Negara: Amerika Serikat

  • Erdogan Serukan Negara-negara Islam Bikin Aliansi Melawan Israel

    Erdogan Serukan Negara-negara Islam Bikin Aliansi Melawan Israel

    Istanbul

    Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyerukan negara-negara Islam untuk membentuk aliansi guna melawan Israel. Erdogan mencetuskan aliansi negara-negara Islam itu harus melawan apa yang disebutnya sebagai “ancaman ekspansionisme yang semakin berkembang” dari Tel Aviv.

    Seruan dari Erdogan itu, seperti dilansir Reuters, Senin (9/9/2024), disampaikan setelah dia membahas apa yang disebut para pejabat Palestina dan Turki sebagai pembunuhan oleh pasukan Israel terhadap seorang wanita keturunan Turki-Amerika yang ikut unjuk rasa menentang perluasan permukiman Yahudi di Tepi Barat.

    “Satu-satunya langkah yang akan menghentikan arogansi Israel, banditisme Israel, dan terorisme negara Israel adalah aliansi negara-negara Islam,” cetus Erdogan saat berbicara dalam acara asosiasi sekolah-sekolah Islam di dekat Istanbul.

    Erdogan mengatakan bahwa langka-langkah baru-baru ini yang diambil Turki untuk meningkatkan hubungan dengan Mesir dan Suriah bertujuan untuk “membentuk garis solidaritas dalam melawan meningkatnya ancaman ekspansionisme”, yang menurutnya juga mengancam Lebanon dan Suriah.

    Pekan ini, Erdogan menjamu Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi di Ankara. Kunjungan itu yang pertama dalam 12 tahun terakhir bagi seorang Presiden Mesir untuk mendatangi Turki. Keduanya membahas soal perang Gaza dan cara-cara untuk memperbaiki hubungan kedua negara yang sejak lama membeku.

    Hubungan antara Ankara dan Kairo mulai mencair pada tahun 2020 ketika Turki memulai upaya diplomatik untuk meredakan ketegangan dengan negara-negara yang bermusuhan di kawasan.

    Erdogan mengatakan pada Juli lalu bahwa Turki akan menyampaikan undangan kepada Presiden Suriah Bashar al-Assad “kapan saja” untuk kemungkinan melakukan pembicaraan guna memulihkan hubungan antara kedua negara bertetangga itu, yang memutuskan hubungan tahun 2011 lalu usai konflik Suriah pecah.

    Lihat Video ‘Erdogan Kecam Militer Israel yang Tembak Mati Aktivis Turki-AS di Tepi Barat’:

    Israel belum memberikan komentar atas pernyataan Erdogan tersebut.

    Militer Israel mengatakan setelah insiden pada Jumat (6/9) lalu bahwa pihaknya sedang menyelidiki laporan soal wanita warga negara asing “tewas akibat tembakan di Tepi Barat”. Disebutkan bahwa detail insiden itu dan situasi yang melingkupinya masih dalam peninjauan.

    Kantor Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu juga belum berkomentar atas insiden penembakan itu.

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)

  • Hindari Mogok Buruh, Boeing Turuti Serikat Pekerjanya untuk Naikkan Gaji

    Hindari Mogok Buruh, Boeing Turuti Serikat Pekerjanya untuk Naikkan Gaji

    Jakarta

    Para pekerja di perusahaan raksasa pesawat terbang, Boeing, mengancam mogok kerja bila hak-haknya tidak dipenuhi oleh perusahaan. Tak mau perusahaannya kena dampak, Boeing kemudian menyetujui kesepakatan awal dengan serikat pekerjanya.

    Dilansir AFP, Senin (9/9/2024), Boeing menyetujui kontrak kesepakatan awal dengan para pemimpin serikat pekerjanya di kawasan Seattle, Amerika Serikat (AS), Minggu (8/9) waktu setempat. Kesepakatan awal itu meliputi kenaikan upah yang tinggi.

    Kesepakatan itu meliputi kenaikan gaji 25 persen selama masa kontrak. Kontrak ini disetujui Boeing dan Asosiasi Internasional Pekerja Mesin dan Dirgantara (IAM) Distrik 751, yang mewakili lebih dari 30.000 pekerja.

