Negara: Amerika Serikat

  • Jepang Tetapkan Target Baru Iklim dan Energi hingga 2040 – Halaman all

    Jepang Tetapkan Target Baru Iklim dan Energi hingga 2040 – Halaman all

    Pemerintah Jepang pada Selasa (18/02) menyetujui target baru untuk memangkas emisi gas rumah kaca hingga 2040, bersamaan dengan revisi kebijakan energi dan industri untuk periode yang sama.

    Langkah-langkah ini bertujuan memperkuat stabilitas kebijakan jangka panjang bagi dunia usaha dengan fokus pada dekarbonisasi, memastikan pasokan energi yang stabil, dan memperkuat kapasitas industri guna mendorong pertumbuhan ekonomi.

    Di bawah kebijakan iklim yang baru, Jepang menargetkan pengurangan emisi gas rumah kaca sebesar 60 persen pada 2035 dan 73 persen pada 2040 dari jumlah emisi pada 2013, memperpanjang target 2030 yang sebelumnya ditetapkan sebesar 46 persen.

    Revisi kebijakan energi dan industri Jepang

    Target pengurangan emisi ini sempat memicu seruan agar pengurangan dilakukan oleh para ahli dan anggota koalisi pemerintahan saat pertama kali diusulkan, mengingat Jepang adalah negara penghasil karbon terbesar kelima di dunia, yang masih bergantung pada bahan bakar fosil.

    Meskipun lebih dari 80 persen dari 3.000 komentar publik mendukung target yang lebih ambisius, Kementerian Lingkungan Hidup dan Perindustrian Jepang memfinalisasi target baru tanpa perubahan dengan alasan telah melalui pembahasan oleh para ahli iklim sebelumnya.

    Sebagai bagian dari upaya global dalam menangani perubahan iklim, Jepang berencana mengajukan target barunya, Nationally Determined Contribution (NDC) di bawah Perjanjian Paris, ke PBB bulan ini.

    Revisi kebijakan energi ini bertujuan agar energi terbarukan dapat meningkat hingga 50 persen dari total pasokan listrik Jepang pada tahun fiskal 2040. Sementara itu, tenaga nuklir juga diharapkan mampu berkontribusi hingga 20 persen, seiring upaya Jepang dalam meningkatkan energi bersih di tengah permintaan listrik yang terus meningkat.

    Sejak bencana Fukushima pada 2011, perusahaan-perusahaan listrik Jepang kesulitan mengaktifkan kembali reaktor nuklir, sehingga pada 2023 tenaga nuklir hanya menyumbang 8,5 persen dari total pasokan listrik negara itu.

    Jepang bertekad kurangi ketergantungan energi nuklir

    Rencana energi baru akan menghapus target sebelumnya untuk meminimalkan ketergantungan pada tenaga nuklir dan justru mendukung pembangunan reaktor generasi terbaru.

    Pemerintah Jepang juga menyetujui strategi baru yang mengintegrasikan kebijakan dekarbonisasi dan industri hingga 2040, yang selaras dengan target baru emisi dan rencana energi terbarukan.

    Strategi baru ini bertujuan mengembangkan klaster industri di daerah yang kaya akan sumber daya energi terbarukan, tenaga nuklir, dan sumber energi rendah karbon lainnya.

    Namun, ada ketidakpastian dalam kebijakan Jepang, terutama karena pasar tenaga angin lepas pantai domestik, yang menjadi salah satu pendorong utama pertumbuhan energi terbarukan, kini menghadapi hambatan akibat inflasi dan biaya yang melonjak tinggi.

    Kondisi baru-baru ini membuat perusahaan Mitsubishi Corp harus meninjau kembali tiga proyek dalam negeri mereka.

    Selain itu, keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang menarik Washington dari Perjanjian Iklim Paris serta mengambil sikap yang kurang mendukung energi terbarukan itu, justru semakin memperburuk prospek ekspansi global Jepang dalam sektor ini.

    kp/hp (Reuters)

