Negara: Amerika Serikat

  • QRIS dan GPN Simbol Kedaulatan Digital Indonesia

    QRIS dan GPN Simbol Kedaulatan Digital Indonesia

    Jakarta, Beritasatu.com – Wakil Ketua Komisi XI DPR M Hanif Dhakiri memberikan respons atas kritikan Pemerintah Amerika Serikat (AS) yang menyebutkan QRIS dan Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) menjadi salah penghambat perdagangan global. Hanif menegaskan, bahwa QRIS dan GPN bukanlah  kebijakan diskriminatif, melainkan manifestasi kedaulatan digital Indonesia.

    “QRIS dan GPN adalah tonggak penting dalam upaya membangun sistem pembayaran nasional yang inklusif, efisien, dan berbasis kepentingan rakyat. Ini bukan kebijakan diskriminatif, melainkan manifestasi kedaulatan digital kita sebagai bangsa,” ujar Hanif kepada wartawan, Rabu (23/4/2025).

    Hanif mengatakan sistem pembayaran adalah infrastruktur vital dalam ekonomi digital yang tidak boleh diserahkan pada kepentingan asing. Menurut dia, kritik dari luar negeri, termasuk dari AS, harus disikapi secara diplomatik namun tetap tegas dan proporsional.

    “Kami mendorong agar jalur negosiasi tetap dibuka, tetapi kedaulatan digital adalah bagian dari kedaulatan nasional yang tidak bisa dikompromikan. Sistem pembayaran adalah tulang punggung ekonomi digital kita,” tandas Hanif terkait QRIS dan GPN.

    Dia juga mengatakan, keberadaan QRIS yang kini telah digunakan oleh lebih dari 55 juta pengguna di Indonesia, bahkan telah terhubung dengan sistem pembayaran lintas batas di kawasan ASEAN, membuktikan bahwa Indonesia mampu membangun solusi yang setara dan berdaya saing secara global.

    Hanif Dhakiri yang juga anggota dewan pertimbangan Kadin Indonesia menekankan pentingnya sistem pembayaran nasional yang berpihak pada UMKM, konsumen, dan stabilitas keuangan jangka panjang.

    “Komisi XI DPR RI berdiri bersama Bank Indonesia dan pemerintah dalam menjaga sistem ini. QRIS dan GPN bukan sekadar alat bayar, tetapi simbol kemandirian digital Indonesia di tengah ketegangan geopolitik global,” pungkasnya.
     

  • BI: Nilai tukar rupiah tetap terkendali karena kebijakan stabilisasi

    BI: Nilai tukar rupiah tetap terkendali karena kebijakan stabilisasi

    Pergerakan rupiah masih sejalan dengan perkembangan mata uang regional dan berada dalam kisaran yang sesuai dengan fundamental ekonomi domestik dalam menjaga stabilitas perekonomian

    Jakarta (ANTARA) – Bank Indonesia (BI) menyampaikan nilai tukar rupiah tetap terkendali karena didukung kebijakan stabilisasi, yang dilakukan bank sentral di tengah ketidakpastian pasar keuangan global yang meningkat.

    Nilai tukar rupiah pada 27 Maret 2025 di posisi Rp16.560 per dolar Amerika Serikat (AS) atau menguat 0,12 persen point to point (ptp) dibandingkan dengan level akhir Februari 2025.

    “Namun demikian, tekanan kuat terhadap nilai tukar rupiah terjadi di pasar off-shore (non deliverable forward/NDF) pada saat libur panjang pasar domestik dalam rangka Idul Fitri 1446 H, akibat kebijakan tarif resiprokal AS,” kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI Bulan April 2025 di Jakarta, Rabu.

    Bank Indonesia pada 7 April 2025 melakukan intervensi di pasar off-shore NDF secara berkesinambungan di pasar Asia, Eropa, dan New York guna stabilisasi nilai tukar rupiah dari tingginya tekanan global.

    Respons kebijakan ini memberikan hasil positif, tercermin dari perkembangan rupiah yang terkendali dan menguat menjadi Rp16.855 per dolar AS pada 22 April 2025, dibandingkan dengan level Rp16.865 per dolar AS pada hari pertama pembukaan pasar domestik pascalibur 8 April 2025.

