Madiun (beritajatim.com) – Nasi pecel, kuliner khas Madiun yang melegenda dengan cita rasa sambal kacangnya, kini menjadi menu unggulan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digelar Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Madiun.
Menu tradisional ini ditujukan bagi pelajar penerima manfaat MBG. Selain menggugah selera, nasi pecel dipilih karena kandungan gizinya yang lengkap untuk menunjang aktivitas belajar siswa.
Kepala SPPG Polres Madiun, Yuniar Arinda Putri Aji, menjelaskan bahwa pemilihan nasi pecel bukan tanpa alasan. “Nasi pecel memiliki nilai gizi yang seimbang dan mudah diterima semua kalangan. Ini sekaligus menjadi bentuk pelestarian budaya lokal yang ingin kami tonjolkan,” ujar Yuniar, Rabu (5/11/2025).
Sepiring nasi pecel mengandung gizi lengkap, mulai dari nasi putih sebagai sumber energi karbohidrat, sayuran rebus kaya serat, vitamin, dan zat besi, sambal kacang yang mengandung protein nabati serta lemak sehat, hingga lauk seperti telur, tempe, dan tahu sebagai sumber protein dan kalsium.
Kapolres Madiun, AKBP Kemas Indra Natanegara, mengapresiasi kreativitas tim dapur SPPG yang mengangkat kuliner lokal dalam program MBG.
“Sangat bagus sekali dengan menjadikan nasi pecel sebagai variasi menu. Selain bergizi, siswa juga tidak mudah bosan karena ada sentuhan khas daerah Madiun,” ungkap AKBP Kemas Indra.
Melalui program MBG, SPPG Polres Madiun berharap dapat terus mengangkat kuliner lokal sebagai bagian dari edukasi gizi seimbang sekaligus memperkuat identitas budaya daerah. [rbr/beq]
