  • Sakit Hati dengan Perkataan terhadap Anaknya, Ayah Bakar Rumah Orangtuanya
                
                    
                        
                            Medan
                        
                        18 Oktober 2025

    Sakit Hati dengan Perkataan terhadap Anaknya, Ayah Bakar Rumah Orangtuanya Medan 18 Oktober 2025

    Sakit Hati dengan Perkataan terhadap Anaknya, Ayah Bakar Rumah Orangtuanya
    Tim Redaksi
    SIMALUNGUN, KOMPAS.com
    – Seorang ayah bernama Jumadi Sirait (33) di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, harus berurusan dengan hukum setelah membakar rumah orangtuanya. Aksi itu dilakukan karena sakit hati.
    Akibat tindakan nekatnya, dua rumah terbakar habis dan menimbulkan kerugian mencapai Rp 300 juta.
    Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (17/10/2025) malam sekitar pukul 20.00 WIB, di Huta VIII, Bagot Puloan Nagori Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan.
    Kebakaran ini dilaporkan kepada pihak kepolisian pada Sabtu dini hari.
    “Pelaku diduga membakar rumah dengan cara menyiramkan bensin ke dinding lalu membakarnya dengan menggunakan korek api,” ujar Kapolsek Tanah Jawa, Kompol Asmon Bufitra, dalam keterangan tertulis pada Sabtu (18/10/2025).
    Rumah yang terbakar adalah milik orangtua pelaku, Sairo Sirait, serta rumah di sebelahnya milik Lentina Togatorop (62).
    Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran ini.
    Namun, kedua rumah yang berdinding papan setengah beton tersebut rata dengan tanah setelah api cepat menghanguskan seluruh isi rumah meskipun hujan turun.
    Sementara itu, pelaku telah diamankan di lokasi kejadian.
    “Adapun barang berharga seperti surat-surat penting hangus terbakar akibat perbuatan pelaku dan kedua korban mengalami kerugian materil sebesar Rp 300.000.000,” tambah Asmon.
    Berdasarkan pengakuan awal, kata Asmon, pelaku nekat membakar rumah orangtuanya karena sakit hati terhadap perkataan Sairo Sirait kepada cucunya, yang tidak lain adalah anak Jumadi.
    “Pelaku ribut dengan keluarganya,” tutup Asmon.
    Kasus ini kini masih ditangani lebih lanjut di Polsek Tanah Jawa setelah korban membuat laporan pengaduan dengan nomor LP/B/386/X/2025/SPKT/Polsek Tanah Jawa/Polres Simalungun.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Rencana Pembangunan Kereta Gantung Mekarsari untuk Feeder LRT Dimulai

    Rencana Pembangunan Kereta Gantung Mekarsari untuk Feeder LRT Dimulai

    Bisnis.com, JAKARTA – Rencana pembangunan kereta gantung di Mekarsari, Kabupaten Bogor untuk menjadi feeder LRT Harjamukti di Depok resmi dimulai. 

    Mengutip akun X (dulunya bernama Twitter) Good News From Indonesia, proyek tersebut ditandai dengan kick off meeting dan penandatanganan surat komitmen pelaksanaan feasibility study Proyek Suspended String Light Rail Transport (SSLRT) Unitsky yang digelar di Hotel Pullman Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis, (9/10/2025).

    Proyek tersebut diinisiasi oleh PT Minsky Cakrawala Nusa (MCN) bekerja sama dengan Malcon Group dan Unitsky Nusantara Technologies, yang akan menjadi penyedia teknologi Unitsky String Transport (UST) atau Suspended String Light Rail Transport (SSLRT).

    Lintasan kereta gantung ini direncanakan membentang sepanjang sekitar 11,5 kilometer dengan sistem pembiayaan diarahkan 100% pendanaan swasta.

    Berdasarkan pemberitaan bisnis.com sebelumnya, pemerintah melalui Kementerian Perhubungan memang sedang menggodok dua proyek pengadaan skytrain atau kereta gantung untuk angkutan feeder dari Sentul dan Serpong menuju MRT Jakarta dan LRT Jakarta. 

    Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mengaku pihaknya sedang mencoba dan mematangkan rencana pengadaan skytrain dari kawasan Sentul, Kabupaten Bogor sebagai feeder LRT Jabodebek dan juga skytrain dari Serpong untuk MRT Jakarta. 

    “Seperti misalnya untuk penyelenggaraan angkutan umum yang menggunakan skytrain. Kita ada dua yang sedang kita mau coba dan ini sedang dimatangkan oleh Dirjen Kereta Api,” kata Menhub Dudy, dikutip Minggu (9/3/2025). 

    Lebih lanjut, Dudy mengatakan jika proyek ini nantinya akan ditawarkan ke pihak swasta agar tidak membebani anggaran negara (APBN). Menhub juga terbuka untuk siapa saja menjadi investor skytrain ini. 

    “Saya menekankan kepada Dirjen Kereta Api bahwa tidak boleh menggunakan anggaran APBN. Jadi kita terbuka, siapa saja yang masuk dan kita sudah punya gambar-gambarnya dan mereka kemungkinan akan menyampaikan kepada kita proposalnya dan saya buka kepada siapa saja,” lanjutnya. 

    Adapun sebagai informasi, saat ini LRT Jabodebek memiliki tiga lintas pelayanan utama. Lintas Cibubur melayani rute Harjamukti hingga Dukuh Atas dengan stasiun Harjamukti, Ciracas, Kampung Rambutan, TMII, Cawang, Cikoko, dan Dukuh Atas. 

    Lintas Bekasi melayani rute Jati Mulya hingga Dukuh Atas dengan stasiun Jati Mulya, Bekasi Barat, Cikunir 1, Cikunir 2, Jatibening Baru, Halim, Cawang, Cikoko, dan Dukuh Atas. 

    Sementara Lintas Cawang menghubungkan Cawang dengan Kuningan, Rasuna Said, Setiabudi, dan Dukuh Atas. Stasiun Dukuh Atas menjadi hub utama yang menghubungkan LRT Jabodebek dengan moda transportasi lain seperti KRL, MRT, dan TransJakarta.

    Kemudian untuk MRT Jakarta memiliki satu jalur yang beroperasi, yaitu Lintas Lebak Bulus–Bundaran HI. Jalur ini terdiri dari 13 stasiun, yang terbagi menjadi stasiun layang dan bawah tanah.  

    Stasiun layang meliputi Lebak Bulus Grab, Fatmawati Indomaret, Cipete Raya, Haji Nawi, Blok A, dan Blok M BCA. Sementara itu, stasiun bawah tanah mencakup Sisingamangaraja, Senayan, Istora Mandiri, Bendungan Hilir, Setiabudi Astra, Dukuh Atas BNI, dan Bundaran HI. (Artha Adventy)

  • Gudang Rongsokan di Trowulan Mojokerto Terbakar, Mobil Hyundai Ikut Hangus

    Gudang Rongsokan di Trowulan Mojokerto Terbakar, Mobil Hyundai Ikut Hangus

    Mojokerto (beritajatim.com) — Sebuah gudang rongsokan di Dusun Wateslor, Desa Balongwono, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, ludes terbakar pada Sabtu sore (18/10/2025). Api yang berkobar hebat menghanguskan seluruh isi gudang milik Sai’in (47) dengan total kerugian ditaksir mencapai Rp200 juta.

    Kebakaran diketahui terjadi sekitar pukul 16.45 WIB. Warga sekitar yang panik segera berusaha memadamkan api menggunakan peralatan seadanya. Namun, karena material di dalam gudang mudah terbakar, kobaran api dengan cepat membesar dan sulit dikendalikan.

    Sekitar pukul 17.10 WIB, tiga unit mobil pemadam kebakaran dari BPBD Kabupaten Mojokerto tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman. Proses penanganan berlangsung hingga pukul 18.20 WIB.

    Berdasarkan pendataan petugas, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, satu unit mobil Hyundai, serta bangunan gudang seluas 75 meter persegi beserta seluruh isinya hangus terbakar. Dugaan sementara, kebakaran disebabkan oleh ledakan korek api bensol akibat suhu panas di dalam gudang.