    Tuntutan lainnya adalah masalah jaminan kesehatan. Pekerja menuntut biaya yang lebih rendah untuk jaminan kesehatan mereka. Buruh-buruh Boeing juga menuntut pengurangan kewajiban lembur, menuntut adanya cuti orang tua berbayar (paid parental leave) selama 12 pekan, dan menuntut ratifikasi atas komitmen kesepakatan tersebut pekan depan supaya pekerja dapat membangun pesawat baru lagi di daerah Puget Sound.

    Kesepakatan awal itu disetujui beberapa pekan setelah kedatangan CEO Boeing yang baru yakni Kelly Ortberg. Dia punya ‘pekerjaan rumah’ membalikkan citra Boeing yang tercoreng oleh masalah keselamatan penerbangan dan pelbaagai isu lain.

    IAM, serikat pekerja Boeing di Seattle tersebut, merasa pihak majikan dan buruh di perusahaannya masih “terpisah jauh”. Ortberg berjanji akan “me-reset” relasi bos dan pekerja di Boeing.

    Presiden distrik IAM, Jon Holden, mengatakan saat ini pihaknya dalam kondisi “kuat, solid, dan bersatu” dan telah menghasilkan “kontrak terbaik yang pernah kami bikin.” Holden menyeru para anggotanya untuk membaca dan mengulas kontrak itu secara hati-hati.

    “Suara ini sekarang ada di tangan Anda, sebagaimana mestinya,” tandasnya.

    (dnu/yld)

  • China Bikin Batu Bata dari Tanah Bulan, Persiapan Bangun Pangkalan

    China Bikin Batu Bata dari Tanah Bulan, Persiapan Bangun Pangkalan

    Jakarta

    China akan mengirimkan sampel batu bata ke stasiun antariksanya dalam beberapa bulan mendatang, untuk menguji ketahanannya dalam kondisi ekstrem dan potensi penggunaannya dalam membangun pangkalan di Bulan.

    Menurut laporan dari media pemerintah China, CCTV, sampel batu bata yang terbuat dari berbagai komposisi dari tiruan tanah Bulan akan diluncurkan ke stasiun antariksa Tiangong dengan menaiki misi kargo Tianzhou 8.

    Batu bata tersebut akan menjalani uji paparan selama tiga tahun di antariksa. Batu bata tersebut akan dibombardir oleh sinar ultraviolet dan sinar kosmik serta mengalami berbagai perbedaan suhu.

    Seperti dikutip dari Space.com, paparan ini akan menguji kekuatan dan ketahanan batu bata di lingkungan ekstrem, dan bagaimana bahan tersebut berperilaku dalam ruang hampa.

    Eksperimen tersebut dirancang untuk memberikan wawasan tentang komposisi dan metode produksi batu bata dari tanah Bulan yang paling cocok untuk membangun struktur di Bulan.

    Salah satu metode untuk membuat batu bata ini, melibatkan pemanasan tiruan hingga lebih dari 1.000 derajat Celsius menggunakan induksi elektromagnetik dalam tungku sintering, yakni memadatkan dan membentuk sebuah massa material yang kuat melalui panas atau tekanan tanpa melelehkan benda tersebut hingga titik pencairan. Proses ini menggabungkan material menjadi struktur padat, menciptakan batu bata sepanjang 18 cm hanya dalam 10 menit.

    Meluncurkan material ke Bulan sangat mahal. Dengan memanfaatkan sumber daya Bulan secara langsung, diklaim akan mengurangi biaya dan meningkatkan kemungkinan eksplorasi Bulan. Hal ini dikenal sebagai in-situ resource utilization (ISRU) atau pemanfaatan sumber daya setempat.

    China berencana membangun pangkalan Bulan di tahun 2030-an yang dikenal sebagai International Lunar Research Station (ILRS). Sebagai persiapan, negara tersebut berencana menguji batu bata hasil cetak 3D di Bulan dengan wahana pendarat dan penjelajah kutub selatan Bulan Chang’e 8. Misi tersebut dijadwalkan akan meluncur sekitar tahun 2028.