    “Pergerakan rupiah masih sejalan dengan perkembangan mata uang regional dan berada dalam kisaran yang sesuai dengan fundamental ekonomi domestik dalam menjaga stabilitas perekonomian,” kata Perry.

    Ke depan, ujar Perry, nilai tukar rupiah diprakirakan stabil didukung komitmen Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, imbal hasil yang menarik, inflasi yang rendah, dan prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tetap baik.

    Bank Indonesia terus memperkuat respons kebijakan stabilisasi, termasuk intervensi terukur di pasar off-shore NDF dan strategi triple intervention pada transaksi spot, DNDF, dan SBN di pasar sekunder.

    Seluruh instrumen moneter juga terus dioptimalkan, termasuk penguatan strategi operasi moneter pro-market melalui optimalisasi instrumen Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), Sekuritas Valuta Asing Bank Indonesia (SVBI), dan Sukuk Valas Bank Indonesia (SUVBI), untuk memperkuat efektivitas kebijakan dalam menarik aliran masuk investasi portofolio asing dan mendukung stabilitas nilai tukar rupiah.

    Pewarta: Rizka Khaerunnisa
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jenazah Paus Fransiskus Disemayamkan di Basilika Santo Petrus

    Jenazah Paus Fransiskus Disemayamkan di Basilika Santo Petrus

    Vatican City

    Jenazah Paus Fransiskus telah tiba di Basilika Santo Petrus, Vatikan, pada Rabu (23/4) pagi waktu setempat. Jenazah Bapa Suci akan disemayamkan selama tiga hari di sana, dengan para pelayat diberi kesempatan untuk memberikan penghormatan terakhir sebelum pemakaman dilakukan.

    Peti kayu berisi jenazah Paus Fransiskus, seperti dilansir AFP, Rabu (23/4/2025), dibawa oleh para pengusung jenazah sejauh 500 meter dari Casa Santa Marta, yang merupakan tempat tinggalnya selama 12 tahun masa kepausannya dan tempatnya menghembuskan napas terakhir.

    Jenazah Paus Fransiskus sebelumnya disemayamkan sementara di chapel Casa Santa Marta sejak Senin (21/4) malam.

    Prosesi pemindahan jenazah dari Casa Santa Marta ke Basilika Santo Petrus itu disertai liturgi, mazmur dan doa, dengan dipimpin oleh para kardinal berjubah merah. Kerumunan orang yang berkumpul di halaman Basilika Santo Petrus menyaksikan prosesi ini.

    Peti jenazah Paus Fransiskus dibawa masuk melalui pintu tengah basilika sebelum ditempatkan di depan Altar Pengakuan Dosa. Jenazah Paus Fransiskus akan disemayamkan di Basilika Santo Petrus hingga pemakamannya dilakukan pada Sabtu (26/4) mendatang.

    Publik akan diizinkan masuk mulai pukul 11.00 pagi hingga tengah malam sepanjang Rabu (23/4). Kemudian pada Kamis (24/4) besok, publik bisa memberikan penghormatan terakhir mulai pukul 07.00 pagi hingga tengah malam. Lalu pada Jumat (25/4) mulai pukul 07.00 pagi hingga pukul 19.00 malam waktu setempat.

    Prosesi pemakaman Paus Fransiskus diperkirakan akan menarik kehadiran ratusan ribu orang, dengan para pemimpin dunia dan anggota kerajaan dari berbagai negara akan turut hadir.

    Di antara tokoh yang akan hadir terdapat Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Presiden Prancis Emmanuel Macron, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Putra Mahkota Kerajaan Inggris Pangeran William.

    Setelah disemayamkan di Basilika Santo Petrus, peti jenazah Paus Fransiskus akan dibawa ke gereja kesayangannya, Basilika Santa Maria Maggiore yang ada di Roma. Di lokasi itu, peti jenazah Paus Fransiskus akan dikuburkan ke dalam tanah dan diberi batu nisan sederhana dengan tulisan nama Latinnya: Fransiskus.

