Jakarta –
Seniman robot bernama Ai-Da mencetak rekor setelah lukisannya terjual dengan harga lebih dari Rp 17 miliar. Ini merupakan karya seni ciptaan robot humanoid pertama yang dijual lewat lelang.
Lukisan karya Ai-Da terjual lewat lelang yang diselenggarakan oleh balai lelang Sotheby’s. Lukisan itu memperlihatkan potret pakar matematika dan pionir AI Alan Turing di atas kanvas.
Lukisan itu memperoleh 27 penawaran dan Sotheby’s memperkirakan akan terjual di harga antara USD 120.000 sampai USD 180.000 (Rp 1,8 – Rp 2,8 miliar). Di luar perkiraan, lukisan Ai-Da terjual dengan harga USD 1.084.800 atau lebih dari Rp 17 miliar.
“Penggambaran Turing oleh Ai-Da tidak hanya menghormati warisannya tapi juga mengeksplorasi dampak teknologi terhadap identitas, kreativitas, dan agensi manusia, menjadikan karyanya tonggak penting dalam seni dan AI,” kata Sotheby’s, seperti dikutip dari PCMag, Senin (11/11/2024).
Sebelumnya lukisan itu pernah dipamerkan di konferensi AI for Good Global Summit di Jenewa, Swiss sebagai bagian dari rangkaian lukisan bertajuk ‘AI God’. Selain potret Turing, Ai-Da juga melukis potret Ada Lovelace, seorang pionir komputer, dan potret dirinya sendiri.
Potret pakar matematika Alan Turing karya robot Ai-Da Foto: Sotheby’s
Ai-Da merupakan robot humanoid ciptaan pemilik galeri Aidan Meller yang bekerjasama dengan perusahaan robotik Engineered Arts dan Leeds University. Meller mengatakan ia tidak akan mengantongi hasil penjualan lukisan ini, dan uangnya akan dipakai untuk mengembangkan proyek Ai-Da.
Robot ini bisa menggambar dan melukis berkat kamera di matanya, algoritma AI, dan lengan robotnya. Meller mengatakan lukisan karya robot Ai-Da lebih unik dibandingkan gambar buatan AI pada umumnya karena kameranya berfungsi layaknya mata manusia.
“Karya seni saya mendorong refleksi tentang hubungan antara manusia, mesin, dan kreativitas, menawarkan sudut pandang baru untuk berpikir tentang seni,” kata Ai-Da dalam video yang diunggah Sotheby’s.
(vmp/vmp)