Chicago: Harga emas dunia memangkas kenaikan sebelumnya pada perdagangan Selasa waktu setempat (Rabu WIB), tertekan oleh menguatnya dolar dan imbal hasil Treasury setelah meningkatnya lowongan pekerjaan di Amerika Serikat (AS) yang mengisyaratkan berkurangnya peluang pemangkasan suku bunga besar-besaran oleh Federal Reserve.
Mengutip data Yahoo Finance, Rabu, 8 Januari 2025, harga emas spot naik 0,5 persen menjadi USD2.648,76 per ons, setelah naik sebanyak satu persen di awal sesi. Sementara harga emas berjangka AS ditutup 0,7 persen lebih tinggi pada USD2.665,40.
Sementara itu, indeks dolar (DXY), naik 0,3 persen menyusul data yang menunjukkan pasar kerja yang stabil dan sektor jasa yang tetap kuat, yang menunjukkan Fed kemungkinan akan memperlambat laju siklus pemotongan suku bunganya.
Data menunjukkan lowongan kerja AS meningkat secara tak terduga pada November, meskipun perekrutan melambat. Lowongan kerja naik 259 ribu menjadi 8,098 juta pada hari terakhir di November.
Menanti pelantikan Trump
Sementara ketidakpastian seputar kebijakan tarif menjelang pelantikan Trump pada 20 Januari telah memicu kekhawatiran tentang langkah-langkah kebijakan AS di masa mendatang.
Investor telah memperkirakan skenario di mana tarif yang diusulkan dapat mengobarkan inflasi AS, membatasi kemampuan Fed untuk memangkas suku bunga dan dengan demikian menekan emas.
Meskipun emas batangan dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi, suku bunga yang tinggi mengurangi daya tarik aset yang tidak memberikan imbal hasil. Para pedagang menunggu laporan pekerjaan AS pada Jumat untuk petunjuk kebijakan, bersama dengan ketenagakerjaan ADP dan risalah dari pertemuan Fed periode Desember pada Rabu.
Sementara itu, bank sentral Tiongkok menambahkan emas ke cadangannya pada Desember untuk bulan kedua berturut-turut, data resmi menunjukkan. Pembelian Tiongkok merupakan perkembangan yang kemungkinan akan terus mendukung harga logam mulia.
Adapun perak spot naik 0,4 persen menjadi USD30,06 per ons, platinum naik 1,8 persen menjadi USD949,74 dan paladium naik 0,3 persen menjadi USD923,25.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(HUS)