    Paus Fransiskus akan menjadi Paus pertama dalam lebih dari 100 tahun terakhir yang dimakamkan di luar Vatikan.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • IMF Prediksi Ekonomi Global 2025 Terkoreksi Jadi 2,8 Persen

    IMF Prediksi Ekonomi Global 2025 Terkoreksi Jadi 2,8 Persen

    Jakarta, Beritasatu.com – Lembaga Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund) memperkirakan pertumbuhan ekonomi global hanya mencapai 2,8%. Angka ini lebih rendah dari proyeksi pada Januari 2025 yang sebesar 3,6%.

    Hal ini tidak terlepas dari tekanan perekonomian dunia yang terjadi karena penerapan tarif balasan (resiprokal) dari Amerika Serikat (AS) terhadap sejumlah negara.

    “Berdasarkan kondisi tersebut, pertumbuhan ekonomi global akan mencapai 2,8% tahun ini dan 3% pada tahun depan, dengan penurunan kumulatif sekitar 0,8% dari World Economic Outlook pada Januari 2025,” ucap Director Research Department IMF Pierre‑Olivier Gourinchas dikutip dari channel YouTube IMF pada Rabu (23/4/2025).

    Dia mengatakan pihaknya juga melakukan simulasi apabila AS tidak memberlakukan tarif resiprokal maka pertumbuhan ekonomi dunia masih bisa mencapai 3,2%.

    Menurut dia, pertumbuhan ekonomi global masih berada di atas tingkat resesi. Lebih lanjut proses disinflasi global terus berlanjut, tetapi dengan kecepatan yang lebih lambat dengan inflasi yang direvisi naik sebesar 0,1% di kedua tahun tersebut.

    “Ketegangan perdagangan sangat memengaruhi perdagangan global. Kami memproyeksikan bahwa pertumbuhan perdagangan global akan lebih dari setengahnya dipotong dari 3,8% tahun lalu menjadi 1,7 % tahun ini,” kata Pierre.

    Pierre mengungkapkan bahwa semua negara terkena dampak negatif dari lonjakan ketidakpastian kebijakan perdagangan, lantaran aktivitas bisnis hingga investasi jadi terganggu.

    Lembaga keuangan juga akan menilai kembali risiko pelaku usaha yang selama ini menjadi  peminjam mereka. Ketidakpastian juga meningkat karena gangguan sektoral yang kompleks yang dapat disebabkan oleh tarif yang akan menyebabkan naik turunnya rantai pasokan, seperti sebelumnya terjadi saat pandemi.

    “Bagi mitra dagang, tarif sebagian besar bertindak sebagai guncangan permintaan eksternal yang negatif,” ungkap Pierre.

    Untuk AS, penerapan tarif tersebut memberikan guncangan pasokan yang mengurangi produktivitas dan output secara permanen dan meningkatkan tekanan harga untuk sementara.

    “Hal tersebut kian menambah prospek yang sudah melemah dan membuat kami merevisi pertumbuhan turun sebesar 0,9% menjadi 1,8%, dengan penurunan 0,4% dari tarif saja,” terang dia terkait ekonomi global.

  • BI Waswas! Ketidakpastian Global Picu Modal Kabur dan Rupiah Tertekan – Page 3

    BI Waswas! Ketidakpastian Global Picu Modal Kabur dan Rupiah Tertekan – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyatakan kekhawatirannya atas meningkatnya ketidakpastian global yang dipicu oleh kebijakan tarif resiprokal Amerika Serikat pada awal April 2025.

    Ia menegaskan bahwa kebijakan tersebut telah menimbulkan gejolak dalam pasar keuangan global, termasuk mendorong aliran modal keluar dari negara-negara berkembang dan memberikan tekanan pada nilai tukar rupiah.

    Salah satu dampak langsung dari kebijakan tersebut adalah terjadinya pergeseran aliran modal global dari Amerika Serikat ke negara dan aset yang dianggap lebih aman (safe haven). Para investor global mulai melirik instrumen keuangan di Eropa dan Jepang, serta komoditas emas, sebagai tempat yang lebih stabil untuk menempatkan dana mereka.

    “Aliran modal dunia bergeser dari AS ke negara dan aset yang dianggap aman safe heaven asset and safe heaven countries, terutama aset keuangan di Eropa dan Jepang, serta komoditi emas,” ujar Perry dalam konferensi prs Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia, Rabu (23/4/2025).