    Peristiwa kebakaran yang berlangsung sekitar dua jam itu sempat menarik perhatian warga sekitar, mengingat lokasi gudang berada tidak jauh dari permukiman penduduk. Beruntung, api tidak sempat merembet ke rumah-rumah warga.

    Pemilik gudang, Sai’in, mengaku pertama kali melihat asap tebal keluar dari dalam gudang miliknya. “Saya lihat ada asap dari dalam, begitu dicek ternyata api sudah membesar. Kemungkinan karena korek bensol yang meledak,” ungkapnya, Sabtu (18/10/2025).

    Karena banyak barang bekas dan bahan mudah terbakar di dalam gudang, api dengan cepat membesar. Sekitar pukul 19.00 WIB, api berhasil dipadamkan sepenuhnya dan situasi dinyatakan aman. Kasus kebakaran gudang rongsokan ini kini dalam penyelidikan Polsek Trowulan untuk memastikan penyebab pasti insiden tersebut. [tin/kun]

  • Pastikan Performa, SPBU Pertamina Diaudit Lembaga Independen Auditor Internasional

    Pastikan Performa, SPBU Pertamina Diaudit Lembaga Independen Auditor Internasional

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Pertamina Patra Niaga melaksanakan audit menyeluruh terhadap sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Langkah itu sebagai bagian dari upaya menjaga mutu dan standar operasional.

    Audit ini meliputi seluruh SPBU yang dikelola Pertamina maupun SPBU yang dikelola mitra swasta di seluruh Indonesia. Audit ini telah dilakukan Pertamina sejak 2007 sampai dengan saat ini untuk menjaga konsistensi pelayanan BBM di SPBU kepada masyarakat. 

    Adapun, audit dilaksanakan oleh lembaga independen internasional yang berbeda-beda sesuai dengan periode kontrak di mana perusahaan yang pernah melakukan audit SPBU Pertamina diantaranya Bureau Veritas, TUV Rheinland, dan Intertek Group PLC. 

    Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Roberth MV Dumatubun mengatakan, audit lapangan ini merupakan wujud nyata komitmen perusahaan dalam menjaga mutu dan kredibilitas layanan energi nasional. 

    “SPBU adalah wajah Pertamina Patra Niaga di mata publik. Melalui audit bersama lembaga independen, kami memastikan setiap titik layanan beroperasi dengan prinsip integritas, akurasi, dan keselamatan tinggi. Kami ingin memastikan SPBU Pertamina selalu menjadi tempat yang memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan,” ujar Roberth melalui keterangan resmi, Sabtu (18/10/2025).

    Dia mengatakan lembaga independen auditor internasional itu menilai kesesuaian operasional SPBU Pertamina Patra Niaga berdasarkan standar global. Pemeriksaan mencakup berbagai aspek penting, mulai dari teknis dan administrasi hingga aspek keselamatan dan pelayanan pelanggan.

    Roberth mengatakan, dalam prosesnya, tim auditor independen ini meninjau kelengkapan dokumen operasional seperti checklist harian, pencatatan stok, kualitas BBM, dokumen pengiriman dua periode terakhir, serta sistem penggajian dan penghargaan petugas. 

    Selain itu, audit juga meliputi pengecekan sistem keamanan dan infrastruktur SPBU termasuk rekaman CCTV selama satu bulan terakhir, panel listrik, tombol darurat (Emergency Stop Button), hingga kesiapan genset cadangan.

    Untuk tampilan fisik SPBU, Auditor juga melakukan pemeriksaan dan penilaian terkait visual area SPBU, mencakup kebersihan dan kerapian plang serta totem SPBU, serta kondisi area bongkar BBM yang harus selalu kering dan aman. 

    Selain itu, aspek keselamatan juga tidak ketinggalan menjadi fokus utama melalui pengecekan alat pemadam api ringan (APAR), rambu keselamatan, oil catcher sebagai penampung limbah minyak, serta oil spill kit di setiap pulau pompa.

    Untuk menjamin kualitas dan ketepatan takaran BBM, dilakukan pengujian tera, pengukuran suhu, dan densitas sesuai standar ASTM (American Standard Tables for Measurement). Tim auditor independen ini juga memastikan keabsahan segel metrologi pada dispenser serta memastikan tidak ada modifikasi non-standar. 

