Melihat 5 Perbedaan Kopi Filter dan Kopi Instan, Lebih Suka yang Mana?

Melihat 5 Perbedaan Kopi Filter dan Kopi Instan, Lebih Suka yang Mana?

YOGYAKARTA – Sebagian di antara kita mungkin mengetahui perbedaan kopi filter dan kopi instan. Proses penyajian dan cita rasa kedua jenis kopi ini sangat berbeda. Kopi filter lebih dikenal dengan keaslian rasa dan aromanya yang kuat, sementara kopi instan populer karena kepraktisannya.

Dengan memahami perbedaan kopi filter dan kopi instan, Anda bisa memilih jenis kopi yang sesuai dengan preferensi pribadi.

Perbedaan Kopi Filter dan Kopi Instan

Dihimpun dari berbagai sumber, perbedaan kopi filter dan kopi instan dapat dikenali lewat metode penyajian, aroma yang dihasilkan, hingga kandungan kafein dan nutrisi. Berikut penjelasannya.

Metode penyajian

Kopi filter (juga disebut kopi saring), adalah jenis kopi yang diseduh dengan teknik penyaringan. Cara menyeduh kopi filter, bubuk kopi ditempatkan dalam media saringan seperti kertas, kemudian disiram dengan air panas. Proses ini membiarkan air mengekstrak rasa dan aroma dari kopi dan hasilnya adalah secangkir kopi yang kaya rasa dan aromatik.

Pada kopi instan, metode penyajiannya lebih praktis. Dalam hal ini, cukup mencampurkan bubuk kopi instan dan air panas di dalam cangkis, lalu kopi sudah siap dinikmati. Proses penyeduhannya yang singkat membuat kopu instan menjadi pilihan utama bagi seseorang yang memiliki mobilitas tinggi.

Aroma dan rasa yang dihasilkan

Salah satu kelebihan kopi filter adalah memiliki aorma yang kuat. Proses penyeduhan yang tepat dengan biji kopi segar dapat menghasilkan aroma yang tajam dan beragam, tergantung pada jenis biji dan metode penyajiannya. Proses penyeduhan yang lebih lama dan alami juga membuat filter cenderung mempunyai lapisan rasa yang lebih kompleks.

Sementara kopi instan umumnya memiliki rasa yang lebih ringan dan sederhana. Proses produksi yang melibatkan pengeringan beku bisa mengurangi kompleksitas rasa. Meski ditambahkan variasi, hasil akhirnya masih kurang mendalam ketimbang kopi yang diseduh secara manual.

Penggunaan dalam kuliner

Kopi filter biasanya dinikmati murni atau tanpa menambahkan bahan lain. Dengan pemrosesan yang minimal, rasa asli dari biji kopi bisa dicicipi lebih jelas. Hal ini menciptakan sesi ngopi yang lebih santai dan dapat dinikmati secara mendalam.

Di lain sisi, kopi instan lebih populer dalam industri kuliner. Banyak resep, mulai dari dessert hingga hidangan lainnya, menggunakan kopi instan sebagai bahan utama. Kopi instan memberikan keuntungan ekstra bagi pelaku usaha kuliner, lantaran lebih praktis dan proses penyajiannya sangat cepat.

Kandungan kafein dan nutrisi

Kopi filter umumnya mengandung kafein yang lebih tinggi ketimbang kopi instan. Kopi filter lebih cocok bagi mereka yang membutuhkan dorongan energi dari kafein.

Sedangkan kopi instan cenderung tinggi gula dan kalori, terutama jika ditambahkan krimer atau gula. Akan tetapi, jika disajikan tanpa tambahan gula, kalori kopi instan berada di level 2-4 kkal per 237 ml, hampir setara dengan kopi filter.

Harga

Kopi instan biasanya lebih murah dan mudah ditemukan di toko-toko atau minimarket. Sementara kopi filter membutuhkan alat tambahan untuk penyajiannya. Kopi filter umumnya dijual di tempat khusus seperti kedai kopi atau toko bahan kopi premium.

Demikian informasi tentang perbedaan kopi filter dan kopi instan. Dapatkan update berita pilihan lainnya hanya di VOI.ID.