Ilustrasi pemungutan suara ulang(Dok. MI)
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Riau mengagendakan jadwal pemungutan suara ulang (PSU) pada Sabtu (17/2) dan Minggu (18/2) di 16 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Riau. PSU ulang terpaksa dilakukan lantaran terjadinya sejumlah pelanggaran di TPS tersebut.
Ketua KPU Riau Ilham Muhammad Yasir kepada Media Indonesia mengatakan PSU dilakukan pada Sabtu (17/2) dan Minggu (18/2). Pasalnya, terdapat tambahan beberapa TPS sehingga harus digeser pada Minggu (18/2).
“Karena yang Inhil (Indragiri Hilir) ada tambahan 1 jadinya ada 2 digeser ke Ahad (Minggu),” kata Ilham kepada Media Indonesia, Jumat (16/2).
Baca juga : 1.130 Pemilih di Kota Tangerang Akan Melakukan Pemungutan Suara Susulan
Ia menjelaskan, pergeseran jadwal PSU pada Minggu (18/2) harus dilakukan lantaran dikejar waktu.
“Iya untuk Inhil hari Minggu, karena yang satu tak terkejar kalau hari Sabtu,” jelasnya.
Ia mengungkapkan, PSU harus dilakukan karena adanya laporan pemilih yang memilih pada TPS di Riau dengan KTP di luar Riau. Selain itu, terdapat juga sejumlah pelanggaran lainnya.
Baca juga : Ini Alasan Pemungutan Suara Susulan di 668 TPS
Berdasarkan data KPU Riau diketahui PSU ulang dilakukan pada 16 TPS diantaranya Kabupaten Pelalawan di TPS 36 Kelurahan Pangkalan Kerinci, Kecamatan Pangkalan Kerinci. Kemudian Kabupaten Rokan Hilir di TPS 11 Kepenghuluan Banjar XII, Kecamatan Tanah Putih. Kabupaten Indragiri Hulu terdapat 2 TPS, Kabupaten Bengkalis 2 TPS.
Kemudian Kabupaten Siak di TPS 46 Desa Tualang, Kecamatan Tualang, Kota Dumai sebanyak 6 TPS, Kabupaten Kepulauan Meranti di TPS 05 Desa Sungai Tohor, Kecamatan Tebing Tinggi Timur. Kabupaten Indragiri Hilir terdapat 2 TPS. (Z-5)
Baca juga : Bawaslu Rekomendasikan Pemungutan Suara Ulang di Cirebon