  • Google Perkuat Keamanan Digital di Indonesia

    Google Perkuat Keamanan Digital di Indonesia

    Google Perkuat Keamanan Digital di Indonesia
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Google resmi meluncurkan
    Google Play Protect
    dengan Enhanced Fraud Protection di Indonesia untuk meningkatkan keamanan perangkat pengguna dari ancaman digital, terutama dari aplikasi yang diinstal di luar Play Store (
    sideloading
    ).
    Direktur Hubungan Pemerintah dan Kebijakan Publik Google Indonesia, Putri Alam, menyampaikan bahwa fitur ini telah diuji coba di beberapa negara dan sukses melindungi 10 juta perangkat di seluruh dunia.
    “Sekarang kami bangga dapat melindungi warga Indonesia lebih jauh lagi. Pengamanan ketat seperti ini bukan hanya soal teknologi, tapi juga soal membangun ketahanan siber jangka panjang untuk Indonesia,” ujar Putri di Kantor
    Komdigi
    , Selasa (18/2/2025).
    Peluncuran ini merupakan hasil kerja sama antara Google dan Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi), yang juga telah melakukan berbagai upaya dalam meningkatkan kesadaran akan
    keamanan digital
    di Indonesia.
    Google menekankan bahwa inovasi ini adalah bagian dari pendekatan yang lebih luas dalam melindungi pengguna internet di Indonesia.
    Google telah berkolaborasi dengan bank BCA dalam uji coba Google Play Integrity API untuk meningkatkan keamanan aplikasi perbankan.
    Selain itu, Vertex AI Google Cloud telah digunakan untuk mendeteksi dan mencegah penyalahgunaan langganan digital, yang berpotensi mengurangi kerugian hingga miliaran rupiah per bulan.
    Dalam menangani maraknya penipuan pinjaman online (pinjol), Google juga bekerja sama dengan Asosiasi Fintech Pendanaan Indonesia (AFPI) melalui program Priority Flaggers.
    Program ini memberikan akses khusus bagi organisasi untuk melaporkan konten yang berpotensi berbahaya atau melanggar kebijakan.
    Selain itu, Google bersama GoPay dan ICT Watch menggerakkan kampanye “Judi Pasti Rugi”, dengan mengadakan pelatihan literasi finansial di 10 kota untuk mengedukasi masyarakat tentang risiko judi online.
    Dalam ekosistem YouTube, Google juga terus berupaya menciptakan lingkungan digital yang lebih aman untuk anak-anak.
    Google menerapkan tiga pilar utama dalam perlindungan anak, di antaranya, menyediakan konten berkualitas tinggi sesuai usia.
    “Kemudian, menyesuaikan pengalaman platform bagi berbagai kelompok usia, dan mendukung kebiasaan digital yang sehat untuk keluarga,” tambah dia.
    Salah satu langkah konkret yang diambil adalah uji coba model perkiraan usia berbasis machine learning, yang sedang diuji di Amerika Serikat sebelum diperkenalkan ke lebih banyak negara, termasuk Indonesia.
    Model ini bertujuan untuk memperkirakan usia pengguna dan menerapkan perlindungan yang sesuai.
    Google juga menghadirkan Family Link, fitur kontrol orang tua yang memungkinkan pengelolaan aktivitas digital anak, termasuk persetujuan aplikasi, pembatasan waktu pemakaian perangkat, dan pemantauan aktivitas online.
    Dalam upaya memperkuat literasi digital bagi keluarga, Google bekerja sama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) serta EGPAT Indonesia dalam program “Teman Anak”, yang telah melatih lebih dari 2.000 orang tua dan pendamping anak di lima kota serta membina 350 anak dan remaja untuk menciptakan konten positif dan mempromosikan keamanan digital.
    Dia menjelaskan bahwa Google telah menggunakan teknologi AI dan machine learning dalam berbagai produknya, seperti Gmail dan Google Search, untuk memblokir email phishing serta situs web berbahaya.
    Di Google Chrome, Enhanced Protection Mode telah diterapkan sejak 2020 untuk mengidentifikasi URL berbahaya dan mengurangi risiko serangan siber.
    Sementara itu, fitur Google Safe Browsing telah melindungi lebih dari 5 miliar perangkat di seluruh dunia dari ancaman phishing, malware, dan scam.
    Dalam menghadapi ancaman judi online, Google telah secara otomatis memblokir lebih dari 100.000 situs judi ilegal per minggu serta memblokir 1,5 juta iklan terkait judi di Indonesia pada tahun lalu.
    Hasilnya, laporan pengguna terkait judi online menurun hampir 75 persen, menunjukkan efektivitas upaya ini.
    Ancamannya tidak hanya berasal dari situs-situs berbahaya.
    Banyak scam juga berasal dari aplikasi yang diinstal bukan dari app store resmi, yaitu dengan cara sideloading.
    Dia menegaskan, sideloading menjadi salah satu fitur Android yang menawarkan fleksibilitas dan pilihan, tapi sayangnya fitur ini disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
    “Saat membangun pertahanan ini, kita juga harus mencegah potensi kerentanan dalam cakupan yang lebih luas,” tegasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Selesai Bertemu AS, Rusia Menuntut Eropa Agar Ukraina Tak Jadi Anggota NATO – Halaman all

    Selesai Bertemu AS, Rusia Menuntut Eropa Agar Ukraina Tak Jadi Anggota NATO – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Amerika Serikat (AS) dan Rusia selesai melakukan pertemuan di Riyadh, Arab Saudi pada Selasa (18/2/2025).

    Dalam pembicaraan pertama itu, AS dan Rusia membahas tentang berakhirnya perang di Ukraina.

    Mengutip Reuters, negosiator Rusia, Yuri Ushakov mengatakan pembicaraan berjalan dengan baik, dan kondisi dibahas untuk pertemuan antara Presiden Donald Trump dan Presiden Vladimir Putin.

    Ushakov mengatakan pertemuan puncak tidak mungkin terjadi minggu depan.

    Namun, pembicaraan di Ibu Kota Saudi ini menggarisbawahi kecepatan upaya AS untuk menghentikan konflik, kurang dari sebulan setelah Trump menjabat dan enam hari setelah ia berbicara melalui telepon dengan Putin.

