Menaker Yassierli Kenalkan Pembaruan Sistem Magang Nasional, Targetkan 50 Ribu Peserta – Page 3

Menaker Yassierli Kenalkan Pembaruan Sistem Magang Nasional, Targetkan 50 Ribu Peserta – Page 3

Liputan6.com, Jakarta – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) membuat program baru sistem permagangan di Indonesia dengan tajuk “Best Learning”. Program ini diungkap langsung oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli.

Yassierli menjelaskan, pembaruan sistem permagangan nasional ini perlu dilakukan setelah ia melihat bahwa program magang selama ini kurang efektif karena dianggap membebani perusahaan.

“Sekarang, kita persiapkan magang nasional. Kita berharap mereka akan memberikan sesuatu kepada perusahaan,” katanya dalam keterangan tertulis, Senin (5/5/2025).

Yassierli mengatakan Kemnaker kini tengah menyusun modul pelatihan khusus teknologi 4.0 dan digital dengan durasi pelatihan selama tiga bulan, dengan peserta yang direkrut adalah mereka yang telah memiliki dasar di bidang elektronika industri.

Adapun program ini akan diawasi langsung oleh Kemnaker dan menargetkan pelatihan bagi 50 ribu peserta sepanjang tahun 2025.

Lebih lanjut, para peserta nantinya akan dibekali keterampilan dasar seperti coding dan otomatisasi, peralatan elektronika, serta penerapan teknologi pada smart office, smart warehouse, smart logistics, smart building, smart farming, dan lainnya.

“Peserta akan dilatih untuk mampu melakukan problem solving dalam konteks proyek sederhana berbasis teknologi 4.0. Setelah lulus, mereka akan datang ke perusahaan untuk menawarkan solusi,” ujar Menaker.

Di sisi lain, Menaker pun menekankan bahwa peningkatan produktivitas harus dilakukan secara menyeluruh melalui intervensi pada empat aspek utama, yaitu process, product, policy, dan people (4P).