Jakarta, CNBC Indonesia – Setidaknya sekali dalam sehari kita menerima pesan spam dari nomor tak dikenal. Pesan spam tersebut biasanya berisi promosi produk, link mencurigakan yang berpotensi penipuan.
Pesan spam sering kali dikirim oleh bot ke nomor telepon yang dibuat secara acak, artinya siapapun dapat menerima pesan WhatsApp acak.
Jika Anda menerima pesan spam, jangan klik tautan apa pun dalam pesan tersebut dan blokir nomor pengirimnya.
Berikut ini ulasan lengkap mengenai apa itu pesan spam, cara mengidentifikasinya serta cara melindungi WhatsApp dari pesan yang mengganggu tersebut:
Nomor yang tidak dikenal
Cara termudah untuk mengidentifikasi spam di WhatsApp adalah dengan memeriksa apakah nomor yang mengirimi pesan teks ada di kontak Anda. Jika tidak, sering kali itu adalah spam.
Banyak pengguna yang berharap agar WhatsApp menyediakan opsi untuk memblokir pesan spam dari orang yang tidak ada dalam kontak pengguna, tetapi fitur itu belum ada saat ini.
Pesan yang sering diteruskan
Terkadang, spam dapat datang dari orang yang ada di kontak kita. Pesan yang dikirim bisa berupa rumor, pesan viral, dan berita palsu yang diteruskan berulang kali. Ini sering terjadi pada percakapan grup dengan jumlah anggota yang banyal.
Meskipun WhatsApp telah mencoba untuk mengekang penyebaran spam tersebut dengan memberlakukan batasan penerusan, para spammer tetap tidak berhenti.
Spam dari bisnis
Banyak orang kini menggunakan nomor WhatsApp untuk masuk ke toko online dan platform lain karena kemudahan yang ditawarkan
Sebagai perbandingan, jika melakukan verifikasi menggunakan email Anda menyalin-tempel OTP secara manual. sedangkan jika verifikasi melalui nomor SMS biasanya bisa otomatis dan membuat pengguna masuk lebih cepat.
Cara ini memang lebih mudah, tapi berarti nomor telepon pengguna kini berada di tangan perusahaan, yang dapat mereka gunakan untuk mengirimkan promosi melalui WhatsApp.
Cara menghindar dari spam di WhatsApp
Gunakan tombol blokir
WhatsApp tidak menawarkan opsi untuk memblokir pesan teks dari pesan spam secara otomatis.
Jadi, jika Anda menerima pesan spam dan mencurigainya, perlindungan pertamanya adalah menekan tombol blokir.
Pengguna dapat melakukannya dengan membuka chat, mengetuk menu tiga titik di kanan atas, menekan “Lainnya,” lalu “Blokir.”
Laporkan pesan spam
Perusahaan dilarang menggunakan WhatsApp Business untuk mengirim spam kepada pengguna dan mencoba melakukan kontak yang tidak diinginkan.
Jika suatu perusahaan mengirim spam kepada Anda, pengguna dapat melaporkannya. Anda dapat melakukannya dengan membuka chat, membuka profil, dan menggulir ke bawah ke “Laporkan bisnis”.
Tinggalkan obrolan grup yang tidak penting
Meskipun WhatsApp telah berupaya mengekang penyebaran rumor dan berita palsu melalui pembatasan pesan yang diteruskan, sering kali sumber spam terbesar di WhatsApp seseorang adalah obrolan grup.
Agar lebih tenang, Anda dapat meninggalkan grup yang tidak penting dengan membuka obrolan, mengetuk menu tiga titik di kanan atas, menekan “Lainnya”, lalu “Keluar dari grup”.
(dem/dem)
