Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Kunjungan Presiden Prabowo ke Luar Negeri Bangkitkan Kebanggaan Rakyat

Kunjungan Presiden Prabowo ke Luar Negeri Bangkitkan Kebanggaan Rakyat

Jakarta, Beritasatu.com – Setelah mengunjungi China dan Amerika, serta bertemu dengan pemimpin kedua negara tersebut, Presiden Prabowo kini berada di Peru untuk mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC. Rangkaian kunjungan Presiden Prabowo ini disebut-sebut sangat membanggakan.

Pengamat politik Ujang Komarudin menilai, rangkaian kunjungan tersebut meningkatkan rasa bangga di kalangan rakyat Indonesia, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Hal tersebut terlihat dari antusiasme masyarakat terhadap aktivitas Prabowo selama lawatan tersebut.

“Jika kita amati, kegiatan yang dilakukan oleh Presiden Prabowo ini membangkitkan rasa bangga dari rakyat Indonesia. Prabowo menunjukkan pengalaman dan hubungan baiknya dengan berbagai negara dan tokoh dunia,” kata Ujang dilansir Antara, Kamis (14/11/2024).

Di Tiongkok, masyarakat Indonesia menyambut kehadiran Prabowo dengan penuh semangat, bahkan rela menunggu selama berjam-jam. Sambutan serupa juga terlihat saat Prabowo tiba di Amerika Serikat dalam rangkaian kunjungan kerja berikutnya.

“Prabowo memiliki kecerdasan, pengetahuan luas, dan sikap yang rendah hati. Kesaksian warga Indonesia di Amerika menguatkan hal ini. Saya melihat apa yang dilakukan Pak Prabowo mampu membangkitkan rasa bangga bagi rakyat Indonesia,” jelas Ujang.

Ujang berharap bahwa di masa depan, kepemimpinan Prabowo yang terbuka, komunikatif, aspiratif, dan inspiratif ini akan menjadi kebanggaan bagi seluruh rakyat Indonesia. 

Lebih lanjut Ujang menilai ndonesia bisa menjadi pemain global lewat sikap politik bebas aktif di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Menurut dia, presiden memiliki kapasitas dan segudang pengalaman untuk berdiplomasi dengan negara-negara lain, sehingga bisa menjadi pemengaruh di antara pemimpin dunia di negara maju.

“Saya melihat Prabowo bisa meletakkan sikap bebas aktif di mata internasional untuk kepentingan Indonesia di mata dunia,” pungkasnya.