Negara: Amerika Serikat

  • IHSG ditutup menguat di tengah pasar wait and see pertemuan Danantara

    IHSG ditutup menguat di tengah pasar wait and see pertemuan Danantara

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    IHSG ditutup menguat di tengah pasar wait and see pertemuan Danantara
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 28 April 2025 – 18:03 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin sore ditutup menguat di tengah pelaku pasar bersikap `wait and see` terhadap hasil pertemuan Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersama dengan Presiden Prabowo Subianto.

    IHSG ditutup menguat 44,06 poin atau 0,66 persen ke posisi 6.722,97. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 3,70 poin atau 0,49 persen ke posisi 753,72.

    “Dari dalam negeri, pasar menantikan informasi hasil pertemuan antara Presiden Prabowo dan BUMN dalam acara Danantara.,” sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Senin.

    Presiden Prabowo Subianto tengah menghadiri acara Town Hall Meeting Danantara bersama BUMN di Jakarta Convention Center pada sore ini.

    BPI Danantara menggelar Town Hall Meeting untuk memperkuat koordinasi antara perusahaan yang dikelola, sekaligus mengidentifikasi peluang baru dalam pengelolaan investasi di berbagai sektor prioritas.

    Pertemuan antara Presiden Prabowo dan BUMN dalam acara Danantara dapat memperkuat sinergi dan kolaborasi, yang berpotensi meningkatkan kepercayaan investor terhadap sektor BUMN.

    Pelaku pasar berharap hasil acara ini memberikan dampak signifikan bagi perekonomian dalam negeri, di saat ketidakpastian global masih mengkuatirkan.

    Dengan adanya pertemuan itu, tentunya bagian langkah strategis pemerintahan pasca berdirinya BPI Danantara.

    Dari pertemuan itu diharapkan akan terjadi peningkatan investasi, dengan total aset Danantara yang besar, sehingga acara ini dapat menarik lebih banyak investasi, baik domestik maupun asing, yang akan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi dan pasar keuangan.

    Dari mancanegara, pelaku pasar terus memantau perkembangan dalam pembicaraan perdagangan AS-China sambil menunggu data ekonomi Amerika Serikat (AS) terkait laporan pekerjaan April hari Jumat (02/04), bersama dengan angka PDB kuartal pertama dan pengukur inflasi PCE pilihan Fed pada Rabu (30/04).

    Data itu tentunya dapat memberikan wawasan tentang dampak awal tarif Presiden Donald Trump dan juga akan menjadi acuan kebijakan moneter The Fed.

    Di sisi lain, pasar merespon sikap pejabat China berjanji memberikan lebih banyak dukungan bagi eksportir yang terkena dampak tarif yang diberlakukan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

    Dalam sebuah pengarahan pada Senin (28/04), Beijing menguraikan kebijakan untuk membantu eksportir yang sedang kesulitan, termasuk memastikan akses ke pinjaman dan meningkatkan konsumsi domestik untuk mengimbangi dampak pungutan AS.

    Para pejabat juga menyatakan bahwa China akan mempersiapkan sepenuhnya rencana darurat, dan terus meningkatkan perangkat kebijakan untuk menstabilkan lapangan kerja dan ekonomi.

    Pasar menilai langkah yang diambil oleh China merupakan pendekatan yang berupaya untuk menstabilkan ekonomi dalam negerinya karena ketidakpastian perang dagang tarif belum menunjukkan tanda segera berakhir.

    Dibuka menguat, IHSG betah di teritori positif hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua IHSG masih betah di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham.

    Berdasarkan indeks sektoral, sembilan sektor menguat yaitu dipimpin sektor energi yang naik sebesar 1,30 persen, diikuti oleh sektor keuangan dan sektor barang konsumej non primer yang masing-masing naik sebesar 0,83 persen dan 0,75 persen.

    Sementara itu, dua sektor menurun yaitu sektor teknologi turun sebesar 0,53 persen, diikuti oleh sektor barang baku yang turun 0,03 persen.

    Adapun saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu IOTF, KOBX, DATA, PGUN dan GTRA. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni SMIL, WAPO, TAXI, KOTA, dan TARA.

    Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.190.000 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 18,90 miliar lembar saham senilai Rp10,06 triliun. Sebanyak 400 saham naik 235 saham menurun, dan 324 tidak bergerak nilainya.

    Bursa saham regional Asia sore ini antara lain Indeks Nikkei menguat 646,75 poin atau 0,65 persen ke 38.027,29, indeks Shanghai melemah 1,28 poin atau 0,04 persen ke 3.368,70, indeks Kuala Lumpur menguat 4,45 persen atau 0,29 poin ke posisi 1,518,05, indeks Straits Times melemah 9,18 poin atau 0,23 persen ke 3.963,71.

    Sumber : Antara

  • Putin Umumkan Gencatan Senjata 3 Hari, Ukraina Ingin 30 Hari

    Putin Umumkan Gencatan Senjata 3 Hari, Ukraina Ingin 30 Hari

    Jakarta

    Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan gencatan senjata selama 3 hari. Merespons itu, Ukraina menginginkan gencatan senjata paling tidak 30 hari.

    Dikutip AFP, Senin (28/4/2025), Menteri Luar Negeri Ukraina Andriy Sybiga menulis di X, mempertanyakan mengapa Rusia harus menunggu bulan Mei untuk gencatan senjata.

    “Jika Rusia benar-benar menginginkan perdamaian, mereka harus segera menghentikan tembakan. Mengapa harus menunggu hingga 8 Mei?” Sybiga menulis di X.

    Rusia mengumumkan gencatan 3 hari mulai 8 hingga 10 Mei. Hal itu bertepatan dengan peringatan kemenangan Perang Dunia II di Moskow.

    Sejak melancarkan serangan ke Ukraina pada Februari 2022, Rusia telah merebut sebagian besar dari empat wilayah Ukraina dan mengklaimnya sebagai wilayahnya sendiri, selain Krimea, yang dianeksasinya pada tahun 2014.