    Rusia, setelah bertemu dengan AS, memberikan tuntutan agar Ukraina tidak dilibatkan dalam keanggotaan NATO.

    Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova mengatakan kepada wartawan di Moskow bahwa “tidak cukup” bagi NATO untuk tidak menerima Ukraina sebagai anggota.

    Zakharova mengatakan, aliansi tersebut harus melangkah lebih jauh dengan membatalkan perjanjian yang dibuatnya pada pertemuan puncak di Bucharest tahun 2008 tentang Kyiv yang akan bergabung dengan NATO pada tanggal yang tidak ditentukan.

    “Perlu dicatat bahwa penolakan untuk menerima Kyiv ke dalam NATO tidak cukup sekarang,” kata Zakharova.

    “Aliansi harus mengingkari janji-janji Bucharest tahun 2008,” tegasnya.

    “Jika tidak, masalah ini akan terus meracuni atmosfer di benua Eropa,” katanya lagi.

    Zakharova mengatakan bahwa Ukraina perlu kembali ke posisi deklarasi kedaulatannya tahun 1990 dari Uni Soviet, di mana Kyiv mengatakan bahwa mereka akan menjadi negara yang netral secara permanen, tidak berpartisipasi dalam blok militer dan tetap bebas nuklir.

    “Apa yang perlu dilakukan Ukraina adalah kembali ke asal muasal kenegaraannya sendiri dan mengikuti isi dan semangat dokumen tersebut,” kata Zakharova.

    “Ini akan menjadi jaminan terbaik bagi keamanannya,” ungkapnya.

    Zakharova menambahkan bahwa baik keanggotaan NATO maupun intervensi Barat “dengan kedok kontingen penjaga perdamaian” tidak dapat memberikan keamanan seperti itu kepada Ukraina.

    Pada pertemuan puncak di Bucharest pada April 2008, NATO mendeklarasikan bahwa Ukraina dan Georgia akan bergabung dengan aliansi pertahanan yang dipimpin AS.

    Deklarasi tersebut merupakan kompromi yang menutupi keretakan antara Amerika Serikat, yang ingin menerima kedua negara, dan Prancis serta Jerman, yang khawatir hal itu akan membuat Rusia marah.

    Rusia telah berulang kali mengutip perluasan NATO pasca-Soviet, dan khususnya ambisi NATO-Kyiv, sebagai alasan perang di Ukraina.

    NATO menolaknya, dengan mengatakan bahwa itu adalah aliansi pertahanan yang selama tiga tahun terakhir telah membantu Kyiv untuk melawan invasi Rusia.

    Putin Siap Berbicara dengan Zelensky

    Sementara itu, Rusia tetap berkomitmen pada penyelesaian damai konflik Ukraina dan siap mengadakan pembicaraan langsung antara Presiden Vladimir Putin dan pemimpin Ukraina Volodymyr Zelensky.

    Masa jabatan Zelensky berakhir tahun lalu, yang mendorong Rusia mempertanyakan kewenangannya untuk menandatangani perjanjian internasional atas nama Ukraina.

    Kendati demikian, juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov menekankan bahwa Putin terbuka untuk berdialog dengan Zelensky jika itu sesuai dengan tujuan mencapai perdamaian.

    “Putin telah berulang kali menyatakan kesiapannya untuk berunding dengan Zelensky,” kata Peskov, dikutip dari Russia Today.

    Peskov menggarisbawahi bahwa Putin secara konsisten berupaya memenuhi tujuan keamanan Rusia melalui cara diplomatik, dengan mengatakan bahwa pihak lain tidak melakukan pendekatan yang sama.

    “Ukraina, khususnya, telah melarang keterlibatannya dalam perundingan damai.”

    “Negara-negara Eropa telah mendukung kelanjutan perang dengan cara apa pun.”

    “Pemerintahan sebelumnya di Washington juga mendukung untuk melancarkan perang hingga ke Ukraina terakhir,” kata Peskov. (*)

  • Prancis Takut Adanya Kemungkinan Aliansi Trump-Putin di Balik Akrabnya AS-Rusia – Halaman all

    Prancis Takut Adanya Kemungkinan Aliansi Trump-Putin di Balik Akrabnya AS-Rusia – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Prancis dikabarkan khawatir dengan kemungkinan adanya aliansi Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin.

    Kabar ini muncul setelah para pemimpin negara Eropa menggelar pertemuan darurat di Paris, Prancis, pada Senin (17/2/2025).

    Pertemuan tersebut dilakukan setelah perwakilan tinggi Rusia dan AS tiba di Riyadh, Arab Saudi, pada Senin (17/2/2025) kemarin untuk melakukan pembicaraan tanpa Ukraina pada Selasa (18/2/2025) tentang upaya mengakhiri perang Rusia-Ukraina.

    “Perdana Menteri Prancis François Bayrou melihat kesamaan antara peristiwa terkini dan tahun 1930-an dan merasa khawatir dengan tanda-tanda aliansi antara presiden baru AS dan pemimpin Kremlin,” lapor BFMTV, media berita Prancis.

