Timika (ANTARA) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah mengatakan bahwa proses penjemputan kotak suara Pilkada 2024 dari Distrik Hoya sedang terkendala masalah keamanan.
Ketua KPU Kabupaten Mimika Dete Abugau di Timika, Kamis, mengatakan bahwa hingga saat ini kotak suara dari Distrik Hoya masih tertahan dan belum bisa diangkut ke Kota Timika.
“Jadi pasca-penembakan di Distrik Hoya beberapa hari yang lalu berdampak pada proses penjemputan kotak suara, karena pihak ketiga tidak berani ke sana lagi,” katanya.
Menurut Dete, mengingat kondisi keamanan yang kurang memungkinkan maka proses penjemputan kotak suara akan dilakukan melalui Kampung Dalama Ogom di Distrik Hoya.
“Kami sudah bersurat ke provinsi dan berkoordinasi bersama Pj Bupati Mimika juga Dandim Timika terkait situasi ini, dan akan segera dilakukan penjemputan kotak suara, ” ujarnya.
Dia menjelaskan proses penjemputan kotak suara di Distrik Hoya akan dilakukan pada Jumat 6 Desember 2024, oleh aparat keamanan yakni TNI dan Polri.
“Besok kotak suara di Distrik Hoya akan dijemput karena proses pleno rekapitulasi tingkat kabupaten sudah berlangsung dua hari, dan besok adalah hari terakhir, ” katanya lagi.
Dia menambahkan bahwa pihaknya menargetkan untuk merampungkan pleno rekapitulasi Pilkada 2024 pada Jumat, 6 Desember sehingga kotak suara tersebut harus segera dijemput.
“Kita sama-sama doakan agar proses penjemputan kotak suara besok dapat berjalan aman, lancar dan tanpa kendala yang begitu berdampak, ” ujarnya lagi.
Pewarta: Agustina Estevani Janggo
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024