    Rusia meyakini Ukraina akan setuju dengan pengumuman terbaru Putin terkait gencatan senjata. Rusia mengatakan akan memberikan respons yang memadai dan efektif jika gencatan senjata dilanggar.

    Seperti diketahui, pada bulan lalu Putin menolak usulan Amerika Serikat (AS) untuk gencatan senjata penuh dan tanpa syarat selama 30 hari yang telah diterima pihak Ukraina.

    Kiev dan para pendukungnya di Eropa menuding Putin mengumumkan gencatan senjata Paskah selama 30 jam sebagai latihan dan tidak menginginkan perdamaian.

    Ukraina merespons keras. Ukraina menilai aneksasi sebagai perampasan tanah ilegal dan tidak pernah akan mengakuinya.

    (idn/maa)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Rupiah melemah dipengaruhi perang dagang AS-China yang belum mereda

    Rupiah melemah dipengaruhi perang dagang AS-China yang belum mereda

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Rupiah melemah dipengaruhi perang dagang AS-China yang belum mereda
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 28 April 2025 – 18:17 WIB

    Elshinta.com – Pengamat mata uang sekaligus Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuabi menganggap pelemahan nilai tukar (kurs) rupiah dipengaruhi pernyataan yang saling bertentangan antara Amerika Serikat (AS) dengan China mengenai dialog dan negosiasi kebijakan tarif guna mengurangi perang dagang.

    “Pasar telah diguncang oleh sinyal yang saling bertentangan dari Presiden AS Donald Trump dan Beijing mengenai kemajuan apa yang sedang dibuat untuk meredakan perang dagang yang mengancam akan melemahkan pertumbuhan global,” ucapnya dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

    Pada Kamis (24/4), Presiden AS Donald Trump menegaskan bahwa pembicaraan perdagangan antara AS dan China sedang berlangsung meski tidak menyatakan siapa yang berunding baik dari kedua belah pihak.

    Menteri Keuangan AS Scott Bessent juga mendukung pernyataan Trump pada Minggu (27/4), bahwa negosiasi antara AS dengan China sedang berlangsung.

    Namun, pemerintah China kembali membantah adanya negosiasi dengan AS soal penerapan tarif dagang yang ditetapkan oleh Trump.

    Dalam konferensi pers, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Guo Jiakun menyampaikan bahwa kedua negara terkait tidak melakukan konsultasi atau negosiasi apapun mengenai tarif, sehingga “AS harus berhenti menciptakan kebingungan”.

    Bila AS ingin berunding maka dialog dan negosiasi, kata Guo Jiakun, maka harus didasarkan pada kesetaraan, rasa hormat, dan saling menguntungkan.

    Melihat sentimen domestik, Ibrahim menyebutkan bahwa pelaku pasar pesimis untuk mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen pada tahun 2029.

    “Sebab, Indonesia harus mampu menaikkan laju pertumbuhan secara konsisten setiap tahun, dengan rata-rata pertumbuhan tahunan mencapai sekitar 6,76 persen selama periode 2026 hingga 2029 untuk mencapai target tersebut. Sehingga, pemerintah perlu melakukan akselerasi yang terencana dalam meningkatkan investasi, memperluas ekspor ke pasar nontradisional, serta mempercepat transformasi sektor manufaktur dan digital,” kata dia.

    Nilai tukar rupiah pada penutupan perdagangan hari ini di Jakarta melemah sebesar 26 poin atau 0,15 persen menjadi Rp16.856 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.830 per dolar AS.

    Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Senin sore juga melemah ke level Rp16.862 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.829 per dolar AS.

    Sumber : Antara

  • AS Tak Terima Indonesia Bayar Pakai QRIS, Indonesia Terbuka untuk Operator Asing

    AS Tak Terima Indonesia Bayar Pakai QRIS, Indonesia Terbuka untuk Operator Asing

    PIKIRAN RAKYAT – Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno, menilai keluhan Amerika Serikat (AS) terkait sistem pembayaran digital QRIS di Indonesia adalah hal yang wajar.

    Menurut Eddy, setiap negara pasti memiliki teknologi sendiri untuk mendukung berbagai kegiatan, termasuk mempermudah sektor usaha.

    Pengunjung bertransaksi menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) di Rangkasbitung, Lebak, Banten, Kamis (27/10/2022). Bank Indonesia menargetkan penambahan pengguna QRIS hingga akhir tahun 2022 naik sebanyak 26 juta pengguna dari target sebelumnya hanya 16 juta pengguna untuk mewujudkan transformasi transaksi digital sektor keuangan. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas/rwa. ANTARA FOTO

    “Di dalam sektor pembayaran, QRIS itu memudahkan. Bahkan, QRIS itu pun sekarang sudah merambah sampai UMKM,” ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 28 April 2025.

    Wakil Ketua Umum PAN ini juga menyatakan, jika sistem gerbang pembayaran seperti Visa atau Master ingin masuk ke sektor pembayaran digital di Indonesia, dipersilakan saja, karena persaingan di sektor ini terbuka dengan negara lain.

    “Jadi saya kira kalaupun gateway pembayaran seperti misalkan saja Visa atau Master yang mau masuk, masuk aja ke sektor ini, nggak apa-apa, bersaing tapi,” kata Eddy.

    Anggota Komisi XII DPR RI itu menegaskan bahwa persaingan dalam penyediaan sistem pembayaran terbuka untuk semua negara demi menciptakan kemudahan bagi masyarakat.

    “Tidak ada dalam hal ini kelonggaran atau kekhususan dispensasi atau prioritas yang diberikan oleh pemerintah kepada QRIS dibandingkan dengan sistem pembayaran lainnya. Preferensi masyarakat lah yang saat ini sangat luas menggunakan QRIS,” tambahnya.

    Sejalan dengan Eddy, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menegaskan bahwa Indonesia terbuka untuk operator asing dalam mengelola sistem pembayaran, termasuk kartu kredit dengan Mastercard atau Visa.