    “Kita dapat melihat aliansi yang tidak terpikirkan antara Putin dan Trump, yang akan meminggirkan Eropa,” kata François Bayrou, Senin, seperti diberitakan BFMTV.

    Menurut laporan tersebut, François Bayrou mengatakan kepada para pemimpin Eropa bahwa mereka harus mewaspadai kedekatan Rusia dengan pemerintah AS saat ini yang dipimpin oleh Donald Trump.

    Perkataannya mengenai peristiwa 1930-an merujuk pada kedekatan AS dan Uni Soviet hingga membentuk aliansi melawan Nazi Jerman dalam Perang Dunia II.

    “Untuk pertama kalinya sejak 1945, perang dapat terjadi di Eropa, kepada kita,” katanya.

    Dalam pertemuan darurat itu, Perdana Menteri Prancis juga menyampaikan penyesalannya atas kelemahan Uni Eropa dalam situasi ini.

    Pertemuan darurat tersebut dihadiri oleh Jerman, Inggris, Italia, Polandia, Spanyol, Belanda, Denmark, presiden Komisi Eropa, Dewan Eropa serta sekretaris jenderal NATO.

    Presiden Prancis Emmanuel Macron mengadakan pertemuan itu setelah utusan khusus Donald Trump untuk Rusia-Ukraina, Keith Kellogg, mengatakan AS melihat Eropa kurang berkontribusi di meja perundingan untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina, seperti diberitakan Pravda.

    Pada Selasa hari ini, Presiden Komisi Eropa bertemu dengan Keith Kellogg dan mengatakan kontribusi Eropa dalam mendukung Ukraina tidak boleh dianggap kurang dari kontribusi AS.

    Pekan lalu pada Rabu (12/2/2025), Donald Trump menelepon Putin dan mengumumkan kepada wartawan bahwa Rusia dan Ukraina sama-sama menginginkan perdamaian.

    Ia berencana untuk bertemu dengan Putin di Arab Saudi kemungkinan pada akhir bulan ini.

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

    Berita lain terkait Konflik Rusia VS Ukraina

  • LPEM UI sebut BI perlu tahan suku bunga 5,75 persen bulan ini

    LPEM UI sebut BI perlu tahan suku bunga 5,75 persen bulan ini

    Periode mendekati bulan Ramadan diperkirakan akan meningkatkan permintaan dan mendorong harga menjadi lebih tinggi. Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) untuk Maret 2025 tercatat sebesar 179,0, naik dari 160,2 pada periode sebelumnya

    Jakarta (ANTARA) – Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI) menyatakan bahwa Bank Indonesia (BI) perlu menahan suku bunga acuannya di level 5,75 persen dalam Rapat Dewan Gubernur pada Februari 2025.

    Ekonom LPEM UI Teuku Riefky menuturkan di Jakarta, Selasa, bahwa langkah tersebut perlu dilakukan untuk memitigasi dampak dari perekonomian dan geopolitik global serta pergerakan rupiah yang masih fluktuatif terhadap perkembangan ekonomi nasional.

    Ia menyampaikan bahwa tekanan perekonomian global salah satunya disebabkan oleh berbagai kebijakan yang diterapkan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

    Berbagai kebijakan tersebut antara lain pengetatan arus migrasi yang berpotensi mengetatkan pasar tenaga kerja AS, pemotongan pajak korporasi, dan berbagai tarif impor, yang secara keseluruhan berpotensi meningkatkan inflasi AS dan memicu ketidakpastian global.

    “Kombinasi ketiga faktor ini berperan besar dalam pergerakan arus modal di Indonesia dan nilai tukar Rupiah dalam beberapa minggu belakangan,” katanya.

    Riefky mengatakan bahwa faktor lainnya yang dapat memengaruhi perekonomian domestik adalah tingkat inflasi yang pada Januari 2025 tercatat sebesar 0,76 persen year-on-year (yoy).

    Meskipun saat ini tingkat inflasi masih berada di kisaran batas bawah target BI, tapi Indonesia sebentar lagi akan memasuki periode Ramadhan dan Idul Fitri, yang umumnya akan mendatangkan tekanan inflasi.

    “Periode mendekati bulan Ramadan diperkirakan akan meningkatkan permintaan dan mendorong harga menjadi lebih tinggi. Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) untuk Maret 2025 tercatat sebesar 179,0, naik dari 160,2 pada periode sebelumnya,” jelasnya.

    Riefky menyatakan bahwa tekanan inflasi juga datang dari kenaikan harga akibat penyesuaian harga komoditas global seiring dengan kebijakan tarif impor Amerika Serikat terhadap Tiongkok, Meksiko, dan Kanada.

    Selain itu, penguatan dolar AS menambah risiko terhadap fluktuasi rupiah sehingga memperburuk ancaman inflasi impor.

    Ia menuturkan bahwa saat ini nilai tukar rupiah masih bergerak fluktuatif walaupun sedikit menguat. Kurs rupiah sempat menguat dari Rp16.360 pada 17 Januari menjadi Rp16.170 pada 24 Januari.

    Namun, pasca keputusan bank sentral Amerika Serikat, The Fed, yang menahan suku bunga kebijakannya, nilai tukar rupiah sempat melemah ke level Rp16.430 pada awal Februari.

