Jakarta –
Mantan kepala keamanan luar angkasa Israel menyebut alien sudah melakukan kontak dengan manusia di Bumi. Bahkan, dia menyebut Presiden ke-45 Amerika Serikat Donald Trump tahu akan hal itu. Isu ini sempat viral pada akhir 2020 dan membuat geger internet.
“Benda Terbang Asing (UFO) telah meminta untuk tidak mempublikasikan bahwa mereka ada di sini, umat manusia belum siap,” ujar Haim Eshed kepala direktorat luar angkasa Kementerian Pertahanan Israel terdahulu kepada surat kabar Israel Yediot Aharonot.
Menurut Eshed, alien penasaran dengan kehidupan manusia dan mencoba memahami lebih jauh tentang alam semesta. Lebih jauh, dia menyebut sudah ada perjanjian antara manusia dan alien termasuk soal markas bawah tanah di kedalaman Mars.
“Ada kesepakatan antara pemerintah AS dengan alien. Mereka menandatangani kontrak dengan kita untuk melakukan eksperimen-eksperimen di sini,” katanya.
Eshed menambahkan bahwa Donald Trump mengetahui eksistensi dari para alien dan sangat ingin memberitahukan informasi ini kepada masyarakat. Akan tetapi, dia diminta menutup mulut guna mencegah ‘histeria massa’.
“Mereka telah menunggu hingga hari ini agar umat manusia berkembang dan mencapai tahap di mana kita akan memahami, secara umum, apa itu ruang angkasa dan pesawat luar angkasa,” masih kata Eshed.
Melansir NBC News, juru bicara NASA mengatakan salah satu tujuan utama dari badan tersebut memang mencari kehidupan di alam semesta. Akan tetapi, NASA belum menemukan tanda-tanda kehidupan ekstraterestrial di luar bumi.
“Meskipun kami belum menemukan tanda-tanda kehidupan di luar bumi, NASA sedang menjelajahi tata surya dan sekitarnya untuk membantu kami menjawab pertanyaan mendasar, termasuk apakah kita sendirian di alam semesta,” ucap juru bicara NASA dalam sebuah pernyataan.
Kalau menurutmu bagaimana, detikers? Apakah kamu percaya kita tidak sendirian di alam semesta ini?
(ask/ask)