    Tak hanya China, Amerika Serikat melalui NASA maupun negara-negara Eropa melalui European Space Agency (ESA) juga melakukan eksperimen serupa. NASA dan ESA berupaya membuat batu bata dari tiruan regolit Bulan.

    NASA sebelumnya telah menguji teknologi pencampuran semen di Stasiun Luar Angkasa Internasional, dengan fokus pada pembuatan material untuk habitat luar angkasa. Namun, eksperimen China tampaknya akan menjadi yang pertama kalinya yang secara langsung menguji ketahanan batu bata dari tanah Bulan di luar angkasa.

    (rns/rns)

  • CEO PIS Buka-bukaan Rahasia di Balik Laba Perusahaan Melejit 103%

    CEO PIS Buka-bukaan Rahasia di Balik Laba Perusahaan Melejit 103%

    Jakarta

    CEO PT Pertamina International Shipping (PIS) Yoki Firnandi memamerkan kinerja perusahaan yang terus tumbuh. PIS membukukan pendapatan Semester I-2024 sebesar US$ 1,72 miliar atau Rp 26,5 triliun (kurs Rp 15.411/dolar AS).

    Capaian ini meningkat sekitar 6% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, sebesar US$ 1,62 miliar atau Rp 24,96 triliun.

    PIS juga berhasil membukukan laba bersih sebesar US$ 280,9 juta atau Rp 4,32 triliun. Jumlah ini naik 103% dari periode yang sama 2023 sebesar US$ 138,5 juta atau Rp 2,13 triliun. Yoki menyebut capaian ini tak lepas dari peran perusahaan di bisnis internasional.

    “Ini tak lepas dari ekspansi bisnis, khususnya di internasional. Di dalam negeri tidak banyak potensi-potensi baru karena kita major player. Kalau international kita tambah market-market baru,” ujar Yoki dalam acara Hub Space 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (6/9/2024).

    Oleh karena itu PIS terus menambah kapal untuk bisnis internasionalnya yang sekarang sudah melebihi 60 unit. Kapal PIS kini tersebar di perairan Amerika Serikat, Eropa, Afrika, dan Asia.

    “Kapal yang dioperasikan di internasional ditambah, sekarang lebih dari 60 kapal. Dan itu kapal-kapal besar. Hari ini kapal kita ada di mana-mana, di AS ada, di Eropa ada, Afrika ada, Asia pasti,” Yoki.

    “Ternyata apa yang kami lakukan, pengembangan bisnis dengan mendatangkan kapal baru, melakukan akuisisi itu ternyata membantu kami bisa tumbuhkan revenue dan profitabilitas yang memang sangat ditunjang dengan merket internasional yang sangat baik,” tutup dia.

    (ily/hns)

  • Cerita Bos PIS soal Pelaut RI Sukses Sandarkan Kapal di AS Tanpa Insiden

    Cerita Bos PIS soal Pelaut RI Sukses Sandarkan Kapal di AS Tanpa Insiden

    Jakarta

    PT Pertamina International Shipping (PIS) menyampaikan kepercayaan diri akan kualitas pelaut Indonesia. CEO PIS Yoki Firnandi bercerita soal pelaut Indonesia yang berhasil sampai ke perairan Amerika Serikat dengan verifikasi zero observation atau lolos sempurna tanpa ada temuan.

    “Kapal Indonesia, Pelaut Indonesia bisa. Bahkan salah satu kapal kita, Pertamina Gas 1 pernah ke US dengan pelautnya semua Indonesia, berbendera Indonesia, dicek US Coast Guard ternyata zero observation. Perusahaan Indonesia ternyata bisa punya kapal dengan kualitas pengelolaan yang baik,” ujar Yoki di sela acara Hub Space 2024 di JIExpo Jakarta Pusat, Jumat (6/9/2024).

    Yoki menambahkan, potensi yang dimiliki Indonesia untuk menciptakan pelaut sangatlah besar. Apalagi transportasi laut masih menjadi andalan sehingga bisa lebih dioptimalkan.