    Berlanjutnya negosiasi penerapan tarif impor oleh Presiden Trump pada minggu awal Februari mendorong pelemahan dolar AS, sehingga rupiah menguat mencapai Rp16.255 pada 14 Februari. Secara keseluruhan, rupiah terdepresiasi secara year-to-date (ytd) sebesar 1,03 persen.

    “Mempertimbangkan berbagai aspek tersebut, kami berpandangan bahwa Bank Indonesia perlu menahan suku bunga acuannya di 5,75 persen pada Rapat Dewan Gubernur di Februari ini,” ujar Teuku Riefky.

    Pewarta: Uyu Septiyati Liman
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Putin Siap Bicara dengan Zelensky soal Negosiasi Perang Rusia-Ukraina meski Ragukan Legitimasinya – Halaman all

    Putin Siap Bicara dengan Zelensky soal Negosiasi Perang Rusia-Ukraina meski Ragukan Legitimasinya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Pemerintah Rusia di Kremlin mengatakan Presiden Rusia Vladimir Putin siap berunding dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, meski meragukan legitimasi Zelensky.

    Sebelumnya, Putin berulang kali mengatakan Zelensky tidak berhak melakukan negosiasi untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina karena masa jabatannya sebagai presiden telah berakhir pada Mei tahun 2024.

    “Rusia tetap berkomitmen pada penyelesaian damai konflik Ukraina dan siap mengadakan pembicaraan langsung antara Presiden Vladimir Putin dan pemimpin Ukraina Volodymyr Zelensky, meskipun meragukan legitimasi Zelensky,” kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov dalam konferensi pers, Selasa (18/2/2025).

    Meski demikian, Dmitry Peskov menekankan Putin terbuka untuk berdialog dengan Zelensky jika itu sesuai dengan tujuan mencapai perdamaian.

    “Putin telah berulang kali menyatakan kesiapannya untuk berunding dengan Zelensky,” tambahnya.

    Dmitry Peskov menggarisbawahi Putin berupaya menjamin keamanan Rusia melalui cara diplomatik dan menuduh Ukraina tidak melakukan upaya yang sama.

    “Ukraina, khususnya, telah melarang keterlibatannya dalam perundingan damai. Negara-negara Eropa telah mendukung kelanjutan perang dengan cara apa pun. Pemerintahan sebelumnya di Washington juga mendukung untuk melancarkan perang hingga ke Ukraina terakhir,” kata Dmitry Peskov.

    Pada hari ini, pejabat senior Amerika Serikat (AS) dan Rusia bertemu di Arab Saudi untuk membahas upaya mengakhiri perang Rusia-Ukraina tanpa melibatkan perwakilan Ukraina.

    Zelensky sebelumnya menanggapi pertemuan itu dengan mengatakan pembicaraan apa pun terkait rencana mengakhiri perang Rusia-Ukraina tanpa melibatkan Ukraina dianggap tidak sah.

    “Ukraina tidak akan berpartisipasi (dalam perundingan). Ukraina tidak tahu apa pun tentang perundingan itu. Ukraina menganggap perundingan apa pun tentang Ukraina tanpa Ukraina tidak ada gunanya. Kami tidak dapat mengakui apa pun atau perjanjian apa pun tentang kami tanpa kami. Kami tidak akan mengakui perjanjian semacam itu,” kata Zelensky wartawan dalam jumpa pers di Uni Emirat Arab, Senin (17/2/2025), dikutip dari Al Arabiya.

    Pemerintahan AS saat ini di bawah Presiden Donald Trump telah berupaya menengahi perundingan antara Rusia dan Ukraina, sembari menyalahkan pemerintahan sebelumnya di bawah presiden Joe Biden yang menjanjikan keanggotaan NATO kepada Ukraina, janji yang menurut Trump tidak realistis.

    Donald Trump pada minggu lalu mengatakan Rusia tidak mengizinkan Ukraina bergabung dengan NATO, namun AS mengisyaratkan Ukraina dapat bergabung, yang mengancam keamanan Rusia hingga Putin meluncurkan invasi ke Ukraina pada 24 Februari 2022.

    “Saya tidak melihat cara apa pun agar negara dalam posisi seperti Rusia, hanya dalam posisi ini, mengizinkan mereka (Ukraina) bergabung dengan NATO. Saya tidak melihat hal itu terjadi,” kata Donald Trump pada Kamis (13/2/2025).

    Pada 6 Februari 2025, Zelensky mengatakan siap untuk berunding dengan Putin jika sudah ada kesepahaman mengenai berakhirnya perang dan mengatakan Putin takut berbicara dengannya.

    Pada 9 Februari 2025, Zelensky mengatakan siap bertemu dan berunding dengan Putin jika Ukraina mendapatkan jaminan keamanan dari AS dan Eropa setelah Rusia-Ukraina menyetujui perjanjian gencatan senjata, seperti diberitakan Pravda.

    Rusia-AS Berunding di Arab Saudi Tanpa Ukraina

    Pada hari ini, Selasa (18/2/2025), perwakilan Rusia dan AS berunding di Riyadh, Arab Saudi, mengenai rencana Donald Trump untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina.