    “Dan itu level playing field dengan yang lain. Jadi, ini sebetulnya masalahnya hanya penjelasan,” jelas Airlangga dalam konferensi pers daring, Jumat, 25 April 2025.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Mengulik Asal Mula Istilah May Day di Peringatan Hari Buruh

    Mengulik Asal Mula Istilah May Day di Peringatan Hari Buruh

    Jakarta: Peringatan Hari Buruh jatuh setiap tanggal 1 Mei. Hari Buruh ini juga kerap disebut dengan istilah May Day.

    May Day merupakan perayaan tahunan yang dijadikan momen untuk merayakan keberhasilan ekonomi dan sosial para buruh di berbagai negara, termasuk di Indonesia. 

    May Day telah menjadi simbol perjuangan kelas pekerja di seluruh dunia, namun tidak banyak yang mengetahui asal mula dari istilah May Day.

    Istilah May Day sudah diadopsi secara internasional karena merujuk pada hari pertama di bulan Mei (tanggal 1 Mei) . Istilah ini tidak hanya sekadar tagline atau slogan semata, tetapi dalam sejarahnya juga menjadi ajakan atau panggilan untuk bertindak dan beraksi bersama-sama untuk sebuah hal yang mendesak. 

    Melalui istilah May Day tersebut, para pekerja ingin meningkatkan kesadaran masyarakat luas akan isu-isu krusial yang berkaitan dengan ketenagakerjaan. Ini meliputi masalah-masalah seperti ketidaksetaraan, ketidakadilan, eksploitasi tenaga kerja, perubahan iklim yang berdampak pada pekerja, hingga isu-isu lainnya.
     

     

    Sejarah Hari Buruh

    Hari Buruh lahir dari perjuangan kelas pekerja yang tak kenal lelah untuk meraih hak-hak mereka di tengah perubahan kapitalisme industri. Pada awal abad ke-19, di Eropa Barat dan Amerika Serikat, kondisi kerja yang buruk, intensitas jam kerja yang tinggi, dan upah yang minim memicu perlawanan dari para pekerja.
     
    Pada tahun 1806, pemogokan pertama di Amerika Serikat oleh pekerja Cordwainers menandai awal perjuangan untuk mengurangi jam kerja. Perjuangan ini terus bergulir, didorong oleh tokoh seperti Peter McGuire dan Matthew Maguire, yang memimpin aksi mogok dan berbicara atas nama pekerja untuk tuntutan jam kerja yang lebih manusiawi.

    Pada tahun 1882, McGuire memimpin parade Hari Buruh pertama di New York, menuntut jam kerja delapan jam sehari. Parade ini menjadi inspirasi bagi gerakan serupa di seluruh negara bagian. Oregon menjadi negara bagian pertama yang mengakui Hari Buruh sebagai hari libur umum pada tahun 1887.

    Peristiwa penting terjadi pada tanggal 1 Mei 1886, ketika 400.000 buruh di Amerika Serikat menggelar demonstrasi untuk menuntut jam kerja delapan jam. Peristiwa tragis di Haymarket Square, Chicago, di mana para demonstran ditembaki oleh polisi, mengukir peringatan yang mendalam akan perjuangan pekerja. Pada hari itu, ratusan pekerja tewas, dan pemimpin gerakan dihukum mati, menjadikan mereka martir bagi perjuangan buruh.

    Pada tahun 1889, Kongres Sosialis Dunia memutuskan untuk memperingati Hari Buruh secara internasional pada tanggal 1 Mei. Resolusi ini memicu perayaan May Day di seluruh dunia, di mana pekerja bersatu dalam tuntutan jam kerja yang lebih adil dan hak-hak lainnya.
     
    Di Indonesia, peringatan Hari Buruh dimulai pada tahun 1920. Namun, di masa pemerintahan Orde Baru, peringatan Hari Buruh dikaitkan dengan gerakan komunis dan dihapus sebagai hari libur nasional. Meskipun demikian, setelah jatuhnya rezim tersebut, peringatan May Day kembali marak di Indonesia sebagai wujud solidaritas pekerja.
     
    Hari Buruh bukan hanya tentang mengenang perjuangan masa lalu, tetapi juga tentang memperkuat solidaritas di antara pekerja dan terus memperjuangkan hak-hak mereka. Meskipun tantangan masih ada, perayaan May Day menjadi momentum untuk memperkuat kesadaran akan pentingnya hak-hak pekerja dalam masyarakat.

    Jakarta: Peringatan Hari Buruh jatuh setiap tanggal 1 Mei. Hari Buruh ini juga kerap disebut dengan istilah May Day.
     
    May Day merupakan perayaan tahunan yang dijadikan momen untuk merayakan keberhasilan ekonomi dan sosial para buruh di berbagai negara, termasuk di Indonesia. 
     
    May Day telah menjadi simbol perjuangan kelas pekerja di seluruh dunia, namun tidak banyak yang mengetahui asal mula dari istilah May Day.

    Istilah May Day sudah diadopsi secara internasional karena merujuk pada hari pertama di bulan Mei (tanggal 1 Mei) . Istilah ini tidak hanya sekadar tagline atau slogan semata, tetapi dalam sejarahnya juga menjadi ajakan atau panggilan untuk bertindak dan beraksi bersama-sama untuk sebuah hal yang mendesak. 
     
    Melalui istilah May Day tersebut, para pekerja ingin meningkatkan kesadaran masyarakat luas akan isu-isu krusial yang berkaitan dengan ketenagakerjaan. Ini meliputi masalah-masalah seperti ketidaksetaraan, ketidakadilan, eksploitasi tenaga kerja, perubahan iklim yang berdampak pada pekerja, hingga isu-isu lainnya.
     

     

    Sejarah Hari Buruh

    Hari Buruh lahir dari perjuangan kelas pekerja yang tak kenal lelah untuk meraih hak-hak mereka di tengah perubahan kapitalisme industri. Pada awal abad ke-19, di Eropa Barat dan Amerika Serikat, kondisi kerja yang buruk, intensitas jam kerja yang tinggi, dan upah yang minim memicu perlawanan dari para pekerja.
     