    “Kalau bicara pelaut, sebenarnya ini salah satu potensi yang bisa kita optimalkan. Karena kenapa, dunia saat ini membutuhkan banyak pelaut. Karena konektivitas di seluruh dunia tetap bergantung dengan sektor transportasi laut dalam hal ini kapal,” bebernya.

    Ditambah lagi Indonesia memiliki suplai SDM yang mumpuni, yang dapat menjadi bagian ekosistem maritim dalam negeri dan dunia. Meskipun, ia mengingatkan perlu juga adanya peningkatan kompetensi.

    “Menurut saya ini banyak sekali potensi untuk pelaut-pelaut kita bisa terlibat namun tentunya diperlukan sejumlah peningkatan kompetensi, skill dan lain-lain. Dan dalam hal ini salah satu yang kami lakukan adalah bagaimana pelaut yang bekerja minimal untuk ekosistem Pertamina kita lakukan upgrading,” terang Yoki.

    Ia menambahkan, salah satu program jangka panjang yang sedang PIS lakukan adalah memastikan keterlibatan perusahaan memajukan pelaut-pelaut di akademi.

    “Kita juga memang sedang mengevaluasi bisa engage di sektor akademi, karena ini yang kami yakini sebagai aset yang luar biasa untuk memastikan kami bisa menjalankan peran sebaik-baiknya,” tutupnya.

    (ily/hns)

  • AS Tuduh Rusia Pakai ‘Influencer’ untuk Intervensi Pilpres 2024

    AS Tuduh Rusia Pakai ‘Influencer’ untuk Intervensi Pilpres 2024

    Washington DC

    Kementerian Keuangan Amerika Serikat (AS) mengumumkan bahwa mereka telah menjatuhkan sanksi kepada beberapa individu dan entitas Rusia atas “upaya pengaruh jahat” yang bertujuan untuk mengintervensi pemilihan presiden (pilpres) AS pada November 2024.

    Dalam pengumuman yang disampaikan pada hari Rabu (04/09), di antara 10 individu dan dua entitas yang dikenai sanksi mencakup Pemimpin Redaksi (Pemred) Margarita Simonyan dan Wakil Pemimpin Redaksi Elizaveta Brodskaia, dari media pemerintah Russia Today (RT).

    “Langkah ini memperjelas upaya yang tengah dilakukan pemerintah AS untuk menuntut pihak yang disponsori oleh negara untuk bertanggung jawab atas kegiatan yang bertujuan merusak kepercayaan publik terhadap institusi kami,” kata Menteri Keuangan AS Janet Yellen.

    Simonyan dan orang lain yang terafiliasi dengan jaringan itu disebut secara diam-diam merekrut influencer atau pemengaruh media sosial untuk memengaruhi opini warga AS dan menyebarkan pesan pro-Kremlin.

    Sementara itu, Jaksa Agung AS Merrick B. Garland mengatakan kalau dua jurnalis RT yang tinggal di Rusia tersebut telah didakwa di New York atas tuduhan pencucian uang dan melanggar Undang-Undang Registrasi Agen Asing.

    Mereka dituduh mendanai sebuah perusahaan yang berbasis di Tennessee “untuk menyebarkan konten yang dianggap menguntungkan bagi pemerintah Rusia,” kata Garland, dan menyewa influencer yang berbasis di Amerika untuk membagikan konten yang “sesuai dengan kepentingan Rusia, memperkuat perpecahan dalam negeri di AS.”

    Perusahaan di Tennessee tersebut setidaknya memproduksi 2.000 video bertemakan imigrasi dan inflasi yang telah ditonton sebanyak 16 juta kali di YouTube sejak November 2023.

    Pemerintah AS menyita 32 domain

    Selain itu, Departemen Kehakiman AS juga telah mengeluarkan perintah untuk menyita 32 domain yang “digunakan dalam kampanye pengaruh buruh luar negeri yang diperintahkan oleh pemerintah Rusia,” kata mereka dalam sebuah pernyataan.