    Sementara itu, perwakilan Ukraina tidak diundang dalam perundingan tersebut.

    RIA Novosti menerbitkan video pertemuan tersebut ketika dimulai, dengan Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio, Penasihat Keamanan Nasional Mike Waltz dan utusan Timur Tengah Steve Witkoff duduk di seberang Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov dan ajudan senior Putin Yury Ushakov.

    Sebelum pembicaraan, kamera juga menangkap CEO Russian Direct Investment Fund, Kirill Dmitriev, sebagai bagian dari delegasi Rusia. 

    Dmitriev memuji pemerintahan AS saat ini sebagai cepat, efisien, dan sangat sukses, dalam sebuah wawancara dengan CNN.

    Sebelumnya, Kremlin mengatakan pertemuan itu untuk membahas hubungan AS-Rusia dan menindaklanjuti upaya Donald Trump untuk menengahi perundingan Rusia-Ukraina.

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

    Berita lain terkait Konflik Rusia VS Ukraina

  • Negara Ini Berani ‘Perang’ Melawan Amerika dan China

    Negara Ini Berani ‘Perang’ Melawan Amerika dan China

    Jakarta, CNBC Indonesia – Amerika Serikat (AS) dan China bersaing sengit untuk mendominasi teknologi kecerdasan buatan (AI). Namun, sepertinya negara-negara lain juga ingin mencari peruntungan untuk menggenjot pengembangan AI lebih lanjut.

    Negara-negara Arab menjadi salah satu yang kencang berinvestasi pada AI. Selain itu, terbaru Korea Selatan (Korsel) juga mengumumkan rencana membeli 10.000 chip GPU canggih pada tahun ini untuk unjuk gigi dalam eskalasi persaingan AI global.

    “Seiring dengan kompetisi mendominasi industri AI makin intensif, lanskap persaingan berubah dari pertarungan antar-perusahaan menjadi pertarungan ekosistem inovasi nasional berskala besar,” kata Plt Presiden Korsel Choi Sang-mok dalam pernyataannya, dikutip dari Reuters, Selasa (18/2/2025).

    Choi mengatakan pemerintah berencana mengamankan 10.000 GPU canggih melalui kerja sama publik-privat ntuk membantu negara meluncurkan layanan-layanan AI secara nasional.

    Bulan lalu, pemerintah AS mengumumkan regulasi baru untuk mengatur peredarar chip dan teknologi AS yang dibutuhkan dalam aplikasi AI canggih. Aturan itu turut membatasi ekspor GPU untuk melatih sistem AI.

    Regulasi itu terbagi menjadi beberapa tier. Korsel masuk di antara daftar 18 negara yang dikecualikan dari pembatasan tersebut. Sementara itu, ada 120 negara yang dikenakan pembatasan lebih ketat. Adapun negara-negara seperti Iran, China, dan Rusia, dikenakan pelarangan penuh.

    Pemerintah Korsel belum memutuskan GPU apa yang akan dibeli. Finalisasinya, termasuk anggaran untuk pembelian dan perusahaan yang digandeng, akan ditetapkan pada September tahun ini, menurut pejabat di Kementerian Sains dan ICT.

    Sejauh ini, Nvidia yang berasal dari AS menerima permintaan membludak untuk kebutuhan AI-generatif. Pangsa pasarnya secara global mencapai 80%, jauh lebih besar ketimbang pesaingnya Intel dan AMD.

    Sementara itu, OpenAI yang dibekingi Microsoft tengah menggenjot rencana untuk mengurangi ketergantungan dengan Nvidia, menurut laporan Reuters pekan lalu. OpenAI berencana untuk mengembangkan chip AI secara mandiri alias in-house.

    Pertarungan AI juga makin kencang dengan kehadiran DeepSeek asal China yang menjanjikan pengembangan AI dengan biaya murah, tetapi tak kalah dalam hal akurasi dan kecepatan. Hal ini mengikis ketimpangan pengembangan AI di AS dan China.

    (fab/fab)

  • Rutin Konsumsi Telur Bisa Turunkan Risiko Mati Muda, Bikin Umur Panjang

    Rutin Konsumsi Telur Bisa Turunkan Risiko Mati Muda, Bikin Umur Panjang

    Jakarta

    Sebuah uji klinis ASPREE (ASPirin in Reducing Events in the Elderly) yang melibatkan lebih dari 8.000 orang di Australia dan Amerika Serikat (AS) membuktikan bahwa rutin mengonsumsi telur dapat membuat umur panjang.

    Hal ini karena telur dikaitkan dengan makanan yang dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung, sehingga dapat mengurangi risiko kematian dini pada orang dewasa.

    Secara keseluruhan, orang yang mengonsumsi telur 1 hingga 6 kali per minggu memiliki risiko kematian terendah selama periode penelitian (29 persen lebih rendah untuk kematian akibat penyakit jantung dan 17 persen lebih rendah untuk kematian secara keseluruhan) dibandingkan dengan mereka yang jarang atau tidak pernah makan telur.