    Sementara itu, negara-negara berkembang seperti Indonesia masih menghadapi tekanan besar akibat berlanjutnya arus keluar modal. Situasi ini tidak hanya menekan nilai tukar mata uang negara-negara berkembang, tetapi juga menciptakan risiko bagi stabilitas ekonomi mereka secara keseluruhan.

    BI mencatat bahwa tekanan eksternal ini merupakan salah satu tantangan utama yang dihadapi Indonesia saat ini, terlebih dalam konteks ekonomi global yang semakin tidak pasti.

    Menghadapi situasi ini, Bank Indonesia merespons dengan merumuskan bauran kebijakan yang komprehensif. Perry menegaskan pentingnya sinergi antara kebijakan moneter, makroprudensial, sistem pembayaran, serta kebijakan pendalaman pasar keuangan, pemberdayaan UMKM, penguatan ekonomi keuangan syariah, dan kerjasama internasional.

    “Memburuknya kondisi global tersebut memerlukan penguatan respon dan koordinasi kebijakan untuk menjaga ketahanan eksternal, mengendalikan stabilitas, dan tetap mendorong pertumbuhan ekonomi di dalam negeri,” ujarnya.

     

  • Mahasiswa dan Aktivis Turun ke Jalan Serukan Boikot Israel lewat Global Strike for Palestine

    Mahasiswa dan Aktivis Turun ke Jalan Serukan Boikot Israel lewat Global Strike for Palestine

    Jakarta (beritajatim.com) — Ribuan elemen mahasiswa dan masyarakat Indonesia turun ke jalan dalam aksi “Global Strike for Palestine” di Jakarta pada Selasa (22/4/2025). Aksi ini menjadi panggung solidaritas bagi Palestina sekaligus protes terhadap pelanggaran hak asasi manusia oleh Israel di Jalur Gaza.

    Berbagai organisasi turut ambil bagian, di antaranya BDS Indonesia, Dompet Dhuafa, Greenpeace, Kontras, Perempuan Mahardika, dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Mereka bersama-sama menyerukan pembelaan bagi bangsa Palestina dan menyerukan boikot terhadap produk-produk yang terafiliasi dengan Israel.

    Kondisi di Gaza kian memburuk sejak Israel melanggar kesepakatan gencatan senjata pada pertengahan Maret 2025. Blokade Israel terhadap lebih dari 3.000 truk bantuan kemanusiaan telah membuat warga Gaza terisolasi dari bantuan vital selama lebih dari 50 hari. Data menyebutkan lebih dari 60.000 warga Palestina telah menjadi korban sejak satu tahun tujuh bulan terakhir, dengan jurnal medis The Lancet memperkirakan korban bisa melebihi 180.000 jiwa. Sementara itu, laporan terbaru Perserikatan Bangsa-Bangsa menyatakan 2,1 juta warga Gaza kini terancam kelaparan.

    “Aksi hari ini bukan lagi sekadar jumlah korban,” kata Ahmad Zaki dari Gerak Bareng, salah satu partisipan aksi. “Ini sudah soal hancurnya peradaban dunia karena lenyapnya moral dan rasa kemanusiaan.”

    Selain long march dan orasi, para peserta juga mengampanyekan boikot terhadap produk-produk yang dianggap berkontribusi terhadap pendanaan agresi Israel. Aktivis media sosial, Erlangga Greschinov dari Julid Fi Sabilillah, menyatakan bahwa aksi boikot merupakan bentuk perlawanan publik yang nyata.

    “Ayo, boikot produk-produk pendukung genosida Israel karena ekonomi merupakan urat nadi dari penjajahan,” seru Erlangga.

    Aresdi Mahdi, aktivis boikot yang dikenal sebagai “Habib Ama”, turut menyoroti budaya konsumtif masyarakat yang secara tidak sadar mendukung entitas zionis.

    “Demi gengsi, kita seringkali memaksakan diri mengonsumsi merek-merek terkenal yang berasal dari negara sekutu Zionis,” katanya. “Tanpa sadar, gengsi kita itu menghidupi musuh kemanusiaan.”

    Spanduk-spanduk besar bertuliskan seruan boikot nasional terhadap produk-produk seperti Coca Cola, Aqua, Pepsi, Nescafe, Oreo, ABC, Sunlight, Pepsodent, Axe, dan L’Oréal mewarnai aksi tersebut.