    Pada tahun 1806, pemogokan pertama di Amerika Serikat oleh pekerja Cordwainers menandai awal perjuangan untuk mengurangi jam kerja. Perjuangan ini terus bergulir, didorong oleh tokoh seperti Peter McGuire dan Matthew Maguire, yang memimpin aksi mogok dan berbicara atas nama pekerja untuk tuntutan jam kerja yang lebih manusiawi.
     
    Pada tahun 1882, McGuire memimpin parade Hari Buruh pertama di New York, menuntut jam kerja delapan jam sehari. Parade ini menjadi inspirasi bagi gerakan serupa di seluruh negara bagian. Oregon menjadi negara bagian pertama yang mengakui Hari Buruh sebagai hari libur umum pada tahun 1887.
     
    Peristiwa penting terjadi pada tanggal 1 Mei 1886, ketika 400.000 buruh di Amerika Serikat menggelar demonstrasi untuk menuntut jam kerja delapan jam. Peristiwa tragis di Haymarket Square, Chicago, di mana para demonstran ditembaki oleh polisi, mengukir peringatan yang mendalam akan perjuangan pekerja. Pada hari itu, ratusan pekerja tewas, dan pemimpin gerakan dihukum mati, menjadikan mereka martir bagi perjuangan buruh.
     
    Pada tahun 1889, Kongres Sosialis Dunia memutuskan untuk memperingati Hari Buruh secara internasional pada tanggal 1 Mei. Resolusi ini memicu perayaan May Day di seluruh dunia, di mana pekerja bersatu dalam tuntutan jam kerja yang lebih adil dan hak-hak lainnya.
     
    Di Indonesia, peringatan Hari Buruh dimulai pada tahun 1920. Namun, di masa pemerintahan Orde Baru, peringatan Hari Buruh dikaitkan dengan gerakan komunis dan dihapus sebagai hari libur nasional. Meskipun demikian, setelah jatuhnya rezim tersebut, peringatan May Day kembali marak di Indonesia sebagai wujud solidaritas pekerja.
     
    Hari Buruh bukan hanya tentang mengenang perjuangan masa lalu, tetapi juga tentang memperkuat solidaritas di antara pekerja dan terus memperjuangkan hak-hak mereka. Meskipun tantangan masih ada, perayaan May Day menjadi momentum untuk memperkuat kesadaran akan pentingnya hak-hak pekerja dalam masyarakat.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • Resesi di AS Makin Dekat, Warga Ketar-ketir soal Makanan

    Resesi di AS Makin Dekat, Warga Ketar-ketir soal Makanan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Warga Amerika Serikat (AS) bersiap untuk adanya gejolak ekonomi. Hal ini terjadi pasca Negeri Paman Sam berada dalam ancaman resesi akibat kebijakan tarif Presiden Donald Trump.

    Mengutip CNBC International, pengumuman tarif yang luas dan tinggi oleh Presiden Trump pada awal April telah meningkatkan kekhawatiran bahwa ekonomi AS akan mengalami resesi dalam beberapa minggu terakhir. Warga kemudian mengingat kembali kiat dan trik yang mereka gunakan untuk bertahan hidup selama masa-masa keuangan yang suram seperti krisis keuangan global yang meledak pada tahun 2008.

    Salah satu warga yang mengingat krisis itu dan membandingkannya pada saat ini adalah konsultan video memasak di media sosial, Kiki Rough. Rough mengaku sedang memikirkan bagaimana dirinya dapat menyajikan video memasak makanan di tengah kondisi ekonomi yang tertekan.

    “Saya terus melihat lelucon ini berulang-ulang di komentar: Orang miskin yang lama mengajari orang miskin yang baru,” kata Rough kepada CNBC. “Kita hanya perlu berbagi pengetahuan sekarang karena semua orang takut, dan pembelajaran akan memberi orang rasa aman untuk menghadapi situasi ini.”

    Ramai Warga AS Berhemat

    Google memprediksi lonjakan volume pencarian bulan ini untuk istilah yang terkait dengan resesi yang menjadi ciri khas akhir tahun 2000-an. Pencarian untuk “Krisis Keuangan Global” diperkirakan akan mencapai level yang belum pernah terlihat sejak tahun 2010, sementara pencarian untuk “Resesi Hebat” dijadwalkan akan mencapai tingkat tertinggi sejak dimulainya pandemi Covid.

    Di TikTok, sekelompok Generasi Milenial dan Generasi X telah berperan sebagai kakak beradik, menawarkan kilas balik dan nasihat kepada orang yang lebih muda tentang cara berhemat.

    Untuk Generasi Z, mereka telah menelepon orang yang lebih tua untuk mendapatkan wawasan tentang seperti apa rasanya resesi pada tahap kehidupan ini, karena mereka terlalu muda untuk merasakan dampak penuh dari krisis keuangan.

    “Ini, berpotensi, setidaknya dalam skala besar, pertama kalinya generasi milenial mampu menjadi ‘pakar’ dalam sesuatu,” ujar Scott Sills, seorang ahli marketing berusia 33 tahun di Louisiana. “Kami adalah pakar dalam hal mengubah keadaan.”

    Salah satunya fenomena lainnya adalah pencarian makanan-makan murah seperti Porkchops, Jungle Juice, serta mengadakan pesta di dalam rumah, alih-alih membuatnya di bar atau restoran.

    “Ada hal-hal yang awalnya tidak saya sadari sebagai ‘indikator resesi’, tetapi saya pikir itu hanya tren,” kata M.A. Lakewood, seorang penulis dan penggalang dana profesional di New York bagian utara. “Sekarang, Anda dapat melihatnya dari jarak 10 mil.”

    Lebih Parah Dari Resesi Hebat?

    Seorang profesor madya di Babson College, Megan Way,  mengatakan berbagi pengetahuan bersama seperti ini umum dilakukan selama masa ekonomi sulit. Meskipun percakapan tentang cara memangkas biaya atau membuat makanan menjadi lebih terjangkau biasanya dilakukan di antara tetangga pada akhir tahun 2000-an, Way mengatakan masuk akal jika percakapan tersebut kini dilakukan di ranah digital dengan munculnya media sosial.