    Dari sisi layanan, audit turut menilai kesiapan operator dalam mengikuti SOP, termasuk kerapihan seragam dan interaksi dengan pelanggan sebagai bagian dari evaluasi customer experience.

    Lebih lanjut, Roberth menambahkan bahwa kegiatan audit ini merupakan bagian dari program evaluasi berkala yang dilakukan Pertamina Patra Niaga di seluruh jaringan SPBU, baik yang dikelola langsung oleh Pertamina maupun oleh mitra swasta.

    “Hasil asesment akan menjadi dasar bagi perbaikan berkelanjutan agar setiap titik layanan mampu memberikan energi yang tepat, aman, dan terpercaya bagi masyarakat,” tutup Roberth.

  • Jaga Takaran BBM & Mutu, SPBU Pertamina Ternyata Rutin Diaudit

    Jaga Takaran BBM & Mutu, SPBU Pertamina Ternyata Rutin Diaudit

    Jakarta

    Pertamina Patra Niaga memastikan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) sesuai dengan mutu dan standar operasional. SPBU kelolaan Pertamina juga menjalankan tahap audit menyeluruh, termasuk milik mitra swasta di seluruh Indonesia.

    Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, menegaskan audit lapangan ini merupakan wujud nyata komitmen perusahaan dalam menjaga mutu dan kredibilitas layanan energi nasional. Audit dilakukan sejak tahun 2007 hingga saat ini sebagai upaya menjaga pelayanan BBM di SPBU kepada masyarakat

    “SPBU adalah wajah Pertamina Patra Niaga di mata publik. Melalui audit bersama lembaga independen, kami memastikan setiap titik layanan beroperasi dengan prinsip integritas, akurasi, dan keselamatan tinggi. Kami ingin memastikan SPBU Pertamina selalu menjadi tempat yang memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan,” ujar Roberth dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (18/10/2025).

    Audit SPBU ini dilaksanakan lembaga independen internasional yang berbeda sesuai periode kontrak. Lembaga auditor internasional ini memberi penilaian operasional SPBU Pertamina berdasarkan standar global.

    Beberapa lembaga audit tersebut, yakni Bureau Veritas, TUV Rheinland, dan Intertek Group PLC. Pemeriksaan mencakup berbagai aspek penting, dari teknis, administrasi, hingga aspek keselamatan dan pelayanan pelanggan.

    Biasanya, tim auditor ini meninjau kelengkapan dokumen operasional seperti checklist harian, pencatatan stok, kualitas BBM, dokumen pengiriman dua periode terakhir, serta sistem penggajian dan penghargaan petugas. Selain itu, pengecekan sistem keamanan dan infrastruktur SPBU, termasuk rekaman CCTV sebulan terakhir, panel listrik, tombol darurat, hingga kesiapan genset cadangan.

    Untuk tampilan fisik SPBU, tim auditor melakukan pemeriksaan dan penilaian terkait visual area SPBU, mencakup kebersihan dan kerapian plang serta totem SPBU, serta kondisi area bongkar BBM yang harus selalu kering dan aman.

    Pada aspek keselamatan, pengecekan dilakukan terhadap alat pemadam api ringan (APAR), rambu keselamatan, oil catcher sebagai penampung limbah minyak, serta oil spill kit di setiap pulau pompa.

    Tim auditor juga melakukan pengujian tera, pengukuran suhu, dan densitas sesuai standar American Standard Tables for Measurement (ASTM) untuk menjamin kualitas dan ketepatan takaran BBM.

    Setelahnya, tim auditor memastikan keabsahan segel metrologi pada dispenser serta memastikan tidak ada modifikasi non-standar. Dari sisi layanan, audit turut menilai kesiapan operator dalam mengikuti SOP, termasuk kerapihan seragam dan interaksi dengan pelanggan sebagai bagian dari evaluasi customer experience.

    Roberth menambahkan, kegiatan audit menjadi bagian dari program evaluasi berkala yang dilakukan Pertamina di seluruh jaringan SPBU, baik yang dikelola langsung oleh Pertamina maupun oleh mitra swasta.