    Manfaat Telur

    Tak hanya itu, mengonsumsi telur juga memiliki manfaat lainnya. Telur merupakan makanan yang murah dan mudah didapatkan. Makanan ini juga dikenal tinggi akan protein, vitamin D, vitamin B12, zat besi, magnesium, hingga kalium yang tak kalah penting untuk kesehatan tubuh.

    Dikutip dari Healthline, berikut adalah efek yang bisa didapatkan dari rutin mengonsumsi telur, selain meningkatkan kesehatan jantung.

    1. Meningkatkan Kesehatan Mata

    Telur mengandung beberapa nutrisi yang membantu melawan beberapa proses degeneratif yang dapat memengaruhi mata. Dua di antaranya disebut lutein dan zeaxanthin. Keduanya merupakan antioksidan kuat yang terakumulasi di retina mata.

    Sebuah penelitian tahun 2022 menunjukkan bahwa mengonsumsi nutrisi dalam jumlah yang cukup dapat secara signifikan mengurangi risiko katarak dan degenerasi makula, dua gangguan mata yang sangat umum.

    2. Membantu Mengontrol Berat Badan

    Telur merupakan makanan berprotein tinggi. Diketahui, mengonsumsi makanan berprotein tinggi dapat membantu seseorang merasa kenyang lebih lama, sehingga dapat mengontrol rasa ingin makan berlebihan.

    3. Meningkatkan Fungsi Otak

    Kandungan nutrisi yang banyak bagi telur juga mampu menjaga kesehatan otak. Telur mengandung vitamin dan mineral yang diperlukan agar otak dan sistem saraf berfungsi lebih baik.

    Telur mengandung kolin, salah satu nutrisi yang sangat penting untuk mendukung kesehatan otak. Kolin berfungsi membangun membran sel dan menghasilkan molekul sinyal di otak.

    4. Memperkuat Imun Tubuh

    Telur juga mengandung berbagai nutrisi yang berperan dalam membangun sistem kekebalan tubuh. Kandungan vitamin A, vitamin B12, dan selenium pada telur dapat membantu menjaga sistem imun tetap sehat, sehingga mampu melawan infeksi virus dan bakteri penyebab penyakit.

    (dpy/suc)

  • Derita Infeksi Pilimikroba, Paus Fransiskus Dirawat di Rumah Sakit Lebih Lama – Halaman all

    Derita Infeksi Pilimikroba, Paus Fransiskus Dirawat di Rumah Sakit Lebih Lama – Halaman all

    Paus Fransiskus harus tinggal di rumah sakit lebih lama, demikian menurut diagnosis baru yang dirilis oleh Vatikan pada hari Senin (17/02), setelah Paus jatuh sakit dengan bronkitis minggu lalu.

    Paus Fransiskus telah menderita infeksi saluran pernapasan selama lebih dari seminggu dan dirawat di Rumah Sakit Gemelli di Roma, Italia sejak Jumat (14/02) lalu “Hasil tes yang dilakukan dalam beberapa hari terakhir dan hari ini telah menunjukkan adanya infeksi polimikroba pada saluran pernapasan, yang telah menyebabkan modifikasi lebih lanjut dari terapi,” demikian pernyataan singkat Vatikan.

    “Semua tes yang dilakukan hingga hari ini menunjukkan situasi klinis yang kompleks yang akan memerlukan perawatan di rumah sakit yang sesuai,” sambung pernyataan itu.

    Dalam pembaruan informasi malam harinya, Vatikan mengatakan Paus Fransiskus dalam kondisi “stabil”, tanpa demam.

    Dari rumah sakit, Paus terus melakukan panggilan telepon ke satu-satunya paroki Katolik di Gaza, demikian menurut seorang pastor setempat yang tinggal di kawasan itu. Paus mengatakan dia telah melakukan kontak rutin dengan paroki itu sejak dimulainya perang di Israel dan Gaza pada Oktober 2023.

    “Dia memberi tahu kami: ‘Saya tidak sehat’ dan Anda bisa melihat dia lelah,” ujar pastor setempat, Romo Gabriel Romanelli, lembaga kepada penyiaran publik Italia RAI tentang panggilan telepon video yang dia lakukan dengan sang Paus pada hari Sabtu (15/02).

    Romanelli, seorang warga Argentina, mengutip perkataan Paus Fransiskus, “Beberapa hari (di rumah sakit) dan saya akan kembali”, dan bercanda bahwa ia “bukan pasien yang mudah bagi dokter, karena ia selalu berbicara, selalu sangat aktif.”

    Vatikan mengatakan Fransiskus melakukan beberapa pekerjaan dan membaca makalah pada hari Senin (17/02) kemarin.

    Virus atau bakteri?

    Juru bicara Vatikan Matteo Bruni tidak menyebutkan secara spesifik apakah Paus menderita infeksi bakteri atau virus. Sementara infeksi bakteri dapat diobati dengan antibiotik, infeksi virus tidak. Virus biasanya harus sembuh sendiri, tetapi pasien dapat dibantu dengan obat-obatan lain untuk menurunkan demam atau membantu tubuh melawan infeksi.