    “Merupakan hal yang sangat manusiawi untuk menghubungi orang lain ketika keadaan terasa tidak pasti dan mencoba untuk mendapatkan pengalaman mereka,” ungkap Way. “Hal itu benar-benar dapat membuat perbedaan karena Anda merasa sedikit lebih siap untuk melangkah maju. Salah satu hal terburuk bagi perekonomian adalah ketakutan yang sangat besar.”

    Way mengatakan bahwa orang Amerika cepat menengok kembali Resesi Hebat sebagai panduan karena kemerosotan itu sangat mengejutkan dan dirasakan secara luas. Namun, ia mengatakan ada perbedaan utama antara situasi ekonomi itu dan apa yang dihadapi AS saat ini, seperti tidak adanya utang macet yang memicu jatuhnya pasar perumahan.

    Ia menambahkan ada ketidakpastian luas yang dirasakan saat ini di beberapa bidang, baik yang terkait dengan ekonomi, geopolitik, atau prioritas kebijakan domestik seperti memangkas tenaga kerja federal atau membatasi imigrasi.

    “Itu dapat memicu kembali perasaan tidak dapat diprediksi tentang apa yang akan terjadi di masa depan yang sangat penting selama Resesi Hebat,” tuturnya.

    (tps/tps)

  • Kardinal Umumkan Konklaf untuk Pilih Paus Baru Digelar 7 Mei 2025, Ini 5 Kandidat Kuatnya – Halaman all

    Kardinal Umumkan Konklaf untuk Pilih Paus Baru Digelar 7 Mei 2025, Ini 5 Kandidat Kuatnya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Para kardinal mengumumkan pemilihan paus baru atau konklaf setelah wafatnya Paus Fransiskus bakal digelar pada Senin (7/5/2025) mendatang.

    Dikutip dari CNN, tanggal tersebut dipilih oleh para kardinal setelah digelarnya kongregasi harian pertama sejak pemakaman Paus Fransiskus pada Sabtu (26/4/2025) lalu.

    Sebagai informasi, kongregasi adalah pertemuan tertutup yang telah sering diadakan sejak wafatnya Paus Fransiskus untuk membahas masalah-masalah gereja dan persiapan konklaf.

    Hanya kardinal yang berusia di bawah 80 tahun yang dizinkan untuk memberikan suara dalam pemilihan paus baru.

    Kini ada 135 kardinal yang memenuhi syarat untuk memberikan suaranya dalam pemilihan mendatang.

    Namun, ada satu kardinal yang menyatakan tidak akan hadir dalam konklaf tersebut.

    Di sisi lain, dalam kurun waktu 20 tahun terakhif, konklaf telah diadakan sebanyak dua kali yaitu pada thaun 2005 dan 2013.

    Pada tahun 2005, konklaf digelar untuk memilih paus baru menggantikan Paus Yohanes Paulus II yang wafat.

    Adapun sosok yang terpilih adalah Joseph Aloisius Ratzinger atau Paus Benediktus XVI.

    Namun, pada tahun 2013, dirinya memutuskan untuk mundur karena faktor usia dan kesehatan.

    Lantas, posisinya sebagai pemimpin umat Katolik dunia digantikan oleh Jorge Mario Bergoglio atau Paus Fransiskus.

    Paus Fransiskus meninggal dunia karena stroke dan gagal jantung pada Senin (21/4/2025) atau sehari setelah Paskah.

    Dia dimakamkan pada Sabtu pekan lali di Basilika di Santa Maria Maggriore di sebuah makam sederhana seperti yang diminta olehnya.

    Sementara, pada Minggu sore, beberapa kardinal mengunjungi makam Paus Fransiskus untuk memberikan penghormatan.

    5 Kandidat Pengganti Paus Fransiskus

    Di sisi lain, menurut analisis media Amerika Serikat, ada lima kardinal yang menjadi kandidat kuat pengganti Paus Fransiskus.

    1. Kardinal Luis Antonio Tagle (67) asal Filipina

    Saat ini dipandang sebagai kandidat terdepan, Kardinal Tagle memiliki latar belakang yang kuat dalam karya misionaris dan mengepalai Departemen Evangelisasi.

    Ia secara luas dipandang sebagai pendukung agenda reformasi Paus Fransiskus.

    2. Kardinal Pietro Parolin (70) asal Italia

    Kardinal Pietro Parolin kini menjabat sebagai Sekretaris Negara Vatikan sejak 2013, Parolin dikenal karena kecerdasan diplomatik dan moderasi teologisnya. 

    Ia dianggap sebagai tokoh yang mampu menstabilkan dan dapat melanjutkan upaya reformasi sambil menjaga keseimbangan kelembagaan.

    3. Kardinal Peter Turkson (76) asal Ghana

    Kardinal Peter Turkson merupakan advokat terkemuka untuk keadilan sosial.

    Nantinya jika terpilih, Turkson akan menandai paus Afrika pertama sejak abad ke-5, sebuah perkembangan yang sangat signifikan.

    4. Kardinal Péter Erdő (72) asal Hungaria

    Sebagai pakar hukum kanon konservatif, Erdő mewakili suara-suara tradisionalis di dalam Gereja. 

    Ia dikenal karena membela posisi-posisi doktrinal inti.

    5. Kardinal Angelo Scola (82) asal Italia

    Seorang kandidat tradisional yang merupakan salah satu pesaing teratas dalam konklaf tahun 2013, usia lanjut Kardinal Scola mungkin membatasi peluangnya kali ini.

    (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Garudea)

  • Update Rusia-Ukraina: Zelensky ‘Menyerah’-Trump Ancam Putin

    Update Rusia-Ukraina: Zelensky ‘Menyerah’-Trump Ancam Putin

    Daftar Isi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pertempuran masih terus terjadi antara Rusia dan Ukraina. Meski prospek gencatan senjata dan perdamaian mulai dampak setelah diinisiasi Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Moskow dan Kyiv masih terus saling serang hingga hari ini.

