Jakarta, CNBC Indonesia – Astronaut NASA, Suni Williams dan Butch Wilmore, akhirnya kembali setelah terdampar di Stasiun Luar Angkasa Internasional selama sembilan bulan.
Keduanya terjebak pada Juni setelah pesawat ruang angkasa Starliner milik Boeing bermasalah dan dianggap tidak layak untuk membawa mereka pulang karena sejumlah masalah teknis.
Setelah berhasil melakukan pendaratan di Teluk Meksiko, Williams dan Wilmore disambut oleh kawanan lumba-lumba yang tampak penasaran.
Ini menjadi sebuah pengalaman yang menenangkan setelah para astronaut terlempar berbulan-bulan di luar angkasa di tengah-tengah sirkus yang penuh dengan muatan politik.
Foto: Lumba-lumba muncul saat Astronot terjun ke laut. (Dok. SpaceX/NASA)
Lumba-lumba muncul saat Astronot terjun ke laut. (Dok. SpaceX/NASA)
CEO SpaceX Elon Musk dan presiden Donald Trump telah mengubah kembalinya pasangan ini menjadi sebuah seruan, dengan menyalahkan berbagai penundaan pada pemerintahan Biden dan memicu pertengkaran sengit antara miliarder ini dan beberapa mantan astronaut dan astronaut yang masih aktif.
Namun pada akhirnya, pendaratan kedua astronaut berjalan lancar, dengan kehadiran lumba-lumba yang siap menyambut mereka kembali ke rumah.
Rekaman drone menunjukkan sirip lumba-lumba bermunculan di sekitar pesawat ruang angkasa Crew Dragon saat pesawat itu melayang di air.
“Di sini, di layar Anda, kita dapat melihat lumba-lumba, sebenarnya, yang ingin datang dan bermain dengan Dragon,” kata pembawa acara webcast dan manajer rekayasa sistem kualitas SpaceX Kate Tice selama siaran langsung pendaratan, dikutip dari Futurism, Kamis (20/3/2025).
Selama beberapa menit, lumba-lumba berenang dengan penuh semangat di sekitar pesawat yang tidak biasa itu. Sementara para insinyur bersiap untuk mengangkut Dragon ke kapal tongkang di dekatnya.
Ternyata, bukan hanya lumba-lumba yang penasaran yang berada sangat dekat dengan proses pemulihan Dragon.
Kapal-kapal pengibar bendera Trump juga mendekati pesawat ruang angkasa untuk melihat lebih dekat, meskipun ada asap beracun yang mengepul di area tersebut.
“Saya pikir seluruh Amerika sangat ingin melihat kapsul mendarat di air, tapi ya, ini adalah sesuatu yang harus kita lakukan dengan lebih baik di lain waktu,” kata administrator NASA, Jim Bridenstine.
“Kurangnya perhatian terhadap keselamatan ini adalah sesuatu yang ditanggapi dengan sangat serius oleh Penjaga Pantai,” kata juru bicara Penjaga Pantai kepada New York Times.
Untungnya, lumba-lumba tersebut tidak terlihat berada dalam jarak aman ketika melihat pesawat luar angkasa yang mendarat.
“Itu sangat menyenangkan untuk dilihat,” kata direktur manajemen misi SpaceX Dragon, Sarah Walker.
(fab/fab)