JAKARTA – Gatal pada kulit biasanya akibat kondisi kulit yang kering, gigitan serangga, atau reaksi alergi. Namun, di luar faktor tersebut, ada juga rasa gatal pada kulit yang bisa menunjukkan sejumlah terjadinya penyakit pada tubuh.
Dikutip dari Healthy, pada Selasa, 16 September 2025, terdapat gatal-gatal yang menunjukkan gangguan kesehatan seperti kanker dan penyakit kronis lainnya. Berikut beberapa penyakit yang bisa ditandai dengan kulit gatal yang harus Anda ketahui.
1. Penyakit ginjal
Kulit yang terasa gatal hebat di seluruh tubuh sering terjadi pada orang dengan penyakit ginjal stadium akhir atau mengalami gagal ginjal kronis. Studi yang diterbitkan oleh Renal Failure menemukan bahwa 42 persen pasien dialisis (cuci darah) menderita gatal sedang hingga ekstrem.
“Beberapa orang menggambarkannya sebagai gangguan. (Gatal) itu begitu hebat sehingga orang terbangun di tengah malam sambil menggaruk,” tutur dokter kulit dan ahli bedah Anthony M. Rossy.
2. Penyakit liver
Gatal di kulti juga bisa menjadi telah terjadinya gangguan pada liver atau hati. Saat ada gangguan fungsi, liver tidak bisa mendetoksifikasi tubuh sehingga produk sampingan seperti asam empedu akan menumpuk dan bisa menyebabkan gatal pada tubuh.
3. Dermatografi
Dermatografi atau dermatografisme merupakan bentuk biduran kronis. Jika Anda menggaruk kulit yang gatal dengan ringan, kemudian ada bekas luka tipis dan merah, lalu butuh waktu 15-30 menit untuk hilang, Anda sebaiknya waspada itu mengarah ke dermatografi.
“Ini adalah kondisi kulit ekstrem, di mana kulit Anda sensitif terhadap sentuhan dan melepaskan terlalu banyak histamin,” ucap ahli dermatologi, Cameron Rokhsar.
4. Kanker payudara
Rasa gatal yang muncul di area payudara bisa menjadi tanda penyakit serius, seperti kanker payudara tipe karsinoma sel skuamosa atau penyakit payudara inflamasi (IBC), yang juga menyebabkan kemerahan hingga pembengkakan.
Jika gatal tidak kunjung hilang, muncul gejala lain seperti benjolan, perubahan kulit, atau cairan yang keluar dari puting, segera periksakan diri ke dokter untuk diagnosis dan penanganan yang tepat.