    Perang besar antara Rusia dan Ukraina pecah sejak 24 Februari 2024 lalu saat Moskow melancarkan serangan skala besar terhadap Ukraina Timur atau Donbass. Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut pihaknya berupaya merebut wilayah itu dengan alasan diskriminasi rezim Kyiv terhadap wilayah itu, yang mayoritas dihuni etnis Rusia, serta niatan Ukraina untuk bergabung bersama aliansi pertahanan Barat, NATO.

    Berikut sejumlah dinamika yang terjadi dalam 24 jam terakhir dalam pertempuran tersebut dikutip dari berbagai sumber oleh CNBC Indonesia, Senin (28/4/2025):

    1. Trump: Ukraina Bakal Beri Krimea ke Rusia

    Presiden AS Donald Trump mengatakan dia yakin Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky siap menyerahkan Krimea ke Rusia sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata. Hal ini dilontarkannya saat pembicaraan gencatan senjata memasuki apa yang disebut Washington sebagai pekan yang kritis.

    “Oh, saya kira begitu,” kata Trump kepada wartawan di Bedminster, New Jersey, ketika ditanya apakah menurutnya Zelensky siap untuk “menyerahkan” Krimea.

    Trump dan Zelensky sendiri sebelumnya sempat bertemu selama pemakaman Paus Fransiskus di Roma, Italia. Trump menambahkan bahwa selama pembicaraan mereka di Vatikan, mereka telah membahas nasib semenanjung Laut Hitam, yang dianeksasi Moskow pada tahun 2014.

    2. Trump Warning Putin

    Di saat yang sama, Trump juga meningkatkan tekanan pada Presiden Rusia Vladimir Putin. Ia mengatakan presiden Rusia itu harus “berhenti menembak” dan menandatangani perjanjian untuk mengakhiri perang yang dimulai dengan invasi Moskow pada Februari 2022.

    “Saya ingin dia berhenti menembak, duduk, dan menandatangani kesepakatan,” kata Trump pada hari Minggu ketika ditanya apa yang diinginkannya dari Putin. “Saya yakin kita memiliki batasan kesepakatan, dan saya ingin dia menandatanganinya.”

    Gedung Putih mengatakan bahwa tanpa kemajuan yang cepat, mereka dapat meninggalkan perannya sebagai perantara. Trump mengindikasikan bahwa ia akan memberikan waktu “dua minggu” untuk proses tersebut. Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio juga menekankan pentingnya hari-hari di pekan ini.

    “Kami sudah dekat, tetapi kami belum cukup dekat” untuk mencapai kesepakatan guna menghentikan pertempuran, kata Rubio kepada penyiar NBC. “Saya pikir ini akan menjadi minggu yang sangat kritis.”

    3. Kim Jong Un Konfirmasi Kirim Pasukan ke Rusia

    Korea Utara telah mengonfirmasi bahwa mereka mengirim pasukan ke Rusia untuk mendukung operasi guna mengusir serangan Ukraina. Pernyataan tersebut dirilis beberapa hari setelah Moskow mengakui peran pasukan negara pimpinan Kim Jong Un itu dalam pembebasan Wilayah Kursk.

    Dalam sebuah laporan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin minggu lalu, Kepala Staf Umum Valery Gerasimov memuji kontribusi yang diberikan oleh prajurit Korea Utara dalam membantu membebaskan Wilayah Kursk dari pasukan Ukraina.

    Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un secara pribadi memerintahkan militer negaranya untuk bertempur bersama pasukan Rusia “untuk memusnahkan penjajah neo-Nazi Ukraina dan membebaskan wilayah Kursk,” media pemerintah negara itu melaporkan pada hari Senin.

    “Operasi pembebasan wilayah Kursk untuk mengusir invasi berani ke Federasi Rusia oleh otoritas Ukraina telah berakhir dengan kemenangan,” Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) melaporkan, mengutip pernyataan resmi oleh Komisi Militer Pusat negara itu.

    Putin pun menyampaikan rasa terima kasih pribadinya kepada Korea Utara dan Kim Jong Un. Ia menyebut juga akan siap membantu negara itu jika dibutuhkan.

    “Kami akan selalu menghormati para pahlawan Korea yang telah mengorbankan nyawa mereka demi Rusia, demi kebebasan kita bersama, atas dasar yang sama dengan saudara-saudara seperjuangan mereka di Rusia,” tambahnya.

    4. Rusia Dakwa Agen Ukraina Yang Bunuh Jenderal

    Penyidik Rusia telah mendakwa seorang pria atas tuduhan melakukan serangan bom mobil yang menewaskan seorang jenderal senior di pinggiran kota Moskow minggu lalu. Tersangka mengaku bertindak atas perintah dari dinas keamanan Ukraina.

    Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Minggu, penyidik mengumumkan bahwa Ignat Kuzin yang berusia 42 tahun menghadapi tuduhan melakukan tindakan teroris dan penanganan serta pembuatan bahan peledak secara ilegal. Juru bicara komite Svetlana Petrenko mengatakan Kuzin sepenuhnya mengakui kesalahannya dan setuju untuk mengonfirmasi kesaksiannya selama prosedur investigasi di tempat.

    Kuzin ditahan tak lama setelah ledakan yang menewaskan wakil kepala operasi Staf Umum Rusia, Letnan Jenderal Yaroslav Moskalik, pada tanggal 25 April di luar rumahnya di Balashikha. Petrenko menyatakan bahwa Kuzin telah direkrut oleh Dinas Keamanan Ukraina (SBU) pada tahun 2023. Atas keterlibatannya, Kuzin diduga dijanjikan pembayaran sebesar US$ 18.000 (Rp 302 juta).

    5. Zelensky Turunkan 100 Drone Serang Rusia

    Militer Ukraina melancarkan serangan pesawat nirawak besar-besaran pada malam hari terhadap Rusia. Serangan terjadi di wilayah Bryansk.

    Dalam laporan Russia Today, Pertahanan udara Rusia mencegat total 115 pesawat nirawak antara pukul 20.30 Minggu dan pukul 04.35 Senin, termasuk sepuluh di atas Krimea dan Laut Hitam, dua di atas Wilayah Kursk, dan satu di atas Wilayah Belgorod.

