Kreatif dari Rumah, UMKM Tekstil Ramah Lingkungan Ini Tumbuh Bersama BRI

Kreatif dari Rumah, UMKM Tekstil Ramah Lingkungan Ini Tumbuh Bersama BRI

Berbekal pengalaman di bidang butik yang telah dimilikinya sebelumnya, Aminah mulai mengembangkan Qaniacraft menjadi usaha yang lebih terarah. Ia juga aktif mengikuti berbagai pameran dan peragaan busana bersama rekan-rekan pengrajin.

Selain mengembangkan usahanya, Aminah juga membentuk komunitas Bekasi Ecoprint Club, yang kini beranggotakan 13 brand ecoprint yang saling belajar dan berkembang bersama. “Kami sering mengadakan kegiatan seperti ecopounding, fashion show di mal, dan pameran bersama. Lewat komunitas, kami bisa saling tukar pengalaman, belajar teknik baru, dan memperluas jaringan,” katanya.

Bagi Aminah, Qaniacraft bukan hanya soal bisnis, tetapi juga tentang berbagi ilmu dan mengembangkan potensi kreatif bersama pelaku UMKM lainnya.

Untuk mengembangkan usahanya, Aminah bergabung dengan Rumah BUMN BRI Jakarta pada pertengahan 2025. Ia mengikuti program pelatihan dan inkubasi bisnis selama tiga bulan yang berfokus pada pengembangan pemasaran dan digitalisasi usaha.

Melalui program BRIncubator, Aminah mendapatkan kesempatan mempelajari bisnis secara lebih mendalam, khususnya dalam bidang pemasaran dan pengembangan produk.

“Saya ikut pelatihan intensif selama tiga bulan, fokusnya di strategi marketing. Banyak hal baru yang saya pelajari, mulai dari cara menentukan target pasar hingga membuat promosi yang efektif,” ungkapnya.

Selama mengikuti berbagai program pembinaan di Rumah BUMN BRI, Aminah mengaku merasakan dampak nyata terhadap perkembangan bisnisnya. “Pembinaan BRI ini sangat bermanfaat. Banyak ilmu baru yang out of the box, wawasan, hingga insight yang sebelumnya tidak saya ketahui. Harapan saya, semoga pendampingan ini terus berkelanjutan dan semakin intensif, sehingga benar-benar memberikan manfaat bagi para pelaku UMKM,” tutupnya.

Pada kesempatan terpisah, Corporate Secretary BRI Dhanny menyampaikan bahwa BRIncubator merupakan program pelatihan dan pendampingan yang ditujukan bagi UMKM binaan Rumah BUMN yang telah melalui proses kurasi. Program ini berfokus pada peningkatan kapasitas dan kapabilitas pelaku usaha agar siap menembus pasar ekspor.

BRIncubator menjadi wujud nyata komitmen BRI dalam membantu UMKM untuk berkembang dan naik kelas. Melalui pendekatan pelatihan yang terarah dan sistematis serta pendampingan yang berkelanjutan, program ini dirancang agar UMKM dapat tumbuh secara berkelanjutan.

Hingga saat ini Rumah BUMN BRI tercatat sebanyak 54 yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia dan telah menggelar 17 ribu pelatihan. “Melalui peningkatan literasi, digitalisasi, dan kemudahan akses, UMKM didorong untuk memperkuat daya saing dan menghasilkan nilai tambah di pasar,” tegasnya.