    Muhammad Rafli dari PMII menjelaskan bahwa penyebutan merek-merek tersebut tidak dilakukan secara sembarangan, melainkan melalui riset dan penelusuran yang valid.

    “Jadi, adalah keliru jika daftar produk itu dianggap dibuat secara asal-asalan,” tegasnya.

    Rafli memaparkan bahwa Coca Cola, misalnya, mengoperasikan pabrik di Atarot, wilayah pemukiman ilegal Israel di Palestina. Sementara Danone, pemilik Aqua, memiliki investasi pada perusahaan Israel, Wilk. ABC yang berada di bawah Grup Kraft, disebut dikendalikan oleh Robert Kraft, seorang zionis yang mendukung militer Israel.

    Yusnita, seorang warga yang ikut turun aksi, menyampaikan dukungan penuhnya terhadap kampanye boikot ini. Ia mengaku prihatin terhadap penderitaan rakyat Palestina.

    “Ini tindakan keji yang dilakukan oleh Israel dan didukung oleh Amerika,” katanya. “Maka itu, mari kita mulai dari hal kecil, seperti boikot karena produk-produk yang biasa kita konsumsi ini mendanai rudal-rudal yang membunuh bangsa Palestina,” serunya. [beq]

  • Sejauh Apa Kemajuan Negosiasi Tarif Impor AS? Presiden Prabowo Belum Mengetahuinya

    Sejauh Apa Kemajuan Negosiasi Tarif Impor AS? Presiden Prabowo Belum Mengetahuinya

    PIKIRAN RAKYAT – Presiden Prabowo Subianto mengutarakan belum mengetahui perkembangan negosiasi dengan Pemerintah Amerika Serikat terkait tarif impor AS.

    Beliau mengutarakan akan meminta laporan dari Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. “Ini saya belum ketemu Pak Airlangga. Saya enggak tahu jam berapa dia datang. Saya nunggu laporan beliau,” ujarnya, Selasa 22 April 2025.

    Tanggal 16 April 2025, Pemerintah Indonesia memulai negosiasi dengan Pemerintah Amerika Serikat terkait tarif impor AS. Pertemuan bilateral ini berlangsung Washington DC. Negosiasi ini dijadwalkan berlangsung hingga tanggal 23 April 2025.

    Airlangga Hartato ditunjuk sebagai pemimpin delegasi negosiasi Indonesia. Sedangkan Delegasi AS diwakilo oleh Jamieson Greer yang menjabat perwakilan United State Trade Representative.

    Perkembangan Terakhir

    Kabar terakhir, Airlangga Hartarto bertemu dengan Menteri AS Howard Lutnick tanggal 20 April 2025. Dalam pertemuan ini, Pemerintah Indonesia menawarkan sejumlah paket negosiasi.

    Sejumlah penawaran tersebut antara lain peningkatan impor berbagai produk energi dan aneka produk pertanian. Lutnick mengapresiasi langkah pemerintah Indonesia untuk bernegosiasi dengan AS.

    Lutnick pun menyetujui penyelesaian negosiasi ini akan berlangsung selama 60 hari. Ia pun menyarankan agar membahas hal-hal teknis bersama Departement of Commerce dan United State Trade Representative.

    Departement of Commerce bertugas mendorong produk-produk AS bersaing di pasar global dan mempromosikan perdagangan internasional yang adil. Termasuk juga penetapan seputar tarif.

    Sedangkan United State Trade Representative bertugas bernegosiasi seputar hal yang sama. Termasuk bernegosiasi dengan Pemerintah Indonesia.

    Kabar sebelumnya, tawaran kesepakatan ini akan diselesaikan selama 60 hari. Hal ini diungkapkan Airlangga Hartarto pada konferensi pers di Washington DC tanggal 18 April lalu.