    Sekitar 102 pesawat nirawak ditembak jatuh di atas Wilayah Bryansk, di mana, menurut Gubernur Aleksandr Bogomaz, serangan tersebut merusak infrastruktur sipil dan menewaskan sedikitnya satu orang.

    “Rezim Kiev melakukan aksi terorisme lagi malam ini. Sayangnya, serangan Ukraina di kota Bryansk menewaskan seorang warga sipil dan melukai seorang wanita. Dia segera dibawa ke rumah sakit tempat dia menerima bantuan medis yang diperlukan,” tulis Bogomaz di Telegram.

    6. Rusia: Inggris Mau Luncurkan Senjata Kimia di Ukraina

    Kepala Badan Intelijen Luar Negeri (SVR) Rusia, Sergey Naryshkin, menyebutkan saat ini ada potensi Inggris dapat melakukan provokasi terhadap Rusia. Hal ini dikarenakan jejak London melakukan aktivitas permusuhan terhadap Moskow.

    Berbicara kepada TASS pada hari Sabtu, ia tidak mengesampingkan kemungkinan bahwa Inggris dapat menggunakan senjata kimia di Ukraina untuk menjebak Rusia sebagai pelaku.

    “Inggris dapat melakukan provokasi di wilayah negara mana pun jika Inggris tertarik,” kata pejabat itu, seraya menambahkan bahwa SVR sangat menyadari aktivitas permusuhan rahasia London yang ditujukan kepada Rusia.

    Dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis, SVR juga menuduh bahwa badan intelijen Inggris dan Prancis telah bekerja secara diam-diam untuk melemahkan upaya perdamaian Presiden AS Donald Trump dalam konflik Ukraina dan menggagalkan normalisasi antara Washington dan Moskow.

    7. McDonalds Mau Balik Lagi ke Rusia

    McDonald’s telah mengajukan sejumlah aplikasi merek dagang di Rusia yang kini sedang diperiksa oleh kantor paten Rusia, Rospatent. Langkah tersebut telah menghidupkan kembali spekulasi mengenai kemungkinan kembalinya raksasa makanan cepat saji Amerika itu ke negara tersebut.

    McDonald’s, bersama dengan Apple, Coca-Cola, Ford, Microsoft, IBM, dan merek-merek Amerika lainnya, menarik diri dari Rusia menyusul meningkatnya konflik Ukraina pada tahun 2022 dan penerapan sanksi oleh Presiden AS saat itu, Joe Biden. Namun, beberapa perusahaan memilih untuk tetap bertahan dengan mengubah merek operasi mereka di Rusia.

    McDonald’s mengajukan lebih dari 50 aplikasi merek dagang pada akhir tahun 2024, menurut data Rospatent, yang mencakup makanan dan minuman. Perusahaan tersebut juga mengirimkan surat yang mengonfirmasi bahwa daftar barang dan jasa tersebut mematuhi hukum Rusia.

    “Rospatent mulai meninjau pengajuan tersebut bulan ini, sementara pemeriksaan formal kini sedang berlangsung,” menurut laporan media Rusia.

    McDonald’s hengkang dari Rusia pada Mei 2022, menjual operasinya kepada pengusaha lokal Aleksander Govor, yang mengubah nama restorannya menjadi Vkusno i Tochka, yang secara kasar berarti “Cukup Lezat” dan kini mengoperasikan lebih dari 880 lokasi di 64 wilayah Rusia.

    Perjanjian penjualan tersebut mencakup opsi bagi McDonald’s untuk membeli kembali gerai-gerai lamanya dalam waktu 15 tahun. McDonald’s kemudian mengungkapkan bahwa hengkangnya perusahaan dari Rusia telah merugikan perusahaan sebesar US$ 1,3 miliar (Rp 21 triliun).

    (tps/tps)

  • Kapolda Metro Pimpin Rakor Jelang May Day, Antisipasi Gangguan Keamanan

    Kapolda Metro Pimpin Rakor Jelang May Day, Antisipasi Gangguan Keamanan

    Jakarta

    Polda Metro Jaya menggelar rapat koordinasi dalam rangka memastikan kelancaran dan keamanan peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day Fiesta 2025. Rapat koordinasi ini dipimpin langsung Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto.

    Rapat koordinasi ini digelar di Aula Gedung Promoter, Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (28/4/2025). Rapat koordinasi ini turut dihadiri jajaran pejabat utama Mabes Polri dan pemerintah daerah.

    Rapat mulai dilakukan sejak pukul 13.45 WIB hingga 16.50 WIB. Para pejabat utama Mabes Polri yang hadir di antaranya Kabaintelkam Polri Komjen Syahardiantono, Astamaops Polri Irjen Akhmad Wiyagus, Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho, Kapusdokkes Polri dan Irjen dr Asep Hendradiana.

    Selain itu, turut serta dalam rapat yakni pejabat dari Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Polda Banten dan Pemprov DKI Jakarta.

    Dalam kesempatan ini, Kapolda Metro Jaya menyampaikan pentingnya kolaborasi seluruh stakeholder untuk mengantisipasi berbagai potensi kerawanan selama pelaksanaan May Day Fiesta yang akan dipusatkan di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat. Sebab, diperkirakan akan ada puluhan ribu buruh dari berbagai wilayah mengikuti kegiatan tersebut.

    Rakor jelang peringatan May Day 2025. (Dok. ist)

    Selain itu, Presiden Prabowo Subianto pun direncanakan memberikan sambutan langsung kepada para pekerja.

    Dia mengimbau seluruh peserta aksi bisa tetap menjaga ketertiban, mematuhi aturan hukum, dan mengikuti arahan petugas di lapangan. Dia juga meminta masyarakat yang beraktivitas di kawasan Jakarta Pusat, dapat mengantisipasi kemungkinan rekayasa lalu lintas dan mencari jalur alternatif untuk menghindari kepadatan.

    “Kami minta kepada para buruh agar menyampaikan aspirasi dengan damai dan tertib. Jangan mudah terprovokasi oleh oknum yang ingin membuat kericuhan. Mari kita jaga bersama suasana yang aman dan kondusif,” ujar Kapolda Metro Jaya.