    “Lingkaran terdekat Presiden Rusia Vladimir Putin… mengarahkan perusahaan-perusahaan berbasis hubungan masyarakat untuk mempromosikan disinformasi dan narasi yang didukung negara sebagai bagian dari kampanye untuk memengaruhi Pilpres AS 2024,” ungkap Garland.

    “Laman situs yang kami sita hari ini dipenuhi dengan propaganda pemerintah Rusia yang telah dibuat oleh Kremlin untuk mengurangi dukungan internasional terhadap Ukraina, mendukung kebijakan dan kepentingan pro-Rusia, juga memengaruhi para pemilih di Amerika Serikat dan negara-negara lain,” tambah Garland.

    Merespons kejadian ini, dalam saluran Telegramnya RT menepis tuduhan pihak AS. Mereka menyebutnya sebagai “klise yang basi”.

    Gedung Putih: Putin mengetahui tindakan RT

    Gedung Putih mengatakan kalau Putin mengetahui tindakan yang dilakukan oleh kantor berita RT untuk memengaruhi Pilpres AS.

    “Kami yakin Putin mengetahui tindakan tersebut,” kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional John Kirby. “Dia mengetahui aktivitas RT.”

    Ini bukan kali pertama para pejabat Washington menuduh intervensi Moskow dalam pemilu. Dalam sebuah laporan yang diterbitkan oleh badan-badan intelijen AS, Rusia mencoba memengaruhi pilpres 2020 untuk mendukung kandidat dari Partai Republik, yakni Donald Trump.

    Kemudian pada pemilu 2016, para pejabat keamanan AS juga yakin bahwa Rusia melakukan intervensi untuk mendukung Trump. Seorang penasihat khusus belakangan menyelidiki kemungkinan kolusi ilegal antara Rusia dan Trump, tapi tidak ditemukan bukti yang cukup.

    mh/ha (AP, AFP, dpa, Reuters)

    (nvc/nvc)

  • Indonesia Kehilangan Ekonom Senior Faisal Basri

    Indonesia Kehilangan Ekonom Senior Faisal Basri

    Anda sedang membaca Dunia Hari Ini, rangkuman sejumlah informasi pilihan ABC Indonesia dari berbagai negara dalam 24 terakhir.

    Edisi hari ini, Kamis, 5 September 2024, akan kita awali dari tanah air.

    Ekonom Faisal Basri meninggal dunia

    Faisal Basri, ekonom senior dan akademisi diberitakan tutup usia, dini hari tadi pada pukul 03.50 WIB.

    Keponakan dari wakil presiden Indonesia Adam Malik pernah menjadi dosen di Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia dan Ketua Dewan Penasihat Indonesia Research & Strategic Analysis (IRSA), pendiri Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), serta Komisioner Komisi Pengawas Persaingan Usaha (2000-2006), Rektor, Sekolah Bisnis Perbanas (1999-2003).

    Faisal juga salah satu pendiri Partai Amanat Nasional, sebelum keluar dari partai pada bulan Januari 2001, kemudian menjadi calon gubernur DKI Jakarta dari jalur independen bersama Biem Benyamin pada Pilkada DKI Jakarta 2012.

    Tulisan dan analisisnya, termasuk kritik-kritiknya dikenal tajam, termasuk saat menjawab sanggahan Presiden Joko Widodo soal hilirisasi nikel.

    “Rumah Indonesia, Rumah Kita” adalah judul tulisan terakhirnya pada 18 Agustus 2024, di mana ia menulis: “Kini saatnya kita kembali menata Rumah Indonesia, memperkuat fondasi, mereparasi pilar-pilar dan menambal kebocoran untuk mewujudkan Indonesia baru, mewariskan kejayaan bagi generasi mendatang”.

    Siswa remaja didakwa membunuh

    Seorang remaja berusia 14 tahun didakwa melakukan pembunuhan, setelah empat orang tewas dan sedikitnya sembilan orang terluka, dalam penembakan di sekolah di negara bagian Georgia, Amerika Serikat.

    Pihak berwenang setempat sudah mengkonfirmasi jika dua dari empat korban tewas adalah siswa, sementara dua lainnya adalah guru.

