Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Misteri Buaya di Sungai Grindulu Pacitan: Dari Mana Asalnya?

Misteri Buaya di Sungai Grindulu Pacitan: Dari Mana Asalnya?

Pacitan (beritajatim.com) – Warga Desa Kembang, Kecamatan/Kabupaten Pacitan, digegerkan dengan penangkapan seekor buaya muara sepanjang 1,5 meter di Sungai Grindulu. Buaya tersebut berhasil ditangkap oleh seorang warga bernama Rengga saat memancing pada Sabtu (22/2/2025) dini hari.

Penangkapan itu langsung menyedot perhatian warga sekitar. Pasalnya, Sungai Grindulu selama ini bukanlah habitat alami buaya muara. Menurut Kepala Desa Kembang, Sahudi, keberadaan buaya tersebut sudah beberapa kali terlihat oleh warga, namun asal-usulnya belum diketahui.

“Warga beberapa kali melihat buaya itu, tapi tidak tahu dari mana asalnya. Baru kali ini bisa ditangkap,” ujar Sahudi, Sabtu (22/05/2025).

Setelah ditangkap, buaya tersebut langsung diserahkan kepada tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP Pacitan. Kepala Bidang Damkar Satpol PP Pacitan, Sugito, menyampaikan bahwa buaya tersebut akan dikirim ke penangkaran di Batu, Malang, untuk mendapatkan perawatan yang lebih aman.

Sugito juga mengimbau warga agar tetap waspada. Pasalnya, berdasarkan laporan warga setempat, masih terdapat sekitar empat ekor buaya muara lain yang berukuran lebih besar dan diduga masih berkeliaran di sekitar Sungai Grindulu.

“Kami mengimbau warga agar lebih berhati-hati, terutama saat beraktivitas di sekitar sungai. Jika menemukan buaya, segera laporkan ke pihak berwenang agar dapat ditangani dengan baik,” kata Sugito.

Penangkapan buaya muara ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat dan pemerintah setempat. Pihak berwenang terus memantau situasi di sekitar Sungai Grindulu untuk mencegah potensi bahaya yang ditimbulkan oleh keberadaan buaya-buaya tersebut. (end/kun)

Merangkum Semua Peristiwa