    Infeksi polimikroba disebabkan oleh dua atau lebih mikroorganisme, dan dapat disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur. Dr. Andrea Vicini, seorang imam Jesuit dan dokter medis, mengatakan polimikroba adalah istilah umum, namun tidak menyebutkan akar penyebab infeksi.

    Vicini, yang mengatakan bahwa ia tidak mengetahui kasus Paus selain dari pernyataan Vatikan, juga mengatakan bahwa Vatikan telah mengatakan sebelumnya pada hari Senin (17/02) bahwa Paus sarapan, tanpa menggunakan alat bantu pernapasan.

    “Itu berarti tubuh tidak melemah hingga tidak dapat menerima makanan dan mencernanya,” ujar Vicini, seorang profesor di Boston College.

    Fransiskus, yang telah menjadi Paus sejak 2013, telah beberapa kali terkena flu dan masalah kesehatan lainnya selama dua tahun terakhir. Saat muda, ia menderita radang selaput dada dan menjalani operasi pengangkatan sebagian paru-paru, dan akhir-akhir ini ia rentan terhadap infeksi paru-paru.

    Vatikan mengatakan bahwa audiensi mingguan Paus di Lapangan Santo Petrus, yang dijadwalkan pada hari Rabu (19/02), telah dibatalkan “karena Bapa Suci masih dirawat di rumah sakit”.

    Dokter Paus sebelumnya telah memerintahkan istirahat total, dan Fransiskus tidak dapat menyampaikan doa mingguan rutinnya pada hari Minggu (16/02) kepada para peziarah di Lapangan Santo Petrus atau memimpin Misa khusus bagi para seniman untuk menandai Tahun Yubelium Gereja Katolik.

    Kecemasan akan kehilangan Paus

    Para peziarah yang mengunjungi Vatikan pada hari Senin (17/02) menyampaikan harapan mereka bahwa Fransiskus akan segera pulih.

    “Kami tentu berharap agar dia segera pulih,” kata Pater Tyler Carter, seorang pendeta Katolik dari Amerika Serikat. “Dia adalah bapa dan gembala kami, jadi kami menginginkan kesehatan dan berkat yang terus menyertainya.”

    Manuel Rossi, seorang turis dari Milan, Italia, mengatakan bahwa dia “sangat khawatir” ketika Paus membatalkan penampilannya pada hari Minggu (16/02).

    “Saya berusia 18 tahun, jadi saya hanya bertemu beberapa Paus dalam hidup saya, dan saya sangat dekat dengannya,” kata Rossi. “Saya berharap dia pulih secepat mungkin.”

    ap/hp (afp/ap/afp)

  • Daftar 7 BUMN yang Masuk Danantara: Ada BRI, Mandiri hingga Pertamina 

    Daftar 7 BUMN yang Masuk Danantara: Ada BRI, Mandiri hingga Pertamina 

    Daftar 7 BUMN yang Masuk Danantara, Ada BRI, Mandiri hingga Pertamina 

    TRIBUNJATENG.COM- Pemerintah telah membentuk Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BP Investasi Danantara), yang digadang-gadang jadi cikal-bakal superholding BUMN. 

    Mulai tahun 2025, tujuh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan dialihkan ke dalam pengelolaan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BP Danantara). Ketujuh BUMN tersebut adalah:

    PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

    PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI)

    PT PLN (Persero)

    PT Pertamina (Persero)

    PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI)

    PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk

    PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID.

    Grafis Danantara Prabowo (Tribun Jateng / Bram Kusuma)

        .

    Grafis Danantara Prabowo (Tribun Jateng / Bram Kusuma)

    Pengalihan ini bertujuan untuk mengonsolidasikan aset negara guna meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan investasi. 

    Selain itu, BP Danantara juga akan membawahi Indonesia Investment Authority (INA), sehingga total dana kelolaan atau aset yang dikelola mencapai sekitar USD 982 miliar atau setara Rp 15.584 triliun.

     

    Dengan membawahi 7 BUMN besar dan INA, aset kelolaan Danantara pun ditaksir mencapai Rp 600 miliar dollar AS atau sekitar Rp 9.480 triliun (asumsi kurs Rp 15.800 per dollar AS). 

    Hal ini sekaligus menjadikan Danantara sebagai SWF ke-4 terbesar di dunia. Saat ini Danantara dikepalai oleh Muliaman Darmansyah Hadad. 

    Rencananya pembentukan Danantara akan diresmikan Presiden Prabowo Subianto usai melakukan kunjungan kerja selama 16 hari ke China, Peru, Amerika Serikat, Brasil, dan Inggris. 

    Muliaman mengatakan, Danantara akan mengelola berbagai aset pemerintah yang tersebar di sejumlah kementerian dan lembaga untuk kemudian dikonsolidasikan dan dioptimalkan secara strategis. 

     “Sesuai namanya, badan pengelola investasi ini bertujuan untuk mengelola aset di luar APBN secara bertahap,” ujar Muliaman, pada Selasa (23/10/2024). 

    Adapun nantinya Danantara bakal berkantor di Gedung Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) yang berlokasi di Jalan Soeroso, Menteng, Jakarta Pusat. 

     

    (*)