    Para siswa berlarian mencari tempat berlindung di stadion sepak bola sekolah saat petugas datang dan para orangtua bergegas mencari tahu nasib anak-anak mereka.

    Pihak berwenang mengatakan seorang siswa dari sekolah tersebut sudah ditahan sebagai tersangka, setelah menyerahkan dan diketahui bernama Colt Gray, menurut Biro Investigasi Georgia (GBI)

    AS menuduh media Rusia berupaya mempengaruhi pilpres

    Amerika Serikat mendakwa dua karyawan perusahaan media milik pemerintah Rusia karena berupaya mempengaruhi pemilihan presiden negaranya tahun ini.

    Tuduhan pencucian uang terhadap dua karyawan jaringan media pemerintah Rusia RT diajukan oleh Departemen Kehakiman AS, kemarin.

    Pejabat departemen mengatakan kedua karyawan tersebut membayar $10 juta kepada sebuah perusahaan Tennessee, yang tidak disebutkan namanya, untuk memproduksi video daring untuk memperkuat perpecahan politik di AS.

    Pejabat AS mengatakan upaya ini juga dilakukan untuk melemahkan dukungan publik untuk bantuan Amerika kepada Ukraina, namun Rusia berulang kali mengatakan tidak ikut campur dalam pemilihan presiden AS.

    Hewan berkantong yang terancam punah ini kembali lagi

    Middle Island di Kepulauan Recherche, Australia Barat, adalah rumah bagi populasi hewan bernama potoroo Gilbert yang mungil.

    Dengan populasi global hanya 12 ekor, hewan marsupial atau berkantong awalnya sudah dianggap punah. Namun eksistensinya ditemukan kembali di Teluk Two People, dekat Albany, pada tahun 1994.

    Sebanyak 10 potoroo dipindahkan ke Middle Island untuk melestarikan populasinya pada tahun 2018 dan baru-baru ini para peneliti menemukan sesuatu yang positif pada perangkap kamera mereka: dua ekor potoroo baru.

    “Ada banyak alasan untuk optimis tentang masa depan mereka,” kata ahli ekologi Departemen Keanekaragaman Hayati, Konservasi, dan Daya Tarik (DBCA) Sarah Comer.

  • Bukan Trump, Putin Akui Dukung Kamala Harris dalam Pilpres AS

    Bukan Trump, Putin Akui Dukung Kamala Harris dalam Pilpres AS

    Moskow

    Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui dirinya mendukung Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris dalam pemilihan presiden (pilpres) November mendatang. Pengakuan ini disampaikan Putin yang dikenal sebagai simpatisan mantan Presiden Donald Trump.

    Pemimpin Kremlin ini pernah mengatakan pada awal tahun ini, sebelum Presiden AS Joe Biden mundur dari pencalonan presiden, bahwa dirinya lebih memilih Biden dibandingkan Trump karena Biden merupakan politisi “lama” yang lebih mudah diprediksi.

    Ketika menghadiri Forum Ekonomi Timur Rusia di Vladivostok, seperti dilansir AFP dan Reuters, Kamis (5/9/2024), Putin ditanya soal bagaimana pandangannya terhadap pemilu AS tahun ini. Dia awalnya menjawab bahwa pemilu akan menjadi pilihan rakyat Amerika.

    Namun kemudian Putin menyinggung soal sikap Biden yang merekomendasikan Harris kepada pendukungnya, setelah Presiden AS itu mundur dari pencapresan.

    “Pertama, Biden merekomendasikan kepada semua pendukungnya untuk mendukung Harris,” ucap Putin dalam forum tersebut.

    “Di sini, kami juga akan melakukan hal itu juga, kami akan mendukungnya (Harris-red)” cetus Putin sembari tersenyum masam.

    “Dia tertawa dengan sangat ekspresif dan sangat menular sehingga menunjukkan bahwa itu berarti semuanya baik-baik saja dengannya,” imbuh Putin, dalam komentar yang dinilai dia mengindikasikan Harris akan menahan diri untuk menjatuhkan sanksi lebih lanjut terhadap Rusia.