    Patut ditunggu hasil lengkap negosiasi bilateral yang membahas tarif impor AS ini. Tentu saja, karena hasilnya sangat berdampak kepada perekonomian nasional.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Israel Sebarkan Rumor Sesat Usai Gagal Kuasai Gaza Menggunakan Kekerasan

    Israel Sebarkan Rumor Sesat Usai Gagal Kuasai Gaza Menggunakan Kekerasan

    PIKIRAN RAKYAT – Di tengah genosida dan pemblokiran bantuan di Jalur Gaza, Palestina beredar rumor yang membuat warga di Gaza khawatir. Rumor tersebut berkaitan dengan pengaturan migrasi massal warga Palestina dari Gaza.

    Menanggapi rumor tersebut, Kantor Media Pemerintah Gaza memperingatkan bahwa rumor itu menyesatkan. Israel dituding sengaja menyebarkan rumor untuk melemahkan keteguhan warga Palestina.

    Rumor ini diedarkan melalui unggahan di media sosial dengan memperlihatkan keluarga Palestina yang bepergian melalui Bandara Ramon Israel ke berbagai negara, kata pernyataan tersebut.

    “Kami dengan tegas menegaskan bahwa informasi ini sepenuhnya salah, bagian dari kampanye jahat dan sistematis untuk mengikis ketahanan rakyat kami, menargetkan kesadaran nasional mereka, dan mendorong mereka menuju migrasi paksa di bawah tekanan penderitaan dan perang,” katanya dilaporkan Anadolu Agency.

    Unggahan tersebut disebarkan melalui akun palsu yang membuatnya bias. Dalam unggahan itu juga diperlihatkan promosi soal ‘migrasi aman’ yang didanai oleh Israel penjajah.

    Namun, Kantor Media Gaza menilai hal tersebut merupakan ‘taktik lunak’ yang digunakan Israel sebagai upaya untuk menutupi rencana pemindahan massal yang buruk dan gagal diberlakukan Israel melalui kekerasan dan genosida.

    Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dan Benjamin Netanyahu dalam konferensi pers di Gedung Putih pada 4 Februari 2025 lalu mengklaim bahwa Gaza milik AS dan Israel

    Trump menyarankan agar warga Palestina pindah ke pemukiman baru di negara-negara tetangga, khususnya Mesir dan Yordania. Mesir, Yordania, dan negara-negara Arab serta Eropa lainnya serta organisasi internasional menolak rencananya.

    Sementara itu dilaporkan WAFA, setidaknya 26 warga Palestina tewas dan 60 lainnya terluka di Jalur Gaza selama 24 jam terakhir akibat genosida Israel yang sedang berlangsung di wilayah tersebut, menurut sumber medis.

    Otoritas kesehatan setempat mengonfirmasi bahwa jumlah korban tewas Palestina akibat serangan Israel sejak Oktober 2023 telah meningkat menjadi  51.266  orang, dengan tambahan  116.991  orang mengalami luka-luka. Mayoritas korban adalah perempuan dan anak-anak.

    Menurut sumber yang sama, jumlah korban tewas sejak dimulainya kembali genosida oleh Israel pada tanggal 18 Maret setelah gencatan senjata selama dua bulan juga telah meningkat menjadi 1.783, selain 4.683 lainnya yang terluka.

    Layanan darurat masih belum dapat menjangkau banyak korban dan mayat yang terjebak di bawah reruntuhan atau berserakan di jalan di wilayah kantong yang dilanda perang tersebut, karena pasukan pendudukan Israel terus menargetkan ambulans dan kru pertahanan sipil, menurut otoritas kesehatan.

    Serangan genosida Israel terus berlanjut tanpa henti meskipun ada seruan dari Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk gencatan senjata segera dan arahan dari Mahkamah Internasional yang mendesak tindakan untuk mencegah genosida dan meringankan situasi kemanusiaan yang mengerikan di Gaza.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • BI: Perang Dagang Picu Gejolak Keuangan Dunia – Page 3

    BI: Perang Dagang Picu Gejolak Keuangan Dunia – Page 3

    Salah satu dampak langsung dari kondisi ini adalah pergeseran aliran modal dunia, yang bergerak dari Amerika Serikat ke negara-negara dan aset yang dianggap lebih aman, seperti Eropa, Jepang, dan komoditas emas.

    “Aliran modal dunia bergeser dari AS ke negara dan aset yang dianggap aman safe heaven asset and safe heaven countries, terutama aset keuangan di Eropa dan Jepang, serta komoditi emas,” ujarnya.

