Lebih dari 95 Persen Hewan di Bumi, Ini Fakta Menarik tentang Invertebrata

Lebih dari 95 Persen Hewan di Bumi, Ini Fakta Menarik tentang Invertebrata

YOGYAKARTA – Hewan yang tidak memiliki tulang belakang (invertebrata) merupakan kelompok hewan terbesar di bumi. Jenis hewan ini hidup di berbagi habitat, mulai dari daratan hingga lautan dalam. Populasinya mencapi lebih dari 95 persen keseluruhan hewan yang ada di planet ini.

Berikut akan dibahas pengertian invertebrata dan karakteristik utamanya. Selain itu juga akan disajikan beragam contoh hewan yang termasuk dalam kelompok hewan yang tidak memiliki tulang belakang untuk mepermudah pemahaman. Terakhir akan dibagas enam filum hewan invertebrata.

Hewan yang Tidak Memiliki Tulang Belakang: Ciri-ciri dan Klasifikasinya

Invertebrata adalah hewan yang tidak memiliki tulang punggung atau kolom vertebral. Sebagian besar hewan yang hidup di bumi termasuk dalam kategori ini. Istilah ini berasal dari kata Latin “vertebra” yang berarti sendi tulang belakang, ditambah awalan “in” yang berarti tidak.

Konsep invertebrata pertama kali diperkenalkan oleh ilmuwan Chevalier de Lamarck. Kelompok ini mencakup hampir semua hewan. Diperkirakan terdapat sekitar 12 juta spesies invertebrata yang masih hidup hingga saat ini.

Ciri utama invertebrata adalah tidak memiliki tulang punggung. Invertebrata merupakan organisme multiseluler tanpa dinding sel seperti tumbuhan. Sebagian besar invertebrata berukuran kecil dan bergerak lambat karena tidak memiliki rangka internal yang keras.

Banyak invertebrata memiliki eksoskeleton dari kitin untuk melindungi tubuh mereka. Sebagian besar bernapas melalui kulit karena tidak memiliki paru-paru. Selain itu, banyak invertebrata berkembang biak secara seksual melalui peleburan gamet jantan dan betina.

Hampir semua invertebrata memiliki bentuk tubuh simetris. Mereka ditemukan di berbagai lingkungan, termasuk wilayah ekstrem seperti laut dalam dan gurun. Beberapa invertebrata hidup menetap, contohnya Spons (Porifera), sementara lainnya sangat motil seperti serangga.

Menurut data Uni Internasional untuk Konservasi Alam (International Union for Conservation of Nature/IUCN) pada 2009, terdapat lebih dari 1,3 juta spesies invertebrata yang telah diidentifikasi. Jumlah sebenarnya mungkin mencapai puluhan juta spesies, terutama dari kelompok serangga. Contoh umum invertebrata termasuk kerang, laba-laba, siput, cacing, bintang laut, dan gurita.

Hewan tidak bertulang belakang terbagi menjadi enam filum yakni Porifera, Coelenterata, Vermes, Arthropoda, Mollusca, dan Echinodermata. Setiap filum memiliki ciri khasnya masing-masing yang membedakannya dari kelompok lainnya. Berikut penjelasannya.

Porifera (Hewan Berpori)

Porifera merupakan hewan dengan tubuh berpori seperti spons. Mereka hidup di perairan dengan warna tubuh yang beragam seperti merah, kuning, dan hijau. Contohnya adalah Spongilla, Euspongia, Poterion, dan Scypha.

Coelenterata (Hewan Berongga)

Coelenterata memiliki tubuh berongga dan tentakel untuk menangkap mangsa. Tentakel mereka dilengkapi sel beracun untuk melindungi diri. Contohnya adalah ubur-ubur, Obelia, Hydra, dan Anemon laut.

Vermes (Cacing)

Vermes adalah hewan bertubuh lunak dan simetris bilateral. Kelompok ini terbagi menjadi tiga jenis yakni cacing pipih, cacing gilig, dan cacing gelang. Contohnya adalah cacing hati, cacing perut, cacing kremi, cacing tanah, dan pacet.

Mollusca (Hewan Lunak)

Mollusca memiliki tubuh lunak dan banyak lendir. Beberapa memiliki cangkang yang berfungsi sebagai pelindung. Contohnya adalah cumi-cumi, gurita, siput, kerang, dan tiram.

Arthropoda (Hewan Berkaki Beruas-ruas)

Arthropoda memiliki tubuh berbuku-buku dan eksoskeleton keras dari kitin. Mereka memiliki alat indra yang sangat peka dan mata majemuk. Contohnya adalah belalang, lebah, kepiting, laba-laba, kalajengking, dan kaki seribu.

Echinodermata (Hewan Berkulit Duri)

Echinodermata memiliki tubuh berbentuk simetri radial dan diselimuti duri. Mereka memiliki sistem ambulakral untuk bergerak, bernapas, dan menangkap mangsa. Contohnya adalah bintang laut, landak laut, bintang ular, lilia laut, dan teripang.

Demikian penjelasan soal hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Dengan memahami penjelasan tersebut, Anda bisa mengenali berbagai jenis invertebrata yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari.