Tuban (beritajatim.com) – Seorang nelayan asal Desa Pulogede, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban yang dilaporkan hilang dan tenggelam saat melaut di perairan Gadon Kecamatan Tambakboyo akhirnya ditemukan.
Pencarian korban sejak hari senin (15/04) hingga selasa (16/04) membuahkan hasil, namun sayangnya korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Menurut Kasatpolairud Polres Tuban AKP Dean Tommy Rimbawan, bahwa jenazah korban ditemukan sekitar pukul 10.15 Wib oleh petugas gabungan dari Ditpolairud Polda Jatim, SAR Satpolairud Polres Tuban dan berkoordinasi dengan BASARNAS serta BPBD Kabupaten Tuban.
Pihaknya menceritakan kronologi penyebab hilangnya seorang nelayan tersebut yakni pada saat seorang saksi bernama Kamto (45) nelayan yang berangkat melaut sekitar pukul 21.00 Wib minggu (14/04).
Lalu, sekitar pukul 06.00 Wib senin (15/04) saksi bernama Kusrin yang juga pergi melaut dan berencana akan pulang melihat perahu milik korban, namun di dalam perahu itu tidak ada saudara Kamto yakni korban.
Karena hal itu, saksi balik memastikan keberadaan korban dengan mencoba mencari korban di sekitaran lokasi. Namun, korban tidak ditemukan.
Kemudian, saksi bergegas kembali pulang dengan membawa Perahu milik korban dibibir pantai turut Desa Gadon Kecamatan Tambakboyo itu dan langsung melapor ke Pokmas dan diteruskan ke ke Tim SAR gabungan.
“Iya mbak, sudah ditemukan jenazah korban dan dibawa ke RSUD Koesma Tuban guna pemeriksaan lebih lanjut,” tutur AKP Dean Tommy sapanya.
Sementara itu, Kapolsek Tambakboyo AKP Eko Sumartono juga menyampaikan, berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, korban seorang nelayan, namun tidak bisa berenang.
Sehingga, kemungkinan saat korban tenggelam tidak bisa menyelamatkan diri dan meninggal di lokasi kejadian.
“Kini jenazah dibawa ke RSUD Koesma Tuban untuk dilakukan autopsi,” tutup AKP Eko Sumartono. [ayu/ian]