    Pernyataan soal dukungan untuk Harris itu juga dinilai sebagai komentar ironis dari sang pemimpin Rusia. Diketahui bahwa Putin kerap berkomentar soal isu politik dan sosial di AS dengan sarkasme.

    Pernyataan Putin itu disampaikan sehari setelah Departemen Kehakiman AS mendakwa dua pejabat eksekutif media Rusia, RT, dan menjatuhkan rentetan sanksi terhadap para petinggi media itu atas dugaan skema ilegal untuk mencampuri pemilu November mendatang dengan propaganda pro-Kremlin.

    Badan-badan intelijen AS meyakini Rusia menginginkan Trump menang dalam pilpres, karena mantan Presiden AS itu kurang berkomitmen mendukung Ukraina dalam perang melawan Moskow.

    Namun Putin dalam pernyataan terbarunya menyebut Trump, sebagai Presiden AS, telah menjatuhkan lebih banyak sanksi terhadap Rusia dibandingkan Presiden AS lainnya yang pernah memimpin Gedung Putih sebelum dia.

    “Trump telah menjatuhkan sanksi terhadap Rusia paling banyak yang pernah dijatuhkan oleh presiden mana pun sebelumnya, dan jika Harris melakukannya dengan baik, mungkin dia akan menahan diri dari tindakan tersebut,” cetusnya.

    Tahun lalu, Putin menyebut sistem politik AS “membusuk” dan bahwa Washington tidak seharusnya menguliahi negara-negara lainnya soal demokrasi.

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/idh)

  • Memanas! Korut Lagi-lagi Kirim Ratusan Balon Sampah ke Korsel

    Memanas! Korut Lagi-lagi Kirim Ratusan Balon Sampah ke Korsel

    Seoul

    Korea Utara (Korut) kembali mengirimkan ratusan balon yang membawa sampah ke wilayah Korea Selatan (Korsel). Ini menjadi yang terbaru dari serangkaian insiden yang terjadi lintas perbatasan kedua negara yang terus bersitegang ini.

    Laporan Kepala Staf Gabungan Korsel (JCS), seperti dilansir AFP, Kamis (5/9/2024), menyebut Pyongyang meluncurkan sekitar 420 balon sampah pada Rabu (4/9) malam, yang diikuti dengan peluncuran balon-balon sampah lainnya pada Kamis (5/9) pagi waktu setempat.

    Sekitar 20 balon sampah di antaranya, menurut JCS, telah mendarat di wilayah Korsel, terutama di area Provinsi Gyeonggi Utara dan ibu kota Seoul.

    Militer Korsel menyatakan bahwa kantong yang terpasang pada balon-balon udara dari Korut itu “sebagian besar berisi sampah kertas dan plastik”, dan menurut analisis militer, sampah itu tidak menimbulkan risiko keselamatan bagi masyarakat.

    Ini merupakan babak ke-13 pengiriman balon sampah dari Korut ke wilayah Korsel sejak akhir Mei lalu.

    Peluncuran terbaru ini terjadi ketika hubungan antara kedua Korea berada pada titik terendah dalam beberapa tahun terakhir, di mana Pyongyang baru-baru ini mengumumkan penempatan 250 peluncur rudal balistik ke area perbatasan selatannya.

    Korut tercatat telah mengirimkan lebih dari 3.800 balon sampah ke wilayah Korsel sejak Mei lalu, dengan alasan bahwa balon-balon itu merupakan pembalasan atas balon propaganda yang dikirimkan para aktivis Seoul melintasi perbatasan.

    Sebagai respons, otoritas Korsel menangguhkan perjanjian militer yang mengurangi ketegangan dengan Korut, dan memulai kembali sejumlah siaran propaganda dari pengeras suara di sepanjang perbatasan.

    Pada Rabu (4/9), para pejabat Seoul menggelar pembicaraan tingkat tinggi dengan para pejabat Amerika Serikat (AS) soal langkah menangkal ancaman Korut.

