Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the acf domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/xcloud.id/public_html/wp-includes/functions.php on line 6121
Memanaskan Mobil Matic Posisi N Atau P, Mana yang Tepat? – Xcloud.id
Merangkum Semua Peristiwa
Indeks
Voi.id  

Memanaskan Mobil Matic Posisi N Atau P, Mana yang Tepat?

Memanaskan Mobil Matic Posisi N Atau P, Mana yang Tepat?

YOGYAKARTA – Memanaskan mobil sebelum dikendarai tidak hanya dianjurkan pada mobil transmisi manual, namun pada mobil matic. Pasalnya, tidak memanaskan mobil menjadi salah satu kebiasaan yang memperpendek usia transmisi mobil. Tak heran para pemilik kendaraan matic kerap memanaskan kendaraannya. Salah satu yang masih dibingungkan adalah posisi transmisinya. Lalu, memanaskan mobil matic posisi N atau P mana yang tepat?

Memanaskan Mobil Matic Posisi N Atau P?

Jika mempertimbangkan teknis, memanaskan mobil matic tak ada bedanya menempatkan transmisi di posisi P atau N. Pasalnya mobil matic terbaru tidak perlu waktu lama untuk dipanaskan. Teknologi yang digunakan memungkinkan oli langsung menyebar ke penjuru mesin. Bahkan, mobil  bisa langsung digunakan tanpa pemanasan lama.

Hanya saja, Anda perlu menarik tuas rem tangan saat memanaskan kendaraan matic di posisi N atau P. Rem akan membantu mencegah kendaraan bergerak saat mesin hidup.

Tanda Mesin Mobil Telah Panas

Durasi memanaskan mobil juga berbeda-beda, tergantung banyak aspek. Namun, dilansir dari Consumer Reports, memanaskan kendaraan cukup dilakukan selama 30 detik hingga 1 menit. Durasi disesuaikan dengan teknologi kendaraan, cuaca atau suhu di lingkungan Anda, dan banyak lagi. Agar dapat memanaskan kendaraan secara tepat, simak tanda mesin mobil mulai hangat, dilansir dari situs resmi Wuling.

Cek indikator suhu mesin pada dasbor mobil. Suhu mesin telah hangat dan optimal jika jarum setidaknya berada di tengahJika udara yang keluar dari pemanas kabin telah hangat dan nyaman, artinya mesin sudah siap digunakanGunakan alat tambahan untuk menghitung durasi memanaskan kendaraan.

Tips Memanaskan Kendaraan

Bagi Anda yang sering memanaskan mobil, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan agar mesin tetap awet yakni sebagai berikut.

Hindari mobil dalam keadaan idle terlalu lama

Mobil yang didiamkan terlalu lama akan membuat bahan bakar jadi boros. Mesin cukup dipanaskan selama kurang lebih 1 menit sebelum digunakan.

Jangan tancap gas terlalu dalam, cukup injak tipis

Kondisi ini tidak hanya membuat boros BBM, namun memicu kerusakan pada mesin. Anda bisa menginjak gas sedikit namun stabil.

Perhatikan kondisi mesin dan sistem pendingin

Pastikan mesin dan sistem pendingin mobil kondisinya baik. Jika komponen ini bermasalah, segera lakukan servis.

Pertimbangkan lingkungan sekitar

Hindari memanaskan mobil di ruang tertutup, pinggir jurang, dan sebagainya. Usahakan memanaskan mobil di tempat luas, teduh, dan datar.

Itulah informasi terkait memanaskan mobil matic posisi N atau P. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.

Merangkum Semua Peristiwa