    “Hasil asesmen akan menjadi dasar bagi perbaikan berkelanjutan agar setiap titik layanan mampu memberikan energi yang tepat, aman, dan terpercaya bagi masyarakat,” tutup Roberth.

    (fdl/fdl)

  • Audit Performa SPBU, Pertamina Gandeng Lembaga Internasional

    Audit Performa SPBU, Pertamina Gandeng Lembaga Internasional

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Patra Niaga berkomitmen menghadirkan layanan energi yang berkualitas, aman, dan terpercaya untuk masyarakat. Sebagai bagian dari upaya menjaga mutu dan standar operasional, perusahaan melaksanakan audit menyeluruh terhadap sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), meliputi seluruh SPBU yang dikelola Pertamina maupun SPBU yang dikelola mitra swasta di seluruh Indonesia.

    Audit ini telah dilakukan Pertamina sejak tahun 2007 sampai dengan saat ini untuk menjaga konsistensi pelayanan BBM di SPBU kepada masyarakat.

    Audit dilaksanakan oleh lembaga independen internasional yang berbeda-beda sesuai dengan periode kontrak dimana perusahaan yang pernah melakukan audit SPBU Pertamina diantaranya Bureau Veritas, TUV Rheinland, dan Intertek Group PLC. Lembaga independen auditor internasional menilai kesesuaian operasional SPBU Pertamina Patra Niaga berdasarkan standar global.

    Pemeriksaan mencakup berbagai aspek penting, mulai dari teknis dan administrasi hingga aspek keselamatan dan pelayanan pelanggan.

    Dalam prosesnya, tim auditor independen ini meninjau kelengkapan dokumen operasional seperti checklist harian, pencatatan stok, kualitas BBM, dokumen pengiriman dua periode terakhir, serta sistem penggajian dan penghargaan petugas.

    Selain itu, audit juga meliputi pengecekan sistem keamanan dan infrastruktur SPBU termasuk rekaman CCTV selama satu bulan terakhir, panel listrik, tombol darurat (Emergency Stop Button), hingga kesiapan genset cadangan.

    Untuk tampilan fisik SPBU, Auditor juga melakukan pemeriksaan dan penilaian terkait visual area SPBU, mencakup kebersihan dan kerapian plang serta totem SPBU, serta kondisi area bongkar BBM yang harus selalu kering dan aman. Aspek keselamatan juga tidak ketinggalan menjadi fokus utama melalui pengecekan alat pemadam api ringan (APAR), rambu keselamatan, oil catcher sebagai penampung limbah minyak, serta oil spill kit di setiap pulau pompa.

    Untuk menjamin kualitas dan ketepatan takaran BBM, dilakukan pengujian tera, pengukuran suhu, dan densitas sesuai standar ASTM (American Standard Tables for Measurement). Tim auditor independen ini juga memastikan keabsahan segel metrologi pada dispenser serta memastikan tidak ada modifikasi non-standar.

    Dari sisi layanan, audit turut menilai kesiapan operator dalam mengikuti SOP, termasuk kerapihan seragam dan interaksi dengan pelanggan sebagai bagian dari evaluasi customer experience.

    Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, menegaskan bahwa audit lapangan ini merupakan wujud nyata komitmen perusahaan dalam menjaga mutu dan kredibilitas layanan energi nasional.

    “SPBU adalah wajah Pertamina Patra Niaga di mata publik. Melalui audit bersama lembaga independen, kami memastikan setiap titik layanan beroperasi dengan prinsip integritas, akurasi, dan keselamatan tinggi. Kami ingin memastikan SPBU Pertamina selalu menjadi tempat yang memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan,” ujar Roberth.

    Lebih lanjut, Roberth menambahkan bahwa kegiatan audit ini merupakan bagian dari program evaluasi berkala yang dilakukan Pertamina Patra Niaga di seluruh jaringan SPBU, baik yang dikelola langsung oleh Pertamina maupun oleh mitra swasta.

    “Hasil asesmen akan menjadi dasar bagi perbaikan berkelanjutan agar setiap titik layanan mampu memberikan energi yang tepat, aman, dan terpercaya bagi masyarakat,” tutup Roberth.

    (pgr/pgr)

    [Gambas:Video CNBC]