    “Korea Utara tidak berhenti mengembangkan kemampuan nuklir dan rudalnya, dan baru-baru ini terus melakukan provokasi dengan mengganggu sistem GPS atau meluncurkan balon sampah,” ucap Wakil Menteri Luar Negeri Korsel, Kim Hong Kyun, kepada wartawan.

    “Dalam situasi ini, kedua negara tidak bisa mengesampingkan kemungkinan Korea Utara melakukan provokasi besar sebelum dan sesudah pemilihan presiden AS,” imbuhnya.

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/idh)

  • Putin Kini Bilang Siap Berunding dengan Ukraina, Berubah Sikap?

    Putin Kini Bilang Siap Berunding dengan Ukraina, Berubah Sikap?

    Moskow

    Presiden Rusia Vladimir Putin kini mengatakan dirinya siap untuk melakukan perundingan dengan Ukraina. Namun Putin menyebut perundingan itu harus didasarkan pada kesepakatan yang dibatalkan antara perunding Moskow dan Kyiv yang sempat dicapai di Istanbul, Turki, tahun 2022 lalu.

    “Apakah kami siap untuk berunding dengan mereka? Kami tidak pernah menolak untuk melakukan hal tersebut, namun bukan berdasarkan tuntutan sesaat, namun berdasarkan dokumen yang telah disepakati dan sebenarnya sudah diparaf di Istanbul,” ucap Putin seperti dilansir AFP, Kamis (5/9/2024).

    Pernyataan terbaru Putin itu disampaikan dalam sebuah forum yang digelar di Vladivostok pada Kamis (5/9) waktu setempat.

    Putin membuka kembali kemungkinan dialog antara Rusia dan Ukraina setelah beberapa waktu lalu, Moskow menegaskan bahwa penyerbuan militer yang dilakukan pasukan Kyiv terhadap wilayah Kursk sejak Agustus lalu telah membuat perundingan menjadi mustahil.

    Penyerbuan besar-besaran yang dilancarkan pasukan Ukraina terhadap Kursk itu melibatkan ribuan tentara yang melintasi perbatasan Rusia dan merebut beberapa desa di area perbatasan. Putin sempat mengatakan tidak lama setelah itu bahwa tidak akan ada pembicaraan mengenai perundingan.

    Namun saat menjawab pertanyaan dalam Forum Ekonomi Timur Rusia di Vladivostok, Putin dengan jelas mengatakan bahwa Rusia siap melakukan pembicaraan dengan Ukraina.

    Dia menambahkan bahwa pembicaraan itu harus didasarkan pada kesepakatan yang dibatalkan antara para perunding Rusia dan Ukraina yang dicapai di Istanbul tahun 2022 lalu, yang syarat dan ketentuan di dalamnya tidak pernah diungkap ke publik.

    “Kami berhasil mencapai kesepakatan, itulah intinya. Tanda tangan kepala delegasi Ukraina yang membubuhkan paraf pada dokumen ini membuktikan hal tersebut, yang pihak Ukraina secara umum merasa puas dengan kesepakatan yang dicapai,” kata Putin dalam forum tersebut.

    “Kesepakatan ini tidak diberlakukan hanya karena mereka diberi perintah untuk tidak melakukan hal tersebut, karena para elite Amerika Serikat, Eropa — beberapa negara Eropa — ingin memberikan kekalahan strategis terhadap Rusia,” sebutnya.

    Belum ada tanggapan Ukraina atas pernyataan terbaru Putin ini. Pertengahan Agustus lalu, otoritas Kyiv menawarkan untuk menghentikan penyerbuannya ke KUrsk jika Moskow menyetujui “perdamaian yang adil”.

    “Semakin cepat Rusia setuju untuk memulihkan perdamaian yang adil… semakin cepat penyerbuan pasukan pertahanan Ukraina ke Rusia akan dihentikan,” tegas juru bicara Kementerian Luar Negeri Ukraina, Georgiy Tykhy, dalam pernyataan pada saat itu.

    Kremlin sebenarnya telah berulang kali mengklaim Rusia dan Ukraina berada di ambang kesepakatan pada musim semi tahun 2022 lalu, tak lama setelah Moskow melancarkan invasi terhadap Kyiv.

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/idh)