Jakarta –
Tingkah laku orang kaya kadang bikin banyak orang geleng-geleng kepala, contohnya seperti yang dilakukan pengusaha kripto bernama Justin Sun. Pria tersebut memenuhi janji yang dia buat setelah menghabiskan US$ 6,2 juta atau sekitar Rp 98 miliar (kurs Rp 15.836) untuk memakan karya seni yang ia beli, sebuah pisang yang ditempel di dinding.
Berlokasi salah satu hotel termahal di Hong Kong, Sun mengunyah pisang di depan puluhan jurnalis dan influencer usai memberikan pidato yang memuji karya tersebut. Menurutnya pisang itu lebih enak dari pisang-pisang lainnya.
“Ini jauh lebih enak dibandingkan pisang lainnya. Ini benar-benar enak,” kata Sun seperti dilansir dari The Guardian pada Sabtu (30/11/2024).
Karya konseptual yang dibuat oleh seniman Italia Maurizio Cattelan ini dilelang di Sotheby, New York, pekan lalu. Sun adalah salah satu di antara 7 orang yang ikut lelang. Sun merasa tidak percaya dalam 10 detik pertama setelah dia memenangkan lelang tersebut. Dalam 10 detik setelah itu, dia memutuskan akan memakan pisang tersebut.
“Memakannya saat jumpa pers juga bisa menjadi bagian dari sejarah karya seni,” ujarnya.
Pelelangan berkedok karya seni itu sontak menjadi kontroversi. Banyak yang mempertanyakanmengapa sebuah pisang bisa dianggap sebagai karya seni. Yang tambah bikin kaget adalah, pisang yang dilelang seharga Rp 98 miliar itu ternyata dibeli di toko buah biasa.
Pisang tersebut dilaporkan dibeli dengan harga kurang dari satu dolar dari sebuah kios buah di Upper East Side Manhattan, yang dikelola oleh Shah Alam, yang bekerja dengan upah US$ 12 per jam. Saat Alam mengetahui dari New York Times bahwa pisang itu dijual kembali sebagai karya seni seharga jutaan dolar, dia menangis.
“Saya orang miskin, saya tidak pernah mempunyai uang sebanyak itu. Saya belum pernah melihat uang sebanyak itu,” ujar Alam.
Sun mengaku iba terhadap Alam. Sun kemudian berjanji untuk membeli 100.000 pisang dari kios Alam dan akan membagi-bagikannya ke seluruh dunia. Sun mengatakan dia berharap bisa mengunjungi kios Alam suatu hari nanti.
Sun sebagai pemilik karya seni ‘pisang’ itu diberikan sertifikat keaslian bahwa buah tersebut dibuat oleh Cattelan. Selain pisang yang sekarang sudah dimakan, Sun dilaporkan membeli hak untuk membuat ulang karya seni tersebut.
(fdl/fdl)