    Di sisi lain, negara-negara berkembang, termasuk Indonesia, masih menghadapi tekanan besar dari aliran keluar modal yang terus berlanjut. Hal ini berimbas pada pelemahan mata uang negara-negara berkembang, yang dapat mempengaruhi stabilitas ekonomi mereka.

    Menghadapi ketidakpastian global ini, Bank Indonesia menegaskan perlunya penguatan kebijakan untuk menjaga ketahanan eksternal, mengendalikan stabilitas ekonomi, serta tetap mendorong pertumbuhan domestik.

    Perry Warjiyo menyebutkan bahwa Bank Indonesia merumuskan bauran kebijakan moneter, makroprudensial, sistem pembayaran, serta kebijakan pendalaman pasar keuangan, UMKM, ekonomi keuangan syariah, dan kebijakan internasional guna menjaga stabilitas ekonomi Indonesia.

    “Memburuknya kondisi global tersebut memerlukan penguatan respon dan koordinasi kebijakan untuk menjaga ketahanan eksternal, mengendalikan stabilitas, dan tetap mendorong pertumbuhan ekonomi di dalam negeri,” pungkasnya.

     

  • Sesuai Prediksi, BI Pertahankan Suku Bunga Acuan di Level 5,75 Persen

    Sesuai Prediksi, BI Pertahankan Suku Bunga Acuan di Level 5,75 Persen

    Jakarta, Beritasatu.com – Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan (BI rate) sebesar 5,75 persen, suku bunga deposit facility sebesar 5 persen, dan suku bunga lending facility  sebesar  6,5 persen dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 22-23 April 2025.

    Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan bahwa keputusan ini konsisten dengan  upaya menjaga perkiraan inflasi 2025 dan 2026 tetap terkendali dalam sasaran 2,5±1%, mempertahankan stabilitas nilai tukar rupiah sesuai fundamental di tengah meningkatnya ketidakpastian global,  serta mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

    “Ke depan BI terus mencermati ruang penurunan BI-Rate lebih lanjut dengan mempertimbangkan stabilitas nilai tukar rupiah, prospek inflasi, dan perlunya mendorong pertumbuhan ekonomi,” ucap Perry dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur Bulanan Bulan April 2025 yang dipantau secara virtual pada Rabu (23/4/2025).

    Perry mengatakan  kebijakan makroprudensial dan sistem pembayaran terus dioptimalkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Lebih lanjut, kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial telah diperkuat pada 1 April 2025 untuk lebih mendorong kredit pembiayaan perbankan pada sektor prioritas yang mendukung  pertumbuhan dan penciptaan lapangan kerja sejalan dengan program Asta Cita pemerintah

    BI terus memperkuat kebijakan sistem pembayaran untuk menopang pertumbuhan ekonomi khususnya sektor perdagangan dan UMKM. Infrastruktur dan struktur industri sistem pembayaran terus diperkuat serta akseptasi digitalisasi pembayaran terus diperluas.

    “Arah bauran kebijakan moneter, makroprudensial, dan sistem  pembayaran untuk menjaga stabilitas dalam rangka  memperkuat pertumbuhan ekonomi berkelanjutan,” terang Perry.

    Sebelumnya ekonom makroekonomi dan pasar keuangan LPEM FEB UI Teuku Riefky  memperkirakan BI masih akan mempertahankan suku bunga acuan di level 5,75 persen dalam Rapat Dewan Gubernur pada 22-23  April 2025.  BI harus mempertahankan suku bunga acuan lantaran dari kondisi dalam negeri inflasi terjaga rendah sesuai dalam sasaran. 

    Sedangkan dari sisi perekonomian global agresifnya eskalasi strategi saling membalas antara Amerika Serikat (AS) dan China semakin memperburuk ketidakpastian global. Dalam 30 hari terakhir, akumulasi arus modal keluar dari Indonesia mencapai US$ 1,99 miliar dan depresiasi nilai tukar rupiah hingga 2,59 persen.

    “Dengan kondisi ini, BI sebaiknya menahan suku bunga acuannya di 5,75 persen pada Rapat Dewan Gubernur di April 2025 dan tetap menjaga fokusnya untuk upaya intervensi dalam menjaga stabilitas nilai tukar,” ucap Riefky.