    Dia menyakini dengan kerjasama semua pihak, diharapkan peringatan Hari Buruh Internasional tahun ini dapat berlangsung sukses, aman, dan menjadi momen untuk memperkuat solidaritas tanpa menimbulkan gangguan ketertiban umum.

    Kemudian Astamaops Polri Irjen Akhmad Wiyagus turut menekankan bahwa pola pengamanan akan mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis sekaligus penempatan tim kesehatan (dokkes) harus di lokasi strategis untuk melayani peserta yang membutuhkan.

    “Penggunaan gas air mata hanya akan menjadi opsi terakhir apabila situasi benar-benar mendesak,” ujar Irjen Wiyagus.

    Selanjutnya, Kabaintelkam Polri Komjen Syahardiantono meminta seluruh jajaran untuk aktif melaksanakan deteksi dini terhadap kemungkinan penyusupan provokator yang berupaya mengganggu jalannya acara.

    Sementara, Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho menyampaikan demi mengantisipasi kemacetan lalu lintas dan menjaga ketertiban umum, akan dilakukan pengawalan dan pengaturan arus kendaraan massa buruh sejak titik keberangkatan hingga lokasi aksi. Selain itu, pengamanan tol dan jalan-jalan protokol di Jakarta akan diperketat.

    Lebih lanjut, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Sustyo Purnomo Condro menambahkan, sistem pengamanan akan dibagi ke dalam delapan sektor dengan total kekuatan lebih dari 13 ribu personel gabungan. Ia juga mengingatkan akan adanya potensi gangguan dari kelompok tertentu seperti anarko, sehingga langkah deteksi dini dan pengawasan ketat akan terus dilakukan.

    Dalam rapat ini, hadir juga perwakilan dari serikat buruh, Said Iqbal. Dalam paparannya, dia menyampaikan massa aksi akan bergerak sejak pukul 07.00 WIB dan acara akan dimulai pukul 09.00 WIB. Dia mengatakan titik masuk pertama berada di pintu Monas dan titik kedua di depan Kedutaan Besar Amerika.

    Dia juga mengatakan perwakilan peserta aksi dari Jakarta berjumlah sekitar 20.000 peserta. Dia menyebut para peserta akan menggunakan sepeda motor menuju Monas.

    Sementara dari wilayah Banten dan Jawa Barat, akan datang sekitar 11 ribu peserta. Kedatangan para peserta diperkirakan menggunakan sekitar 200 bus. Dia mengatakan jumlah ini telah dikoordinasikan dengan pihak kepolisian.

    Selain itu, fasilitas umum seperti MCK, ambulans dan 100.000 paket makanan juga sudah disiapkan oleh panitia guna mendukung kelancaran kegiatan tersebut.

    (idn/idn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Maskapai Arab Saudi Riyadh Air Lirik Pesawat Boeing ‘Buangan’ China

    Maskapai Arab Saudi Riyadh Air Lirik Pesawat Boeing ‘Buangan’ China

    Bisnis.com, JAKARTA — Maskapai Arab Saudi Riyadh Air dikabarkan siap membeli pesawat Boeing yang semula ditujukan untuk maskapai-maskapai China jika pengiriman dibatalkan akibat peningkatan perang dagang Amerika Serikat dan China.

    Mengutip pemberitaan Reuters, Senin (28/4/2025), CEO Riyadh Air Tony Douglas mengatakan maskapai rintisan asal Arab Saudi tersebut siap membeli pesawat Boeing yang sebelumnya ditujukan untuk maskapai-maskapai China jika pengiriman dibatalkan akibat meningkatnya perang dagang antara Amerika Serikat dan China.

    “Apa yang telah kami lakukan adalah memperjelas kepada Boeing bahwa jika itu benar-benar terjadi, kami dengan senang hati akan mengambil semuanya,” kata Douglas.

    Boeing saat ini berupaya menjual kembali puluhan pesawat yang terhambat masuk ke China karena tarif perdagangan, setelah mengembalikan satu pesawat lagi ke Amerika Serikat dalam sengketa pengiriman. Boeing juga secara terbuka mengungkapkan potensi penjualan pesawat ini dalam pertemuan dengan para analis pekan lalu, dengan mengatakan bahwa dalam kondisi pasar pesawat yang ketat saat ini, Boeing tidak akan kekurangan pembeli.

    Sementara itu, Riyadh Air telah memesan pesawat dari Boeing maupun Airbus menjelang peluncurannya, termasuk 60 pesawat narrow-body keluarga A321 dari Airbus pada Oktober lalu dan hingga 72 Boeing 787 Dreamliner yang dipesan pada Maret 2023.

    Maskapai ini memperkirakan masalah keterlambatan pengiriman dari kedua pabrikan tersebut tidak segera terselesaikan.

    Douglas menambahkan bahwa Riyadh Air tidak melihat adanya dampak terhadap permintaan perjalanan dari dan ke ibu kota Arab Saudi akibat ketidakpastian ekonomi global. Ia juga mengungkapkan bahwa perusahaan berencana mengumumkan pemesanan pesawat berbadan lebar (wide-body) pada musim panas ini. 

    Maskapai yang menargetkan peluncuran pada kuartal IV/2025 telah mempekerjakan 500 karyawan dan berencana meningkatkan jumlah tenaga kerja menjadi 1.000 orang dalam 9 hingga 12 bulan ke depan. Setelah itu, rekrutmen pilot dan awak kabin akan terus dilakukan seiring dengan pengiriman pesawat.

    Arab Saudi saat ini tengah berupaya mengambil pangsa industri perjalanan global, termasuk segmen perjalanan bisnis, dengan menginvestasikan miliaran dolar untuk membangun proyek-proyek raksasa guna mendiversifikasi ekonominya dari ketergantungan terhadap minyak dan gas. 

    Douglas menyebut salah satu rute yaitu Dubai–Riyadh, yang kerap digunakan oleh bankir, pengacara, konsultan, dan influencer adalah rute paling menguntungkan di dunia dari sisi pendapatan per kilometer.